RPP KAMERA DAN LUP

58
Rencana Pelaksanaan Pembelajaran (RPP) Sekolah : SMA Negeri 2 Singaraja Kelas/ Semester : X/ II Mata Pelajaran : Fisika Materi Pokok : Alat-Alat Optik Sub Materi : Kamera dan Lup Alokasi Waktu : 3 JP (135 menit) A. Kompetensi Inti KI 1 : Menghayati dan mengamalkan ajaran agama yang dianutnya KI 2 : Menghayati dan mengamalkan perilaku jujur, disiplin, tanggung jawab, peduli (gotong royong, kerjasama, toleran, damai) santun, responsif dan pro aktif serta menunjukkan sikap sebagai bagian dari solusi atas berbagai permasalahan dalam berin- teraksi secara efektif dengan lingkungan sosial dan alam serta dalam menempatkan diri sebagai cerminan bangsa dalam pergaulan dunia. KI 3 :Memahami, menerapkan, menganalisis pengetahuan faktual, konseptual, procedural berdasarkan rasa ingintahunya tentang ilmu pengetahuan, teknologi, seni, budaya dan humaniora dengan wawasan kemanusiaan, kebangsaan, kenegaraan dan peradaban terkait penyebab fenomena dan kejadian, serta menerapkan pengetahuan prosedural pada bidang kajian yang spesifik sesuai dengan bakat dan minatnya untuk memecahkan masalah KI 4 : Mengolah, menalar dan menyaji dalam ranah konkret dan ranah abstrak terkait dengan pengembangan dari yang dipelajarinya di sekolah secara mandiri dan mampu menggunakan metoda sesuai kaidah keilmuan.

Transcript of RPP KAMERA DAN LUP

Rencana Pelaksanaan Pembelajaran(RPP)

Sekolah : SMA Negeri 2 SingarajaKelas/ Semester : X/ II Mata Pelajaran : FisikaMateri Pokok : Alat-Alat OptikSub Materi : Kamera dan LupAlokasi Waktu : 3 JP (135 menit)

A. Kompetensi Inti KI 1 : Menghayati dan mengamalkan ajaran agama yang dianutnyaKI 2 : Menghayati dan mengamalkan perilaku jujur, disiplin,

tanggung jawab, peduli (gotong royong, kerjasama,toleran, damai) santun, responsif dan pro aktif sertamenunjukkan sikap sebagai bagian dari solusi atasberbagai permasalahan dalam berin- teraksi secara efektifdengan lingkungan sosial dan alam serta dalam menempatkandiri sebagai cerminan bangsa dalam pergaulan dunia.

KI 3 :Memahami, menerapkan, menganalisis pengetahuan faktual,konseptual, procedural berdasarkan rasa ingintahunyatentang ilmu pengetahuan, teknologi, seni, budaya danhumaniora dengan wawasan kemanusiaan, kebangsaan,kenegaraan dan peradaban terkait penyebab fenomenadan kejadian, serta menerapkan pengetahuan proseduralpada bidang kajian yang spesifik sesuai dengan bakat danminatnya untuk memecahkan masalah

KI 4 : Mengolah, menalar dan menyaji dalam ranah konkret danranah abstrak terkait dengan pengembangan dari yangdipelajarinya di sekolah secara mandiri dan mampu menggunakanmetoda sesuai kaidah keilmuan.

B. Kompetensi Dasar, Indikator dan Tujuan

Kompetensi Dasar Indikator Tujuan

1.1Bertambah keimanannya dengan menyadarihubungan keteraturan dan kompleksitas alam dan jagad raya terhadap kebesaran Tuhan yang menciptaannya

1.1.1 Melaksanakanibadah sebelum dansesudah melaksanakankegiatanpembelajaran

1.1.2 Menghormati umatberagama lain yangsedang beribadah

1.1.1 Melalui kegiatanberdoa sebelumdan sesudahpembelajaransiswamelaksanakanibadah sesuaiajaran agamanyamasing-masing

1.1.2 Melalui kegiatanberdoa sebelumdan sesudahpembelajaransiswa menunjukansikapmenghormati umatberagama lainyang sedangberibadah

1.2Menyadari kebesaran Tuhan yang mengatur karakteristik, fenomena gerak, fluida, kalor dan optik

1.2.1 Merasakankeberadaan Tuhansaat mempelajariilmu pengetahuan

1.2.2 Mengagumikebesaran Tuhan atassegala fenomena yangberkaitan denganalat optik kameradan lup

1.2.1 Setelah memahamiprinsip kerjakamera dan lup(fase berpikirbersama) siswadapat merasakankeberadaan Tuhansaat mempelajariilmu pengetahuan

1.2.2 Setelahmelakukankegiatanpengamatan videoyang diputarkan(fase menyampaikantujuan danmemotivasi siswa)dan setelahmemahami prinsipkerja kamera danlup (fase berpikirbersama) siswadapat mengagumi

kebesaran TuhanterhadapciptaanNya

2.1Menghargai kerjaindividu dankelompok dalamaktivitassehari-harisebagai wujudimplementasisikap dalammelakukanpercobaan dandiskusi

2.2Menunjukanprilaku ilmiah(memiliki rasaingin tahu,ojektif, jujur,teliti, cermat,hati-hati,bertanggungjawab, terbuka,kritis, kreatif,inovatif danpedulilingkungan)dalam aktivitassehari-harisebagai wujudimplementasisikap dalammelakukan,melaporkan danberdiskusi

2.2.1 Menunjukkan sikapilmiah rasa ingintahu

2.2.2 Menunjukkan sikapilmiah kritis

2.2.3 Menunjukkan sikapilmiah jujur

2.2.1 Menunjukkan sikap sosial kerja sama

2.2.2 Menunjukkan sikapsosial tanggungjawab

2.1.1 Melalui kegiatanmengamati (pada faseguru menyampaikantujuan dan memotivasisiswa), (fasepenyajian informasi)serta kegiatandiskusi danpraktikum (pada faseberpikir bersama),siswa dapatmenunjukan sikapilmiah: rasa ingintahu

2.1.2 Melalui kegiatanpada fasepenyajianinformasi dan padafase berpikirbersama, siswadapat menunjukansikap ilmiah:kritis

2.1.3 Melalui kegiatandiskusi danpraktikum (pada faseberpikir bersama),kegiatanpresentase (fasemenjawab danmenanggapipertanyaan), sertamengerjakan kuisdan latihan, siswadapat menunjukansikap ilmiah:jujur

2.2.1 Melalui kegiatandiskusi danpraktikum (pada fase

2.2.3 Menunjukkan sikapsosial percaya diri

berpikir bersama),siswa dapatmenunjukan sikapsosial: kerja sama

2.2.2 Melalui kegiatandiskusi daneksperimen (padafase berpikir bersama),kegiatanpresentase (padafase menjawab danmenanggapipertanyaan) sertamengerjakan kuisdan latihan, siswadapat menunjukansikap sosial:tanggung jawab

2.2.3 Melalui kegiatandiskusi daneksperimen (padafase berpikir bersama)serta kegiatanpresentase (fasemenjawab danmenanggapipertanyaan), siswadapat menunjukansikap sosial:percaya diri

3.1 Menganalisiscara kerja alatoptikmenggunakansifat pemantulandan pembiasancahaya olehcermin dan lensa

3.1.1 Menjelaskankomponen pentingkamera

3.1.2 Menjelaskanpembentukan bayanganpada kamera (prinsipkerja kamera)

3.1.1 Melalui diskusidan informasi(pada fase berpikirbersama), siswadapat menjelaskankomponen pentingkamera

3.1.2 -Melalui diskusidan informasi(pada fase berpikirbersama), siswadapat menjelaskanpembentukanbayangan padakamera-Melalui diskusi

3.1.3 Menjelaskanpembentukan bayanganpada lup (prinsipkerja lup)

3.1.4 Menjelaskanperbedaan pengamatantanpa akomodasi danberakomodasi padalup

dan informasi(pada fase berpikirbersama), siswadapat menyebutkansifat bayanganyang dibentukkamera

3.1.3 Melalui diskusidan informasi(pada fase berpikirbersama), siswadapat menjelaskanpembentukanbayangan pada lup

3.1.4 Melalui diskusidan informasi(pada fase berpikirbersama), siswadapat membedakanpengamatan tanpaakomodasi danpengamatanberakomodasi padalup

4.1Menyajikan ide/gagasan terkaitalat-alat optikdenganmenerapkanprinsippemantulan danpembiasan cahayapada cermin danlensa

4.1.1 Melakukan percobaan pembentukan bayanganpada lup

4.1.2 Mempresentasekan hasil diskusi dan percobaan

4.1.1 Melaluipercobaansederhana (pada faseberpikir bersama),siswa dapatmengamati danmenggambarkanpembentukanbayangan pada lup

4.1.2 –Melaluikegiatanpresentase (padafase menjawab danmenanggapipertanyaan), siswadapatmempresentasikanhasil diskusi danpercobaankelompoknya-Melalui kegiatanpresentasi (pada

fase menjawab danmenanggapipertanyaan), siswadapat menunjukanketerampilanberkomunikasi

C. Materi Pembelajaran Fakta : Tukang arloji menggunakan lup untuk melihat sparepart padaarloji

Fotografer memutar-mutar fokus lensa untuk mendapatkanhasil potretan yang bagus

Konsep: Prinsip kerja kamera Pembentukan bayangan pada lup

Prinsip: Dalam menggunakan kamera, objek yang hendak difoto harusberada di depan lensa

Supaya bayangan benda tepat jatuh pada film dengan jelasmaka letak lensa harus digeser-geser mendekati ataumenjauhi film

Ketika melihat sesuatu menggunakan lup, maka yangterlihat adalah bayangan dari objek tersebut dengansifatnya maya, tegak dan diperbesar

Pengetahuan prosedural: Menjelaskan tentang kameraKamera sudah biasa kita temui dalam kehidupan sehari-hari, bahkan pada hand phone (HP) juga hampir semuanyamenyediakan aplikasi kamera. Kamera digunakan untukmerekam bayangan benda baik berupa gambar maupun video.Kamera merupakan alat optik yang menyerupai mata. Elemen-elemen dasar kamera adalah sebuah lensa cembung, celahdiafragma dan film (pelat sensitif). Dalam menggunakankamera, agar bayangan benda tepat jatuh pada film denganjelas maka letak lensa harus digeser-geser mendekati ataumenjauhi film. Mengeser-geser lensa pada kamera, sepertimengatur jarak fokus lensa pada mata (akomodasi).

Menjelaskan tentang lupLup atau kaca pembesar pada dasarnya adalah lensa cembungyang difungsikan untuk melihat benda-benda kecil sehinggatampak lebih jelas dan besar.Pembentukan bayangan pada lup:

Ukuran anguler: sudut penglihatan yang akan memberi kesan

besar atu kecilnya suatu benda yang dilihat oleh mata.

Besar bayangan benda masih tampak jelas terbatas pada

jarak paling dekat dengan mata.

Perbesaran sudut lup:

Untuk mata berakomodasi minimum: M=

snf

Untuk maa berakomodasi maksimum: M=

snf +1

Untuk mata berakomodasi pada jarak x: M=

snf +

snx

Siswa melakukan diskusi dan percobaan sederhana

D. Kegiatan PembelajaranModel : kooperatif tipe NHTMetode: diskusi informasi, eksperimen

Pertemuan KeduaSintaks

Pembelajaran

Rincian Kegiatan Assesment

Waktu

Pendahuluan:1. Guru memberi salam danmengecek kehadiran siswa

2. Guru meminta perwakilan siswauntuk memimpin doa

3. Guru membuka pelajaran

Sikapspiritual(lamp. 5)

5menit

Fase 1.Menyampaikan tujuandanmemotivasisiswa

1. Guru menyampaikan tujuanpembelajaran

2. Guru memberikan motivasi danapersepsi Pernahkah kalian melewati suatumomen tertentu? Apa yang kalianlakukan untuk mengabadikan momen

Sikapilmiahrasaingintahu(lamp. 5)

5menit

tersebut? Pada saat melihat benda yangsama namun pada jarak yangberbeda, apa yang kalianrasakan?

3. Guru menyajikan videopenggunaan kamera dan lup(Saintifik: mengamati, menanya)

Kegiatan inti:Fase 2.Menyajikaninformasi

1. Guru memberikan informasimengenai kamera dan lup (siswamemperhatikan penjelasan guru)a. Guru menjelaskansecara umum materi kamera dan lup

(Saintifik: menanya)

Sikapspiritualdan sikapilmiahrasaingintahu,kritis(lamp. 5)

30menit

Fase3.Penomoran

1. Guru membagi siswa dalamkelompok berjumlah 4-5 orang

2. Setiap anggota kelompok diberinomor 1-5 (sesuai jumlah anggota)

5menit

Fase 4.Pengajuanpertanyaanataumasalah

1. Guru membagikan LKS kepadasiswa (lamp. 1)

2. Siswa diberikan kesempatanuntuk mencari data/ informasi dariberbagai buku sumber untukmemecahkan masalah yang terdapatpada LKS

10menit

Fase 5.Berpikirbersama

1. Siswa berdiskusi secaraintensif untuk memecahkan masalahyang terdapat pada LKS dengan rasatanggung jawab dan selalu aktifdalam menyumbang pendapat untukmenyelesaikan masalah tersebut

2. Siswa melakukan percobaansederhana

3. Siswa menyatukan pendapatterhadap jawaban pertanyaan itudan menyakinkan tiap anggota dalam

Sikapspiritualdan sikapilmiahrasaingintahu,kritis,jujur,tanggungjawab,

40menit

timnya mengetahui jawaban tim4. Setiap anggota kelompok dipastikan

mengetahui dan memahami setiap materiyang dibahas dalam kelompoknya

(Saintifik: mengasosiasi,mencoba, menanya )

kerjasama,percayadiri(lamp. 5)

Fase 6.Menjawabdanpemberiantanggapan

1. Guru menyebutkan satu nomortertentu

2. Anggota setiap kelompok dengannomor yang disebutkan gurumengacungkan tangan untuk menjawabpertanyaan

3. Kelompok lain menanggapijawaban yang disampaikan

4. Guru menanggapi jawaban siswauntuk memberi penguatan pemahamandan mengklarifikasi miskonsepsi.

5. Guru menjelaskan materi yangbelum jelas dalam diskusikelompok.

4. Guru memberikan pelatihanlanjutan dengan meminta siswamengerjakan soal yang telahdisiapkan (jika diperlukan. untukmenambah pemahaman siswa)

6. Guru memberikan kuis (lamp. 2)(Saintifik: mengomunikasikan)

Sikaptanggungjawab,jujur,percayadiri(lamp. 5)Keterampilanberkomunikasi(lamp. 6)

25menit

Fase 7.Pemberianpenghargaan

1. Guru memberikan penghargaankepada kelompok terbaik

5menit

Penutup:1. Guru membimbing peserta didikmenyimpulkan pembelajaran secarakeseluruhan

2. Guru memberikan tugas rumahkepada peserta didik

3. Menginformasikan kepada siswatentang rencana kegiatanpembelajaran untuk pertemuan-pertemuan berikutnya yaitu tentangalat optik teropong

Sikapjujur,tanggungjawab(lamp. 5)

10menit

4. Guru menyampaikan salampenutup

E. Penilaian, Pembelajaran remidial dan Pengayaan1. Teknik Penilaian(a) Penilaian Pengetahuan

Teknik : Tes tulis Jenis : LKS, quiz, PR, Ulangan Harian

(b) Penilaian Proses Penilaian Keterampilan (keterampilan berkomunikasi)Teknik : Observasi

Penilaian Sikap Teknik : Observasi

2. Instrumen (terlampir)3. Pembelajaran remidial dan pengayaan (terlampir)

F. Media, Alat/ bahan dan Sumber belajar Media:

Video, bahan ajar dan LKS Alat/ bahan:

Lup, benda, kertas Sumber belajar:

Indrajit, Dudi. 2009. Mudah dan Aktif Belajar Fisikai. Bandung:Pusat Perbukuan Pendidikan Nasional

Saripudin, Aip. K, Rustiawan, Dede. Suganda, Adit.2009. Praktis Belajar Fisika Untuk Kelas X. Jakarta: PusatPerbukan Departemen Pendidikan Nasional

Sumarsono, Joko. 2009. Fisika Untuk SMA/MA Kelas X. Jakarta:Pusat Perbukuan Pendidikan Nasional

Internet(http://perpustakaancyber.blogspot.com/2013/01/alat-alat-optik-mata-dan-kacamata-teropong-mikroskop-lup-kamera.html,http://sidikpurnomo.net/pembelajarafisika/alat-alat-optik

Buku Pendamping Yang Relevan

Singaraja, April2015

Guru Pamong

Drs. I WayanWartawan

Mahasiswa PPL

Maria HerlinaMoi

NIP. 196312311989031275

NIM: 1554811015

Mengetahui Kepala SMAN2 Singaraja

.....................

.....................

........NIP.

Kompetensi dasar dan Indikator

Kompetensi dasar Indikator 1.9.1 Bertambah keimanannya

dengan menyadari hubunganketeraturan dankompleksitas alam danjagad raya terhadapkebesaran Tuhan yangmenciptaannya

1.9.2 Menyadari kebesaran Tuhanyang mengaturkarakteristik, fenomenagerak, fluida, kalor danoptik

1.1 Melaksanakan ibadahsebelum dan sesudahmelaksanakan kegiatanpembelajaran

1.2 Menghormati umatberagama lain yang sedangberibadah

1.3 Merasakan keberadaanTuhan saat mempelajariilmu pengetahuan

1.4 Mengagumi kebesaranTuhan atas segala fenomenayang berkaitan dengan alatoptik kamera dan lup

2.9.1 Menghargai kerja individudan kelompok dalamaktivitas sehari-harisebagai wujud implementasisikap dalam melakukanpercobaan dan diskusi

2.1Menunjukkan sikap ilmiah (rasa ingin tahu, kritis danjujur) pada saatpembelajaran berlangsung

2.2Menunjukkan sikap sosialdalam diskusi kelompokantara lain: kerja sama,tanggung jawab dan percayadiri

3.9 Menganalisis cara kerjaalat optik menggunakan sifatpemantuln dan pembiasan

1.1 Menjelaskan komponenpenting kamera

1.2 Menjelaskan pembentukan

cahaya oleh cermin dan lensa bayangan pada kamera(prinsip kerja kamera)

1.3 Menjelaskan pembentukanbayangan pada lup (prinsipkerja lup)

1.4 Menjelaskan perbedaanpengamatan tanpa akomodasidan berakomodasi

1.5 Menggambarkan pembentukanbayangan pada lup

4.9 Menyajikan ide/gagasanterkait alat-alat optikdengan menerapkan prinsippemantulan dan pembiasancahaya pada cermin dan lensa

4.1Menggambar pembentukanbayangan pada lup

4.2Menyampaikan jawabanpertanyaan

Fenomena

Objek akan tampak lebih besar ketikadiamati menggunakan lup

Mengabadikan suatu momen menggunakankamera

Kamera sudah biasa kita temui dalam kehidupan sehari-

hari, bahkan pada hand phone (HP) juga hampir semuanya

menyediakan aplikasi kamera. Kamera digunakan untuk merekam

bayangan benda baik berupa gambar maupun video.

a. Kamera klasikKamera merupakan alat optik yang menyerupai mata.

Elemen-elemen dasar kameraadalah sebuah lensa cembung,celah diafragma dan film (pelatsensitif). Lensa cembungberfungsi untuk membentukbayangan benda, celah diafragmaberfungsi untuk mengaturintensitas cahaya yang masuk.Besar kecilnya diafragma diaturoleh aperture. Film berfungsiuntuk menangkap dan merekambayangan yang dibentuk lensa.Film terbuat dari bahan yangmengandung zat kimia yangsensitif terhadap cahaya(berubah ketika cahaya mengenaibahan tersebut).

Prinsip kerja kamera secara umum sebagai berikut. Objek yang

hendak difoto harus berada di depan lensa. Ketika diafragma

dibuka, cahaya yang melewati objek masuk melalui celah

diafragma menuju lensa mata. Lensa mata akan membentuk

bayangan benda. Supaya bayangan benda tepat jatuh pada film

dengan jelas maka letak lensa harus digeser-geser mendekati

atau menjauhi film. Mengeser-geser lensa pada kamera, seperti

Gambar elemen-elemen dasar kamera

1. KAMERA

mengatur jarak fokus lensa pada mata (akomodasi). Adapula

shutter (penutup) untuk memungkinkan lewatnya cahaya melalui

lensa dalam waktu yang singkat. Diagram pembentukan bayangan

pada kamera ditunjukkan pada gambar berikut.

Gambar 1. Diagram pembentukan bayangan pada kamera Sumber: Fisika

SMA Karyono

Untuk memperoleh hasil pemotretan yang bagus, lensa dapat

digeser maju mundur sampai terbentuk bayangan paling jelas

dengan jarak yang tepat, kemudian tekan tombol shutter.

Contoh soal

Jarak fokus lensa sebuah kamera adalah 50 mm. Kamera tersebut diatur untuk

memfokuskan bayangan benda pada jauh tak terhingga. Berapa jauh lensa kamera

harus digeser agar dapat memfokuskan bayangan benda yang terletak pada jarak

2,5 m?

Penyelesaian:

Ketika digunakan untuk memfokuskan benda yang letaknya jauh di tak terhingga,

bayangan benda tersebut akan tepat berada di titik fokus lensa. Dengan kata lain, s'

= f = 50 mm. Ketika jarak benda ke lensa, s = 2,5 m = 2.500 mm, bayangannya :

1f

=1s

+1s'

⇒1s'

=1f−1s

⇒1s'

=1

50mm−

12500mm

=492500mm

=51,02mm

Dengan demikian, lensa harus digeser sejauh 51,02 mm – 50 mm = 1,02 mm.

b. Kamera CCD Kamera modern yang sekarang banyak dijual mengandung

susunan lensa yang sangat kompleks. Tujuannya untuk

menghasilkan bayangan nyata yang sangat jelas pada film.Perhatikanlah gambar kamera modern pada gambar 4.10.

Gambar kamera modern

(Sumber: http://tiwulwonogiri.wordpress.com, 2012)

Kemajuan teknologi semikonduktor telah memungkinkan dibuatkamera digital. Bayangan benda tidak lagi ditangkap denganfilm, melainkan oleh susunan sensor-sensor semikonduktor yangukurannya sangat kecil. Sensor-sensor semikonduktor inidisebut charge-coupled device (CCD). Ketika dikenai cahaya makasetiap sensor semikonduktor tersebut menjadi bermuatanlistrik. Sensor-sensor tersebut dihubungkan ke sistemelektronik yang menyerahkan muatan listrik yang dihasilkan keelektroda yang dihubungkan ke kapasitor. Tegangan yangdihasilkan kapasitor diproses secara elektronik untukmenghasilkan bayangan.

Lup atau kaca pembesar pada dasarnya adalah lensa cembung

yang difungsikan untuk melihat benda-benda kecil sehingga

tampak lebih jelas dan besar, seperti tampak pada gambar

berikut. Dalam menggunakan lup, benda harus diletakan di ruang

I sehingga terbentuk bayangan yang bersifat maya, tegak dan

diperbesar.

2. LUP

Gambar2. Lup (sumber: BSE Fisika, Aip Saripudin,

dkk)

Pembentukan bayangan pada lup

Meskipun jarak terdekat objek yang masih dapat dilihat

dengan jelas adalah 25 cm (untuk mata normal), lup

memungkinkan pengamat untuk menempatkan objek lebih dekat dari

25 cm, bahkan harus lebih kecil daripada jarak fokus lup. Hal

ini karena ketika pengamat mengamati objek dengan menggunakan

lup, yang terlihat adalah bayangan objek, bukan objek

tersebut. Ketika objek lebih dekat ke mata, sudut pandangan

mata akan menjadi lebih besar sehingga objek terlihat lebih

besar. Perbandingan sudut pandangan mata ketika menggunakan

lup dan sudut pandangan mata ketika tidak menggunakan lup

disebut perbesaran sudut lup.

Perbesaran sudut lup

Dua buah benda berukuran sama ketika dilihat pada jarak

yang berbeda kan tampak seolah-olah benda tersebut berukuran

kecil ketika jaraknya jauh dan tampak besar ketika jaraknya

dekat dengan mata. Untuk menjelaskan peristiwa tersebut,

dikenalkan konsep ukuran anguler/ sudut penglihatan.

Ukuran anguler: sudut penglihatan yang akan memberi kesan

besar atu kecilnya suatu benda yang dilihat oleh mata. Besar

bayangan benda masih tampak jelas terbatas pada jarak paling

dekat dengan mata.

Perbesaran sudut (M) lup adalah perbandingan sudut antara

mata dengan bayangan benda (θ’) ketika benda dilihat melalui

lup, terhadap sudut antara mata dengan benda (θ) ketika benda

dilihat secara langsung dari titik dekat mata normal.

Perbesaran sudut lup bergantung pada akomodasi mata.

Untuk menentukan perbesaran sudut lup, perhatikan gambar

berikut. diperlihatkan pada Gambar (a), sedangkan sudut

pandangan mata ketika menggunakan lup diperlihatkan pada

Gambar (b).

Gambar a) Sudut pandangan mataketika objek yang dilihatberada pada jarak Sn, yaknititik dekat mata (tanpamenggunakan lup)

Gambar b) sudut pandangan mata

Gambar 3. Menentukan perbesaran lupSumber: http://perpustakaancyber.blogspot.com

ketika menggunakan lup

Perbesaran sudut lup secara matematis didefinisikan

sebagai M=β

α

Dari gambar diperoleh tanα=

hsn

dan

tanβ=hs untuk sudut-sudut

yang sangat kecil berlaku α≃tanα=

hsn

dan

β≃tanβ=hs

Rumus Umum Perbesaran Sudut Lup

M=βα⇒M=

hs

hsn

⇒M=hs x

snh

Keterangan :

M = perbesaran sudut

sn = titik dekat matanormal

s = jarak antara bendadengan lup

h = tinggi benda

M=sns

Rumus Perbesaran Sudut Lup Ketika Mata Berakomodasi Minimum

Jika mata berakomodasi minimum maka jarak bayangan adalahtak berhingga. Agar bayangan berjarak tak berhingga, jarakantara benda dengan lup harus sama dengan jarak fokus lup.Amati gambar di bawah.

Pada gambar a), bendadilihat secara langsungdari titik dekat matanormal.sn = titik dekat matanormalθ = sudut antara matadengan kedua ujungbenda ( α )h = tinggi benda.Pada gambar b), bendadilihat melalui lup dimana mata pengamatberakomodasi minimum.s = jarak antara bendadengan lensa f = panjang fokus lupθ’ = sudut antara lupdengan kedua ujungbenda ( β )h = tinggi benda

Jika sudut kecil maka tangen α≈β dimana α=

hsn dan

β=hs=hf

Rumus perbesaran sudut (M) lup ketika mata berakomodasiminimum:

M=βα⇒m=

hf

hsn

⇒M=hf x

snh

M=snf

Keterangan :

M = perbesaran sudut

sn = titik dekat mata normal

f = jarak fokus lup

sn

Gambar

a)

Gambar

b)

h = tinggi benda

Persamaan ini menunjukkan bahwa perbesaran sudut (M) lupberbanding terbalik dengan panjang fokus (f) lup. Semakinbesar panjang fokus lup, semakin kecil perbesaran sudut lup.Sebaliknya semakin kecil panjang fokus lup, semakin besarperbesaran sudut lup.

Rumus Perbesaran Sudut Lup Ketika Mata Berakomodasi Maksimum

Jika mata berakomodasi maksimum maka jarak bayangan yangdihasilkan oleh lup sama dengan titik dekat mata normal.Bayangan bersifat maya sehingga jarak bayangan (s’) bertandanegatif. Dengan demikian, s'=−sn dengan sn adalah jarak titikdekat mata pengamat. Ketika jarak bayangan (s’) sama dengantitik dekat mata normal (sn) maka jarak benda (s) :1s

=1f

−1s'

=1f

−(− 1s')⇒ 1

s=1f

+1s'

⇒s'=−sn

Sehingga1s=

1f +

1sn

=snfsn

+ffsn

=sn+ffsn

⇒s=fsnsn+f

n. Jika sudut kecil

maka tangen α≈β dimana α=

hsn dan

β=hs=

hfsn

sn+f

⇒β=h(sn+ffsn )

M=βα

=h(sn+ffsn ):hsnM=h(sn+ffsn )xsnh ⇒M=

sn+ff ⇒M=

snf +

ff

M=snf +1

Keterangan :

M = perbesaran sudut

sn = titik dekat matanormal

f = jarak fokus lup

h = tinggi bendaBerdasarkan kedua rumus tersebut dapat disimpulkan bahwa

perbesaran sudut lup lebih besar ketika mata berakomodasi

maksimum.

Contoh soal

Rumus perbesaran sudut (M) lup ketika mata berakomodasi pada

jarak x (s’= -x):M=

snf +

snx

1. Seorang petugas pemilu mengamati keaslian kartu suaradengan menggunakan lup berkekuatan 10 dioptri. Apabila diamemiliki titik dekat 30 cm dan ingin memperoleh perbearananguler maksimum, hituglah jarak kartu suara yang harusditempatkan terhadap lup!

Diket : sn=30cm;P=10D⇒f=1

P= 110

m=10cm

Dit : s=.....?Jawab :

M=snf +1⇒M=

30cm10cm +1=4

M=sns

⇒s=snM

=30cm4

=7,5cm

Jadi, kartu suara harus diletakan 7,5 cm dari lup.2. Sebuah lup mempunyai jarak fokus 5 cm, dan digunakanuntuk melihat benda pada jarak 5 cm dari lup. Hitunglahperbesaran anguler lup tersebut!Diket : benda di titik fokus maka s = f = 5 cm (mata tidakberakomodasi)

sn = 25 cm (jarak normal)Dit : M=.....?Jawab :

M=

snf =

25cm5cm =5

Jadi, perbesaran anguler lup tersebut adalah 5 kali.

Sebuah kamera memiliki titik api 80 mm, awalnya digunakan untuk mengambil gambar benda yang cukup jauh. Kemudian, kamera digunakan untuk mengambil gambar sebuah benda yang jaraknya 2 m dari lensa. Tentukan ke mana dan berapa jauh lensa kamera harus digeser!Andi menggunakan lup yang jarak fokusnya 10 cm. Agar mendapatkan perbesaran maksimum, (a) pada jarak berapa benda ditempatkan di depan lup, dan (b) berapa perbesaran sudutnya? Anggap titik dekat mata Andi 25 cm.Sebuah lup memiliki jarak fokus 6,0 cm. Hitunglah perbesaran lup jika mata melihat benda dengan berakomodasi pada jarak 25 cm.

Soal Latihan

Jelaskan prinsip kerja kamera!Panjang fokus suatu lensa kamera adalah 80 mm dan kamera ini diatur untuk memotret benda yang jauh. Jika kita ingin menggunakan kamera ini untuk memotret benda yang jaraknya 2 m dari kamera, maka tentukan jarak lensa dan film agar bayangan tetap terbentuk pada film tersebut!Seorang bermata normal melihat benda kecil menggunakan lup yang berjarak titik fokus 5 cm. Hitunglah perbesaran sudutnya, jika: a) mata berakomodasi maksimum b) mata tidak berakomodasi c) mata berakomodasi maksimum dengan jarak mata ke lup 5 cm

Soal Remidial

Panjang fokus lensa kamera adalah 60 mm dan kamera ini diatur untuk memotret benda yang jauh. Hitunglah jarak lensa dan film agar bayangan terbentuk pada film tersebut!Seseorang mempunyai titik dekat 25 cm menggunakan lensa sebagai kaca pembesar dengan mata berakomodasi minimum. Jika orang tersebut ingin mendapat pembesar 10 kali maka hitunglah kekuatan lensa tersebut!Kacamata baca banyak menggunakan lensa konvergen. Lup juga merupakan lensa konvergen. Apakah dengan demikian kacamata baca adalah lup? Bahas kesamaan dan perbedaan antara lensa konvergen yang digunakan untuk dua tujuan yang berbeda ini! Carilah artikel tentang teknik memotret menggunakan kamera DSLR!

Soal Pengayaan

1. Indrajit, Dudi. 2009. Mudah dan Aktif Belajar Fisikai.Bandung: Pusat Perbukuan PendidikanNasional2. Saripudin, Aip. K, Rustiawan, Dede. Suganda, Adit. 2009.

Praktis Belajar Fisika Untuk Kelas X. Jakarta: Pusat Perbukan DepartemenPendidikan Nasional 3. Sumarsono, Joko. 2009. Fisika Untuk SMA/MA Kelas X.Jakarta: Pusat Perbukuan PendidikanNasional4. Saripudin, dkk. Alat-alat Optik.2009.http://perpustakaancyber.blogspot.com/2013/01/alat-alat-optik-mata-dan-kacamata-teropong-mikroskop-lup-kamera.html(diakses pada tanggal 7 April 2015)5. Sidikpurnomo. Alat Optik.http://sidikpurnomo.net/pembelajarafisika/alat-alat-optik(diakses pada tanggal 7 April 2015)

Daftar Pustaka

Lampiran 1 LKS

Mata Pelajaran : FisikaKelas/ Semester : X/ IIMateri Pokok : Kamera Alokasi Waktu : 25 menit

A. Tujuan

B. Diskusikan dengan teman kelompokmu!

LKS I: KAMERA

1. Apa kegunaan kamera dalam kehidupan sehari-hari?

2. Jelaskan komponen-komponen penting yang dimiliki sebuah kamera?

3. Apa yang harus dilakukan agar mendapatkan hasil pemotretan yang tajam dan bagus? Jelaskan!

4. Bagaimanakah bayangan yang dihasilkan oleh kamera? Gambarlah proses pembentukan bayangan pada

Kelompok : ................................................Anggota :

1. .......................................................................................

2. .......................................................................................

3.1 Melalui diskusi informasi dalam kelompok, siswa dapatmenjelaskan komponen penting pada kamera

3.2 Melalui diskusi informasi dalam kelompok, siswa dapatmenjelaskan prinsip kerja kamera

3.3 Melalui diskusi informasi dalam kelompok, siswa dapatmenyebutkan sifat-sifat bayangan yang dihasilkan olehkamera

1. Apa kegunaan kamera dalam kehidupan sehari-hari?

2. Jelaskan komponen-komponen penting yang dimiliki sebuah kamera?

3. Apa yang harus dilakukan agar mendapatkan hasil pemotretan yang tajam dan bagus? Jelaskan!

4. Bagaimanakah bayangan yang dihasilkan oleh kamera? Gambarlah proses pembentukan bayangan pada

Jawaban LKS 1

No Jawaban Skor

1. Kamera berfungsi untuk memotret 12. Komponen-komponen kamera:

Lensa cembung: berfungsi untuk membentuk bayanganbenda

Celah diafragma: berfungsi untuk mengatur intensitascahaya yang masuk

Film (pelat sensitif): berfungsi untuk menangkapbayangan yang dibentuk lensa.

3

3. Agar hasil pemotretan bagus maka kamera harusdifokuskan. Pemfokusan ini dilakukan dengan caramengubah kedudukan lensa terhadap benda sesuai denganjarak benda yang akan difoto. Pada kamera sederhana,kedudukan lensa hanya bisa dilakukan jika pemakaibergerak mendekati atau menjauhi benda sampaidiperoleh gambar yang diinginkan. Seiring denganperkembangan teknologi, pada kamera yang lebih modern,kedudukan lensa dapat diubah dengan memutar cincinpengatur lensa. Bahkan pada terkini, kedudukan lensadapat diatur dengan teknologi digital.

2

4. Sifat-sifat bayangan pada kamera: nyata, terbalik dan diperkecil ..................(1)

Proses pembentukan bayangan pada kamera .................................................(2)

3

5. Diket : f=80mm........................................................................................... (1)Dit : d=......?................................................................................................(1)

5

Jawab :

Ketika jarak benda ke lensa s=2m=2000mm , makabayangannya

1s +

1s'=

1f ⇒

12000mm +

1s'=

180mm

1s'

=180mm

−12000mm

⇒1s'

=50−24000

mm=484000

mm

1s'=

400048

mm⇒s1'=83,33m.............

..............(2)Sehingga lensa harus digeser sejauh83,33mm−80mm=3,33mm

......................(1)Jumlah 14Keterangan:Skor maksimal = 14

Nilai = Jumlahskor14x100

Mata Pelajaran : FisikaKelas/ Semester : X/ IIMateri Pokok : Lup Alokasi Waktu : 25 menit

LKS II: LUP

Kelompok : ................................................Anggota :

1........................................................................................

2........................................................................................

A. Tujuan

B. Alat dan Bahan

C. Langkah KerjaKegiatan 1:

3.4 Melalui percobaan, siswa dapat mengamati pembentukanbayangan pada lup

3.5 Melalui diskusi informasi dalam kelompok, siswa dapatmenjelaskan pembentukan bayangan pada lup.

3.6 Melalui diskusi informasi dalam kelompok, siswa dapatmenggambarkan proses pembentukan bayangan pada lup

3.7 Melalui diskusi informasi dalam kelompok, siswa dapat

1. Lup (lensa cembung)2. Bulpen (sebagai benda)3. Kertas HVS

1. Peganglah bulpen dengan tangan. Amati bulpen denganmenggunakan lup. Apa yang terjadi?

2. Letakkan kertas HVS di antara bulpen dengan lup. Apakahbayangan bisa tertangkap oleh kertas?

3. Letakkan kertas HVS di belakang bulpen. Apakah bayanganbisa tertangkap oleh kertas?

4. Di manakah letak bayangan? Apakah bayangan terlihat dalamlensa?

Data Pengamatan dan Diskusi

Kegiatan 2:

D. Kesimpulan

Lampiran 2 QuisSoal kuis

1.Jelaskan prinsip kerja kamera dan lup!2.Seorang tukang arloji menggunakan lup yang kekuatanlensanya 8 dioptri. Bila mata tukang arloji normal,

1. Berdasarkan pengamatan, bayangan yang terbentuk oleh lupbersifat ....................................................................................................................................

2. Sesuai dengan pembentukan bayangan pada lensa, sifatbayangan di atas dapat terbentuk bila benda terletak diruang ...............................................................

1. Letakan kertas di bawah cahaya matahari!2. Arahkan lup di atas kertas dan sinari dengan cahayamatahari!

3. Amati apa yang terjadi dengan kertas tersebut? Jelaskan

Berdasarkan kegiatan di atas, dapat disimpulkan bahwa:

.............................................................

.............................................................

.............................................................

.............................................................

tentukan perbesaran sudut lup jika: a) Mata berakomodasimaksimum, b) mata berakomodasi pada jarak 50 cm dan c)mata tidak berakomodasi

No Jawaban Skor 1. Prinsip kerja kamera: objek yang hendak difoto harus

berada di depan lensa. Ketika diafragma dibuka, cahayayang melewati objek masuk melalui celah diafragmamenuju lensa mata. Lensa mata akan membentuk bayanganbenda. Supaya bayangan benda tepat jatuh pada filmdengan jelas maka letak lensa harus digeser-gesermendekati atau menjauhi film.

5

2. Diket : P = 8 dioptri, x = 50 cm, sn = 25 m.....................................................(1)Dit :

M......=...?...........................................................................................(1)

Jawab :

f=1P=18m=12,5cm

a. Mata berakomodasi maksimum....................................................................... (2)

M=snf +1⇒M=

25cm12,5cm +1=2+1=3kali

b. Mata berakomodasi pada jarak x..................................................................... (2)

M=snf +

snx ⇒M=

25cm12,5cm +

25cm50cm =

100+2550

=12550

=2,5kali

c. Mata tidak berakomodasi ................................................................................(2)

M=

snf ⇒M=

25cm12,5cm=2kali

Jadi, percepatan sudut lupnya 3 kali, 2,5 kali dan 2

9

kali .................................. (1)Jumlah 14

Keterangan:Skor maksimal = 14

Nilai = Jumlahskor14x100

Sebuah kamera memiliki titik api 80 mm, awalnya digunakan untuk mengambil gambar benda yang cukup jauh. Kemudian, kamera digunakan untuk mengambil gambar sebuah benda yang jaraknya 2 m dari lensa. Tentukan berapa jauh lensa kamera harus digeser!Andi menggunakan lup yang jarak fokusnya 10 cm. Agar mendapatkan perbesaran maksimum, (a) pada jarak berapa benda ditempatkan di depan lup, dan (b) berapa perbesaran sudutnya? Anggap titik dekat mata Andi 25 cm.Sebuah lup memiliki jarak fokus 6,0 cm. Hitunglah perbesaran lup jika mata melihat benda dengan berakomodasi pada jarak 25 cm.

Soal LatihanLampiran 3 Latihan, Remidi dan Pengayaan

Kunci Jawaban:

No Jawaban Skor 1. Diket : f=80mm;sn=10cm ..........................

.............................................(1)Dit : s=.....? dan M=....?

....................................................

..................(1)

Jawab :

Ketika jarak benda ke lensa s=2m=2000mm , makabayangannya

5

1s +

1s'=

1f ⇒

12000mm +

1s'=

180mm

1s'

=180mm

−12000mm

⇒1s'

=50−24000

mm=484000

mm

1s'=

400048

mm⇒s1'=83,33m ....

...........(2)Sehingga lensa harus digeser sejauh83,33mm−80mm=3,33mm ................(1)

2. Diket : f=10cm........................................................................................ (1)Dit : d=......?

....................................................

......................................(1)

Jawab :

Untuk mata berakomodasi maksimum, berlaku:s'=−sn=−25cm

a.1f

=1s

+1s'

⇒1s

=1f

−1s'

1s'

=1

10cm−

1−25cm

⇒1s

=1

10cm+

125cm

⇒1s

=5+250

=750

cm ..

.... (2)

s=507cm=7,14cm

b.M=

snf +1⇒M=

25cm10cm +1⇒M=2,5+1=3,5kali

............................ (2)

Jadi, benda harus diletakan pada jarak 7,14 cm danperbesaran angulernya 3,5kali. ............................................................................................................... (1)

7

3. Diket : f=6,0cm;x=25cm ........................................................................ (1)Dit : M=....?

....................................................

.......................................(1)Jawab :

M=snf +

snx ⇒M=

25cm6,0cm+

25cm25cm

............

............................(2)

M=4,16+1=5,16kali

Jadi, perbesaran angulernya adalah sebear 5,16

kali .....................................(1)

5

Jumlah 17

Keterangan:Skor maksimal = 17

Nilai = Jumlahskor17x100

Jelaskan prinsip kerja kamera!Panjang fokus suatu lensa kamera adalah 80 mm dan kamera ini diatur untuk memotret benda yang jauh. Jika kita ingin menggunakan kamera ini untuk memotret benda yang jaraknya 2 m dari kamera, maka tentukan jarak lensa dan film agar bayangan tetap terbentuk pada film tersebut!Seorang bermata normal melihat benda kecil menggunakan lup yang berjarak titik fokus 5 cm. Hitunglah perbesaran sudutnya, jika: a) mata berakomodasi maksimum b) mata tidak berakomodasi c) mata berakomodasi maksimum dengan jarak mata ke lup 5 cm

Soal Remidial

Kunci Jawaban:

No Jawaban Skor 1. Prinsip kerja kamera: objek yang hendak difoto harus

berada di depan lensa. Ketika diafragma dibuka,cahaya yang melewati objek masuk melalui celahdiafragma menuju lensa. Lensa akan membentukbayangan benda. Supaya bayangan benda tepat jatuhpada film dengan jelas maka letak lensa harusdigeser-geser mendekati atau menjauhifilm. ............................................... (2)

2

2. Diket : f=80mm;sn=10cm .......................................................................(1)Dit : s=.....? dan M=....?

....................................................

5

..................(1)

Jawab :

Ketika jarak benda ke lensa s=2m=2000mm , makabayangannya

1s +

1s'=

1f ⇒

12000mm +

1s'=

180mm

1s'

=180mm

−12000mm

⇒1s'

=50−24000

mm=484000

mm

1s'=

400048

mm⇒s1'=83,33m ....

...........(2)Sehingga lensa harus digeser sejauh83,33mm−80mm=3,33mm ................(1)

2. Diket : f=5cm.......................................................................................(1)Dit : M=.....? jika mata tidak berakomodasi, mata

berakomodasi maksimum dan mata berakomodasipada jarak 5cm. ..................(1)

Jawab : a. Untuk mata berakomodasi maksimum

M=snf +1=

25cm5cm +1=5+1=6

kali ..............................................(2)

b. Untuk mata tidak berakomodasi

M=snf =

25cm5cm =5

kali .....................................................................(2)

c. Untuk mata berakomodasi pada jarak x

M=snf +

snx =

25cm5cm +

25cm5cm =5+5=10

kali ................................(2)

Jadi perbesaran sudut lup berturut-turut adalah 6, 5

9

dan 10 kali....................(1)Jumlah 16

Keterangan:Skor maksimal = 16

Nilai = Jumlahskor16x100

Panjang fokus lensa kamera adalah 60 mm dan kamera ini diatur untuk memotret benda yang jauh. Hitunglah jarak lensa dan film agar bayangan terbentuk pada film tersebut!Seseorang mempunyai titik dekat 25 cm menggunakan lensa sebagai kaca pembesar dengan mata berakomodasi minimum. Jika orang tersebut ingin mendapat pembesar 10 kali maka hitunglah kekuatan lensa tersebut!Kacamata baca banyak menggunakan lensa konvergen. Lup juga merupakan lensa konvergen. Apakah dengan demikian kacamata baca adalah lup? Bahas kesamaan dan perbedaan antara lensa konvergen yang digunakan untuk dua tujuan yang berbeda ini! Carilah artikel tentang teknik memotret menggunakan kamera DSLR!

Soal Pengayaan

Lampiran 4 Soal tes pengetahuan

No Kunci Skor1. Prinsip kerja kamera: objek yang hendak difoto

harus berada di depan lensa. Ketika diafragmadibuka, cahaya yang melewati objek masuk melaluicelah diafragma menuju lensa. Lensa akan membentukbayangan benda. Supaya bayangan benda tepat jatuhpada film dengan jelas maka letak lensa harusdigeser-geser mendekati atau menjauhifilm. ..............................................................................................

2

1. Jelaskan prinsip kerja kamera!2. Sebuah kamera memiliki titik api 60 mm, awalnya digunakan untuk mengambil gambar benda yang cukup jauh. Kemudian, kamera digunakan untuk mengambil gambar sebuah benda yang jaraknya 3 m dari lensa. Tentukan ke mana dan berapa jauh lensa kamera harus digeser!

3. Sebutkan 3 contoh pemanfaatan lup dalam kehidupan sehar-hari!

4. Seorang bermata normal melihat benda kecil menggunakan lup yang berjarak titik fokus 6 cm. Hitunglah perbesaran sudutnya, jika: a) mata berakomodasi maksimum b) mata tidak berakomodasi c) mata berakomodasi maksimum dengan jarak mata ke lup 5 cm

Soal Tes Pengetahuan

Kunci Jawaban

....................(2)2. Diket : s=f=60mm

..............................................................................(1)Dit : jarak lensa = .....? ( s=3m) .........................................................(1)Jawab :

Ketika jarak benda ke lensa s=3m=3000mm ,maka bayangannya

1s +

1s'=

1f ⇒

13000mm +

1s'=

160mm

1s'

=160mm

−13000mm

⇒1s'

=50−13000

mm=493000

mm

1s'=

300049

mm⇒s'=61,22mm.........

.........(2)Sehingga lensa harus digeser sejauh61,22mm−60mm=1,22mm ............(1)

5

3. Contoh pemanfaatan lup: 1. Olehtukang arloji, lup dipakai agar bagian jam yang diperbaikinya kelihatan lebih besar dan jelas.

2. Melihat nama-nama jalan di peta yang tercetak sangat kecil

3. Melihat gambar di perangko

3

4. Diket : f=6cm.......................................................................................(1)Dit : M=.....? jika mata tidak berakomodasi, mata

berakomodasi maksimum dan mata berakomodasipada jarak 5cm. ..................(1)

Jawab : d. Untuk mata tidak berakomodasi

M=snf =

25cm6cm =4,16

kali ........................

9

...................................(2)

e. Untuk mata berakomodasi maksimum

M=snf +1=

25cm6cm +1=4,16+1=5,16

kali ..................................(2)

f. Untuk mata berakomodasi pada jarak x

M=snf +

snx =

25cm6cm +

25cm5cm =

125+15030

=27530

=9,16kali ...

......(2)

Jadi perbesaran sudut lup berturut-turut adalah4,16; 5,16 dan 9,16 kali...(1)

Total skor 19

Keterangan:Skor maksimal = 19

Nilai = Jumlahskor19x100

Lampiran 5 Penilaian Sikap

Materi : Alat-alat optikKls/ Smstr : X MIA/ 11Sub materi : Kamera dan lup

No Namasiswa

Sprtl Rs ign th Krts Jjr Krj sm Tg jwb Pd G Pd T

s G Pd T

s G Pd T

s G Pd T

s G Pd T

s G Pd T

s G P

d Ts

1

2

3

Ds

tSkorakhir

Skor Akhir Sikap Siswa

Keterangan:G = Skor yang diperoleh siswa dari penilaian oleh guruPd = Skor yang diproleh siswa dari self evaluationTS = Skor yang diperoleh siswa dari penilainan oleh temansejawat

Tabel skala Penilaian

Huruf Nilai angka HurufNilai

angka

A : 3,85 – 4.00C+ : 2,18 –

2,50

A- : 3,51 – 3,84C : 1,85 –

2,17

B+ : 3,18 – 3,50C- : 1,51 –

1,84

B : 2,85 – 3,17D+ : 1,18 –

1,50

B- : 2,51 – 2,84D :1,00 –

1,17

Konversi Skor dan Predikat Nilai Sikap SiswaAspek Sikap

Modus Predikat4,00 SB

(SangatBaik)

Skor Akhir Sikap =G+Pd+TS12

x4

3,00 B(Baik)

2,00 C(Cukup)

1,00 K(Kurang)

PENILAIAN SIKAP OLEH GURUMateri : Alat-alat optikKls/ Smstr : X MIA/ 11Sub materi : Kamera dan lup

No. NamaSpiritual

Rasaingintahu

Kritis

Jujur Kerjasama

Tnggungjawab

Percayadiri

Predikat

1.2.3.4.5. 6. Dst

Keterangan:Skor maksimal = 4 x6 = 24

Nilai = Jumlahskor24x4

*Pedoman rubrik penskoran:Dengan kriteria sebagai berikut:

4 = selalu, apabila selalu melakukan sesuai pernyataan3 = sering, apabila sering melakukan sesuai pernyataan dankadang-kadang tidak melakukan2 = kadang-kadang, apabila kadang-kadang melakukan dansering tidak melakukan1 = tidak pernah, apabila tidak pernah melakukan

Sikap Indikator sikap Skor1 2 3 4

Spiritual

Mengungkapakan kekaguman secara lisan maupuntulisan terhadap Tuhan saat melihatkebesaran Tuhan Merasakan keberadaan dan kebesaran Tuhansaat mempelajari ilmu pengetahuan Berdoa sebelum dan sesudah melakukan sesuatuMenghormati orang lain menjalankan ibadahsesuai dengan agamanya

Rasaingintahu

Membaca banyak buku pelajaran dari berbagaisumberBanyak membaca dari berbagai sumber selainbuku pelajaran (internet)Sering bertanyaAktif berdiskusi dalam kelompok

Kritis Menanyakan setiap perubahan/ haI baruMengulangi kegiatan yang dilakukanTidak mengabaikan data meskipun kecilBersedia mengubah pendapatnya berdasarkanbukti-bukti yang kuat.

Jujur Tidak nyontek dalam mengerjakan ujian/

ulangan/ tugasMengakui kesalahan atau kekurangan yangdimilikiMengungkapkan perasaan terhadap sesuatu apaadanya Melaporkan data atau informasi apa adanya

Kerjasama

Terlibat aktif dalam kerja kelompokMemusatkan perhatian pada tujuan kelompokTidak mendahulukan kepentingan pribadi

Mencari jalan untuk mengatasi perbedaanpendapat/ pikiran antara diri sendiri denganorang lain

Tanggung jawab

Melaksanakan tugas individu dengan baikMenerima resiko dari tindakan yang dilakukanTidak menuduh orang lain tanpa bukti yangakuratMeminta maaf atas kesalahan yang dilakukan

Percayadiri

Berpendapat atau melakukan kegiatan tanpa ragu-ragu.Mampu membuat keputusan dengan cepatBerani presentasi di depan kelasBerani berpendapat, bertanya, atau menjawabpertanyaan

Keterangan:Skor masing-masing aspek = 4 x 6 = 24 Nilai =Jumlahskor

24x4

LEMBAR PENILAIAN DIRI

Nama Peserta Didik : ………………….Kelas : XMateri Pokok : Kamera dan Lup

No Sikap Skor 1. Sikap spiritual

2. Jujur

3. Rasa ingin tahu

4. Disiplin

5. Objektif

6. Kritis

7. Tanggung jawab

Keterangan:Skor maksimal = 4 x7 = 28

Nilai = Jumlahskor28x4

*Pedoman rubrik penskoran:Dengan kriteria sebagai berikut:

4 = selalu, apabila selalu melakukan sesuai pernyataan3 = sering, apabila sering melakukan sesuai pernyataan dankadang-kadang tidak melakukan2 = kadang-kadang, apabila kadang-kadang melakukan dansering tidak melakukan1 = tidak pernah, apabila tidak pernah melakukan

Sikap Indikator sikap Skor1 2 3 4

Spiritual

Saya mengungkapakan kekaguman secara lisanmaupun tulisan terhadap Tuhan saat melihatkebesaran Tuhan Saya merasakan keberadaan dan kebesaranTuhan saat mempelajari ilmu pengetahuan Saya berdoa sebelum dan sesudah melakukan

sesuatuSaya menghormati orang lain menjalankanibadah sesuai dengan agamanya

Rasaingintahu

Saya membaca banyak buku pelajaran dariberbagai sumberSaya banyak membaca dari berbagai sumberselain buku pelajaran (internet)Saya sering bertanyaSaya aktif berdiskusi dalam kelompok

Kritis Saya menanyakan setiap perubahan/ haI baruSaya mengulangi kegiatan yang dilakukanSaya tidak mengabaikan data meskipun kecilSaya bersedia mengubah pendapatnyaberdasarkan bukti-bukti yang kuat.

Jujur Saya tidak nyontek dalam mengerjakan ujian/

ulangan/ tugasSaya mengakui kesalahan atau kekurangan yangdimilikiSaya mengungkapkan perasaan terhadap sesuatuapa adanya Saya melaporkan data atau informasi apaadanya

Kerja Saya terlibat aktif dalam kerja kelompok

sama Saya memusatkan perhatian pada tujuankelompokSaya tidak mendahulukan kepentingan pribadi Saya mencari jalan untuk mengatasi perbedaanpendapat/ pikiran antara diri sendiri denganorang lain

Tanggung jawab

Saya melaksanakan tugas individu dengan baikSaya menerima resiko dari tindakan yang

dilakukanSaya tidak menuduh orang lain tanpa buktiyang akuratSaya meminta maaf atas kesalahan yangdilakukan

Percayadiri

Saya berpendapat atau melakukan kegiatan tanpa ragu-ragu.Saya mampu membuat keputusan dengan cepatSaya berani presentasi di depan kelasSaya berani berpendapat, bertanya ataumenjawab pertanyaan

Keterangan:Skor masing-masing aspek = 4 x 7 = 28 Nilai =Jumlahskor

28x4

LEMBAR PENILAIAN TEMAN SEJAWAT

Nama penilai : Tidak diisiNama peserta didik yang dinilai : ...............Kelas : ...............Mata pelajaran : ...............

No Sikap Skor 1. Sikap spiritual

2. Jujur

3. Rasa ingin tahu

4. Disiplin

5. Objektif

6. Kritis

7. Tanggung jawab

Keterangan:Skor maksimal = 4 x7 = 28

Nilai = Jumlahskor

28x4

*Pedoman rubrik penskoran:Dengan kriteria sebagai berikut:

4 = selalu, apabila selalu melakukan sesuai pernyataan3 = sering, apabila sering melakukan sesuai pernyataan dan kadang-kadang tidak melakukan2 = kadang-kadang, apabila kadang-kadang melakukan dan seringtidak melakukan1 = tidak pernah, apabila tidak pernah melakukan

Sikap Indikator sikap Skor1 2 3 4

Spiritual

Teman saya mengungkapakan kekaguman secara lisanmaupun tulisan terhadap Tuhan saat melihatkebesaran Tuhan Teman saya merasakan keberadaan dan kebesaranTuhan saat mempelajari ilmu pengetahuan Teman saya berdoa sebelum dan sesudah melakukan

sesuatuTeman saya menghormati orang lain menjalankanibadah sesuai dengan agamanya

Rasaingintahu

Teman saya membaca banyak buku pelajaran dariberbagai sumberTeman saya banyak membaca dari berbagai sumberselain buku pelajaran (internet)Teman saya sering bertanyaTeman saya aktif berdiskusi dalam kelompok

Kritis Teman saya menanyakan setiap perubahan/ haI baruTeman saya mengulangi kegiatan yang dilakukanTeman saya tidak mengabaikan data meskipun kecilTeman saya bersedia mengubah pendapatnyaberdasarkan bukti-bukti yang kuat.

Jujur Teman saya tidak nyontek dalam mengerjakan ujian/

ulangan/ tugasTeman saya mengakui kesalahan atau kekuranganyang dimilikiTeman saya mengungkapkan perasaan terhadapsesuatu apa adanya Teman saya melaporkan data atau informasi apaadanya

Kerjasama

Teman saya terlibat aktif dalam kerja kelompokTeman saya memusatkan perhatian pada tujuankelompokTeman saya tidak mendahulukan kepentingan pribadiTeman saya mencari jalan untuk mengatasi

perbedaan pendapat/ pikiran antara diri sendiridengan orang lain

Tanggungjawab

Teman saya melaksanakan tugas individu dengan

baikTeman saya menerima resiko dari tindakan yang

dilakukanTeman saya tidak menuduh orang lain tanpa buktiyang akuratTeman saya meminta maaf atas kesalahan yangdilakukan

Percayadiri

Teman saya berpendapat atau melakukan kegiatan tanpa ragu-raguTeman saya mampu membuat keputusan dengan cepatTeman saya berani presentasi di depan kelasTeman saya berani berpendapat, bertanya ataumenjawab pertanyaan

Keterangan:Skor masing-masing aspek = 4 x 7 = 28

Nilai = Jumlahskor

28x4

Lampiran 6 Penilaian KeterampilanPENILAIAN KETERAMPILAN

(BERKOMUNIKASI)

Mata Pelajaran : Fisika Kelas /semester : X/ IIKompetensi : 3.9No Nama

kelompokTatabahasa

Penguasaan

materi

Menanggapipertanyaan

JumlahSkor

Keterangan

12345 Dst...

Rubrik PenilaianNo Indikator Deskripsi

1 Penggunaantata bahasa

4. Penggunaan bahasa sesuai gramatikal sertapemilihan kosa kata yang sesuai denganmateri sangat baik

3. Penggunaan bahasa sesuai gramatikal sertapemilihan kosa kata yang sesuai denganmateri baik

2. Penggunaan bahasa sesuai gramatikal sertapemilihan kosa kata yang sesuai denganmateri cukup baik

1. Penggunaan bahasa sesuai gramatikal sertapemilihan kosa kata yang sesuai denganmateri tidak baik

2 Penguasaanmateri yangdipresentasikan

4. Menunjukkan penguasaan materi presentasidengan sangat baik

3. Menunjukkan penguasaan materi presentasidengan baik

2. Menunjukkan penguasaan materi presentasi

dengan cukup baik1. Menunjukkan penguasaan materi presentasi

dengan tidak baik

3

Kemampuanmempertahankan danmenanggapipertanyaanatausanggahan

4. Mampu mempertahankan dan menanggapipertanyaan/ sanggahan dengan bijaksana

3. Mampu mempertahankan dan menanggapipertanyaan/ sanggahan dengan cukup baik

2. Kurang mampu mempertahankan danmenanggapi pertanyaan atau sanggahandengan baik

1. Sangat kurang mampu mempertahankandanmenanggapi pertanyaan atau sanggahan

Nilai = JumlahSkor12 x 4