Pengertian pasar uang

20
Pasar yang memperjualbelikan surat berharga jangka pendek yang jangka waktunya tidak lebih dari satu tahun PASAR UANG

Transcript of Pengertian pasar uang

Pasar yang memperjualbelikan surat berharga jangka pendek yang jangka waktunya tidak

lebih dari satu tahun

PASAR UANG

PERBEDAAN PASAR UANG & PASAR MODAL

Indikator Pasar Pasar Uang Pasar ModalJangka Waktu Jangka Pendek Jangka Panjang

Produk yang diperjualbelikan

1.Sertifikat Bank Indonesia

2.Surat Berharga Pasar Uang

1.Saham2.Obligasi3.Reksa Dana

Hasil (return) Bunga 1.Dividen2.Capital Gain

Pelaksana Bank Indonesia 1.Perusahaan Efek2.Bursa Efek

Peranan Peranti Operasi Pasar Terbuka

Alternatif Pendanaan perusahaan dan Alternatif Investasi bagi pemilik modal

Fungsi Pasar UangBagi Bank Sentral sebagai piranti untuk melaksanakan kebijakan moneter melalui Operasi Pasar Terbuka

Sebagai penghimpun dana berupa surat-surat berharga jangka pendek

Sebagai sumber pembiayaan bagi perusahaan untuk melakukan investasi

Sebagai perantara bagi investor luar negeri dlm menyalurkan kredit jangka pendek kepada perusahaan di Indonesia

Memberikan informasi mengenai kondisi moneter, preferensi, dan tingkah laku peserta pasar uang.

Karakteristik Pasar UangOrientasi profitMenekankan pada kredit jangka pendekPasar Uang bersifat abstrak, tidak ada tempat khusus untuk perdagangannya seperti pasar modal atau pasar barang. Transaksinya secara Over the Counter (OTC). Dilakukan oleh setiap peserta melalui Desk atau Dealing Room masing-masing pelaku pasar.

Transaksi pasar uang bagi bank dilakukan oleh pejabat yang diberi kuasa yang disebut dengan Dealer Money Market

Instrumen pasar uang mudah untuk diperdagangkan kembali

Likuid (mudah untuk dicairkan)

Manfaat Pasar UangTerpenuhi kebutuhan dana jangka pendek bagi perusahaan, lembaga keuangan dan pemerintah dari overnight sampai tempo satu tahun

Bagi pihak yang surplus dana, pasar uang dapat dimanfaatkan untuk menyalurkan dana yang idle (tidak terpakai).

Bagi bank, pasar uang dapat dimanfaatkan untuk memenuhi kebutuhan likuiditasnya agar saldo giro pada Bank Sentral tidak negatif akibat kegiatan kliring.

Peserta Pasar UangBankLembaga PemerintahPerusahaan AsuransiYayasanLembaga Keuangan lainnya (Mis.: Koperasi, Pegadaian )Perusahaan-perusahaan besarIndividuBroker

Bank Indonesia

Bank Harta

Bank Karun

Nota Kredit

Nota Kredit

Pinjam Rupiah

Bang Harta mengalami kalah kliring, sehingga meminjam kepada Bank Karun di Pasar Uang Antar Bank. Dengan demikian, BankIndonesia akan mengkredit account Bank Karun di BI dan mendebetAccount Bank Harta di BI.

Dengan demikian, Bank Harta memiliki cadangan giro yang cukupDi Bank Indonesia. Namun bank tersebut berhutang ke Bank Karun

Contoh Mekanisme Transaksi di Pasar Uang

Instrumen Pasar Uang Call Money Sertifikat Bank Indonesia (SBI) Surat Berharga PasarUang (SBPU) Sertifikat Deposito Banker’s Acceptance Repurchasement Agreement (Repo)

Call MoneyCall Money adalah penempatan atau peminjaman dana jangka pendek (dalam hitungan hari) antar bank. Lebih jelasnya, call money adalah instrumen bank dalam mengatasi kekurangan atau kelebihan dana jangka pendek yang bersifat sementara.

Bagi bank yang menempatkan, pinjaman singkat merupakan aktiva bank, sedangkan bagi bank yang menerima penempatan, pinjaman singkat merupakan kewajiban (utang atau pasiva).

Pinjaman singkat dibukukan dalam rekening antar bank.

Sertifikat Bank Indonesia (SBI)Sertifikat Bank Indonesia (SBI) adalah surat berharga yang dikeluarkan oleh Bank Indonesia sebagai pengakuan utang berjangka waktu pendek (1-3 bulan) dengan sistem diskonto/bunga.

SBI merupakan salah satu mekanisme yang digunakan Bank Indonesia untuk mengontrol kestabilan nilai Rupiah. Dengan menjual SBI, Bank Indonesia dapat menyerap kelebihan uang primer yang beredar.

Tingkat suku bunga yang berlaku pada setiap penjualan SBI ditentukan oleh mekanisme pasar berdasarkan sistem lelang. Sejak awal Juli 2005, BI menggunakan mekanisme "BI rate" (suku bunga BI), yaitu BI mengumumkan target suku bunga SBI yang diinginkan BI untuk pelelangan pada masa periode tertentu. BI rate ini kemudian yang digunakan sebagai acuan para pelaku pasar dalam mengikuti pelelangan.

Surat Berharga Pasar UangSBPU adalah surat-surat berharga berjangka pendek yang dapat diperjualbelikan secara diskonto dengan Bank Indonesia atau lembaga diskonto yang ditunjuk oleh Bank Indonesia.

SBPU sama halnya dengan SBI merupakan instrumen operasi pasar terbuka dalam rangka ekspansi moneter oleh BI dengan menetapkan tingkat diskonto SBPU.

Sertifikat DepositoInstrumen keuangan yang diterbitkan oleh suatu bank atas unjuk dan dinyatakan dalam suatu jumlah, jangka waktu dan tingkat bunga tertentu.

Sertifikat Deposito adalah deposito berjangka yang bukti simpanannya dapat diperdagangkan.

Ciri pokok yang membedakannya dengan deposito berjangka terletak pada sifat yang dapat dipindahtangankan atau diperjualbelikan sebelum jangka waktu jatuli temponya melalui lembaga - lembaga keuangan lainnya.

Banker’s AcceptanceSuatu instrumen pasar uang yang digunakan untuk memberikan kredit pada eksportir atau importir untuk membayar sejumlah barang atau untuk membeli valuta asing.

Eksportir sangat tergantung pada pembiayaan akseptasi oleh bank domestik atau suatu bank asing. Dengan demikian, aksep adalah instrumen keuangan yang dirancang untuk mengalihkan resiko perdagangan internasional kepada pihak ketiga yang akan mengambil resiko tersebut karena ia memiliki keahlian dalam menilai resiko kredit dan menyebarkan resiko tersebut dalam berbagai pinjaman.

Repurchasement AgreementTransaksi jual beli surat-surat berharga disertai dengan perjanjian bahwa penjual akan membeli kembali surat-surat berharga yang dijual tersebut pada tanggal dan dengan harga yang telah ditetapkan lebih dahulu

Resiko yang Muncul dalam Pasar UangResiko Pasar (interest rate risk)

Resiko InvestasiResiko Gagal BayarResiko InflasiResiko Valuta AsingResiko Politik

Indikator Pasar UangIndikator pasar uang meliputi:1. Suku bunga Pasar Uang Antar Bank (Rp)Tingkat bunga yang dikenakan oleh bank terhadap bank lain dalam hal pinjam meminjam danadalam bentuk rupiah.

2. Volume transaksi Pasar Uang Antar Bank (Rp)Jumlah transaksi antar bank dalam hal pinjam meminjam dalam bentuk rupiah.

3. Suku bunga Pasar Uang Antar Bank (US$)Tingkat bunga yang dikenakan oleh bank terhadap bank lain dalam hal pinjam meminjam danadalam bentuk US $.

Indikator Pasar Uang4. Volume transaksi Pasar Uang Antar Bank (US$)Jumlah transaksi antar bank dalam hal pinjam meminjam dalam bentuk US $.

5. JIBOR (Jakarta Interbank Offered)Suku bunga yang ditawarkan untuk transaksi pinjam meminjam antar bank.

6. Suku bunga deposito Rupiah (%/Th)Tingkat bunga yang diberikan para deposan yang mendepositokan uangnya dalam bentuk Rupiah

Indikator Pasar Uang7. Suku bunga deposito US$ (%/Th)Tingkat bunga yang diberikan para deposan yang mendepositokan uangnya dalam bentuk US $.

8. Nilai Tukar Rupiah (Kurs)Harga suatu mata uang terhadap mata uang lainnya atau nilai dari suatu mata uang terhadap mata uang lainnya

9. Suku bunga kreditTingkat bunga kredit yang dikenakan bank atau lembaga keuangan lainnya kepada para kreditor

Indikator Pasar Uang10. InflasiKenaikan tingkat harga barang dan jasa secara umum dan terus menerus suatu waktu tertentu

11. Indeks Harga Konsumen (IHK)Angka indeks yang menunjukkan tingkat harga barang dan jasa yang harus dibeli konsumen dalam suatu periode tertentu.

12. Sertifikat Bank Indonesi (SBI)Instrumen investasijangka pendek yang bebas resiko