MAKALAH RPL
-
Upload
tarumanagara -
Category
Documents
-
view
0 -
download
0
Transcript of MAKALAH RPL
A. JURNAL
Jurnal I
Menurut Sri Haryanti, Tri Iriyanto ( 2012 : 108 ) Dengan e-commerce telah banyak merubah dalam proses jual beli. Jikadalam suatu jual beli penjual dan pembeli harus bertemu, namunjika dengan e-commerce mereka tidak perlu bertemu. Hasilpenelitian menunjukan bahwa dengan mengidentifikasi kebutuhanbisnis, sistem e-commerce dapat menyediakan fitur fungsionalkunci dan informasi real time yang memenuhi kepuasanpelanggan. Customer dapat langsung melihat produk baru dari e-commerce online sehingga dapat melakukan proses pembeliandengan cepat.
Jurnal II
Menurut Muhammad Lukman, Indah Uly Wardati ( 2012 : 45 )Dengan memberikan solusi pembuatan sistem informasi penjualanlaptop akan mempermudah proses pencarian dan mengupdate suatudata untuk sebuah informasi yang lebih akurat dan lebih tepatwaktu sesuai dengan yang diharapkan dan diinginkan olehpemakai atau user. Tersedianya informasi tentang produk –produk laptop bagi konsumen dan mempermudah dalam pelaksanaansistem kerja pada CV Sembilan Sembilan.
Jurnal III
Menurut Ika Nur Indah, Bambang Eka Purnama, Sukadi ( 2012 :1 ) Toko Sehat Jaya Elektronik Pacitan seharusnya menerapkanteknologi informasi untuk memudahkan berlangsungnya prosespenjualan pada pihak perusahaan Toko Sehat Jaya Elektornik,baik konsumen maupun pegawai dalam hal bertransaksi pembeliandan penjualan. Dari sistem yang masih kovensional menjadisistem yang terkomputerisasi dapat digunakan dengan di
1
mengerti sesuai yang diharapkan terhadap pimpinan tokotersebut.
B. KONSEP DASAR PENGEMBANGAN SISTEM MENGGUNAKAN
METODE PENGGUNAAN WATERFALL
Sistem di kembangkan menggunakan metode pengembangansistem waterfall. Pengembangan dengan tahapan-tahapan yangdisediakan berguna untuk membangun sistem yang optimal.Menurut Sommerville (2001), tahapan metode pengembanganwaterfall terdiri atas analisis, perancangan, implementasi,integrasi dan pengujian, dan penggunaan dan pemeliharaan.
Metode SDLC (Sistem Development Life Cycle) adalah metodologiklasik untuk penggunaan, pengembangan, dan pemeliharaan sisteminformasi yang tercakup didalamnya sejumlah fase atau tahapanyang terstruktur menggunakan Metode Waterfall. Adapun tahapan-tahapan dalam metode Waterfall adalah :
2
Analisis
Pada Toko Batik Nasco memiliki kebutuhan untuk mengolah
data barang yang dijual menjadi tersusun teratur dan dapat
digunakan untuk proses transaksi maupun laporan penjualan.
Kebutuhan tersebut meliputi dari input data barang, input
data pelanggan, input data transaksi, update data barang
hingga pembuatan laporan penjualan yang semuanya berawal dan
tersimpan dalam database penjualan_batik. Aplikasi ini
diharapkan dapat memperluas proses penjualan yang dilakukan
oleh Toko Batik nasco, karena pembeli tidak hanya dapat
membeli dengan datang langsung ke tokonya tetapi dapat
berbelanja melalui sistem online yang akan di bangun pada
aplikasi ini.
Desain (Perancangan)
Pada bagian perancangan program sendiri dalam program
aplikasi toko nasco itu sendiri penulis akan membuat sebuah
program aplikasi penjualan yang bersifat online, sehingga
dalam pembuatan program aplikasi tersebut penulis membuat
web dengan menggunakan bahasa pemrograman PHP (Personal Home
Page Hypertext Preprocessor) adalah bahasa pemrograman yang
bekerja dalam sebuah webserver”. Dengan menggunakan program
PHP, sebuah website akan lebih interaktif dan dinamis.
Coding dan Testing/penulisan kode program ( Implementation )
3
Dalam proses desain perangkat lunak haruslah
diterjemahkan ke dalam aplikasi yang siap digunakan oleh user.
Pada saat pembuatan coding programmer bekerja mengikuti
dokumen desain yang telah dibuat pada tahap sebelumnya dan
menterjemahkanya ke dalam bahasa pemrograman yang akan di
pakai pada aplikasi tersebut. Proses coding sendiri juga harus
dilakukan testing untuk menguji kesalahan-kesalahan program
maupun fungsi dari sistem dan kemudian bisa di perbaiki.
Penerapan / Pengujian Program ( Integration & Testing )
Pengujian terhadap program dilakukan setelah program
selesai dibuat. Proses pengujian itu sendiri dimulai dari
kebenaran dari logika perangkat lunak. Testing harus diarahkan
untuk menemukan kesalahan – kesalahan dan memastikan bahwa
input yang dimasukan akan menghasilkan output yang sesuai
dengan sistem yang diharapkan.
Pemeliharaan ( Maintenance.)
Penerapan program merupakan tahap dimana tim
pengembang menerapkan / meng-install software yang telah
selesai dibuat dan diuji ke dalam lingkungan Teknologi .
4
C. KONSEP DASAR PENGEMBANGAN PROGRAM MENGGUNAKAN
TOP DOWN
Merupakan teknik pemecahan masalah yang umum digunakan
pada teknik ini, suatu Masalah yang kompleks dibagi-bagi
menjadi beberapa kelompok masalah yang lebih kecil. Dari
kelompok masalah yang kecil tersebut dapat di analisis,
sehingga dapat di pecahkan menjadi sub–sub bagian dan setelah
itu dapat mulai disusun langkah-langkah untuk menyelesaikan
masalah.
5
Sistem Aplikasi ProgramPenjualan Batik Berbasis
Data Barang
Input DataBarang
Edit DataBarang
Hapus DataBarang
Update DataBarang
DataCustomer
Input DataCustomer
Hapus DataCustomer
DataTransaksi
Cetak DataTransaksi
Hapus DataTransaksi
Simpan DataTransaksi
Simpan DataCustomer
D. BUSSINES PROCESS
Bisnis proses yang terjadi di web Toko Batik Nasco ,merupakan sekumpulan atau serangkaian aktifitas yangmenggambarkan berbagai metode alternatif penjualan. Agar lebihefektif dan efisien, dalam prose jual beli tanpa harus berlamalama mengantri dalam transaksi penjualan. Di web toko batiknasco sendiri mempunyai Sistem Informasi Manajemen yangmencatat seluruh transaksi yang terjadi, sehingga admin dapatsecara langsung memberikan sebuah laporan kepada pihak ownerdan dapat memberikan informasi kepada berbagai pihak yangterkait dalam proses transaksi tersebut. Aktivitas yang adapada Aplikasi Program Penjualan yakni adanya proses pemilihanbarang, pesan barang, pengisian form pesanan, cetak buktipesanan, pengisian konfirmasi pembayaran sampai pada akhirnyadata terebut disimpan.
6
Simpan DataBarang
analysis Business Process penjualan
Sistemcustom er
Pilih barang
Pesan Barang
Pengisian Form Pem esanan Cetak Bukti Pem esanan
Pengisian Konfirm asi Pem bayaran
Sim pan Data Transaksi
E. USE CASE DIAGRAMUse case digunakan untuk menangkap kebutuhan fungsional dari
sistem. Use case bekerja dengan menjelaskan interaksi-interaksi yang berarti (transaksional) antara pengguna atauaktor dengan sistem, dan menyediakan narasi bagaimana suatusistem digunakan. Tahapan Analisis
A1 Pembeli dapat memilih barang yang akan dibeli
A2 Pembeli menambahkan barang ke keranjang belanja
A3 Pembeli melengkapi data pengiriman barang
7
A4 Pembeli dapat melihat total pemesanan barang
A5 Pembeli melengkapi dat konfirmasi pembayaran
B1 Admin dapat mengelola data barang
B2 Admin dapat mengelola data Customer
B3 Admin dapat mengelola komentar
B4 Admin dapat mengelola data transaksi
Penggambaran Usecase
a. Use Case Diagram Belanja Online pada halaman Customer
uc Use Case M odel
Costum er
Belanja O nline
Beranda
Profile
Pilih koleksi
Contact us
Tam pil detail koleksi
M engisi data pengirim an
Tam bah ke keranjang belanja
M elihat total belanja
Tam pil Form Contact UsKonfirm asi
Tam pil Form Konfrm asi Pem bayaran
M engisi data pem abayaran
M engisi Contact Us
«extend»
«extend»
«include»
«include»
«extend»
«extend»
«extend»
«include»
Usecase NameMengelola menu Belanja
OnlineRequirment A1 - A4Goal Calon customer dapat
8
melakukan pembelian secaraonline via website
Pre-Conditions Pembeli mengetahui sistembelanja online
Post-Condition Pembeli membeli barang
secara onlineFailed end Conditions 1. Pembeli membatalkan
belanja2. Pembeli tidak melakukan
pembayaran3. Pembeli tidak melakukan
konfirmasi pembayaran.Primary Actor Calon CustomerMain Flow / Basic Path 1. Pembeli dapat memilih
barang yang akan dibeli2. Pembeli menambahkan
barang ke keranjangbelanja
3. Pembeli melengkapi datapengiriman barang
4. Pembeli dapat melihattotal pemesanan barang
5. Pembeli selesai melakukantransaksi
6. Pembeli melenkapi datkonfirmasi pembayaran
Invariant -
9
uc Use Case M odel
Adm in
Login M engelola Data Barang
M engelola Data Costum er
M engelola Data Contact
M engelola Data Transaksi Penjualan
Sim pan
Tam pil Form Barang
Update Data
Delete Data Barang
Edit Data Barang
Input Data Barang
Brow se Data Barang
Brow se Data Costum er
Delete Data Costum er
Tam pil data contact
Delete data contact
Tam pil data transaksi
Delete data transaksi
Cetak data transaksi
«include»
«extend»
«include»
«extend»
«extend»
«extend»
«include»
«extend»
«extend»
«extend»
«extend»
«extend»
«extend»
«extend»
«include»
«include»
«include»
«extend»
«extend»
Usecase Name Mengelola Menu AdminRequirment B1 – B4
GoalAdmin dapat menginput, menyimpan,mengedit, mengupdate dan menghapus datadi menu admin
Pre-Conditions Admin telah loginPost-Condition Data tersimpan, terupdate, dan terhapusFailed end
Conditions
Gagal menyimpan, mengupdate, danmenghapus datadi menu admin .
Primary Actor AdminMain Flow /
Basic Path
1. Admin dapat melihat data di menu admin.
2. Admin dapat menambah data di menu admin.
10
3. Admin dapat menyimpan data di menu admin.
4. Admin dapat mengedit data di menu admin.
5. Admin dapat mengupdate data di menuadmin.
6. Admin dapat menghapus data di menu admin.
F. ACTIVITY DIAGRAMActivity diagram menggambarkan berbagai alir aktivitas
dalam sistem yang sedang dirancang, bagaimana masing-masing alir berawal, decision yang mungkin terjadi, dan bagaimana mereka berakhir. Activity diagram dibuat berdasarkan sebuah atau beberapa use case pada use case diagram.
11
act Activity Diagram Penjualan
Login
Start
M asuk ke M enu Utam a M engelola Data Barang
end
Input Data Barang
Edit Data Barang
Update Data Barang
Sim pan Data Barang
12
act Activity Data Custom er
Start
Login Adm in
M asuk Ke M enu Utam a M engelola Data Custom er
Delete Data Custom er
Sim pan Data Custom er
end
act Activity Data Contact
Start
Login Adm in
Activity Data Contact M engelola Data Contact
Delete Data Contact
Sim pan Data Contact
end
Tam pil Data Contact
13
act Activity Data Transaksi
Start
Login Adm in
M asuk Ke M enu Utam a M engelola Data Transaksi Penjualan
Delete Data Transaksi
Sim pan Data Transaksi
end
Tam pil Data Transaksi
Cetak Data Transaksi
G. ENTITY RELATIONSHIP DIAGRAM
Entity Relationship Diagram (ER-Diagram) menggambarkandata yang terlibat dalam organisasi, hubungan objek sertadapat digunakan untuk mengembangkan desain awal database. ER-Diagram berhubungan dengan entitas, atribut dan relationship.
14
Entitas merupakan objek riil yang dapat dibedakan satu samalain, contoh entitas pada sistem informasi perpustakaan iniadalah anggota dan buku, sedangkan atribut adalah sifat yangdimiliki oleh entitas contoh pada atribut pada entitas anggotaadalah no_anggota, nama, telepon. Dan relationship adalahhubungan antar entitas.
H. COMPONENT DIAGRAM
Component diagram adalah bagaimana bagian-bagian dari sistem yang di uraikan menjadi subsistem-subsistem atau modul-modul yang lebih kecil dan ketergantungan antar modul digambarkan.
15
COMPONENT DIAGRAM cm p Com ponent penjualan
login Input Data Proses Data Sim pan Data
I.DEPLOYMENT DIAGRAM
Deployment diagram menunjukkan layout bagaimana komponen-komponen ditempatkan pada mesin-mesin atau hardware yangdisebut node tertentu sebagai satu sistem yang terintegrasi.
cm p Com ponent Penjualan
w indow s xp Apache2triad
Dream w eaver CS3
Database request
page request
16
SUMBER REFERENSI
http://repository.ipb.ac.id/bitstream/handle/123456789/14017/Bab%20IV.%20Pengembang an%20Sistem%20G07fir.pdf?sequence=13
https://fitrianamuani.wordpress.com/2010/10/13/konsep_dasar_pemprograman
http://repository.amikom.ac.id/files/publikasi_07.12_.2617_.pdf adobe Publikasi_07.12.2339
http://jurnal.untan.ac.id/index.php/justin
http://jiki.cs.ui.ac.id/index.php/jiki
http://journal.ui.ac.id/home/content/browse-all
17