tugas KDK

download tugas KDK

of 17

Transcript of tugas KDK

UPAYA PENDEKATAN TERHADAP KELUARGA Tn. W DALAM MENANGANI PERMASALAHAN PENDERITA HIPERTENSI

Disusun Untuk Memenuhi Tugas Kepaniteraan Klinik Kedokteran Keluarga

Disusun oleh:

Septia Putri PrayitamiNIM : H2A008041FAKULTAS KEDOKTERAN

UNIVERSITAS MUHAMMADIYAH SEMARANG

2013UPAYA PENDEKATAN TERHADAP KELUARGA Tn. W DALAM MENANGANI PERMASALAHAN PENDERITA HIPERTENSI TAHAP I. KARAKTERISTIK DEMOGRAFI KELUARGA

Nama kepala keluarga

: Tn. W (76 tahun)

Alamat

: JL. Siliwangi 379 Perum PLN No.8Bentuk keluarga

: Extended familyTabel 1. Daftar anggota keluarga yang tinggal dalam satu rumah

No.NamaKedudukanL/PUmurPendidikanPekerjaanPasienKeterangan

1.Tn. WKepala keluargaL76 thSMAPensiunan PLNPasienHipertensi

2.Ny. RIstriP61 thS1Ibu rumah tangga--

3.Sdr. WAnakL38 thSIKaryawan--

4.Sdr. WAnakP 36 thD1Karyawan--

5.Sdri. RAnakL34 thD1Karyawan--

6Sdri. DMenantuP31 thSMAIbu rumah tangga--

7Sdr. RCucuL9 thSDPelajar--

8Sdr. ICucuL7 thSDPelajar--

Kesimpulan tahap I :

Di dalam keluarga Tn. W berbentuk extended family didapatkan pasien atas nama Tn. W usia 76 tahun, tamat SMA, seorang pensiunan dengan penyakit hipertensi.

TAHAP II. STATUS PASIEN

A. IDENTITAS PENDERITANama

: Tn. WUmur

: 76 tahun

Jenis kelamin: Laki-lakiPekerjaan

: PensiunanPendidikan

: SMAAgama

: Islam

Alamat

: JL. Siliwangi 379 Perum PLN No.8Suku

: Jawa

Tanggal periksa: 14 Januari 2013B. ANAMNESIS1. Keluhan UtamaPasien datang ke klinik kita untuk kontrol tekanan darah tinggi2. Riwayat Penyakit SekarangSejak 21 tahun yang lalu ( tahun 1992) pasien menderita sering mengeluh pusing, tengkuk sering kemeng, mata berkunang-kunang dan cekot-cekot lalu pasien memeriksakan diri ke puskesmas dan didiagnosa menderita hipertensi. Semenjak saat itu pasien biasa berobat ke puskesmas. Pasien mendapat 2 macam obat, pasien rutin minum dan keluhan pusing, tengkuk sering kemeng, cekot-cekot dan mata berkunang-kunang tidak muncul. Sejak tahun 2011 pasien rutin berobat ke klinik kita, pasien datang ke klinik dengan keluhan kontrol tekanan darahnya setiap sebulan sekali. Pasien datang ke klinik karena obat sudah habis dan jadwal kontrol rutin. 3. Riwayat Penyakit DahuluRiwayat sakit serupa

: sudah menderita hipertensi sejak tahun 1992Riwayat hipertensi

: +Riwayat sakit gula

: disangkalRiwayat alergi

: disangkal

Riwayat mondok

: +Riwayat operasi

: operasi batu ginjal tahun20094. Riwayat Penyakit KeluargaRiwayat sakit serupa

: disangkal

Riwayat hipertensi

: disangkal

Riwayat sakit gula

: disangkal5. Riwayat Kebiasaan

Riwayat merokok

: disangkal

Riwayat minum alkohol: disangkal

Riwayat olahraga teratur : pasien setiap hari waktu pagi hari olahraga jalan kaki di lingkungan komplek perumahan6. Riwayat Sosial Ekonomi Pasien adalah seorang pensiunan PLN yang tinggal bersama istri, anak, menantu dan cucunya. Pasien seorang pensiunan PLN dengan penghasilan sebesar Rp 1.600.000,00 perbulan, status ekonomi cukup.7. Riwayat Gizi Pasien makan 2-3 kali sehari dengan nasi, sayur, lauk pauk tahu tempe terkadang telur. Pasien jarang mengkonsumsi buah-buahan. Gizi kesan cukup.

C. PEMERIKSAAN FISIK1. Tanda Vital

Tekanan darah

: 160/70 mmHgNadi

: 84 kali permenit

Frekuensi nafas: 20 kali permenit

Suhu

: 37 C

2. Status GiziBB = 50 kg

TB = 155 cm

IMT= 20,83 kg/ (normoweight)3. Mata

: dalam batas normal

4. Leher

: dalam batas normal

5. Jantung

: dalam batas normal

6. Pulmo

: dalam batas normal

7. Abdomen

Inspeksi

: dalam batas normalAuskultasi

: dalam batas normalPerkusi

: dalam batas normalPalpasi

: dalam batas normal8. Ekstremitas

: dalam batas normal

9. Status neurologis: dalam batas normalD. RESUMESejak tahun 1992 pasien sudah hipertensi. Pasien rutin kontrol ke klinik kita perihal penyakitnya tersebut.

PATIENT CENTERED DIAGNOSIS1. Diagnosis Holistik

Tn. W usia 76 tahun, extended family, Hipertensi, status gizi cukup. Hubungan keluarga cukup harmonis dan hubungan dengan masyarakat sekitar terjalin baik. Status ekonomi cukup.2. Diagnosis Biologis

Hipertensi3. Diagnosis Psikologis

Pasien tidak mengalami beban pikiran terhadap penyakitnya. Hubungan pasien dengan anggota keluarga lain baik dan saling mendukung.4. Diagnosis Sosial, Ekonomi, BudayaPasien merupakan anggota masyarakat biasa, cukup berperan aktif dalam kegiatan kemasyarakatan, hubungan dengan masyarakat baik, status ekonomi cukup.PENATALAKSANAAN

1. Non medikamentosa

Pasien diberi edukasi untuk meneruskan pengobatannya dan rutin control ke klinik kita.

Pasien dianjurkan diet rendah garam untuk mengontrol tekanan darah pasien.2. Medikamentosa

Cardivask 10 mg 1x1 tab perhariFOLLOW UP

Tanggal 22 Januari 2013 Subyektif: - Obyektif

Tanda Vital: T = 150/70 mmHg, HR = 82 x/menit, RR = 20 x/menit, t = 37C Assesment: Hipertensi Planning: Cardivask 10 mg 1x1 tab perhariFLOW SHEETNama

: Tn. W (76 tahun)

Diagnosis

: HipertensiTabel 2. Flowsheet penderita

TanggalTanda VitalKeluhanRencana TerapiTarget

22/01/13Tensi : 150/70 mmHg

Nadi : 82x/menit

RR : 20x/menit

Suhu : 37C-Medikamentosa :

Cardivask 10 mg 1x1 tab perhariNon medikamentosa :

Pasien diberi edukasi untuk meneruskan pengobatannya dan rutin control ke klinik kita.

Pasien dianjurkan diet rendah garam untuk mengontrol tekanan darah pasien.Tekanan darah