Analisis Peran Koperasi Pegawai Negeri (KPN) Syariah ...

J-ESA (Jurnal Ekonomi Syariah)

Volume 4, Nomor 1, Juni 2021, hlm. 27 - 38

DOI: https://doi.org/10.52266/jesa.v4i1

2579-4302 (p-ISSN)

2776-1428 (e-ISSN)

Tersedia di https://ejournal.iaimbima.ac.id/index.php/jesa/

Analisis Peran Koperasi Pegawai Negeri (KPN) Syariah Kasabua Ade dalam Meningkatkan Kesejahteraan Ekonomi Anggota

Muhammad Rasyad Al Fajar 1*, Juraidah 2 1,2) Institut Agama Islam Muhammadiyah Bima

*Corresponding Author: [email protected]

ABSTRAK – Penelitian ini adalah penelitian kualitatif dengan pendekatan deskriptif. Dalam hal ini peneliti mendeskripsikan Peran Koperasi Pegawai Negeri (KPN) Kasabua Ade dalam meningkatkan Kesejahteraan Ekonomi Anggota. Peneliti melakukan observasi, dokumentasi, dan wawancara dalam mengumpulkan data. Peneliti melakukan pengecekan ulang terhadap data yang diperoleh dan menggunakan teknik triangulasi, dengan tujuan untuk mendapatkan kevalidan data. Setelah itu, menganalisisnya melalui reduksi data, penyajian data dan penarikan kesimpulan. Hasil penelitian ini dapat diketahui bahwa Koperasi Pegawai Negeri (KPN) Kasabua Ade ini memberikan peranan yang sangat besar dalam mensejahterakan anggotanya. Bentuk kesejahteraannya yaitu memberikan kemudahan pelayanan, membantu membiayai pendidikan anak, jaminan kesehatan, dan adanya pelatihan-pelatihan/workshop agar kemampuan Sumber Daya Manusia (SDM) meningkat.

Kata Kunci – Meningkatkan; kesejahteraan; Anggota Koperasi

ABSTRACT – This research is a qualitative research with a descriptive approach. In this case, the researche describes the role of the Kasabua Ade Civil Service Cooperative (KPN) in improving the economic welfare og members. Therefore the researchers conducted observations, documentation, dan interviews. The researcher recheck the data obtained and user triangulation techniques, with the aim of obtaining the validity of the data. After that, analyze it through data reduction, data presentation and drawing conclusions. From the esults of this study, it can be seen that the Kasabua Ade Civil Service Coomparative (KPN) provides a very large role in the welfare of this members, the form of welfare is to provided, help finance children’s educatioan, helath insurance, and the existence of workshop tarinings so that resources are provided. Human resources (SDM) increased.

Keywords – Perspective Omproved; The Welfare; Of Cooperative Members

PENDAHULUAN Perekonomian di Indonesia menganut prinsip kebersamaan, hal tersebut

termaksud dalam Pasal 33 Undang-Undang Dasar 1945 ayat 1 yang berbunyi,

“Perekonomian disusun sebagai usaha bersama berdasar asas kekeluargaan”.

Asas inilah yang memberikan dorongan kepada setiap anggota untuk

melakukan kerja. Asas ini juga mendasar prinsip dasar dalam koperasi yang

dapat dilihat dari terjemahan etimologi koperasi. Koperasi berasal dari bahasa

latin, yaitu co yang berarti bersama dan operare berarti bergerak. Kedua kata ini

mengandung arti bekerjasama untuk mencapai tujuan.

Jadi secara singkat dalam koperasi harus ditunjukkan kebersamaan dalam

menjalankan usaha. Tujuan dari koperasi ini memenuhi kebutuhan anggota dan

mailto:[email protected]

28 | Muhammad Rasyad Al Fajar dan Juraidah


masyarakat sekitarnya melalui unit usaha, salah satunya dengan cara menjual

barang keperluan sehari-hari dengan harga murah. Usaha koperasi dijalankan

oleh para anggota, tidak boleh ada kecurangan di dalamnya. Karena, setiap

anggota koperasi menjalankan fungsi dan peranannya masing-masing.1

Menurut undang-undang nomor 12 tahun 1967 tentang pokok-pokok

perkoperasian, koperasi Indonesia adalah organisasi ekonomi rakyat berwatak

sosial, beranggotakan orang-orang atau badan hukum koperasi yang merupakan

tata susunan ekonomi sebagai usaha bersama berdasar asas kekeluargaan.

Sedangkan menurut Undang - Undang Nomor 25 Tahun 1992 tentang

perkoperasian, menyatakan bahwa koperasi adalah badan usaha yang

beranggotakan orang-seorang atau badan hukum koperasi dengan melandaskan

kegiatannya berdasarkan prinsip koperasi sekaligus sebagai gerakan ekonomi

rakyat yang berdasar atas asas kekeluargaan.

Koperasi adalah perusahaan yang berorientasi pada tercapainya

kemandirian pengguna jasa (use oriented firm) bukan perkumpulan modal seperti

halnya badan usaha lainnya yang beroreantasi kepada investor (investor oriented

firm). Meskipun modal merupakan unsur penting dalam menjalankan usaha,

tetapi modal bukan satu-satunya jalan untuk mencapai tujuan koperasi. Jika

koperasi menggunakan cara seperti badan usaha lainnya, maka koperasi akan

menghadapi pergulatan tanpa akhir (never ending struggle) untuk mencapai

tujuannya. Karena bagaimanapun, yang menjadi modal utama koperasi adalah

kesediaan anggotannya untuk mengembangkan unit–unit usaha melalui wadah

koperasi.2

Tujuan koperasi menurut Undang-undang Nomor 25 Tahun 1992, bertujuan

memajukan kesejahteraan anggota pada khususnya dan pada masyarakat pada

umumnya serta ikut membangun tatanan perekonomian nasional dalam rangka

mewujudkan masyarakat yang maju, adil, makmur dan berdasarkan Pancasila

dan Undang -Undang Dasar 1945.3

Koperasi Pegawai Negeri (KPN) Kasabua Ade Kota Bima merupakan salah

satu koperasi yang anggotanya adalah para Pegawai Negeri Sipil dari berbagai

dinas yang ada di Kota Bima. Koperasi Pegawai Negeri (KPN) Kasabua Ade Kota

Bima adalah salah satu koperasi dimana salah satu unit usahanya adalah unit

usaha simpan pinjam (USP), seluruh anggotanya adalah para pegawai negeri

sipil yang ada di setiap instansi yang ada di Kota Bima. Koperasi ini berada di

bawah naungan KOPERINDAG (Koperasi Perindustrian dan Perdagangan)

1 Jumriani Nur, Peran koperasi dalam meningkatkan kesejahteraan anggotanya pada koperasi Masjid Al-

Markaz Al-Islam makasar (Skripsi “universitas Islam Negeri Alaudin Makassar 2019), hal 1. 2 Burhanuddin Koperasi syariah dan pengaturan Di Indonesia, Malang (UIN-Maliki Press 2012),hal 1-

2. 3 Burhanuddin Koperasi syariah dan pengaturan Di Indonesia Malang (UIN-Maliki Press,2012), 11-12.

Analisis Peran Koperasi Pegawai Negeri (KPN) Syariah Kasabua Ade …| 29

Volume 4, Nomor 1, Juni 2021

yang keseluruhan anggotanya adalah Pegawai Negeri Sipil dengan jumlah

anggotanya 1.647 orang, yang dimana bunga dari koperasi ini berada pada angka

1.5% pada awalnya, tapi sekarang sudah turun menjadi 1.2% dikarenakan

sedang berjalan menuju Syariah. Bunga yang turun sampai 1.2% bertujuan untuk

membantu atau meringankan beban dari anggota KPN Kasabua Ade dengan

tingkat bunga yang rendah. Anggota tetap yang ada di koperasi Kasabua Ade

ini wajib menyetorkan simpanan wajib Rp 60.000 setiap bulan termaksud dengan

dana kesehatan Rp10.000 untuk setiap bulannya, berbeda dengan anggota yang

baru masuk mereka dikenakan simpanan pokok Rp 25.000 hanya untuk

diawalnya saja, seterusnya wajib menyetorkan seperti yang dilakukan anggota

tetapnya. Untuk pinjaman anggotanya koperasi hanya mampu memberikan

batas pinjaman nilai uangnya hanya sebesar Rp 50.000.000 saja sesuai batas

kemampuan koperasi.

Koperasi Kasabua Ade adalah koperasi yang mengedepankan kesejahteraan

anggotanya lewat simpan pinjam yang tidak memberatkan para anggota.

Koperasi yang berdiri sejak bulan januari 2002 yang beranggota awalnya yaitu

hanya 20 orang. Untuk merintis koperasi ini dikumpulkan dari kepala UPT

BAPPEDA, KEHUTANAN, DIKPUT hingga tahun 2019 beranggotakan 1.647

orang.4

Mengingat pentingnya peranan koperasi disini, jadi penulisan ini bertujuan

untuk mengetahui bagaimana peran Koperasi Pegawai Negeri (KPN) Kasabua

Ade dalam mensejahteraan ekonomi anggotanya. Oleh karena itu dengan

adanya Koperasi Pegawai Negeri Kasabua Ade diharapkan dapat membantu

pembangunan sektor ekonomi anggotanya sehingga mereka dapat mendirikan

sebuah usaha yang bisa menciptakan lapangan kerja.

Berdasarkan uraian di atas maka penulis tertarik meneliti tentang “Analisis

Peran Koperasi Pegawai Negeri (KPN) Syariah Kasabua Ade dalam

Meningkatkan Kesejahteraan Ekonomi Anggota.”

LANDASAN TEORI

Koperasi

Pengertian Koperasi

Koperasi berasal dari bahasa latin coopere atau cooperation dalam bahasa

inggris, Co berarti bersama atau operation berati bekerja. Jadi, cooperation berati

4 Edy Rahman, SE,M.Ak, Bendahara I Koperasi Kasabua Ade Kota Bima, hasil wawancara awal,

Tanggal 1 Maret 2021



bekerjasama. Dalam hal ini, bekerjasama yang dilakukan oleh orang–orang yang

mempunyai kepentingan dan tujuan yang sama.5

Menurut Masjfuk Zuhdi yang dimaksud dengan Koperasi adalah suatu perkumpulan

atau berorganisasi yang berangggotakan orang-orang atau badan hokum yang bekerja

sama dengan penuhkesadaran untuk meningkatkan kesejahteraan anggota atas dasar suka

rela secra kekeluargaan.6

Dasar Hukum Koperasi

Menurut Undang-Undang Nomor 12 tahun 1967 tentang pokok-pokok

perkoperasian, koperasi Indonesia adalah organisasi ekonomi rakyat yang

berwatak sosial, beranggotakan orang-orang atau badan hukum koperasi

dengan berasaskan kekeluargaan. Sedangkan menurut Undang-Undang Nomor

25 Tahun 1992 tentang perkoperasian, koperasi adalah badan usaha yang

beranggotakan orang seorang atau badan hukum dimana kegiatan yang

dilakukan berdasarkan prinsip koperasi, sekaligus untuk menggerakan ekonomi

rakyat yang berdasarkan atas asas kekeluargaan.7

Tujuan dan fungsi Koperasi

Tujuan utama koperasi adalah meningkatkan kesejahteraan anggota

khususnya dan masyarakat pada umumnya. Koperasi Indonesia merupakan

perkumpulan orang-orang, bukan perkumpulan modal sehingga laba bukan

merupakan ukuran utama kesejahteraan anggota. Meskipun keduanya

merupakan satu kesatuan yang tidak dapat dipisahkan, manfaat jasa koperasi

adalah lebih utama bagi anggota dari pada laba untuk sendiri. Kesemuanya ini

dapat dicapai secara seimbang apabila dalam kegiatannya ada penyatuan unit-

unit usaha yang disumbangkan oleh masing-masing anggota.8

Tugas utama perusahaan koperasi adalah menunjang kegiatan usaha para

anggotanya dalam rangka meningkatkan kepentingan perekonomian para

anggotanya melalui pengadaan barang dan jasa yang butuhkannya, yang sama

sekali tidak tersedia di pasar, atau ditawarkan dengan harga, mutu, atau syarat–

syarat yang lebih menguntungkan dari pada yang ditawarkan pada anggota di

pasar atau oleh badan–badan resmi.9

5 Bernhard Limbang pengusaha koperasi (Jakarta selatan margaretha pustaka Jl. Agung Raya no. 10

Lenteng Agung), 60. 6 H. Hendi Suhendi fiqh Muamalah (Depok : Rajawali Press,2019),289. 7 Sahril Akbar, Tinjauan Hukum Islam Mengenai Praktik Koperasi Kpn Kasabua Ade Kota

Bima,(”Skripsi” IAI Muhammadiyah Kota Bima,2020), 12-13. 8 Triana Sofiani, “Konstruksi Norma Hukum Koperasi Syariah Dalam Kerangka Sistem Hukum

Koperasi Nasional”, Jurnal Hukum Islam, Vol. 12, No. 1, (Desember, 2014), 137. 9 Triana Sofiani, “Konstruksi Norma Hukum Koperasi Syariah Dalam Kerangka Sistem Hukum

Koperasi Nasional”, Jurnal Hukum Islam, Vol. 12, No. 1, (Desember, 2014), 137.



Kesejahteraan

Sejahtera menurut kamus bahasa Indonesia berasal dari kata sejahtera yang

mempunyai makna aman, sentosa, makmur, dan selamat, terlepas dari segala

macam gangguan, kesukaran dan sebagainya. Kata sejahtera mengandung

pengertian dan bahasa sansekerta “catera” yang berarti paying. Dalam konteks

sejahtera, “catera” adalah orang yang sejahtera, yakni yang dalam hidupnya

bebas dari kemiskinan, kebodohan, ketakutan, atau kekhawatiran sehingga

hidupnya aman dan tentram, baik secara lahir maupun batin.

Kesejahteraan masyarakat adalah kondisi terpenuhinya kebutuhan dasar

yang tercermin dari rumah yang layak, tercukupinya kebutuhan sandang dan

pangan, biaya pendidikan dan kesehatan yang murah dan berkualitas atau

kondisi dimana setiap individu mampu memaksimalkan utilitasnya pada

tingkat batas anggaran tertentu dan kondisi dimana tercukupinya kebutuhan

jasmani dan rohani.10 Kesejahteraan merupakan cita-cita utama suatu negara

dengan visi pengentasan kemiskinan yang dapat direalisasikan dengan berbagai

program penunjang.11 Keberadaan koperasi merupakan bagian dari program

penunjang tersebut.

Peran Koperasi Dalam Meningkatkan Kesejahteraan Anggota

Koperasi merupakan salah satu lembaga yang dijadikan pemerintah sebagai

bentuk organisasi rakyat yang dapat memajukan kesejahteraan umum. Koperasi

dianggap cocok bagi golongan ekonomi bawah untuk meningkatkan taraf hidup

ekonominya. Keberhasilan suatu koperasi dilihat dari kesejahteraan anggotanya.

Koperasi dapat memberikan kesejahteraan, karena anggota dapat menciptakan

nilai tambah dari usaha yang dijalankan. Untuk itu, penting setiap anggota

dalam meningkatkan partisipasinya. Anggota koperasi memiliki makna yang

sangat penting, selain sebagai pemilik, ia juga merupakan pengguna (konsumen)

dalam koperasi. Oleh sebab itu, partisipasi anggota sangatlah dibutuhkan untuk

mencpai tujuan dari lembaga ini.

Kesejahteraan anggota dapat diukur dari pendapatan yang diperolehnya,

dengan demikian tujuan koperasi untuk meningkatkan kesejahteraan anggota

dapat dilihat dari tingkat pendapatan anggota. Pendapatan ini dapat berupa

uang atau juga dalam bentuk barang yang mampu dibeli anggota.12

10 Dahliana Sukmasari “Konsep kesejahteraan masyarakat dalam pespektif Al – Qur’an”,jounal of

Qur’an and Hadis Studies, Vol. 3 No. 1 (juni 2020),16-17. 11 Ismail, Kemiskinan Perspektif Ekonomi Islam, Jurnal Ekonomi Syariah (J-ESA), Volume 3, Nomor

1, 2020. 12 Jumriani Nur peran koperasi dalam meningkatkan kesejahteraan Anggota pada Koperasi Masjid Al –

markaz Al – Islam Makassar (“ Skripsi” Universitas Islam Negeri Alauddin Makassar,2019), 28.



Penelitian Yang Relevan

Skripsi Jumriani Nur dengan judul penelitian “Peran Koperasi Dalam

meningkatan Kesejahteraan anggota pada Koperasi Masjid Al Markaz Al Islami

Makassar”. Penelitian menggunakan metode kualitatif dan menggunakan

analisis deskriptif kualitatif. Dari hasil peneltian tersebut menujukan bahwa

koperasi Al Markaz Al Islam memberikan peran yang sangat besar dalam

kehidupan anggota dan upaya peningkatan kesejahteraan anggota dilihat dari

pelayanan dan kemudahan yang diberikan, walaupun terdapat permasalahan

internal antar anggota, ini masih dapat teratasi oleh koperasi dengan

menigkatkan partisipan anggotanya. Dari sisi persamaannya sama-sama meniliti

tentang peran koperasi dalam meningkatkan kesejahteraan anggota. Namun sisi

perbedaan koperasi Al Markasz Al Islam ini berfokus pada peningkatan

kesejahteraan hanya dicapai dengan pelayanan dan kemudahan yang diberikan

Koperasi terhadap anggota, namun peneltian melihat dari sisi internal Koperasi

dan dampak yang akan ditimbulkan.

Dalam jurnal Muhammad syaiful, Hasan Aedy Dkk, dengan judul Strategi

Koperasi Dalam Meningkatkan Kesejahteraan Anggota. Penelitian ini

menggunakan metode kualitatif. Dari hasil penelitian tersebut menunjukan

untuk meningkatkan kesejahteraan anggota, strategi yang digunakan koperasi

tersebut yaitu meningkatkan partisipasi anggota, pelayanan kepada anggota dan

juga menambah modal kerja sama dengan menigkatkan simpanan wajib. Dari

sisi persamaanya, sama–sama meneliti tentang peran Koperasi dalam

meningkatkan kesejahteraan anggota. Namun sisi perbedaannya jurnal ini

berfokus pada strategi – strategi yang harus dilakukan dalam peningkatan

kesejahteraan anggota, namun penelitian lebih berfokus pada penigkatan

kesejahteraan anggota dan apa saja solusi yang ditawarkan dalam meningkatkan

kesejahteraan anggota.

Skripsi Rizki Fathia Rahmah Peranan Koperasi Dalam Meningkatkan

Kesejahteraan Masyarakat Di Sekitar Pondok Pesantren Roudlatun Qur’an Kota

Metro. Penelitian ini menggunakan medote kualitatif dan menggunakan analisis

deskriptif. Dari hasil penelitian tersebut menujukan bahwa Koperasi pondok

Pesantren Roudatul Qur’an terlaksana dengan baik. Hal ini dilihat dari

keefektifan Koperasi dalam peminjaman modal, partisipasi anggota, tingkat

pelayanan kepada anggota dan juga usaha yang dijalankan. Dari sisi

persamaannya, sama-sama meniliti tentang peranan koperasi dalam

meningkatkan kesejahteraan anggota. Namun sisi perbedaanya Koperasi

Raoudllatul Qur’an ini berfokus pada peningkatan kesejahteraan masyarakat di

sekitar Pondok Pesantren Roudlatul Qur’an yang dicapai dengan keefektikan

koperasi dalam menjalakan koperasinya, sedangkan penelitian ini berfokus pada



kesejahteraan anggota dicapai dengan peningkatan usaha, kemudahan dalam

pinjaman, untuk membangun sebuah usaha.

Dalam jurnal Dahliana Sukmasari dengan judul konsep kesejahteraan

masyarakat dalam perspektif Al Qur’an. Penelitian menggunakan metode

kualitatif. Dari hasil penelitian tersebut menujukan bahwa koperasi memiliki

kesamaan dengan ekonomi Islam, prinsip dasar koperasi adalah kerjasama,

gotong royong dan demokrasi ekonomi, menuju kesejahteraan umum. Islam

juga menekankan pentingnya kerjasama dan tolong menolong (ta’awun),

persaudaran (ukhuwah) dan pandangan hidup demokrasi (musyawarah)

sebagaimana dalam QS. Al-Maidah Ayat 2. Kesejahteraan ekonomi ini dilihat

dari bagaimana koperasi mampu memberikan peranan yang besar baik dari sisi

internal maupun eksternal koperasi. Dari sisi persamaanya, sama-sama meniliti

tentang Koperasi Dalam Meningkatkan Kesejahteraan Anggota. Namun dari sisi

perbedaannya jurnal ini berfokus pada peningkatan ekonomi masyarakat secara

luas, namun penelitian ini melihat kesejahteraan anggota koperasi khususnya.

METODOLOGI PENELITIAN

Jenis penelitian yang digunakan oleh peneliti adalah kualitatif deskriptif.

Menurut Sugiyono, metodologi penelitian kualitatif adalah metodologi peneltian

yang digunakan untuk meneliti pada kondisi obyek yang alamiah di mana

peneliti adalah sebagai instrumen kunci.13 Untuk sumber datanya menggunakan

data primer dan sekunder. Adapun pengumpulan datanya dengan Teknik

Wawancara, Observasi, dan Dokumentasi.

HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN

Penyajian Data dan Analisis Data

Penyajian data merupakan salah satu kegiatan dalam pembuatan laporan

hasil peneliti yang telah di lakukan agar data yang telah di kumpulkan dapat di

pahami dan analisis sesuai dengan tujuan yang diinginkan. Berdasarkan hasil

wawancara dengan Bapak Edy Rahman selaku pemberi pinjaman menyatakan

bahwa Peran Koperasi Pegawai Negeri (KPN) Kasabua Ade dalam

meningkatkan kesejahteraan ekonomi anggota.

“Pertama, memberikan pembiyaan dalam bentuk mudharabah dan ijarah untuk kegiatan usaha anggota koperasi. Kedua, dari hasil kegiatan setiap tahun koperasi memberikan SHU dan memberikan bonus pada anggota sesuai dengan tingkat aktivitas belanjanya di koperasi. Ketiga, Koperasi Pegawai Negeri (KPN) Kasabua Ade memberikan fasilitas-fasilitas dana kesehatan, biaya pendidikan anak, dan pelatihan. Dana kesehatan ini khusus pembiyaan sosial dalam bentuk Qardul Hasan untuk pengobatan

13 Ahmad Usman, M. Si, “Mari Belajar Meneliti”, (Jakarta: Granata Press 2009), hal 225



dalam daerah minimal Rp. 1.000.000, kalau di luar daerah maksimalnya Rp. 2.000.000 untuk yang sosialnya. Secara peningkatan ekonominya sesuai dengan kebutuhan anggota ada produk mudharabah, produk musyarakah sesuai dengan jenis usaha yang dijalankan oleh anggota dan di berikan pembiayaan jumlah nilai pelporannya itu maksimalnya Rp. 60.000.000, jangka waktunya bervariasi adanya 10 bulan dan maksimalnya 3 tahun 5 bulan. Dari pembiayaan-pembiyaan itu baik Qardul Hasan, ijarah, musyarakah, mudharabah adalah sesuai dengan kesepakatan margin secara tertulis.”14

Dari penjelasan bapak Edy Rahman di atas peneliti menyimpulkan bahwa

Peran Koperasi Pegawai Negeri (KPN) Kasabua Ade dalam meningkatan

kesejahteraan ekonomi anggota adalah dalam bentuk pembiayaan kesehatan,

Pendidikan dan pelatihan, dan modal/pembiayaan usaha. Di mana Koperasi

memberikan pembiyaan dalam bentuk mudharabah, ijarah, dan Qordul Hasan

untuk kegiatan usaha anggota. Sedangkan daa bentuk kesehatan seperti fasilitas-

fasilitas dana kesehatan baik itu di luar daerah maupun di dalam daerah.

Informasi lain diperoleh dari pemaparan ibu Nuningsih. Menurutnya bahwa

anggota bisa dapat secara langsung ke Koperasi apabila membutuhkan

pinjaman.

“Bahwa anggota bisa pinjam langsung ke Koperasi apabila memerlukan dana mendadak, ini menjadi upaya yang di lakukan oleh koperasi yang dapat dirasakan langsung kepada anggota dalam memberikan kontribusinya bagi kesejahteraan anggota. Kalau di tanya tentang kesejahteraan yang di berikan oleh koperasi ada, terutama kita sebagai anggota biasa disini, bisa pinjam sesuai dengan kebutuhan seperti pembiyaan sekolah anak, kesehatan. Saya pinjam ke koperasi dan mereka tidak menyulitkan, mudah sekali. Ini sangat membantu saya.”15

Berdasarkan hasil wawancara dengan ibu Nuningsi selaku anggota di

Koperasi Pegawai Negeri (KPN) Kasabua Ade peneliti menyimpulkan bahwa

Koperasi Pegawai Negeri (KPN) Kasabua Ade memberikan kemudahan kepada

anggota dalam hal pemberian pinjaman, terutama terhadap suatu hal yang

mendesak. Inilah yang menjadi salah satu tujuan koperasi, yang mampu hadir

memberikan kemudahan kepada anggota yang pada akhirnya akan tercipta

kesejahteraan bagi anggota. Pinjaman yang diberikan Koperasi kepada anggota

maksimal Rp 5.000.000, pemberian pinjaman tidak serta merta diberikan secara

langsung kepada anggota, tetapi harus melalui tahapan. Alasanya untuk

menghindari pinjaman bermasalah yang disebabkan oleh ketidakmampuan

anggota membayar.

14 Edy Rahman,Wawancara 23 Oktober 2021 15 Nuningsih, Wawancara 23 Oktober 2021



Pemaparan dari ibu St. Rahmawati menjelaskan bahwa:

“Peran koperasi Alhamdulilah dek, semenjak bergabung pada Koperasi Pegawai Negeri (KPN) Kasabua Ade ini, saya bisa membeli sedikit-sedikit kebutuhan rumah tangga, walaupun SHU yang di terima tidak banyak tapi ini dapat membantulah dalam menambah pemasukan. Kalau ditanya kesejahteraan yang diberikan oleh Koperasi Pegawai Negeri (KPN) Kasabua Ade ini alhmdulilah sejahtera dan sangat membantu banget ketika kita pinjam di koperasi tersebut dan di sana juga cara pelayanan cepat, mudah sekali dan tidak menyulitkan, ini sangat membantu saya.”16

Hasil wawancara dengan ibu St Rahmawati, peneliti menyimpulkan bahwa

Koperasi Pegawai Negeri (KPN) Kasabua Ade bagi anggota itu memberikan

peranan, termasuk kepada anggota yang memperoleh SHU dari Koperasi.

Anggota Koperasi Pegawai Negeri (KPN) Kasabua Ade pada umumnya

memiliki pekerjaan juga sehingga bergabung pada Koperasi ini membantu

menambah pemasukan. Pendapatan yang di dapatkan dari SHU bisa dikatakan

kecil. Namun demikian, penghasilan pertahun ini dapat membantu sedikit

pemenuhan kebutuhan rumah tangga anggota.

Pendapat ibu Nuningsih juga didukung oleh pemaparan ibu Astuti

menjelaskan Bagaimana pelayanan Koperasi Pegawai Negeri (KPN) Kasabua

Ade kepada anggotanya:

“Alhamdulilah dek, kalau saya butuh uang untuk keperluan pentin saya bisa langsung pinjam di koperasi, tidak butuh pengurusan yang lama dan berbelit-belit, gajinya memang sedikit dek tapi pelayananya ini sangat membantu saya.”17

Pembahasan

Analisis Peran Koperasi Pegawai Negeri (KPN) Kasabua Ade dalam

meningkatkan kesejahteraan ekonomi anggota.

Dari hasil penelitian mengenai Peran Koperasi Pegawai Negeri (KPN)

Kasabua Ade dalam meningkatkan kesejahteraan ekonomi anggota. Pihak

Koperasi sudah memikirkan sesuai dengan prinsip ekonomi. Ketika realisasi

keuangan atau uang yang di cairkan ke anggotanya untuk dipergunakan dengan

usaha mereka masing-masing. Pada saat mereka menjalankan sebuah roda bisnis

dengan bantuan koperasi yang menyediakan modal kerja mereka secara

langsung perekonomian dan kesejahteraan mereka terpenuhi.

Dalam meningkatkan kesejahteraan ekonomi anggota secara keseluruhan

bukan hanya ekonominya yang di bantu, tapi semua, dari segala bentuk

permasalahan kehidupan sosial, tidak hanya masalah ekonomi mereka. Koperasi

16 St rahmawati, Wawancara 29 Oktober 2021 17 Astuti, Wawancara 29 Oktober 2021



hadir untuk membantu ketika ada anggota yang sudah terjerumus dalam sistem

rentenir di daerahnya masing-masing, anggota siap membantu, membayarkan,

menghentikan kegiatan bunga-berbunga tersebut, supaya anggota tidak makin

terjerat.

Kesejahteraan itu sendiri merupakan suatu kondisi aman, damai, dan

tenang. Dalam konteks penelitian ini, sejahtera yang di maksud yaitu suatu

kondisi di mana anggota Koperasi Pegawai Negeri (KPN) Kasabua Ade dapat

tercukupi kehidupan baik dari sisi material (pendapatan) maupun non material

(kemampuan membeli barang). Badan pusat stastistik memiliki beberapa

indikator yang di jadikan ukuran untuk melihat tingkat kesejahteraan rumah

tangga. Al-Qur’an juga menjelaskan tentang bentuk dari kesejahteraan itu. Hal

inilah yang menjadi ukuran dalam melihat peningkatan kesejahteraan yang

dirasakan oleh anggota Koperasi Pegawai Negeri (KPN) Kasabua Ade, adapun

indikator tersebut antara lain:

1. Pendapatan Material

Pendapatan merupakan jumlah uang yang diterimah atas suatu

pekerjaan yang di lakukan. Pendapatan ini akan mempengaruhi bayaknya

barang yang dikonsumsi. Artinya semakin tinggi pendapatan yang diterima

oleh seseorang maka semakin tinggi pula tingkat konsumsi seseorang yang

pada akhirnya taraf hidup seseorang akan berubah kearah yang lebih baik.

Anggota Koperasi mendapatkan pendapatan dari SHU yang diperoleh

Koperasi Pegawai Negeri (KPN) Kasabua Ade, adapun anggota Koperasi,

selain mendapatkan SHU juga mendapat pendapatan berupa gaji. SHU

hingga pada akhir tahun Koperasi Pegawai Negeri (KPN) Kasabua Ade yaitu

Rp 161,801,658, dan dibagikan kepada anggota sesuai dengan modal dan

transaksi usaha yang dilakukan anggota itu sendiri.

Selain itu salah satu konstribusi Koperasi Pegawai Negeri (KPN)

Kasabua Ade dalam meningkatkan kesejahteraan anggota di Koperasi

Pegawai Negeri (KN) Kasabua Ade yang bersifat ekonomi. Berdasarkan hasil

wawancaran dnegan ibu Nuningsih dapat disimpulkan bahwa Koperasi

Pegawai Negeri (KPN) Kasabua Ade memberikan kemudahan kepada

anggota dalam hal pemberian pinjaman, terutama terhadap suatu hal yang

mendesak. Inilah yang menjadi salah satu tujuan koperasi, yang hadir

mampu memberikan kemudahan kepada anggota yang pada akhirnya akan

tercipta kesejahteraan bagi anggota. Pinjaman yang diberikan Koperasi

kepada anggota maksimal Rp 5.000.000, pemberian pinjaman tidak serta

merta diberikan secara langsung kepada anggota, tetapi harus melalui

tahapan. Alasanya untuk menghindari pinjaman bermasalah yang

disebabkan oleh ketidakmampuan anggota membayar.



2. Kemampuan Anggota Membeli Barang (Non Materi)

Terpenuhinya kebutuhan konsumsi (hilangnya rasa lapar). Dalam

ekonomi Islam terpenuhinya kebutuhan konsumsi merupakan salah satu

indikator kesejahteraan, namun Islam memandang tidak boleh berlebih-

lebihan dalam konsumsi. Berdasarkan hasil wawancara dengan ibu St

Rahmawati peneliti menyimpulkan bahwa Koperasi Pegawai Negeri (KPN)

Kasabua Ade bagi anggota itu memberikan peranan, termasuk kepada

anggota yang memperoleh SHU dari Koperasi. Anggota Koperasi Pegawai

Negeri (KPN) Kasabua Ade, pada umumnya memiliki pekerjaan juga

sehingga bergabung pada Koperasi ini membantu menambah pemasukan.

Pendapatan yang di dapatkan dai SHU Koperasi Pegawai Negeri (KPN)

Kasabua Ade bisa dikatakan kecil. Namun demikian, penghasilan pertahun

ini dapat membantu sedikit pemenuhan kebutuhan rumah tangga anggota.

KESIMPULAN

Koperasi Pegawai Negeri (KPN) Kasabua Ade Kota Bima ini memiliki Peran

yang sangat besar terhadap anggota dalam mensejahteraan ekonomi anggota.

Peran Koperasi tersebut antara lain: membantu memberikan pinjaman kepada

anggota yang membutuhkan tanpa syarat yag berbelit-belit, memberikan

jaminan kesehatan, pendidikan dan SHU kepada anggota Koperasi Pegawai

Negeri (KPN) Kasabua Ade.

DAFTAR PUSTAKA

Ahmad Usman, M. Si, “Mari Belajar Meneliti”, (Jakarta: Granata Press 2009) Bernhard Limbang pengusaha koperasi (Jakarta selatan margaretha pustaka Jl.

Agung Raya no. 10 Lenteng Agung) Burhanuddin Koperasi syariah dan pengaturan Di Indonesia, Malang (UIN-Maliki

Press 2012) Dahliana Sukmasari “Konsep kesejahteraan masyarakat dalam pespektif Al –

Qur’an”, jounal of Qur’an and Hadis Studies, Vol. 3 No. 1 (juni 2020) Ismail, Kemiskinan Perspektif Ekonomi Islam, Jurnal Ekonomi Syariah (J-ESA),

Volume 3, Nomor 1, 2020. Jumriani Nur, Peran koperasi dalam meningkatkan kesejahteraan anggotanya pada

koperasi Masjid Al- Markaz Al-Islam makasar (Skripsi “universitas Islam Negeri Alaudin Makassar 2019)

Sahril Akbar, Tinjauan Hukum Islam Mengenai Praktik Koperasi Kpn Kasabua Ade Kota Bima,(”Skripsi” IAI Muhammadiyah Kota Bima,2020)

Sugiono, “Metode Penelitian Kuantitatif, Kualitatif dan R&D”, (Bandung: Alfabeta, CV, 2013).



Triana Sofiani, “Konstruksi Norma Hukum Koperasi Syariah Dalam Kerangka Sistem Hukum Koperasi Nasional”, Jurnal Hukum Islam, Vol. 12, No. 1, (Desember, 2014)

Analisis Peran Koperasi Pegawai Negeri (KPN) Syariah ...

Documents

Transcript of Analisis Peran Koperasi Pegawai Negeri (KPN) Syariah ...