Post on 10-Jan-2016
description
Analisa Data NoAnalisa DataEtiologiMasalah Keperawatan
1Ds :- Klien mengeluh nyeri pada abdomen bagian atas Ketika dibuat duduk nyeri bertambah Mual
Do : - TD: 100/70 Nadi: 70x/menit
Obat-obatan (NSAID, H. PhyloriAspirin, sulfonamide, Steroid, digitalis) melekat pada epitel lambungMengganggu pemben-tukan sawar mukosa Menghancurkan lambung lapisan mukosa sel lambung
Menurunkan barrier lambung terhadap asam
Menyebabkan difusi kembali ke asam lambung
Inflamasi
Nyeri epigastrum
Nyeri AkutNyeri Akut
2Ds: - Mual Setiap makan ingin muntah tapi tidak bisa keluar Makan hanya 2 sendok (energen, jelly, bubur) Nafsu makan menurun Pahit jika dibuat makan
Do: Klien terlihat kurusObat-obatan (NSAID, H. PhyloriAspirin, sulfonamide, Steroid, digitalis) melekat pada epitel lambungMengganggu pemben-tukan sawar mukosa Menghancurkan lambung lapisan mukosa sel lambung
Menurunkan barrier lambung terhadap asam
Menyebabkan difusi kembali ke asam lambung
Inflamasi
Nyeri epigastrum
Menurunkan sensori untuk makan
Anoreksia
Ketidakseimbangan Nutrisi: Kurang dari Kebutuhan TubuhKetidakseim-bangan Nutrisi: Kurang dari Kebutuhan Tubuh
IntervensiNo DiagnosaTujuan dan KHIntervensi
1Setelah melakukan asuhan keperawatan selama 3 jam nyeri dapat berkurang.
NOC:Pain LevelIndikator12345
Melaporkan nyeri
Mual
Lenght of pain
Pain ControlIndikator12345
Terapi non analgesik
NIC: Pain Management1. Kaji skala nyeri, letak, tipe dan frekuensinya2. Ajarkan teknik relaksasi3. Monitor TTV
2Setelah melakukan asuhan keperawatan selama 3 jam klien memahami pentingnya nutrisi
NOC:Nutritional StatusIndikator12345
Intake nutrisi
Food intake
Nausea & VomittingIndikator12345
Descriptive EffectsDecrease food intake
Pain LevelLoss of appetiteFood intolerance
NIC: Nutrition Therapy1. Kaji status nutrisi, pola makan, frekuensi2. Menganjurkan klien makan sedikit tapi sering3. Menganjurkan menyajikan makanan dengan kondisi hangat.