Tutorial Klinik Radiologi

7/25/2019 Tutorial Klinik Radiologi

1/12

Tutorial Klinik

Stase Radiologi

BPHDisusun sebagai salah satu syarat ujian stase Radiologi

RSUD dr. Soediran Mangun Sumarso

Wonogiri

Disusun Oleh:

Ginanjar Joko Susilo (14712001)

Hendri Putra Aditaa (147120!2)

Pe"i"in#:

dr$ Hartanto% S&$'ad

dr$ ndraati *ri +oo% ,$S-$% S&$'ad

.A/*AS /DO/*'A 3'S3*AS 3SA, 3DOS3A

',AH SA/3* ,, DA'AH dr$ SOD3'A ,AG S,A'SO

5OOG3'3

2014


2/12

SK!"R#$

Gara6#ara ken-in# an# a-et$

Seoran# laki6laki% 70 tahun di"aa ke 3'D karena san#at kesakitan &ada "a#ian &erutna aki"at

tidak "isa "uan# air ke-il$ Dari ananesa dida&atkan sejak dua "ulan terakhir "uan# air ke-ilnatidak lan-ar% setia& kali harus en#ejan% dan air ken-in# &ernah "erarna keerahan$ Selain itu

&asien ju#a erasa serin# neri &ada &in##an#na$ Sejak 10 ja se"elu datan# ke 'S air

ken-in# &asien "enar6"enar a-et% &erut "a#ian "aah ta&ak e"esar% ene#an# dan san#at

neri$ Se"enarna &asien sudah "ero"at ke &uskesas% teta&i hana 18 saja dan tidak &ernah

"ero"at la#i$

#denti%ikasi Masalah

1$ DD dari skenario (sakit &ada &erut "a#ian "aah dan &in##an#na)9

2$ Penan#anan &ertaa an# da&at dilakukan9

$ Pene"a" neri &in##an# &ada &asien94$ Pene"a" heaturia ; ken-in# a-et9

!$ tiolo#i dari seua keluhan9


3/12

a- "urne untuk elihat a&akah terda&at kelainan &ada a&&endiksna$ /eudian jika di-uri#ai

adana &e"esaran &rostat% da&at dilakukan &eeriksaan rectal touch$ Peeriksaan &enunjan#

an# da&at dilakukan antara lain &eeriksaan darah (untuk elihat jika ada tanda6tanda in=eksi)%

&eeriksaan urin (jika di-uri#ai terda&at "atu)% =oto &olos a"doen (+O63P)% dan SG

a"doen$

>$ .aktor resiko &ada kasus ini adalah laki6laki dan usia tua$

1$ DD an# da&at dia"il dari s-enario di atas adalah +PH% "atu saluran keih% &eradan#an &ada

#injal$

?$ 3stilah dala &erken-in#an antara lain: interitensi urin (ken-in# ter&utus6&utus)% hesitensi

urin (sulit untuk eulai ken-in#)% dsuria (neri saat ken-in#)% ur#en- (sensasi in#in ken-in#)%

inkontinensia urin (ken-in# enetes)% no-turia (ken-in# &ada ala hari)$

Mind Ma'

Benign Prostat Hi'er'lasia (BPH)


4/12

De%inisi

Ada "e"era&a &en#ertian &enakit Benigna Prostate Hiperplasia (+PH) enurut

"e"era&a ahli adalah:

1$ Benigna Prostate Hiperplasia (+PH) eru&akan &er"esaran kelenjar &rostat%eanjan# ke atas kedala kandun# keih dan enu"at aliran urin den#an

enutu&i ori=isiu uretra aki"atna terjadi dilatasi ureter (hidroureter) dan #injal

(hidrone=rosis) se-ara "ertaha& (Selter dan +are% 2002)$

2$ +PH eru&akan &ertu"uhan nodul6nodul =i"roadenoatosa ajeuk dala

&rostat% &ertu"uhan terse"ut diulai dari "a#ian &eriuretral se"a#ai &roli=erasi an#

ter"atas dan tu"uh den#an enekan kelenjar noral an# tersisa% &rostat terse"ut

en#elilin#i uretra dan% dan &e"esaran "a#ian &eriuretral ene"a"kan o"struksi

leher kandun# keih dan uretra &ars&rostatika an# ene"a"kan aliran keih dari

kandun# keih (Pri-e dan 5ilson% 200


5/12

Hin##a sekaran# asih "elu diketahui se-ara &asti etiolo#iC&ene"a" terjadina +PH%

naun "e"era&a hi&otesis ene"utkan "aha +PH erat kaitana den#an &enin#katan kadar

dehidrotestosteron (DH*) dan &roses enua$ *erda&at &eru"ahan ikrosko&ik &ada &rostat telah

terjadi &ada &ria usia 0640 tahun$ +ila &eru"ahan ikrosko&ik ini "erke"an#% akan terjadi

&eru"ahan &atolo#ik anatoi an# ada &ada &ria usia !0 tahun% dan an#ka kejadianna sekitar

!0B% untuk usia >0 tahun an#ka kejadianna sekitar >0B% dan usia ?0 tahun sekitar 100B

(Purnoo% 2011)$

tiolo#i an# "elu jelas aka elahirkan "e"era&a hi&otesa an# didu#a enjadi

&ene"a" ti"ulna +eni#na Prosat% teori &ene"a" +PH enurut Purnoo (2011) eli&uti%

*eori Dehidrotestosteron (DH*)% teori horon (ketidaksei"an#an antara estro#en dan

testosteron)% =a-tor interaksi stroa dan e&itel6e&itel% teori "erkuran#na keatian sel

(a&o&tosis)% teori sel ste$

1$ *eori Dehidrotestosteron (DH*)

DehidrotestosteronC DH* adalah eta"olit andro#en an# san#at &entin# &ada&ertu"uhan sel6sel kelenjar &rostat$ Aksis hi&o=isis testis dan reduksi testosteron

enjadi dehidrotestosteron (DH*) dala sel &rostat eru&akan =a-tor terjadina

&enetrasi DH* ke dala inti sel an# da&at ene"a"kan inskri&si &ada 'A%

sehin##a da&at ene"a"kan terjadina sintesis &rotein an# enstiulasi

&ertu"uhan sel &rostat$ Pada "er"a#ai &enelitian dikatakan "aha kadar DH* &ada

+PH tidak jauh "er"eda den#an kadarna &ada &rostat noral% hana saja &ada +PH%

akti@itas eni !al=a reduktase dan julah rese&tor andro#en le"ih "anak &ada

+PH$ Hal ini ene"a"kan sel6sel &rostat &ada +PH le"ih sensiti= terhada& DH*

sehin##a re&likasi sel le"ih "anak terjadi di"andin#kan den#an &rostat noral$

2$ *eori horone ( ketidaksei"an#an antara estro#en dan testosteron)Pada usia an# seakin tua% terjadi &enurunan kadar testosterone sedan#kan kadar

estro#en relati= teta&% sehin##a terjadi &er"andin#an antara kadar estro#en dan

testosterone relati@e enin#kat$ Horon estro#en di dala &rostat eiliki &eranan

dala terjadina &oli=erasi sel6sel kelenjar &rostat den#an -ara enin#katkan julah

rese&tor andro#en% dan enurunkan julah keatian sel6sel &rostat (a&o&tosis)$

,eski&un ran#san#an ter"entukna sel6sel "aru aki"at ran#san#an testosterone

enin#kat% teta&i sel6sel &rostat telah ada e&unai uur an# le"ih &anjan#

sehin##a asa &rostat jadi le"ih "esar$

$ .aktor interaksi Stroa dan e&itel e&itel$

Di=erensiasi dan &ertu"uhan sel e&itel &rostat se-ara tidak lan#sun# dikontrol olehsel6sel stroa elalui suatu ediator an# dise"ut Growth factor$ Setelah sel6sel

stroa enda&atkan stiulasi dari DH* dan estradiol% sel6sel stroa ensintesis

suatu #roth =a-tor an# selanjutna e&en#aruhi sel6sel stroa itu sendiri

intrakrin dan autokrin% serta e&en#aruhi sel6sel e&itel &arakrin$ Stiulasi itu

ene"a"kan terjadina &oli=erasi sel6sel e&itel au&un sel stroa$Basic Fibroblast

Growth Factor (".G.) da&at enstiulasi sel stroa dan diteukan den#an


6/12

konsentrasi an# le"ih "esar &ada &asien den#an &e"esaran &rostad jinak$ ".G.

da&at diaki"atkan oleh adana ikrotraua karena iksi% ejakulasi atau in=eksi$

4$ *eori "erkuran#na keatian sel (a&o&tosis)

Pro#a keatian sel (a&o&tosis) &ada sel &rostat adalah ekanise =isiolo#ik untuk

e&ertahankan hoeostatis kelenjar &rostat$ Pada a&o&tosis terjadi kondensasi dan

=ra#entasi sel% an# selanjutna sel6sel an# en#alai a&o&tosis akan di=a#ositosisoleh sel6sel di sekitarna% keudian dide#radasi oleh eni lisoso$ Pada jarin#an

noral% terda&at kesei"an#an antara laju &oli=erasi sel den#an keatian sel$ Pada

saat terjadi &ertu"uhan &rostat sa&ai &ada &rostat deasa% &ena"ahan julah

sel6sel &rostat "aru den#an an# ati dala keadaan sei"an#$ +erkuran#na julah

sel6sel &rostat "aru den#an &rostat an# en#alai a&o&tosis ene"a"kan julah

sel6sel &rostat se-ara keseluruhan enjadi enin#kat% sehin##a terjadi &erta"ahan

asa &rostat$!$ *eori sel ste

Sel6sel an# telah a&o&tosis selalu da&at di#anti den#an sel6sel "aru$ Di dala

kelenjar &rostat istilah ini dikenal den#an suatu sel ste% aitu sel an# e&unai

kea&uan "er&oli=erasi san#at ekstensi=$ /ehidu&an sel ini san#at ter#antun# &ada

ke"eradaan horon andro#en% sehin##a jika horone andro#en kadarna enurun%

akan terjadi a&o&tosis$ *erjadina &oli=erasi sel6sel +PH di&ostulasikan se"a#ai

ketidakte&atan akti@itas sel ste sehin##a terjadi &roduksi an# "erle"ihan sel stroa

au&un sel e&itel$

Pato%isiologi

Hi&er&lasi &rostat adalah &ertu"uhan nodul6nodul =i"roadenoatosa ajeuk dala

&rostat% &ertu"uhan terse"ut diulai dari "a#ian &eriuretral se"a#ai &roli=erasi an# ter"atasdan tu"uh den#an enekan kelenjar noral an# tersisa$ Jarin#an hi&er&lastik terutaa terdiri

dari kelenjar den#an stroa =i"rosa dan otot &olos an# julahna "er"eda6"eda$ Proses

&e"esaran &rostad terjadi se-ara &erlahan6lahan sehin##a &eru"ahan &ada saluran keih ju#a

terjadi se-ara &erlahan6lahan$ Pada taha& aal setelah terjadi &e"esaran &rostat% resistensi &ada

leher "uli6"uli dan daerah &rostat enin#kat% serta otot destrusor ene"al dan eren##an#

sehin##a ti"ul sakulasi atau di@ertikel$ .ase &ene"alan destrusor dise"ut =ase ko&ensasi%

keadaan "erlanjut% aka destrusor enjadi lelah dan akhirna en#alai deko&ensasi dan

tidak a&u la#i untuk "erkontraksiCterjadi deko&ensasi sehin##a terjadi retensi urin$ Pasien

tidak "isa en#oson#kan @esika urinaria den#an se&urna% aka akan terjadi statis urin$ rin

an# statis akan enjadi alkalin dan edia an# "aik untuk &ertu"uhan "akteri ( +aradero% dkk

2007)$

O"struksi urin an# "erke"an# se-ara &erlahan6lahan da&at en#aki"atkan aliran urin

tidak deras dan sesudah "erkeih asih ada urin an# enetes% ken-in# ter&utus6&utus

(interiten)% den#an adana o"struksi aka &asien en#alai kesulitan untuk eulai

"erkeih (hesitansi)$ Gejala iritasi ju#a enertai o"struksi urin$ esika urinariana en#alai


7/12

iritasi dari urin an# tertahan tertahan di dalana sehin##a &asien erasa "aha @esika

urinariana tidak enjadi koson# setelah "erkeih an# en#aki"atkan inter@al disetia&

"erkeih le"ih &endek (nokturia dan =rekuensi)% den#an adana #ejala iritasi &asien en#alai

&erasaan in#in "erkeih an# endesakC ur#ensi dan neri saat "erkeih Cdisuria ( Purnoo%

2011)$

*ekanan @esika an# le"ih tin##i dari&ada tekanan s=in#ter dan o"struksi% akan terjadi

inkontinensia &aradoks$ 'etensi kronik ene"a"kan re=luk @esiko ureter% hidroureter%

hidrone=rosis dan #a#al #injal$ Proses kerusakan #injal di&er-e&at "ila terjadi in=eksi$ Pada aktu

iksi &enderita harus en#ejan sehin##a laa kelaaan ene"a"kan hernia atau heoroid$

/arena selalu terda&at sisa urin% da&at ene"a"kan ter"entukna "atu enda&an didala

kandun# keih$ +atu ini da&at ena"ah keluhan iritasi dan eni"ulkan heaturia$ +atu

terse"ut da&at ju#a ene"a"kan sistitis dan "ila terjadi re=luk akan en#aki"atkan &ielone=ritis

(Sjasuhidajat dan De jon#% 200!)$

Keluhan yang Ditimbulkan

O"struksi &rostat da&at eni"ulkan keluhan &ada saluran keih au&un keluhan diluar

saluran keih$ ,enurut Purnoo (2011) dan tanda dan #ejala dari +PH aitu : keluhan &ada

saluran keih "a#ian "aah% #ejala &ada saluran keih "a#ian atas% dan #ejala di luar saluran

keih$

1$ /eluhan &ada saluran keih "a#ian "aah

a$ Gejala o"struksi eli&uti : 'etensi urin (urin tertahan dikandun# keih

sehin##a urin tidak "isa keluar)% hesitansi (sulit eulai iksi)% &an-aran

iksi leah% 3nteriten (ken-in# ter&utus6&utus)% dan iksi tidak &uas

(enetes setelah iksi)

"$ Gejala iritasi eli&uti : .rekuensi% nokturia% ur#ensi (&erasaan in#in iksi

an# san#at endesak) dan disuria (neri &ada saat iksi)$

2$ Gejala &ada saluran keih "a#ian atas/eluhan aki"at hi&er&lasi &rostat &ada saluran keih "a#ian atas "eru&a adana

#ejala o"struksi% se&erti neri &in##an#% "enjolan di&in##an# (eru&akan tanda dari

hidrone=rosis)% atau dea an# eru&akan tanda in=eksi atau urose&sis$

$ Gejala diluar saluran keihPasien datan# diaali den#an keluhan &enakit hernia in#uinalis atau heoroid$

*i"ulna &enakit ini dikarenakan serin# en#ejan &ada saan iksi sehin##a

en#aki"atkan tekanan intraa"doinal$ Ada&un #ejala dan tanda lain an# ta&ak

&ada &asien +PH% &ada &eeriksaan &rostat dida&ati e"esar% keerahan% dan tidak

neri tekan% keletihan% anoreksia% ual dan untah% rasa tidak naan &ada

e&i#astrik% dan #a#al #injal da&at terjadi den#an retensi kronis dan @olue residual

an# "esar$

Se-ara #aris "esar keluhan an# terjadi antara lain:


8/12

1$ Aliran ken-in# an# leah dan ter&utus6&utus (interitensi urin)$

2$ Sensasi in#in ken-in# (ur#en-)$

$ /en-in# &ada ala hari (no-turia)$4$ /en-in# enetes (inkontinensia urin)$

!$ Perlu en#ejanCsulit saat eulai ken-in# (hesitensi urin)$

61?) atau "erat (3PSS 206!) ter#antun# &ada "anakna #ejala

an# en##an##u kualitas hidu& dan akti@itas &enderita$ Den#an eakai &iranti skorin# 3PSS

da&at ditentukan ka&an seseoran# &asien eerlukan tera&i$ Se"a#ai &atokan jika skorin# 7

"erarti &asien &erlu enda&atkan tera&i edikaentosa atau tera&i lain$ Seua in=orasi ini

da&at e"antu dala eahai se"era&a en##an##una #ejala "erkeih dan enentukan

tatalaksana an# ter"aik$


9/12

*a"el 1$ 3nternational Prostate S&tos S-ore (3PSS)

Pemeriksaan *isik dan Penunjang

Peeriksaan =isik:

1$ 'e-tal tou-h

+erdasarkan &erke"an#an &enakitna enurut Sjasuhidajat dan De jon# (200!)

se-ara klinis &enakit +PH di"a#i enjadi 4 #radiasi:Derajat 1 : A&a"ila diteukan keluhan &rostatisus% &ada -olok du"ur diteukan

&enonjolan &rostat% "atas atas udah tera"a dan sisa urin kuran# dari !0 l

Derajat 2 : Diteukan &enonjolan &rostat le"ih jelas &ada -olok du"ur dan "atas atas

da&at di-a&ai% sedan#kan sisa @olu urin !06100 l$Derajat : Pada saat dilakukan &eeriksaan -olok du"ur "atas atas &rostat tidak da&at

dira"a dan sisa @olu urin le"ih dari 100l$

Derajat 4 : A&a"ila sudah terjadi retensi urine total$2$ *es la" darah Prostate S&esi=i- Anti#en


10/12

'ekoendasi untuk &ria !0 tahun untuk e"edakan +PH den#an a &rostat

$ @aluasi aliran ken-in#

Alat untuk en#ukur ke-e&atan air ken-in#% "ila "erkuran# "iasana en#arah ke +PH$4$ Sistosko&i

,asukkan ta"un# ke-il elalui uretra (di"eri #el dan anastesi)$ Dala ta"un# terse"ut

terda&at lensa dan &en-ahaaan$ Peeriksaan ini "ertujuan untuk enentukan derajatha"atan$

Peeriksaan &enunjan#:

'adiolo#i

1$ /on@ensional

a$ +O 3PC3P

*a&ak indentasi "uli6"uli (&endesakan "uli6"uli oleh &rostat) dan ureter di

se"elah distal "er"entuk se&erti ata kail (=ish hooked a&&earan-e)$

"$ Sistouretro#raSistouretro#ra adalah &eeriksaan ti&e uro#ra an# e"eri #a"aran

radiolo#i &ada "uli6"uli dan uretra$ Hasilna &ada &osisi retro#rade =rontal dan

o"liIue akan enunjukkan adana stenosis (&ene&itan) uretra an# diaki"atkan

oleh tekanan dari +PH$

2$ SG

a$ *ransa"doinal ltrasound (*AS)

Peeriksaan ini dilakukan den#an -ara eletakkan transdu-er di &erukaan

a"doen di atas dan &rostat$ Pada &eeriksaan ini akan e&erlihatkan

adana &e"esaran intra@esi-a aki"at &e"esaran lo"us edial &rostat$

"$ *ransre-tal ltrasound (*'S)

Peeriksaan ini dilakukan den#an -ara easukkan transdu-er ke dala re-tu

&asien$ *ransdu-er akan en#iri dan eneria #elo"an# suara elalui

dindin# re-tu sa&ai ke &rostat an# terletak te&at di de&an re-tu$

Peeriksaan *'S akan en##a"arkan hasil &e"esaran &rostat terutaa

eli"atkan ona transisional% &e"esaran intra@esi-a an# eli"atkan lo"us

edial% kista ke-il &ada inner #land% dan ona &eri=er an# terdesak oleh

&e"esaran ona transisional$

Diagnosis Banding

1$ +atu saluran keih2$ 3n=eksi &ada #injal (&ielone=ritis% hdrone=ritis)

Tera'i

1$ O"ser@asi (at-h=ul aitin#)


11/12

+iasana dilakukan &ada &asien den#an keluhan rin#an$ Pasien dianjurkan untuk

en#uran#i inu setelah akan ala an# ditujukan a#ar tidak terjadi nokturia%

en#hindari o"at6o"at dekon#estan (&arasi&atolitik)% en#uran#i inu ko&i dan

tidak di&er"olehkan inu alkohol a#ar tidak terlalu serin# iksi$ Pasien dianjurkan

untuk en#hindari en#an#kat "aran# an# "erat a#ar &erdarahan da&at di-e#ah$

Ajurkan &asien a#ar serin# en#oson#kan kandun# keih (jan#an enahan ken-in#

terlalu laa) untuk en#hindari distensi kandun# keih dan hi&ertro=i kandun# keih$

Se-ara &eriodik &asien dianjurkan untuk elakukan -ontrol keluhan% &eeriksaan

la"oratoriu% sisa ken-in# dan &eeriksaan -olok du"ur (Purnoo% 2011)$Peeriksaan derajat o"struksi &rostat enurut Purnoo (2011) da&at di&erkirakan

den#an en#ukur residual urin dan &an-aran urin:

a$ 'esidual urin% aitu julah sisa urin setelah iksi$ Sisa urin da&at diukur den#an -ara

elakukan kateterisasi setelah iksi atau ditentukan den#an &eeriksaan SG

setelah iksi$"$ Pan-aran urin (=lo rate)% da&at dihitun# den#an -ara en#hitun# julah urin di"a#i

den#an laana iksi "erlan#sun# (lCdetik) atau den#an alat uro=oetri an#

enajikan #a"aran #ra=ik &an-aran urin$

2$ O"at.inasteride% dutasteride teraosi% do8asoin% tasulosin al=uosin$ Ada an# "er#una

untuk en#ha"at DH* dan ada an# erilekskan otot &rostat (en#uran#i je&itan &ada

uretra)$

,enurut +aradero dkk (2007) tujuan dari o"at6o"at an# di"erikan &ada &enderita +PH

adalah :

a$ ,en#uran#i &e"esaran &rostat dan e"uat otot6otot "erelaksasi untuk en#uran#i

tekanan &ada uretra$

"$ ,en#uran#i resistensi leher "uli6"uli den#an o"at6o"atan #olon#an al=a "lo-ker(&en#ha"at al=a adrener#enik)$

-$ ,en#uran#i @olu &rostat den#an enentuan kadar horonetestosteroneC

dehidrotestosteron (DH*)$

Ada&un o"at6o"atan an# serin# di#unakan &ada &asien +PH% enurut Purnoo (2011)

diantarana : &en#ha"at adrener#enik al=a% &en#ha"at enin ! al=a reduktase%

=ito=araka$

1$ Pen#ha"at adrener#enik al=a

O"at6o"at an# serin# di&akai adalah prazosin, doazosin,terazosin,afluzosin atau

an# le"ih selekti= al=a 1a (*asulosin)$ Dosis diulai 1#Chari sedan#kan dosis

tasulosin adalah 0%260%4 #Chari$ Pen##unaaan anta#onis al=a 1 adrener#enik karenase-ara selekti= da&at en#uran#i o"struksi &ada "uli6"uli tan&a erusak kontraktilitas

detrusor$ O"at ini en#ha"at rese&tor6rese&tor an# "anak diteukan &ada otot

&olos di tri#onu% leher @esika% &rostat% dan ka&sul &rostat sehin##a terjadi relaksasi

didaerah &rostat$ O"at6o"at #olon#an ini da&at e&er"aiki keluhan iksi dan laju

&an-aran urin$ Hal ini akan enurunkan tekanan &ada uretra &ars &rostatika sehin##a

#an##uan aliran air seni dan #ejala6#ejala "erkuran#$ +iasana &asien ulai


12/12

erasakan "erkuran#na keluhan dala 162 in##u setelah ia ulai eakai o"at$

=ek sa&in# an# un#kin ti"ul adalah &usin#% su"atan di hidun# dan leah$

Ada o"at6o"at an# ene"a"kan ekasaser"asi retensi urin aka &erlu dihindari

se&erti antikoliner#enik% antide&resan% transIuilier% dekon#estan% o"at6o"at ini

e&unai e=ek &ada otot kandun# keih dan s=in#ter uretra$

2$ Pen#aha"at eni ! al=a reduktaseO"at an# di&akai adalah =inasteride (&ros-ar) den#an dosis 1! #Chari$ O"at

#olon#an ini da&at en#ha"at &e"entukan DH* sehin##a &rostat an# e"esar

akan en#e-il$ aun o"at ini "ekerja le"ih la"at dari #olon#an al=a "loker dan

an=aatna hana jelas &ada &rostat an# "esar$ =ekti=itasna asih di&erde"atkan

karena o"at ini "aru enunjukkan &er"aikan sedikitC 2> B dari keluhan &asien setelah

Tutorial Klinik Radiologi

Documents

Transcript of Tutorial Klinik Radiologi