contoh SPT TAHUNAN PAJAK 2015

IDENTITAS BENDAHARA1 : 1 3 Tahun Pajak (dua digit) : 1 42 : SMPN 2 PANIMBANG3 : 0 0 7 2 6 1 5 8 9 4 14 : Jl. Cibaliung Km.05 Citeureup Panimbang Pandeglang5 : -6 Email Instansi :7 : ADE SUNARDI, S.Pd.8 : GUN GUN GUNAWAN, S.Pd.9 : 19820701 200902 1 00210 Tanggal SPT/Bukti Potong: 2 6 Bulan SPT 0 3 Tahun SPT 1

*) Wajib Diisi

Masa Pajak (dua digit)*)Nama Instansi *)NPWP Instansi *)Alamat Instansi *)No Telepon Instansi *)

[email protected] Pimpinan Instansi *)Nama Bendahara Instansi NIP Bendahara *)

mailto:[email protected]

IDENTITAS BENDAHARA0 0 0

SMPN 2 PANIMBANG 1 1 19 0 0 0 2 2

Jl. Cibaliung Km.05 Citeureup Panimbang Pandeglang 3 3- 4 4

5 5ADE SUNARDI, S.Pd. 6 6GUN GUN GUNAWAN, S.Pd. 7 719820701 200902 1 002 8 8

5 9 9

Ke 1721 Induk Hal 2

Ke 1721-I

Ke 1721-T

Ke 1721-A2

Ke 1770-SS

Ke 1770-S

Ke Isi Data

Pegawai

Ke Formulir 1721 A2

FORMULIR 1721 - A2 LAMPIRAN I - B

TAHUN TAKWIM

1. Lembar 1 untuk Pegawai2. Lembar 2 untuk Pemotong Pajak

SPT TAHUNAN PPH PASAL 21• PENGHASILAN DAN PENGHITUNGAN PPh PASAL 21 PEGAWAI 2 0 1 4DEPARTEMEN KEUANGAN RI NEGERI SIPIL, ANGGOTA TNI / POLRI, PEJABAT NEGARA DAN

DIREKTORAT JENDERAL PAJAK PENSIUNANNYA

NOMOR URUT : 7NAMA INSTANSI / BADAN LAIN : SMPN 2 PANIMBANG

NPWP BENDAHARA : 00.726.158.9-419.000

NAMA BENDAHARA : GUN GUN GUNAWAN, S.Pd.

ALAMAT BENDAHARA : Jl. Cibaliung Km.05 Citeureup Panimbang Pandeglang

NAMA PEGAWAI / PENSIUNAN : ARIF MUJAKI

NIP / NRP : 197612072014061001

NPWP PEGAWAI / PENSIUNAN : 44.627.618.0.419.000

ALAMAT PEGAWAI / PENSIUNAN : PANIMBANG

PANGKAT / GOLONGAN : PENATA MUDA / III.A

JABATAN : Ruru

STATUS DAN JENIS KELAMIN : X KAWIN TIDAK KAWIN X LAKI-LAKI PEREMPUAN

JUMLAH TANGGUNGAN KELUARGA UNTUK PTKP : K/ 2 TK/ HB/

MASA PEROLEHAN PENGHASILAN : 1 S.D 12

A. RINCIAN PENGHASILAN DAN PENGHITUNGAN PPh PASAL 21 SEBAGAI BERIKUT : RUPIAH• PENGHASILAN BRUTO :

1. GAJI POKOK / PENSIUN 1 25,980,480 2. TUNJANGAN ISTERI 2 2,598,048 3. TUNJANGAN ANAK 3 1,039,212 4. JUMLAH GAJI DAN TUNJANGAN KELUARGA (1+2+3) 4 29,617,740 5. TUNJANGAN PERBAIKAN PENGHASILAN (GAJI 13) 5 2,777,934 6. TUNJANGAN STRUKTURAL / FUNGSIONAL 6 3,924,000 7. TUNJANGAN BERAS 7 3,348,480 8. TUNJANGAN KHUSUS 8 - 9. TUNJANGAN LAIN-LAIN 9 82,248 10. JUMLAH PENGHASILAN BRUTO (4 S.D. 9) 10 39,750,402

• PENGURANGAN :11. BIAYA JABATAN / BIAYA PENSIUN 11 1,987,520 12. IURAN PENSIUN ATAU IURAN THT 12 1,406,843 13. JUMLAH PENGURANGAN (11 + 12) 13 3,394,363

• PENGHITUNGAN PPh PASAL 21 :14. JUMLAH PENGHASILAN NETO (10 - 13) 14 36,356,039 15. JUMLAH PENGHASILAN NETO UNTUK PENGHITUNGAN PPh PASAL 21 (SETAHUN/DISETAHUNKAN) 15 36,356,039 16. PENGHASILAN TIDAK KENA PAJAK (PTKP) 16 30,375,000 17. PENGHASILAN KENA PAJAK SETAHUN / DISETAHUNKAN (15 - 16) 17 5,981,039 18. PPh PASAL 21 TERUTANG 18 299,050 19. PPh PASAL 21 YANG TELAH DIPOTONG 19 299,050 20. JUMLAH PPh PASAL 21 :

a. YANG KURANG DIPOTONG (18 - 19)20 NIHIL

b. YANG LEBIH DIPOTONG (19 - 18)

B. • PEGAWAI TERSEBUT : DIPINDAHKAN PINDAHAN BARU PENSIUN

C. TANDA TANGAN BENDAHARA 2 6 0 3 2 0 1 5(tempat) TGL BLN THN

Tanda Tangan dan CapBENDAHARA SMPN 2 PANIMBANG

NAMA GUN GUN GUNAWAN, S.Pd.

NIP/NRP 19820701 200902 1 002

JIKA FORMULIR INI TIDAK MENCUKUPI, DAPAT DIBUAT SENDIRI SESUAI DENGAN BENTUK INI

D.1.1.32.49

Ke 1770-SS Ke 1770-S

PETUNJUK PEMAKAIAN :KLIK BAGIAN YG DITUNJUK ANAK PANAH, kemudian pilih nomor dari nama yang diinginkan Nama instansi, NPWP

bendahara, alamat bendahara diisi di sheet “identitas WP”

KEMENTERIAN KEUANGAN RI 2 0 1 4DIREKTORAT JENDERAL PAJAKH.03

PERHATIAN :SEBELUM MENGISI BACA DAHULU PETUNJUK PENGISIAN' DIISI OLEH PETUGAS KPP

• ISI DENGAN HURUF CETAK/DIKETIK DENGAN TINTA HITAM BARCODE DITEMPEL DISINI• BERI TANDA 'X' PAD (KOTAK PILIHAN) YANG SESUAI H.01 SPT PEMBETULAN KE H.0-

IDENTITAS

IDENTITAS

WAJIB PAJAK 67.666 102.8 419 000NPWP I.01 : - -

CHRISTY NATALIA, ANAMA WAJIB PAJAK I.02:

A. PAJAK PENGHASILAN

1 Penghasilan Bruto dalam Negeri Sehubungan dengan Pekerjaan dan Penghasilan Netto dalam Nege 1 A.01 53,642,183

2 Pengurangan 2 A.02 4,673,356 (Diisi Jumlah Pengurangan dari Formulir 1721-A1 angka 13 atau 1721-A2 angka 13)3 Penghasilan Tidak Kena Pajak TK/ K/ 3 K/I/

3 A.06 32,400,000 A.03 A.04 A.05(Diisi jumlah PTKP dari Formulir 1721-A1 angka 17 atau 1721-A2 angka 16)

4 Penghasilan Kena Pajak ( 1 - 2 - 3 ) 4 A.07 16,568,827

5 Pajak Penghasilan Terutang 5 A.08 828,400

6 Pajak Penghasilan yang telah Dipotong oleh Pihak Lain 6 A.09 828,400

7 A.12 0 7 a. A.10 Pajak Penghasilan yang harus Dibayar Sendi( 5 - 6 )

b. A.11 Pajak Penghasilan yang Lebih Dipotong

B. PENGHASILAN YANG DIKENAKAN PPh FINAL DAN YANG DIKECUALIKAN DARI OBJEK PAJAK

8 Dasar Pengenaan Pajak/Penghasilan Bruto Pajak Penghasilan Final 8 B.01

9 Pajak Penghasilan Final Terutang 9 B.02

10 Penghasilan yang Dikecualikan dari Objek Pajak 10 B.03

C. DAFTAR HARTA DAN KEWAJIBAN

11 Jumlah Keseluruhan Harta yang Dimiliki pada Akhir Tahun Pajak 11 C.01

12 Jumlah Keseluruhan Kewajiban/Utang pada Akhir Tahun Pajak 12 C.02

PERNYATAAN

Dengan menyadari sepenuhnya akan segala akibatnya termasuk sanksi-sanksi sesuai dengan ketentuan peraturan perundang-undangan yang berlakuSaya menyatakan bahwa apa yang telah saya beritahukan di atas adalah benar, lengkap,

P.01 - - 2015dd mm yyyy

TANDA TANGAN

* Apabila terdapat Pajak Penghasilan yang harus dibayar sendiri Wajib Pajak harus melampirkan asli SSP lembar ke - 3

Pengisian kolom-kolom yang berisi nilai rupiah harus tanpa nilai desimal

SPT Normal

SPT Pembetulan Ke- ____

Tahun Kalender Formulir

2 0 1 1 1721Bulan/Tahun

Masa Pajak 1 2 / 2 0 1 4Bagian A – Informasi Identitas Wajib Pajak

1 N P W P 0 0 . 7 2 6 . 1 5 8 . 9 - 4 1 9 . 0 0 02 Nama WP SMPN 2 PANIMBANG

3 Alamat Jl. Cibaliung Km.05 Citeureup Panimbang Pandeglang

4 Nomor Telepon - 5 Alamat Email [email protected] B – Objek Pajak

No

(1) (2) (3) (4) (5)

6 Pegawai Tetap 331,512,252 5,651,900 7 Penerima Pensiun Berkala 8 Pegawai Tidak Tetap atau Tenaga Kerja Lepas 9 Distributor MLM10 Petugas Dinas Luar Asuransi11 Penjaja Barang Dagangan12 Tenaga Ahli

13

14

15 Pegawai yang Melakukan Penarikan Dana Pensiun16 Peserta Kegiatan

17

18

19

20 - 331,512,252 5,651,900

21

22 STP PPh Pasal 21 dan/atau Pasal 26 (hanya Pokok Pajak)

23Kelebihan setor PPh Pasal 21 dan/atau Pasal 26 dari :

Masa Pajak Tahun Kalender1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 12

24 Jumlah (angka 21 + angka 22 + angka 23) - 25 PPh Pasal 21 dan/atau Pasal 26 yang Kurang (Lebih) Disetor (angka 20 – angka 24) 5,651,900

25a. Penyetoran dengan SSP PPh Pasal 21 Ditanggung Pemerintah 25b. Penyetoran dengan SSP

Jika SPT Pembetulan, maka dilanjutkan ke angka 26 dan 27

26

27 PPh Pasal 21 dan/atau Pasal 26 yang Kurang (Lebih) Disetor karena pembetulan (angka 25 – angka 26) 5,651,900 28 Kelebihan setor pada angka 25 atau angka 27 akan dikompensasikan ke Masa Pajak Tahun

Catatan:

Departemen Keuangan RI

Direktorat

Jenderal Pajak

SPT Masa Pajak Penghasilan

Pasal 21 dan/atau Pasal 26Formulir ini digunakan untuk melaporkan

kewajiban Pemotongan Pajak Penghasilan Pasal 21

dan/atau Pasal 26

Golongan Penerima

Penghasilan

Jumlah

Penerima

Penghasilan

Jumlah

Penghasilan Bruto

(Rp)

Jumlah Pajak Terutang

(Rp)

Anggota Dewan Komisaris atau Dewan Pengawas yang tidak Merangkap sebagai Pegawai Tetap Mantan Pegawai yang Menerima Jasa Produksi, Tantiem, Bonus atau Imbalan Lain

Bukan Pegawai yang Menerima Penghasilan yang Bersifat BerkesinambunganBukan Pegawai yang Menerima Penghasilan yang Tidak Bersifat BerkesinambunganPegawai atau Pemberi Jasa sebagai Wajib Pajak Luar NegeriJumlah Bagian B (Penjumlahan Angka 6 s.d. 19)PPh Pasal 21 dan/atau Pasal 26 yang telah Disetor pada Masa Pajak Januari s.d. November (Diisi hanya pada Masa Pajak Desember)

PPh Pasal 21 dan/atau Pasal 26 yang Kurang (Lebih) Disetor pada SPT yang Dibetulkan (merupakan pindahan dari Bagian B Angka 25 dari SPT yang Dibetulkan)

Khusus Untuk Masa Pajak Desember, Jumlah Penghasilan Bruto (kolom 4) dan Jumlah Pajak Terutang (kolom 5) pada angka 6 sampai dengan angka 20 diisi jumlah kumulatif dalam Tahun Kalender yang bersangkutan

Formulir

1721Bulan/Tahun

Bagian A – Informasi Identitas Wajib Pajak

SMPN 2 PANIMBANG

Jl. Cibaliung Km.05 Citeureup Panimbang Pandeglang

[email protected] B – Objek Pajak

(5)

5,651,900

5,651,900

- 5,651,900

Jika SPT Pembetulan, maka dilanjutkan ke angka 26 dan 27

5,651,900

Catatan:

Jumlah Pajak Terutang

(Rp)

Khusus Untuk Masa Pajak Desember, Jumlah Penghasilan Bruto (kolom 4) dan Jumlah Pajak Terutang (kolom 5) pada angka 6 sampai dengan angka 20 diisi jumlah kumulatif dalam Tahun Kalender yang bersangkutan

No

(1) (2) (3) (4) (5)

29

30

31 - - - Bagian D – Lampiran

a) Surat Setoran P lembar b)Surat Setoran Pajak PPh Pasal 21 DT c)Surat Kuasa Khusus/Surat Keterangan Kematian

d) Daftar Bukti Pemotongan Pajak e)Daftar Bukti Pemotongan Pajak f)Formulir 1721 – IPenghasilan Tidak Final Penghasilan Final

Pajak Desember)

g) Formulir 1721 – II h)Daftar Biaya untuk Wajib Pajak yang i)……………………………Tidak Wajib Menyampaikan SPT

terjadi perubahan Pegawai Tetap)

Bagian E – Pernyataan dan Tanda Tangan

Diisi oleh Petugas

PEMOTONG PAJAK (PIMPINAN) Kuasa Wajib Pajak SPT Masa Diterima :Nama ADE SUNARDI, S.Pd. Langsung dari WP

NPWP 0 0 7 2 6 1 5 8 9 4 1 9 0 0 0 Melalui PosTanda Tangan Tanda Tangan

0 1 0 3 2 0 1 1 ___/___/_____

TARIF PPh PASAL 21 MENGGUNAKAN TARIF PASAL 17 UU PPhDalam ketentuan baru ini, tarif pemotongan PPh Pasal 21 adalah dengan menggunakan tarif Pasal 17 ayat (1) huruf a UU PPh ataspenghasilan yang diterima oleh:

Pegawai tetap.Penerima pensiun yang dibayarkan secara bulanan.Pegawai tidak tetap atau tenaga kerja lepas yang dibayarkan secara bulanan.Pegawai tidak tetap atau tenaga kerja lepas berupa upah harian, upah mingguan, upah satuan, upah borongan dan uangsaku harian yang tidak dibayarkan secara bulanan.Bukan pegawai yang menerima pembayaran yang bersifat tidak berkesinambungan.Peserta kegiatan setiap kali menerima pembayaran yang bersifat utuh dan tidak dipecah.Bukan pegawai yang menerima imbalan yang berkesinambungan.Anggota dewan komisaris atau dewan pengawas yang tidak merangkap sebagai pegawai tetap yang menerima ataumemperoleh honorarium atau imbalan yang bersifat tidak teratur.Mantan pegawai yang menerima atau memperoleh jasa produksi, tantiem, gratifikasi, bonus atau imbalan lain yang bersifattidak teratur.Peserta program pensiun yang berstatus sebagai pegawai yang melakukan penarikan Dana Pensiun.

(Pasal 13, 14, 15 dan 16 PMK 252/PMK.03/2008)

PTKP BAGI PENERIMA PENGHASILAN BUKAN PEGAWAI

BIAYA JABATANBiaya Jabatan ditetapkan sebesar 5% dari penghasilan bruto dengan jumlah setinggi-tingginya Rp 6.000.000,00 setahun atau Rp500.000,00 sebulan.Biaya Pensiun ditetapkan sebesar 5% dari penghasilan bruto dengan jumlah setinggi-tingginya Rp 2.400.000,00 setahun atau Rp200.000,00 sebulan.(Pasal 1 PMK 250/PMK.03/2008)

BATAS UPAH HARIAN YANG TIDAK DIPOTONG PPh PASAL 21

PEMOTONGAN PPh PASAL 21 YANG TIDAK MEMILIKI NPWP

(Pasal 20 PMK 252/PMK.03/2008).

Bagian C – Objek Pajak – FinalGolongan Penerima

Penghasilan

Jumlah

Penerima

Penghasilan

Jumlah Penghasilan Bruto

(Rp)

Jumlah Pajak Terutang (Rp)

Penerima Uang Pesangon, Uang Manfaat Pensiun, Tunjangan Hari Tua atau Jaminan Hari Tua, dan Pembayaran Lain Sejenis yang Dibayarkan SekaligusPejabat Negara, Pegawai Negeri Sipil, Anggota TNI/POLRI dan Pensiunan yang Menerima Honorarium dan Imbalan Lain yang Dibebankan Kepada Keuangan Negara/DaerahJumlah Bagian C (Penjumlahan Angka 29 s.d 30)

(Disampaikan hanya pada Masa

(Disampaikan hanya pada Masa PajakTahunan PPh Badan (Disampaikanhanya pada Masa Pajak Desember)

Dengan menyadari sepenuhnya akan segala akibatnya termasuk sanksi - sanksi sesuai dengan ketentuan perundang-undangan yang berlaku, saya menyatakan bahwa apa yang telah saya beritahukan di atas beserta lampiran-lampirannya adalah benar, lengkap dan jelas.

Tanggal (dd/mm/yyyy) Tanggal (dd/mm/yyyy)

1.2.3.4.

5. 6.7.8.

9.

10.

PTKP Bagi orang pribadi bukan Pegawai seperti petugas dinas luar asuransi yang tidak berstatus sebagai pegawai, distributor MLM atau direct selling, penjaja barang dagangan yang tidak berstatus pegawai atau penerima penghasilan lainnya yang menerima penghasilan dari pemotong PPh Pasal 21 secara berkesinambungan. Syarat bagi penerima penghasilan bukan pegawai untuk mendapatkan pengurangan PTKP yaitu orang pribadi bukan pegawai penerima penghasilan tersebut harus memiliki NPWP (untuk wanita kawin, maka suaminya harus memiliki NPWP) dan memberikan fotokopi kartu NPWP miliknya (atau milik suaminya, bagi wanita kawin) kepada pemotong PPh Pasal 21 (Pasal 12 PMK-252/PMK.03/2008).

Batas penghasilan bruto yang diterima atau diperoleh pegawai harian, mingguan dan pegawai tidak tetap lainnya sampai dengan jumlah Rp 150.000,00 sehari tidak dipotong PPh Pasal 21. Namun ketentuan ini tidak berlaku jika penghasilan bruto ini telah melebihi Rp 1.320.000,00 (jika upah harian tersebut diakumulasikan selama sebulan) atau jika penghasilan upah harian ini dibayarkan secara bulanan. (Pasal 1 dan Pasal 2 PMK 254/PMK.03/2008).Atas penghasilan yang dibayarkan kepada pegawai dan bukan pegawai yang tidak memiliki NPWP, dikenakan Pemotongan PPh Pasal 21 dengan tarif yang lebih tinggi 20% daripada tarif yang diterapkan dalam PPh Pasal 21, sehingga jumlah PPh yang dipotong tarifnya menjadi 120% dari jumlah PPh Pasal 21 yang seharusnya dipotong. Pemotongan tersebut hanya berlaku untuk pemotongan PPh Pasal 21 yang bersifat tidak final.

(5)

- Bagian D – Lampiran

Surat Kuasa Khusus/Surat

Bagian E – Pernyataan dan Tanda Tangan

Diisi oleh Petugas

Langsung dari WP

Tanda Tangan

Dalam ketentuan baru ini, tarif pemotongan PPh Pasal 21 adalah dengan menggunakan tarif Pasal 17 ayat (1) huruf a UU PPh atas

Pegawai tidak tetap atau tenaga kerja lepas berupa upah harian, upah mingguan, upah satuan, upah borongan dan uang

Mantan pegawai yang menerima atau memperoleh jasa produksi, tantiem, gratifikasi, bonus atau imbalan lain yang bersifat

Biaya Jabatan ditetapkan sebesar 5% dari penghasilan bruto dengan jumlah setinggi-tingginya Rp 6.000.000,00 setahun atau Rp

Biaya Pensiun ditetapkan sebesar 5% dari penghasilan bruto dengan jumlah setinggi-tingginya Rp 2.400.000,00 setahun atau Rp

Jumlah Pajak Terutang (Rp)

pada Masa

PTKP Bagi orang pribadi bukan Pegawai seperti petugas dinas luar asuransi yang tidak berstatus sebagai pegawai, distributor MLM atau direct selling, penjaja barang dagangan yang tidak berstatus pegawai atau penerima penghasilan lainnya yang menerima penghasilan dari pemotong PPh Pasal 21 secara berkesinambungan. Syarat bagi penerima penghasilan bukan pegawai untuk mendapatkan pengurangan PTKP yaitu orang pribadi bukan pegawai penerima penghasilan tersebut harus memiliki NPWP (untuk wanita kawin, maka suaminya harus memiliki NPWP) dan memberikan fotokopi kartu NPWP miliknya (atau

Batas penghasilan bruto yang diterima atau diperoleh pegawai harian, mingguan dan pegawai tidak tetap lainnya sampai dengan jumlah Rp 150.000,00 sehari tidak dipotong PPh Pasal 21. Namun ketentuan ini tidak berlaku jika penghasilan bruto ini telah melebihi Rp 1.320.000,00 (jika upah harian tersebut diakumulasikan selama sebulan) atau jika

Atas penghasilan yang dibayarkan kepada pegawai dan bukan pegawai yang tidak memiliki NPWP, dikenakan Pemotongan PPh Pasal 21 dengan tarif yang lebih tinggi 20% daripada tarif yang diterapkan dalam PPh Pasal 21, sehingga jumlah PPh yang dipotong tarifnya menjadi 120% dari jumlah PPh Pasal 21 yang seharusnya dipotong. Pemotongan tersebut hanya berlaku

1721 - ITahun Kalender

2 0 1 4

A. DAFTAR PEGAWAI TETAP DAN PENERIMA PENSIUN ATAU THT/JHT YANG PENGHASILAN NETONYA MELEBIHI PENGHASILAN TIDAK KENA PAJAK (PTKP)

No NPWP Nama Wajib Pajak

(1) (2) (3) (4) (5)

0 #N/A #N/A #N/A #N/A

1 00.000.000.0-000.000 ADE SUNARDI 1,191,552 1,363,200 2 67.666 102.8-419.000 CHRISTY NATALIA, A 718,404 828,400 3 88.467 654.4-419.000 DWI ESTRINI, YT 660,600 864,450

4 25.319 924.4-419.000 HETTI BUDIANI 603,156 979,850 5 88.467 660.2-419.000 ELI JUHAELI 567,948 658,650 6 88.467662.8-419.000 GUN GUN GUNAWAN 402,900 658,300

7 44.627.618.0.419.000 ARIF MUJAKI 82,248 299,050 8 00.000.000.0-000.000 - - -

9 00.000.000.0-000.000 - - - 10 00.000.000.0-000.000 - - - 11 00.000.000.0-000.000 - - -

12 00.000.000.0-000.000 - - - 13 00.000.000.0-000.000 - - -

14 00.000.000.0-000.000 - - - 15 00.000.000.0-000.000 - - - 16 00.000.000.0-000.000 - - -

17 00.000.000.0-000.000 - - - 18 00.000.000.0-000.000 - - -

19 00.000.000.0-000.000 - - - A1. Pegawai tetap dan Penerima Pensiun atau THT/JHT yang 4,226,808 #N/A Penghasilan Netonya Melebihi PTKP (jumlah nomor 1 s.B. Pegawai Tetap dan Penerima Pensiun atau THT/JHT yang - Penghasilan Netonya tidak Melebihi PT orangC. Jumlah (A1 + B) 4,226,808 #N/A

Halaman ke 1 dari 4 halaman


Departemen Keuangan RI

Direktorat Jenderal

Pajak

DAFTAR BUKTI PEMOTONGAN PAJAK PENGHASILAN PASAL 21 DAN/ATAU

PASAL 26 UNTUK PEGAWAI TETAP DAN

PENERIMA PENSIUN BERKALA

Penghasilan Bruto (Rupiah)

PPh Pasal 21 dan/atau Pasal 26 Terutang

(Rupiah)

1721 - ITahun Kalender

(5)

#N/A

1,363,200 828,400 864,450

979,850 658,650 658,300

299,050 -

- - -

- -

- - -

- -

-

#N/A

#N/A


PPh Pasal 21 dan/atau Pasal 26 Terutang

(Rupiah)

Dilampirkan Hanya pada Bulan Desember

FORM

ULIR 1770 SS SPT TAHUNAN

TAHU

N PAJA

K###PAJAK PENGHASILAN WAJIB PAJAK ORANG PRIBADI 2 0 1DEPARTEMEN KEUANGAN RIDIREKTORAT JENDERAL PAJAK

PERHATIAN • BACA DAHULU PETUNJUK PENGISIAN PADA HALAMAN INI • BERI TANDA "X" PADA (KOTAK PILIHAN) YANG SESUAI

• LAMPIRKAN FOTO COPY FORMULIR 1721-A1 atau 1721-A2* • ISI DENGAN HURUF CETAK/ DIKETIK DENGAN TINTA HITAM

IDEN

TITAS

NPWP : 00.000.000.0-000.000

NAMA WAJIB PAJAK : ADE SUNARDI

PEKERJAAN : Pegawai Negeri KLU :

NO. TELEPON : - NO. FAKSIMILI : -

PERUBAHAN DATA : LAMPIRAN TERSENDIRI TIDAK ADA

JUMLAH KESELURUHAN HARTA YANG DIMILIKI PADA AKHIR TAHUN ………………………….. Ø Rp.

JUMLAH KESELURUHAN KEWAJIBAN/UTANG PADA AKHIR TAHUN …………………………… Ø Rp.

PERNYATAANDengan menyadari sepenuhnya akan segala akibatnya termasuk sanksi-sanksi sesuai dengan ketentuan peraturan TANDA TANGANperundang-undangan yang berlaku, saya menyatakan bahwa yang telah saya beritahukan diatas beserta lampiran-lampirannya adalah benar,lengkap, jelas, dan bahwa saya tidak memperoleh penghasilan lain selain dari

satu pemberi kerja.

TANGGALTGL BLN THN

*) Foto copy Formulir 1721 A1 atau 1721 A2 wajib dilampirkan sebagai satu kesatuan yang tidak terpisahkan dari SPT 1770 SS

Petunjuk Pengisian

YANG MEMPUNYAI PENGHASILAN DARI SATU PEMBERI KERJA DENGAN PENGHASILAN BRUTO TIDAK MELEBIHI Rp.60 JUTA SETAHUN DAN TIDAK MEMPUNYAI PENGHASILAN LAINNYA KECUALI BUNGA BANK DAN/ATAU

BUNGA KOPERASI

PETUNJUK PENGISIAN SPT TAHUNAN 1770 SS UNTUK W P OP YANG M EM PUNYAI PENGHASILAN DARI SATU PEM BERI KERJA W ajib Pajak wajib m engisi dan m enyam paikan SPT Tahunan dengan benar, lengkap, jelas dan m enandatanganinya.

W ajib Pajak wajib m elam pirkan form ulir 1721-A1 atau form ulir 1721-A2 sebagai satu kesatuan yang tidak terpisahkan dari SPT 1770 SS.

W ajib Pajak yang dapat m enggunakan form ulir ini adalah W ajib Pajak Orang Pribadi yang tidak m elakukan pekerjaan bebas baik karyawan swasta m aupun PNS yang m enerim a penghasilan hanya dari satu pem beri kerja dengan jum lah penghasilan bruto setahun tidak lebih dari Rp 48 juta dan tidak m em punyai penghasilan lainnya kecuali bunga bank dan/atau bunga koperasi.

W ajib Pajak harus m engam bil sendiri form ulir SPT Tahunan dan m enyam paikannya paling lam bat 3 bulan setelah tahun pajak berakhir.

Apabila SPT Tahunan tidak disam paikan dalam jangka waktu yang ditetapkan atau dalam batas waktu perpanjangan penyam paian SPT Tahunan, dikenakan sanksi adm inistrasi berupa denda sebesar Rp 100.000,- (seratus ribu rupiah).

Setiap orang yang karena kealpaannya tidak m enyam paikan SPT Tahunan atau m enyam paikan SPT Tahunan tetapi isinya tidak benar atau tidak lengkap, atau m elam pirkan keterangan yang isinya tidak benar, sehingga dapat m enim bulkan kerugian pada pendapatan negara, dapat dikenakan sanksi pidana dan sanksi adm inistrasi sesuai dengan ketentuan perundang-undang yang berlaku.

• BACA DAHULU PETUNJUK PENGISIAN PADA HALAM AN INI • BERI TANDA "X" PADA (KOTAK PILIHAN) YANG SESUAI• LAM PIRKAN FO TO COPY FORM ULIR 1721-A1 atau 1721-A2* • ISI DENG AN HURUF CETAK/ DIKETIK DENG AN TINTA HITAM

NPW P : 0 4 2 3 4 5 6 7 8 9 1 0 0 0 0NAM A W AJIB PAJAK : M . T A U F I K H I D A Y A TPEKERJAAN : P E K E R J A P A B R I K R O K O K KLU : 0 0 0 0 0 0NO. TELEPO N : 0 2 1 - 5 5 5 5 5 5 5 5 NO. FAKSIM ILI : 0 2 1 - 5 5 5 5 5 5 5 5PERUBAHAN DATA : LAM PIRAN TERSENDIRI X TIDAK ADA

JUM LAH KESELURUHAN HARTA YANG DIM ILIKI PADA AKHIR TAHUN … … … … … … … … … … .. Ø Rp.

JUM LAH KESELURUHAN KEW AJIBAN/UTANG PADA AKHIR TAHUN … … … … … … … … … … … Ø Rp.

Dengan m enyadari sepenuhnya akan segala akibatnya term asuk sanksi-sanksi sesuai dengan ketentuan peraturan perundang-undangan yang berlaku, saya m enyatakan bahwa yang telah saya beritahukan diatas beserta lam piran-lam pirannya adalah benar,lengkap, jelas, dan bahw a saya tidak m em peroleh penghasilan lain selain dari satu pem beri kerja.

TANGG AL 0 5 0 1 2 0 0 9

*)Foto copy Form ulir 1721 A1 atau 1721 A2 wajib dilam pirkan sebagai satu kesatuan yang tidak terpisahkan dari SPT 1770 SS

TAHUN PAJAKPAJAK PENG HASILAN W AJIB PAJAK ORANG PRIBADI 2 0 0 8

THN

DEPARTEM EN KEUANG AN RIDIREKTO RAT JENDERAL PAJAK

PERHATIAN

IDENTITAS

FORM


YANG M EM PUNYAI PENGHASILAN DARI SATU PEM BERI KERJA DENG AN PENG HASILAN BRUTO TIDAK M ELEBIHI Rp. 48 JUTA

SETAHUN DAN TIDAK M EM PUNYAI PENGHASILAN LAINNYA KECUALI BUNG A BANK DAN/ATAU BUNG A KOPERASI

10.500.000

25.000.000

PERNYATAANTANDA TANG AN

m.taufik hidayatTGL BLN

Diisi dengan jum lah nilai perolehan dari seluruh harta yang dim iliki sesuai dengan ketentuan perundang-undangan perpajakan yang berlaku. M isal: Rum ah, kendaraan berm otor, kebun, sawah, deposito, tabungan dan lain–lain.

Diisi dengan jum lah seluruh utang yang diperoleh / dim iliki, term asuk utang bunga. M isal : Pinjam an bank atau koperasi

Kolom identitas diisi sesuai dengan identitas Anda dalam form ulir 1721 A1 atau form ulir 1721-A2

1 4

(KOTAK PILIHAN) YANG SESUAI

PERNYATAANTANDA TANGAN

Petunjuk Pengisian PETUNJUK PENGISIAN SPT TAHUNAN 1770 SS UNTUK W P OP YANG M EM PUNYAI PENGHASILAN DARI SATU PEM BERI KERJA W ajib Pajak wajib m engisi dan m enyam paikan SPT Tahunan dengan benar, lengkap, jelas dan m enandatanganinya.

W ajib Pajak wajib m elam pirkan form ulir 1721-A1 atau form ulir 1721-A2 sebagai satu kesatuan yang tidak terpisahkan dari SPT 1770 SS.

W ajib Pajak yang dapat m enggunakan form ulir ini adalah W ajib Pajak Orang Pribadi yang tidak m elakukan pekerjaan bebas baik karyawan swasta m aupun PNS yang m enerim a penghasilan hanya dari satu pem beri kerja dengan jum lah penghasilan bruto setahun tidak lebih dari Rp 48 juta dan tidak m em punyai penghasilan lainnya kecuali bunga bank dan/atau bunga koperasi.

W ajib Pajak harus m engam bil sendiri form ulir SPT Tahunan dan m enyam paikannya paling lam bat 3 bulan setelah tahun pajak berakhir.

Apabila SPT Tahunan tidak disam paikan dalam jangka waktu yang ditetapkan atau dalam batas waktu perpanjangan penyam paian SPT Tahunan, dikenakan sanksi adm inistrasi berupa denda sebesar Rp 100.000,- (seratus ribu rupiah).

Setiap orang yang karena kealpaannya tidak m enyam paikan SPT Tahunan atau m enyam paikan SPT Tahunan tetapi isinya tidak benar atau tidak lengkap, atau m elam pirkan keterangan yang isinya tidak benar, sehingga dapat m enim bulkan kerugian pada pendapatan negara, dapat dikenakan sanksi pidana dan sanksi adm inistrasi sesuai dengan ketentuan perundang-undang yang berlaku.

• BACA DAHULU PETUNJUK PENG ISIAN PADA HALAM AN INI • BERI TANDA "X" PADA (KOTAK PILIHAN) YANG SESUAI• LAM PIRKAN FOTO CO PY FO RM ULIR 1721-A1 atau 1721-A2* • ISI DENGAN HURUF CETAK/ DIKETIK DENGAN TINTA HITAM

NPW P : 0 4 2 3 4 5 6 7 8 9 1 0 0 0 0NAM A W AJIB PAJAK : M . T A U F I K H I D A Y A TPEKERJAAN : P E K E R J A P A B R I K R O K O K KLU : 0 0 0 0 0 0NO. TELEPON : 0 2 1 - 5 5 5 5 5 5 5 5 NO. FAKSIM ILI : 0 2 1 - 5 5 5 5 5 5 5 5PERUBAHAN DATA : LAM PIRAN TERSENDIRI X TIDAK ADA

JUM LAH KESELURUHAN HARTA YANG DIM ILIKI PADA AKHIR TAHUN … … … … … … … … … … .. Ø Rp.

JUM LAH KESELURUHAN KEW AJIBAN/UTANG PADA AKHIR TAHUN … … … … … … … … … … … Ø Rp.

Dengan m enyadari sepenuhnya akan segala akibatnya term asuk sanksi-sanksi sesuai dengan ketentuan peraturan perundang-undangan yang berlaku, saya m enyatakan bahwa yang telah saya beritahukan diatas beserta lam piran-lam pirannya adalah benar,lengkap, jelas, dan bahw a saya tidak m em peroleh penghasilan lain selain dari satu pem beri kerja.

TANG GAL 0 5 0 1 2 0 0 9

*)Foto copy Form ulir 1721 A1 atau 1721 A2 wajib dilam pirkan sebagai satu kesatuan yang tidak terpisahkan dari SPT 1770 SS

TAHUN PAJAKPAJAK PENGHASILAN W AJIB PAJAK ORANG PRIBADI 2 0 0 8

THN

DEPARTEM EN KEUANG AN RIDIREKTO RAT JENDERAL PAJAK

PERHATIAN

IDENTITAS

FORM


YANG M EM PUNYAI PENGHASILAN DARI SATU PEM BERI KERJA DENG AN PENG HASILAN BRUTO TIDAK M ELEBIHI Rp. 48 JUTA

SETAHUN DAN TIDAK M EM PUNYAI PENGHASILAN LAINNYA KECUALI BUNG A BANK DAN/ATAU BUNG A KOPERASI

10.500.000

25.000.000

PERNYATAANTANDA TANG AN

m.taufik hidayatTGL BLN

Diisi dengan jum lah nilai perolehan dari seluruh harta yang dim iliki sesuai dengan ketentuan perundang-undangan perpajakan yang berlaku. M isal: Rum ah, kendaraan berm otor, kebun, sawah, deposito, tabungan dan lain–lain.

Diisi dengan jum lah seluruh utang yang diperoleh / dim iliki, term asuk utang bunga. M isal : Pinjam an bank atau koperasi

Kolom identitas diisi sesuai dengan identitas Anda dalam form ulir 1721 A1 atau form ulir 1721-A2

FORM

ULIR 1770 S SPT TAHUNAN

TAHU

N PA

JAK ###PAJAK PENGHASILAN WAJIB PAJAK ORANG PRIBADI

2 0 1 4MEMPUNYAI PENGHASILAN :DEPARTEMEN KEUANGAN RI • DARI SATU ATAU LEBIH PEMBERI KERJA

DIREKTORAT JENDERAL PAJAK • DALAM NEGERI LAINNYA• YANG DIKENAKAN PPh FINAL DAN/ATAU BERSIFAT FINAL

PERHATIAN • SEBELUM MENGISI BACA DAHULU BUKU PETUNJUK PENGISIAN • ISI DENGAN HURUF CETAK /DIKETIK DENGAN TINTA HITAM • BERI TANDA "X" PADA (KOTAK PILIHAN) YANG SESUAI

IDEN

TITA

S

NPWP : 44.627.618.0.419.000NAMA WAJIB PAJAK : ARIF MUJAKIPEKERJAAN : Pegawai Negeri Sipil KLU : 9 5 0 0 1NO. TELEPON : - NO. FAKS : -

PERUBAHAN DATA : LAMPIRAN TERSENDIRI TIDAK ADA

*) Pengisian kolom-kolom yang berisi nilai rupiah harus tanpa nilai desimal (contoh penulisan lihat buku petunjuk hal. 3) RUPIAH *)

A. PENGHASILAN NETO

1 PENGHASILAN NETO DALAM NEGERI SEHUBUNGAN DENGAN PEKERJAAN ……. …………………………………………….. 1 36,356,039 [Diisi akumulasi jumlah penghasilan neto pada setiap Formulir 1721-A1 dan/atau 1721-A2 angka 14 yang dilampirkan]

2 PENGHASILAN NETO DALAM NEGERI LAINNYA ………… …………………………………………………………………………………………….2 0 [Diisi sesuai dengan Formulir 1770 S-I Jumlah Bagian A ]

3 PENGHASILAN NETO LUAR NEGERI ………………………………………………………………………………………………………………………….3[Apabila memiliki penghasilan dari luar negeri agar diisi dari Lampiran Tersendiri, lihat buku petunjuk]

4 JUMLAH PENGHASILAN NETO (1+2+3) ……………………………………………………………………………………… 4 36,356,039

5 ZAKAT ATAS PENGHASILAN YANG MENJADI OBJEK PAJAK ……………………………………………………………………………5

6 JUMLAH PENGHASILAN NETO SETELAH PENGURANGAN ZAKAT ATAS PENGHASILAN (4-5) ………………..6 36,356,039

7 PENGHASILAN TIDAK KENA PAJAK TK/ K/ 2 K/I/ PH/ HB/7 30,375,000

8 PENGHASILAN KENA PAJAK (6-7) ……………………………………………………………………………………………. 8 5,981,000

C. PPh TERUTANG 9 PPh TERUTANG (TARIF PASAL 17 UU PPh x ANGKA 8) ……………………………………………………………………

9 299,050

10 PENGEMBALIAN / PENGURANGAN PPh PASAL 24 YANG TELAH DIKREDITKAN ………………………………………10

11 JUMLAH PPh TERUTANG (9+10) ……………………………………………………………………………………………11 299,050

D. KREDIT PAJAK

12 PPh YANG DIPOTONG/DIPUNGUT PIHAK LAIN/DITANGGUNG PEMERINTAH DAN/ATAU KREDIT PAJAK LUAR12 299,050

NEGERI DAN/ATAU TERUTANG DI LUAR NEGERI [Diisi dari Formulir 1770 S-I Jumlah Bagian C Kolom (7)]

13 a. PPh YANG HARUS DIBAYAR SENDIRI(11-12) 13 0 ……………………………………………………..

b. PPh YANG LEBIH DIPOTONG/DIPUNGUT

14 PPh YANG DIBAYAR SENDIRI a. PPh PASAL 25 …………………………………………………………………………………… 14a

b. TP PPh Pasal 25 (Hanya Pokok Pajak) ………………………………………………………14b

c. FISKAL LUAR NEGERI ……………………………………………………………. 14c

15 JUMLAH KREDIT PAJAK (14a + 14b + 14c) ……………………………………………………………………….15 0

E. P

Ph K

URAN

G/LE

BIH

BAYA

R TGL LUNAS

16 a. PPh YANG KURANG DIBAYAR (PPh PASAL 29)(13-15) 16 0

TGL BLN THNb. PPh YANG LEBIH DIBAYAR (PPh PASAL 28 A)

17 PERMOHONAN : PPh Lebih Bayar pada 16b mohon a. DIRESTITUSIKAN

b. DIPERHITUNGKAN DENGAN UTANG PAJAK

18 ANGSURAN PPh PASAL 25 TAHUN PAJAK BERIKUTNYA SEBESAR ……………………………………………………………………………………………………………………..18

DIHITUNG BERDASARKANa. 1/12 x JUMLAH PADA ANGKA 13

b. PENGHITUNGAN DALAM LAMPIRAN TERSENDIRI

G. L

AMPI

RAN

a. X Fotokopi Formulir 1721-A1 atau 1721-A2 atau Bukti Potong PPh Pasal 21 d. Perhitungan PPh Terutang Bagi Wajib Pajak Kawin Pisah Harta /mempunyai NPWP sendiri

b. Surat Setoran Pajak Lembar ke-3 PPh Pasal 29 e. …………………………………………………………..

c. Surat Kuasa Khusus (Bila dikuasakan)

PERNYATAANDengan menyadari sepenuhnya akan segala akibatnya termasuk sanksi-sanksi sesuai dengan ketentuan peraturan TANDA TANGANperundang-undangan yang berlaku, saya menyatakan bahwa yang telah saya beritahukan diatas beserta lampiran-

lampirannya adalah benar, lengkap dan jelas.

x WAJIB PAJAK KUASA TANGGALTGL BLN THN

NAMA LENGKAP : ARIF MUJAKIN P W P : 44.627.618.0.419.000F.1.1.32.18

B.PENGHASILAN

KENA PAJAK

F. ANG

SURAN PPh

PASAL 25 TAHUN

PAJAK BERI

KUTNYA

FORM

ULIR 1770 S - I

LAMPIRAN - I

TAHUN

PAJA

K

SPT TAHUNAN PPh WAJIB PAJAK ORANG PRIBADI 2 0 1 4• PENGHASILAN NETO DALAM NEGERI LAINNYADEPARTEMEN KEUANGAN RI • PENGHASILAN YANG TIDAK TERMASUK OBJEK PAJAK

DIREKTORAT JENDERAL PAJAK • DAFTAR PEMOTONGAN/PEMUNGUTAN PPh OLEH PIHAK LAIN DAN PPh YANG

DITANGGUNG PEMERINTAH

N P W P : 44.627.618.0.419.000NAMA WAJIB PAJAK : ARIF MUJAKI

BAGIAN A : PENGHASILAN NETO DALAM NEGERI LAINNYA(Tidak Termasuk Penghasilan Dikenakan PPh Final dan/atau Bersifat Final)

NO. JENIS PENGHASILAN JUMLAH PENGHASILAN (Rupiah)

(1) (2) (3)

1 Bunga

2 Dividen

3 Royalti

4 Sewa

5 Penghargaan dan Hadiah

6 Keuntungan dari Penjualan / Pengalihan Harta

7 Penghasilan Lainnya

JBA - JUMLAH BAGIAN APindahkan Jumlah Bagian A ke Formulir Induk 1770 Sangka (2)

BAGIAN B : PENGHASILAN YANG TIDAK TERMASUK OBJEK PAJAK

NO. JENIS PENGHASILAN JUMLAH PENGHASILAN (Rupiah)

(1) (2) (3)

1 Bantuan / Sumbangan / Hibah

2 Warisan

3

4 Klaim Asuransi Kesehatan, Kecelakaan, Jiwa, Dwiguna, Beasiswa5 Beasiswa Dalam Negeri6 Penghasilan Lainnya yang Tidak Termasuk Objek Pajak

JBB - JUMLAH BAGIAN BBAGIAN C : DAFTAR PEMOTONGAN/PEMUNGUTAN PPh OLEH PIHAK LAIN

DAN PPh YANG DITANGGUNG PEMERINTAH

NONAMA PEMOTONG/ NPWP PEMOTONG/ BUKTI PEMOTONGAN/ JENIS PAJAK : JUMLAH PPh YANG

PEMUNGUT PAJAK PEMUNGUT PAJAK PEMUNGUTAN PPh PASAL 21/ DIPOTONG / DIPUNGUTNOMOR TANGGAL 22/23/24/26/DTP(4) (5)(1) (2) (3) (6) (7)

1 SMPN 2 PANIMBANG 00.726.158.9-419.000 7 26-03-15 PPh Pasal 21 299,050

2

3

4

5

6

7

8

9dst

JUMLAH BAGIAN C JBC 299,050

Catatan : Pindahkan Jumlah Bagian C ke Formulir Induk *) - DTP : Ditanggung Pemerintah 1770 S Bagian D angka (12)

- Kolom (6) diisi dengan pilihan PPh Pasal 21/22/23/24/26/DTP (Contoh : ditulis 21, 22, 23, 24, 26, DTP)- Jika terdapat kredit pajak PPh Pasal 24, maka jumlah yang diisi adalah maksimum yang dapat dikreditkan sesuai lampiran tersendiri (lihat buku petunjuk tentang Lampiran I Bagian C dan Induk SPT angka 3)

JIKA FORMULIR INI TIDAK MENCUKUPI, DAPAT DIBUAT SENDIRI SESUAI DENGAN BENTUK INI Halaman ke- dari halaman Lampiran-I

Bagian Laba Anggota Perseroan Komanditer Tidak Atas Saham, Persekutuan, Perkumpulan, Firma, Kongsi

FORM

ULIR1770 S - II

LAMPIRAN - II

TAHU

N PA

JAK

SPT TAHUNAN PPh WAJIB PAJAK ORANG PRIBADI 2 0 1 4DEPARTEMEN KEUANGAN RI • PENGHASILAN YANG DIKENAKAN PPh FINAL DAN/ATAU BERSIFAT FINAL

DIREKTORAT JENDERAL PAJAK • DAFTAR HARTA PADA AKHIR TAHUN• DAFTAR KEWAJIBAN/UTANG PADA AKHIR TAHUN

N P W P : 44.627.618.0.419.000

NAMA WAJIB PAJAK : ARIF MUJAKI

BAGIAN A : PENGHASILAN YANG DIKENAKAN PPh FINAL DAN/ATAU BERSIFAT FINAL

NO. SUMBER/JENIS PENGHASILANDASAR PENGENAAN PAJAK/ PPh TERUTANG

PENGHASILAN BRUTO (Rupiah)(1) (2) (3) (4)

1 Bunga Deposito, Tabungan dan Diskonto SBI

2

3 Penjualan Saham di Bursa Efek

4 Hadiah Undian5

- 6 Honorarium atas Beban APBN/APBD

7 Pengalihan Hak atas Tanah dan/atau Bangunan

8 Sewa atas Tanah dan/atau Bangunan

9

Bunga Simpanan yg dibayarkan oleh Koperasi kepada10 anggota koperasi11 Penghasilan dari transaksi Derivatif

12 Dividen

13 Penghasilan Isteri dari Satu Pemberi Kerja14

JUMLAH BAGIAN A JBA - BAGIAN B : DAFTAR HARTA PADA AKHIR TAHUN

NO. JENIS HARTATAHUN HARGA PEROLEHAN KETERANGAN

PEROLEHAN (Rupiah)(1) (2) (3) (4) (5)1 RUMAH 2011 250,000,000 2 MOTOR 2009 10,000,000 3456dst

JUMLAH BAGIAN B JBB 260,000,000 BAGIAN C : DAFTAR KEWAJIBAN/UTANG PADA AKHIR TAHUN

NO.NAMA ALAMAT TAHUN JUMLAHPEMBERI PINJAMAN PEMBERI PINJAMAN PEMINJAMAN

(1) (2) (3) (4) (5)1 BJB Cab Panimbang Jln Raya Panimbang 2014 100,000,000 23456dst

JUMLAH BAGIAN C JBC 100,000,000

BAGIAN D : DAFTAR SUSUNAN KELUARGA

NO.NAMA TANGGAL LAHIR HUBUNGAN PEKERJAANKELUARGA

(1) (2) (3) (4) (5)1 ROHILAH ISTRI PNS 2 M.IBRA 8/16/2008 ANAK PELAJAR 345

JIKA FORMULIR INI TIDAK MENCUKUPI, DAPAT DIBUAT SENDIRI SESUAI DENGAN BENTUK INI Halaman ke- dari halaman Lampiran II

Bunga/Diskonto Obligasi yang Dilaporkan Perdagangannya di Bursa Efek

Pesangon, Tunjangan Hari Tua dan Tebusan Pensiun yang Dibayar Sekaligus

Bangunan yang Diterima Dalam Rangka Bangun Guna Serah

Penghasilan Lain yang dikenakan Pajak Final dan/atau Bersifat Final

Perhitungan PPh Terutang Bagi Wajib Pajak Kawin Pisah Harta /mem

contoh SPT TAHUNAN PAJAK 2015

Documents

Transcript of contoh SPT TAHUNAN PAJAK 2015