Post on 16-Dec-2015
description
PembimbingDr. Sukmawendi, Sp.OTOSTEOPOROSIS
PENDAHULUANOsteoporosis merupakan kelainan metabolik tulang yang ditandai dengan pengurangan massa tulang
Angka kejadian 200 juta orang di dunia
Wanita > Laki-laki
Asimptomatik
ANATOMI DAN FISIOLOGI TULANGTulang sebagian besar tersusun oleh matriks kolagen yang mengandung garam-garam mineral dan sel-sel tulang.
ANATOMI DAN FISIOLOGI TULANGTulang secara periodik mengalami remodeling
OSTEOPOROSISDefinisiSuatu kelainan terjadi penurunan massa tulangOsteoporosis adalah penyakit dengan sifat-sifat khas berupa massa tulang yang rendah, disertai perubahan mikroarsitektur tulang, dan penurunan kualitas jaringan tulang (WHO)
OSTEOPOROSISEPIDEMIOLOGIAngka kejadian 200 juta orangWanita > Laki-laki
OSTEOPOROSISEtiologiFaktor SosialSexMedikasiPenyakit
OSTEOPOROSISKlasifikasiPrimer Tipe ITipe IITipe IIISekunder
OSTEOPOROSISPatogenesis
OSTEOPOROSIS
OSTEOPOROSISGambaran KlinisPatah tulang akibat trauma yang ringan.Tubuh makin pendek, kifosis dorsal bertambah, nyeri tulang.Gangguan otot (kaku dan lemah).Secara kebetulan ditemukan gambaran radiologik yang khas
OSTEOPOROSISDiagnosaAnamnesisPemeriksaan FisikPemeriksaan Radiologik
OSTEOPOROSISPemeriksaan Densitas Massa TulangDEXA untuk mengukur tulang belakang, pinggul, atau seluruh tubuh.USG
OSTEOPOROSISIndikasi Pemeriksaan DensitasWanita berumur 65 tahun dan pria berumur 70 tahunPasien postmenopause dengan usia lebih rendah atau pria berusia 50-70 tahun dengan factor resiko terjadinya patah tulangWanita perimenopause yang memiliki factor resiko terjadinya osteoporosis (berat badan rendah, medikasi)Orang dewasa dengan fragility fractureOrang dewasa dengan kondisi yang berkaitan dengan rendahnya massa tulang (rheumatoid arthritis)Orang dewasa yang menjalani pengobatan dengan obat-obatan yang dapat menurunkan massa tulang (misalnya, glucocorticoid, prednisone 5mg per hari)Menilai respon pengobatan osteoporosis
OSTEOPOROSISNormal : densitas massa tulang di atas 1 SD Osteopenia : densitas massa tulang diantara 1 SD dan - 2,5 SD Osteoporosis : densitas massa tulang dibawah 2,5 SDOsteoporosis berat : densitas masa tulang dibawah -2.5 SD yang disertai dengan fragility fracture
OSTEOPOROSISTatalaksanaTujuan tatalaksanaPencegahan fraktur, Stabilisasi atau pencapaian peningkatan massa tulang,Pengurangan gejala fraktur dan deformitas skeletalMaksimalisasi fungsi fisik.
OSTEOPOROSISNon farmakologisEdukasi dan pencegahanLatihan dan Rehabilitasi
OSTEOPOROSISFarmakologisBisfosfonatRisedronat 35mg/minggu atau 5mg/hari atau 150mg/bulanAlendronat 10mg/hariIbandronat 2,5mg/hari atau 150mg/bulanRaloksifen dosis 60mg/hariEstrogenKlasitonin dosis 200 IU Kalsitrol 0,25g, 1-2 kali per hari Kalsium