Askep Kehamilan Ektopik Terganggu Ppt

7/24/2019 Askep Kehamilan Ektopik Terganggu Ppt

1/25


2/25

A. Defnisi kehamilan

ektopikKehamilan ektopik adalah kehamilan denganimplantasi terjadi diluar rongga uterus, tuba falopiimerupakan tempat tersering untuk terjadinyaimplantasi kehamilan ektopik,sebagian besarkehamilan ektopik berlokasi di tuba,jarang terjadiimplantasi pada ovarium,rongga perut,kanalis

servikalis uteri,tanduk uterus yang rudimenter dandivertikel pada uterus.(Sarwono Prawiroharjho,200!

Kehamilan ektopik adalah kehamilan denganimplantasi terjadi diluar rongga uterus, tuba falopii

merupakan tempat tersering untuk terjadinyaimplantasi kehamilan ektopik,sebagian besarkehamilan ektopik berlokasi di tuba,jarang terjadiimplantasi pada ovarium,rongga perut,kanalisservikalis uteri,tanduk uterus yang rudimenter dandivertikel pada uterus.(Sarwono Prawiroharjho,

200!


3/25

Kehamilan ektopik adalah implantasi danpertumbuhan hasil konsepsi di luar

endometrium kavum uteri. (kapita selektakedokteran,2001)

Dari kedua difnisi diatas dapat disimpulkan

kehamilan ektopik adalah kehamilan denganovum yang dibuahi, berimplantasi dantumbuh tidak di tempat yang normal yaknidalam endometrium kavum uteri.

enyebab kehamilan ektopik terganggu


4/25

!. "tiologi!erbagai ma#am $aktor berperan dalammeningkatkan risiko ter%adinya kehamilanektopik. &emua $aktor yang menghambat migrasiembrio ke kavum uteri menyebabkan seorangibu semakin rentan untuk menderita kehamilan

ektopik. !eberapa $aktor yang dihubungkandengan kehamilan ektopik diantaranya'

1. aktor dalam lumen tuba'a. "ndosalpingitis, menyebabkan ter%adinyapenyempitan lumen tubab. ipoplasia uteri, dengan lumen tubamenyempit dan berkelok*kelok#. +perasi plastik tuba dan sterilisasi yang tidaksempurna dan menyebabkan lumen tuba

menyempit


5/25

2. aktor pada dinding tuba'a. "ndometriosis, sehingga memudahkanter%adinya implantasi di tuba

b. Divertikel tuba kongenital, menyebabkanretensi telur di tempat tersebut

. aktor di luar dinding tuba'a. erlekatan peritubal dengan distorsi ataulekukan tuba, mengakibatkan ter%adinyahambatan per%alanan telurb. -umor yang menekan dinding tuba,menyebabkan penyempitan lumen tuba#. elvi# n/ammatory Disease (D)


6/25

. aktor lain'a. amil saat berusia lebih dari tahunb. igrasi luar ovum, sehingga memperpan%ang

3aktu telur yang dibuahi sampai ke uterus#. ertilisasi in vitrod. enggunaan Alat Kontrasepsi Dalam 4ahim(AKD4)e. 4i3ayat kehamilan ektopik sebelumnya$. erokokg. enggunaan dietilstilbestrol (D"&)h. 5terus berbentuk huru$ -i. 4i3ayat operasi abdomen

%. Kegagalan penggunaan kontrasepsi yangmengandung progestin sa%ak. 4uptur appendi6l. ioma uterim. idrosalping


7/25

7. a#am*ma#am

kehamilan ektopikenurut -aber (188), ma#am*ma#am kehamilan

ektopik berdasarkan tempat implantasinya antara lain '

1. Kehamilan AbdominalKehamilan9gestasi yang ter%adi dalam kavum

peritoneum.(sinonim ' kehamilan intraperitoneal)2. Kehamilan AmpulaKehamilan ektopik pada pars ampularis tuba $allopii.5mumnya berakhir sebagai abortus tuba.. Kehamilan &ervikal:estasi yang berkembang bila ovum yang telahdibuahi berimplantasi dalam kanalis servikalis uteri.. Kehamilan eterotopik Kombinasi

Kehamilan bersamaan intrauterine dan ekstrauterin.


8/25

. Kehamilan Kornu:estasi yang berkembang dalam kornu uteri.

;. Kehamilan nterstisial

Kehamilan pada pars interstisialis tuba $allopii.


9/25

D. atofsiologiada kehamilan normal, proses pembuahan

(pertemuan sel telur dengan sperma) ter%adipada tuba, kemudian sel telur yang telah dibuahidigerakkan dan berimplantasi pada endometriumrongga rahim. Kehamilan ektopik yang dapatdisebabkan antara lain $aktor di dalam tuba dan

luar tuba, sehingga hasil pembuahanterhambat9tidak bisa masuk ke rongga rahim,sehingga sel telur yang telah dibuahi tumbuhdan berimplantasi (menempel) di beberapatempat pada organ reproduksi 3anita selainrongga rahim, antara lain di tuba $alopii (salurantelur), kanalis servikalis (leher rahim), ovarium(indung telur), dan rongga perut. >ang terbanyakter%adi di tuba $alopii (80?).


10/25

". ani$estasi Klinik

:ambaran klinik kehamilan ektopik sangatbervariasi tergantung dari ada tidaknyaruptur. -riad klasik dari kehamilan ektopikadalah nyeri, amenorrhea, dan perdarahan

per vaginam. ada setiap pasien 3anita dalamusia reprodukti$, yang datang dengan keluhanamenorrhea dan nyeri abdomen bagianba3ah, harus selalu dipikirkan kemungkinan

ter%adinya kehamilan ektopik.


11/25

&elain ge%ala*ge%ala tersebut, pasien %uga dapatmengalami gangguan vasomotor berupa vertigo atausinkop@ nausea, payudara terasa penuh, $atigue,nyeri abdomen bagian ba3ah,dan dispareuni. Dapat%uga ditemukan tanda iritasi dia$ragma bilaperdarahan intraperitoneal #ukup banyak, berupakram yang berat dan nyeri pada bahu atau leher,

terutama saat inspirasi.ada pemeriksaan fsik dapat ditemukan nyeri tekanpelvis, pembesaran uterus, atau massa pada adne6a.amun tanda dan ge%ala dari kehamilan ektopikharus dibedakan dengan appendisitis, salpingitis,

ruptur kista korpus luteum atau $olikel ovarium. adapemeriksaan vaginal, timbul nyeri %ika serviksdigerakkan, kavum Douglas menon%ol dan nyeri padaperabaan.


12/25

ada umumnya pasien menun%ukkan ge%alakehamilan muda, seperti nyeri di perut bagian

ba3ah, vagina uterus membesar dan lembek,yang mungkin tidak sesuai dengan usiakehamilan. -uba yang mengandung hasilkonsepsi men%adi sukar diraba karena lembek.

yeri merupakan keluhan utama. ada ruptur,nyeri ter%adi se#ara tiba*tiba dengan intensitastinggi disertai perdarahan, sehingga pasiendapat %atuh dalam keadaan syok. erdarahanper vaginam menun%ukkan ter%adi kematian

%anin.Amenorrhea %uga merupakan tanda pentingdari kehamilan ektopik. amun sebagian pasientidak mengalami amenorrhea karena kematian%anin ter%adi sebelum haid berikutnya.


13/25

&e#ara umum, tanda dan ge%ala kehamilanektopik adalah'

1. yeri abdomen ba3ah atau pelvi#, disertaiamenorrhea atau spotting atau perdarahanvaginal2. enstruasi abnormal. Abdomen dan pelvis yang lunak

. erubahan pada uterus yang dapat terdorongke satu sisi oleh massa kehamilan, atautergeser akibat perdarahan. Dapat ditemukansel desidua pada endometrium uterus.. enurunan tekanan darah dan takikardi bilater%adi hipovolemi.;. assa pelvis


14/25

!eberapa ge%ala berikut dapat membantudalam mendiagnosis kehamilan ektopik'1. yeri' yeri panggul atau perut hampir

ter%adi hampir 100? kasus kehamilan ektopik.yeri dapat bersi$at unilateral atau bilateral ,terlokalisasi atau tersebar.2. erdarahan' erdarahan abnormal uterin,

biasanya membentuk ber#ak. !iasanya ter%adipada


15/25

. emeriksaan DiagnosisBalaupun diagnosanya agak sulit dilakukan, namunbeberapa #ara ditegakkan, antara lain dengan '

1. Anamnesis dan ge%ala klinis4i3ayat terlambat haid, ge%ala dan tanda kehamilanmuda, dapat ada atau tidak ada perdarahan pervaginam, ada nyeri perut kanan 9 kiri ba3ah. !eratatau ringannya nyeri tergantung pada banyaknya

darah yang terkumpul dalam peritoneum.2. emeriksaan fsika. Didapatkan rahim yang %uga membesar, adanyatumor di daerah adneksa.b. Adanya tanda*tanda syok hipovolemik, yaitu

hipotensi, pu#at dan ekstremitas dingin, adanya tanda*tanda abdomen akut, yaitu perut tegang bagianba3ah, nyeri tekan dan nyeri lepas dinding abdomen.#. emeriksaan ginekologisd. emeriksaan dalam' seviks teraba lunak, nyeri

tekan, nyeri pada uteris kanan dan kiri.


16/25

. emeriksaan enun%anga. Caboratorium ' b, Ceukosit, urine !*h7: ().emoglobin menurun setelah 2 %am dan

%umlah sel darah merah dapat meningkat.b. 5&: '* -idak ada kantung kehamilan dalam kavumuteri

* Adanya kantung kehamilan di luar kavum uteri* Adanya massa komplek di rongga panggul#. Kuldosentesis ' suatu #ara pemeriksaanuntuk mengetahui apakah dalam kavum

Douglas ada darah.d. Diagnosis pasti hanya ditegakkan denganlaparotomi.e. 5ltrasonograf berguna pada E 10? kasus

bila ditemukan kantong gestasi di luar uterus.


17/25

:. enangananenanganan kehamilan ektopik pada umumnya adalahlaparotomi. ada laparotomi perdarahan selekas mungkindihentikan dengan men%epit bagian dari adneksa yangmen%adi sumber perdarahan. Keadaan umum penderitaterus diperbaiki dan darah dalam rongga perut sebanyakmungkin dikeluarkan. Dalam tindakan demikian, beberapahal yang harus dipertimbangkan yaitu' kondisi penderitapada saat itu, keinginan penderita akan $ungsireproduksinya, lokasi kehamilan ektopik. asil inimenentukan apakah perlu dilakukan salpingektomi(pemotongan bagian tuba yang terganggu) pada kehamilantuba. Dilakukan pemantauan terhadap kadar 7:(kuantitati$). eninggian kadar 7: yang berlangsung terus

menandakan masih adanya %aringan ektopik yang belumterangkat.enanganan pada kehamilan ektopik dapat pula dengantrans$usi, in$us, oksigen, atau kalau di#urigai ada in$eksidiberikan %uga antibiotika dan antiin/amasi. &isa*sisa darahdikeluarkan dan dibersihkan sedapat mungkin supaya

penyembuhan lebih #epat dan harus dira3at inap di rumahsakit.


18/25

. KomplikasiKomplikasi kehamilan ektopik dapat ter%adi

sekunder akibat kesalahan diagnosis, diagnosisyang terlambat, atau pendekatan tatalaksana.Kegagalan penegakan diagnosis se#ara #epatdan tepat dapat mengakibatkan ter%adinya

ruptur tuba atau uterus, tergantung lokasikehamilan, dan hal ini dapat menyebabkanperdarahan masi$, syok, D7, dan kematian.Komplikasi yang timbul akibat pembedahanantara lain adalah perdarahan, in$eksi,kerusakan organ sekitar (usus, kandung kemih,ureter, dan pembuluh darah besar). &elain ituada %uga komplikasi terkait tindakan anestesi.


19/25

. Diagnosis !andungKehamilan tuba memiliki ge%ala*ge%ala yang miripdengan penyakit lain, terutama dengan in$eksi

daerah pelvis. !eberapa kelainan yang memilikige%ala mirip dengan kehamilan tuba antara lainadalah'1. &alpingitis

-er%adi pembengkakan dan pembesaran tuba

bilateral, demam tinggi dan tes kehamilan negati$.Dapat ditemukan getah serviks yang purulen.2. Abortus (imminens atau inkomplitus):e%ala klinik yang dominan adalah perdarahan,umumnya ter%adi sebelum ada nyeri perut.

erdarahan ber3arna merah, bukan #oklat tuaseperti pada kehamilan ektopik. yeri perutumumnya bersi$at kolik dan ke%ang (kram). 5terusmembesar dan lembek, terdapat dilatasi serviks.asil konsepsi dapat dikenali dari pemeriksaan

vagina.

A di iti


20/25

. AppendisitisDaerah yang lunak terletak lebih tinggi danterlokalisir di $ossa iliaka kanan. !isa ditemukanpembengkakkan bila ada abses apendiks, namun

tidak terletak dalam di pelvis seperti padapembengkakan tuba. Demam lebih tinggi dan pasienterlihat sakit berat. -es kehamilan menun%ukkan hasilnegati$.

. -orsio kista ovarium

-eraba massa yang terpisah dari uterus, sedangkankehamilan tuba umumnya terasa menempel padauterus. erut lunak dan mungkin terdapat demamakibat perdarahan intraperitoneal. -anda dan ge%alakehamilan mungkin tidak ditemukan namun ada

ri3ayat serangan nyeri berulang yang menghilangdengan sendirinya.

. 4uptur korpus luteum&angat sulit dibedakan dengan kehamilan tuba,namun ruptur korpus luteum sangat %arangditemukan.

A&5A K""4ABA-A +&- + +9K


21/25

A&5A K""4ABA-A +&- + +9KK"ACA "K-+K -"4:A::5, +A5-"4D4+&AC:

1. engka%iana. yerib. &ulit tidur#. erasa panas

2. Diagnosa kepera3atan

a. yeri akut berhubungan dengan diskontinuitas%aringan kulit sekunder akibat se#tio #aesaria ditandaidengan pasien mengeluh nyeri pada daerah bekasoperasib. Ansietas yang berhubungan dengan kritisituasi,an#aman yang dirasakan dari kese%ahteraan maternal

yang ditandai dengan pasien mengatakan sulit tidur. . 4en#ana kepera3atan

a. yeri akut berhubungan dengan diskontinuitas%aringan kulit sekunder akibat se#tio #aesaria ditandaidengan pasien mengeluh nyeri pada daerah bekas

operasi-u%uan ' nyeri berkurang


22/25

ntervensi '

1)-entukan karakteristik dan lokasi nyeri, perhatikanisyarat verbal dan non verbal setiap ; %am

4asional ' menentukan tindak lan%ut intervensi.

2)antau tekanan darah, nadi dan perna$asan tiap ; %am4asional ' nyeri dapat menyebabkan gelisah sertatekanan darah meningkat, nadi, perna$asan

meningkat

)Ka%i stress psikologis ibu dan respons emosionalterhadap ke%adian4asional ' Ansietas sebagai respon terhadap situasi

dapat memperberat ketidaknyamanan karena sindromketegangan dan nyeri.

)-erapkan tehnik distraksi (berbin#ang*bin#ang)4asional ' mengalihkan perhatian dari rasa nyeri


23/25

) A%arkan tehnik relaksasi (na$as dalam) dan sarankanuntuk mengulangi bila merasa nyeri4asional ' relaksasi mengurangi ketegangan otot*otot

sehingga nmengurangi penekanan dan nyeri.;) !eri dan biarkan pasien memilih posisi yang nyaman

4asional ' mengurangi keteganagan area nyeri.


24/25

ntervensi '1) Ka%i respons psikologi pada ke%adian danketersediaan sitem pendukung.4asional ' akin ibu meraakan an#aman,makin besar tingkat ansietas.2) -etap bersama ibu, dan tetap bi#araperlahan, tun%ukan empati. 4asional 'membantu membatasi transmisi ansietasinterpersonal dan mendemonstrasakanperhatian terhadap ibu9pasangan.) !eri penguatan aspek positi$ pada dari ibu4asional ' membantu memba3a an#amanyang dirasakan9a#tual ke dalam perspekti$.


25/25

) An%urkan ibu pengungkapkan atau mengekspresikanperasaan. 4asional ' membantu mengidentifkasikanperasaan dan memberikan kesempatan untuk

mengatasi perasaan ambivalen atau berduka. budapat merasakan an#aman emosional pada hargadirinya karena perasaannya bah3a ia telah gagal,3anita yang lemah.

) Dukung atau arahkan kembali mekanisme kopingyang diekspresikan. 4asional ' endukung mekanismekoping dasar dan otomatis meningkatkan keper#ayaandiri serta penerimaan dan menurunkan ansietas.

;) !erikan masa privasi terhadap rangsangan lingkunganseperti %umlah orang yang ada sesuai keinginan ibu.4asional ' emungkinkan kesempatan bagi ibu untukmemperoleh in$ormasi, menyusun sumber*sumber, danmengatasi #emas dengan e$ekti$.

Askep Kehamilan Ektopik Terganggu Ppt

Documents

Transcript of Askep Kehamilan Ektopik Terganggu Ppt