Askep Infertilitas

Post on 02-Jul-2015

292 views 15 download

Transcript of Askep Infertilitas

alitnik@fkunair.ac.id

Ni Ni KetutKetut Alit A Alit A Faculty Of Nursing Faculty Of Nursing

AirlanggaAirlangga University University

alitnik@fkunair.ac.idalitnik@fkunair.ac.id

PasanganPasangan ygyg melakukanmelakukan hubunganhubungan seksualseksualsecarasecara teraturteratur tanpatanpa perlindunganperlindungan selamaselama 12 12bulanbulan --- --- tidaktidak terjaditerjadi kehamilankehamilan

TidakTidak adanyaadanya konsepsikonsepsi setelahsetelah 1 1 thth padapadapasanganpasangan dgndgn hubunganhubungan seksualseksual ygyg tidaktidakdiproteksidiproteksi

Infertilitas : 10-15 % pasangan

alitnik@fkunair.ac.idalitnik@fkunair.ac.id

EPIDEMIOLOGI INFERTILITASEPIDEMIOLOGI INFERTILITAS

1 1 daridari 5 5 wanitawanita ygyg menikahmenikah usiausiareproduksireproduksi mecarimecari pertolonganpertolongan untukuntukpelayananpelayanan infertilitasinfertilitas

Whitelaw: Whitelaw: pasanganpasangan ygyg sehatsehat 56,5% 56,5% hamilhamil padapada bulanbulan pertamapertama 78,9% 78,9% hamilhamil dalamdalam 6 6 bulanbulan pertamapertama

alitnik@fkunair.ac.id

Faktor – faktor yg mempengaruhi infertilitas :

• Faktor laki- laki (produksi sperma, cacat,kesulitan inseminasi) 30- 40%

• Faktor ovulasi 5- 25 %

• Faktor tuba atau uterus 15- 25%

• Faktor serviks/ imunologik 5-10%

• Faktor lainnya 10 – 25 %

alitnik@fkunair.ac.id

Fertilitas dipengaruhi umur :

Fertilitas menurun setelah usia 35 tahun(pada seorang wanita )GUTTMATCHER :Wanita 16- 20 th : 4,5 % infertil

35- 40 th : 31,3% infertil >40 th : 70% infertil

alitnik@fkunair.ac.idalitnik@fkunair.ac.id

INFERTILITAS DISENGAJAINFERTILITAS DISENGAJA

SUAMI :SUAMI :coitus coitus interuptusinteruptuscondomcondomsterilisasisterilisasi

ISTRI:ISTRI:pantangpantang berkalaberkalacaracara- - caracara mekanismekanishormonalhormonalsterilisasisterilisasi

alitnik@fkunair.ac.idalitnik@fkunair.ac.id

INFERTILITAS TIDAK DISENGAJAINFERTILITAS TIDAK DISENGAJA

SUAMI :SUAMI :gangguangangguan spermatogenesis spermatogenesis((ggnggn atauatau penypeny. testis, . testis, kelainankelainan endokrinendokrin))

kelainankelainan mekanismekanis spermasperma tidaktidak dapatdapat dikeluarkandikeluarkan

ISTRI :ISTRI :gangguangangguan ovulasiovulasi

kelainankelainan mekanismekanis ygyg menghambatmenghambat pembuahanpembuahan

alitnik@fkunair.ac.id

KEMANDULAN - INFERTILITASKEMANDULAN - INFERTILITAS

▶KemandulanKemandulan ygyg disebabkandisebabkan o/ o/ priapria : : 35 35 –– 40 % 40 %

▶KemandulanKemandulan ygyg disebabkandisebabkan o/ o/ wanitawanita : :40 40 –– 50 % 50 %

PadaPada 10 10 –– 20 % 20 % sebabnyasebabnya tidaktidak jelasjelas

alitnik@fkunair.ac.id

PEMERIKSAAN :PEMERIKSAAN :

1.1 . PemeriksaanPemeriksaan spermasperma2.2 . PemeriksaanPemeriksaan ovulasiovulasi3 .3 . PemeriksaanPemeriksaan lendirlendir serviksserviks4.4 . PemeriksaanPemeriksaan tuba tuba5.5 . PemeriksaanPemeriksaan endometriumendometrium

alitnik@fkunair.ac.id

Volume > 2 mlKonsentrasi sperma > 20 juta per mlKonsentrasi sperma total > 40 jutaMotilitas 60 menit stlh ejakulasi > 50 % dgn

gerakan ke depanMorfologi >50 % dengan morfologi normal

PEMERIKASAAN SPERMA

Pasangan tidak coitus > 3 hari

diperiksa dalam 1 jam

alitnik@fkunair.ac.id

EVALUASI SEMENEVALUASI SEMEN

• Normal

• Oligospermia ( jumlah < 20 juta per ml)

- motilitas sperma normal

- astenospermia

• Oligospermia

• Azoospermia

alitnik@fkunair.ac.id

GangguanGangguan ovulasiovulasi KerusakanKerusakan tuba tuba ygyg mencegahmencegah

perjalananperjalanan spermasperma FaktorFaktor uterus uterus PenolakanPenolakan lendirlendir serviksserviks

alitnik@fkunair.ac.id

PEMERIKSAAN OVULASI

Ovulasi diketahui dari pemeriksaan :

Pencatatan suhu basalsetelah ovulasi suhu basal meningkat

Pemerisaan vagina smearprogesteron menimbulkan perubahan sitologis sel- sel superfisial

Pemeriksaan lendir servikprogesteron menyebabkan lendir servik > kental

4. Pemeriksaan endometriumgambaran histologis khas endometrium pd fase sekresi

Pemeriksaan hormon estrogenFSH, LH, estrogen, progesteron

alitnik@fkunair.ac.id

PENYEBAB GGN OVULASI

Ggn susunan syaraf pusat : tumor, disfungsi hipotalamus, disfungsi hipofisis,

psikogen2. Faktor Intermediate : gizi, penyakit kronis, penyakit metabolis

Faktor ovarial : ggn fungsi ovarium, turner sindrom

alitnik@fkunair.ac.id

LENDIR SERVIKS

Keadaan servik yg dipertimbangkan :1. Kekentalan servik2. PH lendir servik3. Enzim proteolitik4. Jenis, dan kadar imunoglobulin5. Mikroorganisme pada servik

alitnik@fkunair.ac.id

PEMERIKSAAN LENDIR SERVIKS

SIMS HUHNER TEST ;Pemeriksaan lendir servik post coitussekitar waktu ovulasi :

BAIK :Terdapat 5 spermatozoaper lapangan pandang

alitnik@fkunair.ac.id

SIMS HUHNER TEST BAIK :

Teknik coitus baik Lendir servik normal Estrogen ovarial cukup Sperma cukup

alitnik@fkunair.ac.id

KURZROCK MILLER TEST

Dilakukan pada pertengahan siklus jikapemeriksaan Sims Huhner Test

Satu tetes lendir servik didekatkan padasatu tetes sperma pada objek glas :

DILIHAT PENETRASI SPERMATOZOA

Terapi estrogen atau antibiotika

alitnik@fkunair.ac.id

PEMERIKSAAN TUBAPEMERIKSAAN TUBA

Nilai diagnosis dan nilai terapetik :

Memasukkan cairan atau gas ke dalamuterus dan tuba

Pemeriksaan ;Pertubasi, histerosalpingorafi, kuldoskopi

alitnik@fkunair.ac.id

PERTUBASI (INSUFLASI) SECARA RUBINPERTUBASI (INSUFLASI) SECARA RUBIN

• CO2 dimasukkan dalam cavum uteridan tuba

Bunyi gelembung gasNyeri pada bahuRontegnt foto : gelembung udara padadiafragma

alitnik@fkunair.ac.id

HISTEROSALFINGOGRAFIHISTEROSALFINGOGRAFI

Disuntikkan cairan kontras dalam rahim :Lipidol, urografin, pyelocyl

• Mengetahui bentuk cavum uteri• Bentuk liang tuba

alitnik@fkunair.ac.id

KULDOSKOPI :• Melihat keadaan

ovarium dan tuba

LAPAROSKOPI

Dilihat keadaangenetalia interna

alitnik@fkunair.ac.id

PEMERIKSAAN ENDOMETRIUMPEMERIKSAAN ENDOMETRIUM

PadaPada harihari pertamapertama haidhaid dilakukandilakukanmikrokuretasemikrokuretase : :EndometriumEndometrium normal normal menunjukkanmenunjukkangambarangambaran histologishistologis khaskhas padapada stadium stadiumsekresisekresi

GangguanGangguan : :EndometriumEndometrium tidaktidak bereaksibereaksi thdthd endometriumendometriumProduksiProduksi progesteronprogesteron kurangkurang

alitnik@fkunair.ac.id

PENDEKATANPENDEKATANPROSES KEPERAWATANPROSES KEPERAWATAN

PengkajianPengkajian : :WawancaraWawancara data data dasardasar & data & data fokusfokus KeluhanKeluhan utamautama : : R. R. kesehatankesehatan keluargakeluarga ( (suamisuami –– istriistri)) R. R. penyakitpenyakit ygyg lalulalu R. R. reproduksireproduksi R. R. MenstruasiMenstruasi

alitnik@fkunair.ac.id

PengkajianPengkajian lanjutanlanjutan …………

RiwayatRiwayat kontrasepsikontrasepsi PersepsiPersepsi pasanganpasangan ttgttg kondisikondisi ygyg dialamidialami PengaruhPengaruh etniketnik dandan budayabudaya PengalamamPengalamam dgndgn tenagatenaga kesehatankesehatan GayaGaya hiduphidup PolaPola kopingkoping

alitnik@fkunair.ac.id

PEMERIKSAAN FISIKPEMERIKSAAN FISIK

alitnik@fkunair.ac.id

PemeriksaanPemeriksaan FisikFisik - - PenunjangPenunjang(SUAMI (SUAMI –– ISTRI) ISTRI)

PemeriksaanPemeriksaan fisikfisik head to toe head to toe InspeksiInspeksi PalpasiPalpasi- - pemeriksaanpemeriksaan bimanuilbimanuil ukuranukuran, , letakletak, , kemungkinankemungkinan pergerakanpergerakan

genetaliagenetalia internainternaPenunjangPenunjang : : hapusanhapusan vagina, hormonal, vagina, hormonal, biopsibiopsi, USG., USG.

alitnik@fkunair.ac.id

DIAGNOSIS KEPERAWATANDIAGNOSIS KEPERAWATAN

1. 1. KopingKoping individuindividu/ / keluargakeluarga tidaktidak efektifefektif b/d b/d pengetahuanpengetahuan ygyg tidaktidak memadaimemadai efekefek fisiologisfisiologis & & emosionalemosional gangguangangguan

2. 2. RisikoRisiko ggnggn konsepkonsep diridiri suamisuami –– istriistri b/d b/d persepsipersepsi negatifnegatif thdthd kondisikondisi infertilitasinfertilitas

alitnik@fkunair.ac.id

HASIL AKHIR YG DIHARAPKANHASIL AKHIR YG DIHARAPKAN KlienKlien mengungkapkanmengungkapkan pemahamanpemahaman ttgttg

gangguangangguan ygyg dialamidialami, , dandan program programpengobatanpengobatan

KlienKlien menerimamenerima kondisikondisi, , responrespon fisikfisik dandanemosionalemosional thdthd infertilitasinfertilitas

KlienKlien mengembangkanmengembangkan tujuantujuan personal personal ygygbermanfaatbermanfaat

KlienKlien dapatdapat beradaptasiberadaptasi padapada kondisikondisi ygygdialamidialami..

alitnik@fkunair.ac.id