Post on 06-Jul-2018
8/18/2019 Makalah Pleno Blok 23 (Tonsilofaringitis Difteri)
1/16
Tonsilofaringitis Difteri dengan Obstruksi di Laring
Kelompok C6
Yulius Clinton Andorio (102012208)
Veronica Hodianto (102013482)
Hanna ama!anti (10201233")
Caecilia A!u #utri $ulandari (102013028)
$el%an C%au (102013338)
&'ita odana (102013201)
*u%ammad +ul!usri ,in -%a.ali (1020134/1)
*ars%a slia &l apa (1020132"3)
akultas Kedokteran ni'ersitas Kristen Krida $acana
l Aruna tara no 6 akarta 5arat 114"0
elp 02176/42061 a9 0217631"31
Pendahuluan
i:teri merupakan sala% satu pen!akit !an; san;at menular (conta;ious disease)#en!akit
ini dise,a,kan ole% in:eksi ,akteri Cor!ne,acterium dip%t%eriae !aitu kuman !an; men;in:eksi
saluran perna:asan terutama ,a;ian tonsil naso:arin; (,a;ian antara %idun; dan :arin;<
ten;;orokan) dan larin; #enularan di:teri dapat melalui kontak %u,un;an dekat melalui udara
!an; tercemar ole% karier atau penderita !an; akan sem,u% u;a melalui ,atuk dan ,ersin
penderita #enderita di:teri umumn!a anak7anak usia di ,a=a% 1 ta%un ilaporkan 10 > kasus
di:teri dapat ,eraki,at :atal !aitu sampai menim,ulkan kematian ?elama permulaan pertama
dari a,ad ke720 di:teri merupakan pen!e,a, umum dari kematian ,a!i dan anak @ anak muda
#en!akit ini u;a diumpai pada daera% padat penduduk den;an tin;kat sanitasi renda% le%
karena itu mena;a ke,ersi%an san;atla% pentin; karena ,erperan dalam menunan; kese%atan
kita Bin;kun;an ,uruk merupakan sum,er dan penularan pen!akit
1
8/18/2019 Makalah Pleno Blok 23 (Tonsilofaringitis Difteri)
2/16
?eak diperkenalkan 'aksin # (!p%t%eria #ertusis dan etanus) pen!akit di:teri
mulai aran; diumpai Vaksin imunisasi di:teri di,erikan pada anak7anak untuk menin;katkan
sistem keke,alan tu,u% a;ar tidak terseran; pen!akit terse,ut Anak7anak !an; tidak
mendapatkan 'aksin di:teri akan le,i% rentan ter%adap pen!akit !an; men!eran; saluran
perna:asan ini
Pembahasan
Anamnesis
$a=ancara !an; ,aik serin;kali suda% dapat men;ara%kan masala% pasien ke dia;nosis
pen!akit tertentu i dalam lmu Kedokteran =a=ancara ter%adap pasien dise,ut anamnesis
Anamnesis dapat lan;sun; dilakukan ter%adap pasien (auto7anamnesis) atau ter%adap
keluar;an!a atau pen;antarn!a (alo7anamnesis) ,ila keadaan pasien tidak memun;kinkan untuk di=a=ancarai misaln!a keadaan ;a=at7darurat a:asia aki,at strok dan lain se,a;ain!a1
Anamnesis !an; ,aik akan terdiri dari identitas kelu%an utama ri=a!at pen!akit sekaran;
ri=a!at pen!akit da%ulu ri=a!at pen!akit dalam keluar;a anamnesis susunan sistem dan
anamnesis pri,adi (meliputi keadaan sosial ekonomi ,uda!a ke,iasaan o,at7o,atan
lin;kun;an)
*en;aukan ,e,erapa pertan!aan ke pasien se,a;ai anamnesis
• apaka% ada ri=a!at :lu D
• apaka% teradi sum,atan %idun; D
• apaka% mena;a ke,ersi%an ;i;i dan mulut D
• apaka% ;usi mem,en;kak D
• apaka% memiliki ri=a!at n!eri ten;;orokan D
• apaka% terasa sakit saat menelan D
• apaka% suara menadi parau D
K menan;is lema% sesak
E#?
• *enan;is lema%
• Hidun; tersum,at
• ?esak
2
8/18/2019 Makalah Pleno Blok 23 (Tonsilofaringitis Difteri)
3/16
• ?edikit ;elisa%
• ?akit saat menelan
E# tidak ada
Ei=a!at munisasi tidak elas
Pemeriksaan Fisik
*enilai keadaan umum pasien ,aik
8/18/2019 Makalah Pleno Blok 23 (Tonsilofaringitis Difteri)
4/16
• onsil diliputi selaput puti% kea,u7a,uan
• palpasi
• ?elaput puti% kea,u7a,uan !an; meliputi tonsil muda% ,erdara% ,ila dian;kat
• Auskultasi paru ?tridor inspirasi
Pemeriksaan Penunjang
- Tes schick es kulit ini di;unakan untuk menetukan status imunitas penderitates ini tidak
,er;una untuk dia;nosis dini karena ,aru dapat di,aca ,e,erapa %ari kemudian Caran!a
01 ml (1
8/18/2019 Makalah Pleno Blok 23 (Tonsilofaringitis Difteri)
5/16
kasus rin;an mem,ran akan terlepas dalam "710 %ari dan ,iasan!a teradi pen!em,u%an
sempurna
-am,ar 2 (a) #e=arnaan *et%!lene ,lue pada Corynebacterium diphtheriae (ukuran 1@8
Im) (,) -am,aran ,entuk Pseudomembrane pada sekitar trakea (c) Bull-neck
teradi pada pem,esaran kelenar ;eta% ,enin; re;ion cer'i'al
Diagnosis Kerja
#ada kasus ,erat mem,ran dapat meluas ke perca,an;an trakeo,ronkial Apa,ila di:teria
larin; teradi se,a;ai perluasan dari di:teria :arin; maka ;eala !an; tampak merupakan
campuran ;eala o,struksi dan toksemia
#ada kasus ditemukan adan!a o,struksi pada alan napas pasien le% karena itu
dia;nosis ,andin; !an; diam,il adala% tonsilo:arin;itis di:teri den;an o,struksi larin; stadium 1
dan tonsilo:arin;itis di:teri den;an o,struksi larin; stadium -eala o,struksi larin; menurut
ackson di,a;i dalam 4 stadium den;an tanda dan ;eala
5
Gambar 1. Membran berwarna putih kelabu yang
menutup tonsil dan dinding faring
8/18/2019 Makalah Pleno Blok 23 (Tonsilofaringitis Difteri)
6/16
?tadium Cekun;an tampak pada =aktu inspirasi di suprasternal stridor pada =aktu
inspirasi dan pasien masi% tenan;
?tadium Cekun;an pada =aktu inspirasi di daera% suprasternal makin dalam
ditam,a% la;i den;an tim,uln!a cekun;an di daera% epi;astrium #asien
suda% mulai ;elisa% ?tridor terden;ar pada =aktu inspirasi
?tadium Cekun;an selain di daera% suprasternal epi;astrium u;a terdapat di
in:rakla'ikula dan sela7sela i;a pasien san;at ;elisa% dan dispnea ?tridor
terden;ar pada =aktu pada =aktu inspirasi dan ekspirasi
?tadium V Cekun;an @ cekun;an di atas ,ertam,a% elas pasien san;at ;elisa% dan
tampak san;at ketakutan serta sianosis ika keadaan ini ,erlan;sun; terus
teradila% %iperkapnea !an; akan men!e,a,kan paralitik pusat perna:asan
?elain itu pasien akan ke%a,isan tena;a dan letar;i #asien lema% dan
tertidur dan ak%irn!a menin;;al karena as:iksia
?e%in;;a pada kasus ini diam,il =orkin; dia;nosa !aitu onsilo:arin;itis i:teri den;an
o,stuksi di larin; stadium 2 Karena pada pasien ditemukan stridor pada saat inspirasi dan
retraksi suprasternal dan epi;astrium
Etiologi
i:teria dise,a,kan ole% Cor!ne,acterium dip%t%eria termasuk dalam kelompok ,akteri
,atan; ;ram positi: tidak ,erspora :akultati: anaero, ,erkem,an; pada kisaran su%u 1740
deraat Celsius *era;i ;lukosa dan maltose tanpa ;as dapat memproduksi eksotoksin
5entukn!a sepertin palu ( pem,esaran pada sala% satu uun;n!a) diameter 01 @ 1 mm dan
panan;n!a ,e,erapa mm ,asil ini %an!a tum,u% pada media tertentu seperti medium loe::ler
medium tellurite medium :ermentasi ;lukosa dan a;ar tindale #ada medium loe::ler ,asil ini
tum,u% den;an cepat mem,entuk koloni @ koloni kecil ;ranular ,er=arna %itam dan lin;kari
=arna a,u a,u coklat 6"
*enurut ,entuk ,esar dan =arna koloni !an; ter,entuk dapat di,edakan 3 enis ,asil
!an; dapat memproduksi toksin !aitu ;ra'is kolonin!a ,esar kasar irre;ule ,er=arna a,u @
a,u dan tidak menim,ulkan %emol!sis eritrositJ mitis kolonin!a kecil %alus ,er=arna %itam
kon'eks dan dapat menim,ulkan %emol!sis eritrosit J intermediated koloni %alus kecil
6
8/18/2019 Makalah Pleno Blok 23 (Tonsilofaringitis Difteri)
7/16
mempun!ai ,itnik %itam diten;a%n!a dapat menim,ulkan %emol!sis eritrosit ?train ;ra'is le,i%
'irulen karena ter,entuk toksin le,i% cepat6"
aktor 'irulensi n!a adala% toksin !an; diproduksi ole% strain C dip%t%eria !an;
diin:eksi ole% ,ekterio:a;a !an; mem,a=a ;en toksin dip%t%eria ( to9) C dip%t%eria !an;
men;%asilkan toksinla% !an; dapat menim,ulkan mani:estasi klinis dosis letal ,a;i manusia 130
n;
8/18/2019 Makalah Pleno Blok 23 (Tonsilofaringitis Difteri)
8/16
i ndonesia =a,a% di:teri muncul kem,ali seak ta%un 2001 di Cianur ?emaran;
asikmala!a -arut dan a=a imur den;an case :atalit! rate (CE) 11"731/> i a=a imur
seak ta%un 200072011 tercatat 33 kasus den;an umla% kematian 11 oran; dan pada tan;;al 10
kto,er 2011
Manifestasi Klinik
#ada mulan!a ten;;orok %an!a %iperemis saa tetapi ke,an!akan suda% teradi mem,ran
puti%
8/18/2019 Makalah Pleno Blok 23 (Tonsilofaringitis Difteri)
9/16
Kuman Corynebacterum diphteriae masuk melalui mukosa atau kulit melekat serta
,erkem,an; ,iak pada permukaan mukosa saluran napas ,a;ian atas dan mulai memproduksi
toksin !an; merem,es ke sekelilin; selanutn!a men!e,ar ke seluru% tu,u% melalui pem,ulu%
lim:e dan pem,ulu% dara% &:ek toksin pada arin;an tu,u% manusia adala% %am,atan
pem,entukan protein dalam sel #em,entukan protein dalam sel dimulai dari pen;;a,un;an 2
asam amino !an; tela% diikat 2 trans:er EA !an; mendapati kedudukan # dan A dalam
ri,osom 5ila ran;kaian asam amino ini akan ditam,a% den;an asam amino lain untuk
mem,entuk polipeptida sesuai den;an cetakan ,iru EA diperlukan proses translokasi
ranslokasi ini merupakan pinda%n!a ;a,un;an trans:er EA dipeptida dari kedudukan A ke
kedudukan # #roses translokasi ini memerlukan en.im translokase !an; akti:
oksin di:teri mula7mula menempel pada mem,ran sel den;an ,antuan :ra;men 5 dan
selanutn!a :ra;men A akan masuk men;aki,atkan inakti'asi en.im translokase !an;
men!e,a,kan proses translokasi tidak ,eralan se%in;;a tidak ter,entuk ran;kaian polipeptida
!an; diperlukan aki,atn!a sel akan mati ekrosis tampak elas di daera% kolonisasi kuman
?e,a;ai respon teradi in:lamasi lokal ,ersama7sama den;an den;an arin;an nekrotik
mem,entuk ,ercak eksudat !an; semula muda% dilepas #roduksi toksin semakin ,an!ak daera%
in:eksi semakin mele,ar dan ter,entukla% eksudat :i,riner,entukla% suatu mem,ran !an;
melekat erat ,er=arna kela,u ke%itaman ter;antun; dari umla% dara% !an; terkandun; 5ila
dipaksa melepaskan mem,ran akan teradi perdara%an ?elanutn!a mem,ran akan terlepas
sendiri pada masa pen!em,u%an
#ada pseudomem,ran kadan;7kadan; dapat teradi in:eksi sekunder den;an ,akteri
(misaln!a Streptococcus pyogenes) -an;;uan pernapasan atau su:okasi ,isa teradi den;an
perluasan pen!akit ke dalam larin; atau ca,an; trakeo7,ronkus oksin !an; diedarkan dalam
tu,u% ,isa men;aki,atkan kerusakan pada setiap or;an terutama antun; sara: dan ;inal
Antitoksin di:teri %an!a ,erpen;aru% pada toksin !an; ,e,as atau !an; tera,sor,si pada sel
tetapi tidak menetralisasi apa,ila toksin tela% melakukan penetrasi ke dalam sel ?etela% toksin
ter:iksasi dalam sel terdapat masa laten !an; ,er'ariasi se,elum tim,uln!a mani:estasi klinis
*iokarditis ,iasan!a teradi dalam 10 7 14 %ari mani:estasi sara: pada umumn!a teradi setela%
3 7 " min;;u Kelainan patolo;ik !an; mencolok adala% nekrosis toksik dan de;enerasi %ialin
pada ,ermacam7macam or;an dan arin;an #ada antun; tampak edema kon;esti in:iltrasi sel
mononuclear pada serat otot dan sistem konduksi Apa,ila pasien tetap %idup teradi re;enerasi
9
8/18/2019 Makalah Pleno Blok 23 (Tonsilofaringitis Difteri)
10/16
otot dan :i,rosis interstitial #ada sara: tampak neuritis toksik den;an de;enerasi lemak pada
selaput m!elin ekrosis %ati ,isa disertai ;eala %ipo;likemik kadan;7kadan; tampak
perdara%an adrenal dan nekrosis tu,ular akut pada ;inal
Penatalaksanaan
on!Medikamentosa
7 solasi dan Karantina
#enderita diisolasi sampai ,iakan ne;ati: 3 kali ,erturut7turut setela% masa akut terlampaui
Kontak penderita diisolasi sampai tindakan7tindakan ,erikut terlaksana
a ,iakan %idun; dan ten;;orok
, se%arusn!a dilakukan tes ?c%ick (tes kerentanan ter%adap dip%t%eria)
c diikuti ;eala klinis setiap %ari sampai masa tunas terle=ati
Anak !an; tela% mendapat imunisasi dasar di,erikan ,ooster den;an toksoid dip%t%eria
5ila kultur (7)
8/18/2019 Makalah Pleno Blok 23 (Tonsilofaringitis Difteri)
11/16
es konun;ti'a dilakukan den;an meneteskan 1 tetes larutan serum 1 10 dalam ;aram
:aali #ada mata !an; lain diteteskan ;aram :aali es positi: ,ila dalam 20 menit tampak ;eala
konun;ti'itis dan lakrimasi 3
5ila tes kulit
8/18/2019 Makalah Pleno Blok 23 (Tonsilofaringitis Difteri)
12/16
dan %ipertro:i tonsil 5erdasarkan t%e American Academ! o: tolar!n;olo;!7 Head and eck
?ur;er! ( AA7H?) indikasi tonsilektomi ter,a;i menadi
&' %ndikasi absolut
• #em,esaran tonsil !an; men!e,a,kan sum,atan alan napas atasdis:a;ia
,erat;an;;uan tidur atau terdapat komplikasi kardiopulmonal
• a,ses peritonsiler !an; tidak respon ter%adap pen;o,atan medik dan drainase
kecuali ika dilakukan :ase akut
• onsilitis !an; menim,ulkan kean; demam
• onsil !an; akan dilakukan ,iopsi untuk pemeriksaan patolo;i 8/
(' %ndikasi relatif
• eradi 3 kali atau le,i% in:eksi tonsil perta%un meskipun tidak di,erikan
pen;o,atan medik !an; adekuat
• Halitosis aki,at tonsilitis kronik !an; tidak ada respon ter%adap pen;o,atan
medik
• onsilitis kronik atau ,erulan; pada pem,a=a streptokokus !an; tidak mem,aik
den;an pem,erian anti,iotik kuman resisten ter%adap M7laktamase
)' Kontraindikasi
erdapat ,e,erapa keadaan !an; dise,utkan se,a;ai kontraindikasi namun ,ila
se,elumn!a dapat diatasi operasi dapat dilaksanakan den;an tetap memper%itun;kan im,an;
Nman:aat dan risikoO Keadaan terse,ut adala%
• -an;;uan perdara%an
• Eisiko anestesi !an; ,esar atau pen!akit ,erat
• Anemia
• n:eksi akut !an; ,erat
• Asma
• tonus otot !an; lema%
• sinusitis
• al,uminuria
12
8/18/2019 Makalah Pleno Blok 23 (Tonsilofaringitis Difteri)
13/16
• %ipertensi
• rinitis aler;ika
• demam !an; tidak diketa%ui pen!e,a,n!a
Pencegahan
Vaksin di:teri merupakan sala% satu imunisasi dasar ,ersama den;an imunisasi tetanus
dan pertussis dalam ,entuk 'aksin # #em,erian 'aksin # merupakan imunisasi !an;
di=ai,kan ole% pemerinta% Vaksin # di,erikan untuk anak usia di atas 6 min;;u sampai "
ta%un sedan;kan usia " @ 18 ta%un di,erikan 'aksin di:teri dalam ,entuk 'aksin saa
ad=al 'aksinasi !an; dianurkan dimulai pada usia 2 ,ulan melalui suntikan * Vaksin
dasar di,erikan ti;a kali den;an selan; =aktu 6 @ 8 min;;u (usia 2 4 dan 6 ,ulan) lan;an
pertama dilakukan 1 ta%un setela%n!a (usia 1 @ 18 ,ulan) dan ulan;an kedua di,erikan 3 ta%un
setela% ulan;an !an; pertama (usia 4 @ 6 ta%un)
5ooster perlu di,erikan setiap 10 ta%un sekali karena keke,alan !an; ter,entuk setela%
imunisasi dasar %an!a ,erta%an selama 10 ta%un #em,erian ,ooster cukup den;an mem,erikan
'aksin #em,erian ,ooster dianurkan pada usia 11 sampai 12 ta%un atau minimal ta%un
setela% pem,erian terak%ir ?etela% itu direkomendasikan untuk pem,erian ,ooster setiap 10
ta%un8
Komplikasi
Barin;itis di:teri dapat ,erlan;sun; cepat mem,ran semu menalar ke larin; dan men!e,a,kan
;eala sum,atan *akin muda pasien makin cepat tim,ul komplikasi ini *iokarditis dapat
men;aki,atkan pa!a% antun; atau dekompensasio kordisKelumpu%an otot palatum molle otot
mata untuk akomodasi otot :arin; serta otot larin; se%in;;a menim,ulkan kesulitan menelan
suara parau dan kelumpu%an otot7 otot perna:asan Al,uminuria se,a;ai aki,at dari komplikasi
ke ;inal
Prognosis
Kematian penderita di:teri se,esar 3 @ > dan san;at ,er;antun; kepada mur
penderita karena makin muda umur anak pro;nosis makin ,uruk J #eralanan pen!akit karena
makin lanut makin ,urukJ Betak lesi di:teria J Keadaan umum penderita misaln!a pro;nosis
13
8/18/2019 Makalah Pleno Blok 23 (Tonsilofaringitis Difteri)
14/16
kuran; ,aik pada penderita kuran; ;i.iJ #en;o,atan makin lam,at pem,erian anti toksin
pro;nosis akan makin ,uruk11
Be,i% dari separu% pasien den;an di:ter le%er lem,u menin;;al meskipun di,erikan
pera=atan intensi: !an; a;resi: #ro;nosis ,uruk ,ila teradi miokarditis atau ;a;al ;inal pada
peralanan pen!akit !an; dini"11
5ila pasien ditan;ani den;an :asilitas pera=atan intensi: kematian aki,at sum,atan
saluran napas kecil kemun;kinann!a kecuali ,ila pseudomem,ran meluas ke ,ronkus11
Penutup
i:teri merupakan sala% satu pen!akit !an; san;at menular (conta;ious disease)
#en!akit ini dise,a,kan ole% in:eksi ,akteri Cor!ne,acterium dip%t%eria !aitu kuman !an;
men;in:eksi saluran perna:asan #enularan dapat melalui %u,un;an dekat udara !an; tercemar
ole% carier atau penderita !an; akan sem,u% u;a melalui ,atuk dan ,ersin penderita
#enderita di:teri umumn!a anak7anak usia di,a=a% 1 ta%un #ada kasusanak laki7laki !an;
,erusia 4 ta%un ini men;alami sesak dan menan;is lema% Kemudian ditemukan pula adan!a
stridor saat inspirasi den;an retraksi suprasternal dan epi;astrium an adan!a selaput puti%
kea,u7a,uan dan muda% ,erdara% ,ila dian;kat ,ull neck () ?e%in;;a diam,il dia;nosis !aitu
onsilo:arin;itis di:teri den;an o,struksi larin; stadium 2
14
8/18/2019 Makalah Pleno Blok 23 (Tonsilofaringitis Difteri)
15/16
Daftar Pustaka
1 $els,! p%ilip d #emeriksaan isik dan Anamnesa Klinisakarta &-C 2006Hal 18273
2 ?i,uea $H renkel * #edoman dasar anamnesis dan pemeriksaan asmani akarta
?a;un; ?etoJ 2008%"71
3 ?oepardi &:iat! Ars!ad Eusmarono Faringitis, onsilitis, dan !ipertrofi "denoid 5uku
Aar lmu Kese%atan elin;a Hidun; en;;orok Kepala P Be%er ed " akarta K
201 Hal 200
*' Adams -eor;e B 5oies ,uku aar pen!akit H &d6 akarta &-CJ 2012%/7106
Hadi=ikarta A Eusmarono ?oepardi & Penanggulangan Sumbatan #aring alam
5uku Aar lmu Kese%atan elin;a Hidun; en;;orok Kepala Be%er &disi ke7" akarta
K201 %al 221
6 Bon; ?? i:teri alam 5e%rman E& Klie;man E* Ar'in A* lmu kese%atan anak
nelson Volume 2 edisi 1 akarta &-C J 2000 %/7/
" A%mad A i:teri alam A$ ?etio%adi 5 Al=i ?imadi,rata * ?etiati ? ( &ditors)
5uku aar ilmu pen!akit dalam ilid 1 &disi V akarta nterna #u,lis%in; J
2014%64376
15
8/18/2019 Makalah Pleno Blok 23 (Tonsilofaringitis Difteri)
16/16
+' Hera=ati ? Eukmini ? 5uku aar ilmu pen!akit telin;a %idun; ten;;orok akarta &-CJ
2003 %27/
/ 5allen;er Anatomi ,eda% tonsil alam 5allen;er ed #en!akit
telin;a%idun;ten;;orokkepala dan le%er &disi 13 akarta5inarupa aksara 2004 % 321
1
10 Ca%!ono 5? Busi EA Vera=ati ?itorus E et al Vaksinasi cara ampu% ce;a% pen!akit
in:eksi Yo;!akarta #ener,it Kanisius 2010
11 Hasan E Alatas H 5uku kulia% ilmu kese%atan anak Volume 2 akarta n:omedika
200" % 176 647"
16