Makalah Kdk

12
” MODEL KONSEP DAN TEORI KEPERAWATAN MENURUT FLORENCE NIGHTINGALE DAN BETTY NEUMAN MATA KULIAH KDK DOSEN PEMBIMBING : NS,ANNALIA WARDHANI. S . KEP Disusun Oleh : Muhammad Rizki Aditya Nisa Noviyanti Noor Rizky Adhitya Norjanah Nova Rizki Tamara Rina Elvida Kelas : 1 B ( kelompok 6 ) AKADEMI KEPERAWATAN INTAN MARTAPURA

description

kdk

Transcript of Makalah Kdk

Page 1: Makalah Kdk

” MODEL KONSEP DAN TEORI KEPERAWATAN MENURUT FLORENCE NIGHTINGALE DAN BETTY NEUMAN ”

MATA KULIAH KDKDOSEN PEMBIMBING :

NS,ANNALIA WARDHANI. S . KEP

Disusun Oleh :Muhammad Rizki Aditya

Nisa NoviyantiNoor Rizky Adhitya

NorjanahNova Rizki Tamara

Rina ElvidaKelas : 1 B ( kelompok 6 )

AKADEMI KEPERAWATAN INTAN MARTAPURATAHUN AKADEMIK 2014 / 2015

KATA PENGANTAR

Page 2: Makalah Kdk

Assalamu’alaikum warahmatullahi wabarakatuh…Segala puji bagi Allah yang telah memberikan kami kemudahan

sehingga dapat menyelesaikan makalah ini. Tanpa pertolongan-nya mungkin kami tidak akan sanggup menyelesaikannya dengan baik.

Kami menyadari bahwa masih sangat banyak kekurangan yang mendasar pada makalah ini, kami mohon maaf sebesar-besarnya, semoga makalah ini bermanfaat bagi anda semua .

MARTAPURA, 9 OKTOBER 2014

Penyusun : kelompok 6

1

Page 3: Makalah Kdk

DAFTAR ISI

Kata pengantar……………………………………………………………………………1

Daftar isi………………………………………………………………………………………2

1. Pendahuluan : - Latar

belakang…………………………………………………………………………3- Rumusan

masalah………………………………………………………………………3- Tujuan………………………………………………………………………

………………32. Pembahasan :Model Konsep Dan Teori Keperawatan menurut :- Florence Naigtingale , meliputi :1. Pengertian………………………………………………………………2. Tujuan ……………………………………………………………………3. Proses……………………………………………………………………4. Teori ………………………………………………………………………5. Manfaat …………………………………………………………………6. Dasar pemikiran ……………………………………………………7. Pelaksanaan ……………………………………………………………- Betty Neuman , meliputi :1. Pengertian………………………………………………………………2. Tujuan ……………………………………………………………………3. Proses……………………………………………………………………4. Teori ………………………………………………………………………5. Manfaat …………………………………………………………………6. Dasar pemikiran ……………………………………………………7. Pelaksanaan ……………………………………………………………

3. Penutup a. Kesimpulan ……………………………………………………………b. Saran ………………………………………………………………………

4. Referensi / Daftar Pustaka…………………………………………

2

Page 4: Makalah Kdk

1. PENDAHULUAN- Latar belakang

Konsep Keperawatan merupakan ide untuk menyusun suatu kerangka

konseptual atau model keperawatan.Teori keperawatan digunakan untuk

menyusun suatu model konsep dalam keperawatan sehingga model

keperawatan ini mengadung arti aplikasi dari struktur keperawatan itu sendiri

yang memungkinkan perawat untuk menerapkan cara mereka bekerja dalam

batas kewenangan sebagai perawat.

Pandangan model konsep dan teori ini merupakan gambaran dari bentuk

pelayanan keperawatan yang akan diberikan dalam memenuhi kebutuhan

dasar manusi berdasarkan tindakan dan lingkup pekerjaan dengan arah yang

jelas dalam pelayanan keperawatan.Dalam keperawatan terdapat beberapa

model konsep keperawaratan berdasarkan pandangan ahli dalam bidang

keperawatan,yang memiliki keyakinan,dan nilai yang mendasarinya,tujuan

yang hendak dicapai serta pengetahuan dan keterampilan yang ada.dan salah

satunya adalah “MODEL KONSEP DAN TEORI KEPERAWATAN FLORENCE

NAIGTINGALE DAN TEORI BETTY NEUMAN”

- Rumusan masalah

- Tujuan

3

Page 5: Makalah Kdk

2. PEMBAHASANModel Konsep Dan Teori Keperawatan menurut :

- Florence Naigtingale

PENGERTIAN

Model konsep Florence Nightingale memposisikan lingkungan adalah sebagai focus asuhan keperawatan,dan perawat tidak perlu memahami seluruh proses penyakit model konsep ini dalam upaya memisahkan antara profesi keperawatan dan kedokteran. Inti konsep Florence Nightingale,pasien dipandang dalam kontek lingkungan secara keseluruhan,terdiri dari lingkungan fisik,lingkungan psiklologis dan lingkungan social.

TUJUAN

upaya teori tersebut dalam rangka perawat mampu menjalankan praktik keperawatan mandiri tanpa tergantung dengan profesi lain. Model konsep ini memberikan inspinisi dalam perkembangan praktik keperawatan, sehingga akhirnya dikembangkan secara luas,paradigm perawat dalm tindakan keperawatan hanya memberikan kebersihan lingkungan adalah kurang benar,akan tetapi lingkungan dapat mempengarui proses perawatan pada pasien,sehingga perlu diperhatikan.

PROSES

a. Pengkajian / pengumpulan dataData pengkajian Florence N lebih menitik beratkan pada kondisi lingkungan (lingkungan fisik, psikhis dan sosial).b. Analisa dataData dikelompokkan berdasarkan lingkungan fisik, sosial dan mental yang berkaitan dengan kondisi klien yang berhubungan dengan lingkungan keseluruhan.c. MasalahDifokuskan pada hubungan individu dengan lingkungan misalnya :- Kurangnya informasi tentang kebersihan lingkungan- Ventilasi- Pembuangan sampah- Pencemaran lingkungan- Komunikasi sosial, dll

d. Diagnosa keperawatanBerrbagai maslah klien yang berhubungan dengan lingkungan antara lain :- Faktor lingkungan yang berpengaruh terhadap efektivitas asuhan.

4

Page 6: Makalah Kdk

- Penyesuaian terhadap lingkungan.- Pengaruh stressor lingkungan terhadap efektivitas asuhan.e. InplementasiUpaya dasar merubah / mempengaruhi lingkungan yang memungkinkan terciptanya kondisi lingkungan yang baik yang mempengaruhi kehidupan, perrtumbuhan dan perkembangan individu.f. EvaluasiMengobservasi dampak perubahan lingkungan terhadap kesehatan individu.

TEORI

a. Individu / manusiaMemiliki kemampuan besar untuk perbaikan kondisinya dalam menghadapi penyakit.b. KeperawatanBerrtujuan membawa / mengantar individu pada kondisi terbaik untuk dapat melakukan kegiatan melalui upaya dasar untuk mempengaruhi lingkungan.c. Sehat / sakitFokus pada perbaikan untuk sehat.d. Masyarakaat / lingkunganMelibatkan kondisi eksternal yang mempengaruhi kehidupan dan perkembangan individu, fokus pada ventilasi, suhuu, bau, suara dan cahaya.

MANFAAT

1. Menambah pengetahuan kita sebagai mahasiswa perawat tentang teori Nightingale2. Menjadi penyemangat dan menambah kinerja kita sebagai perawat agar seperti Florence Nightingale yang tidak pantang menyerah dalam dalam merawat pasien dan memperjuangkan nasib perawat.3. Dapat menjadi inspirasi kita dalam praktik keperawatan4. Menjadi dasar bagi mahasiswa perawat5. Untuk puskesmas, rumah sakit, posyandu dan lain- lain, makalah ini sangat lah bermanfaat karena lingkungan merupakan hal yang harus di perhatikan dalam perawatan pasien.

DASAR PEMIKIRAN

Model konsep ini memberikan inspinisi dalam perkembangan praktik

keperawatan,sehingga akhirnya dikembangkan secara luas,paradigm

5

Page 7: Makalah Kdk

perawat dalm tindakan keperawatan hanya memberikan kebersihan

lingkungan adalah kurang benar,akan tetapi lingkungan dapat mempengarui

proses perawatan pada pasien,sehingga perlu diperhatikan.

Inti konsep Florence Nightingale,pasien dipandang dalam kontek

lingkungan secara keseluruhan,terdiri dari lingkungan fisik,lingkungan

psiklologis dan lingkungan social.

PELAKSANAAN

upaya dasar merubah/mempengaruhi lingkunganyang memungkinkan terciptanya kondisi lingkungan yang baik yang mempengaruhi kehidupan, pertumbuhan dan perkembangan individu.

c. Menurut Betty Neuman

PENGERTIAN

Konsep yang dikemukakan oleh Betty Newman adalah konsep “Healt care system” yaitu model konsep yang menggambarkan aktifitas keperawatan yang ditujukan kepada penekanan penurunan stress dengan memperkuat garis pertahanan diri secara fleksibel atau normal maupun resistan dnegan sasaran pelayana adalah komunitas. Serta Betty Newman mendefinisikan manusia secara utuh merupakan gabungan dari konsep holistic dan pendekatan system terbuka.

TUJUAN

Tujuan ideal dari model ini adalah untuk mencapai stabilitas sistem secara optimal. Apabila stabilitas tercapai maka akan terjadi revitalisasi dan sebagai sistem terbuka maka klien selalu berupaya untuk memperoleh, meningkatkan, dan mempertahankan keseimbangan diantara berbagai faktor, baik didalam maupun diluar sistem yang berupaya untuk mengusahakannya. Neuman menyebut gangguan-gangguan tersebut sebagai stressor yang memiliki dampak negatif atau positif. Reaksi terhadap stressor bisa potensial atau aktual melalui respon dan gejala yang dapat diidentifikasi.

PROSES

1. Diagnosis Keperawatan, berdasarkan kebutuhan dalam penilaian menyeluruh, dan dengan pertimbangan yang diberikan kepada lima variabel penekan dalam tiga wilayah.

6

Page 8: Makalah Kdk

2. Tujuan Keperawatan, ini harus dirundingkan dengan pasien, dan memperhatikan pasien dan persepsi perawat varians dari penyakit.

3. Hasil Keperawatan, mempertimbangkan hubungannya dengan lima variabel, dan dicapainya tujuan keperawatan melalui primer, sekunder dan tersier intervensi.

TEORI

Teori model Neuman menggambarkan partisipasi aktif perawat terhadap klien dengan tingkatan yang menyangkut bermacam-macam pengaruh terhadap respon klien akibat tekanan atau stress.

Klien dalam hubungannya timbal balik dengan lingkungan sekitarnya selalu membuat keputusan yang menyangkut hal atau sesuatu yang akan berakibat kepadanya.Ada 4 faktor yang merupakan konsep mental klien :

1. Individu atau pasien itu sendiri Orang adalah multidimensi yang berlapis. Each layer consists of five person variables or subsystems: Setiap lapisan terdiri dari lima orang variabel atau subsistem: a.Physical/Physiological Fisik / Fisiologis; b.Psychological Psikologis; c.Socio-cultural Sosial budaya; d. Perkembangan;Developmentalpe.Spiritual Spiritual.

2. Lingkungan sekitarnya

Lingkungan dipandang sebagai totalitas internal dan kekuatan eksternal yang mengelilingi seseorang dan dengan mana mereka berinteraksi pada waktu tertentu. Kekuatan ini mencakup intrapersonal, interpersonal dan stres pribadi tambahan yang dapat mempengaruhi orang normal dan garis pertahanan sehingga dapat mempengaruhi stabilitas sistem.

a. Lingkungan internal ada dalam sistem klien;b. Lingkungan eksternal ada di luar sistem klien;c. Neuman juga mengidentifikasi lingkungan yang menciptakan lingkungan

yang diciptakan dan dikembangkan secara tidak sadar oleh klien dan sistem simbolis keutuhan.

3. Kesehatan

Neuman mendefinisikan kesehatan adalah kondisi di mana semua bagian dan subpart (variabel) selaras dengan seluruh klien. Sebagai orang yang berada dalam interaksi yang konstan dengan lingkungan, keadaan kesehatan (dan implikasinya negara lainnya) berada dalam kesetimbangan dinamis, bukan di segala macam kondisi mapan. Neuman mengusulkan wellness (penyakit kontinum), dengan posisi orang yang kontinum dipengaruhi oleh

Page 9: Makalah Kdk

interaksi mereka dengan variabel dan tekanan yang mereka hadapi. Sistem klien bergerak ke arah penyakit dan kematian bila dibutuhkan lebih banyak energi daripada yang tersedia. Sistem klien bergerak ke arah kesehatan ketika lebih energis tersedia daripada yang dibutuhkan.

3. Pelayanan Neuman melihat keperawatan sebagai profesi yang unik yang berkaitan

dengan semua variabel-variabel yang mempengaruhi tanggapan seseorang terhadap stressor. Neuman melihat personal sebagai keseluruhan, dan tugas perawat untuk mengatasi seluruh masalah yang dihadapi pasien. Neuman mendefinisikan keperawatan sebagai tindakan yang membantu individu, keluarga dan kelompok untuk mempertahankan tingkat maksimum kesehatan, dan tujuan utama adalah stabilitas pasien / sistem klien melalui intervensi keperawatan untuk mengurangi stres. Neuman menyatakan persepsi perawat akan mempengaruhi perawatan yang diberikan kepada pasien. Peran perawat dilihat dari segi derajat reaksi terhadap stres, dan penggunaan primer, sekunder dan tersier intervensi dalam memberikan perawatan terhadap pasien.

Neuman membayangkan sebuah 3-tahap proses keperawatan: 1. Diagnosis Keperawatan, berdasarkan kebutuhan dalam penilaian

menyeluruh, dan dengan pertimbangan yang diberikan kepada lima variabel penekan dalam tiga wilayah.

2. Tujuan Keperawatan, ini harus dirundingkan dengan pasien, dan memperhatikan pasien dan persepsi perawat varians dari penyakit.

3. Hasil Keperawatan, mempertimbangkan hubungannya dengan lima

variabel, dan dicapainya tujuan keperawatan melalui primer, sekunder dan

tersier intervensi.

MANFAAT

Secara garis besar teori sistem model Neuman mengemukakan bahwa dalam memberikan tindakan keperawatan terhadap klien atau pasien yang mengalami stress (gangguan mental) perawatan harus melaksanakan pendekatan- pendekatan perorangan secara total dengan memperhatikan.

DASAR PEMIKIRAN

Betty Neuman menemukan teori modelnya dari berbagai teori dan disiplin ilmu. Teori ini juga merupakan hasil dari pengamatan dan pengalaman selama ia bekerja dipusat kesehatan mental keperawatan.

PELAKSANAAN

Pelaksanaan, tindakan keperawatan didasarkan pada sintesis data base yang komprehensif tentang klien dan teori yang sesuai dengan klien dan pengasuh persepsi dan kemungkinan untuk fungsional kompetensi di lingkungan. Menurut evaluasi langkah ini menegaskan bahwa yang diantisipasi

7

Page 10: Makalah Kdk

atau yang ditentukan perubahan yang telah terjadi. Segera dan tujuan jangka panjang yang terstruktur dalam kaitannya dengan tujuan jangka pendek.

4. PENUTUPd. Kesimpulan dan saran Menurut Florence Nightingale

A. KESIMPULAN Florence nightingale memandang pasien dalam kontek keseluruhan lingkungan yaitu lingkungan fisik, psikologis, sosial. Florence nightingale memandang perawat tidak hanya sibuk dengan masalhv pemberian obat dan pengobatan saja, tetapi lebih berorientasi pada pemberian udara, lampu, kenyamanan lingkungan, kebersihan, ketenangan, dan nutrisi adekuat. Pengkajian atau observasi bukan demi berbagai informasi atau fakta yang mencurigakan, tetapi demi penyalamatan hidup dan meningkatkan kesehatan dan keamanan.

B. SARANFlorence nigtingale merupakan seorang perawat yang perlu ditiru dalam proses keperawatan dan proses penyembuhan penyakit. Dia merupakan lady with the lamp bagi pasien yang sakit. Maka kita sebagai perawat hasuslah sebagi penerang bagi pasien yang kita rawat. Marilah kita sebagai perawat berusaha untuk meringankan penderitaan pasien yang kita rawat. Rawatlah pasien seperti kita merawat orang yang paling kita sayang. Agar pasien merasa nyaman pada saat di sakit bukan menderita lagi. jangan pantang menyerah dan berputus asa dalam merawat pasien. Menjadi perawat bukanlah pekerjaan yang mudah, tetapi kalau kita tidak menacoba kita tidak akan pernah bisa. Di dunia ini tidak ada yang tidak mungkin kalau kita mempunyai tekad untuk melakukannya dengan gigih dan rajin.- Kesimpulan dan saran Menurut Betty Neuman :A. KESIMPULAN Secara garis besar teori model Neuman mengemukakan bahwa dalam memberikan tindakan keperawatan terhadap klien atau pasien yang mengalami stress (gangguan mental) perawatan harus dilaksanakan melalui beberapa pendekatan-pendekatan perorangan secara total dengan memperhatikan faktor-faktor antara lain tekanan, struktur pokok sumber energi, struktur ketahanan, garis normal pertahanan, gangguan ketahanan, intervensi, tingkat-tingkat pencegahan dan penyesuaian kembali.

B. SARANSebagai perawat ada baiknya kita harus mengetahui tindakan apa yang harus kita berikan jika menghadapi kondisi pasien atau klien yang

8

Page 11: Makalah Kdk

memberikan respon atau tindakan yang diakibatkan adanya tekanan atau stressor terhadap pasien dan akibat yang mungkin bisa terjadi.

5. Referensi / Daftar Pustaka

- http://indonesiannursing.com/2008/07/30/konsep-model-florence-nightingale/

- http://ayuarwana.wordpress.com/

9

9