Case Neurodermatitis

7
FAKULTAS KEDOKTERAN UNTAR BAGIAN PENYAKIT KULIT DAN KELAMIN RUMAH SAKIT HUSADA NAMA : Andriani Rianti Siswanto NIM : 406147025 DR. PENGUJI : dr. Juliana, MH. Kes, Sp. KK A. IDENTITAS PASIEN Nama : Bpk. TRS Jenis Kelamin : Laki-laki Usia : 41 Tahun Alamat : Rusun Pluit Blok N C.301 Pekerjaan : Pegawai pabrik kimia Status Pernikahan : Menikah B. ANAMNESIS Autoanamnesis dari pasien Dilakukan pada tanggal 18 November 2014, Jam 10.30 WIB Keluhan Utama : Gatal pada kedua kaki sejak 2 minggu yang lalu Keluhan Tambahan : Makin banyak dan menyebar ke atas disertai dengan kulit kering Riwayat Perjalanan Penyakit :

description

kulit

Transcript of Case Neurodermatitis

Page 1: Case Neurodermatitis

FAKULTAS KEDOKTERAN UNTARBAGIAN PENYAKIT KULIT DAN KELAMIN

RUMAH SAKIT HUSADA

NAMA : Andriani Rianti SiswantoNIM : 406147025DR. PENGUJI : dr. Juliana, MH. Kes, Sp. KK

A. IDENTITAS PASIENNama : Bpk. TRS

Jenis Kelamin : Laki-laki

Usia : 41 Tahun

Alamat : Rusun Pluit Blok N C.301

Pekerjaan : Pegawai pabrik kimia

Status Pernikahan : Menikah

B. ANAMNESISAutoanamnesis dari pasien

Dilakukan pada tanggal 18 November 2014, Jam 10.30 WIB

Keluhan Utama : Gatal pada kedua kaki sejak 2 minggu

yang lalu

Keluhan Tambahan : Makin banyak dan menyebar ke atas

disertai dengan kulit kering

Riwayat Perjalanan Penyakit :

Pasien datang ke poli kulit RS Husada

dengan keluhan gatal pada kedua kaki sejak 2

minggu yang lalu. Awalnya dari pergelangan

kaki timbul papul dan sekarang menyebar ke

atas. Gatal juga disertai dengan kulit kering,

terutama pada pergelangan kaki. Pasien

mengaku gatal lebih terasa pada malam hari, dan

jika digaruk gatal berkurang.

Pasien menggunakan bedak detol namun

tidak ada perbaikan. Pasien juga menggunakan

sabun detol untuk mandi.

Page 2: Case Neurodermatitis

Riwayat terkena bahan kimia dari tempat

kerjanya disangkal. Keluarganya punya keluhan

yang sama. Pasien mengaku sedang banyak

pikiran karena penyakit kankernya dan memiliki

karies dan lubang di beberapa giginya. Pasien

juga memiliki riwayat hipertensi dan kolesterol,

namun terkontrol. Pasien tidak memiliki riwayat

alergi, asma, diabetes mellitus maupun maag.

Riwayat Penyakit Dahulu : 2 bulan yang lalu pasien juga mengalami

hal yang sama namun sempat sembuh.

Selain itu, pada tahun 2009 pasien

pernah di diagnosis Ca testis.

C. STATUS GENERALISKeadaan Umum : Baik

Kesadaran : Compos mentis

Status Gizi : Baik

Suhu : Afebris

Tekanan Darah : 130/90 mmHg

Berat Badan : 90 kg

Mata : Dalam batas normal

Gigi : Terdapat gigi yang bolong pada geraham

bagian belakang kanan dan kiri. Karies

terdapat pada gigi bawah bagian depan.

THT : Dalam batas normal

D. STATUS DERMATOLOGIDistribusi : Bilateral simetris

Lokasi : Regio tibialis anterior-medial dan

pergelangan kaki kanan dan kiri

Eflorosensi Primer : Papul dan plak eritematosa, soliter,

berukuran plakat, batas tidak tegas

Eflorosensi Sekunder : Skuama halus dan likenifikasi

Page 3: Case Neurodermatitis

Palpasi Lesi : Suhu pada lesi normal,

kulit teraba kering dan menebal.

E. PEMERIKSAAN PENUNJANGPemeriksaan tidak dilakukan.

(Jika dilakukan, yang dianjurkan untuk menegakkan diagnosis adalah

pemeriksaan histopatologi).

F. RESUMESeorang laki-laki berusia 41 tahun dengan keluhan gatal di kedua kaki sejak 2

minggu yang lalu. Gatal lebih dirasakan pada malam hari dan kulit terasa

kering. Awalnya pada pergelangan kaki, sekarang menyebar ke atas. Pasien

telah menggunakan bedak detol namun tidak ada perbaikan. Pasien mengaku

pernah mengalami keluhan yang sama sebelumnya 2 bulan yang lalu dan

sempat sembuh. Pasien memiliki karies dan lubang pada beberapa gigi. Pasien

mengaku sedang banyak pikiran (stress) dan tidak memiliki riwayat alergi.

Page 4: Case Neurodermatitis

Distribusi : Bilateral simetris

Lokasi : Regio tibialis anterior-medial dan

pergelangan kaki kanan dan kiri

Eflorosensi Primer : Papul dan plak eritematosa, soliter,

berukuran plakat, batas tidak tegas

Eflorosensi Sekunder : Skuama halus dan likenifikasi

Palpasi Lesi : Suhu pada lesi normal,

kulit teraba kering dan menebal.

G. DIAGNOSISDiagnosis Kerja : Neurodermatitis

(Liken Simpleks Kronikus)

Diagnosis Banding : Psoriasis dan Dermatitis Stasis

H. PENATALAKSANAANNon-medikamentosa :

- Pasien harus mengganti sabun

dengan sabun yang tidak

mengandung bahan antiseptik dan

parfum (seperti: detol, biore, lifeboy,

lux, nuvo, dll), karena sabun yang

mengandung antiseptik membuat

kulit menjadi lebih kering dan

menimbulkan gatal.

- Pasien diedukasi untuk

menghilangkan kebiasaan menggaruk

dan memotong kuku jika panjang.

Karena menggaruk akan

memperparah lesi dan menimbulkan

infeksi sekunder jika terjadi luka.

Page 5: Case Neurodermatitis

Medikamentosa :

- Diphenhydramine 25mg 1x1 tiap

malam.

- Fluocinolone acetonide krim 0,025%

di oleskan 3-4x sehari

I. PROGNOSISAd vitam : bonam

Ad functionam : bonam

Ad Kosmetikum : dubia ad bonam

Ad Sanationam : dubia ad bonam