Refreshing Radiologi Tha

download Refreshing Radiologi Tha

of 52

description

Refreshing Radiologi Tha

Transcript of Refreshing Radiologi Tha

  • REFRESHINGSISTEM RESPIRASIINFLAMASI SPESIFIK DAN NON SPESIFIKPembimbing : dr. Suginem M, Sp. Rad

    Giztha Anggreini/2007730060

  • ANATOMI SISTEM RESPIRASI

  • SISTEM PERNAPASAN ATAS

  • SISTEM PERNAPASAN BAWAH

  • PARU-PARU Berlokasi di rongga dada di atas diafragma yang berbentuk kubah.

    Dikelilingi oleh suatu membran serupa kantong dengan cairan di dalamnya, yang disebut kantong pleura.

    Alveoli (blind sacs) dikelilingi oleh jaringan kapiler yang banyak dan merupakan tempat pertukaran udara.

  • PERUBAHAN DIAFRAGMA PADA SAAT EKSPIRASI DAN INSPIRASI

  • PERSARAFAN PADA SALURAN PENAPASANsistem saraf parasimpatik: reseptor muskarinik responbronkokonstriksi, vasodilatasi pulmonar, dan sekresi kelenjarmukus. sistem saraf simpatik: reseptor adrenergik a dan b (epiteliumbronkus, paru-paru, otot dan sel mast) bronkodilatasi,vasokonstriksi pulmonar, dan berkurangnya sekresi kelenjar mukus. sistem saraf nonkolinergik non adrenergik (NANC) pada bronkiolus :melibatkan berbagai mediator seperti ATP, oksida nitrat, substanceP, dan VIP (vasoactive intestinal peptide) respon penghambatan,meliputi bronkodilatasi, dan diduga berfungsi sebagai penyeimbangterhadap fungsi pemicuan oleh sistem kolinergik.

  • SERABUT SARAF AFERENreseptor peregangan(strech), di trakea dan bronkusbagian atas bronkodilatasi dan peningkatan denyut jantung reseptor iritan, di bagian atas saluran nafas batuk,bronkokonstriksi, dan sekresi mukus. Serabut C (reseptor jukstakapiler), yaitu serabut tidakbermielin yang berujung di parenkim paru dan dinding bronkus berespon terhadap stimulus mekanismaupun kimiawi pola nafas shallow yang cepat,sekresi mukus, batuk, dan melambatnya denyut jantung.

  • FISIOLOGI PERNAPASANBernafas : perpindahan oksigen (O2) dari udara menujuke sel-sel tubuh dan keluarnya karbondioksida (CO2)dari sel-sel menuju udara bebas Pernafasan eksternal : Difusi O2 dan CO2 melaluimembran kapiler alveolusPernafasan internal : proses transfer O2 dan CO2antara kapiler-kapiler dan sel tubuh

  • FUNGSI RESPIRASI - Fungsi Ventilasi - Fungsi Difusi - Fungsi Perfusi

  • DUA TEMPAT PERTUKARAN GAS

    Di paru-paru Oxygen memiliki tekanantinggi di dalam paru-paru danmengalir ke dalam darah CO2 memiliki tekanan tinggi didalam darah dan akanmengalir keluarDi jaringan Oksigen berpindah menuju jaringan CO2 pindah ke dalam darah

  • Oxygen Mengikat hemoglobin di dalam sel darah merah. Hemoglobin menangkapO2 di dalam kondisihangat dan pH rendahKarbon dioksida 20% mengikathemoglobin, 70% dlmbentuk bicarbonatedalam darah Sel darah merahmengubah CO2 menjadiHCO3

  • Pusat pengaturan respirasi di batang otak

  • PEMERIKSAAN RADIOLOGI SALURAN PERNAPASAN Foto polos CT scan USG Biopsi paru Angiografi Pulmonal MRI

  • MENILAI FOTO THORAX inspeksi film untuk menilai kekuatan pencahayaan (tulang belakang thorakal bawah terlihat), film diambilsaat inspirasi (diafragma setinggi Iiga ke 5 atau 6 dibagian anterior) dan rotasi (prosesus spinosus dari vertebra torakal bagian atas berada di tengah ujung medial dari klavikula. Paru : Lakukan pemindaian pada kedua paru, dimulai dari bagian apeks dan terus ke bawah. Bandingkan penampakan setiap zona dengan sisi lainnya, : zona atas, tengah dan bawah. Bayangan Hilus : Merupakan tempat yang paling sering untuk limfadenopati dan karsinoma bronkus : cari peningkatan densitas dan ketidakteraturan seperti pembesaran bayangan hilus.

  • Bayangan Jantung Perhatikan ukuran dan bentuk jantung. Mediastinum Nilai adanya lesi massa dan pergeseran mediastinumoleh trakea. Diafragma Sudut kostofrenikus harus terlihat jelas, lancip dan dalam. Sudut yang tumpul mungkin mengindikasikan adanya efusi pleura atau penebalan pleural lama. Tulang dan jaringan lunak Perhatikan bagian tepi film ; perhatikan iga untuk mengetahui fraktur atau deposit sekunder; penampakan bayangan payudara dan apakah telah dilakukan mastektomi; bagian bawah diafragma; bahu dan sebagainya

  • POSISI Posteroanterior (PA) Lateral Anteroposterior ( AP ) Supine Tegak Oblik Posis apikal Lateral dekubitus

  • INFLAMASI SPESIFIK TUBERKULOSIS PARU

    Tuberculosis merupakan penyakit infeksi bakteri menahun yang disebabkan olehMycobakterium tuberculosis yang ditandai dengan pembentukan granuloma padajaringan yang terinfeksi. Mycobacterium tuberculosis merupakan kuman aerob yangdapat hidup terutama di paru / berbagai organ tubuh lainnya yang bertekanan parsialtinggi.

  • ETIOLOGITB paru disebabkan oleh Mycobakterium tuberculosis yang merupakan batangaerobic tahan asam yang tumbuh lambat dan sensitive terhadap panas dan sinar UV.Bakteri yang jarang sebagai penyebab, tetapi pernah terjadi adalah M. Bovis dan M.Avium

  • Gejala klinis Tanda; Penurunan berat badanAnoreksia Dispneu Sputum purulen/hijau, mukoid/kuningGejala ;DemamBatukSesak nafasNyeri dadamalaise

  • KONSOLIDASI KAVITASI

  • TB PARU

  • KALSIFIKASI

  • FIBROSIS

  • INFLAMASI NON SPESIFIKPNEUMONIADefinisi :Peradangan yang mengenai parenkim paru, distal dari bronkiolus terminalis yang mencakup bronkiolus respiratorius dan alveoli, serta menimbulkan konsolidasi jaringan paru dan gangguan pertukaran gas.

  • 1. UPPER 2. LOWERACUTE BRONCHITISACUTE EXACERBATION BRONCHITIS CHRONICRESPIRATORY INFECTIONSBRONCHUSPARENCHYMAPNEUMONIATYPICALATYPICAL

    1. COMMUNITY ACQUIRED PNEUMONIA2. RECCURENT PNEUMONIA3. HOSPITAL AQUIRED PNEUMONIA4. ASPIRATION PNEUMONI5. PNEUMONIA IN THE IMMUNE COMPROMISED HOST

  • FAKTOR RESIKOAlkoholismePerokokPenykit jantung kronik/paru kronikObstruksi bronkusImmunosupresifDrug abuse

  • ETIOLOGI- Streptokokus pneumoni - Mikoplasma pneumoni - Influenza - Legionella pneumofilia - Chlamedia pnumonia - Hemofilus influenza - Stafilokokkus aureus - Klebsiella pneumoni

  • GAMBARAN RADIOLOGIAir space pneumoniaInfiltrat di parenkim paru perifer semiopakHomogen tipis seperti awanBerbatas tegasBagian perifer lebih opak dibandingkan sentralAir bronkogram

  • GTF

  • BRONKOPNEUMONIA

  • BRONKITISAdalah penyakit pernafasan obstruktif yang sering dijumpai yang disebabkan oleh peradangan bronchus.

    Penyakit ini biasanya berkaitan dengan infeksi virus atau bakteri atau inhalasi iritan, misalnya asap rokok dan zat-zat kimia yang terdapat dalam polusi udara.

  • GAMBARAN BRONCHUS

  • FAKTOR PREDESPOSISIFaktor-faktor Yang Menyebabkan- Kebiasaan merokok - Polusi udara - Paparan debu, asap dan gas-gas kimiawi akibat kerja - Riwayat infeksi saluran nafas. - Bersifat genetik yaitu defisiens d-1 antitripsin

  • GEJALA DAN TANDA a. Batuk-batuk b. Dahak jernih c. Sakit tenggorok d. Nyeri dada e. Demam tidak terlalu tinggi f. Sputum pulih atau mukoid, jika ada infeksi menjadi purulen atau mukopurellen. g. Sesak sampai menggunakan otot-otot pernafasan tambahan untuk bernafas.

  • Bronkitisakut

    RadangkataralakutbronkusberhubungandenganISPA,bilapenyakitinitidakparahdantidakditemukan komplikasi,tidakterdapatkelainanpadagambaranrontgent.Gambaranradiologisakanmenunjukkankelainanbila terdapatkomplikasipneumonitispadapenderitaISPA.

  • Bronkitiskronis

    Tidakselalumemberikangambarankhaspadafototorak,padafotorontgenakantampakcorakanyangramaipadabasalparuolehkarenapenebalandindingbronkusdanperibronkusdanbisamerupakanvariasinormal.

  • BRONKITISKRONIKSECARARADIOLOGISDIBAGIMENJADI3KATEGORI:

    1.Ringan corakanparuramaidibagianbasal. corakanparuramaiyangdimaksudtidakberartipeningkatanJumlahdaribronkovaskulernamunmerupakanpeningkatandariintensitasvisualisasinya(akibatpenebalanbronkovaskuler)

  • Sedang

    corakanparuramaidibagianbasaldisertaiemfisema,kadang- kadangdisertaibronkiektasisdiparacardialkanandankiri.Jadipadafotoakantampakgambaranpeningkatancorakanparudibagianbasal.Gambaranparenkimparuyanghiperlusensi

  • 3 . Berat ditemukanemfisema,bronkiektasisdandisertai corpulmonalesebagaikomplikasi

  • GAMBARAN RADIOLOGI BRONKITIS KRONIK

  • BRONKIEKTASISBronkiektasis adalah suatu penyakit yang ditandai dengan adanya dilatasibronkus yang bersifat patologis dan berlangsung kronik. Dilatasi tersebutmenyebabkan berkurangnya aliran udara dari dan ke paru-paru. Dengan alasanini, bronkiektasis digolongkan dalam penyakit paru obstruktif kronik, yangbermanifestasi sebagai peradangan saluran pernafasan dan mudah kolaps, lalumenyebabkan obstruksi aliran udara dan menimbulkan sesak, gangguanpembersihan mukus yang biasanya disertai dengan batuk dan kadang-kadang hemoptisis.

  • ETIOLOGIEtiologi bronkiektasis sampai sekarang masih belum jelas. Namun didugabronkiektasis dapat timbul secara kongenital maupun didapat.

  • PATOFISIOLOGIPATOFISIOLOGIBerdasarkan defenisinya, bronkiektasis menggambarkan suatu keadaandimana terjadi dilatasi bronkus yang ireversibel (> 2 mm dalam diameter) yangmerupakan akibat dari destruksi komponen muskular dan elastis pada dindingbronkus. Rusaknya kedua komponen tersebut adalah akibat dari suatu prosesinfeksi, dan juga oleh pengaruh cytokine inflamasi, nitrit okside dan netrophilicprotease yang dilepaskan oleh system imun tubuh sebagai respon terhadap antigen.

  • GAMBARAN BRONCHUS

  • GEJALA KLINIK batuk dan produksi sputum harian yang mukopurulen sering berlangsung bulanan sampai tahunan. Gejala spesifik yang jarang ditemukan antara lain dyspnea, nyeridada pleuritik, wheezing, demam, mudah lelah dan berat badan menurun.

  • GAMBARAN RADIOLOGIFOTO THORAXRing shadowTerdapat bayangan seperti cincin dengan berbagai ukuran (dapatmencapai diameter 1 cm). dengan jumlah satu atau lebih bayangan cincinsehingga membentuk gambaran honeycomb appearance atau bounchesof grapes. Bayangan cincin tersebut menunjukkan kelainan yang terjadi pada bronkus.

  • RING SHADOW

  • ZONA FIBROSIS BRONKIEKTASIS

  • Terima Kasih

    ****************************************************