MAKALAH RPL

18
A. JURNAL Jurnal I Menurut Sri Haryanti, Tri Iriyanto ( 2012 : 108 ) Dengan e- commerce telah banyak merubah dalam proses jual beli. Jika dalam suatu jual beli penjual dan pembeli harus bertemu, namun jika dengan e-commerce mereka tidak perlu bertemu. Hasil penelitian menunjukan bahwa dengan mengidentifikasi kebutuhan bisnis, sistem e-commerce dapat menyediakan fitur fungsional kunci dan informasi real time yang memenuhi kepuasan pelanggan. Customer dapat langsung melihat produk baru dari e- commerce online sehingga dapat melakukan proses pembelian dengan cepat. Jurnal II Menurut Muhammad Lukman, Indah Uly Wardati ( 2012 : 45 ) Dengan memberikan solusi pembuatan sistem informasi penjualan laptop akan mempermudah proses pencarian dan mengupdate suatu data untuk sebuah informasi yang lebih akurat dan lebih tepat waktu sesuai dengan yang diharapkan dan diinginkan oleh pemakai atau user. Tersedianya informasi tentang produk – produk laptop bagi konsumen dan mempermudah dalam pelaksanaan sistem kerja pada CV Sembilan Sembilan. Jurnal III Menurut Ika Nur Indah, Bambang Eka Purnama, Sukadi ( 2012 : 1 ) Toko Sehat Jaya Elektronik Pacitan seharusnya menerapkan teknologi informasi untuk memudahkan berlangsungnya proses penjualan pada pihak perusahaan Toko Sehat Jaya Elektornik, baik konsumen maupun pegawai dalam hal bertransaksi pembelian dan penjualan. Dari sistem yang masih kovensional menjadi sistem yang terkomputerisasi dapat digunakan dengan di 1

Transcript of MAKALAH RPL

A. JURNAL

Jurnal I

Menurut Sri Haryanti, Tri Iriyanto ( 2012 : 108 ) Dengan e-commerce telah banyak merubah dalam proses jual beli. Jikadalam suatu jual beli penjual dan pembeli harus bertemu, namunjika dengan e-commerce mereka tidak perlu bertemu. Hasilpenelitian menunjukan bahwa dengan mengidentifikasi kebutuhanbisnis, sistem e-commerce dapat menyediakan fitur fungsionalkunci dan informasi real time yang memenuhi kepuasanpelanggan. Customer dapat langsung melihat produk baru dari e-commerce online sehingga dapat melakukan proses pembeliandengan cepat.

Jurnal II

Menurut Muhammad Lukman, Indah Uly Wardati ( 2012 : 45 )Dengan memberikan solusi pembuatan sistem informasi penjualanlaptop akan mempermudah proses pencarian dan mengupdate suatudata untuk sebuah informasi yang lebih akurat dan lebih tepatwaktu sesuai dengan yang diharapkan dan diinginkan olehpemakai atau user. Tersedianya informasi tentang produk –produk laptop bagi konsumen dan mempermudah dalam pelaksanaansistem kerja pada CV Sembilan Sembilan.

Jurnal III

Menurut Ika Nur Indah, Bambang Eka Purnama, Sukadi ( 2012 :1 ) Toko Sehat Jaya Elektronik Pacitan seharusnya menerapkanteknologi informasi untuk memudahkan berlangsungnya prosespenjualan pada pihak perusahaan Toko Sehat Jaya Elektornik,baik konsumen maupun pegawai dalam hal bertransaksi pembeliandan penjualan. Dari sistem yang masih kovensional menjadisistem yang terkomputerisasi dapat digunakan dengan di

1

mengerti sesuai yang diharapkan terhadap pimpinan tokotersebut.

B. KONSEP DASAR PENGEMBANGAN SISTEM MENGGUNAKAN

METODE PENGGUNAAN WATERFALL

Sistem di kembangkan menggunakan metode pengembangansistem waterfall. Pengembangan dengan tahapan-tahapan yangdisediakan berguna untuk membangun sistem yang optimal.Menurut Sommerville (2001), tahapan metode pengembanganwaterfall terdiri atas analisis, perancangan, implementasi,integrasi dan pengujian, dan penggunaan dan pemeliharaan.

Metode SDLC (Sistem Development Life Cycle) adalah metodologiklasik untuk penggunaan, pengembangan, dan pemeliharaan sisteminformasi yang tercakup didalamnya sejumlah fase atau tahapanyang terstruktur menggunakan Metode Waterfall. Adapun tahapan-tahapan dalam metode Waterfall adalah :

2

Analisis

Pada Toko Batik Nasco memiliki kebutuhan untuk mengolah

data barang yang dijual menjadi tersusun teratur dan dapat

digunakan untuk proses transaksi maupun laporan penjualan.

Kebutuhan tersebut meliputi dari input data barang, input

data pelanggan, input data transaksi, update data barang

hingga pembuatan laporan penjualan yang semuanya berawal dan

tersimpan dalam database penjualan_batik. Aplikasi ini

diharapkan dapat memperluas proses penjualan yang dilakukan

oleh Toko Batik nasco, karena pembeli tidak hanya dapat

membeli dengan datang langsung ke tokonya tetapi dapat

berbelanja melalui sistem online yang akan di bangun pada

aplikasi ini.

Desain (Perancangan)

Pada bagian perancangan program sendiri dalam program

aplikasi toko nasco itu sendiri penulis akan membuat sebuah

program aplikasi penjualan yang bersifat online, sehingga

dalam pembuatan program aplikasi tersebut penulis membuat

web dengan menggunakan bahasa pemrograman PHP (Personal Home

Page Hypertext Preprocessor) adalah bahasa pemrograman yang

bekerja dalam sebuah webserver”. Dengan menggunakan program

PHP, sebuah website akan lebih interaktif dan dinamis.

Coding dan Testing/penulisan kode program ( Implementation )

3

Dalam proses desain perangkat lunak haruslah

diterjemahkan ke dalam aplikasi yang siap digunakan oleh user.

Pada saat pembuatan coding programmer bekerja mengikuti

dokumen desain yang telah dibuat pada tahap sebelumnya dan

menterjemahkanya ke dalam bahasa pemrograman yang akan di

pakai pada aplikasi tersebut. Proses coding sendiri juga harus

dilakukan testing untuk menguji kesalahan-kesalahan program

maupun fungsi dari sistem dan kemudian bisa di perbaiki.

Penerapan / Pengujian Program ( Integration & Testing )

Pengujian terhadap program dilakukan setelah program

selesai dibuat. Proses pengujian itu sendiri dimulai dari

kebenaran dari logika perangkat lunak. Testing harus diarahkan

untuk menemukan kesalahan – kesalahan dan memastikan bahwa

input yang dimasukan akan menghasilkan output yang sesuai

dengan sistem yang diharapkan.

Pemeliharaan ( Maintenance.)

Penerapan program merupakan tahap dimana tim

pengembang menerapkan / meng-install software yang telah

selesai dibuat dan diuji ke dalam lingkungan Teknologi .

4

C. KONSEP DASAR PENGEMBANGAN PROGRAM MENGGUNAKAN

TOP DOWN

Merupakan teknik pemecahan masalah yang umum digunakan

pada teknik ini, suatu Masalah yang kompleks dibagi-bagi

menjadi beberapa kelompok masalah yang lebih kecil. Dari

kelompok masalah yang kecil tersebut dapat di analisis,

sehingga dapat di pecahkan menjadi sub–sub bagian dan setelah

itu dapat mulai disusun langkah-langkah untuk menyelesaikan

masalah.

5

Sistem Aplikasi ProgramPenjualan Batik Berbasis

Data Barang

Input DataBarang

Edit DataBarang

Hapus DataBarang

Update DataBarang

DataCustomer

Input DataCustomer

Hapus DataCustomer

DataTransaksi

Cetak DataTransaksi

Hapus DataTransaksi

Simpan DataTransaksi

Simpan DataCustomer

D. BUSSINES PROCESS

Bisnis proses yang terjadi di web Toko Batik Nasco ,merupakan sekumpulan atau serangkaian aktifitas yangmenggambarkan berbagai metode alternatif penjualan. Agar lebihefektif dan efisien, dalam prose jual beli tanpa harus berlamalama mengantri dalam transaksi penjualan. Di web toko batiknasco sendiri mempunyai Sistem Informasi Manajemen yangmencatat seluruh transaksi yang terjadi, sehingga admin dapatsecara langsung memberikan sebuah laporan kepada pihak ownerdan dapat memberikan informasi kepada berbagai pihak yangterkait dalam proses transaksi tersebut. Aktivitas yang adapada Aplikasi Program Penjualan yakni adanya proses pemilihanbarang, pesan barang, pengisian form pesanan, cetak buktipesanan, pengisian konfirmasi pembayaran sampai pada akhirnyadata terebut disimpan.

6

Simpan DataBarang

analysis Business Process penjualan

Sistemcustom er

Pilih barang

Pesan Barang

Pengisian Form Pem esanan Cetak Bukti Pem esanan

Pengisian Konfirm asi Pem bayaran

Sim pan Data Transaksi

E. USE CASE DIAGRAMUse case digunakan untuk menangkap kebutuhan fungsional dari

sistem. Use case bekerja dengan menjelaskan interaksi-interaksi yang berarti (transaksional) antara pengguna atauaktor dengan sistem, dan menyediakan narasi bagaimana suatusistem digunakan. Tahapan Analisis

A1 Pembeli dapat memilih barang yang akan dibeli

A2 Pembeli menambahkan barang ke keranjang belanja

A3 Pembeli melengkapi data pengiriman barang

7

A4 Pembeli dapat melihat total pemesanan barang

A5 Pembeli melengkapi dat konfirmasi pembayaran

B1 Admin dapat mengelola data barang

B2 Admin dapat mengelola data Customer

B3 Admin dapat mengelola komentar

B4 Admin dapat mengelola data transaksi

Penggambaran Usecase

a. Use Case Diagram Belanja Online pada halaman Customer

uc Use Case M odel

Costum er

Belanja O nline

Beranda

Profile

Pilih koleksi

Contact us

Tam pil detail koleksi

M engisi data pengirim an

Tam bah ke keranjang belanja

M elihat total belanja

Tam pil Form Contact UsKonfirm asi

Tam pil Form Konfrm asi Pem bayaran

M engisi data pem abayaran

M engisi Contact Us

«extend»

«extend»

«include»

«include»

«extend»

«extend»

«extend»

«include»

Usecase NameMengelola menu Belanja

OnlineRequirment A1 - A4Goal Calon customer dapat

8

melakukan pembelian secaraonline via website

Pre-Conditions Pembeli mengetahui sistembelanja online

Post-Condition Pembeli membeli barang

secara onlineFailed end Conditions 1. Pembeli membatalkan

belanja2. Pembeli tidak melakukan

pembayaran3. Pembeli tidak melakukan

konfirmasi pembayaran.Primary Actor Calon CustomerMain Flow / Basic Path 1. Pembeli dapat memilih

barang yang akan dibeli2. Pembeli menambahkan

barang ke keranjangbelanja

3. Pembeli melengkapi datapengiriman barang

4. Pembeli dapat melihattotal pemesanan barang

5. Pembeli selesai melakukantransaksi

6. Pembeli melenkapi datkonfirmasi pembayaran

Invariant -

9

uc Use Case M odel

Adm in

Login M engelola Data Barang

M engelola Data Costum er

M engelola Data Contact

M engelola Data Transaksi Penjualan

Sim pan

Tam pil Form Barang

Update Data

Delete Data Barang

Edit Data Barang

Input Data Barang

Brow se Data Barang

Brow se Data Costum er

Delete Data Costum er

Tam pil data contact

Delete data contact

Tam pil data transaksi

Delete data transaksi

Cetak data transaksi

«include»

«extend»

«include»

«extend»

«extend»

«extend»

«include»

«extend»

«extend»

«extend»

«extend»

«extend»

«extend»

«extend»

«include»

«include»

«include»

«extend»

«extend»

Usecase Name Mengelola Menu AdminRequirment B1 – B4

GoalAdmin dapat menginput, menyimpan,mengedit, mengupdate dan menghapus datadi menu admin

Pre-Conditions Admin telah loginPost-Condition Data tersimpan, terupdate, dan terhapusFailed end

Conditions

Gagal menyimpan, mengupdate, danmenghapus datadi menu admin .

Primary Actor AdminMain Flow /

Basic Path

1. Admin dapat melihat data di menu admin.

2. Admin dapat menambah data di menu admin.

10

3. Admin dapat menyimpan data di menu admin.

4. Admin dapat mengedit data di menu admin.

5. Admin dapat mengupdate data di menuadmin.

6. Admin dapat menghapus data di menu admin.

F. ACTIVITY DIAGRAMActivity diagram menggambarkan berbagai alir aktivitas

dalam sistem yang sedang dirancang, bagaimana masing-masing alir berawal, decision yang mungkin terjadi, dan bagaimana mereka berakhir. Activity diagram dibuat berdasarkan sebuah atau beberapa use case pada use case diagram.

11

act Activity Diagram Penjualan

Login

Start

M asuk ke M enu Utam a M engelola Data Barang

end

Input Data Barang

Edit Data Barang

Update Data Barang

Sim pan Data Barang

12

act Activity Data Custom er

Start

Login Adm in

M asuk Ke M enu Utam a M engelola Data Custom er

Delete Data Custom er

Sim pan Data Custom er

end

act Activity Data Contact

Start

Login Adm in

Activity Data Contact M engelola Data Contact

Delete Data Contact

Sim pan Data Contact

end

Tam pil Data Contact

13

act Activity Data Transaksi

Start

Login Adm in

M asuk Ke M enu Utam a M engelola Data Transaksi Penjualan

Delete Data Transaksi

Sim pan Data Transaksi

end

Tam pil Data Transaksi

Cetak Data Transaksi

G. ENTITY RELATIONSHIP DIAGRAM

Entity Relationship Diagram (ER-Diagram) menggambarkandata yang terlibat dalam organisasi, hubungan objek sertadapat digunakan untuk mengembangkan desain awal database. ER-Diagram berhubungan dengan entitas, atribut dan relationship.

14

Entitas merupakan objek riil yang dapat dibedakan satu samalain, contoh entitas pada sistem informasi perpustakaan iniadalah anggota dan buku, sedangkan atribut adalah sifat yangdimiliki oleh entitas contoh pada atribut pada entitas anggotaadalah no_anggota, nama, telepon. Dan relationship adalahhubungan antar entitas.

H. COMPONENT DIAGRAM

Component diagram adalah bagaimana bagian-bagian dari sistem yang di uraikan menjadi subsistem-subsistem atau modul-modul yang lebih kecil dan ketergantungan antar modul digambarkan.

15

COMPONENT DIAGRAM cm p Com ponent penjualan

login Input Data Proses Data Sim pan Data

I.DEPLOYMENT DIAGRAM

Deployment diagram menunjukkan layout bagaimana komponen-komponen ditempatkan pada mesin-mesin atau hardware yangdisebut node tertentu sebagai satu sistem yang terintegrasi.

cm p Com ponent Penjualan

w indow s xp Apache2triad

Dream w eaver CS3

Database request

page request

16

SUMBER REFERENSI

http://repository.ipb.ac.id/bitstream/handle/123456789/14017/Bab%20IV.%20Pengembang an%20Sistem%20G07fir.pdf?sequence=13

https://fitrianamuani.wordpress.com/2010/10/13/konsep_dasar_pemprograman

http://repository.amikom.ac.id/files/publikasi_07.12_.2617_.pdf adobe Publikasi_07.12.2339

http://jurnal.untan.ac.id/index.php/justin

http://jiki.cs.ui.ac.id/index.php/jiki

http://journal.ui.ac.id/home/content/browse-all

17

18