Tabel Gerontik Kuesioner
-
Upload
norelladayani -
Category
Documents
-
view
7 -
download
0
description
Transcript of Tabel Gerontik Kuesioner
BAB III
TINJAUAN LAPANGAN
A. PENGKAJIAN
Data Inti
1) Nama Komunitas : Wisma Flamboyan
Nama Umur JKStatus
PernikahanPendidikan
duluPekerjaan
duluAgama
Tn.Ardiansyah 72 L Menikah SD Swasta IslamTn.Gazali 78 L Duda SD Swasta IslamTn.Ahmad Umar 79 L Duda Tdk tmt SD Swasta IslamTn.Budiansyah 74 L Menikah SLTA POLRI IslamTn.Supomo 98 L Duda Tdk tmt SD Petani IslamTn.Hasan 78 L Duda SD Swasta IslamTn.Yusran 77 L Duda SD Petani IslamTn.Agus Pahrin 76 L Menikah SD Swasta IslamTn.Umar 78 L Duda Tdk tmt SD Juru Masak Islam
Sumber : Hasil Pemeriksaan Fisik oleh Mahasiswa Ners Ilmu Keperawatan UNLAM Kelompok C terhadap 9 orang lansia di di Wisma Flamboyan PSTW Banjarbaru
Pada pemeriksaan fisik dalam hal ini tanda-tanda vital berupa tekanan
darah, nadi, pernafasan dan suhu terhadap lansia penghuni Wisma Flamboyan
didapatkan hasil yaitu sebagai berikut:
Nama Tekanan Darah Nadi Pernafasan Suhu
Tn.Ardiansyah 170/90 mmHg 88 x/m 22 x/m 36.8 оCTn.Gazali 130/90 mmHg 80 x/m 18 x/m 36.9 оCTn.Ahmad Umar 150/90 mmHg 84 x/m 20 x/m 36.6 оCTn.Budiansyah 180/110 mmHg 88 x/m 20 x/m 36.8 оCTn.Supomo 130/100 mmHg 82 x/m 20 x/m 36.9 оCTn.Hasan 150/90 mmHg 84 x/m 18 x/m 36.9 оCTn.Yusran 150/100 mmHg 82 x/m 22 x/m 36.7 оCTn.Agus Pahrin 130/80 mmHg 80 x/m 20 x/m 36.8 оCTn.Umar 150/90 mmHg 80 x/m 20 x/m 36.7 оC
Sumber : Hasil Pemeriksaan Fisik oleh Mahasiswa Ners Ilmu Keperawatan UNLAM Kelompok C terhadap 9 orang lansia di di Wisma Flamboyan PSTW Banjarbaru
Tabel 1. Distribusi frekuensi berdasarkan Umur para lansia di Wisma Flamboyan tanggal 31 Desember 2012
No Kategori Umur Frekuensi Prosentase1.2.3.
Elderly (60-74)Old (75-90)Very Old (>90)
261
22.22 %66.67 %11.11%
Jumlah 9 100 %Sumber : Survey Mahasiswa Ners Ilmu Keperawatan UNLAM Kelompok C
terhadap 9 orang lansia di di Wisma Flamboyan PSTW Banjarbaru
Interpretasi : Berdasarkan tabel di atas diketahui bahwa sebagian besar Umur
lansia di Wisma Flamboyan (66.67 %) Golongan Old.
Tabel 2. Distribusi frekuensi berdasarkan pendidikan para lansia di Wisma Flamboyan tanggal 31 Desember 2012
No Pendidikan Frekuensi Prosentase1.2.3.4.5.6.
Tidak Tamat SDSDSMPSMAPTButa Huruf
35-1--
33.33 %55.56 %
-11.11 %
--
Jumlah 9 100 %Sumber : Survey Mahasiswa Ners Ilmu Keperawatan UNLAM Kelompok C
terhadap 9 orang lansia di di Wisma Flamboyan PSTW Banjarbaru
Interpretasi : Berdasarkan tabel di atas diketahui bahwa sebagian besar lansia
di Wisma Flamboyan (55.56 %) berpendidikan SD.
Tabel 3. Distribusi frekuensi berdasarkan Agama para lansia di Wisma Flamboyan tanggal 31 Desember 2012
No Agama Frekuensi Prosentase1.2.3.4.5.6.
Islam Kristen Katolik Hindu Budha Lain-lain
9-----
100 %-----
Jumlah 9 100 %Sumber : Survey Mahasiswa Ners Ilmu Keperawatan UNLAM Kelompok C
terhadap 9 orang lansia di di Wisma Flamboyan PSTW Banjarbaru
Interpretasi : Berdasarkan tabel di atas diketahui bahwa seluruh lansia di
Wisma Flamboyan (100 %) beragama Islam.
Tabel 4. Distribusi frekuensi berdasarkan Status Perkawinan para lansia di Wisma Flamboyan tanggal 31 Desember 2012
No Status Perkawinan Frekuensi Prosentase1.2.3.
Kawin Tidak Kawin Duda
3-6
33.33 %-
66.67 %Jumlah 9 100 %
Sumber : Survey Mahasiswa Ners Ilmu Keperawatan UNLAM Kelompok C terhadap 9 orang lansia di di Wisma Flamboyan PSTW Banjarbaru
Interpretasi : Berdasarkan tabel di atas diketahui bahwa sebagian besar lansia
di Wisma Flamboyan (66.67%) berstatus Duda.
Tabel 5. Distribusi frekuensi berdasarkan Suku para lansia di Wisma Flamboyan tanggal 31 Desember 201
No Suku Frekuensi Prosentase1.2.3.
BanjarJawa Lain – lain
45-
44.44 %55.56 %
-Jumlah 9 100 %
Sumber : Survey Mahasiswa Ners Ilmu Keperawatan UNLAM Kelompok C terhadap 9 orang lansia di di Wisma Flamboyan PSTW Banjarbaru
Interpretasi : Berdasarkan tabel di atas diketahui bahwa sebagian besar lansia
di Wisma Flamboyan (55.56%) bersuku Jawa.
Tabel 6. Distribusi frekuensi berdasarkan Pekerjaan para lansia di Wisma Flamboyan tanggal 31 Desember 2012
No Pekerjaan Frekuensi Prosentase1.2.3.4.
PetaniPolriSwastaJuru Masak
2151
22.22 %11.11 %55.56 %11.11 %
Jumlah 9 100 %Sumber : Survey Mahasiswa Ners Ilmu Keperawatan UNLAM Kelompok C
terhadap 9 orang lansia di di Wisma Flamboyan PSTW Banjarbaru
Interpretasi : Berdasarkan tabel di atas diketahui bahwa sebagian besar lansia
di Wisma Flamboyan (55.56%) bekerja dulunya di bidang
swasta.
2) Nilai
Penghuni wisma mengatakan kebersamaan diantara mereka sangat penting
karena di wisma inilah mereka mendapatkan keluarga dan support sistem
yang baik.
3) Keyakinan
Seluruh penghuni panti beragama Islam, sebagian dari penghuni rutin
menjalankan shalat lima waktu dan yang lainnya tidak bisa karena
keterbatasan fisik.
4) Riwayat timbul Komunitas
Panti Sosial Tresna Werda “Rawa Sejahtera” berdiri tahun 1977. Berlokasi di
Jl.A Yani Km.18,7. Kelurahan Landasan Ulin Barat dengan daya tampung 50
orang. Mengingat kondisi bangunan yang tidak memenuhi standar, sejak
tahun 1981 dipindahkan ke Jl.A Yani Km.21,7. Kelurahan Landasan Tengah
Banjarbaru dan diberi nama Panti Sosial Tresna Werda “Budi Sejahtera”.
Tabel 7. Distribusi frekuensi berdasarkan masalah kesehatan yang paling sering dialami para lansia di Wisma Flamboyan tanggal 31 Desember 2012
No Keluhan yang Sering dialami
Frekuensi Prosentase
1.2.3.4.
Nyeri sendiHipertensiKatarakInkontinensia
36--
33.33 %66.67 %
--
Jumlah 9 100 %Sumber : Survey Mahasiswa Ners Ilmu Keperawatan UNLAM Kelompok C
terhadap 9 orang lansia di di Wisma Flamboyan PSTW Banjarbaru
Interpretasi : Berdasarkan tabel di atas diketahui bahwa sebagian besar lansia
di Wisma Flamboyan (66.67 % ) mempunyai keluhan yang
paling sering dirasakan adalah Hipertensi dan sebagian kecil
(33.33%) mempunyai keluhan yang dirasakan yaitu nyeri sendi.
Tabel 8. Distribusi frekuensi mengalami nyeri sendi/kaku/kesemutan para lansia di Wisma Flamboyan tanggal 31 Desember 2012
No Mengalami nyeri sendi/kaku/kesemutan
Frekuensi Prosentase
1.2.3.4.
SelaluSeringKadang-kadangJarang
3-51
33.33 %-
55.56 %11.11 %
Jumlah 9 100 %Sumber : Survey Mahasiswa Ners Ilmu Keperawatan UNLAM Kelompok C
terhadap 9 orang lansia di di Wisma Flamboyan PSTW Banjarbaru
Interpretasi : Berdasarkan tabel di atas diketahui bahwa sebagian besar lansia
di Wisma Flamboyan (55.56%) kadang-kadang mengalami nyeri
sendi/kaku/kesemutan dan hampir setengahnya (33.33 %) selalu
mengalami nyeri sendi/kaku/kesemutan.
Tabel 9. Distribusi frekuensi perasaan nyeri yang dirasakan para lansia di Wisma Flamboyan tanggal 31 Desember 2012
No Perasaan nyeri yang dirasakan
Frekuensi Prosentase
1.2.3.
Nyeri tumpul dan menyebarNyeri seperti terbakarNyeri seperti ditusuk-tusuk
1-8
11.11 %-
88.89 %Jumlah 9 100 %
Sumber : Survey Mahasiswa Ners Ilmu Keperawatan UNLAM Kelompok C terhadap 9 orang lansia di di Wisma Flamboyan PSTW Banjarbaru
Interpretasi : Berdasarkan tabel di atas diketahui bahwa sebagian besar lansia
di Wisma Flamboyan (88.89%) merasakan nyeri seperti ditusuk-
tusuk.
Tabel 10. Distribusi frekuensi bagian tubuh yang mengalami nyeri para lansia di Wisma Flamboyan tanggal 31 Desember 2012
No Bagian tubuh yang mengalami nyeri
Frekuensi Prosentase
1.2.3.
PinggangLututPergelangan kaki
225
22.22 %22.22 %55.56 %
Jumlah 9 100 %Sumber : Survey Mahasiswa Ners Ilmu Keperawatan UNLAM Kelompok C
terhadap 9 orang lansia di di Wisma Flamboyan PSTW Banjarbaru
Interpretasi : Berdasarkan tabel di atas diketahui bahwa sebagian besar lansia
di Wisma Flamboyan (55.56 %) mengalami nyeri di pergelangan
kaki.
Tabel 11. Distribusi frekuensi derajat nyeri yang dirasakan para lansia di Wisma Flamboyan tanggal 31 Desember 2012
No Derajat nyeri Frekuensi Prosentase1.2.3.4.
Ringan (1-3)Sedang (4-6)Berat Terkontrol (7-9)Berat Tidak Terkontrol (10)
162-
11.11 %66.67 %22.22 %
-Jumlah 9 100 %
Sumber : Survey Mahasiswa Ners Ilmu Keperawatan UNLAM Kelompok C terhadap 9 orang lansia di di Wisma Flamboyan PSTW Banjarbaru
Interpretasi : Berdasarkan tabel di atas diketahui bahwa sebagian besar lansia
di Wisma Flamboyan (66.67 %) mengalami nyeri derajat
sedang.
Tabel 12. Distribusi frekuensi mengalami nyeri pada pagi hari para lansia di Wisma Flamboyan tanggal 31 Desember 2012
No Mengalami nyeri padapagi hari
Frekuensi Prosentase
1.2.
YaTidak
63
66.67 %33.33 %
Jumlah 9 100 %Sumber : Survey Mahasiswa Ners Ilmu Keperawatan UNLAM Kelompok C
terhadap 9 orang lansia di di Wisma Flamboyan PSTW Banjarbaru
Interpretasi : Berdasarkan tabel di atas diketahui bahwa sebagian besar lansia
di Wisma Flamboyan (66.67 %) mengalami nyeri pada pagi hari.
Tabel 13. Distribusi frekuensi mengalami nyeri pada malam hari para lansia di Wisma Flamboyan tanggal 31 Desember 2012
No Mengalami nyeri padamalam hari
Frekuensi Prosentase
1.2.
YaTidak
36
33.33 %66.67 %
Jumlah 9 100 %Sumber : Survey Mahasiswa Ners Ilmu Keperawatan UNLAM Kelompok C
terhadap 9 orang lansia di di Wisma Flamboyan PSTW Banjarbaru
Interpretasi : Berdasarkan tabel di atas diketahui bahwa sebagian kecil lansia
di Wisma Flamboyan (33.33 %) mengalami nyeri pada malam
hari.
Tabel 14. Distribusi frekuensi mengalami nyeri pada saat merubah posisi para lansia di Wisma Flamboyan tanggal 31 Desember 2012
No Mengalami nyeri padasaat merubah posisi
Frekuensi Prosentase
1.2.
YaTidak
63
66.67 %33.33 %
Jumlah 9 100 %Sumber : Survey Mahasiswa Ners Ilmu Keperawatan UNLAM Kelompok C
terhadap 9 orang lansia di di Wisma Flamboyan PSTW Banjarbaru
Interpretasi : Berdasarkan tabel di atas diketahui bahwa sebagian besar lansia
di Wisma Flamboyan (66.67 %) mengalami nyeri pada saat
lansia merubah posisi.
Tabel 15. Distribusi frekuensi mengalami nyeri pada saat beraktivitas para lansia di Wisma Flamboyan tanggal 31 Desember 2012
No Mengalami nyeri padasaat beraktivitas
Frekuensi Prosentase
1.2.
YaTidak
63
66.67 %33.33 %
Jumlah 9 100 %Sumber : Survey Mahasiswa Ners Ilmu Keperawatan UNLAM Kelompok C
terhadap 9 orang lansia di di Wisma Flamboyan PSTW Banjarbaru
Interpretasi : Berdasarkan tabel di atas diketahui bahwa sebagian besar lansia
di Wisma Flamboyan (66.67 %) mengalami nyeri pada saat
lansia beraktivitas.
Tabel 16. Distribusi frekuensi mengalami nyeri pada saat bangun tidur para lansia di Wisma Flamboyan tanggal 31 Desember 2012
No Mengalami nyeri padabangun tidur
Frekuensi Prosentase
1.2.
YaTidak
63
66.67 %33.33 %
Jumlah 9 100 %Sumber : Survey Mahasiswa Ners Ilmu Keperawatan UNLAM Kelompok C
terhadap 9 orang lansia di di Wisma Flamboyan PSTW Banjarbaru
Interpretasi : Berdasarkan tabel di atas diketahui bahwa sebagian besar lansia
di Wisma Flamboyan (66.67 %) mengalami nyeri pada saat
lansia bangun tidur.
Tabel 17. Distribusi frekuensi mengalami terpeleset para lansia di Wisma Flamboyan tanggal 31 Desember 2012
No Pernah terpeleset Frekuensi Prosentase1.2.
YaTidak
54
55.56 %44.44 %
Jumlah 9 100 %Sumber : Survey Mahasiswa Ners Ilmu Keperawatan UNLAM Kelompok C
terhadap 9 orang lansia di di Wisma Flamboyan PSTW Banjarbaru
Interpretasi : Berdasarkan tabel di atas diketahui bahwa sebagian besar lansia
di Wisma Flamboyan (55.56 %) pernah mengalami terpeleset.
Tabel 18. Distribusi frekuensi kejadian terpeleset para lansia di Wisma Flamboyan tanggal 31 Desember 2012
No Kejadian terpeleset Frekuensi Prosentase1.2.3.4.
Tidak pernah1 kali2 -3 kali> 3 kali
4-5-
44.44 %-
55.56 %-
Jumlah 9 100 %Sumber : Survey Mahasiswa Ners Ilmu Keperawatan UNLAM Kelompok C
terhadap 9 orang lansia di di Wisma Flamboyan PSTW Banjarbaru
Interpretasi : Berdasarkan tabel di atas diketahui bahwa sebagian besar lansia
di Wisma Flamboyan (55.56 %) pernah mengalami terpeleset
sebanyak 2 sampai 3 kali.
Tabel 19. Distribusi frekuensi penggunaan tongkat saat beraktivitas para lansia di Wisma Flamboyan tanggal 31 Desember 2012
No Penggunaan tongkat Frekuensi Prosentase1.2.
YaTidak
18
11.11 %88.89 %
Jumlah 9 100 %Sumber : Survey Mahasiswa Ners Ilmu Keperawatan UNLAM Kelompok C
terhadap 9 orang lansia di di Wisma Flamboyan PSTW Banjarbaru
Interpretasi : Berdasarkan tabel di atas diketahui bahwa seluruh lansia di
Wisma Flamboyan (100 %) tidak menggunakan tongkat saat
beraktivitas baik di dalam maupun di luar wisma.
Tabel 20. Distribusi frekuensi riwayat stroke para lansia di Wisma Flamboyan tanggal 31 Desember 2012
No Riwayat Stroke Frekuensi Prosentase1.2.
YaTidak
54
55.56 %44.44 %
Jumlah 9 100 %Sumber : Survey Mahasiswa Ners Ilmu Keperawatan UNLAM Kelompok C
terhadap 9 orang lansia di di Wisma Flamboyan PSTW Banjarbaru
Interpretasi : Berdasarkan tabel di atas diketahui bahwa sebagian besar lansia
di Wisma Flamboyan (55.56 %) pernah mengalami stroke.
Tabel 21. Distribusi frekuensi mengalami pandangan mata kabur para lansia di Wisma Flamboyan tanggal 31 Desember 2012
No Pandangan mata kabur Frekuensi Prosentase1.2.
YaTidak
63
66.67 %33.33 %
Jumlah 9 100 %Sumber : Survey Mahasiswa Ners Ilmu Keperawatan UNLAM Kelompok C
terhadap 9 orang lansia di di Wisma Flamboyan PSTW Banjarbaru
Interpretasi : Berdasarkan tabel di atas diketahui bahwa sebagian besar lansia
di Wisma Flamboyan (66.67 %) mempunyai pandangan mata
kabur.
Tabel 22. Distribusi frekuensi mengalami tengkuk tegang/sakit kepala berat/pusing para lansia di Wisma Flamboyan tanggal 31 Desember 2012
No Tengkuk tegang/sakit kepala berat/pusing
Frekuensi Prosentase
1.2.3.4.5.
SelaluSeringKadang-kadangJarangTidak pernah
-621-
-66.67 %22.22 %11.11 %
-Jumlah 9 100 %
Sumber : Survey Mahasiswa Ners Ilmu Keperawatan UNLAM Kelompok C terhadap 9 orang lansia di di Wisma Flamboyan PSTW Banjarbaru
Interpretasi : Berdasarkan tabel di atas diketahui bahwa sebagian besar lansia
di Wisma Flamboyan (66.67 %) sering mengalami tengkuk
tegang/sakit kepala berat/pusing.
Tabel 23. Distribusi frekuensi lama keluhan tengkuk tegang/sakit kepala berat/pusing dirasakan para lansia di Wisma Flamboyan tanggal 31 Desember 2012
No Lama keluhan tengkuk tegang/sakit kepala
berat/pusing dirasakan
Frekuensi Prosentase
1.2.3.
< 1 tahun1 – 5 tahun> 5 tahun
-36
-33.33 %66.67 %
Jumlah 9 100 %Sumber : Survey Mahasiswa Ners Ilmu Keperawatan UNLAM Kelompok C
terhadap 9 orang lansia di di Wisma Flamboyan PSTW Banjarbaru
Interpretasi : Berdasarkan tabel di atas diketahui bahwa sebagian besar lansia
di Wisma Flamboyan (66.67 %) mengalami tengkuk
tegang/sakit kepala berat/pusing lebih dari 5 tahun.
Tabel 24. Distribusi frekuensi usaha mengatasi tengkuk tegang/sakit kepala berat/pusing para lansia di Wisma Flamboyan tanggal 31 Desember 2012
No Usaha mengatasi tengkuk tegang/sakit kepala
berat/pusing
Frekuensi Prosentase
1.2.3.4.
Berobat ke poliklinikBeli obat di warungDibawa istirahatDidiamkan saja
1224
11.11 %22.22 %22.22 %44.45 %
Jumlah 9 100 %Sumber : Survey Mahasiswa Ners Ilmu Keperawatan UNLAM Kelompok C
terhadap 9 orang lansia di di Wisma Flamboyan PSTW Banjarbaru
Interpretasi : Berdasarkan tabel di atas diketahui bahwa hampir setengah
lansia di Wisma Flamboyan (44.45 %) mendiamkan saja apabila
mereka mengalami tengkuk tegang/sakit kepala berat/pusing.
Tabel 25. Distribusi frekuensi tengkuk tegang/sakit kepala berat/pusing mengganggu tidur para lansia di Wisma Flamboyan tanggal 31 Desember 2012
No Tengkuk tegang/sakit kepala berat/pusing mengganggu
tidur
Frekuensi Prosentase
1.2.
YaTidak
54
55.56 %44.44 %
Jumlah 9 100 %
Sumber : Survey Mahasiswa Ners Ilmu Keperawatan UNLAM Kelompok C terhadap 9 orang lansia di di Wisma Flamboyan PSTW Banjarbaru
Interpretasi : Berdasarkan tabel di atas diketahui bahwa sebagian besar lansia
di Wisma Flamboyan (55.56 %) mengalami gangguan tidur
akibat tengkuk tegang/sakit kepala berat/pusing dan sebagiannya
(44.44 %) mengatakan tengkuk tegang/sakit kepala berat/pusing
tidak mengganggu tidur.
Tabel 26. Distribusi frekuensi makan tinggi akan kadar garam para lansia di Wisma Flamboyan tanggal 31 Desember 2012
No Makan tinggi akan kadar garam
Frekuensi Prosentase
1.2.
YaTidak
63
66.67 %33.33 %
Jumlah 9 100 %Sumber : Survey Mahasiswa Ners Ilmu Keperawatan UNLAM Kelompok C
terhadap 9 orang lansia di di Wisma Flamboyan PSTW Banjarbaru
Interpretasi : Berdasarkan tabel di atas diketahui bahwa sebagian besar lansia
di Wisma Flamboyan (66.67 %) mengatakan sering makan
makanan yang tinggi akan kadar garam.
Tabel 27. Distribusi frekuensi memeriksakan tekanan darah pada petugas para lansia di Wisma Flamboyan tanggal 31 Desember 2012
No Memeriksakan tekanan darah pada petugas
Frekuensi Prosentase
1.2.3.4.5.
SelaluSeringKadang-kadangJarangTidak pernah
--27-
--
22.22 %77.78 %
-Jumlah 9 100 %
Sumber : Survey Mahasiswa Ners Ilmu Keperawatan UNLAM Kelompok C terhadap 9 orang lansia di di Wisma Flamboyan PSTW Banjarbaru
Interpretasi : Berdasarkan tabel di atas diketahui bahwa sebagian besar lansia
di Wisma Flamboyan (66.67 %) jarang untuk memeriksakan
tekanan darah pada petugas dan sebagian kecil (22.22 %)
kadang-kadang memeriksakan tekanan darah pada petugas.
Tabel 28. Distribusi frekuensi BAK tidak terkontrol para lansia di Wisma Flamboyan tanggal 31 Desember 2012
No BAK tidak terkontrol Frekuensi Prosentase1.2.
YaTidak
45
44.44 %55.56 %
Jumlah 9 100 %Sumber : Survey Mahasiswa Ners Ilmu Keperawatan UNLAM Kelompok C
terhadap 9 orang lansia di di Wisma Flamboyan PSTW Banjarbaru
Interpretasi : Berdasarkan tabel di atas diketahui bahwa hampir setengah
lansia di Wisma Flamboyan (44.44 %) mengalami BAK tidak
terkontrol dan sebagian besar (55.56 %) masih bisa mengontrol
BAK.
Tabel 29. Distribusi frekuensi BAK tidak terkontrol dalam sehari para lansia di Wisma Flamboyan tanggal 31 Desember 2012
No BAK tidak terkontrol dalam sehari
Frekuensi Prosentase
1.2.3.
1 kali2 – 5 kali> 5 kali
54-
55.56 %44.44 %
-Jumlah 9 100 %
Sumber : Survey Mahasiswa Ners Ilmu Keperawatan UNLAM Kelompok C terhadap 9 orang lansia di di Wisma Flamboyan PSTW Banjarbaru
Interpretasi : Berdasarkan tabel di atas diketahui bahwa hampir setengah
lansia di Wisma Flamboyan (44.44 %) mengalami BAK tidak
terkontrol sebanyak 2 sampai 5 kali dalam sehari.
Tabel 30. Distribusi frekuensi BAK sembarang tempat para lansia di Wisma Flamboyan tanggal 31 Desember 2012
No BAK sembarang tempat Frekuensi Prosentase1.2.
YaTidak
18
11.11 %88.89 %
Jumlah 9 100 %Sumber : Survey Mahasiswa Ners Ilmu Keperawatan UNLAM Kelompok C
terhadap 9 orang lansia di di Wisma Flamboyan PSTW Banjarbaru
Interpretasi : Berdasarkan tabel di atas diketahui bahwa sebagian kecil lansia
di Wisma Flamboyan (11.11 %) melakukan BAK di sembarang
tempat.
Tabel 31. Distribusi frekuensi BAK tidak terkontrol saat batuk para lansia di Wisma Flamboyan tanggal 31 Desember 2012
No BAK tidak terkontrol saat batuk
Frekuensi Prosentase
1.2.
YaTidak
63
66.67 %33.33 %
Jumlah 9 100 %Sumber : Survey Mahasiswa Ners Ilmu Keperawatan UNLAM Kelompok C
terhadap 9 orang lansia di di Wisma Flamboyan PSTW Banjarbaru
Interpretasi : Berdasarkan tabel di atas diketahui bahwa sebagian besar lansia
di Wisma Flamboyan (66.67 %) mengalami BAK tidak
terkontrol saat batuk.
Tabel 32. Distribusi frekuensi mendapatkan senam untuk melatih BAK yang tidak terkontrol para lansia di Wisma Flamboyan tanggal 31 Desember 2012
No Mendapatkan pelatihan untuk mengontrol BAK
Frekuensi Prosentase
1.2.
YaTidak
-9
-100 %
Jumlah 9 100 %Sumber : Survey Mahasiswa Ners Ilmu Keperawatan UNLAM Kelompok C
terhadap 9 orang lansia di di Wisma Flamboyan PSTW Banjarbaru
Interpretasi : Berdasarkan tabel di atas diketahui bahwa seluruh lansia di
Wisma Flamboyan (100 %) mengatakan tidak pernah
mendapatkan pelatihan untuk mengontrol BAK.