syok septik case
Transcript of syok septik case
-
7/24/2019 syok septik case
1/4
Tingkat Kematian Syok Septis Pada Anak-anak Dengan dan Tanpa
Kerusakan berbagai Sistem Organ.
Abstrak dan Pendahuluan
Abstrak
Sasaran : Untuk menentukan frekwensi tingkat kematian saat ini pada pasien anak-anak
dengan syok septis serta hasil yang berhubungan dengan kerusakan berbagai sistem organ
Desain: Tinjauan ulang tabel retrospektif.
Pengaturan: unit perawatan intensif pada anak-anak dalam multi disiplin.
Pasien: Anak-anak umur bulan sampai ! tahun yang terdaftar pada unit perawatan
intensif pada anak-anak dari "anuari# $$%# sampai & Desember# $$$# dengan suatu
hasil diagnosa syok septis.
Pengukuran dan 'asil Utama : Suatu database dari semua pendaftaran pada unit perawatan
intensif pada anak yang diduga atau kasus dengan diagnosa syok sepsis dan septis telah
ditinjau. Studi akhir terdiri dari $( peristiwa syok septis pada %) pasien. Syok septis
digambarkan sebagai suatu ke*urigaan sepsis klinis yang ditunjukkan oleh hyperthermia
atau hypothermia yang disertai oleh hypotension dan atau perubahan di dalam perfusion.
Data dianalisa menggunakan Uji eksak +isher,s.
Pendahuluan
Sepsis# digambarkan sebagai respon systemik terhadap infeksi# mengingat hal ini adalah
penyebab penting dari suatu angka kesakitan dan berpotensi menyebabkan kematian pada
populasi anak-anak. Ada )).)))-)).))) kasus sepsis /ram-0egatif setiap tahun pada
anak-anak. 1epekaan infeksi tergantung pada umur dan kondisi-kondisi kesehatan yang
ada sebelumnya# seperti gangguan immunologi*# kanker# neurologi*2 *a*at pertumbuhan#
dan penyakit jantung bawaan.
3 sampai &)3 pasien anak-anak dengan sepsis akan berkembang menjadi syok septis.
4eberapa studi yang diselenggarakan pada tahun $%)-an dan $$)-an melaporkan tingkat
-
7/24/2019 syok septik case
2/4
kematian 5 )3 pada anak-anak dengan syok septis. Penelitian terakhir melaporkan tingkat
kematian !)-&)3.
1asus syok septis di mana bentuk syok memberat sering menimbulkan kerusakanberbagai sistem organ yang menetap. 6ilkinson et al. melaporkan keseluruhan kematian
pasien meningkat menjadi 3. Tingkat ini se*ara langsung dihubungkan dengan
banyaknya sistem organ yang dilibatkan. Studi tambahan melaporkan tingkat kematian
(3 pada pasien sepsis dan !3 pada pasien syok septis.
Bahan dan Metode
Studi ini diselenggarakan di dalam suatu unit perawatan intensif pada anak-anak multi
disiplin dalam suatu keanggotaan pusat kanker anak-anak. Suatu database
terkomputerisasi dan lembar data mentah dari semua pendaftaran mulai "anuari $$%#
sampai & Desember $$$# digunakan untuk mengidentifikasi pasien dengan sepsis atau
syok septis. 7atatan mengenai kesehatan ditinjau8 data klinis dan demografis dikumpulkan.
Syok septis digambarkan oleh ukuran-ukuran yang diadaptasi dari Task +or*e on
'emodynami* Support dari Ameri*an 7ollege of 7riti*al 9edi*ine2 So*iety of 7riti*al
7are 9edi*ine Tabel ;.
'asil diagnosa kerusakan berbagai sistem organ dibuat berdasarkan kriteria spesifik yang
diadaptasi dari 6ilkinson et al. *iri-*iri kelainan fungsi tubuh *ardio
-
7/24/2019 syok septik case
3/4
waktu rawat inap di dalam suatu unit perawatan intensif pada anak-anak berdekatan
sebelum dipindahkan kepada unit kami. Tujuh kasus dikeluarkan karena *atatan mengenai
kesehatan tidak tersedia untuk ditinjau ulang. Dari tujuh kasus ini# ada satu angka kematian.
Dan seluruhnya kasus dikeluarkan.
Studi akhir terdiri dari $( kasus syok septis pada %) pasien. Usia pasien ber
-
7/24/2019 syok septik case
4/4
dikumpulkan di dalam suatu *atatan tinjauan ulang kasus demi kasus mengenai kesehatan.
Tingkat kematian ini lebih tinggi dibandingkan yang diramalkan dari angka resiko kematian
pada anak-anak. Dari & peristiwa syok septis pada pasien yang telah mengalami
pen*angkokan sumsum tulang 49T;# ! peristiwa mempunyai kerusakan berbagai sistem
organ# yang membantu menjelaskan angka kematian yang lebih tinggi pada populasi ini.
Kesimpulan
Tingkat kematian pada syok septis anak-anak adalah lebih rendah dari yang telah
dilaporkan sebelumnya. Penyakit n*ologi*# neutropenia# dan kebutuhan untuk satu agen
inotropi* memperlihatkan angka kematian yang meningkat pada anak-anak yang beresiko
syok septis. Pasien n*ology yang sudah mengalami pen*angkokan sumsum tulang249T
mempunyai suatu peningkatan kematian dibandingkan dengan syok septis pada pasien
on*ology yang tidak dilakukan pen*angkokan sumsum tulang # seperti halnya pasien yang
memerlukan dua atau lebih agen