Nyeri Dada

download Nyeri Dada

If you can't read please download the document

Transcript of Nyeri Dada

Nyeri Dada Rahmanu Reztaputra 0906508415 1. Penyebab Nyeri Dada Nyeri dada dapat disebabkan oleh segala organ dan struktur yang terdapat di dada. Klasifikasi penyebab nyeri dada dapat dilihat pada table 1. Tabel 1. Penyebab nyeri dada1

2. Angina Pectoris Angina pectoris merupakan nyeri dada yang yang disebabkan oleh kekurangan oksigen. Pasien yang mengalami angina pectoris merasakan tertekan, terhimpit, terbakar, atau terikat pada dadanya. Pasien juga merasakan sakit tersebut dari organ visceral. Saat akut rasa sakit akan meningkatkan Tabel2. Klasifikasi Derajat Angina Pektoris2

Rasa nyeri menjalar ke leher dan dan dagu, ke bahu dan tangan(lebih sering ke kiri daripada kanan). Pada telapak tangan rasa nyeri lebih sering ke ulna dan volar. Sering kali penderita memegang sternum dengan kepalan tangan, hal ini disebut Levine sign3. Durasi nyeri dada sangat berbeda. Angina pectoris jarang selama kurang dari 1 menit atau lebih dari 20 menit. Rasa nyeri biasanya pulih kurang dalam 5 menit apabila mengurangi aktifitas fisik atau memakai TNG. Angina pectoris merupakan sebuah gejala, bukan diagnosis. Diperkirakan 90 persen orang yang mengalami nyeri dada yang dipicu aktifitas fisik dan hilang saat istirahat mengalami penyakit arteri koroner. Staging angina pectoris menurut Canadian Cardiovascular Society dapat dilihat pada table 32. Tabel 3. derajat angina pectoris2.

3. Klasifikasi Angina Pectoris Terdapat tiga jenis angina pectoris, yaitu3: stable angina, yaitu angina yang biasanya disebabkan oleh kekurangan aliran oksigen ke jantung, biasanya kambuh saat aktifitas fisik dan hilang pada istirahat dan pemberian nitrogliserin unstable angina, yaitu angina yang muncul dengan frekuensi dan durasi lebih sering, serta dapat muncul saat aktifitas fisik rendah. Biasanya disebabkan oleh plak arterosklerotik. angina varian prinzmetal, yaitu angina yang biasanya disebabkan oleh spasme arteri koroner. Gejalanya tidak berhubungan dengan aktifitas fisik, detak jantung, atau tekanan darah

4. Nyeri dada Non-CAD(coronary artery disease)2 Terdapat dua jenis penyakit kardiovaskular yang menyebabkan nyeri dada yang tidak disebabkan oleh penyakit arteri koroner, yaitu: penyakit iskemi yang tidak memiliki tanda CAD, contohnya adalah stenosis katup aorta, hipertrofi kardiomyopati, hipertensi arterial sistemik. penyakit yang tidak menimbulkan iskemia, contohnya pericarditis, diseksi aorta, dan prolaps katup mitral. Nyeri pada perikarditis biasanya berupa tajam dan menembus, biasanya pasien juga berusaha menghilangkan nyeri dengan duduk dan membungkuk.Gejala lainnya yang dapat membantu untuk menegakkan diagnosis adalah bahwa nyeri akibat perikarditis adalah nyeri yang bertambah parah akibat perubahan posisi tubuh, inspirasi dalam, dan menelan makanan. Nyeri akibat diseksi aorta onsetnya sangat tiba-tiba.

Daftar Pustaka 1. Swartz MH. 2007. Textbook of Physical Diagnosis and Examination. Phiadelphia: Elsevier Saunders. 5th ed.p. 401 2. Fuster V, et.al. 2008. Hurst s The Heart. McGraw Hill. 12th ed.[ebook] 3. Kumar R, Abbas A, DeLancey A, Malone E. 2010. Robbins and Cotran s Pathologic Basis of Disease. Philadelphia: Elsevier Saunders. 8th ed.[ebook]