Laporan Praktikum Uji Amilum Metode Sachs - baixardoc

10
Laporan Praktikum Biologi Laporan Praktikum Biologi 2012 2012

Transcript of Laporan Praktikum Uji Amilum Metode Sachs - baixardoc

Laporan Praktikum BiologiLaporan Praktikum Biologi

20122012

KATA PENGANTARKATA PENGANTAR

Puji syukur kami panjatkan kehadirat Allah SWT Puji syukur kami panjatkan kehadirat Allah SWT atas segala limpahan rahmat,atas segala limpahan rahmat,

taufiq, hidayah, serta inayah-Nya, sehingga kami taufiq, hidayah, serta inayah-Nya, sehingga kami dapat melaksanakan kegiatan praktikumdapat melaksanakan kegiatan praktikum

Uji Amilum Uji Amilum Metode Sachs serta menyusun laporan kegiatan praktikum tersebut.Metode Sachs serta menyusun laporan kegiatan praktikum tersebut.

Kegiatan praktikum bertujuan untuk Kegiatan praktikum bertujuan untuk pengaruh cahaya terhadap prosespengaruh cahaya terhadap proses

forosintesis pada tumbuhan dengan pigmen kloroplas hijauforosintesis pada tumbuhan dengan pigmen kloroplas hijau. Selain itu juga untuk . Selain itu juga untuk 

mengamatimengamati kelangsungan proses fotosintesis pada tumbuhan hijau ketika tumbuhankelangsungan proses fotosintesis pada tumbuhan hijau ketika tumbuhan

tersebut terhalangi dari paparan cahaya Metode yang digunakan adalah metodetersebut terhalangi dari paparan cahaya Metode yang digunakan adalah metode

Sachs, yaitu mengamati produk yang dihasilkan dari proses anabolisme tumbuhanSachs, yaitu mengamati produk yang dihasilkan dari proses anabolisme tumbuhan

hijau (fotosintesis) pada kondisi penyinaran cahaya yang diatur sedemikian rupahijau (fotosintesis) pada kondisi penyinaran cahaya yang diatur sedemikian rupa

sehingga faktor pencahayaan dijadikan variabel terikatsehingga faktor pencahayaan dijadikan variabel terikat . Sementara penyusunan. Sementara penyusunan

laporan kegiatan pralaporan kegiatan praktikum Uji Amilum ini ktikum Uji Amilum ini benda bebenda bertujuan untuk melaporkan struktur,rtujuan untuk melaporkan struktur,

proses, hasil, dan kesimpulan yang kami peroleh dari kegiatan praktikum kami.proses, hasil, dan kesimpulan yang kami peroleh dari kegiatan praktikum kami.

Keberhasilan kami dalam Keberhasilan kami dalam melaksanamelaksanakan praktikum kan praktikum serta menyelesaikanserta menyelesaikan

penyusunapenyusunan laporan praktikum n laporan praktikum tidak lepas dari tidak lepas dari dukungan serta bantuan langsung daridukungan serta bantuan langsung dari

berbagai pihak. Maka dari itu, berbagai pihak. Maka dari itu, kami mengucapkan terima kasih dan penghargaan yangkami mengucapkan terima kasih dan penghargaan yang

setinggi-tingginya kepada:setinggi-tingginya kepada:

1.)1.) Kepala SMA Negeri Ajibarang, Bapak Drs.Arif Priadi,M.Ed. Terima kasih kamiKepala SMA Negeri Ajibarang, Bapak Drs.Arif Priadi,M.Ed. Terima kasih kami

ucapkan atas bimbingan dan dukungan yang senantiasa diberikan kepada seluruhucapkan atas bimbingan dan dukungan yang senantiasa diberikan kepada seluruh

stakeholdersstakeholders demi pembangunan sekolah kita tercinta;demi pembangunan sekolah kita tercinta;

2.)2.) Bapak dan Ibu Guru SMA Negeri Ajibarang. Terima kasih kami ucapkan danBapak dan Ibu Guru SMA Negeri Ajibarang. Terima kasih kami ucapkan dan

penghargaapenghargaan yang setinggi-tingginya atas n yang setinggi-tingginya atas didikan, motivasi, serta ildidikan, motivasi, serta ilmu yag senantiasamu yag senantiasa

ditularkan kepada kami sepanjang waktu;ditularkan kepada kami sepanjang waktu;

3.)3.) Orang tua kami tercinta, Ayah dan Bunda yang telah membesarkan dan mendidik Orang tua kami tercinta, Ayah dan Bunda yang telah membesarkan dan mendidik 

kami. Terima kasih atas do’a yang selalu kalian panjatkan demi kesuksesan kami sertakami. Terima kasih atas do’a yang selalu kalian panjatkan demi kesuksesan kami serta

dukungan yang tiada henti;dukungan yang tiada henti;

4.)4.) Guru mata pelajaran Biologi kelas XII,Bapak Suroyo Budi Raharjo,S.Pd selakuGuru mata pelajaran Biologi kelas XII,Bapak Suroyo Budi Raharjo,S.Pd selaku

pembimbing kegiatan praktikum kami. Terima kasih yang sebanyak-banyaknya sertapembimbing kegiatan praktikum kami. Terima kasih yang sebanyak-banyaknya serta

penghargaan yang setinggi-tingginya atas bimbingan, tuntunan, didikan, sertapenghargaan yang setinggi-tingginya atas bimbingan, tuntunan, didikan, serta

motivasi tiada henti yang selalu Bapak berikan pada kami;motivasi tiada henti yang selalu Bapak berikan pada kami;

5.)5.) Siswa-siswi SMA Negeri Ajibarang, khususnya siswa-siswi kelas XII-IPA 3. YangSiswa-siswi SMA Negeri Ajibarang, khususnya siswa-siswi kelas XII-IPA 3. Yang

senantiasa menemani kami menjalani hari-hari dalam suka dan duka. Terima kasihsenantiasa menemani kami menjalani hari-hari dalam suka dan duka. Terima kasih

kami sampaikan atas dukungan yang senantiasa kawan berikan.kami sampaikan atas dukungan yang senantiasa kawan berikan.

KATA PENGANTARKATA PENGANTAR

Puji syukur kami panjatkan kehadirat Allah SWT Puji syukur kami panjatkan kehadirat Allah SWT atas segala limpahan rahmat,atas segala limpahan rahmat,

taufiq, hidayah, serta inayah-Nya, sehingga kami taufiq, hidayah, serta inayah-Nya, sehingga kami dapat melaksanakan kegiatan praktikumdapat melaksanakan kegiatan praktikum

Uji Amilum Uji Amilum Metode Sachs serta menyusun laporan kegiatan praktikum tersebut.Metode Sachs serta menyusun laporan kegiatan praktikum tersebut.

Kegiatan praktikum bertujuan untuk Kegiatan praktikum bertujuan untuk pengaruh cahaya terhadap prosespengaruh cahaya terhadap proses

forosintesis pada tumbuhan dengan pigmen kloroplas hijauforosintesis pada tumbuhan dengan pigmen kloroplas hijau. Selain itu juga untuk . Selain itu juga untuk 

mengamatimengamati kelangsungan proses fotosintesis pada tumbuhan hijau ketika tumbuhankelangsungan proses fotosintesis pada tumbuhan hijau ketika tumbuhan

tersebut terhalangi dari paparan cahaya Metode yang digunakan adalah metodetersebut terhalangi dari paparan cahaya Metode yang digunakan adalah metode

Sachs, yaitu mengamati produk yang dihasilkan dari proses anabolisme tumbuhanSachs, yaitu mengamati produk yang dihasilkan dari proses anabolisme tumbuhan

hijau (fotosintesis) pada kondisi penyinaran cahaya yang diatur sedemikian rupahijau (fotosintesis) pada kondisi penyinaran cahaya yang diatur sedemikian rupa

sehingga faktor pencahayaan dijadikan variabel terikatsehingga faktor pencahayaan dijadikan variabel terikat . Sementara penyusunan. Sementara penyusunan

laporan kegiatan pralaporan kegiatan praktikum Uji Amilum ini ktikum Uji Amilum ini benda bebenda bertujuan untuk melaporkan struktur,rtujuan untuk melaporkan struktur,

proses, hasil, dan kesimpulan yang kami peroleh dari kegiatan praktikum kami.proses, hasil, dan kesimpulan yang kami peroleh dari kegiatan praktikum kami.

Keberhasilan kami dalam Keberhasilan kami dalam melaksanamelaksanakan praktikum kan praktikum serta menyelesaikanserta menyelesaikan

penyusunapenyusunan laporan praktikum n laporan praktikum tidak lepas dari tidak lepas dari dukungan serta bantuan langsung daridukungan serta bantuan langsung dari

berbagai pihak. Maka dari itu, berbagai pihak. Maka dari itu, kami mengucapkan terima kasih dan penghargaan yangkami mengucapkan terima kasih dan penghargaan yang

setinggi-tingginya kepada:setinggi-tingginya kepada:

1.)1.) Kepala SMA Negeri Ajibarang, Bapak Drs.Arif Priadi,M.Ed. Terima kasih kamiKepala SMA Negeri Ajibarang, Bapak Drs.Arif Priadi,M.Ed. Terima kasih kami

ucapkan atas bimbingan dan dukungan yang senantiasa diberikan kepada seluruhucapkan atas bimbingan dan dukungan yang senantiasa diberikan kepada seluruh

stakeholdersstakeholders demi pembangunan sekolah kita tercinta;demi pembangunan sekolah kita tercinta;

2.)2.) Bapak dan Ibu Guru SMA Negeri Ajibarang. Terima kasih kami ucapkan danBapak dan Ibu Guru SMA Negeri Ajibarang. Terima kasih kami ucapkan dan

penghargaapenghargaan yang setinggi-tingginya atas n yang setinggi-tingginya atas didikan, motivasi, serta ildidikan, motivasi, serta ilmu yag senantiasamu yag senantiasa

ditularkan kepada kami sepanjang waktu;ditularkan kepada kami sepanjang waktu;

3.)3.) Orang tua kami tercinta, Ayah dan Bunda yang telah membesarkan dan mendidik Orang tua kami tercinta, Ayah dan Bunda yang telah membesarkan dan mendidik 

kami. Terima kasih atas do’a yang selalu kalian panjatkan demi kesuksesan kami sertakami. Terima kasih atas do’a yang selalu kalian panjatkan demi kesuksesan kami serta

dukungan yang tiada henti;dukungan yang tiada henti;

4.)4.) Guru mata pelajaran Biologi kelas XII,Bapak Suroyo Budi Raharjo,S.Pd selakuGuru mata pelajaran Biologi kelas XII,Bapak Suroyo Budi Raharjo,S.Pd selaku

pembimbing kegiatan praktikum kami. Terima kasih yang sebanyak-banyaknya sertapembimbing kegiatan praktikum kami. Terima kasih yang sebanyak-banyaknya serta

penghargaan yang setinggi-tingginya atas bimbingan, tuntunan, didikan, sertapenghargaan yang setinggi-tingginya atas bimbingan, tuntunan, didikan, serta

motivasi tiada henti yang selalu Bapak berikan pada kami;motivasi tiada henti yang selalu Bapak berikan pada kami;

5.)5.) Siswa-siswi SMA Negeri Ajibarang, khususnya siswa-siswi kelas XII-IPA 3. YangSiswa-siswi SMA Negeri Ajibarang, khususnya siswa-siswi kelas XII-IPA 3. Yang

senantiasa menemani kami menjalani hari-hari dalam suka dan duka. Terima kasihsenantiasa menemani kami menjalani hari-hari dalam suka dan duka. Terima kasih

kami sampaikan atas dukungan yang senantiasa kawan berikan.kami sampaikan atas dukungan yang senantiasa kawan berikan.

6.)6.) Pihak-pihak lan yang turut mendukung dan membantu kegiatan praktikum danPihak-pihak lan yang turut mendukung dan membantu kegiatan praktikum dan

penyusunan laporan yang tidak dapat kami sebutkan satu per satu. Terima kasih danpenyusunan laporan yang tidak dapat kami sebutkan satu per satu. Terima kasih dan

penghargaapenghargaan n yang setinggi-tingginya atas dukungan dan yang setinggi-tingginya atas dukungan dan bantuan anda.bantuan anda.

Kami berharap agar kegiatan praktikum dan laporan yang sederhana ini tidak Kami berharap agar kegiatan praktikum dan laporan yang sederhana ini tidak 

hanya sekehanya sekedar untuk memenuhi tugas bdar untuk memenuhi tugas belaka. Namun seyogyelaka. Namun seyogyanya laporan anya laporan ini dapatini dapat

memberikan manfaat yang lebih bagi memberikan manfaat yang lebih bagi kami sebagai penyusun serta bagi kami sebagai penyusun serta bagi pembaca sekalianpembaca sekalian

untuk menambah khazanah pengetahuan keilmuan.untuk menambah khazanah pengetahuan keilmuan.

Kami telah berusaha semaksimal mungkin agar laporan ini dapat disusunKami telah berusaha semaksimal mungkin agar laporan ini dapat disusun

sedemikian baik, namun kami sedemikian baik, namun kami tentu menyadari masih terdapat banyak kekurangan dantentu menyadari masih terdapat banyak kekurangan dan

kekeliruan. Maka, kami sangat mengharapkan kritik dan saran dari para pembaca dankekeliruan. Maka, kami sangat mengharapkan kritik dan saran dari para pembaca dan

pengguna laporan ini demi pengguna laporan ini demi perbaikan pada penyusunan laporan-laporan selanjutnya.perbaikan pada penyusunan laporan-laporan selanjutnya.

Ajibarang,SeptembAjibarang,September er 20122012

PenyusunPenyusun

DAFTAR ISIDAFTAR ISI

HALAMAN HALAMAN JUDUL JUDUL ................................................................................................................................................................................................................................. i....... i

KATA KATA PENGANTAR PENGANTAR ................................................................................................................................................................................................................................. ii... ii

DAFTAR DAFTAR ISI ........................................ISI .................................................................................................................................................................................................... iii...................... iii

BAB I PENDAHULUANBAB I PENDAHULUAN

A.A. LATAR LATAR BELAKANG BELAKANG MASALAH MASALAH .................................................................................................................................................... .............. 11

B.B. RUMUSAN RUMUSAN MASALAH .......................................MASALAH .............................................................................................................................................................

C.C. TUJUAN TUJUAN PRAKTIKUM PRAKTIKUM ....................................................................................................................................................................................................

D.D. MANFAAT MANFAAT PRAKTIKUM PRAKTIKUM ............................................................................................................................................................................................

BAB II LANDASAN TEORIBAB II LANDASAN TEORI

A.A. FOTOSINTESIS FOTOSINTESIS ..............................................................................................................................................................................................................................

B.B. UJI UJI AMILUM AMILUM METODE METODE SACHS..............SACHS..........................................................................................................................................................

C.C. HIPOTESIS...........HIPOTESIS...................................................................................................................................................................................................................................

BAB III METODOLOGI PRAKTIKUMBAB III METODOLOGI PRAKTIKUM

A.A. ALAT ALAT DAN DAN BAHAN BAHAN PRAKTIKUM ...................PRAKTIKUM .........................................................................................................................................

B.B. LANGKAH LANGKAH KERJA KERJA ..................................................................................................................................................................................................................

C.C. VARIABEL VARIABEL PRAKTIKUM................PRAKTIKUM............................................................................................................................................................................

BAB IV HASIL PRAKTIKUM DAN PEMBAB IV HASIL PRAKTIKUM DAN PEMBAHASANBAHASAN

A.A. DATA DATA HASIL HASIL PRAKTIKUM ................PRAKTIKUM ....................................................................................................................................................................

B.B. PEMBAHASAN PEMBAHASAN ..............................................................................................................................................................................................................................

BAB V PENUTUPBAB V PENUTUP

A.A. KESIMPULAN KESIMPULAN ..................................................................................................................................................................................................................................

B.B. SARAN SARAN ..........................................................................................................................................................................................................................................................

DAFTAR DAFTAR PUSTAKA PUSTAKA ......................................................................................................................................................................................................................................

BAB I

PENDAHULUAN

A.LATAR BELAKANG

Tumbuhan hijau dalam konstelasi kehidupan di alam semesta memiliki

peranan yang sangat krusial. Sebagai organisme autotrof, tumbuhan hijau berperan

dalam penyediaan bahan makanan bagi hampir keseluruhan organisme heterotrof di

biosfer ini. Karbohidrat yang dihasilkannya akan dikonsumsi oleh organisme yang

lebih atas di rantai makanannya sebagi sumber energi utama. Sementara

kemampuannya yang mampu mengasimilasi karbon dan menghasilkan O 2  juga

tidak kalah pentingnya dalam menjaga keseimbangan ekosistem. Hewan dan

manusia menggunakannya setiap detik untuk respirasi.Semua peranan itu

dijalankan oleh tumbuhan dalam suatu reaksi yang kontinyu yang dinamakan

fotosintesis.

Sebagai pengelola alam ini beserta isinya, maka merupakan sebuah

keniscayaan bahwa manusia harus mampu memahami bagaimana alam ini

bertindak dalam menjalankan prosesnya, karena itulah syarat mutlak agar manusia

dapat menjadi pengelola alam. Mengingat akan pentingnya pemahaman mengenai

hakikat keberlangsungan proses fotosintesis oleh tumbuhan, kami

menyelenggarakan kegiatan praktikum Uji Amilum Metode Sachs ini. Tekad kami

tentu adalah untuk dapat menggali pengetahuan sebanyak-banyaknya mengenai

seluk-beluk proses anabolisme oleh tumbuhan, sehingga kami memiliki dasar ilmu

dalam menjalankan tugas sebagai pengelola alam ini dengan kearifan.

Fotosintesis adalah proses penyusunan zat anorganik (gula) dari zat

anorganik (air dan karbon dioksida) dengan bantuan energi cahaya yang

dilangsungkan oleh tumbuhan dan organisme yang memiliki klorofil (Siwi

Wahyuni,2012)

Di dalam proses fotosintesis terdapat reaksi terang yang dikemukakan oleh Robin

Hill, yaitu proses perubahan zat-zat anorganik (H 2O dan CO2) oleh klorofil menjadi

senyawa kimia organik yang stabil (Karbohidrat) dengan bantuan sinar matahari

(Rakasyadi, 2000).

Kemudian Blackman juga mengemukakan penemuannya dalam reaksi

fotosintesis dimana terjadi proses pengubahan energi cahaya menjadi energi kimia

(karbohidrat) yang terjadi hanya dengan bantuan enzim fotofosforilase. Dimana

CO2 tereduksi tanpa bantuan cahaya yang dikenal dengan reaksi gelap (Rakasyadi, 2000).

Teori Sachs (1860), membuktikan bahwa pada fotosintesis dihasilkan karbohidrat

amilum. Adanya amilum dapat dibuktikan dengan pengujian memakai iodine/yodium.

Reaksi antara amilum dengan iodine/yodium menghasilkan warna hitam. Ternyata amilum

hanya terdapat pada daun-daun yang terkena sinar (Rasidin, 1990).

Praktikum ini merekonstruksi kembali metode pengujian kandungan amilum

sebagai salah satu produk hasil fotosintesis melalui Metode Sachs yang pertama kali

dilakukan oleh Gustav Julius Von Sachs pada tahun 1962.

B. RUMUSAN MASALAH

Berdasarkan uraian latar belakang diatas, rumusan masalah praktikum ini

adalah sebagai berikut:

1. Bagaimana pengaruh cahaya terhadap proses forosintesis pada tumbuhan dengan

pigmen kloroplas hijau?

2. Bagaimana kelangsungan proses fotosintesis pada tumbuhan hijau ketika

tumbuhan tersebut terhalangi dari paparan cahaya?

3. Bagaimana produk yang dihasilkan dari proses anabolisme tumbuhan pada

kondisi penyinaran cahaya yang diatur sedemikian rupa sehingga faktor

pencahayaan dijadikan variabel terikat.

C. TUJUAN PRAKTIKUM

Berdasarkan rumusan masalah yang telah dituliskan diatas, tujuan

diselenggarakannya kegiatan praktikum Uji Amilum Metode Sachs adalah sebagai berikut:

1. Untuk mengetahui pengaruh cahaya terhadap proses fotosintesis

2. Untuk membuktikan bahwa salah satu produk proses fotosintesis adalah amilum

D. MANFAAT PRAKTIKUM

Setelah melaksanakan kegiatan Praktikum Uji Amilum Metode Sach, manfaat

yang diharapkan dapat diperoleh adalah sebagai berikut:

1. Dapat merancang sebuah metode praktikum yang membuktikan secara empiris bahwa

pada tumbuhan hijau yang mengandung kloroplas berpigmen hijau mengalami

rangkaian proses fotosintesis dan proses tersebut menghasilkan amilum. Dari kegiatan

ini maka akan diperoleh pengalaman yang dapat memberikan pemahaman yang dalam.

2. Memperoleh pengetahuan tentang sebuah proses biologis yaitu berupa anabolisme

fotoautotrof yang peranannya sangat besar bagi kelangsungan hidup seluruh organsisme

di buni, sehingga peserta didik mampu menjadikan dirinya sebagai pengelola alam

yang arif dan akuntabel, serta dapat tutut sera dalam membina kelangsungan proses

alam yang dinamis.

3. Dapat meningkatkan jiwa ilmiah dan disiplin ilmiah dalam mengkaji suatu

permasalahan sehingga nantinya akan terbentuk peserta didik yang berkarakter ilmiah,

logis, terampil, berorientasi pengkajian empiris, untuk membentuk pemahaman yang

komprehensif.

BAB II

LANDASAN TEORI

A. Fotosintesis

Fotosintesis berasal dari bahasa Yunani  foto= "cahaya," dan sintesis,

"menggabungkan", "penggabungan", adalah suatu proses biokimia pembentukan zat

makanan karbohidrat yang dilakukan oleh tumbuhan, terutama tumbuhan yang

mengandung zat hijau daun atau klorofil. Selain tumbuhan berklorofil, makhluk hidup

non-klorofil lain yang berfotosintesis adalah alga dan beberapa jenis bakteri. Organisme

ini berfotosintesis dengan menggunakan zat hara, karbon dioksida, dan air serta bantuan

energi cahaya matahari.

Organisme fotosintesis disebut fotoautotrof  karena mereka dapat membuat

makanannya sendiri. Pada tanaman, alga, dan cyanobacteria, fotosintesis dilakukan dengan

memanfaatkan karbondioksida dan air serta menghasilkan produk buanganoksigen.

Fotosintesis sangat penting bagi semua kehidupan aerobik di Bumi karena selain untuk 

menjaga tingkat normal oksigen di atmosfer, fotosintesis juga merupakan sumber energi

bagi hampir semua kehidupan di Bumi, baik secara langsung (melaluiproduksi primer)

maupun tidak langsung (sebagai sumber utama energi dalam makanan mereka), kecuali

pada organisme kemoautotrof yang hidup di bebatuan atau di lubang angin hidrotermal di

laut yang dalam. Tingkat penyerapan energi oleh fotosintesis sangat tinggi, yaitu sekitar

100 terawatt, atau kira-kira enam kali lebih besar daripadakonsumsi energi peradaban

manusia. Selain energi, fotosintesis juga menjadi sumber karbon bagi semua senyawa

organik dalam tubuh organisme. Fotosintesis mengubah sekitar 100 – 115 petagram karbon

menjadi biomassa setiap tahunnya. Meskipun fotosintesis dapat berlangsung dalam

berbagai cara pada berbagai spesies, beberapa cirinya selalu sama. Misalnya, prosesnya

selalu dimulai dengan energi cahaya diserap oleh protein berklorofil yang disebut pusat

reaksi fotosintesis. Pada tumbuhan, protein ini tersimpan di dalam organel yang

disebut kloroplas, sedangkan pada bakteri, protein ini tersimpan pada membran plasma.

Sebagian dari energi cahaya yang dikumpulkan oleh klorofil disimpan dalam

bentuk adenosin trifosfat (ATP). Sisa energinya digunakan untuk 

memisahkan elektron dari zat seperti air. Elektron ini digunakan dalam reaksi yang

mengubah karbondioksia menjadi senyawa organik. Pada tumbuhan, alga, dan

cyanobacteria, ini dilakukan dalam suatu rangkaian reaksi yang disebut siklus Calvin,

namun rangkaian reaksi yang berbeda ditemukan pada beberapa bakteri, misalnya siklus

Krebs terbalik pada Chlorobium. Banyak organisme fotosintesis memiliki adaptasi yang

mengonsentrasikan atau menyimpan karbondioksida. Ini membantu mengurangi proses

boros yang disebut fotorespirasi yang dapat menghabiskan sebagian dari gula yang

dihasilkan selama fotosintesis.

Sejarah penemuan

Pada tahun 1778, Jan Ingenhousz, dokter kerajaan Austria, mengemukakan

bahwa cahaya Matahari berpengaruh pada tumbuhan sehingga dapat "memulihkan" udara

yang "rusak". Ia juga menemukan bahwa tumbuhan juga 'mengotori udara' pada keadaan

gelap sehingga ia lalu menyarankan agar tumbuhan dikeluarkan dari rumah pada malam

hari untuk mencegah kemungkinan meracuni penghuninya.

Akhirnya di tahun 1782, Jean Senebier, seorang pastor Perancis, menunjukkan

bahwa udara yang "dipulihkan" dan "merusak" itu adalah karbon dioksida yang diserap

oleh tumbuhan dalam fotosintesis. Tidak lama kemudian, Theodore de Saussure berhasil

menunjukkan hubungan antara hipotesis Stephen Hale dengan percobaan-percobaan

"pemulihan" udara. Ia menemukan bahwa peningkatan massa tumbuhan bukan hanya

karena penyerapan karbon dioksida, tetapi juga oleh pemberian air. Melalui serangkaian

eksperimen inilah akhirnya para ahli berhasil menggambarkan persamaan umum dari

fotosintesis yang menghasilkan makanan (seperti glukosa).

Cornelis Van Niel menghasilkan penemuan penting yang menjelaskan proses

kimia fotosintesis. Dengan mempelajari bakteri sulfur ungu dan bakteri hijau, dia menjadi

ilmuwan pertama yang menunukkan bahwa fotosintesis merupakan reaksi redoks yang

bergantung pada cahaya, yang mana hidrogen mengurangi karbondioksida.

Robert Emerson menemukan dua reaksi cahaya dengan menguji produktivitas

Tumbuhan menggunakan cahaya dengan panjang gelombang yang berbeda-beda. Dengan

hanya cahaya merah, reaksi cahayanya dapat ditekan. Ketika cahaya biru dan merah

digabungkan, hasilnya menjadi lebih banyak. Dengan demikian, ada dua protosistem, yang

satu menyerap sampai panjang gelombang 600 nm, yang lainnya sampai 700 nm. Yang

pertama dikenal sebagai PSII, yang kedua PSI. PSI hanya mengandung klorofil a, PAII

mengandung terutama klorofil a dan klorofil b, di antara pigmen lainnya. Ini

meliputi fikobilin, yang merupakan pigmen merah dan biru pada alga merah dan biru,

serta fukoksantol untuk alga coklat dan diatom. Proses ini paling produktif ketika