Lapsus Orthopedi Vivi

Post on 20-Feb-2016

258 views 0 download

description

ppt

Transcript of Lapsus Orthopedi Vivi

OLEHASMA MUFIDA ALHADAR

1102090019 PEMBIMBING SUPERVISIOR:

dR. NUR NASRI,SP.OT

BAGIAN ILMU BEDAH ORTOPEDI FAKULTAS KEDOKTERAN UMI

MAKASSAR 2015

CLOSED FRAKTUR OF RADIUS ULNA SINISTRA 1/3 DISTAL

• Nama Pasien : Sitti Rahmawati• No. Rekam Medik : 163710• Umur : 34 tahun• Jenis kelamin : Perempuan• Alamat : Barru

IDENTITAS PASIEN

• Keluhan Utama : Nyeri dan bengkak pada tangan kiri.

• Riwayat penyakit sekarang :• Dialami sejak 2 hari SMRS akibat disambar mobil pada saat

pasien berjalan dan kemudian terjatuh. Riwayat jatuhnya kurang jelas (pasien tidak ingat saat kejadian). Riwayat terbentur pada kepala (-). Riwayat pingsan(-). Riwayat muntah(-).

• Riwayat penyakit dahulu : tidak ada.

ANAMNESIS

PEMERIKSAAN FISIS

D : GCS 15 (E4M6V5), refleks cahaya +/+, pupil isokor ø = 2,5 mm / 2,5 mm

E : T : 36,6 °C (aksila)

C : BP = 110/70 mmHg, HR = 89 kali / menit, teratur, kuat angkat

B : RR = 20 kali / menit, simetris, spontan, jenis pernapasan thoracoabdominal

A: jalan napas bersih,irama teratur, kedalaman normal, pola napas normal

Primary Survey

Secondary Survey : Status lokalis (Antebrachii sinistra)

Inspeksi : Tampak derformitas berupa pembengkakan bagian antebrahium sinistra bila dibandingkan dengan bagian antebrahium dextra.

ROM:Gerakan aktif dan pasif terhambat, sakit bila di gerakkan

Palpasi :Didapatkan adanya nyeri tekan setempat, suhu sama dengan bagian yang normal, teraba hangat, sensibilitas (+).

Foto X-ray

anthebrahium sinistra

AP-Lateral .

Kesan:

fraktur os radius dan os

ulna 1/3 distal.

Pemeriksaan Radiologi

RESUMESeorang wanita 34 tahun datang ke UGD RS Daya dengan keluhan

utama bengkak dan nyeri pada tangan kiri bawah. Sejak 2 hari yang lalu, karena disambar mobil pada saat pasien berjalan dan kemudian terjatuh, riwayat pingsan (-), Mimisan (-), keluar darah dari telinga (-), sebelumnya pasien telah di tangani di puskesmas di beri infus dan kemudian langsung dirujuk ke RSUD Daya. Riwayat penyakit sebelumnya (-).

Pemeriksaan fisis

Regio antebrahii sinistra

1. Inspeksi : Tampak derformitas berupa pembengkakan pada bagian antebrahium manus sinistra bila dibandingkan dengan bagian antebrahium dextra.

2. Palpasi : Didapatkan adanya nyeri tekan setempat.

3. ROM: Gerakan aktif dan pasif terhambat, sakit bila di gerakkan

• Fraktur tertutup os radius dan os ulna 1/3 distal sinistra

Diagnosis

• Imobilisasi : Bidai• Reposisi tertutup dan fiksasi dengan gips

Terapi Konservatif

• Infus RL 28 TPM• Ranitidin /8 jam/ iv• Ketorolac / 8 jam/iv• Anbacin i gr/8jam/iv

Terapi Farmakologis

• Reposisi Terbuka dan fiksasi Interna : ORIF

Terapi Operatif

Pemeriksaan Radiologi Post

OperasiKesan :

Fraktur 1/3 Distal Radius Ulna dengan

posisi fragmen dan fiksasi baik

DISKUSI

Definisi Frakture adalah terputusnya kontinuitas

tulang yang di tandai oleh rasa nyeri, pembengkakan, deformitas ( angulasi, rotasi, diskrepansi) , gangguan fungsi, pemendekan , dan krepitasi

Anatomi Radius dan Ulna

EtiologiTrauma Langsung • Yaitu apabila fraktur tejadi dimana bagian tersebut mendapat

ruda paksa (misalnya benturan, pukulan yang mengakibatkan fraktur)Trauma Tidak Langsung

• Misalnya penderita jatuh dengan lengan dalam keadaan ekstensi dapat terjadi fraktur pada pergelangan tangan

Trauma Ringan• Trauma yang ringanpun dapat menyebabkan fraktur bila

tulang itu sendirir rapuh atau ada resiko penyakit yang mendasari dan hal ini disebut fraktur patologis

Kekerasan akibat tarikan otot• Patah tulang akibat tarikan otot sangan jarang terjadi.

Klasifikasi fraktur secara klinis

Fraktur Tertutup

Fraktur Terbuka

Klasifikasi Fraktur menurut garis frakturnya

Klasifikasi fraktur menurut lokasi

Fraktur diafisis Fraktur Metafisis Fraktur Epifisis

Fraktur Antebracii Kedua tulang lengan bawah dihubungkan oleh

sendi radioulnar yang diperkuat oleh ligamentum anulare yang melingkari kapitulum radius, dan distal oleh sendi radioulnar yang diperkuat oleh ligamentum radioulnar yang mengandung fibriokartilago triangulars.

Membrana interosea memperkuat hubungan ini sehingga radius dan ulna merupakan satu kesatuan yang kuat, oleh sebab itu patah yang mengenai satu tulang jarang terjadi, dan bila patahannya mengenai satu tulang, hampir selalu disertai dislokasi sndi radioulnar

Fraktur antebracii pada anak

Fraktur antebrachii pada anak paling sering berupa greenstick fracture. Tampak angulasi anterior dan kedua ujung tulang yang patah masih berhubungan satu sama lain

Secara klinis, anak mengeluh sakit pada lengan bawahnya sehingga tidak mau mengerakan tangannya

Pengobatannya adalah reduksi tertutup, kemudian imobilisasi dengan gips sampai diatas siku selama 3-4 minggu.

Fraktur antebrachii pada orang dewasa

Fraktur pada orang dewasa biasanya disebabkan oleh kecelakaan lalulintas atau perkelahian, gambaran klinisnya tampak jelas karena fraktur radius ulna sering disertai dislokasi fragmen fraktur

Contoh lain fraktur radius ulna

Fraktur montegia

Fraktur ini sebagai fraktur sepertiga proksimal ulna disertai dislokasi kapitulum radius anterior, tapi ternyata dislokasi dapat ke lateral maupun posterior

Penyebab utama trauma langsung terhadap ulna, misalnya sewaktu melindungi kepala pada pukulan

Contoh fraktur radius ulna Fraktur galezzi

Fraktur Galeazzi yaitu Fraktur pada 1/3 distal radius disertai dislokasi sendi radio-ulna distal. Fragmen distal mengalami pergeseran dan angulasi ke arah dorsal. Dislokasi mengenai ulna ke arah dorsal dan medial. Fraktur ini akibat terjatuh dengan tangan terentang dan lengan bawah dalam keadaan pronasi, atau terjadi karena pukulan langsung pada pergelangan tangan bagian dorsolateral.

Penatalaksaan fraktur Terapi fraktur diperlukan konsep ”empat R” yaitu :

1. Rekognisi

2. Reduksi atau reposisi

3. Retensi atau fiksasi atau imobilisasi

4. Rehabilitasi

Tahapan Penyembuhan fraktur

Fase Hemtoma

Fase Proliferatif

Fase pembentukan

kallus

Fase Konsolidasi

Fase Remodelling

Komplikasi fraktur

Komplikasi Awal• Syok• Kompartment sindrom• Infeksi• Cedera Neurovaskuler

Komplikasi Lanjut• Malunion• Delayed Union• Non Union• Osteomielitis