Ppt CA Mamma

Post on 05-Feb-2016

26 views 2 download

description

tugas koass bedah

Transcript of Ppt CA Mamma

CARSINOMA MAMMAE

SYARAFINA RAIHAN

1102010275

PRESENTASI KASUS

IDENTITAS PASIEN

• Nama : Ny. J• Jenis Kelamin : Perempuan• Umur : 54 tahun• Alamat : Palimanan• Pekerjaan : Ibu Rumah Tangga• Agama : Islam• Status Perkawinan : Sudah menikah

ANAMNESIS

Keluhan utama

Benjolan di payudara kiri yang baru dirasakan sejak 1 minggu yang lalu.

Riwayat penyakit sekarang

Ny. J datang dengan keluhan benjolan di payudara kiri yang dirasakan sejak 1 minggu yang lalu. Benjolan teraba keras, berbentuk bulat dan berukuran kecil sebesar kelereng. Tidak ada warna kemerahan pada permukaan kulit dan luka. Tidak juga dirasakan ada benjolan lain selain di payudara. Sebelumnya Ny. J tidak mengeluh adanya, demam, mual dan muntah. BAK dan BAB tidak ada keluhan. Pasien tidak mengeluh adanya penurunan nafsu makan.

Riwayat penyakit dahuluTidak ada

Riwayat penyakit keluargaTidak ada keluarga yang menderita penyakit seperti yang dialami pasien

PEMERIKSAAN FISIK

Kesadaran : compos mentisTekanan darah : 110/70 mmHgNadi : 94 x/ menitFrek. Pernapasan : 22 x/ menitSuhu : 36,8 0 C

KEPALA

Mata : Konjungtiva tidak anemis sklera tidak ikterik pupil isokor kanan = kiri, Refleks cahaya +/+

LEHERDalam batas normal

• Thoraks

Paru-paru– Inspeksi : statis & dinamis simetris kanan dan kiri– Palpasi : fremitus kanan sama dengan kiri– Perkusi : sonor di kedua lapangan paru– Auskultasi : vesikuler (+), ronkhi (-), wheezing (-)

Jantung– Inspeksi : ictus cordis tidak terlihat– Palpasi : ictus cordis teraba di ICS 5 LMCS– Perkusi : batas atas jantung atas ICS 2,

batas kanan LS Dextra, atas kiri LMC sinistra– Auskultasi : HR 94 x/menit, Bunyi Jantung reguler,

Murmur (-), Gallop (-)

• Abdomen– Inspeksi : Cembung, lemas– Palpasi : Nyeri tekan (-) – Perkusi : sonor di seluruh lapangan abdomen– Auskultasi : Bising usus (+) normal

• Genital : Tidak diperiksa

• Ekstremitas– Ekstremitas atas : akral hangat (+)– Ekstremitas bawah: akral hangat (+)

PEMERIKSAAN PENUNJANG

• DARAH LENGKAP

WBC = 6.56 x 10^3/uLRBC = 4,13 x 10^6/uLHb = 12,5 mg/dLPLT = 244.000 10^3/uL

BT = 1’CT = 3’LED= 70 mm/jam

• Ro THORAX

Kesan:Tidak tampak TB paru aktif.Tidak ada pembesaran jantung.

RESUME

Ny. J 54th datang dengan massa di mamma sinistra dengan ukuran 3 cm x 3 cm x 3 cm. Tidak ada perubahan warna kulit, tidak ada keluhan benjolan di tempat lain,

DIAGNOSIS

Carsinoma mammae sinistra susp. maligna

PENATALAKSANAAN

Radical mastectomy

Infus RL 20 gtt/menitCefazoline 2 x 1Ketorolac 2 x 1

PROGNOSIS

Quo ad vitam : ad malamQuo ad functionam : ad malamQuo ad sanationam : ad malam

TINJAUAN PUSTAKA

Pria : Wanita = 1 : 100Nomer 2 setelah Ca cervix di IndonesiaInsiden meningkat dengan pertambahan usiaKebanyakan datang dalam stadium lanjut

FAKTOR RESIKO

1. Usia: 60% > 60tahun, resiko terbesar pada usia > 75tahun2. Riwayat tumor payudara3. Riwayat keluarga menderita tumor payudara4. Faktor genetik dan hormonal: BRCA1, BRCA2.5. Menarche usia < 12 tahun, menopause > 55 tahun,

kehamilan pertama usia > 30 tahun atau belum pernah hamil

7. Gaya hidup8. Pemakaian pil KB estrogen9. Bahan kimia menyerupai estrogen, seperti pestisida10. Dietilstilbestrol (DES) untuk mencegah keguguran11. Penyinaran, terutama pada dada pada masa anak-anak12. Riwayat kanker pada keluarga.

KLASIFIKASI

Non invasive carsinomaa. Ductal carsinoma in situ/intraductal cancer

Sel kanker yang telah terbentuk dalam saluran dan belum menyebar. Saluran tersumbat seiring bertambahnya sel. Kalsium terkumpul dalam saluran yang tersumbat dan terlihat dalam mammografi sebagai kalsifikasi terkluster atau tak beraturan atau disebut microcalsifications.

DCIS menyebabkan keluarnya sekret cairan putingatau munculnya massa yang jelas terlihat atau dirasakan

Tipe pertama, dengan perkembangan sel lebih lambat, terlihat lebih kecil dibanding sel normal. Sel ini disebut solid, papillary atau cribiform.

Tipe kedua disebut comedenecrosis, sering bersifat progresif diawal perkembangannya. Sel terlihat besar dengan bentuk tidak beraturan.

b. Lobular carsinoma in situ25% muncul sebagai kanker invasive.

Invasive carsinomaa. Paget’s diseaseMuncul sebagai erupsi eksim kronik dari papilla mammae, dapat berupa lesi bertangkai, ulserasi, atau halus. Patognomonis dari ca ini adalah terdapat sel besar pucat dan bervakuola (Paget’s cells) dalam deretan epitel.

b. Invasive ductal carsinoma Adenocarsinoma with productive fibrosis (schirrous, simplex) Medullary carsinoma Mucinous (colloid) carsinoma Papillary carsinoma Tubular carsinoma

c. Invasive lobular carsinoma

d. Adenoid cystic, squamous cell, apocrine.

- Adenocarsinoma with productive fibrosis (schirrous, simplex)

Ditemukan 80% dari kanker payudara dan 60% mengalami metastasis ke kelenjar getah bening aksila. Biasanya terjadi pada wanita premenopause atau postmenopause dekade kelima dan keenam sebagai massa soliter dan keras, batasnya kurang tegas.

Medullary carsinomaDitemukan 4% dari kanker payudara.

Mucinous (colloid) carsinomaMassa tumor yang besar dan pada wanita yang lebih tua.

- Papillary carsinomaBiasanya terjadi pada wanita dekade ketujuh dan warna non kulit putih. Ukurannya lebih kecil dan jarang mencapai diameter 3cm.

Tubular carsinomaPada wanita perimenopause dan periode awal menopause.

STAGING

GEJALA KLINIS

Lokal

• Benjolan• Benjolan dengan nyeri• Nyeri• Sekret• Tarikan• Hiperemis

Sistemik

• Batuk, sesak nafas, efusi pleura

• Sakit pada tulang dan patah tulang

• Gangguan neurologi• Hepatomegali, ikterus,

sakit perut

PEMERIKSAAN PENUNJANG

Rontgen thorax: metastasis intra pulmonalMammografi: jika tidak ada benjolan yang mungkin

akan pecahUltrasonografi mammae dan axilla bilateralMagnetic Resonance ImagingBiopsi Sitologi FNABTumor marker: Ca 15-3

METASTASIS TUMOR MAMMAE

PENGOBATAN

BEDAHRADIASIHORMONALSITOSTATIKABIOLOGY / MOLECULAR TARGERING THERAPY

BEDAH

Radical mastectomyModified radical mastectomyBreast conserving surgery

Lumpectomy Segmentectomy quadrantectomy