Telaahan TPP Kaltim 2016

29

Transcript of Telaahan TPP Kaltim 2016

Page 1: Telaahan TPP Kaltim 2016
Page 2: Telaahan TPP Kaltim 2016

Ya / Tdk

Motivasi

Proporsi Pembangunan

Kaidah Penentuan

Berapa?

Unsur TP?

Jangka Pendek

Kekuatan APBD

Jumlah PNS

“Dapat”

TPP

Mind Map Kebutuhan TPP

Permendagri No. 59/2007

Page 3: Telaahan TPP Kaltim 2016

NegaraRasio PNS & Jumlah

PendudukLuas Wilayah (Km2)

Indonesia 1,9% 1.990.250

China 2,7% 9.598.077

Thailand 1,9% 514.000

Malaysia 3,7% 329.750

Singapura 2,5% 697

Filipina 2,9% 300.000

Brunei Darussalam 11,4% 5.770

Kalimantan Timur 2,07% (1:48) 129.066

“Pemerintah Berat Di Ongkos” Idealnya jumlah rata-rata pegawai di daerahjika dibandingkan dengan jumlah penduduk adalah 2,1% (Kemendagri, 2010) //

1,5% (Menpan-RB,2016)

(Diolah dari berbagai sumber, 2014)

Page 4: Telaahan TPP Kaltim 2016

PEMDA Total APBD Jumlah PNS Ratio APBD : PNS

Prov. Kaltim Rp 7.680.946.727.108 12.463 Rp 616.299.986

Kabupaten Malinau Rp 2.310.720.733.235 3.492 Rp 661.718.423

Kota Tarakan Rp 1.156.422.000.000 4.012 Rp 288.240.777

Kabupaten Kukar Rp 4.968.195.000.000 16.575 Rp 299.740.271

Kabupaten Paser Rp 1.086.453.754.777 5.662 Rp 191.885.156

Kota Samarinda Rp 2.236.246.000.000 9.951 Rp 224.725.756

PERBANDINGAN RATIO APBD TERHADAP PNS DI BERBAGAI DAERAH

Page 5: Telaahan TPP Kaltim 2016

METODE-METODE EVALUASI JABATAN

1. Metode Non-Kuantitatif : a. Metode Penentuan Peringkat (Ranking Method) b. Metode Klasifikasi (Grade/Classification Method)

2. Metode Kuantitatif : a. Metode Perbandingan Faktor (Factor Comparison

Method) b. Metode Sistem angka (Point System Method)

Sumber : Hani Handoko, 2009

Pemerintahan

Swasta

Page 6: Telaahan TPP Kaltim 2016

Tambahan Penghasilan Minimum (konstan)

Beban Kerja

Tempat Bertugas

Kondisi Kerja

Kelangkaan Profesi

Prestasi Kerja

Pertimbangan Objektif Lainnya

Page 7: Telaahan TPP Kaltim 2016

Memacu kinerja pegawaiMengendalikan biaya yang dikeluarkan

Memiliki keunggulan lebih dibandingkan daerah lain

Menjamin keadilan

Meningkatkan kesejahteraan pegawai

Mendapatkan pegawai yang berkualitas

Page 8: Telaahan TPP Kaltim 2016

➢DPRD menemukan sistem TPP ini telah meningkatkan anggaran belanja tidak langsung. Pos belanja pegawai, meningkat sebesar 0,45 triliun (1,6 triliun 2,05 T pada APBD 2010)

➢Sejumlah PNS di lingkungan Pemprov Jabar meminta kebijakan tunjangan tambahan penghasilan (TPP) dikaji ulang karena tidak mencerminkan asas keadilan

➢Pergub No. 119/2009 tentang pemberian insentif berbasis kinerja(IBK) ditinjau ulang

PEMPROV JAWA BARAT

Sumber : Pikiran Rakyat, 2010

Page 9: Telaahan TPP Kaltim 2016

Banjarmasin Post (2010)

“Meningkatkan tunjangan PNS daerah berarti menyedot belanja pembangunan pada APBD, padahal alokasi itu bisa saja bermanfaat bagi peningkatan kesejahteraan tidak sekadar membayar gaji pegawai”

“Penyaluran TPP tersendat karena keuangan kas daerah tidak mencukupi.... Penyaluran TPP membuat kinerja PNS tersendat” (Pemkot Medan, 2014)

Page 10: Telaahan TPP Kaltim 2016

Beban Kerja PNS yang dibebani pekerjaan untuk menyelesaikan tugas-tugas yang dinilai melampaui beban kerja normal

Tempat Bertugas

PNS yang dalam melaksanakan tugasnya berada di daerahmemiliki tingkat kesulitan tinggi dan daerah terpencil

Kondisi Kerja PNS yang dalam melaksanakan tugasnya berada padalingkungan kerja yang memiliki resiko tinggi

Kelangkaan Profesi

PNS yang dalam mengemban tugas memiliki keterampilankhusus dan langka

Prestasi Kerja PNS yang memiliki prestasi kerja yang tinggi dan/ atauinovasi

Pertimbangan Objektif lainnya

Dalam rangka peningkatan kesejahteraan umum pegawai(Kompensasi Inflasi/ Tambahan Uang Makan)

Page 11: Telaahan TPP Kaltim 2016

Pemberian kompensasi kepada pegawai harus mempunyai dasar yang rasional, namun demikian faktor emosional dan perikemanusiaan tidak boleh diabaikan

Kompensasi yang tinggi menuntut prestasi, kompetensi, dan kualitas yang tinggi (Performance based pay)

Banyaknya pegawai yang tidak optimal (underutilized)

Setiap orang ingin mendapatkan penghargaan apabila ia dinilai melaksanakan tugas dengan baik

Setiap orang ingin mendapatkan perlakuan yang obyektif dan penilaian atas dasar prestasi kerjanya

Page 12: Telaahan TPP Kaltim 2016

1

2

3

Pembagian Berdasarkan Unsur TP

Indeks Insentif Jabatan

Factor Evaluation System

❖ Merupakan model pembagian TPP yang didasarkan pada unsur-unsurTambahan Penghasilan yaitu: Beban Kerja; Tempat Bertugas; Kondisi Kerja;Kelangkaan Profesi; Prestasi Kerja; dan Pertimbangan Objektif lainnya

❖ Proporsi besaran TPP ditentukan secara langsung/ subjektif

✓ Merupakan model yang dikembangkan oleh PKP2A III LAN melalui analisis non-kuantitatif

✓ Besaran APBD dapat dikontrol secara akurat & Besaran TPP didistribusikansecara proporsional pada unsur-unsur TP

✓ Berdasarkan % Alokasi TPP Terhadap APBD (naik Turunnya APBD akanmempengaruhi naik Turunnya Insentif)

▪ Merupakan model pembagian TPP yang didasarkan pada hasil Evaluasijabatan

▪ Besaran TPP bergantung pada Nilai dan Kelas Jabatan

Page 13: Telaahan TPP Kaltim 2016

Model

• Regulasi

Unsur TP

• PP 58/ 2005

• Permendagri 59/ 2007

IIJ

• PP 58/ 2005

• Permendagri 59/ 2007

• PP 46/ 2011

• Permendagri 13/ 2006

FES

• Permenpan-RB 34/ 2011

• Permenpan-RB 39/ 2013

• Perka BKN 21/ 2011

1 2 3

Page 14: Telaahan TPP Kaltim 2016

Model

• Landasan Utama

Unsur TP

• Unsur-Unsur Tambahan Penghasilan

• Beban Kerja; Kondisi Kerja; Prestasi Kerja; Tempat Bertugas

IIJ

• Jumlah APBD yang dialokasikan

• Jumlah PNSD

• Unsur-Unsur TP

FES

• Evaluasi Jabatan

• Nilai dan Kelas Jabatan

1 2 3

Page 15: Telaahan TPP Kaltim 2016

Model

• Metode

• Waktu Analisis

Unsur TP

• Metode Non-Kuantitatif

• Ranking Method

• Cepat (Argumentasi Kurang Kuat)

IIJ

• Metode Gabungan

• Classification Method

• Cepat (Sistematis & Proporsional)

FES

• Metode Kuantitatif

• Metode Perbandingan Faktor

• Lama (Lebih Lengkap dan Komprehensif)

1 2 3

Page 16: Telaahan TPP Kaltim 2016

Model

• Beban APBD

• Daerah Yang Menerapkan

Unsur TP

• Menambah Beban

• Kupang

IIJ

• Tidak Menambah Beban Baru

• (Nilai Baku “1”)

• Paser; PPU; Bontang

FES

• Kemungkinan Bertambah ataupun Tetap

• Samarinda

1 2 3

Page 17: Telaahan TPP Kaltim 2016

Pemkab Kupang

Page 18: Telaahan TPP Kaltim 2016

BATASAN NILAI KELAS JABATAN

190-240 1

245-300 2

305-370 3

375-450 4

455-650 5

655-850 6

855-1100 7

1105-1350 8

1355-1600 9

1605-1850 10

1855-2100 11

2105-2350 12

2355-2750 13

2755-3150 14

3155-3600 15

3605-4050 16

4055-ke atas 17

Indeks Harga Jabatan X

Melakukan Evaluasi Seluruh

Jabatan untuk memperoleh Nilai dan Kelas Jabatan

Page 19: Telaahan TPP Kaltim 2016

Pemkot Samarinda

X

X

Page 20: Telaahan TPP Kaltim 2016

Struktur Indeks Insentif Jabatan (IIJ)

Indeks Insentif

Jabatan

03

0201

Penyebaran TPP

dan unsur TP relatif

proporsional

Besaran biaya TPP

yang keluar dapat

dikendalikan

(nilai baku 1)

Bermula dari Akhir

(% alokasi TPP)

Penentuan

Pengurangan TPP

dapat dilakukan

Sistem Floating

(APBD dan ∑PNS)

Sudah digunakan di Kab.

Paser, Kab. PPU, Kota

Bontang, Kab. Malinau

APBD

&

∑ PNS

Page 21: Telaahan TPP Kaltim 2016

Tambahan Penghasilan Bukan Hak

Tambahan Penghasilan merupakan penghasilan tidak tetap

Insentif Organisasional Kepada semua PNS based on performance (merit system)

Tambahan penghasilan melekat pada jabatan

Page 22: Telaahan TPP Kaltim 2016

No Tingkatan JabatanJumlah

Pegawai

Ratio Insentif Total

Pegawai

Indeks Insentif

Jabatan

Besaran Insentif Per

Jabatan

Jumlah Alokasi

Insentif (3 x 6)1 2 3 4 5 6 7

1 II a 1 0,0009 0,0009 8.963.243 8.963.243

2 II b 27 0,0182 0,0007 6.713.211 181.256.701

3 III a 52 0,0300 0,0006 5.745.669 298.774.783

4 III b 78 0,0370 0,0005 4.724.217 368.488.898

5 IV a 388 0,1410 0,0004 3.619.179 1.404.241.478

6 IV b 87 0,0230 0,0003 2.632.881 229.060.667

7 Fungsional Angka Kredit

Golongan IV 853 0,1700 0,0002 1.984.827 1.693.057.101

Golongan III 1.200 0,2000 0,0002 1.659.860 1.991.831.884

Golongan II dan I 491 0,0660 0,0001 1.338.706 657.304.522

8 Fungsional Umum

Golongan IV 7 0,0012 0,0002 1.707.284 11.950.991

Golongan III 874 0,1380 0,0002 1.572.499 1.374.364.000

Golongan II dan I 1.458 0,1770 0,0001 1.209.034 1.762.771.217

5.516 1,00 9.959.159.419

Total Insentif Setahun 119.509.913.025 Total APBD 2009 1.086.453.754.777

% Dalam APBD 11%

Total Insentif Per Bulan 9.959.159.419

Proyeksi Besaran Tambahan Penghasilan Pegawai Kabupaten Paser

Total

KOMPONEN PENGURANG TAMBAHAN PENGHASILAN

Page 23: Telaahan TPP Kaltim 2016

5,8%

Page 24: Telaahan TPP Kaltim 2016

Kategori Berdasarkan PP 18/2016 % Eselon II a eselon III a

SKPD Kategori A 100% 8.963.243Rp 5.745.669Rp

SKPD Kategori B 90% 8.066.919Rp 5.171.102Rp

SKPD Kategori C 80% 7.170.594Rp 4.596.535Rp

Contoh:

Page 25: Telaahan TPP Kaltim 2016

40 % 60 %

Perka BKN No.1/ 2013, Terkait Prestasi Kerja (45%)

Pencapaian Kerja

Perilaku Kerja

PRESENSI SKP BULANAN (Log Book)

Tidak Masuk 5% Perhari

Pulang Sebelum Waktunya 2%

Terlambat 2%

Sakit Tanpa Keterangan 2% Perhari

Lengkap 91-100 %

Cukup Lengkap 81-90 %

Kurang Lengkap < 80 %

Page 26: Telaahan TPP Kaltim 2016

Beban

Kerja

Tempat

Bertugas

Kondisi

Kerja

Keamanan & Keselamatan 60 %

Hukum & Administratif 40 %

Akses Sulit 100 %

Akses Sedang 70 %

Akses Mudah 40 %

SKPD Kategori A 100 %

SKPD Kategori B 90 %

SKPD Kategori C 80 %

PP 18/2016

Zonasi

Page 27: Telaahan TPP Kaltim 2016

SKENARIO PENINGKATAN TPP

Aturan khusus untuk

P3D implikasi pos

anggaran baru

Mengeluarkan PNS yang bekerja pada

SKPD yang memberikan Tunjangan Jasa

Pelayanan, Upah Pungut, atau BLUD

TPP dibayarkan selisihnya/ memilih

Meningkatkan % Alokasi TPP

dengan Ketentuan tidak

menerima honor

01

02

03

Page 28: Telaahan TPP Kaltim 2016

Contoh Penerapan Tunkin di LAN

Page 29: Telaahan TPP Kaltim 2016

SemogaBermanfaat

TerimaKasih…

Bidang Kajian Kebijakan dan

Inovasi Administrasi Negara

-- PKP2A III LAN --