TUGAS KEWIRAUSAHAAN
Transcript of TUGAS KEWIRAUSAHAAN
TUGAS KEWIRAUSAHAANPRODUKSI MAKANAN RINGAN
MAKALAHUntuk memenuhi tugas mata kuliah
Tugas Kewirausahaan
Oleh :Kelompok 4
1. Arin Fitriani 711443220
2. Ervina Febri Untari 7114433343. Marischa Gita 7114432294. Dita Fajriatul Rohmah 711443241
5. Lidian Beverly 711443249
UNIVERSITAS …………….JURUSAN KOMPUTER AKUNTANSI
November 2012
DAFTAR ISI
HALAMANJUDUL i
DAFTARISI ii
BAB I PENDAHULUAN
1.1 LatarBelakang 1
1.2 RumusanMasalah 2
1.3 BatasanMasalah 2
1.4
Tujuan 2
BAB II ISI
2.1 ProfilUsaha 3
2.2 ProdukUsaha 3
2.3 SistemPemasaran 6
2.4 StrukturOrganisasi 7
2.5 HambatanUsaha 8
BAB III ASPEK KEUANGAN
3.1 Laporan Keuangan9
3.2 Laporan Keuangan Pisang Coklat9
3.3 Laporan Keuangan OmeletMini 10
LAMPIRAN 12
BAB 1
PENDAHULUAN
1.1 Latar Belakang
Era modern perdagangan saat ini sedang berkembang pesat.
Salah satu tantangan bangsa saat ini adalah bagaimana
meningkatkan nilai tambah hasil usaha industri dapat menjadi
penentu dan pendorong pertumbuhan ekonomi di setiap daerah.
Pertumbuhan dan perkembangan industri yang begitu pesat
memunculkan berbagai ragam dan bentuk industri yang ada, baik
industri yang berskala besar ataupun yang berskala kecil, masing-
masing industri berusaha untuk meningkatkan produktifitas yang
tndala-kendala yang ada, adanya berbagai ragam industri tersebut
menuntut masing-masing dari industri agar mampu bersaing dan
mempertahankan industrinya tetap eksis.
Pemasaran adalah salah satu kegiatan dalam perekonomian yang
membantu dalam menciptakan nilai ekonomi. Nilai ekonomi itu
sendiri menentukan harga barang dan jasa. Faktor penting dalam
menciptakan nilai tersebut adalah produksi, pemasaran dan
konsumsi. Pemasaran menjadi penghubung antara kegiatan produksi
dan konsumsi. Manusia harus menemukan kebutuhannya terlebih
dahulu, sebelum ia memenuhinya. Usaha untuk memenuhi kebutuhan
tersebut dapat dilakukan dengan cara mengadakan suatu hubungan.
Dengan demikian pemasaran juga diartikan suatu usaha untuk
memuaskan kebutuhan pembeli dan penjual. Pemasar yang berusaha
mempengaruhi perilaku konsumen terletak pada premis konsumen
adalah raja, motivasi dan perilaku konsumen dapat dimengerti
melalui penelitian, perilaku konsumen dapat dipengaruhi melalui
kegiatan persuasive yang menanggapi konsumen secara serius
sebagai pihak yang berkuasa dan dengan maksud tertentu serta
pengaruh konsumen memiliki hasil yang menguntungkan secara social
asalkan pengamanan hukum, etika, dan moral berada pada tempatnya
untuk mengekang upaya manipulasi.
Berdasarkan latar belakang di atas, maka kami tertarik untuk
mengkaji lebih dalam lagi tentang sistem pembukuan yang digunakan
oleh hasil usaha penjualan makanan ringan pisang coklat dan
omelet mini yang kami jalankan.
1.2 Rumusan Masalah
1.2.1 Apa saja kendala yang dihadapi?
1.2.2 Bagaimana sistem akuntansi yang digunakan oleh usahapenjualan ini?
1.2.3 Bagaimana sistem pemasarannya?
1.3 Batasan Masalah
Dalam proposal ini kami hanya membahas mengenai kendala,sistem akuntansi, sistem pemasaran dan cara meningkatkan usahaini.
1.4 Tujuan
1.4.1 Untuk mengetahui kendala-kendala yang dihadapi.
1.4.2 Untuk mengetahui sistem akuntansinya.
1.4.3 Untuk mengetahui sistem pemasarannya.
BAB II
ISI
2.1 Profil Usaha
Usaha penjualan makanan ringan atau camilan yang kami
jalankan ini berawal dari pemberian tugas praktik kewirausahan
yang telah diberikan oleh dosen. Ide ini tidak serta merta muncul
begitu saja karena dari keempat anggota memiliki ide dan gagasan
usaha yang berbeda-beda. Salah satu dari kami mempunyai ide
untuk berjualan pisang coklat. Selama lima hari kami mencoba
berjualan pisang coklat yang kami titipkan di SMPN 1 Tumpang,
PKBI UM, Fakultas Ekonomi UM dan kos-kosan. Setelah lima hari,
kami memutuskan untuk berganti produk yakni omelet mini.
Kemudian kami merombak kembali rencana penjualan dengan
melihat adanya daerah pemasaran yang cocok untuk omelet mini
yakni di SMAN 5 Malang. Kami tidak berjualan pisang coklat di
SMAN 5 Malang karena sudah ada yang berjualan pisang coklat
disana. Jadi, kami memilih memproduksi omelet mini yang kami
titipkan di kantin SMAN 5 Malang.
2.2 Produk Usaha
Produk yang kami jual yaitu:
1. 1. Pisang Coklat
Piscok, begitulah kudapan ini dinamai. Bentuknya panjang berisi
pisang yang dilumuri susu coklat dan mesis. Kulitnya terbuat dari
kulit pangsit. Rasanya tentu saja manis dan gurih. Kami memilih
piscok bukan hanya karena rasanya yang lezat, tetapi juga karena
mudah membuatnya dan bisa dijual dengan harga sesuai ukuran
pelajar dan mahasiswa. Satu piscok dihargai Rp. 1000,00 oleh
penjual. Kami menjualnya seharga Rp. 900,00 sehingga penjual
akan mendapat keuntungan sebesar Rp. 100,00 per bungkus. Piscok
mudah laku. Kudapan ini dijadikan pengganjal perut di pagi hari
terutama bagi para mahasiswa dan pelajar yang tidak sempat
sarapan dan ingin hidup hemat. Bahan yang dibuthkan untuk
membuatnya yaitu pisang, kulit pangsit, susu coklat, dan mesis.
Cara membuatnya yaitu:
a. Kupas pisang dan potong-potong menjadi kecil sekitar 2cm.
b. Potong kulit pangsit menjadi 4 bagian.
c. Isi kulit pangsit dengan pisang yang telah dipotong-potong.
d. Goreng sampai berwarna kecoklatan, tiriskan dan tunggu hingga
dingin.
e. Tata pada mika yang sudah disediakan kemudian siram dengan
susu coklat dan taburi mesis.
1. 2. Omelet Mini
Omelet merupakan salah satu makanan praktis. Omelet mini rasanya
gurih, ringan, dan mengisi tinggi protein dan tidak membosankan.
Makanan ini sangat enak dimakan pada waktu santai. Cara
membuatnya tidak sulit, Bahan yang dibutuhkan untuk membuat
omelet mini adalah mie sedaap, mie keriting, telor, minyak
goreng, royco dan tepung. Cara membuatnya yaitu:
a. Letakkan bumbu mie instan pada mangkuk, campur dengan telor,
royco dan tepung yang sudah dicampur dengan air, kemudian kocok
hingga tercampur semua.
b. Rebus mie instan dan mie keriting hingga setengah matang,
lalu tiriskan dan masukkan ke dalam campuran bumbu. Aduk hingga
merata
c. Goreng ke dalam wajan ycetakan kue yang berupa penggorengan
yang memiliki lubang-lubang kecil, goreng hingga berwarna
kecoklatan.
2.3 Sistem Pemasaran
Pemasaran adalah suatu proses sosial dan manajerial di mana
individu dan kelompok mendapatkan kebutuhan dan keinginan mereka
dengan menciptakan, menawarkan dan bertukar sesuatu yang bernilai
satu sama lain. Definisi ini berdasarkan pada konsep inti,
yaitu : kebutuhan, keinginan dan permintaan, produk, nilai, biaya
dan kepuasan, pertukaran, transaksi dan hubungan, pasar,
pemasaran dan pemasar
Adapun tujuan pemasaran adalah mengenal dan memahami
pelanggan sedemikian rupa sehingga produk cocok dengannya dan
dapat terjual dengan sendirinya. Idealnya pemasaran menyebabkan
pelanggan siap membeli sehingga yang tinggal hanyalah bagaimana
membuat produknya tersedia. Sedangkan proses pemasaran terdiri
dari analisa peluang pasar, meneliti dan memilih pasar sasaran,
merancang strategi pemasaran, merancang program pemasaran, dan
mengorganisir, melaksanakan serta mengawasi usaha pemasaran.
Untuk itu, dengan produk-produk seperti yang kami jual ini
kami memasarkannya di kalangan pelajar dan mahasiswa. Untuk
kalangan mahasiswa kami menjualnya di kampus dan di kost-kostan.
Sedangkan untuk kalangan pelajar kami memasarkannya di kantin
sekolah. Target pasar dari produk kami adalah kalangan remaja.
Kami memilih berjualan pisang coklat di kampus karena ketika
kami berjualan di kampus, lebih cepat terjual daripada di SMPN 1
Tumpang. Ini disebabkan adanya perbedaan geografis antara daerah
kampus dan daerah pedesaan. Ketika kami menjual pisang coklat
seharga seribu per bungkusnya, konsumen disana berkata bahwa
produk kami terlalu mahal. Sehingga sulit untuk dipasarkan
disana.
Kemudian kami mencoba berjualan di kampus UM. Pelanggan yang
membeli tidak merasa produk kami mahal. Karena menurut mereka
memang sudah wajar kami menjual dengan harga seribu per
bungkusnya. Setelah lima hari kami berjualan, kami mendapati
bahwa remaja cenderung lebih suka makanan yang gurih dibanding
makanan yang manis. untuk menyesuaikan dengan minat konsumen,
beralihlah kami dari memproduksi pisang coklat ke omelet mini.
Kami memilih berjualan omelet mini di SMAN 5 Malang karena
ada relasi yang memiliki kantin di SMAN 5 Malang sehingga lebih
mudah dalam pemasarannya, tidak seperti pisang coklat yang
pemasarannya tidak tentu. Setiap pagi kami menitipkan omelet mini
ke rumahnya yang tidak jauh dari tempat produksi omelet mini.
Sehingga kami tidak perlu jauh-jauh mengantarkannya ke SMAN 5
Malang.
2.4 Struktur Organisasi
1. Ketua : Arin Fitriani
Deskripsi kerja :
Mengkoordinasi anggota-anggotanya agar menjalankan tugas
dengan maksimal.
Mengambil keputusan-keputusan yang dapat membuat usaha ini
berkembang
Mempertanggungjawabkan kegiatan operasional
Memasarkan produk-produk yang dijual
2. Wakil : Dita Fajriatul Rohmah
Deskripsi kerja :
Membantu tugas ketua
Mencari informasi produk-produk baru yang sedang menjadi
trend
Memasarkan produk-produk yang dijual
Melakukan pembelian bahan-bahan
3. Bendahara : Marischa Gita
Deskripsi kerja :
Melakukan pembukuan terhadap setiap transaksi yang terjadi
Melaporkan kondisi keuangan setiap minggu
Membuat laporan keuangan
4. Anggota : Lidian Beverly
Deskripsi kerja :
Melakukan pembelian bahan-bahan
Memproduksi pisang coklat
Memasarkan produk yang dijual
5. Anggota : Ervina Febri Untari
Deskripsi kerja :
Melakukan pembelian bahan-bahan
Memproduksi omelet mini
Memasarkan produk yang dijual
2.5 Hambatan Usaha
Tentunya selama menjalankan usaha ini pasti ada hambatan-
hambatan yang sering kami hadapi. Hambatan-hambatan tersebut
antara lain:
a. Tidak adanya waktu karena dipergunakan untuk kuliah dan
mengerjakan tugas.
b. Tidak adanya tenaga kerja yang memasak.
c. Tidak adanya penitipan penjualan yang tepat untuk menitipkan
dagangan.
d. Harga pisang yang mahal untuk saat ini.
BAB III
ASPEK KEUANGAN
3.1 Laporan Keuangan
Laporan keuangan adalah sekumpulan informasi
keuangan perusahaan dalam suatu periode tertentu yang disajikan
dalam bentuk laporan sistematis yang mudah dibaca dan dipahami
oleh semua pihak yang membutuhkan. Dalam makalah ini, kelompok
kami akan membahas mengenai laporan harian usaha makanan ringan
yang kami buat.
3.2 Laporan Keuangan Pisang Coklat
Pisang coklat yang kami hasilkan selama lima hari
sejumlah 15 bungkus per harinya. Akan tetapi pada tanggal 15, 16
dan 17 oktober pisang coklat kami dijual dengan harga Rp. 900,00
karena kami harus membagi keuntungan dengan pihak yang telah
membantu menjualkan produk kami sebesar Rp. 100,00 per
bungkusnya. Tanggal 13 Oktober 2012 kami menjual produk kami di
kos-kosan Nikita dan Arin. Pada tanggal 15 Oktober 2012 dititpkan
di SMPN 1 Tumpang. Pada tanggal 16 Oktober 2012 kami menitipkan
di kantin PKBI-UM, sedangkan pada tanggal 17 Oktober 2012 kami
titipkan lagi di SMPN 1 Tumpang. Dan pada tanggal 18 Oktober 2012
dijual ke fakultas ekonomi. Berikut adalah laporan harian
penjualan pisang coklat dan laporan laba/rugi penjualan kami.
Laporan Harian Penjualan Pisang Coklat
Tanggal Keterangan Debit Kredit Saldo13
Okt
Kas
Rp20,000
.00
Rp20,000.0
0Beli Bahan Rp11,650.
00
Rp
8,350.00
Hasil
Penjualan
Rp15,000
.00
Rp23,350.0
0
15
Okt
Beli BahanRp11,650.
00
Rp11,700.0
0Hasil
Penjualan
Rp13,500
.00
Rp25,200.0
0
16
Okt
Beli BahanRp11,650.
00
Rp13,550.0
0Hasil
Penjualan
Rp13,500
.00
Rp27,050.0
0
17
Okt
Beli BahanRp11,650.
00
Rp15,400.0
0Hasil
Penjualan
Rp13,500
.00
Rp28,900.0
0
18
Okt
Beli BahanRp11,650.
00
Rp17,250.0
0Hasil
Penjualan
Rp15,000
.00
Rp32,250.0
0
Laporan Laba/Rugi
Tanggal 18 Oktober 2012
Pendapatan Penjualan
Rp. 70.500,00
Pembelian
bahan
Rp. 58.250,00 -
Laba
Rp. 12.250,00
3.3 Laporan Keuangan Omelet Mini
Omelet mini yang kami hasilkan selama lima hari sejumlah 100
buah per harinya. Setiap hari kami titipkan di kantin SMAN 5
Malang. Kami menjual produk kami seharga Rp. 200,00 per buah dan
dijual Rp. 250,00 per buah. Berikut adalah laporan penjualan
harian penjualan omelet mini dan laporan laba/rugi penjualan
kami.
Laporan Harian Penjualan Omelet Mini
Tanggal Keterangan Debit Kredit Saldo22 Beli Bahan Rp16,500 Rp32,250
Okt
.00 .00 Hasil
Penjualan
Rp
20,000.00
Rp52,250
.00
23
Okt
Beli Bahan
Rp16,500
.00
Rp35,750
.00 Hasil
Penjualan
Rp
20,000.00
Rp55,750
.00
24
Okt
Beli Bahan
Rp16,500
.00
Rp39,250
.00 Hasil
Penjualan
Rp
20,000.00
Rp59,250
.00
25
Okt
Beli Bahan
Rp16,500
.00
Rp42,750
.00 Hasil
Penjualan
Rp
20,000.00
Rp62,750
.00
26
Okt
Beli Bahan
Rp16,500
.00
Rp46,250
.00 Hasil
Penjualan
Rp
20,000.00
Rp66,250
.00
Laporan Laba/Rugi
Tanggal 26 Oktober 2012
Pendapatan Penjualan
Rp. 100.000,00
Pembelian
bahan
Rp. 82.500,00 -
Laba
Rp. 17.500,00
Menurut kami, penjualan omelet mini lebih memiliki peluang
bisnis daripada pisang coklat karena pelajar atau mahasiswa lebih
suka makanan yang gurih dan pedas daripada makanan yang manis.
Lagipula, penjualan omelet mini sudah memiliki tempat yang bagus
untuk berjualan daripada pisang coklat.
Hasil dan Pembahasan
Kegiatan ini kami lakukan agar mendapatkan sebuah
pengalaman dan pembelajaran untuk menjadi seorang Wirausaha yang
handal disamping mendapatkan profit. Kegiatan ini merupakan
kegiatan yang sangat bermanfaat bagi mahasiswa khususnya kami,
karena dengan melakukan kegiatan seperti ini maka kami
mendapatkan sebuah pengalaman untuk menjadi seorang Wirausaha,
mempelajari bagaimana cara menawarkan dengan baik dan
berinteraksi dengan orang banyak. Dari keseluruhan kegiatan yang
kami lakukan maka kami dapat menganalisa usaha yang kami jalankan
sebenarnya cocok untuk dilaksanakan secara continue di dalam
Lingkungan kampus karena pasar yang potensial dan sangat
menerima.
Kesimpulan dan Saran
Kesimpulan
Kesimpulan dari kegiatan yang telah kami lakukan adalah bahwa
mahasiswa sangat memerlukan proses pembelajaran seperti ini.
Menawarkan dan menjual produk kepada mahasiswa memiliki banyak
manfaat untuk menjadi seorang wirausaha yang handal dan sukses.
Bahkan dapat kami simpulkan bahwa modal bukan lah segalanya dalam
dunia usaha seperti ini, asal ada kemauan dan keinginan untuk
berusaha pasti kita bisa melakukannya. Hanya saja kita harus
benar-benar melihat peluang yang ada serta berbagai hal yang
penting seperti segmentasi, target dan positioningnya.
Saran
Saran yang ingin kami sampaikan yaitu semoga dalam
perkuliahan kewirausahaan selanjutnya kegiatan Praktek Lapangan
ini tetap bisa dilaksanakan dan ditingkatkan lebih lagi. Karena
sangat bermanfaat bagi para mahasiswa yang ingin menjadi seorang
wirausaha yang handal. Kegiatan ini dapat menjadi proses awal
bagi mahasiswa sebelum terjun langsung di dunia bisnis. Dan
peluang bisnis yang mungkin sangat potensial di lingkungan
Universitas Widyatama adalah bisnis pangan, sehingga perlu
dilanjutkan secara continue.
BAB IV
PENUTUP
4.1 KesimpulanBerdasarkan uraian mengenai laporan Kewirausahaan diatas, maka
dapat disimpulkan sebagai berikut :
1. Faktor – faktor yang mempengaruhi penjualan diantaranya yaitu :
a. Rasa Penasaran dari konsumen terhadap produk yang kita jual.
b. Adanya pesaing yang menjual produk yang sama di sekitar lokasi
usaha.
c. Harga yang ditawarkan terjangkau.
2. Kendala Usaha.a. Adanya kegiatan Sekolah yang menyita waktu dan tempat usaha.
b. Waktu berjualan tidak maksimal karena adanya kegiatan kuliah.
3. Strategi Usaha.
a. Memberikan pelayanan yang optimal
b. Memberikan kemasan produk yang berbeda
c. Mengganti produk yang tidak laku dijual
4. Fenomena.a. Banyaknya calon pembeli yang antusias dengan salah satu
produk yang kita jual, sehingga produk yang kita jual tersebut
terjual habis.
b. Produk – produk yang kami jual terjual habis dan tidak
terdapad sisa. Jadi, kelompok kami tidak mengalami kerugian.
4.2 SaranBerdasarkan pada laporan Kewirausahaan di atas, maka dapat
dikemukakan beberapa saran yang berhubungan dengan kelompok kami
antara lain :
a. Mempergunakan waktu secara efektif dan efisien.
b. Pembagian yang terperinci dan jelas
c. Mengoptimalkan pelayanan pada konsumen
d. Menghilangkan rasa malu dan ragu – ragu dalam menjual produk
atau menawarkan suatu produk.
e. Peningkatan mutu dan kualitas produk yang dijual.