Jawaban Leukemia

4
Jawaban leukemia 5. a. Definisi Leukemia Leukemia merupakan penyakit keganasan sel darah yang berasal dari sum – sum tulang yang ditandai oleh proliferasi sel darah putih, dengan manifestasi adanya sel abnormal dalam darah tepi. Leukosit di dalam darah penderita leukemia berproliferasi secara tidak teratur, tidak terkendali dan fungsinya menjadi tidak nomal. Oleh karena proses tersebut fungsi lain dari sel darah normal juga terganggu sehingga menimbulkan gejala klinis leukemia. Kelainan yang menjadi ciri khas sel leukemia diantaranya termasuk asal mula gugus sel (clonal), kelainan proliferasi, kelainan sitogenetik, morfologi dan kegagalan differensiasi terhadap sel normal. Leukemia akut memiliki perjalanan klinis yang cepat, tanpa pengobatan penderita akan meninggal rata-rata dalam 4-6 bulan. Sumber: Permono B, Ugrasena IDG. Leukemia Akut. Dalam: Permono HB, Sutaryo, Ugrasena IDG, Windiastuti E, Abdulsalam M, penyunting. Buku Ajar Hemato-Onkologi anak. Jakarta: Ikatan Dokter Anak Indonesia, 2005. h. 236-47

description

leukimia

Transcript of Jawaban Leukemia

Jawaban leukemia5. a. Definisi Leukemia

Leukemia merupakan penyakit keganasan sel darah yang berasal dari sum sum tulang yang ditandai oleh proliferasi sel darah putih, dengan manifestasi adanya sel abnormal dalam darah tepi. Leukosit di dalam darah penderita leukemia berproliferasi secara tidak teratur, tidak terkendali dan fungsinya menjadi tidak nomal. Oleh karena proses tersebut fungsi lain dari sel darah normal juga terganggu sehingga menimbulkan gejala klinis leukemia. Kelainan yang menjadi ciri khas sel leukemia diantaranya termasuk asal mula gugus sel (clonal), kelainan proliferasi, kelainan sitogenetik, morfologi dan kegagalan differensiasi terhadap sel normal. Leukemia akut memiliki perjalanan klinis yang cepat, tanpa pengobatan penderita akan meninggal rata-rata dalam 4-6 bulan.

Sumber:Permono B, Ugrasena IDG. Leukemia Akut. Dalam: Permono HB, Sutaryo, Ugrasena IDG, Windiastuti E, Abdulsalam M, penyunting. Buku Ajar Hemato-Onkologi anak. Jakarta: Ikatan Dokter Anak Indonesia, 2005. h. 236-47

6. G. Diagnosis Diagnostik Laboratorium

Pada penyakit LMK melalui tiga fase yaitu fase kronik, fase akselerasi, dan fase blastik.

Fase kronik, terdapat:

Jumlah leukosit 20.000->50.000/L

Jumlah trombosit >1.000.000/L dengan morfologi abnormal. Trombosit dengan ukuran besar tanpa adanya granula dan dijumpai megakariosit pada kasus LMK

Gambaran darah tepi dan sumsum tulang yang klasik dengan dominasi mielosit dan netrofil

Pada darah tepi didapatkan anemia normositik normokrom

Fase akselerasi, bila dijumpai salah satu dari kriteria di bawah ini: Blas 10-19% di darah tepi/sumsum tulang

Basofilia > 20%

Trombositopenia persisten (