Sel Tanaman

23
SEL TANAMAN A.PENDAHULUAN KONSEP SEL Suatu organism terbentuk dari sel – sel. Serta sel merupakan unit dasar Struktural dan fungsional dari suatu organism hidup, dimana strukstur unit yang paling kecildari suatu organism, yang secara fungsional mampu tumbuh memperbanyak diri dan berkembang dari mulai bentuk awal berupa sel yang masih sangat sederhana sampai bentuk akhir yang lebih spesifik. Ben tuk sel ada yang bulat, kubus, prisma, lurus memanjang, berbelok-belok, silindris dan bentuk lainnyha dan ukuran sel umumnya 100-110 sertaada juga yang beberapa cm. STRUKTUR SEL TUMBUHAN Struktur sel tumbuhan terdiri dari : Lumen a. Protoplasma : - Organela - Sitoplasma b. Benda ergas : - Benda ergas cair -Benda ergas padat Dinding sel, umumnya relative tebal karena tersusun dari lebih satu macam zat. Dinding sel yang pertama sekali dibentuk pada waktu sel baru membelah ( mitosis)

Transcript of Sel Tanaman

SEL TANAMAN

A.PENDAHULUAN

KONSEP SEL

Suatu organism terbentuk dari sel – sel. Serta sel

merupakan unit dasar Struktural dan fungsional dari suatu

organism hidup, dimana strukstur unit yang paling kecildari

suatu organism, yang secara fungsional mampu tumbuh

memperbanyak diri dan berkembang dari mulai bentuk awal berupa

sel yang masih sangat sederhana sampai bentuk akhir yang lebih

spesifik. Ben tuk sel ada yang bulat, kubus, prisma, lurus

memanjang, berbelok-belok, silindris dan bentuk lainnyha dan

ukuran sel umumnya 100-110 sertaada juga yang beberapa cm.

STRUKTUR SEL TUMBUHAN

Struktur sel tumbuhan terdiri dari :

Lumen

a. Protoplasma : - Organela

- Sitoplasma

b. Benda ergas : - Benda ergas cair

-Benda ergas padat

Dinding sel, umumnya relative tebal karena tersusun

dari lebih satu macam zat. Dinding sel yang pertama

sekali dibentuk pada waktu sel baru membelah ( mitosis)

, adalah dinding primitive yang kemudian menjadi

lamella tengah.

STRUKTUR SEL HEWAN

Struktur sel hewan terdiri dari :

1. Membran sel

2. Sitosol

Sitoplasma : - nucleus

-Mitokondria

-Mikrosoma : a. Retikulum endoplasma

B. Ribosom

C. Badan golgi ( diktiosom )

D. Lisosom

E. Glioksisom

F. Peroksisom

G. Sentriol

3 Flagela

PERBEDAAN SEL TUMBUHAN DAN SEL HEWAN

Organela Sel

Tumbuhan

Sel

Hewan

Dinding sel Ada Tidak

ada

Plasmodesma

ta

Ada Tidak

ada

Vakuola Ada Tidak

ada

Plastida Ada Tidak

ada

Sentrrosom Tidak ada Ada

Lisososm Tidak ada Ada

Sentriol Tidak ada Ada

Flagela Tidak ada Ada

SIFAT FISIK DAN KIMIA PROTOPLASMA

Protoplasma : Dibangun oleh suatu substansi yang hidup :

Protoplasma

Protoplasma :

Mempunyai sifat : cair dan kental

Bagian terbesar komponennya : Air (70-80 %)

Didalam nya terdapat macam –macam campuran persenyawaan

Selama sel itu hidup, campuran persenyawaannya selalu

berubah

Sistem Larutan Protoplasma

1. Larutan Murni : Molekul – molekul zat padatnya

beruuran < 0,001 n

2. Larutan Koloida : moleku-molekul zat padatnya

berukuran 0,001 n–0,1n

3. Suspensi : Molekul – moleku zat padatnya

berukuran > 0,1 n

Prptoplasma merupakan suatu koloid

- Molekul molekul zat padatnya berukuran 0,001 – 0,1 n

- Terdapat mol-mol besar : Karbohidrat, protein ,

lemak, dll

- Ion berukuran kecil- kecil : bermuatan listrik

( posotif, negative)

Molekul – molekul dalam protoplasma selalu bergerak,

dipengaruhi temperature dan geraknya tidak teratur disebut

Gerak Brown

SIFAT – SIFAT FISIOLOGIS PROTOPLASMA

1. Absorbsi dan asimlasi

Absorbsi : kemampuan sel untuk mengambil cairan dan

larutan dari permukaan sel.

- Absorbsi unsure hara oleh bulu akar

Asimilasi : Kemampuan untuk mensintesis zat-zat yang

diambil oleh sel, untuk pembentukan energy,

karbohidrat.lemak , protein, atau penimbunan bahan

makanan.

- Fotosintesis

2. Ekskresi

3. Respirasi

B. MATERI PEMBELAJARAN

1.Konsep sel

2.Struktur sel tumbuhan

3.Struktur sel hewan

4.Perbedaan sek hewan dan sel tumbuhan

5.Sifat kimia dan fisika protoplasma

6.Sifat fisiologi protoplasma

C. KOMPETENSI YANG DIHARAPKAN

Setelah membahas mengenai sel, mahasiswa diharapkan mampu

memahami onsep sel tanaman dan mampu menjelaskan perbedaan

struktur sel tumbuhan dan sel hewan dalam kaitannya dengan

proses pertumbuhan dan perkembangan tanaman.

D. PERTANYAAN DAN JAWABAN

1. Jelaskan apa yang anda ketahui tentang konsep sel!

Jawaban :

- Sel merupakan unita dasar structural dan fungsional dari

suatu organism hidup.

- Sel merupakan struktur unit yang paling kecil dari suatu

organism, yang secara fungsional dapat tumbuh

memperbanyak diri dan berkembang dari mulai bentuk awal

berupa sel yang masih dalam bentuk sederhanasampai bentuk

akhir yang lebih spesifik.

- Suatu organisme yang terbentuk dari sel-sel.

- Bentuk sel ada yang bulat, kubus, prisma, lurus

memanjang, berbelok-belok,siindris dan bentuk lainnya.

- Ukuran sel umumnya 100-110nm, dan ada juga yang beberapa

cm.

- Bakteri dan protozoa terdiri dari suatu sel atau berupa

sel tunggal yang disebut organism uniseluler.

- Organisme uniseluler menyelenggarakan semua aktivitas

hidup nya ( absorbs, nutrisi, respirasi, trasnpirasi,

reproduksi ) oleh sel itu sendiri dan sel tersebut

merupakan anggota dari suatu populasi yang bias

berkembang sendiri.

- Organism multiseluler taitu organism yang terdiri dari

banyak sel, bersal dari zigot yaitu sel telur atau ovum

y7ang telah dibuahi oleh sel sperma, kemmudian membelah

diri, tumbuh dan berkembang menjadi embrio, selanjutnya

tumbuh dan berkembang menjadi organism dewasa, yang

terdiri dari banyak sel.

2. Protoplasma merupakan bagian yang hidup dalam sel yang

terdiri atas 2 bagian yakni organelle dan sitoplasma.

A. Apa yang dimaksud dengan organela? Apa saja bagiannya?

Sebutkan dan jelaskan!

B.Apa yang dimaksud dengan sitoplasma ? apa saja bagia-

bagiannya? Sebutkan dan jelaskan!

Jawaban :

A. Yang dimaksudkan dengan organela adalah : Nukleus,

plastida, mitokondria, mikrosoma.

NUKLEUS ( Inti Sel )

Tersusun dari : - Membran rangkap 2 (slaput inti)

-Retikulum ( Rangka inti )

Kromaatin ( bintik – bintik kecil bahn

kromosom )

Dalam kromosom tersimpan informasi

genetic atau (gen) yang direalisasikan

melalui pembentukan DNA.

- Nukleolus ( butir inti )

- Nukleoplsma / karyolymph ( cairan

inti )

Sifat : Masif, bentuk bundar, lonjong seperti

cakram

Fungsi : Sebagai pusat informasi dan genetika dan

pembelahan sel.

PLASTIDA

Hanya terdapat pada sel tumbuhan.

Tersusun dari : - Membran rangkap dua bersifat

semi permeable.

- Stroma, tempat berlangsungnya siklus

Calvin

- Grana, tempat berlangsungnya reaksi

terang

- Lamella-lamella intergrana

Jenis-jenis plastid berdasarkan fungsinya :

Leukoplas : Plastida muda

i. Tidak memiliki pigmen, tidak berwarna, masih

muda.

ii. Dapat tumbuh menjadi plastid dewasa

Amilloplas : Plastida dewasa

Fungsi : membentuk butir-butir amilum

Contoh : Pada ubi kentang

Kloroplas : Plastida dewasa dalam bentuk lensa

- Fungsi : Membentuk Pigmen Klorofil pada

grana yang berperan dalam proses

fotosintesis.

- Grana tersusun dari tumpukan kantung –

kantung pipih yang disebut tilakoid.

- Merupakan unit dalam proses fotosintesis,

terdiri dari :

Grana : Berklorofil, tempat berlangsungnya

reaksi terang, tempat berlangsungnya

fotolisis air.

Stroma : Tempat berlangsungnya fiksasi CO2,

tempat berlangsungnya sintesis

karbuhidrat.

- Terdapat dalam sel-sel jaringan daun dan organ

lainnya yang berwarna hijau.

Kromoplas : Mengandung pigmen karotenoid, berwarna

kuning, merah.

Contoh : Pada akar wortel (Daucus carota)

Pada buah tomat ( Lycopersicum esculentum)

Elaioplas : Diduga pembentuk minyak ( disekitar

organela)

Contoh : Pada endosperm buah kelapa ( Cocos

nucifera )

Pada biji kacang tanah ( Aracis Hyppogae )

Proteinoplas : Membentuk zat putih telur ( protein ) :

Aleuron

Contoh : Pada biji kedelai ( Glycine max ( L )

Merr)

Pada biji tanaman serealia

MITOKONDRIA

Alat Respirasi.

- Terdapat dalam polioplasma

- Terbentuk dari lipid dan protein

- Tersusun dari :

Membran rangkap dua

Lekukan-lekukan yang disebut Cristae.

Antar membrane dengan cristae berisi

matriks

Matriks mengandung enzim respirasi.

- Dalam mitokondria terdapat metaboloit, yang

bersifat :

Hidrofil

Hidrofob

MIKROSOMA

Ada berbagai macam bentuk , susunan, fungsi, yaitu :

a. Retikulum Endoplamik : terdapat dalam endoplasma.

- Merupakan sistem selaput (membran) yang

kompleks dan membentuk suatu kesatuan yang erat

- Membentuk bangunan berbentuk ruangan-ruangan

yang berdidnding membrane dan saling

berhubungan ,berbentuk anyaman.

- Terdiri dari : 1. RER ( Retikulum Endoplamik

Kasar )

Pada permukaan nya menempel ribosom.

2. SER ( Retikulum Endoplamik Halus )

Tidak memiliki ribosom pada

permukaannya.

b. Ribosom

- Yaitu organela yang melekat pada permukaan RER

berbentuk lempengan

- Aktif dalam sintesis protein enzim dibawah

koordinasi DNA dalam nucleus

- Berisi rRNA (50%) dan protein ( 50%)

- Terdiri atas dua komponen :

1. Komponen Ribosom sub Unit Kecil

Berisi rRNA ukuran kecil dan bekerja sama

dengan mRNA

2. Komponen Ribosom sub Unit Besar

Berisi rRNA ukuran besar dan bekerjasama

dengan tRNA.

c. Diktiosom ( Badan Golgi )

- Dibangun oleh sistem membrane berupa lempengan

– lempengan yang letaknya parallel dan sangat

rapat.

- Sebagai alat sekresi dalam sel.

- Sbagai penghasil hormone-hormon

- Tempat menyimpan protein dan lipid

- Berperan dalam sintesis zat-zat penyusun

dinding sel.

d. Glioksisom

Organel yang berperan dalam sintesis lemak.

e. Peroksisom

Organel yang berperan dalam sintesis enzim –

enzim peroksidase.

B. Yang dimaksud dengan sitoplasma adalah : Ekstoplasma,

Tonoplasma, polioplasma

Ekstoplasma = plamolema = plasmoderma

- Merupakan lapisan membrane paling luar dari

sitoplasma yang berbatasan dengan dinding sel

- Agak kental dan jernih, bersifat selektif

permeable

- Tersusun dari senyawa-senyawa semacam lemak ,

gula, dan protein, yaitu berupa lipoprotein,

glukolipida, fospolipida.

Tonoplasma

- Merupakan lapisan membrane disebelah dalam

ektoplasma yang berbatasan dengan vakuola

- Bersifat selektif permeable

Polioplasma

- Merupakan bagian dari sitoplasma yang terletak

antara ektoplasma dengan tonoplasma

- Bersifat erus karena didalamnya terdapat

mitokondria dan mikrosoma.

3. Seperti yang kita ketahui bahwa plastid dapat kita jumpai

pada sel tumbuhan saja.

a. Apa saja penyusun plastida?

b. Sebutkan 6 jenis plastid berdasarkan fungsinya !

Jawaban:

a. Tersusun dari : - Membran rangkap dua bersifat

semi permeable.

-Stroma, tempat berlangsungnya siklus

Calvin

- Grana, tempat berlangsungnya reaksi

terang

- Lamella-lamella intergrana.

b. Jenis-jenis plastid berdasarkan fungsinya :

Leukoplas : Plastida muda

i. Tidak memiliki pigmen, tidak berwarna, masih

muda.

ii. Dapat tumbuh menjadi plastid dewasa

Amilloplas : Plastida dewasa

Fungsi : membentuk butir-butir amilum

Contoh : Pada ubi kentang

Kloroplas : Plastida dewasa dalam bentuk lensa

- Fungsi : Membentuk Pigmen Klorofil pada

grana yang berperan dalam proses

fotosintesis.

- Grana tersusun dari tumpukan kantung –

kantung pipih yang disebut tilakoid.

- Merupakan unit dalam proses fotosintesis,

terdiri dari :

Grana : Berklorofil, tempat berlangsungnya

reaksi terang, tempat berlangsungnya

fotolisis air.

Stroma : Tempat berlangsungnya fiksasi CO2,

tempat berlangsungnya sintesis

karbuhidrat.

- Terdapat dalam sel-sel jaringan daun dan organ

lainnya yang berwarna hijau.

Kromoplas : Mengandung pigmen karotenoid, berwarna

kuning, merah.

Contoh : Pada akar wortel (Daucus carota)

Pada buah tomat ( Lycopersicum esculentum)

Elaioplas : Diduga pembentuk minyak ( disekitar

organela)

Contoh : Pada endosperm buah kelapa ( Cocos

nucifera )

Pada biji kacang tanah ( Aracis Hyppogae )

Proteinoplas : Membentuk zat putih telur ( protein ) :

Aleuron

Contoh : Pada biji kedelai ( Glycine max ( L )

Merr)

Pada biji tanaman serealia.

4. Apa yang dimaksud dengan benda ergas ? sebutkan ciri-ciri

dari benda ergas ! berikan contohnya!

Jawaban :

Benda ergas merupakan substansi mati dalam sel-sel hidup.

- Terdapat dalam vakuola makanan, sitoplasma, plastid

- Terdiri dari bahan organic dan anorganik

- Merupakan hasil akhir dari metabolisme

- Ada yang berupa makanan cadangan

Contoh benda ergas:

Benda Ergas Bersifat Cair

Cairan sel

Lemak dan Minyak

Minyak eteris dan dammar

Benda ergas bersifat padat

Kristal Ca-oksalat

Kristal silikatikarbonat

Butir amilum

Butir protein

5. Dinding sel tumbuhan umumnya relative tebal karena tersusun

dari lebih satu macam zat dan senantiasa mengalami

penebalan. Penebalan berupa suberin, kutikula, zat lilin,

silikat dan karbonat. Jelaskan keempat jenis penebalan itu

sehingga jelas perbedaannya!

Jawaban :

Suberin : Penebalan pada dinding sel-sel jaringan

pelindung

- Sukar dilalui air

- Sel-selnya lalu mati

Kutikula : Penebalan sekunder atau tertier

pada dinding sel epidermis daun

tanaman xerofit

- Untuk membatasi besarnya penguapan pada daun

Zat lilin : Penebalan sekunder atau tertier

pada dinding sel epidermis daun tanaman

tertentu

- Agar tanaman tidak menerima air terlalu banyak

melalui daun

Silikat dan karbonat : Penebalan pada dinding sel

epidermis daun tanaman tertentu.

- Organnya menjadi keras dan kaku.

6. Jelaskan perbedaan antara dinding sel tumbuhan dengan

dinding sel hewan !

Jawaban :

Sel

Tumbuhan

Sel

Hewan

Dinding sel Ada Tidak

Plasmodesmat

a

Ada Tidak

Vakuola Ada Tidak

Plastida Ada Tidak

Sentrosom Tidak Ada

Lisosom Tidak Ada

Sentriol Tidak Ada

Flagela Tidak Ada

7. Vakuola dapat kita jumpai pada sel tumbuhan dan sel hewan.

Apa perbedaan utama kedua jenis vakuola ini?

Jawaban :

Pada tumbuhan : Vakuola sentral, bersifat permanen

Diselimuti oleh membrane vakuola : Tonoplas

Pada sel Muda : Vakuola : Satu, Besar

Padas el dewasa : Vakuola : banyak dan berukuran

kecil-kecil

Vakuola berisi :

- O2, CO2, garam mineral, karbohidrat, asam amino

- Sisa – sisa metabolism : Ca- Oksalat, alkaloid

- Pigmen antosianin : bunga

Pada Hewan : Bersifat sementara

- Tidak diselimuti membrane vakuola

- Kecil-kecil dan sedikit

Berupa vakuola makanan, vakuola fagosit, vakuola

kontraktil.

8. Sel hidup senantiasa mengalami pembelahan. Sebutkan dan

jelaskan 2 jenis organela yang berperan dalam pembelahan

sel !

Jawaban :

- Sentrosom

- Plastida

E. KESIMPULAN

Sel merupakan unit terkecil dari suatu organisme. Sel-sel

akan senantiasa memperbanyak diri sehingga menjadi bentuk yang

lebih spesifik. Melalui difrensiasi yang dilakukan oleh

organel – organel sehingga dapat terbentuk nanti nya suatu

organisme.

Jadi tanpa sel, organisme yang ada tidak akan dapat

terbentuk.

DAFTAR PUSTAKA

Ade Salimah dan Erni Suminar. Dalam : Ade Salimah, Farida,

Cucu Suherman, Murgayanti, Erni Suminar, Intan Ratna Dewi,

Mira Ariyanti, dan Syarifil Mubarok. 2007. Handout Mata

Kuliah Biolgi. Fakultas Pertanian Universitas Padjajaran.

Website : www.google.com

KLASIFIKASI TUMBUHAN TINGKAT RENDAH

KELOMPOK 7

KETUA : ALEX HENDRA SIREGAR150510100149

ANGGOTA : ABEL TARAS GINTING150510100159

JORDAN SAMUEL SIREGAR150510100168

MELATI SABILA150510100140

MELKIAS B MANIK150510100138

RATU DELIYANI RAHMAWATI150510100163

FAKULTAS PERTANIAN UNIVERSITAS PADJAJARAN

2010