Post on 21-Oct-2015
Patogenesis dan Patofisiologi
Infeksi M.tuberculosis pada paru - paru
Pada leher : KGB colli bilateral , teraba multiple
Reaksi Inflamasi pada ventrikel dan spatium subarachnoid
TTIK
Pembentukan foci caseosa di meninges dan juga otak ( Fokus RICH)
Penyebaran hematogen ke berbagai organ (bakteremia)
Pembentukan kompleks primer di paru - paru
Masuk ke Spatium Subarachnoid
Dapat menyumbat aquaductus cerebri dan foramina Magendi serta Luschka
Ruptur dari abses (dan hematoma) yg dapat masuk ke ventrikel, dan menginfeksi LCS
Pembentukan eksudat (sifat : tebal dan berat) , seringnya di bagian basis otak
Penyebaran ke KGB regional terdekat utk membentuk kompleks primer
Membentuk tuberkuloma atau abses pada parenkim otak atau med.spinalis
Fokus RICH ruptur
Destruksi dari tunika adventitia , serabut elastis dan tunika intima
Infiltrasi Neutrofil, limfosit,sel plasma dan juga makrofag
TTIK
Gejala TTIK : Penurunan kesadaran Papilledema
Reaksi inflamasi lebih lanjut
Infiltrasi eksudat ke pembuluh darah pada korteks dan juga meninges
Meningitis dapat ditandai dengan adanya rangsang meningen yang positif, seperti kaku kuduk, Laseque sign, Kernig sign, dan juga Brudzinsky I ,II, dan III.
Kaku kuduk , dapat disebabkan karena adanya irritabilitas padan nervus spinal segmen cervicalis ( McCance).
Adanya lesi pada UMN dapat menyebabkan Refleks Babinsky positif, begitu juga terjadi hyperreflex sehingga reflex fisiologis jg dapat meningkat.
Adanya eksudat pada basis otak (meningitis basalis) dapat menyebabkan disfungsi dari nervus craniales berikut :
o N. II : Papiledema , kebutaano N. III, IV, VI : Ptosis, diplopia, visual field deficitso N. V : Photophobiao N. VII : parese facialo N. VIII : tuli, tinnitus, vertigo
Gejala Klinik
Destruksi dari tunika adventitia , serabut elastis dan tunika intima
Gejala TTIK : Penurunan kesadaran Papilledema
Vaskulitis
Pembentukan trombi ,aneurisma, hemoragik
Ischemia dan infark dpt terjadi di cortex cerebri , batang otak dan ganglia basal
Hemiparese
Terdiri dari beberapa stadium, yaitu : Stadium Prodromal (1-3 minggu)
o Pasien mengalami panas badan, nyeri kepala, mual, muntah, nafsu makan menurun, dapat timbul kejang
Stadium Perangsangan Meningeno Timbul kaku kuduk , test Brudzinsky positif
Stadium Kerusakan Otak setempato Timbul kelumpuhan saraf otak atau hemiparese
Stadium kerusakan otak difus o Mengalami penurunan kesadaran sampai koma