translet wiza

3
Definisi TIA dan Subtipe Stroke Iskemik Perbedaan antara TIA dan stroke iskemik menjadi kurang begitu penting dalam beberapa tahun terakhir ini karena banyak dari pendekatan preventif yang digunakan dapat teraplikasi pada kedua grup. Mereka memiliki mekanisme pathogenesis yang sama, prognosis mungkin bermacam- macam, tergantung kehebatan penyakitnya dan penyebabnya, dan definisi tergantung waktu dan derajat dari evaluasi diagnostic. Dengan menggunakan definisi klinis konvensional, jika gejala neurologi berlanjut lebih dari 24 jam, seseorang didiagnosis dengan stroke, sebaliknya, deficit neurologi fokal kurang dari 24 jam dikatakan sebagai TIA. Dengan lebih luas menggunakan imaging otak yang modern, banyakpasien dengan gejala kurang dari 24 jam ditemukan mempunyai infark. Definisi yang terbaru dari stroke untuk percobaan klinis adalah membutuhkan salah satu gejala lebih dari 24 jam atau gambaran akut secara klinis relevan dengan lesi di otak pasien dengan gejala yang secepatnya hilang. Usulan definisi baru untuk TIA adalah episode singkat dari disfungsi neurologi yang disebabkan oleh gangguan fokal dari otak dan retina yang iskemik, dengan gejala klinis yang khas kurang dari 1 jam, dan tanpa bukti adanya infark. TIA adalah faktor yang penting pada stroke, dalam 90 hari risiko menderita stroke dilaporkan meningkat setidaknya 10,5% dan risiko stroke yang lebih berat dapat terjadi dalam minggu pertama.

Transcript of translet wiza

Page 1: translet wiza

Definisi TIA dan Subtipe Stroke Iskemik

Perbedaan antara TIA dan stroke iskemik menjadi kurang begitu penting dalam

beberapa tahun terakhir ini karena banyak dari pendekatan preventif yang

digunakan dapat teraplikasi pada kedua grup. Mereka memiliki mekanisme

pathogenesis yang sama, prognosis mungkin bermacam-macam, tergantung

kehebatan penyakitnya dan penyebabnya, dan definisi tergantung waktu dan

derajat dari evaluasi diagnostic. Dengan menggunakan definisi klinis

konvensional, jika gejala neurologi berlanjut lebih dari 24 jam, seseorang

didiagnosis dengan stroke, sebaliknya, deficit neurologi fokal kurang dari 24 jam

dikatakan sebagai TIA. Dengan lebih luas menggunakan imaging otak yang

modern, banyakpasien dengan gejala kurang dari 24 jam ditemukan mempunyai

infark. Definisi yang terbaru dari stroke untuk percobaan klinis adalah

membutuhkan salah satu gejala lebih dari 24 jam atau gambaran akut secara klinis

relevan dengan lesi di otak pasien dengan gejala yang secepatnya hilang. Usulan

definisi baru untuk TIA adalah episode singkat dari disfungsi neurologi yang

disebabkan oleh gangguan fokal dari otak dan retina yang iskemik, dengan gejala

klinis yang khas kurang dari 1 jam, dan tanpa bukti adanya infark. TIA adalah

faktor yang penting pada stroke, dalam 90 hari risiko menderita stroke dilaporkan

meningkat setidaknya 10,5% dan risiko stroke yang lebih berat dapat terjadi

dalam minggu pertama.

Stroke iskemik diklasifikasikan dalam beberapa kategori berdasarkan dugaan

mekanisme dari kerusakan fokal oak dan tipenya serta lokasi dari lesi vaskuler.

Kategori klasik didefinisikan sebagai infark atherosclerosis arteri besar, dimana

bisa di ekstrakranial atau intracranial, emboli dari jantung, gangguan pembuluh

darah kecil, dan penyebab penting lainnya seperti pembedahan, status

hiperkoagulasi, atau penyakit darah sel sabit, dan infark dengan penyebab yang

tidak diketahui.

No. 3

Tujuan dari pernyataan baru ini adalah untuk memberikan secara menyeluruh dan

tepat waktu sebuah rekomendasi berdasarkan bukti untuk mencegah stroke

Page 2: translet wiza

iskemik pada pasien dengan stroke iskemik atau TIA. Ketua dan wakil ketua

komite penulisan dibentuk oleh Stroke Council Manuscript Oversight Committee.

Sebuah daftar nama dari komite penulisan berkembang dan diakui oleh stroke

council dengan perwakilan dari neurology, kardilogi, radiologi, bedah, perawat,

dan peneliti pelayanan kesehatan. Komite bertemu secara pribadi dan melakukan

telekonferens untuk mengembangkan rekomendasi skema dan naskah. Grup

penulisan mengadakan sebuah tinjauan secara menyeluruh dari literature yang

relevan. Walaupun daftar penuh dari kata kunci melewati lahan dari seksi ini,

komite meninjau semua laporan dari pencarian secara komputerisasi dan

mengadakan pencarian tambahan dengan manual. Pencarian terbatas pada sumber

berbahasa inggris dan kepada manusia sebagai subjek. Sebuah kutipan dari

literatur umumnya dibatasi untuk dipublikasikan dalam naskah yang tercantum

dalam indeks medicus dan tercermin pada literatur yang diterbitkan pada 31

desember 2004. Karena bidang dan pentingnya uji klinis yang sedang berlangsung

dan informasi lainnya yang muncul, penerbitan abstrak disebutkan ketika mereka

hanya menyediakan informasi. Referensi yang terpilih dari dokumen ini secara

eksklusif untuk melakukan peninjauan makalah yang representative tapi tidak

semuanya termasuk. Seluruh anggota dari komite mempunya beberapa

kesempatan untuk meninjau draf dari dokumen tersebut, mengomentari penulisan

atau selama diskusi telekonferens, dan mencapai consensus dengan rekomendasi

akhir.