MTHT

3
PENATALAKSANAAN Tujuan utama untuk pengobatan retinopati diabetik adalah untuk mencegah terjadinya kebutaan permanen. 1 Pendekatan multidisiplin dengan melibatkan ahli diabetes, perawat edukator, ahli gizi, spesialis mata, optometris dan dokter umum, akan memberi harapan bagi pasien untuk mendapatkan pengobatan yang optimal sehingga kebutaan dapat dicegah. Metode pengobatan retinopati diabetik saat ini meliputi: 1. Kontrol glukosa darah Berdasarkan hasil penelitian, kontrol glukosa darah secara intensif dapat mencegah memburuknya retinopati diabetik yang sudah ada. Secara klinik, kontrol glukosa darah yang baik dapat melindungi visus dan mengurangi risiko kemungkinan menjalani terapi fotokoagulasi dengan sinar laser. 1 2. Kontrol tekanan darah Berdasarkan penelitian pada kelompok pasien dengan kontrol tekana darah secara ketat mengalami penurunan risiko progresifitas retinopati diabetik. 1 3. Fotokoagulasi 2 Suatu uji klinik berskala besar yang dilakukan National Institutes of Health di Amerika Serikat jelas menunjukkan bahwa pengobatan fotokoagulasi dengan sinar laser apabila dilakukan tepat pada waktunya, sangat efektif untuk pasien dengan retinopati diabetik proliferatif dan edema makula. Indikasi terapi fotokoagulasi ialah retinopati diabetik proliferatif, edema makula dan neovaskular yang

description

MTHT

Transcript of MTHT

PENATALAKSANAAN

Tujuan utama untuk pengobatan retinopati diabetik adalah untuk mencegah terjadinya kebutaan permanen.1 Pendekatan multidisiplin dengan melibatkan ahli diabetes, perawat edukator, ahli gizi, spesialis mata, optometris dan dokter umum, akan memberi harapan bagi pasien untuk mendapatkan pengobatan yang optimal sehingga kebutaan dapat dicegah. Metode pengobatan retinopati diabetik saat ini meliputi:1. Kontrol glukosa darahBerdasarkan hasil penelitian, kontrol glukosa darah secara intensif dapat mencegah memburuknya retinopati diabetik yang sudah ada. Secara klinik, kontrol glukosa darah yang baik dapat melindungi visus dan mengurangi risiko kemungkinan menjalani terapi fotokoagulasi dengan sinar laser.12. Kontrol tekanan darahBerdasarkan penelitian pada kelompok pasien dengan kontrol tekana darah secara ketat mengalami penurunan risiko progresifitas retinopati diabetik.13. Fotokoagulasi2Suatu uji klinik berskala besar yang dilakukan National Institutes of Health di Amerika Serikat jelas menunjukkan bahwa pengobatan fotokoagulasi dengan sinar laser apabila dilakukan tepat pada waktunya, sangat efektif untuk pasien dengan retinopati diabetik proliferatif dan edema makula. Indikasi terapi fotokoagulasi ialah retinopati diabetik proliferatif, edema makula dan neovaskular yang terletak pada sudut chamver anterior. Ada tiga metode terapi fotokoagulasi dengan laser, yaitu:a. Scatter (panretinal) photocoagulation, dilakukan pada kasus dengan kemunduran visus yang cepat dan untuk menghilangkan neovaskular pada saraf optikus dan permukaan retina atau pada sudut chamber anterior.b. Focal photocoagulation, ditujukan pada mikroaneurisma di fundus posterior yang mengalami kebocoran untuk mengurangi atau menghilangkan edema makula.c. Grid photocoagulation, suatu teknik penggunaan sinar laser dimana pembakaran dengan bentuk kisi-kisi diarahkan pada daerah edema.Terapi edema makula sering dilakukan dengan menggunakan kombinasi focal dan grid photocoagulation.4. VitrektomiVitrektomi dapat membersihkan perdarahan vitreus dan mengatasi traksi vitreoretina.2 Vitrektomi dini perlu dilakukan pada pasien yang mengalami kekeruhan (opacity) viterus dan yang mengalami neovaskularisasi aktif. Vitrektomi dapat juga membantu bagi pasien dengan neovaskularisasi yang ekstensif atau yang mengalmi proliferasi fibrovaskular. Selain itu, vitrektomi juga diindikasikan bagi pasien yang mengalami ablasio retina, perdarahan vitreus setelah fotokoagulasi, RDP berat, dan perdarahan vitreus yang tidak mengalami perbaikan.

Metode operasi yang umum dipilih untuk katarak dewasa atau anak-anak adalah meninggalkan sebagian posterior kapsul lensa sehingga disebut sebagai ekstraksi katarak ekstrakapsular. Penanaman lensa intraokular merupakan bagian dari prosedur ini. Saat ini, fakoemulsifikasi adalah teknik esktraksi katarak ekstrakapsuler yang paling sering digunakan. Teknik ini menggunakan vibrator ultrasonik genggam untuk menghancurkan nukleus yang keras hingga substansi nukleus dan korteks dapat diaspirasi melalui suatu insisi berukuran sekitar 3 mm. Ukuran insisi tersebut cukup untuk memasukkan lensa intraokular yang dapat dilipat (foldable intraocular lens).2

Daftar Pustaka :1. Pandelaki K. Retinopati Diabetik. In: Sudoyo AW, Setiyohadi B, Alwi I, Simadibrata M, Setiati S, Editors. Buku Ajar Ilmu Penyakit Dalam. 5th ed. Jakarta: InternaPublishing; 2009. p.1930-6.2. Fletcher EC, Chong V, Shetlar DJ. Retina. In: Riordan-Eva P, Whitcher JP, Editors. Oftalmologi Umum Vaughan & Asbury. 7th ed. Jakarta: EGC; 2010.190-3.