Rehabilitasi Pada Pasien Patah Tulang Panggul

6

description

cara rehabilitasi

Transcript of Rehabilitasi Pada Pasien Patah Tulang Panggul

Page 1: Rehabilitasi Pada Pasien Patah Tulang Panggul
Page 2: Rehabilitasi Pada Pasien Patah Tulang Panggul

Rehabilitasi pada Pasien Patah Tulang Panggul

Page 3: Rehabilitasi Pada Pasien Patah Tulang Panggul

Con’t

• Pada patah tulang panggul, mobilisasi yang dilakukan setelah operasi merupakan hal yang penting untuk pasien. Hal ini berhubungan dengan pengurangan resiko dari tromboembolisme vena, komplikasi pernapasan, skin breakdown, dan penurunan status mental (Koval,& Zuckerman, 2000) yang penting untuk keselamatan pasien.

Page 4: Rehabilitasi Pada Pasien Patah Tulang Panggul

• Rehabilitasi yang dilakukan pada pasien yang telah menjalani operasi patah tulang panggul berupa terapi fisik .

• Terapis fisik harus mengetahui dan melakukan evaluasi yang baik dan melakukan review terhadap diagnosis, proses operasi, status bantalan berat (weight bearing status). Pembatasan bantalan berat didasari pada operasi berdasarkan derajat patah tulang dan metode stabilisasi operasi. Jika tidak terdapat pembatasan bantalan berat dapat dilakukan rehabilitasi yang terdiri atas beberapa tahapan

Page 5: Rehabilitasi Pada Pasien Patah Tulang Panggul

Tahapan Terapi Fisik

Page 6: Rehabilitasi Pada Pasien Patah Tulang Panggul

Daftar Pustaka• Astuti, P. (2011). Tesis Pengaruh edukasi preoperasi terstruktur (dengan teori

kognitif social) terhadap self-efficacy dan perilaku latihan post operasi pada pasien faktur ekstrimitas bawah dengan pembedaham di Surabaya. Depok: FIK UI

• Fernández, M. G. & Friedman, J. D. (2011). Physical medicine and rehabilitation pocket companion. New York: Demos Medical Publishing. Diakses di http://books.google.co.id/books?id=PRFnjcQKtIAC&printsec=frontcover&hl=id#v=onepage&q&f=false diakses pada 7 oktober 2014.

• Koval, K. J. & Zuckerman, J. D. (2000). Hip fractures: A practical guide to management. New York: Springer. Diakses di http://books.google.co.id/books?id=nuRrRoMV9ZQC&printsec=frontcover&hl=id#v=onepage&q&f=false diakses pada 7 Oktober 2014.

• Pignolo, R. J., Keenan, M. A. & Hebela, N. M. (2011). Fractures in the elderly. Philadelphia: Humana Press. Diakses di http://books.google.co.id/books?id=3HK30VkPbS0C&printsec=frontcover&hl=id#v=onepage&q&f=false diakses pada 7 Oktober 2014.