Majalah Elshinta Edisi November

91
1 Agustus ‘10 I Majalah Elshinta

description

Majalah Elshinta Edisi November

Transcript of Majalah Elshinta Edisi November

Page 1: Majalah Elshinta Edisi November

1 Agustus ‘10 I Majalah Elshinta

COVER #11.indd 1COVER #11.indd 1 11/15/2010 5:01:27 PM11/15/2010 5:01:27 PM

Page 2: Majalah Elshinta Edisi November

HAL 2_LEJEL 1.indd 1HAL 2_LEJEL 1.indd 1 11/15/2010 5:01:55 PM11/15/2010 5:01:55 PM

Page 3: Majalah Elshinta Edisi November

Januari ‘10 I Majalah Elshinta 3

DAFTAR ISIThe Bright Side of Human’s Life

Pencerahan18 Alice Callista Winata

Gagal Sepatu, Sukses Iga

Penyet

Bisnis Seleb38 Della Puspita

Salon Mewah Harga

Murah

Prospek53 Bisnis Musim Pengantin

Untung Selama Janur

Melengkung

AnjangsanaAnjangsana

6464 Karimun JawaKarimun Jawa

Menyapa Indahnya SamuderaMenyapa Indahnya Samudera

Bisnis Unik76 Enha Farm

Bisnis Lintah yang

menggiurkan

Busana82 Kebaya

Komoditi di Musim

Pernikahan

Santap Mantap86 Resto Duren Harum

50 Karton

100 Pengunjung

Maestro

12 DR Hj. Bra. Mooryati Soedibyo, SS, M.Hum

Mustika Ratu, Modal Rp 25 Ribu

PENERBIT:PT NUANSA KARYA BERITA

SIUPP 1102/SK/MENPEN/ SIUPP/ 1999

PEMIMPIN REDAKSI. Iwan Haryono REDAKTUR PELAKSANA. Er Prianggodo

REDAKTUR. Ahmad SetiawanWendy Danoeatmadja

SEKRETARIS REDAKSI. Evrina FresiliaREPORTER. Cucun Hendriana, Anto Kurniawan

FOTOGRAFER. Rizki RahmatDESAIN GRAFIS. Abdul Kholis

PRODUKSI. Ahmad Alawi, Matsani DISTRIBUSI/SIRKULASI. A. Sukarno,

Budhi Sutisna, Yayat Supriyatna, Sugi Handono, Susi Haryati

KEUANGAN: Susanti

MARKETING: Arief Anditantyo, Dedy Setiadi AS

Telp. (62-21) 584 2285Fax: (62-21) 587 3750

Risma T Sidabutar, Evrina FresiliaTelp. (62-21) 58359109

Fax. (62-21) 58359093

ALAMAT REDAKSI/SIRKULASI/IKLAN

Jl. Kedoya Duri Raya No. 36 Jakarta Barat 11520

Telp. (62-21) 58359112, 58359108Fax: (62-21)58359094

Email: [email protected] Berlangganan (62-21) 93938019

PERWAKILAN MAJALAH ELSHINTA JAWA TENGAH /DI YOGYAKARTA:

Albert MarbunJln Kelud Utara II/4 Semarang

Telp: (024) 70116152/ HP: 08174862781Fax: (024)8313415Agus (Yogyakarta)

REKENING PEMBAYARAN: Bank BCA a.n PT NUANSA KARYA BERITA

A/C. 459.30.21.958 Cabang Wisma Indocement

PERCETAKAN: PT. Gramedia

(Isi diluar tanggung jawab percetakan) FollowTwitter @majalahelshintaLangganan Diskon 10%

HAL 3.indd 3HAL 3.indd 3 11/15/2010 5:04:06 PM11/15/2010 5:04:06 PM

Page 4: Majalah Elshinta Edisi November

4 November ‘10 I Majalah Elshinta

SURAT DARI REDAKSI

Bencana demi bencana terjadi di tanah

air kita menjelang akhir tahun ini. Yang

masih melekat diingatan kita adalah banjir

bandang di Wasior, Papua Barat pada 4 Oktober

2010 yang menewaskan ratusan orang. Lalu

disusul gempa dan tsunami di Mentawai, Sumatra

Barat 25 Oktober, dan yang masih terasa imbasnya

adalah meletusnya gunung Merapi yang memakan

ratusan korban jiwa

dan eksodus ratusan

ribu pengungsi di

sekitar Jogya dan

Jawa Tengah.

Uluran tangan

pun berdatangan,

t idak hanya dari

p a r a p e n d e n g a r

Radio Elshinta, tetapi

juga dari banyak

masyarakat dalam

dan luar negeri yang

p r iha t in dengan

keadaan para korban bencana. Sungguh suatu

ujian yang berat bagi kita semua. Namun karena

keimanan kita kepada Tuhan Yang Maha Kuasa,

maka kita harus tabah. Kita harus menghadapi

keadaan secara bersama-sama, tolong menolong

dan bahu membahu mengatasi keadaan yang

porak poranda karena musibah tersebut.

Karena musibah yang datang silih berganti,

maka jelas membuat suasana akhir tahun 2010 ini

Kita Harus Bangkitterasa berbeda dari tahun sebelumnya yang penuh

suka cita. Akhir tahun ini terpaksa kita lalui dengan

derai air mata. Doa dan harapan saling bersahutan,

batin dan nurani saling menguatkan. Tujuannya

jelas, kita harus bangkit dari keterpurukan

akibat bencana alam. Kita harus bangun kembali

peradaban dan melanjutkan kehidupan. Majalah

Elshinta berharap dapat memberikan perannya

m e n g i n s p i r a s i

masyarakat dalam

membangun kembali

roda ekonomi yang

s e m p a t l u m p u h

di sekitar wilayah

bencana.

Semoga saudara-

s a u d a r a k i t a d i

Wasior, Mentawai

dan sekitar Merapi

te tap tabah dan

kuat, sehingga dapat

kembal i bangk i t

seperti sedia kala. Kami berdoa dan kami akan

terus berbuat. Kami akan selalu ada bersamamu,

saudaraku!

Salam Elshinta,

HAL 4.indd 4HAL 4.indd 4 11/15/2010 5:04:44 PM11/15/2010 5:04:44 PM

Page 5: Majalah Elshinta Edisi November

MAJALAHKUMPULAN CERPEN REMAJA

displayELSHINTA.indd 108 16/11/2010 10:42:47

Page 6: Majalah Elshinta Edisi November

6 November ‘10 I Majalah Elshinta

Salut… Adjie WatonoA t a s n a m a h i m p u n a n

alumni SMA St. Yosef Solo, saya

mengucapkan banyak terima kasih

atas dimuatnya profil Bapak Adjie

Watono (Dwi Sapta). Bagi kami, profil tersebut

mampu menunjukkan hasil nyata pendidikan

di almamater kami yang mampu menghasilkan

putra terbaik bagi bangsa ini. Semoga hal ini bisa

menjadi contoh bagi adik-adik kelas kami untuk

berbuat yang terbaik bagi bangsa dan negara.

Salam hangat!

RAMELAN WAHYUDI

Jln. Nglinduk RT. 01/04, Karangwuni

Polokarto, Sukoharjo

Solo, Jawa Tengah 57555

HP. 081329360414

Salam hangat. Kami memang selalu berusaha

menampilkan profil-profil yang bisa menjadi

inspirasi bagi sesama. Terima kasih.

Dwi MingguanDear Majalah Elshinta, pertama

kali melihatmu saya langsung jatuh

cinta. Ketika saya baca langsung

klop. Isimu sangat inspiratif. Lalu

tiba-tiba banyak ide di kepala untuk membuat

usaha sendiri. Saran saya, jumlah halaman

ditambah dan kalau bisa, terbit dwi mingguan.

Salam sukses selalu!

DIAH MURDIATI

Jl. Kelinci III No. 95 RTo0/15

Kali Abang Tengah

Bekasi Utara 17125

Dear Ibu Diah, senang mendengar Ibu berniat

berwirausaha. Semoga sukses ya. Terbit lebih tebal

dengan perioditas dwi mingguan, memang cita-

cita kami. Semoga kelak terlaksana.

Hadiah Souvenir cantik dari ElshintaBagi surat pembaca yang terpilih oleh redaksi, akan mendapatkan souvenir cantik dari Elshinta. Segera kirimkan ide, kritik

dan saran Anda ke alamat Redaksi Majalah Elshinta atau via email: [email protected]

Bagi Anda yang suratnya dimuat, segera hubungi redaksi Majalah Elshinta.

KUPO

N

Elshinta #11

Surat Pembaca6

SURAT PEMBACA

Rubrik MotivasiRedaksi Majalah Elshinta, saya

kagum dengan perjuangan para

jurnalis Majalah Elshinta. Luar biasa,

lengkap, padat, berisi dan menjadi

penebar berita yang dibaca oleh ribuan pembaca

yang setia. Kalau boleh, saya mau usul bagaimana

kalau Majalah Elshinta memuat rubrik tentang

motivasi? Saya juga mau bertanya, kalau beli

Majalah Elshinta bagi yang berada di kota

Kebumen, dimana? Atau kalau mau pesan

bagaimana caranya? Terima kasih. Salam sukses

selalu.

MUJIYONO

Gang Menur RT02/04, Pejagon

Kebumen, Jawa Tengah 54361

Terima kasih. Kepuasan pembaca selalu

menjadi motivasi kami. Secara khusus rubrik

motivasi memang belum ada. Namun rubrik

Pencerahan, Maestro dan lainnya selalu berisi

nilai-nilai motivasi. Untuk daerah Kebumen, coba

datangi Indomaret terdekat. Untuk pemesanan,

silahkan hubungi Marketing ELSHINTA. Salam

sukses juga buat Anda!

HAL 6_SURAT PEMBACA.indd 6HAL 6_SURAT PEMBACA.indd 6 11/15/2010 5:05:16 PM11/15/2010 5:05:16 PM

Page 7: Majalah Elshinta Edisi November

Untitled-2 7Untitled-2 7 11/16/2010 1:38:32 PM11/16/2010 1:38:32 PM

Page 8: Majalah Elshinta Edisi November

8 November ‘10 I Majalah Elshinta

TAMU

Lama tidak terdengar

kabarnya, Mayangsari

mencoba peruntungan

melalui bisnis restoran di

bilangan Senopati, Jakarta Selatan,

yang diberi nama Mayangsuki and

Pancake. Berawal dari kegemarannya

makan, Mayangsari mengaku sedang

asyik menggeluti bisnis barunya

di bidang kuliner. Usaha di bidang

kuliner ini sendiri bukanlah hal yang baru

baginya, sebelumnya Mayang juga pernah

mengembangkan dan membuka usaha

restoran namun berbasis franchise.

Menurutnya bisnis makanan cukup

menjanjikan karena merupakan

kebutuhan yang selalu diminati oleh

semua orang. “Bagi saya tidak ada

orang yang berhenti makan, lalu

saya mencoba menangkap peluang

tersebut, maka saya jalankan usaha

ini,” ujar penyanyi yang telah dinikahi

oleh pengusaha terkenal, Bambang

Trihatmodjo ini.

Lebih jauh menerangkan mengenai

bisnisnya ini, Mayang menjelaskan bahwa

ia tidak mau tanggung-tanggung dan

secepatnya akan melebarkan sayapnya

di kota-kota lain di Indonesia. “Mudah-

mudahan, bulan depan saya akan buka di

luar kota dan selanjutnya akan ada grand

opening di Surabaya,” tuturnya. Walaupun

sebagai pemilik, Mayang bahkan turut serta

menjaga kualitas pelayanan dan makanan. “Untuk

managemen restoran ini aku turun tangan, karena

aku tidak mau terima bersih saja. Demi menjaga

kualitas dan kuantitas,” jelasnya. Teks : Anto, dari

berbagai sumber/ Foto : Ist.

Mayangsari

Buka Restoran Buka Restoran Ala JepangAla Jepang

November ‘10 I Majalah Elshinta8

HAL 8-10_TAMUOKE REVISI.indd 8HAL 8-10_TAMUOKE REVISI.indd 8 11/15/2010 5:06:18 PM11/15/2010 5:06:18 PM

Page 9: Majalah Elshinta Edisi November

November ‘10 I Majalah Elshinta 9

Marini Zumarnis

Dambakan Kelola Bisnis KecantikanAktris Marini Zumarnis, di sela-sela kesibukannya sebagai bintang film

ternyata mempunyai impian menjadi seorang entrepreneur. Model iklan,

sekaligus bintang sinetron yang melejit lewat perannya sebagai ibu peri di

sinetron Bidadari II ini, mengungkapkan rencananya membuka bisnis di bidang

kecantikan. “Aku mau punya rumah kecantikan, yang mampu merawat dari

ujung kaki sampai ujung rambut perempuan. Sekarang masih cari duitnya

dulu,” sambungnya.

Marini juga menambahkan bahwa rencananya untuk berbagi resep kecantikannya kepada masyarakat,

dalam waktu dekat akan terwujud. “Iya, dalam waktu dekat jika tidak ada halangan aku mau buka

butik kecantikan,” katanya mantap. Wanita yang memiliki nama lengkap Marini Kartika Sari Zumarnis

ini menambahkan, bahwa keputusannya untuk terjun ke bisnis ini bukanlah mengikuti trend sejumlah

selebritis yang juga terjun ke bisnis.

”Konsepnya sudah matang, mudah-mudahan tahun ini sudah terealisasi. Pokoknya butik ini

menyuguhkan program kecantikan dari rempah-rempah traditional, bukan kecantikan yang instan,”

paparnya. Dalam menggelola bisnisnya ini Marini juga akan menggandeng sejumlah ahli gizi dan ahli

kecantikan. “Aku inginnya yang alami sehingga pelanggan itu nantinya seperti merasa di rumah sendiri,

serta merubah mind-setnya jadi cantik itu tidak instan,” pungkasnya. Teks : Anto, dari berbagai

sumber/ Foto Ist.

Di usianya yang terbilang muda Glen Alienski mulai menapaki langkah baru selain pekerjaannya

di bidang sinetron. Menyadari tidak bisa selamanya dunia hiburan menopang

hidupnya, kekasih pemain sinetron Chelsea Olivia ini mencoba menangkap

peluang dengan terjun ke bisnis properti. Ketertarikan pria berusia 23 tahun ini

pada bidang properti diakuinya sudah sejak lama. Namun baru belakangan ini

impiannya mulai dirajut. “Aku sudah bekerjasama dengan orang lain dengan

membangun sebuah rumah di daerah Tanggerang dan mudah-mudahan akhir

tahun bisa selesai,” tuturnya.

Mengaku bahwa berakting, adalah hobi baginya membuat Glenn

memutuskan untuk membuka usaha agar ia ingin lebih banyak waktu

dengan keluarganya kelak.“Di bisnis ini enaknya bisa fleksibel

waktunya, tidak harus setiap hari berada di tempat. Beda

dengan syuting yang setiap hari harus berada di lokasi,”

jelasnya. Guna mengatasi kesulitan dalam menjalankan

bisnisnya, Glenn mempelajari buku hingga internet. Tidak

hanya sebatas itu ia juga kerap bertanya pada ahlinya.

“Banyak aku yang nggak tahu dalam dunia bisnis ini. Jadi

aku mencari informasi di internet dan buku-buku, aku

pun sudah sempat konsultasi sama orang-orang yang

ahlinya, ya biar tidak salah menjalaninya” pungkasnya.

Teks : Anto/ Foto :Ist.

Glen Alienski

Menangkap Peluang Properti

HAL 8-10_TAMUOKE REVISI.indd 9HAL 8-10_TAMUOKE REVISI.indd 9 11/15/2010 5:06:19 PM11/15/2010 5:06:19 PM

Page 10: Majalah Elshinta Edisi November

10 November ‘10 I Majalah Elshinta

Jika menyebut nama Bambang Reguna Bukit kita mungkin tidak

mengenalinya. Namun berbeda jika mendengar nama Bams

Samsons. Ya itulah nama asli vokalis Band Samsons. Di tengah

kesibukannya dalam pembuatan video klip single Samsons

yang ketiga, pria kelahiran Ottawa, 16 Juni ini mengungkap

kegemarannya selain bermusik adalah traveling. “Untuk pilihan

traveling biasanya sih tidak ada patokan tertentu tapi karena

senang dengan pemandangan dan hawa yang sejuk, jadi kerap

ke wilayah pegunungan,” ujarnya.

Mengenai tempat wisata di Indonesia, Bams sangat

menyayangkan beberapa tempat wisata di Indonesia yang

menurutnya menarik namun tidak diperhatikan oleh para

pengelola yang hanya mengeruk keuntungan tanpa memperhatikan fasilitas umum. Tidak hanya

wilayah pegunungan, wisata pantai pun juga kerap menjadi tempat favoritnya untuk wisata di Indonesia

seperti halnya Gili Trawangan. Biasanya Bams berwisata ke pantai untuk melakukan olahraga air. “Jika

sudah berhubungan dengan olahraga air, bisa seharian karena dengan cara inilah baru bisa merasakan

liburan untuk menghilangkan kepenatan,” ucapnya. Teks : Anto/ Foto : Ist.

Bams Samsons

Gemar Traveling

Walau sudah tidak sesibuk dulu di layar kaca, bukan berarti Rina Gunawan saat ini memiliki banyak waktu luang. Sebagai pengelola wedding dan Event Organizer, perempuan kelahiran

Bandung ini ternyata mampu membuat bisnisnya bertahan hingga 10 tahun.“Memang nggak mudah, tetapi buktinya aku masih bisa bertahan hingga saat ini,”

jelasnya. Usaha ini diawali pasangan Rina Gunawan dan Tedy Syach, ketika kerap melihat rekan sesama artis kerepotan pada waktu melaksanakan resepsi pernikahan. Disebabkan keterbatasan waktu mereka akibat padatnya jadwal syuting dan minimnya informasi mengenai vendor-vendor pernikahan yang berkualitas.

Akhirnya Rina Gunawan yang akrab disapa Teteh ini menangkap peluang

tersebut. Naluri bisnis itu diterjemahkannya dengan mendirikan Rina Gunawan

Wedding & Event Organizer pada tahun 2000, yang mengkhususkan diri pada

pengerjaan jasa hiburan (showbiz entertainment). “ Bisnis Wedding and Event

Organizer ini memang menarik, dibutuhkan krea fi tas yang sangat nggi.

Sebab kita harus dapat bersaing dengan sejumlah vendor-vendor yang telah

memiliki nama,” ujar wanita bernama asli Rina Mus kana Gumilang Gunawan ini.

Teks : Anto/ Foto : Ist.

Rina Gunawan

Bisnis Pernikahan Bertahan

TAMU

HAL 8-10_TAMUOKE REVISI.indd 10HAL 8-10_TAMUOKE REVISI.indd 10 11/15/2010 5:06:21 PM11/15/2010 5:06:21 PM

Page 11: Majalah Elshinta Edisi November

HAL 11_IKLN MUSTIKA RATU.indd 11HAL 11_IKLN MUSTIKA RATU.indd 11 11/15/2010 5:07:06 PM11/15/2010 5:07:06 PM

Page 12: Majalah Elshinta Edisi November

12 November ‘10 I Majalah Elshinta

MAESTROMAESTRO

DR Hj. Bra. Mooryati Soedibyo, SS, M.Hum

Mustika Ratu Modal Rp 25 Ribu

HAL 12-17_MAESTRO.indd 12HAL 12-17_MAESTRO.indd 12 11/16/2010 4:14:22 PM11/16/2010 4:14:22 PM

Page 13: Majalah Elshinta Edisi November

November ‘10 I Majalah Elshinta 13

Sebagai salah satu Cucu Sri Susuhunan Pakoe

Boewono X, Mooryati Soedibyo yang lahir di

Surakarta, 5 Januari 1928 ini, dibesarkan

dengan tradisi Keraton Surakarta yang kental.

Ia mendapat pendidikan secara tradisional

yang menekankan pada tata krama, seni tari

klasik, kerawitan, membatik, ngadi saliro ngadi

busono, mengenal tumbuh-tumbuhan berkhasiat,

meramu jamu, dan kosmetika tradisional dari

bahan alami, bahasa sastra Jawa, tembang dengan

langgam mocopat, aksara Jawa Kuno, dan bidang

seni lainnya. Tentu di luar tembok Keraton, segala

pergumulan hidup tersebut sangat bermanfaat,

dan inilah penuturannya.

Masa kecil ibu?Manusia memang dipengaruhi masa kecil,

keluarga dan lingkungan sekitarnya.Sejak kecil,

umur 3 tahun, saya memang sudah tinggal di

Keraton. Jadi dari kecil memang sudah dididik

Pengusaha, pakar jamu sekaligus Doktor juga politikus dan pejuang kesetaraan gender, adalah beberapa atribut yang disandangkan padanya. Mooryati Soedibyo lengser dari kehidupan Keraton untuk mengabdi pada suami dan keluarga. Lalu, dari garasi rumahnya, ia mulai melakukan keahlian yang telah diwariskan padanya ; tradisi kesehatan dan kecantikan Jawa. Dengan modal Rp 25 ribu produk tradisi ini membawanya ke puncak sukses hingga mancanegara. Wendy Danoeatmadja/Foto: Rizky Rahmat

ala kraton ; tata krama, bahasa, dan tradisi.

Termasuk mengenal ramuan-ramuan tradisional.

Memang sifatnya hanya sebagai pertolongan

pertama. Sampai sekarang pun saya masih

mempraktekannya, terbiasa, batuk sedikit ya

minum kencur dan sedikit garam. Begitulah latar

belakang kehidupan budaya saya yang akhirnya

saya bawa dalam bisnis.

Kapan mulai memutuskan untuk mulai serius?

Saya ini produk didikan kuno. Harus itu,

harus ini. Padahal cita-cita saya menjadi diplomat.

Ternyata akhirnya saya harus menjadi ibu

rumah tangga dengan 5 anak. Baru pada umur

45 tahun saya memulai usaha ini. Tadinya

saya hanya mengajak dan menganjurkan saja.

Sampai akhirnya ada yang bertanya, mengapa

hanya mengajar dan mengajak? Mengapa tidak

membuatnya sendiri? Jadi, mulai ada yang

Bersama Miss UniverseBersama Miss Universe Penghargaan dari negaraPenghargaan dari negara

HAL 12-17_MAESTRO.indd 13HAL 12-17_MAESTRO.indd 13 11/16/2010 4:14:24 PM11/16/2010 4:14:24 PM

Page 14: Majalah Elshinta Edisi November

14 November ‘10 I Majalah Elshinta

MAESTRO

memesan jamu-jamu buatan saya. Lama-lama

jadi bisnis.

Bagaimana bisnis ini bisa diterima oleh masyarakat saat itu?

Meski warisan turun temurun, jamu yang

berbahan herbal tetap harus diteliti. Karena ada

banyak tumbuhan dengan beragam khasiat.

Apalagi Indonesia adalah Negara dengan

keanekaragaman hayati terbesar kedua di dunia.

Dengan penelitian ini, jamu berkembang dan

harus berkembang. Kenapa harus berkembang,

karena hidup juga berkembang dan berubah. Jadi

kita harus ikut berubah dengan inovasi.

Mustika Ratu membuat nama wanita berputra

5 ini lantas mencuat sebagai pengusaha ternama.

Ia masuk sebagai urutan nomor 7 dalam daftar

99 wanita paling berpengaruh di Indonesia 2007

versi majalah Globe Asia. Produk Mustika Ratu

diekspor ke kurang lebih 20 negara, diantaranya

Rusia, Belanda, Jepang, Afrika Selatan, Timur

Tengah, Malaysia dan Brunei juga Negara-negara

benua Amerika. Produknya juga berkembang

menjadi 800 buah, mulai dari produk untuk balita,

remaja hingga dewasa dengan kualitas super,

dan premium.

Dari mana nama Mustika Ratu Ibu didapatkan?

Dari kalimat filosofi Jawa… trahing kusumo

rembesing madu, trahing sinatriyo mustika ning

ratu, artinya kira-kira the royal heritage.

Bagaimana strategi Ibu me-ngembangkan bisnis ini?

Secara tradisional saja. Saya hanya punya

modal Rp25 ribu saat itu. Tapi memang bahan-

bahan saat itu sangat murah. Dari modal itu saya

memperoleh keuntungan berlipat. Yang pasti saya

mengumpulkan keuntungan pelan-pelan, sampai

akhirnya bisa membuat pabrik pada tahun 1978,

tahun 1981 baru menjadi PT. Itu amazing! Hampir

tidak bisa saya percaya. Saya memulainya dari

garasi rumah. Apalagi saya melakukannya secara

trial dan error, wong memang tidak bisa dagang

kok… hahahaha.

Sekarang sejauh apa perkembangan Mustika Ratu?

Saya sudah mengembangkan filosofi

Mustika Ratu, salah satunya dengan membangun

diversifikasi bisnis bidang spa dengan sistem

franchise di luar negeri. Konsepnya Jawa, Taman

Sari seperti di Yogya. Suami saya orang Yogya,

jadi saya ikut terpengaruh… hahahaha. Franchise

ini sudah ada di Jepang, Kanada, Chekoslovakia,

HAL 12-17_MAESTRO.indd 14HAL 12-17_MAESTRO.indd 14 11/16/2010 4:14:28 PM11/16/2010 4:14:28 PM

Page 15: Majalah Elshinta Edisi November

November ‘10 I Majalah Elshinta 15

Bulgaria, Malaysia… sekitar 8 di luar negeri dan 7

di Indonesia. Semuanya bahan dan ramuan saya

kirim dari Indonesia. Teraphisnya pun saya kirim

dari Indonesia. Karena kebetulan saya juga punya

sekolah kecantikan, yang mengajarkan banyak

keterampilan. Saya selalu terkesan melihat

bagaimana orang-orang luar negeri menghargai

tradisi ini. Sementara di sini kan dianggap kuno.

Kita seringkali kurang menghargai tradisi kita

sendiri, padahal kebudayaan kita banyak ditiru

dan diambil orang lain.

Tak hanya berkiprah di perusahaan dan

bisnisnya, Mooryati Soedibyo juga memasuki

panggung politik dan menjadi Wakil Ketua

II Majelis Permusyawaratan Rakyat Republik

Indonesia. Salah satu sumbangan wanita - yang

tercatat MURI sebagai peraih gelar doktor tertua

di Indonesia ini - bagi kaum wanita Indonesia

adalah ide kontes pemilihan Putri Indonesia

yang digelar setiap tahun. Meski dikritik banyak

pihak, ide ini juga melahirkan pendukung yang

menganggapnya sebagai sebuah langkah maju

wanita,

Bagaimana Ibu menciptakan konsep Puteri Indonesia?

Wah, sekonyong-konyong saja, hahahaha…

Membangun kerajaan dengan 25 ribu rupiahMembangun kerajaan dengan 25 ribu rupiah

HAL 12-17_MAESTRO.indd 15HAL 12-17_MAESTRO.indd 15 11/16/2010 4:14:32 PM11/16/2010 4:14:32 PM

Page 16: Majalah Elshinta Edisi November

16 November ‘10 I Majalah Elshinta

MAESTRO

itu mimpi yang harus direalisasikan. Awalnya

keinginan untuk ikut serta dalam kontes-kontes

putri ayu, karena saya mikir, kok ya saya cuma

mengajar kecantikan saja. Cuma bikin produk

saja. Kenapa tidak ikut pemilihan putri ayu? Toh,

kecantikan itu identik dengan putri ayu. Kenapa

tidak ikut kontes putri ayu sejagat? Akhirnya

saya putuskan, membuat kontes tingkat nasional

saja. Dimulai tahun 1991. Memang sering terjadi

kontroversi. Tapi saya mengikuti saja. Kalau

dilarang, ya sudah, kita kirim tapi tidak ikut kontes.

Buat saya sendiri, kenapa tidak? Toh kontes ini

juga memperkenalkan produk Indonesia, make-

upnya dari Indonesia, pakaiannya, designernya,

tekstilnya, semua produk Indonesia. Tapi kami

berusaha selalu konsisten karena tujuannya

baik, apalagi sekarang pesertanya makin bagus-

bagus.

Perkembangannya makin bagus?Ya. Karena ini pun sebenarnya untuk

kesetaraan gender. Dulu wanita takut-takut di

atas panggung. Sekarang mereka makin maju

Dalam rangka memenuhi undangan dari Ketua Majlis Al-Oumma (Senat) AljazairDalam rangka memenuhi undangan dari Ketua Majlis Al-Oumma (Senat) Aljazair

HAL 12-17_MAESTRO.indd 16HAL 12-17_MAESTRO.indd 16 11/16/2010 4:14:33 PM11/16/2010 4:14:33 PM

Page 17: Majalah Elshinta Edisi November

November ‘10 I Majalah Elshinta 17

dan pintar, makin berani. Wanita harus makin

maju. Jadi wanita tidak menjadi beban. Bukan

berarti ibu rumah tangga itu beban, karena ibu

rumah tangga pun bisa ikut membantu dengan

menjadi entrepreneur.

Ibu sangat kons is ten mem-perjuangkan itu…

Mungkin karena saya sudah mengalaminya

sendiri. Saya ibu rumah tangga yang akhirnya

kembali sekolah, berbisnis, menjadi pengusaha,

pengajar, menjadi wakil rakyat. Sekarang ini

saya memang memfokuskan diri pada kegiatan-

kegiatan non-profit.

Apakah kesetaraan itu sudah tercapai?

Wani ta sekarang memi l ik i banyak

kesempatan. Tapi dalam bidang pendidikan,

belum. Masih tidak seimbang! Pendidikan masih

belum terbuka bagi semua orang. Jadi mesti ada

policy pemerintah, harus ada kesempatan belajar

untuk semua! Free education sampai 9 tahun,

misalnya. Itu harus direalisasikan juga untuk

kaum wanita.

Masih ada cita-cita yang ingin dicapai dengan Mustika Ratu?

Disertasi saya mengenai studi tentang

kepemimpinan dalam perusahaan keluarga.

Jadi Mustika Ratu sekarang sudah dipegang

oleh anak-anak saya. Saya ingin Mustika Ratu

tetap mempertahankan visi dan misinya,

mempertahankan tradisi Indonesia dalam

memelihara kesehatan dan kecantikan. Mustika

Ratu harus melakukan sustainable development

dalam kesetaraan dan kesinambungan. Tapi jika

memang bisa, kita juga harus berkembang. Bukan

tidak mungkin kita menggunakan bahan-bahan

dari luar negeri. Toh, bahan-bahan kita juga

dipakai mereka.

Kiat-kiat untuk entrepreneurship wanita?

Rumusnya gampang sekali kok! Mau maju

dan mau berubah. Body, mind and spirit.

Syaratnya, mau susah! Harus inovativ, kreatif,

konstruktif dan semangat!

Foto bersama Ketua Majlis dan staf Al-Oumma (Senat) AljazairFoto bersama Ketua Majlis dan staf Al-Oumma (Senat) Aljazair

HAL 12-17_MAESTRO.indd 17HAL 12-17_MAESTRO.indd 17 11/16/2010 4:14:36 PM11/16/2010 4:14:36 PM

Page 18: Majalah Elshinta Edisi November

18 November ‘10 I Majalah Elshinta

PENCERAHAN

Allice Callista Winata

Gagal Sepatu,Gagal Sepatu, Sukses Iga Sukses Iga PenyetPenyetPantang menyerah dan tak pernah putus asa itulah motto yang dijalankan oleh wanita kelahiran Jakarta ini. Pengalaman pahit yang pernah dilaluinya dalam berbisnis sepatu dijadikannya sebagai pijakan untuk melangkah naik. Hal tersebut terbukti dengan 16 cabang resto Warung Tekko yang telah dimiliki oleh Alice Callista Winata hingga kini.

HAL 18-35_PENCERAHAN.indd 18HAL 18-35_PENCERAHAN.indd 18 11/16/2010 4:11:46 PM11/16/2010 4:11:46 PM

Page 19: Majalah Elshinta Edisi November

November ‘10 I Majalah Elshinta 19

Memulai usaha sebagai

i m p o r t i r s e p a t u

bersama suaminya

pada tahun 2000-an, Alice

sebenarnya sangat menikmati

u s a h a y a n g d i g e l u t i n y a

tersebut. Namun saat semuanya

terlihat berjalan lancer, tiba-

tiba ketidakstabilan kurs

yang menyebabkan ongkos

untuk mendatangkan sepatu

yang sebagian besar berasal

dari Cina tersebut mengalami

kelonjakan harga. “Akhirnya

menurut perhitungan saya dan

suami, kami memutuskan untuk

berhenti sementara di bisnis

tersebut,” ucap Alice.

Setelah itu, Alice dan suami

mencoba terjun ke bisnis lain

yaitu restoran. “Kebetulan saya

dan mama mertua memiliki

kegemaran memasak,” ujarnya.

“Selanjutnya kami mulai meracik

bumbu sama-sama. Lalu kita

berfikir makanan apa yang

jarang. Ketemulah iga penyet.

Inginnya buntut namun harga

buntut mahal jadi kita pikir kita

coba iga dulu sampai akhirnya

dapatlah resep iga penyet dan

sambalnya,” jelas Alice.

Pada perjalanannya Alice

tidak terlepas dari pengalaman

pahi t da lam mengge lut i

bisnis restoran karena wanita

kelahiran Jakarta, 24 Januari

1983 ini sama sekali tidak

memiliki pengetahuan dalam

usaha restoran. Masalah

muncul setelah bisnis yang

menempati ruko empat lantai

ini dibuka. Dimulai dari tata

letak perabotan restoran

sampai mundurnya belasan

karyawan. Kondisi itu sempat

membuat usahanya lumpuh.

Namun masalah demi masalah

akhirnya dapat diatasi dengan

baik. “Jika tidak ada dorongan

semangat dan tekad yang kuat,

mungkin usaha kami tidak akan Suasana Warung Tekko di bilangan PIKSuasana Warung Tekko di bilangan PIK

HAL 18-35_PENCERAHAN.indd 19HAL 18-35_PENCERAHAN.indd 19 11/16/2010 4:11:51 PM11/16/2010 4:11:51 PM

Page 20: Majalah Elshinta Edisi November

20 November ‘10 I Majalah Elshinta

PENCERAHAN

pernah seperti sekarang ini,”

ungkap lulusan Beijing Normal

University, Jurusan Bahasa

Mandarin ini.

Alice juga menambahkan

saat pertama kali dibuka di

bilangan Pantai Indah Kapuk

(PIK), ada ketakutan orang

tidak akan suka dengan menu

yang ditawarkan. Apalagi

kebanyakan orang di Jakarta

Utara menggemari makanan

Medan, sea food, dan Chinese

food. “Kita menawarkan

makanan tradisional. Tapi

kami pikir, kami menawarkan

makanan yang enak dan harga

serta pelayanan bagus maka

kami dengan percaya diri mulai

menjalankannya,” ungkap Istri

dari Widodo Hariyanto ini.

Keyakinan Alice kini mulai

terlihat, kawasan PIK yang

dulunya tidak ramai sekarang

menjadi salah satu lokasi yang

ramai karena letaknya yang

berdekatan dengan salah satu

wisata air di Jakarta Utara.

W a r u n g T e k k o y a n g

pertama kalinya dibukanya pada

Januari 2008, dengan modal

awal sekitar 600 juta rupiah itu

kini telah mendatangkan omzet

hingga 200 juta rupiah setiap

bulan. Awalnya Warung Tekko

hanya dibuka dikawasan PIK,

kini telah berkembang dengan

sistem partnership mencapai

16 Cabang, yang tersebar tidak

hanya di Jakarta namun sudah

merambah hingga Bandung

dan Batam. Di Jakarta sendiri

lokasinya menyebar mulai dari

Pantai Indah Kapuk, Kelapa

Gading, SCBD Sudirman, Batu

Tulis, Meruya, hingga Kemang

yang dikelola oleh Titi Kamal

dan Andhika Pratama sebagai

partnership. Karena begitu

digandrungi, pembukaan cabang

baru restoran ini terus saja

mengalir. “ Targetnya tahun ini

kita akan membuka 21 cabang

lagi,” jelas model yang juga

presenter TV ini. Teks/ Foto :

Anto KurniawanKebersamaan Alicce dengan keluargaKebersamaan Alicce dengan keluarga

HAL 18-35_PENCERAHAN.indd 20HAL 18-35_PENCERAHAN.indd 20 11/16/2010 4:11:52 PM11/16/2010 4:11:52 PM

Page 21: Majalah Elshinta Edisi November

November ‘10 I Majalah Elshinta 21

HAL 18-35_PENCERAHAN.indd 21HAL 18-35_PENCERAHAN.indd 21 11/16/2010 4:11:55 PM11/16/2010 4:11:55 PM

Page 22: Majalah Elshinta Edisi November

22 November ‘10 I Majalah Elshinta

PENCERAHAN

Riezka Rahmatiana

100 Outlet Pisang Ijo

Hanya butuh waktu 3 tahun untuk menjadi sukses. Itulah yang terimplementasikan dalam hidup Riezka Rahmatiana, wanita kelahiran Lombok berusia 24 tahun. Di usianya yang masih muda, gurita bisnisnya sudah mengindonesia. Melalui Justmine Pisang Ijo yang ditekuninya sejak tahun 2007, kini ia telah memiliki 100 outlet yang tersebar di Nusantara dengan omset 300 jutaan.

HAL 18-35_PENCERAHAN.indd 22HAL 18-35_PENCERAHAN.indd 22 11/16/2010 4:11:56 PM11/16/2010 4:11:56 PM

Page 23: Majalah Elshinta Edisi November

November ‘10 I Majalah Elshinta 23

Sukses itu membutuhkan perjuangan

keras. Kerasnya tekad, membawanya dari

jeratan jatuh bangun bisnis yang pernah

ditemuinya. Mulai dari usaha pulsa, laundry

hingga ke warung makan adalah sederet cerita

pahit gagalnya bisnis yang ia tekuni. Baru di

pertengahan tahun 2007, tabir sukses itu mulai

tersingkap. “Awalnya, saya mampir di sebuah

restoran yang menjual es pisang ijo. Ternyata

rasanya enak sekali. Lalu, tiba-tiba saja terpikir

untuk mencoba bisnis jenis ini. Saya pun cari-cari

resepnya di internet,” kisah Riezka.

Ternyata tak semudah yang dibayangkan.

Membuat es pisang ijo yang mantap membutuhkan

kepiawaian dan talenta yang tinggi. Ia butuh waktu

hingga berbulan-bulan untuk mempelajarinya

setelah mengalami banyak trial and error.

“Alhamdulillah, setelah terlunta-lunta beberapa

bulan itu, akhirnya saya menemukan resep

yang manjur. Saya pun langsung jualan dengan

memakai sebuah etalase di pinggir jalan,” kenang

mahasiswi Fakultas Ilmu Komunikasi Universitas

Padjadjaran Bandung ini.

Lagi-lagi usahanya mendapat tantangan.

Betapa tidak, dalam sehari hanya ada 5 porsi yang

terjual dengan untung sekitar Rp 5.000. “Tapi

saya pantang menyerah, dengan modal seadanya

sekitar 2 juta rupiah, saya terus berjuang agar

minuman yang saya buat bisa laris. Ketekunan

saya pun berbuah manis, perlahan bisnis saya

mulai dikenal banyak orang. Omsetnya pun naik,

di akhir pekan saya mampu meraup untung

hingga 1 juta rupiah,” bebernya.

Berbagai terobosan pun dilakukannya.

Bermula dari pengurusan izin usaha, bisnisnya

pun makin berkibar di bawah naungan CV

Ezka Giga Pratama dengan produk Justmine

Pisang Ijo. Kini, setelah 3 tahun berlalu, ia

mampu memasarkan produknya hingga ke

berbagai pelosok Nusantara seperti Jabodetabek,

HAL 18-35_PENCERAHAN.indd 23HAL 18-35_PENCERAHAN.indd 23 11/16/2010 4:11:57 PM11/16/2010 4:11:57 PM

Page 24: Majalah Elshinta Edisi November

24 November ‘10 I Majalah Elshinta

PENCERAHAN

24 November ‘10 I Majalah Elshinta

Semarang, Surabaya, Sulawesi, Purbalingga,

Purwokerto dan kota-kota lainnya dengan jumlah

100 outlet beromset Rp 300 jutaan.

Diawali Kegagalan dan Penipuan

Kesuksesan yang direguknya itu siapa

sangka bermula dari proses jatuh bangun yang

panjang. “Pertama kali saya usaha adalah jualan

pulsa, kemudian saya juga buka laundry dan

warung makan. Entah kenapa, semuanya gagal.

Saya pun mencoba membidik usaha lain berupa

bisnis investasi. Ternyata, saya malah hampir

dibuat frustasi. Uang saya dan teman-teman

sebesar 150 juta rupiah raib dibawa kabur,”

kisah wanita pehobi jalan-jalan ini.

Tapi berbagai peristiwa itu tak membuatnya

terpuruk. “Saya memulai bisnis es pisang ijo ini

benar-benar berangkat dari nol, memakai sisa uang

dari hasil penjualan pulsa. Yang menyedihkan,

bahkan saat itu orangtua sempat melarang saya

untuk berbisnis. Orangtua menginginkan saya

menjadi seorang pegawai, karyawan. Tapi saya

ngotot berbisnis, meski dengan cara sembunyi-

sembunyi. Sejak itulah saya rajin mengikuti

berbagai seminar wirausaha dan baca buku-buku

positif,” ucap istri Erwin Burhanudin ini.

Berkat kesuksesannya di dunia wirausaha ini,

ia sering mendapatkan berbagai penghargaan.

Sebut saja diantaranya Wirausaha Muda Mandiri

2008, UKM Terbaik Spirit Entrepreneur, Setia

Adhikarya Mahasiswa dan Pemuda Berprestasi

2010. Seolah belum puas, rencananya tahun depan

akan ekspansi menembus pasar internasional. “Ke

depan, tidak hanya Justmine Pisang Ijo saja yang

dikembangkan, saya pun akan merambah ke

bisnis restoran. Ya, mudah-mudahan saja bisa

terlaksana,” harap Riezka yang kini telah memiliki

35 karyawan ini. Teks: Cucun Hendriana/Foto:

Dok. Pribadi

HAL 18-35_PENCERAHAN.indd 24HAL 18-35_PENCERAHAN.indd 24 11/16/2010 4:11:58 PM11/16/2010 4:11:58 PM

Page 25: Majalah Elshinta Edisi November

November ‘10 I Majalah Elshinta 2525

Hj Sias Mawarni, SS. MM

Hibah Ragusa Hibah Ragusa Asuh 100 AnakAsuh 100 AnakSejak tahun 1972, Sias Mawarni resmi menjadi pewaris tahta ketenaran es krim khas Italia, Ragusa. Dari satu tempat yang dihibahkan itu, perlahan ia kembangkan hingga menjadi 22 cabang yang tersebar di berbagai sudut Jakarta. Meski pasca kerusuhan hanya tersisa 4 cabang, es krim handmade tempo dulu ini tetap bertahan dan digemari, hasilnya mampu untuk menghidupi 100 anak asuh.

November ‘10 I Majalah Elshinta 25

HAL 18-35_PENCERAHAN.indd 25HAL 18-35_PENCERAHAN.indd 25 11/16/2010 4:12:06 PM11/16/2010 4:12:06 PM

Page 26: Majalah Elshinta Edisi November

26 November ‘10 I Majalah Elshinta

PENCERAHANPENCERAHAN

Budi pekerti baik adalah

modal utama yang

dimiliki Sias Mawarni,

wanita kelahiran Jakarta berusia

70 tahun. Karena kebaikan

yang selalu ditanamkan dalam

dirinya itu, pemilik es krim

khas Italia Vizenzo Ragusa

pun menghibahkan ladang

usahanya yang dibangun sejak

jaman Belanda tahun 1932

kepada Sias. ”Di tahun 1972,

Mr Ragusa menghibahkan

usaha es krim Ragusa pada

saya. Dan ia kembali ke Italia,”

ucap Sias.

Dari tahun ke tahun, es

krim Ragusa yang berpusat di

Jl Veteran no 1 Jakarta Pusat

pun terus berkembang. Dalam

perjalanannya, bahkan ia

bisa mengembangbiakkannya

menjadi 22 cabang tanpa

modal. “Untuk membuka satu

cabang, modalnya cukup besar.

Dan modal itu saya dapatkan

dari hasil penjualan es krim

sebelumnya. Saat itu barangkali

masa-masa kejayaan saya,”

imbuhnya. Dikatakannya,

saat itu, satu cabangnya saja

omsetnya bisa mencapai Rp 50

jutaan perbulannya.

Dan, inilah yang dibuktikan

Sias, sebuah realitas bisnis

tanpa modal. “Modalnya cukup

dengan sikap baik kita pada

orang lain. Dan itu yang selalu

menjadi prinsip hidup saya.

Jika kita berbuat baik pada

orang lain maka kita pun akan

dibaikin orang. Inilah yang

terjadi pada saya. Saya bisa

berbisnis karena diberi hibah,

gratis,” tegasnya. Namun naas,

di saat bisnisnya tengah melejit,

badai pun datang menerjang.

Kerusuhan 1998 telah membuat

bisnisnya hancur lebur dan

babak belur. Spontan, Sias pun

dirundung duka dan rugi besar.

Tapi ia tak patah semangat.

Pasca kerusuhan itu, ia pun

melanjutkan ‘puing-puing’

bisnisnya yang masih tersisa.

“Tahun 1998, etnis Tionghoa

memang jadi incaran. Semua

cabang bisnis saya hangus

terbakar, kini hanya tersisa 4

cabang,” kenang ibu 3 anak yang

kini banyak mendedikasikan diri

di lembaga pendidikan ini.

Meski duka itu belum

pulih, namun hidup tetap harus

Ragusa berdiri sejak tahun 1932Ragusa berdiri sejak tahun 1932

Interior ala zaman BelandaInterior ala zaman Belanda

HAL 18-35_PENCERAHAN.indd 26HAL 18-35_PENCERAHAN.indd 26 11/16/2010 4:12:10 PM11/16/2010 4:12:10 PM

Page 27: Majalah Elshinta Edisi November

November ‘10 I Majalah Elshinta 27

dilanjutkan. Dengan 4 cabang

yang dimilikinya kini, Sais pun

membuktikan bahwa Ragusa

tetap jaya dan digemari. Bahkan

kini, ia banyak menyajikan

varian rasa dalam es krim

yang dibuatnya seperti vanilla,

durian, coklat dan lainnya. Yang

menggoda, ada pula spaghetti

es krim, coup de maison, tutti

frutti, cassata sicialiana dan

banana split. Tak aneh, jika

hingga kini penggemarnya pun

terus bertambah. “Dalam sehari,

di satu cabang, ya di atas 100-

an pengunjung, dari kalangan

berbecak hingga bermobil, tua

dan muda,” aku wanita yang

telah mempekerjakan lebih dari

50 karyawan ini.

Totalitas SiasS e l a i n b e r b i s n i s , d i

usianya yang tak lagi muda,

Sias masih tetap berkiprah di

dunia pendidikan, khususnya

dunia tari. Tak jarang, hasil dari

bisnisnya, ia gelontorkan untuk

membiayai pendidikan yang

dikelolanya. Disebutkannya,

saat ini tak kurang dari 100 anak

telah menjadi anak asuhnya

melalui sebuah yayasan yang

didirikannya. “Selain bisnis,

saya juga masih fokus di

dunia pendidikan. Mengajar di

perguruan tinggi untuk mata

kuliah bahasa Mandarin dan SMA

untuk dunia tari,” jelas magister

lulusan STIE Supra, Jakarta ini.

Kecintaannya di dunia

tari patut diacungi jempol.

Karenanya, tak jarang ia

berke l i l ing dun ia untuk

membawa misi kebudayaan

Indonesia. Dalam catatan

kiprahnya, setidaknya ia pernah

mementaskan seni tarinya di

beberapa negara seperti di

Beijing, Cina, Korea Selatan dan

Singapura. “Melalui bisnis dan

kegiatan seni yang saya lakukan,

saya bermimpi bisa menyatukan

potensi anak bangsa untuk

pembangunan kesejahteraan

rakyat Indonesia,” kilah peraih

medali emas Spring Festival

Korea Selatan ini. Teks: Cucun

Hendriana/Foto: Dicky

Suasana pelanggan RagusaSuasana pelanggan Ragusa

Sias bersama Anak - anak asuhSias bersama Anak - anak asuh

HAL 18-35_PENCERAHAN.indd 27HAL 18-35_PENCERAHAN.indd 27 11/16/2010 4:12:14 PM11/16/2010 4:12:14 PM

Page 28: Majalah Elshinta Edisi November

28 November ‘10 I Majalah Elshinta

PENCERAHAN

Iim Fahima Jachja

Virtual Marketing Virtual Marketing Tangani 30 BrandTangani 30 Brand

Sebagian orang bisa terlena dan mempertahankan kemapanannya dengan segala cara. Tapi sebagian lagi, justru berani memulai kembali dari nol untuk mencapai sukses. Iim Fahima Jachja salah satunya, bisnis virtual marketingnya berhasil memasarkan 30 brand kliennya.

PENCERAHAN

28 November ‘10 I Majalah Elshinta

HAL 18-35_PENCERAHAN.indd 28HAL 18-35_PENCERAHAN.indd 28 11/16/2010 4:12:16 PM11/16/2010 4:12:16 PM

Page 29: Majalah Elshinta Edisi November

November ‘10 I Majalah Elshinta 29

Virtual Marketing Tangani 30 Brand

Apa yang dilakukan Ibu

satu anak ini memang

sedikit berbeda. Mapan

berkarir di sebuah perusahaan

periklanan besar, Iim Fahima

Jachja beserta suaminya,

Adhitia Sofyan - saat itu art

director agen periklanan justru,

mengambil langkah berani

dengan menjadi entrepreneur

di dunia virtual marketing.

Padahal untuk mewujudkan

keinginan itu mereka harus

memulai dari nol. “Saya tidak

tahu dari mana mendapatkan

keberanian tersebut. Tapi

saat itu saya yakin bahwa

pemasaran secara on line akan

berkembang,” ucap Iim.

Berbekal riset, dengan

mengusung bendera Virus

Communication, pada 2005

Iim bersama suami mulai

menjalankan usaha mereka

“Kenapa on l ine ka rena

kesempatannya besar. Saat

itu sudah kelihatan, pengguna

internet di Indonesia sangat

tinggi. Ada potensi maka saya

memutuskan masuk ke on line,”

papar Iim. Selain itu, sekitar 2006,

Indonesia sedang mengalami

krisis yang berdampak pada

pemangkasan budge t d i

perusahaan-perusahaan. “Saat

itu menurut logika saja kita

sudah tahu bahwa di biro iklan

ini sebentar lagi pasti akan ada

perubahan trend. Maka sebelum

kapalnya tenggelam kita harus

cepat-cepat keluar,” ujarnya,

mengenai alasan hengkang dari

pekerjaannya saat itu.

Selanjutnya I im akt if

menggunakan internet dengan

meng ikut i banyak mi l i s .

Langkahnya tersebut berdampak

pada Virus Communication

yang mulai dikenal di kalangan

blogger. Apalagi muncul gejala

beralihnya banyak perusahaan

dengan memilih promosi di

media on line yang dirasa lebih

murah dan cepat. Gejala yang

sudah terlihat sejak tiga tahun

belakangan, berakibat tidak

hanya dimanfaatkannya media

cetak dan elektronik saja, namun

berkembang dan menjadikan

internet sebagai media dalam

menawarkan ba rang dan

jasa atau membangun citra.

Sebagai sebuah perusahaan

Iim bersama keluargaIim bersama keluarga Saat melakukan seminarSaat melakukan seminar

HAL 18-35_PENCERAHAN.indd 29HAL 18-35_PENCERAHAN.indd 29 11/16/2010 4:12:32 PM11/16/2010 4:12:32 PM

Page 30: Majalah Elshinta Edisi November

30 November ‘10 I Majalah Elshinta

PENCERAHAN

konsultasi pemasaran Virus

Communication jelas mulai

mendapatkan lahan..

Virus Communication,

selanjutnya mulai berkolaborasi

dengan Virtual Cosult ing

(perusahaan konsultan Online

marketing yang digawangi

Nukman Luthfie, pakar online

marketing) . Virus unggul

dalam hal digital advertising,

sedangkan Virtual unggul dalam

hal online business development

(melahirkan portal-portal

besar, seperti bisnis.com,

swa.co.id, tangandiatas.com).

Virus akhirnya melakukan

merger dengan Virtual untuk

memperkokoh diri sebagai

p e r u s a h a a n k o n s u l t a n

online marketing papan atas

di Indonesia . “Kelebihan

menggunakan media online ialah,

perusahaan bisa memantau

setiap hari soal loyalitas pada

sebuah brand. Beberapa brand

yang kami kerjakan adalah

Centro, Soyjoy, Richees, Hewlett

Packard, Telkom, Toyota,

Tupperware, dan banyak lagi.

Ada yang memanfaatkan

Twitter, Facebook, dan website

untuk mendekatkan diri kepada

konsumennya. Sekarang orang

kan lebih tertarik kepada

Twitter padahal sebenarnya

elemen pendukung lain juga

mesti digarap maksimal,” jelas

wanita kelahiran 7 Februari

1978 ini.

Strategi Bisnis Online

Yang membedakan cara

bisnis Iim dengan advertising

konvens ional ada lah ha l

perantara (medium) komunikasi.

”Tantangan pemasaran via

online seperti yang saya jalani,

lebih besar. Bandingkan saja

dengan sebuah iklan televisi,

yang besarnya memenuhi satu

layar. Di satu layar situs internet

bisa terdapat banyak sekali

iklan online. Nah di sinilah

seninya iklan online. Setiap

konsultan iklan online butuh

strategi khusus agar iklannya

dilirik konsumen dan menang

bersaing dengan jejeran iklan

lain, sehingga efektif menjaring

konsumen,” ungkap Iim.

Walau bergerak di bidang

on line Iim mengaku bahwa

antara media konvensional

dan virtual sebenarnya saling

mendukung. “Iklan di media

konvensional dan internet dua-

duanya penting. Yang harus

diperhatikan adalah di mana

target audience kita berada,

apakah audience kita ada

di internet atau bukan. Jadi

bukan berarti internet sedang

trend terus semua harus ke

internet. Semuanya tergantung

relevan atau tidak,” ucapnya

menjelaskan.

Sebagai pelaku di bisnis

online I im menambahkan

bahwa selalu belajar dan

memperbaharui dir i agar

mampu membaca tanda-tanda

zaman dengan cepat. “Setiap

hari selalu ada yang baru dan kita

harus cepat beradaptasi dengan

itu. Tidak semua orang bisa

survive dengan perubahan yang

terjadi akibat adanya teknologi

digital. Itu adalah pelajaran

yang luar biasa,” ungkapnya.

Walau awalnya berdua hanya

dengan suami, namun dalam

tiga tahun pertumbuhannya

Virus Communication akhirnya

menginfeksi dengan cepat,

b e r p a r t n e r d a n m a m p u

mempekerjakan 60 orang, serta

menangani lebih dari 30 brand.

Teks : Anto Kurniawan/ Foto :

Doc. Pribadi.

HAL 18-35_PENCERAHAN.indd 30HAL 18-35_PENCERAHAN.indd 30 11/16/2010 4:12:35 PM11/16/2010 4:12:35 PM

Page 31: Majalah Elshinta Edisi November

HAL 31_INDOMARET.indd 31HAL 31_INDOMARET.indd 31 11/16/2010 1:40:03 PM11/16/2010 1:40:03 PM

Page 32: Majalah Elshinta Edisi November

32 November ‘10 I Majalah Elshinta

PENCERAHAN

Sukses menjadi pembawa acara kelas wahid,

diakui karena kerja tim dengan seluruh

pendukungnya. Maka tak heran jika Oprah

Winfrey kaul dengan membagi rejeki melalui cek

senilai Rp 90 juta pada masing-masing stafnya.

Loyalitas mereka telah mampu mengusungnya

menjadi salah satu orang terkaya di Amerika,

menurut majalah Forbes kekayaannya mencapai Rp

21 triliun. Ia pun tetap berbagi kebahagian bersama

orang-orang yang berkekurangan dalam sebuah

lembaga amal miliknya Angel Network.

Oprah Winfrey

Wanita Kaya Rp 21 Triliun Siapa tidak kenal Oprah Winfrey? Berkat tayangan televisinya yang bertajuk “Oprah Winfrey Show”, wanita ini menanggok kekayaan mencapai 21 triliun rupiah. Namun tahukah Anda jika masa kecil Oprah dilanda beragam kepedihan?

Kesuksesannya saat ini merupakan buah dari

perjuangannya menepikan pengalaman negatif

yang menimpanya serta mau bersusah payah untuk

melangkah naik. Lahir di Mississisipi dari pasangan

Afro-Amerika dengan nama Oprah Gail Winfrey.

Ayahnya seorang mantan serdadu yang kemudian

menjadi tukang cukur sedangkan ibunya adalah

seorang pekerja rumahtangga.

Akibat kedua orangtuanya berpisah, Oprah kecil

diasuh oleh neneknya di lingkungan yang kumuh

dan miskin. Meski miskin secara materi, namun

HAL 18-35_PENCERAHAN.indd 32HAL 18-35_PENCERAHAN.indd 32 11/16/2010 4:12:37 PM11/16/2010 4:12:37 PM

Page 33: Majalah Elshinta Edisi November

November ‘10 I Majalah Elshinta 33

sang nenek sangat kaya dalam hal rohani. Oprah

kecil dididik dengan sangat religius. Aktif dalam

Sekolah Minggu - luar biasanya - menginjak umur

3 tahun bakat Oprah yang nanti akan membawanya

ke gerbang kesuksesan, mulai terlihat. Ia mulai

mampu membacakan Injil di depan para jemaat

gereja neneknya.

Terlihat, ia sangat menikmati bicara di depan

orang banyak, dan mulai bercita-cita menjadi seorang

penyiar radio. Dalam setiap kesempatan, ia melatih

kemampuannya berbicara di depan orang banyak.

Namun saat memasuki usia enam tahun, ibunya,

Vernita yang saat itu mendapatkan pekerjaan sebagai

pembantu di Milwaukee, Wisconsin, mengambil

Oprah kembali dari neneknya. Kondisi Oprah ternyata

tidak jauh berbeda. Ia tetap terpenjara kemiskinan,

bahkan harus tinggal dalam satu kamar bersama ibu

dan dua saudara tirinya.

Pada usia 9 tahun, Oprah mengalami pelecehan

sexual dari saudara sepupunya. Tanpa bimbingan

dari siapapun, ditambah Venita yang kerap

meninggalkannya untuk bekerja dari pagi hingga

malam, membuat perilaku Oprah semakin tidak

terkendali. Menginjak usia 14 tahun, Oprah hamil

dan bayinya meninggal tidak lama setelah dilahirkan.

Ketika Oprah melarikan diri, ibunya memutuskan

mengirim Oprah untuk hidup bersama ayahnya di

Nashville.

Ayahnya yang dikenal disiplin, mendidiknya

dengan keras. Oprah diwajibkan membaca buku

dan membuat ringkasannya setiap pekan. Saat itu

meski tertekan, ia bertekad akan mengubah hidupnya

dan menunjukkan siapa dirinya sebenarnya. Hal ini

terbukti dengan prestasinya sebagai siswi teladan

di SMA serta membawanya terpilih menjadi wakil

sekolahnya dalam sebuah konferensi pemuda di

Gedung Putih.

Tidak Cuma itu, ia memenangkan beasiswa

sebesar $1,000 dari pidato yang ia tulis, “Orang

Negro, Konstitusi, dan Amerika Serikat”. Karirnya

dimulai sebagai penyiar radio lokal saat di bangku

SMA. Oprah mempertahankan pekerjaannya bahkan

saat ia memperoleh beasiswa ke Universitas. Di

bidang televisi, karirnya dibangun pada usia 19

tahun. Saat itu sebuah stasiun televisi di Nashile

mempekerjakannya sebagai wartawan dan penyiar

berita.

Era Kesuksesan OprahDebut talkshow TVnya di mulai pada 1976.

Oprah menjadi pembawa acara TV di Baltimore

dan kemudian dipromosikan sebagai pendamping

pemandu acara bincang-bincang pagi (talk show)

bertajuk People Are Talking. Format talk show

tersebut sempurna untuk Oprah ; penonton menyukai

lelucon, kejujuran dan kepribadian yang membumi.

Peringkat acara ini membubung tinggi. Kesuksesan

Oprah berlanjut, saat ia memperoleh terobosan besar

diminta menjadi pemandu acaranya sendiri.

Acara A. M. Chicago yang dipandunya, mengudara

pada waktu yang sama dengan acara Phill Donahue

Show yang populer. Dalam waktu singkat dia menjadi

bintang di 120 kota besar di seluruh Amerika. Puncak

karirnya saat The Oprah Winfrey Show membuat

debut nasional pertamanya pada tahun 1986 dan

meraih sukses dengan menjadi pertunjukan yang

paling populer di televisi. The Oprah Winfrey Show

menjadikannya wanita kulit hitam yang bangkit dari

kemiskinan dan menjadi bintang dengan bayaran

tertinggi. Acara tersebut bahkan ditonton kurang lebih

48 juta pemirsa setiap minggunya di Amerika dan

disiarkan secara internasional di 126 negara.

Tidak berhenti di situ Oprah mulai merambah

bisnis sendiri di bidang media. dengan meluncurkan

O, The Oprah Magazine, sebuah majalah bulanan

yang menjadi gaya hidup wanita pada bulan April

tahun 2000. Hingga pada 2002, Oprah meluncurkan

edisi internasional dari O, The Oprah Magazine di

Afrika Selatan. Teks : Anto Kurniawan, dari berbagai

sumber/ Foto : Ist.

Dalam kampanye Obama, Oprah sebagai salah satu pendukungnyaDalam kampanye Obama, Oprah sebagai salah satu pendukungnya

Salah satu episode dalam Oprah Winfrey ShowSalah satu episode dalam Oprah Winfrey Show

HAL 18-35_PENCERAHAN.indd 33HAL 18-35_PENCERAHAN.indd 33 11/16/2010 4:12:42 PM11/16/2010 4:12:42 PM

Page 34: Majalah Elshinta Edisi November

34 November ‘10 I Majalah Elshinta

POJOK ELSHINTA

Menjelang akhir tahun 2010, Ibu Pertiwi

dihajar bencana beruntun. Cerita sedih

pertama datangnya dari Wasior, Teluk

Wondama, Papua Barat pada 4 Oktober lalu.

Sebuah malapetaka yang diduga diakibatkan oleh

praktik pembabatan hutan liar. Ratusan jiwa

meninggal dunia, sementara lima ribuan lainnya

menjadi pengungsi yang tersebar di kota-kota

terdekat dari Wondama.

Dua puluh hari lebih setelah itu atau pada

25 Oktober malam, gempa berkekuatan 7,2

skala richter di Samudra India memicu tsunami

yang menyapu gugusan pulau-pulau kecil dalam

lingkup Kabupaten Kepulauan Mentawai Provinsi

Sumatera Barat. Sekitar tiga ratus jiwa meninggal

dunia dan hilang, sementara hampir lima belas

ribu orang lainnya menjadi pengungsi.

Banyak Cinta di Tengah Bencana

Bencana yang datang bertubi-tubi meluluhlantakkan sejumlah wilayah di Indonesia. Mengasah rasa cinta dan menguji jiwa solidaritas kita

Belum juga kering air mata, gunung Merapi

yang kakinya membujur di empat kabupaten di

dua provinsi memuntahkan isi perut bumi yang

amat panas. Ratusan warga meninggal dunia,

sementara jumlah pengungsi hampir mencapai

tiga ratus ribu jiwa.

Itu sebabnya tim Elshinta Peduli secara

spontan menyambangi lokasi bencana untuk

menyalurkan bantuan dari pendengar. Di Wasior,

tim menyerahkan bantuan makanan dan obat-

obatan senilai lebih dari Rp 30 juta. Demikian pula

di Mentawai, tim menyerahkan bantuan dengan

nilai yang hampir sama, atau lebih dari Rp 31 juta.

Sementara untuk korban bencana Merapi, Elshinta

Peduli sudah menyalurkan bantuan pendengar

dengan nilai lebih dari Rp 112 juta.

HAL 34-37_POJOK ELSHINTA.indd 34HAL 34-37_POJOK ELSHINTA.indd 34 11/15/2010 6:28:55 PM11/15/2010 6:28:55 PM

Page 35: Majalah Elshinta Edisi November

November ‘10 I Majalah Elshinta 35

Cinta Terus MengalirKeprihatinan ini juga menggerakkan

dermawan mengulurkan tangan memberi bantuan

bagi para korban bencana, lewat Program Elshinta

Peduli Kemanusiaan. Seperti yang diungkapkan

Syamsiruddin Siregar, GM Corporate Secretary

Aerowisata. “Betapa susahnya dan penuh

penderitaan yang dialami para korban bencana

ini. Kami berupaya membantu mereka “ urainya.

Dalam kesempatan ini pihaknya menyampaikan

bantuannya melalui Elshinta Peduli Kemanusiaan

sebesar Rp. 100.000.000,- di studio Radio Elshinta

Jakarta, Rabu 11 November 2010.

Pada awalnya Aerowisata berniat menyerahkan

secara langsung bantuan kepada korban bencana

di Wasior Papua, Mentawai dan Merapi. “Tapi kami

sadar, kami punya keterbatasan. Kami tak punya

informasi rinci daerah mana yang membutuhkan

bantuan ini,” kata Syamsiruddin. Jalan keluar

untuk merealisasikan niat baik tersebut akhirnya

terlaksana lewat Program Elshinta Peduli

Kemanusiaan. “Kami percaya kredibilitas Elshinta

dalam mengelola bantuan. Terutama dengan

sistem audit yang membuat aliran bantuan akan

berlangsung secara transparan,” katanya

Kredibilitas dalam pengelolaan bantuan

pula yang membuat Asosiasi Muslim Tionghoa

Indonesia, mempercayakan sumbangannya

bagi korban bencana alam di Indonesia kepada

Elshinta Peduli Kemanusiaan. Namun ada hal

yang unik dari sumbangan bagi korban bencana

dari asosiasi ini. Mereka meminta bantuan

yang disampaikannya dalam bentuk uang

tunai senilai Rp 50.000.000,- itu , dibelikan

kambing dan sapi dan diserahkan kepada korban

bencana yang membutuhkan. “ Karena ini kan

bertepatan dengan Hari Raya Idhul Adha. Jadi

kawan-kawan dari Asosiasi Muslim Tionghoa

ingin menyumbangkannya dalam bentuk hewan

kurban,”kata Jusuf Hamka, ketua umum Asosiasi

Muslim Tionghoa Indonesia. Ahs, Ramlan Foto:

Elshinta

Tim Elshinta Peduli Yogya bersama Sri Sultan HB ke X Tim Elshinta Peduli Yogya bersama Sri Sultan HB ke X Memberikan masker kepada pengungsi MerapiMemberikan masker kepada pengungsi Merapi

Syamsiruddin Siregar menyampaikan bantuan Syamsiruddin Siregar menyampaikan bantuan

melalui Wahyu Adhitama, Radio Elshintamelalui Wahyu Adhitama, Radio Elshinta

Jusuf Hamka menyampaikan bantuan melalui Jusuf Hamka menyampaikan bantuan melalui

Iwan Haryono, Radio ElshintaIwan Haryono, Radio Elshinta

HAL 34-37_POJOK ELSHINTA.indd 35HAL 34-37_POJOK ELSHINTA.indd 35 11/15/2010 6:28:55 PM11/15/2010 6:28:55 PM

Page 36: Majalah Elshinta Edisi November

36 November ‘10 I Majalah Elshinta

POJOK ELSHINTA

Gempa berkekuatan 7,6 Skala

Richter yang menggetarkan Padang,

30 Sep 2009 lalu, berangsur-angsur

terlepas dari ingatan kita. Terlebih

ketika usainya pembangunan SDN 09

Padang Sago, Padang Pariaman, yang

konon juga porak poranda. Kini anak-

anak dapat mengenyam kebahagiaan

kembali, mengikuti proses belajar-

mengajar dengan menempati sekolah

barunya. Sejak peletakan batu pertama

8 Mei 2010, sekolah ini sudah berfungsi

mulai bulan Agustus 2010.”

SDN 09 Padang Sago

Bahagia Belajar Kembali

Pembangunan SDN 09 Padang Sago ini berkat dana yang dihimpun Radio Elshinta dari para

pendengar dan pelanggan Superindo se Indonesia,” ungkap Wahyu Adhitama, Penanggungjawab

Radio Elshinta, dalam peresmiannya, 20 Oktober lalu. Melalui Elshinta Peduli dana yang digalang

untuk pembangunan sekolah ini sebesar Rp 840 juta.

Wahyu Adhitama meresmikan SDN 09 Padang SagoWahyu Adhitama meresmikan SDN 09 Padang Sago

HAL 34-37_POJOK ELSHINTA.indd 36HAL 34-37_POJOK ELSHINTA.indd 36 11/15/2010 6:29:01 PM11/15/2010 6:29:01 PM

Page 37: Majalah Elshinta Edisi November

November ‘10 I Majalah Elshinta 37

Tragedi kemanusiaan yang ditimbulkan oleh bencana Wasior, Mentawai dan Merapi tak akan lenyap dalam waktu singkat. Dibutuhkan pengelolaan yang total dan menyeluruh untuk mengatasinya.

Mengelola Pengungsi Pascabencana

Bagaimana memahami penderitaan tiga

ratusan ribu jiwa pengungsi yang saat ini

tersebar di Wasior, Mentawai dan Merapi?

Bayangkanlah ini: hanya dalam waktu semalam

semua orang yang kita sayangi dan harta benda

yang kita miliki raib tak tersisa. Dan tak ada tempat

untuk kembali, karena tanah yang sejak lahir hingga

besar ditinggali menjadi tak bersahabat lagi.

Hingga akhirnya membuat diri kita terdampar

bersama ratusan atau bahkan ribuan orang lainnya

dalam tenda pengungsian. Sejak saat itulah, kita

mengalami mimpi buruk yang nyatanya tidak akan

pernah berakhir walau kita sudah bangun berkali-

kali. Pada saat kapanpun dan bagaimanapun. Dan

yang terburuk dari mimpi buruk adalah bila kita

tidak mampu mengakhirinya.

Itulah yang terjadi saat ini dengan para

pengungsi. Mereka yang tidur berjejalan di atas

tikar tipis. Dan terbangun karena hawa panas

telah merasuki tenda tempat bernaung. Makan,

mandi, mencuci, buang air dan kegiatan lainnya

harus dilakukan di dalam antrian panjang. Tak ada

ruang pribadi yang mencukupi, bahkan hanya untuk

sekedar melepas lelah di siang hari. Karena ruang

udara sesak oleh suara anak kecil yang menangis.

Atau kegiatan para relawan memindahkan barang

bantuan.

Itulah sebabnya Pemerintah diminta untuk

berhati-hati dalam mengelola kondisi kejiwaan

para pengungsi. Bukan hanya trauma yang lekat

membekas. Derita panjang yang mereka alami di

pengungsian tanpa adanya kepastian akan masa

depan juga harus dipikirkan.

“Pemerintah jangan hanya fokus pada

pemberian bantuan logistik dan dampak ekonomi

akibat bencana, tetapi juga harus memikirkan

kondisi psikis dan spiritual para pengungsi,”

demikian dinyatakan KH Abdul Muhaimin,

pengasuh pondok pesantren putri Nurul Ummahad

di Kotagede Yogyakarta.

Itulah sebabnya salah satu pendiri Forum

Kerukunan Umat Beriman di Yogyakarta itu

mengusulkan kepada Kanwil Depag di Yogyakarta

agar menerbitkan buku kecil yang berisikan doa-

doa atau kisah-kisah penguat mental dari berbagai

versi agama untuk diberikan kepada para pengungsi

sesuai keyakinan mereka.

Bentuk lain yang saat ini sering dilakukan

adalah dengan melakukan trauma healing yang

sering dilakukan oleh para relawan dan lembaga

sosial. Kegiatan tersebut diharapkan meringankan

beban penderitaan para pengungsi. ahs

SOROT

HAL 34-37_POJOK ELSHINTA.indd 37HAL 34-37_POJOK ELSHINTA.indd 37 11/15/2010 6:29:02 PM11/15/2010 6:29:02 PM

Page 38: Majalah Elshinta Edisi November

38 November ‘10 I Majalah Elshinta

MEDIASI

Bersahabat Dengan AlamBersahabat Dengan AlamEbiet G Ade berharap ‘lagu lara’-nya tidak terlantun lagi. Tapi roda kehidupan selalu berputar, yang kadang kala bertemu di titik perih lagi. Bencana di Wasior, Mentawai dan Merapi adalah peringatan bagi umat manusia, agar kita tidak melupakan Penciptanya dengan menyayangi alam dan sesamanya.

Wilayah ‘Ring of Fire’Bencana ada yang disebabkan oleh ulah manusia sendiri, contohnya

banjir di Wasior. biarpun pejabat berwenang mengungkapkan banjir

ini bukan akibat ilegal logging, tapi saya percaya itu akibat hutan yang

gundul. Bencana seperti ini, harusnya bisa kita hindari, caranya, ya jangan

tebangi hutan. Penebangan pohon dengan reboisasi harusnya seimbang

supaya kondisi alam tetap terjaga. Kalau bencana seperti gempa dan

meletusnya gunung merapi, memang resiko Indonesia yang geografisnya

berada di “Ring of Fire”. Gempa dan meletusnya gunung Merapi, pasti

akan dialami di sejumlah wilayah Indonesia seperti Sumatra dan Jawa. Untuk meminimalkan

jumlah korban, masyarakat di sekitar wilayah rawan bencana, perlu diberi pengetahuan tentang

bagaimana menyelamatkan diri.

Christiana Winardi, Karyawati

HAL 38-39.indd 38HAL 38-39.indd 38 11/15/2010 5:14:44 PM11/15/2010 5:14:44 PM

Page 39: Majalah Elshinta Edisi November

November ‘10 I Majalah Elshinta 3939

Kodrat AlamAlam yang

begitu indah, tiba-

tiba harus porak-

poranda akibat

diterjang bencana

seperti banjir

bandang di Wasior,

ombak tsunami

di Mentawai dan

kepulan asap panas

di Merapi. Seperti

halnya api dan air, pada takaran yang cukup

keduanya menjadi sahabat bagi kehidupan kita.

Namun begitu, dalam skala besar yang tidak

terjangkau manusia akhirnya menjadi bencana.

Inilah kodrat alam yang manusia tidak mampu

berbuat apa-apa.

Dodie Arnoldy, Karyawan

Peringatan AlamKejadian alam yang ekstrim, sebetulnya semacam peringatan

pada manusia yang terlalu banyak mengeksploitasi alam, tapi kurang

menjaganya. Padahal hidup itu harus seimbang dan kita mestinya

bersahabat dengan alam. Kawasan gunung Merapi itu subur sekali,

memberi kehidupan bagi warga di sekitarnya (kebetulan saya tinggal

di Yogya). Namun ketika sedang bergejolak, biasanya tidak mendadak

tapi timbul tanda-tanda yang bisa dimengerti kearifan lokal maupun

teknologi modern, dimana untuk sementara kita harus mengungsi

hingga menunggu suasana aman. Tidak hanya Merapi, tapi juga

bencana di Mentawai dan Wasior, peringatan ini juga demi keselamatan

umat manusia.

Rury Verawaty, Jurnalis

Jaga EkosistimPermasalahan bencana

yang banyak terjadi,

dikarenakan kerusakan

ekosistim akibat ulah

manusia itu sendiri.

Kalau soal gempa,

tsunami dan gunung

meletus, sampai

sekarang belum ada

alat canggih yang bisa

memprediksi kapan terjadinya bencana itu.

Yang harus kita lakukan ialah merawat

keseimbangan ekosistimnya, memperluas

ruang hijau, memperbaiki saluran drainase.

Juga koordinasi dan birokrasi yang harus

dipermudah untuk penanganan bencana. Dan

yang paling penting adalah pemimpinnya

mesti tegas, berani dan sedikit otoriter.

Heru Survival, Fotografer

HAL 38-39.indd 39HAL 38-39.indd 39 11/15/2010 5:14:46 PM11/15/2010 5:14:46 PM

Page 40: Majalah Elshinta Edisi November

40 November ‘10 I Majalah Elshinta

SUBSTANSI

Andrie Wongso Andrie Wongso (Motivator & Pengusaha )(Motivator & Pengusaha )

Obama dan “Spirit of Indonesia”Obama dan “Spirit 40 November ‘10 I Majalah Elshinta

HAL 40-41.indd 40HAL 40-41.indd 40 11/16/2010 11:26:43 AM11/16/2010 11:26:43 AM

Page 41: Majalah Elshinta Edisi November

November ‘10 I Majalah Elshinta 41

Kedatangan Presiden AS Barack Obama memang

singkat hanya 19 jam tetapi banyak kesan yang

kita dapat. Dalam balutan prosedur protokoler

yang ketat, Obama masih bisa keluar dari kekakuan.

Ia bisa menunjukkan sikap seorang pemimpin yang

sederhana dari sebuah negara besar yang sebenarnya

bisa saja membuatnya arogan. Tetapi sikapnya justru

apa adanya, tidak dibuat-buat, rileks, ramah, dan

terkesan informal. Meski begitu ia tak kehilangkan

wibawanya. Ia tetap tampak cerdas dan menguasai

apa yang dikatakannya, serta kepercayaan dirinya

begitu tinggi.

Selama ini kita sudah merasa dekat dengan

Obama karena ia pernah tinggal di Indonesia untuk

beberapa tahun pada masa kecilnya dulu dan ayah

tirinya orang Indonesia serta satu saudari kandungnya

separuh Indonesia. Ditambah dengan sikapnya itu kita

jadi makin dekat, seolah-olah batasan kita dengannya

begitu tipis. Terlebih-lebih dalam beberapa kesempatan

ia bisa mengucapkan kalimat dalam bahasa Indonesia

yang menghibur dan esensi yang dikatakannya

begitu lekat dengan harapan kita.

“Indonesia bagian dari diri saya,”

katanya ketika mengantarkan

kuliah umumnya di depan hampir

7000 orang di Balairung Universitas

Indonesia, 10 November 2010

kemarin.

Obama memang fenomenal.

Dalam beberapa hal ia sudah

mencatatkan sejarah besar di

percaturan politik dunia. Menjadi

orang kulit hitam pertama yang menjadi presiden AS

adalah sesuatu yang hampir mirip mujizat. Tetapi kesan

itu tertutupi karena ia meraihnya dengan perjuangan

berat. Perjuangannya itu bahkan sudah mengilhami

dunia untuk menjadikannya sebagai panutan. Bahwa

dengan tekad yang kuat dan perjuangan yang keras,

mimpi yang mustahil sekali pun bisa diraih setiap

orang. Tak peduli latar belakangnya seperti apa. Itulah

Obama. Dan bersyukurlah setelah dua kali ditunda,

Obama akhirnya benar-benar bisa mengunjungi

Indonesia.

Sebelum datang ke Indonesia ia sebenarnya

dihadang isue berat. Obama harus berhadapan dengan

rakyatnya yang memojokkannya karena sikapnya

untuk tetap mendukung pembangunan Masjid di

dekat Ground Zero. Sikap dan pengorbanan itu patut

dipuji. Gara-gara dukungannya itu, dari sejumlah jajak

yang diselenggarakan di sana, masyarakat AS makin

banyak yang percaya kalau ia seorang Muslim. Tetapi

Obama tetap dengan pendiriannya bahwa sikap itu

merupakan cerminan keteguhannya pada konstitusi

yang menjamin rakyatnya untuk menganut agama yang

dipercayanya bukan pada kepercayaan yang dianutnya.

Jika ia tunduk pada desakan masyarakat AS, berarti ia

mengkhianati konstitusinya. Itulah sikap teguhnya.

Konsistensi dan keberaniannya itu tergambar juga

ketika berkunjung ke Indonesia. Ia tetap mengunjungi

Masjid Istiqlal, masjid yang menjadi lambang umat

Islam Indonesia, dan tak perlu takut pada pendapat

orang tentang kepercayaan yang dianutnya. Ternyata

itu adalah upaya Obama untuk menunjukkan bahwa

Indonesia memiliki toleransi keagamaan yang tinggi

yang selama ini ia kenang dari Indonesia yang patut

dicontoh dunia. Sekaligus menunjukkan bahwa

Amerika tidak memusuhi Islam.

“Hal-hal yang pernah saya pelajari untuk mencintai

Indonesia – semangat toleransi yang tercantum

dalam Undang-Undang Dasar dan

tertanam melalui masjid, gereja

dan candi, pun tertanam dalam

darah bangsa – masih mengalir

di tubuh saya. Bhinneka Tunggal

Ika – persatuan dalam keragaman.

Falsafah itu merupakan fondasi

yang dicontohkan Indonesia kepada

dunia. Itu sebabnya Indonesia akan

memainkan peran penting pada

abad ke-21,” paparnya.Selama ini

kita selalu merasa perlu untuk

berguru semua hal ke berbagai penjuru dunia. Padahal,

seperti diingatkan Obama, kita memiliki satu fondasi

yang justru jadi panutan dunia yaitu kerukunan dalam

bingkai Bhinneka Tunggal Ika. Ini menunjukkan bahwa

para founding fathers kita dengan begitu cerdas telah

membangun fondasi yang benar, “Spirit of Indonesia”

dalam kerangka Bhinneka Tunggal Ika. Kita sekarang

tinggal mempertahankannya dan mengembangkannya

menjadi keunggulan kita di mata dunia. Dengan fondasi

ini, ditambah sumber daya lain yang dimiliki Indonesia

(alam, budaya, dan orang-orangnya), kita yakin

Indonesia bisa mengejar ketertinggalannya dan bahkan

memegang peran penting di dunia dalam berbagai hal.

Kita punya potensi, kita juga punya kemampuan. Mari

berjuang untuk membesarkan bangsa ini. Salam sukses,

luar biasa!####

Obama dan “Spirit of Indonesia” of Indonesia”November ‘10 I Majalah Elshinta 41

HAL 40-41.indd 41HAL 40-41.indd 41 11/16/2010 11:26:50 AM11/16/2010 11:26:50 AM

Page 42: Majalah Elshinta Edisi November

42 November ‘10 I Majalah Elshinta

TIPS

Menjangkau pasar yang luas dengan harga

murah, internet pilihannya. Namun, memasarkan

produk via internet bisa membuat Anda frustasi

jika tak faham cara-caranya. Tips ini mungkin bisa

membantu Anda.

1TUJUAN. Apa tujuan pemasaran via

internet? Sebagian besar mungkin akan

menjawab untuk jualan dan menghasilkan

uang. Tapi maksudnya adalah apakah

tujuannya untuk meningkatkan penjualan

semata atau ada tujuan lain yang ingin

dicapai. Misalnya meningkatkan awareness

produk Anda? Atau untuk mengedukasi

pasar? Atau bentuk support Anda terhadap

konsumen? Tetapkan terlebih dahulu tujuan

yang ingin dicapai!

2PAHAMI. Anda harus memahami pasar

di internet. Amati bagaimana situasi

pasar yang sedang Anda bidik. Lihat,

dengarkan dan catat apa yang terjadi di

sana. Analisa semua informasi itu. Lalu

simpulkan gejala yang mungkin muncul.

Ingat, internet adalah sebuah dunia di mana

gejala dan trend muncul setiap hari.

3STRATEGI . Langkah selanjutnya

adalah menyusun strategi berdasarkan

tujuan dan riset Anda. Pilih strategi

yang paling mungkin dilakukan

s e s u a i k e m a m p u a n A n d a .

Misalnya, gunakan fasilitas blog

jika membuat website terlalu

rumit. Jangan terpaku pada

satu strategi, buat beberapa

strategi sebagai pilihan.

4LAKUKAN. Jalankan

s t r a t e g i A n d a .

Apakah strategi itu

menggunakan tool seperti

blog atau lewat microblogging

macam Twitter atau mungkin social

network Facebook. Lakukan dan jalankan

strategi Anda. Satu persatu, jika Anda ingin

fokus. Lalu mulailah menjalankan strategi

lainnya.

5EVALUASI. Sambil menjalankan

strategi, lakukan evaluasi hasil strategi.

Adakah kemajuan? Respon? Sudah sampai

dimana Anda dari titik awal dan masih

berapa jauh dari tujuan? Lakukan evaluasi

dan kenali kendala-kendala yang muncul.

Jangan mengeluh! Atasi kendala-kendala

itu. Kenali mengapa kendala itu muncul

dan cari solusinya.

Yang pasti, internet adalah sebuah dunia

yang ramai. Anda harus terus menerus berusaha

untuk tidak tertelan keramaian itu. Untuk itu,

dibutuhkan inovasi dan kreatifitas yang tak

putus. Namun, jika ada yang sukses, Anda tidak

punya alasan untuk tidak ikut sukses! Wendy

Danoeatmadja/Dari Berbagai Sumber/Foto:

Istimewa

Meraup Untung Via Internet

42 November ‘10 I Majalah Elshinta

HAL 42_TIPS.indd 42HAL 42_TIPS.indd 42 11/16/2010 11:27:17 AM11/16/2010 11:27:17 AM

Page 43: Majalah Elshinta Edisi November

November ‘10 I Majalah Elshinta 31

HAL 18-35_PENCERAHAN.indd 31HAL 18-35_PENCERAHAN.indd 31 11/15/2010 5:09:58 PM11/15/2010 5:09:58 PM

Page 44: Majalah Elshinta Edisi November

44 November ‘10 I Majalah Elshinta

KOMUNITAS

Awalnya, komunikasi internet, tentu saja.

“Komunitas ini terbentuk sebagai salah

satu club otomotif melalui milis di Yahoo

Group pada bulan Agustus 2004. Dari milis

tersebut terbentuk gagasan untuk menyatukan

milis Honda Jazz dan milis Honda Fit untuk

menjadi satu kesatuan dengan nama Jazz Fit Club

(JFC) Indonesia,” ucap Febru Ariyanto, ketua Jazz

Fit Club. Sebagai sebuah klub otomotif JFC tidak

hanya sebagai sarana untuk bersenang-senang

tapi berusaha memberi manfaat yang besar bagi

seluruh anggotanya.

Ini bukan hanya slogan semata. Sebagai

salah satu komunitas terbesar pengguna Honda

Jazz di Indonesia, mereka pernah terpilih sebagai

salah satu komunitas terbaik di Indonesia dalam

survey yang dilakukan oleh sebuah majalah.

Komunitas yang awalnya nongkrong di seputaran

Senayan ini meraih penghargaan Indonesia Most

Recommended Consumer Community, setelah

memenuhi tujuh parameter yang diukur dalam

survey untuk penghargaan tersebut.

Parameter itu meliputi solidaritas, manfaat

bagi anggota, kepedulian terhadap lingkungan

dan sosial, kompeten di bidangnya, kesediaan

menerima hal baru, terbuka terhadap hal-hal

baru - seperti teknologi, ide, cara pemasaran,

pengetahuan, kemampuan bekerja sama, serta

JazzFit Club

Berbagi Suka Bukan Hura-Hura

Jakarta yang semakin padat dengan kendaraan bermotor, dibutuhkan city car yang mungil serta gesit. Terlebih bagi para eksekutif muda, otomotif modis namun berstamina seperti produk Honda ini sangat didamba. 700 penggemarnya menyatu dalam komunitas Jazz Fit Club, bukan untuk hura-hura tapi saling berbagi suka.

HAL 44-45_KOMUNITAS JAZZ.indd 44HAL 44-45_KOMUNITAS JAZZ.indd 44 11/16/2010 11:27:46 AM11/16/2010 11:27:46 AM

Page 45: Majalah Elshinta Edisi November

November ‘10 I Majalah Elshinta 45

kontribusi terhadap merek. “Kegiatan di JFC

sendiri tidak hanya sekedar touring, tapi juga ada

aktivitas rutin seperti pertemuan anggota, hingga

seminar dan klinik,” ucap Widhi, wakil dari JFC.

“Jazz Fit Club juga mengadakan aktivitas sosial

seperti bakti sosial (donor darah, sahur on the

road), Jambore Nasional dan ulang tahun JFC dan

juga Parade Jazz Nasional,” tambahnya.

Desain prototype yang sesuai anak muda,

konstruksi body yang tidak begitu besar membuat

kendaraan ini sangat tepat bagi mereka yang

sangat mobile, terutama di Jakarta yang tidak

bisa dilepaskan dari tingginya intensitas lalu

lintasnya. Hal ini berlaku juga bagi Widhi yang

mengaku, sejak pertama kali dirilis pada tahun

2004, telah menyukai kendaraan ini. “Sebelum

memutuskan memakai Jazz sebagai kendaraan

pribadi, saya sendiri pernah mencoba berbagai

brand. Namun akhirnya saya cocok dengan

Jazz karena bentuknya yang tidak terlalu besar

sehingga sangat cocok dengan hiruk pikuknya

Jakarta,” ucap Widhi tentang kendaraan yang

diproduksi di 5 negara, Jepang, Brazil, Thailand,

China dan Indonesia ini.

Sebagai sebuah produk pabrikan handal,

Honda Jazz - berkat kecerdikannya dalam

pemilihan segmented serta pemasaran – mampu

menyentuh budaya konsumen. Desain yang

menarik kaum muda terbukti efektif menjadikan

mobil ini tetap populer hingga kini. Meskipun

dibandrol harga yang terbilang cukup mahal mulai

dari Rp 197 juta sampai Rp 225 juta, Honda Jazz

tetap mempunyai penggemarnya tersendiri. Belum

lagi dapur pacunya yang diusung mesin i-DSI/VTEC

1200 - 1500 cc, membuat otomotif produk Jepang

ini sangat gesit. Bahkan di beberapa event balap

selalu menduduki urutan teratas di kelasnya.

Di JFC saja anggota saat ini kurang lebih

mencapai 700 anggota untuk seluruh Indonesia.

“Tapi yang aktif sekitar 150 orang sedangkan dari

luar yang tercatat menjadi member berasal dari

Bandung, Surabaya, Pekan Baru, Mataram, Yogya,

dan Makassar,” jelas Widhi. Memang salah satu

visi Jazz Fit Club adalah memberikan manfaat dan

keuntungan bagi anggotanya disertai dengan misi

mempersatukan pengguna Jazz dan Fit di seluruh

Indonesia tanpa memandang ras dan golongan.

Juga sebagai wadah untuk bertukar informasi,

pengalaman dan tanya jawab tentang seputar

tentang Jazz dan Fit bagi anggotanya. Teks: Anto Kurniawan/ Foto: Doc, JFC.

Bakti sosial di Panti Asuhan Bakti sosial di Panti Asuhan Para anggota Jazz Club melakukan donor darahPara anggota Jazz Club melakukan donor darah

Ngerace di sentul eventNgerace di sentul event Lokasi tongkrongan diwilayah SenayanLokasi tongkrongan diwilayah Senayan

HAL 44-45_KOMUNITAS JAZZ.indd 45HAL 44-45_KOMUNITAS JAZZ.indd 45 11/16/2010 11:27:47 AM11/16/2010 11:27:47 AM

Page 46: Majalah Elshinta Edisi November

46 November ‘10 I Majalah Elshinta

BISNIS SELEBRITIS

46 November ‘10 I Majalah Elshinta

Sejak 3 tahun lalu, wanita kelahiran Malang, 6 Agustus 1981 ini sudah berkecimpung di dunia bisnis kecantikan, Della Salon & Spa. Di 3 tahun itulah ia mampu mengembangkan bisnisnya menjadi 5 cabang. Uniknya, meski salonnya terbilang mewah, urusan harga tetap terjangkau.

Della Puspita

Bisnis Salon Bisnis Salon Berkembang 5 CabangBerkembang 5 CabangS

udah banyak absen di layar kaca,

wanita bernama lengkap Nisisari

Henny Puspita ini tergoda bisnis salon

& spa. Diakui Della, awalnya bisnis tersebut

hanya merupakan usulan sang mertua saja.

“Ya, memang awalnya mertua saya yang

mengusulkan. Karena saya tidak mungkin

eksis terus di dunia keartisan. Bisnis ini

dijalankan untuk masa depan keluarga,”

ujarnya. “Selain itu, sebagai seorang public

figure, salon itu seperti menjadi hal wajib

bagi saya. Maka dibuatlah salon di tahun

2008 sebagai penunjang karir saya juga.”

Menurutnya, perkembangan salon

miliknya sangat potensial. Meski di awal-

awal berdirinya, ia pun harus merasakan

pil pahit berupa langkanya pelanggan.

“Siapa bilang saya bisnis salon langsung

laris manis. Saya pun mengalami masa-

masa sulit, sepinya pelanggan. Kalau lagi

HAL 46-47.indd 46HAL 46-47.indd 46 11/15/2010 5:17:28 PM11/15/2010 5:17:28 PM

Page 47: Majalah Elshinta Edisi November

November ‘10 I Majalah Elshinta 4747

selalu berprinsip, dengan fasilitas semewah

mungkin tapi harga tetap merakyat. Untuk

gunting rambut saja misalnya, tarifnya cuma Rp

10 ribu. Yang terbesar sekitar 120 ribuan untuk

jenis perawatan tubuh,” kilah ibu dua anak, Don

Aubrey Daisuke dan Fara Miyako Emi Joana ini.

Wanita yang pernah hilir mudik di sinetron

tanah air ini mengungkapkan kalau salon yang

dibuatnya itu memang untuk konsumen dengan

ekonomi kelas middle dan tempatnya pun berada

di pinggiran jalan, bukan di mall-mall. “Selama ini,

pelanggan pun datang dari ibu-ibu perumahan

sekitar saja. Diantaranya ada pula teman-teman

seprofesi dengan saya,” imbuhnya. Berbicara

omset, peraih top model iklan Indonesia 1999

menandaskan, “Ya lumayan. Ada saja dan cukup

untuk kebutuhan sehari-hari,” pungkasnya. Teks:

Cucun Hendriana/Foto: Rizki Rahmat, Ist

November ‘10 I Majalah Elshinta

sepi itu, terkadang saya merasa pesimis dan

stress, rasanya sudah ingin sekali menutupnya.

Tapi sebisa mungkin saya putar otak agar bisnis

yang saya kelola tetap bertahan. Motivasi saya

hanya ada dua, keluarga dan karyawan,” jelas

wanita yang kini sudah memiliki 60-an karyawan

ini.

D ika takannya , un tuk menghadap i

kegersangan bisnisnya saat itu ia hanya bisa

bersabar sembari berusaha. “Memang, kalau ingin

sukses harus sabar dibarengi dengan kemauan

dan kerja keras serta ketelatenan yang ekstra.

Jika tidak demikian, mungkin saat ini bisnis saya

sudah gulung tikar. Tapi saya selalu berpikir,

modal yang sudah dikeluarin besar, kan sayang

kalau tidak dilanjutkan,” bebernya.

Untuk mendobrak sepinya customer itu, ia

pun tak ragu untuk menyebar brosur ke berbagai

tempat. Selain itu, ia pun sering bertitip pesan

melalui mulut ke mulut tentang salon yang

dikelolanya. Kini, setelah 3 tahun berlalu, Della

Salon & Spa tidak pernah sepi dari pelanggan.

Bahkan, Della pun sudah bisa mengembangkan

bisnisnya itu menjadi 5 cabang, diantaranya di

Cijantung, Bekasi dan Depok. “Alhamdulillah,

pelanggan selalu ada. Dalam sebulan bisa diatas

100 orang yang datang di satu salon. Karena selain

sudah memiliki 5 cabang, saat ini saya juga sudah

mempunyai 2 buah franchise,” ucap istri Jocky

Fernando ini.

Harga Murah Meski untuk modal awal, Della harus

‘jor-joran’ menguras tabungan, masalah harga

tetap ramah lingkungan. “Modal awal, ya cukup

menguras tabungan lah. Tapi sejak awal saya

HAL 46-47.indd 47HAL 46-47.indd 47 11/15/2010 5:17:35 PM11/15/2010 5:17:35 PM

Page 48: Majalah Elshinta Edisi November

48 November ‘10 I Majalah Elshinta

EXPO

Produk Unik Yang Dinamik

PANASONIC 1080P

Lupakan lensa kamera video

Anda yang lama dan mulailah

memasuki era 3D. Dengan lensa ini,

film Anda – meskipun hanya film

rekaman acara keluarga, akan membuat

tetangga Anda menelan ludah berkali-

kali. Atau hadiahkan saja pada anak,

keluarga atau kekasih dan sahabat yang

memang menyukai indie film tidak biasa.

Percayalah, film-film karya mereka akan

membuat mata penontonnya terbelalak!

KR3W Identity Black & Gold Watch

Jam unik untuk para pria dinamis. Jam tidak

harus dililit di pergelangan tangan, tapi bias juga

digantung mirip dog-tag tentara. Tersedia dalam

warna hitam dan emas.

Jam ini dirancang

tahan guncangan dan

tahan air hingga 5

atm.

Caran d’Ache 1010

Tahu apa kelebihan Caran d’Ache. Ya.

Rancangan elegan dan unik. Seperti seri 1010

yang menggambarkan keabadian waktu dalam

rangkaian panel mesin jam tangan dalam butuh

pulpen yang tembus pandang. Inilah

pulpen yang bia membuat partner

bisnis Anda iri setengah mati.

Tentu saja karena

k e s u k s e s a n

Anda!

HAL48-49_ expo.indd 48HAL48-49_ expo.indd 48 11/15/2010 5:25:53 PM11/15/2010 5:25:53 PM

Page 49: Majalah Elshinta Edisi November

November ‘10 I Majalah Elshinta 49

EVG 240 Inilah kacamata televise dan video. Anda

tidak menggunakan untuk melihat atau bernarsis-

narsis. Cukup besar memori yang dimiliki

membuat Anda bisa menyimpan beberapa film

kesukaan Anda plus ratusan lagu. Kini, Anda tidak

harus merasa bosan di perjalanan.

Kepuasan adalah sebuah harga yang tak terbayarkan. Begitu pula dengan produk elektronik ini, di samping kualifi ed, disainnya yang unik dan dinamik menjamin kepuasan Anda.

PANASONIC Neo PDP Plasma-TV

eRoll Ebook OLED

Dirancang oleh Dragan Trencevski, eRoll

ebook berbentuk tabung dengan layar

OLED setipis kertas. Gadget terbaru ini memiliki

tombol navigasi di sebelah kanan layar, yang

dapat dikendalikan menggunakan ibu jari. Sistem

input menggunakan system touch-screen. Jadi

Anda tak lagi butuh keyboard.

Ini adalah teknologi

terbaru yang membuat

plasma TV bisa dibuat

s e b e s a r a p a p u n .

PANASONIC, sekali lagi,

memberi Anda kesempatan

untuk membuat TV plasma

Anda menjadi pembicaraan

tetangga berbulan-bulan,

sesudah mereka mendapat

kesempatan menikmati

jernih gambar dan dahsyat

suaranya.

HAL48-49_ expo.indd 49HAL48-49_ expo.indd 49 11/15/2010 5:25:56 PM11/15/2010 5:25:56 PM

Page 50: Majalah Elshinta Edisi November

50 November ‘10 I Majalah Elshinta

TELUSUR

Menurut perkiraan, cukup banyak kalender

yang dipakai oleh berbagai masyarakat,

namun pada prinsipnya sama yaitu

perhitungan waktu berdasarkan letak benda

langit. Beberapa kalender mencermati setiap

perubahan dengan observasi dari waktu ke waktu,

misalnya penentuan garis busur cahaya pertama di

permukaan bulan, pada kalender Islam. Kalender

seperti ini tidak

mungkin dirinci

k a r e n a h a s i l

o b s e r v a s i n y a

bisa bergantung

pada cuaca dan

peralatan yang

d i g u n a k a n .

Kalender Hijriah

y a n g d i k e n a l

oleh umat Islam

merujuk pada

tahun hijrahnya

Rasulullah dari

M a k k a h k e

Madinah. Penanggalan tersebut resmi digunakan

setelah 17 tahun kemudian saat sistem pemerintahan

Islam dipimpin oleh Khalifah Umar bin Khattab.

Pada sistem kalender Hijriyah, sebuah hari

atau tanggal dimulai ketika terbenamnya matahari

di tempat tersebut. Kalender Hijriyah dibangun

berdasarkan rata-rata siklus sinodik bulan yang

memiliki 12 bulan dalam setahun. Hal inilah yang

menjelaskan hitungan satu tahun kalender Hijriyah

lebih pendek sekitar 11 hari dibanding dengan

penghitungan satu tahun dalam kalender Masehi.

Jumlah hari dalam satu bulan dalam kalender

Hijriyah bergantung pada posisi bulan, bumi, dan

matahari.

Pada kalender Gregorian (Masehi) seperti

yang kita gunakan sekarang ini, memiliki prinsip

yang sama yaitu berdasar benda langit - matahari.

Observasi tidak mutlak diperlukan dari waktu

ke waktu. Kalender Masehi sendiri sudah mulai

digunakan saat zaman Romawi kuno di mana

saat itu kalender hanya memiliki 10 bulan saja.

Pada perkembangannya, muncul satu orang

bernama Numa Numae Pompilus yang melakukan

sedikit reformasi kalender. Dialah orang pertama

yang mendirikan Institusi Pontiface (Kepala

Agama) , sehingga

m e m b u t u h k a n

kalendar yang bisa

dijadikan patokan

k a p a n h a r u s

diadakan upacara

d a n t i d a k h a n y a

untuk bertani. Namun

karena sering terjadi

ketidakcocokan, maka

pada 45 SM, Julius

Caesar mereformasi

s y s t e m k a l e n d e r

tersebut. Penamaan

hari dan tanggalnya

banyak berasal dari nama-nama dewa pada zaman

Romawi dan Yunani.

Pada kedua system kalender ini, umumnya

salah satu patokannya adalah hari (rotasi : putaran

bumi pada porosnya), bulan (revolusi: putaran bulan

mengelilingi bumi), dan tahun (revolusi: putaran

bumi mengelilingi matahari). Kalender sendiri

hingga kini dipakai untuk mengingatkan orang

pada sesuatu ; apa yang akan terjadi, yang sedang

berlangsung dan yang telah lalu. Manusia menjadi

sadar, kapan datangnya suatu musim. Pengetahuan

soal waktu ini semakin teliti hingga tingkat

pengaturan untuk bertani, berburu, mengungsi,

mencari ikan dan akhirnya mempengaruhi hampir

segala segi kehidupan. Teks : Anto, dari berbagai

sumber/ Foto : Ist.

Kalender

Menandai Sang WaktuKalender merupakan suatu cara yang teratur dan disepakati untuk menandai rentang waktu tertentu. Kalender juga simbol bentuk ketidakberdayaan kita melawan perputaran sang waktu maka diwujudkanlah penghitungan-penghitungan yang akurat.

50 November ‘10 I Majalah Elshinta

HAL 50_TELUSUR.indd 50HAL 50_TELUSUR.indd 50 11/15/2010 6:30:54 PM11/15/2010 6:30:54 PM

Page 51: Majalah Elshinta Edisi November

November ‘10 I Majalah Elshinta 51

Prospek

Bulan Desember –Januari hampir di setiap gang, gedung, hotel, gerbangnya berhias penjor janur kuning, ini pertanda suasana

musim pengantin. Di bulan basah (penghujan) mitosnya memang tepat untuk berbulan madu, tapi di lain pihak kesempatan ini juga ‘basah’ (menguntungkan) untuk berbisnis pernikahan. Sebut saja

usaha Wedding Organizer, perawatan pra- pernikahan, souvenir, foto pengantin, tenda resepsi, hingga merias pengantin, tentu banjir order.

Inspirasi dari beberapa pelaku bisnis pengantin ini, mungkin dapat memacu spirit usaha Anda.

(Cucun, Anto, Er, Foto: Rizky Rahmat, Ist)

Bisnis Musim PengantinUntung Selama Janur

Melengkung

HAL 51-63_PROSPEK.indd 51HAL 51-63_PROSPEK.indd 51 11/15/2010 5:26:57 PM11/15/2010 5:26:57 PM

Page 52: Majalah Elshinta Edisi November

52 November ‘10 I Majalah Elshinta

PROSPEK

Souvenir Omset Rp 150 Juta

Nia Febriana

Souvenir bagi sebagian kalangan merupakan

barang wajib yang harus dipersiapkan di

setiap acara tak terkecuali pernikahan.

Inilah yang dilakukan Nia Febriana sejak tahun

2006 meski hanya sebagai supplier. “Awalnya,

saya hanya menjadi supplier souvenir untuk

usaha keluarga, barangnya pun masih beli

di pasar. Sejak tahun 2008 seiring dengan

dijadikannya Souvenia sebagai brand, saya

mengandalkan produk handmade dan membidik

pasar middle up yang menyukai barang unik,”

ucap Nia.

Nia Febrina diantara produk souvenirnyaNia Febrina diantara produk souvenirnya

HAL 51-63_PROSPEK.indd 52HAL 51-63_PROSPEK.indd 52 11/15/2010 5:27:01 PM11/15/2010 5:27:01 PM

Page 53: Majalah Elshinta Edisi November

November ‘10 I Majalah Elshinta 53

Diakui wanita kelahiran Kudus, 22 Februari

1983 ini, untuk memulai usahanya ia hanya

mengeluarkan modal Rp 250 ribu. “Karena

awalnya hanya sebagai supplier, modal saya dulu

hanya Rp 250.000 yang dibuat untuk beli sample

dan dipasarkan. Tapi ternyata usaha ini cukup

potensial, ya saya lebih seriusi lagi,” imbuhnya.

Berkat kualitas dan pelayanan yang bagus, kini

bisnis souvenirnya itu makin berkembang dan

dikenal banyak orang. “Alhamdulillah, kalau

kita bekerja dengan sungguh-sungguh, insya

Allah bisa sukses. Bagi saya, jika ada kendala di

pertengahan jalan, dijadikan sebagai tantangan

yang harus dihadapi dan diselesaikan dengan

baik,” ucapnya.

Saat ini, pesanan pun berdatangan dari

berbagai kota terutama Jakarta. “Hampir 75

persen orderan datang dari Jakarta, sisanya dari

luar kota. Oktober ini pun saya telah membuka

cabang di Palembang karena banyaknya

order untuk wilayah tersebut. Tidak menutup

kemungkinan, saya pun akan membuka cabang-

cabang sejenis di kota-kota lainnya,” ungkap

lulusan IT Telkom Bandung ini.

Bermukim di kawasan Tanjung Barat, Jakarta

Selatan, aneka souvenir pun terus tersebar ke

berbagai wilayah. Setidaknya, hingga saat ini

di tempatnya itu tidak kurang dari 140 item

souvenir yang dijajakkan. “Ada sekitar 140-an

item yang terdiri dari jenis kayu, kain, anyaman

dalam berbagai bentuk seperti handuk, tempat

pensil, tas lipat dan lain-lain,” ujarnya.

Mengenai harga, Souvenia menawarkan

yang terbaik dan sangat terjangkau, mulai dari

Rp 2000 sampai Rp 50 ribu. Meski harga jual

murah, diakui Nia, omset perbulannya bisa

mencapai 130 juta sampai 150 juta rupiah.

“Alhamdulillah, ini berkat perjuangan keras

dan komitmen untuk menjalankan bisnis secara

serius,” pungkas wanita yang kini sudah memiliki

16 karyawan ini.

Tips usaha souvenir:

Lakukan research pasar.

Tidak terlalu butuh modal besar, cukup

dengan kegigihan mencari pangsa

pasar.

Jalin kerjasama dengan berbagai pihak.

Buatlah souvenir dan undangan yang

menarik dan unik.

HAL 51-63_PROSPEK.indd 53HAL 51-63_PROSPEK.indd 53 11/15/2010 5:27:03 PM11/15/2010 5:27:03 PM

Page 54: Majalah Elshinta Edisi November

54 November ‘10 I Majalah Elshinta

PROSPEK

Tenda Pengantin Se Indonesia

Muzelan

Setiap pesta tak terkecuali

p e r n i k a h a n s u d a h

dipastikan membutuhkan

peralatan tenda, baik kecil

maupun besar. Peluang inilah

yang dibidik Muzelan sebagai

lahan bisnisnya. Sejak tahun

2000, ia menekuni bidang sewa

tenda dengan bermodalkan

sekitar Rp 100 juta. “Awalnya

saya bosan bekerja sebagai

kontraktor perminyakan. Di

tahun 2008, saya main ke Jakarta

dan secara kebetulan melihat

prospek rental tenda sangat

bagus. Saya pun memulainya

dengan modal kecil-kecilan

hingga terkumpul sejumlah

dana untuk mewujudkan yang

lebih besar lagi di tahun 2000,”

katanya.

Dibeberkannya, di tahun

2000 ia nekat mendirikan

sebuah usaha rental tenda

dengan nama Star Jaya Mandiri.

“Dari modal itu, saya alokasikan

untuk membuat tenda 200

meter, kursi 200 buah, meja 20

buah, kain, terpal dan lainnya.

Untuk operasionalnya, saya

pun membeli mobil pic up zebra

HAL 51-63_PROSPEK.indd 54HAL 51-63_PROSPEK.indd 54 11/15/2010 5:27:06 PM11/15/2010 5:27:06 PM

Page 55: Majalah Elshinta Edisi November

November ‘10 I Majalah Elshinta 55

jumbo,” ucap Alan, demikian

sapaannya.

Setelah 10 tahun berlalu,

diakui Alan, perkembangannya

sangat pesat. Bahkan, kini ia

telah memiliki aneka ragam

tenda seper t i t enda V IP

dekorasi, tenda kerucut dan

lainnya. Selain itu, ia pun telah

memiliki perlengkapan pesta

lengkap seperti AC, karpet,

flooring, pelaminan dan lain-

lain. “Alhamdulillah, saat ini

perlengkapan rental saya sudah

semakin lengkap. Yang semula

pelanggan hanya berasal dari

Jakarta saja, saat ini sudah

merambah ke Medan, Bandung,

Semarang, Surabaya, Bali ,

Batam dan kota-kota besar di

Indonesia,” ujar pria kelahiran

Medan, 13 Maret 1972 ini.

Di awal-awal pendirian

usaha ini, Alan pun merasakan

sepinya orderan. Dan itu

dirasakannya hampir 6 bulan

berturut-turut. Namun, ia tak

patah semangat, berbagai sarana

promosi pun dilakukannya dari

mulai menyebar brosur ke tiap

perumahan hingga memasang

iklan di koran-koran. “Dengan

sabar sambil berusaha serta

diiringi doa, saya pun bisa

melewai masa-masa sulit itu,”

ungkapnya bahagia.

Kini, setiap harinya sewa

tenda yang dibuatnya itu selalu

diramaikan dengan pemesan.

Karena selain di wedding, ia pun

melayani sewa tenda untuk acara

peresmian, pameran, sunatan

hingga kematian. “Mengenai

harga di Star Tenda ini terbilang

kompetitif. Untuk tenda, paling

besar saya sewakan seharga Rp

600 ribu. Selainnya, ada yang

harganya hingga 3 juta rupiah,”

jelas bapak 2 anak ini.

Pria yang dalam bekerjanya

sudah dibantu 20 karyawan itu

mengaku, jika omsetnya bisa

mencapai 100-200 juta rupiah.

“Khusus untuk karyawan, saya

mengambil anak-anak putus

sekolah yang memiliki kemauan

keras untuk maju. Selain bisa

memberdayakan mereka ,

saya pun bisa beribadah,”

pungkasnya.

Tips usaha sewa tenda:

1. Ikuti kemauan konsumen.

2. Selalu berusaha memberikan pelayanan yg terbaik buat

konsumen.

3. Menjaga kualitas barang dan keterampilan karyawan.

4. Lakukan promosi.

HAL 51-63_PROSPEK.indd 55HAL 51-63_PROSPEK.indd 55 11/15/2010 5:27:10 PM11/15/2010 5:27:10 PM

Page 56: Majalah Elshinta Edisi November

56 November ‘10 I Majalah Elshinta

PROSPEK

Juki, pembuat terompetJuki, pembuat terompet

Walau termasuk bisnis musiman, William

dengan bendera William and Friends

Entertainment spesialis Wedding

Organizer, memaknai hal tersebut sebagai salah

satu resiko berbisnis. Perkembangan WO semakin

hari makin baik. Terbukti tidak hanya diperlukan

pada pernikahan bergaya internasional, kini

WO juga kerap dimanfaatkan di pernikahan

tradisional. Meski pembentukan panitia keluarga

lazim dilakukan di tradisional wedding, namun

masyarakat daerah perkotaan yang kerap

disibukkan oleh rutinitas pekerjaan merasa perlu

memanfaatkan jasa ini, sehingga membuat bisnis

WO menjadi prospektif.

Lahan inilah yang dilihat oleh William.

“Selama masih ada manusia, maka mereka

William and Friends Entertainment

Wedding Organizer Sehari 7 Event

William, Wedding Organizer sangat prospektifWilliam, Wedding Organizer sangat prospektif

HAL 51-63_PROSPEK.indd 56HAL 51-63_PROSPEK.indd 56 11/15/2010 5:27:10 PM11/15/2010 5:27:10 PM

Page 57: Majalah Elshinta Edisi November

November ‘10 I Majalah Elshinta 57

Tips :

Pastikan bahwa kita memang tulus dalam

pekerjaan ini karena pernikahan itu sifatnya

sakral dan sangat penting. Kesalahan kecil

dapat berakibat fatal.

Mengetahui setiap detail yang diperlukan pada

pernikahan.

Selalu siap 24 jam

Mengikuti perkembangan terbaru apa yang

sedang menjadi trend di acara pernikahan.

pasti akan menikah. Jadi bisnis ini menurut

saya tidak akan pernah mati dan akan terus

berkembang. Dari tahun ke tahun bisnis ini

modelnya berkembang. Dulu wedding itu hanya

sederhana tapi ke depannya acara wedding

menjadi sesuatu yang rumit dengan banyaknya

vendor yang terkait,” ungkap William. “Dulu kami

dianggap hanya sebagai pelengkap tapi sekarang

WO itu sendiri telah menjadi bagian yang

krusial,” tambah pemilik usaha yang berkantor di

Apartemen Teluk Intan, Teluk Gong-Jakarta Utara

ini. Paket yang ditawarkan William and Friends

juga bermacam-macam. Mulai dari kisaran harga

4 juta rupiah yang hanya mengatur saat resepsi,

hingga puluhan juta yang menghandle segala hal

terkait dibutuhkan dalam pernikahan.

Mulai dari mendiskusikan budget yang

dimiliki, konsep perkawinan, Mc, sound, musik,

hingga mengatur semua vendor yang terlibat

semua itu dapat dilakukan oleh William and

Friends. William juga mengaku bahwa ia selalu

belajar karena wedding bersifat culture artinya

setiap orang yang menikah itu berbeda-beda latar

belakang budayanya. “Kami sendiri tidak merasa

mengetahui semuanya. Kami masih belajar. Kami

terbuka dalam artian berusaha mampu menerima

semua event,” jelasnya.

Kiat lain yang harus dijaga agar bisnisnya

tetap eksis dan banyak dipakai orang adalah

keberanian dan kreativitas. William mengaku

punya tim kreatif tersendiri yang terdiri dari

orang-orang yang berkompeten. “Kebetulan

karena mempunyai banyak teman maka saya

kumpulkan teman-teman saya yang memang

kompeten dan bisa memimpin. Artinya mereka

memang mengerti bagaimana menghandle sebuah

event.”

Gabungan dari WO, MC, musik serta sound

yang semuanya tergabung dalam entertainment,

yang ditawarkan William and Friends mampu

meraih omzet sampai Rp100 juta perbulan Tidak

hanya orientasi terhadap keuntungan, William

juga mengaku selalu tulus dalam menjalankan

bisnisnya tersebut. “Keuntungan lain bisnis

wedding ini, kita dapat melihat orang bahagia.

Kita merasa senang bisa memberikan kebahagiaan

bagi orang lain,” ucap William yang telah memulai

usahanya sejak 2004 ini.

HAL 51-63_PROSPEK.indd 57HAL 51-63_PROSPEK.indd 57 11/15/2010 5:27:12 PM11/15/2010 5:27:12 PM

Page 58: Majalah Elshinta Edisi November

58 November ‘10 I Majalah Elshinta

PROSPEK

Pemotretan Wedding Ke Mancanegara

Menjalani bisnis foto

w e d d i n g h a r u s

b e r m o d a l u t a m a

kreatifitas. Di tengah semakin

majunya teknologi fotografi

kini, membuat tak sedikit yang

mencoba peruntungan di bidang

ini. Salah satu yang sukses

menjalankan bisnis fotografi,

mencakup foto wedding dan

prewedding adalah Jimmy dan

Tarzan foto.

Pemilik Tarzan Photo,

Jimmy, dari awalnya yang

memang seorang photographer

Tarzan Photo

dari zaman foto hitam putih

manual hingga berkembang ke

warna dan sekarang foto digital.

Pengalaman puluhan tahun

membawa Jimmy memiliki

studio di kawasan Roxy, Jakarta

Barat dan kawasan Pondok

Indah. “Sebagai foto studio

yang sudah cukup lama jam

terbangnya maka kami sangat

memperhatikan kualitas dari

karya yang kami hasilkan.

Menyiasati persaingan kita harus

pintar-pintar menyesuaikan

diri, serta membuat sesuatu Jimmy pemilik Tarzan FotoJimmy pemilik Tarzan Foto

HAL 51-63_PROSPEK.indd 58HAL 51-63_PROSPEK.indd 58 11/15/2010 5:27:16 PM11/15/2010 5:27:16 PM

Page 59: Majalah Elshinta Edisi November

November ‘10 I Majalah Elshinta 59

yang baru dan saya pikir

juga harus selalu berinovasi,”

ujar fotografer yang pernah

memotret hingga Jepang serta

mempekerjakan 150 karyawan

ini.

Kualitas, mungkin itu-

lah kata yang tepat untuk

menggambarkan apa yang

bisa di berikan oleh Tarzan

Photo dalam bisnis ini. Bagi

sebagian orang mungkin foto

itu dianggap mudah karena

semakin canggihnya alat yang

digunakan sehingga membuat

siapa saja bisa memotret. “Tapi

ada pepatah yang mengatakan

bahwa setiap orang bisa foto

dilengkapi dengan kamera yang

bagus tapi yang terpenting

adalah hasilnya bagus tidak.

Hasil foto yang bagus itu adalah

adanya koordinasi dengan

semua pihak, baik penata

rambut, baju, make up, lighting

hingga komposisi yang baik,

hingga proses editing sesuai

permintaan konsumen. Baru bisa

menghasilkan foto yang bagus,”

ucap Jimmy menjelaskan.

Walau terbilang menawar-

kan pelayanan dengan harga

tinggi, namun memang harga

tersebut sepadan dengan karya

yang dihasilkan. “Mungkin

memang harga kita lebih tinggi,

tapi bagaimana pun hasil kita

bisa dinilai sepadan dengan

yang mereka keluarkan. Ada

pepatah yang mengatakan satu

nilai barang sesuai dengan

satu nilai uang,” ucap Jimmy.

Ia juga menambahkan bahwa

biasanya Tarzan Photo juga

menyesuaikan kocek konsumen.

“Istilahnya besar kecil jika kita

bisa makan, ya kita makan.

Artinya kita tidak selalu ambil

yang kelas atas, pokoknya

mereka ada minat budget

mereka berapa maka kita bisa

sesuaikan,” jelasnya.

Menanggapi persaingan

akibat dari kemajuan teknologi

yang berdampak pada ter-

jadinya perang harga, Jimmy

menanggapinya sebagai sesuatu

Tips :

• Jika ingin membuat photo studio maka kita harus

menyiapkan modal yang tidak sedikit, berbeda jika kita

hanya menyediakan jasa photo prewedding.

• Perhatikan juga peralatan yang kita gunakan.

• Mempekerjakan kru-kru yang memang ahli di bidangnya.

• Bergerak di bidang jasa, maka pelayanan menjadi hal yang

penting yang harus diperhatikan.

yang wajar. “Dengan adanya

persaingan akan bisa memicu

inovasi kita sehingga tidak hanya

berdiam diri. Kami menyadari

jika tidak menyuguhkan hal

yang inovatif maka kita akan

ditinggalkan oleh konsumen.

Karena usaha dibidang jasa ini,

kepuasan pelanggan adalah

ujung tombak,” je lasnya

mengakhiri.

HAL 51-63_PROSPEK.indd 59HAL 51-63_PROSPEK.indd 59 11/15/2010 5:27:23 PM11/15/2010 5:27:23 PM

Page 60: Majalah Elshinta Edisi November

60 November ‘10 I Majalah Elshinta

PROSPEK

Spa Pengantin Bercitarasa Tradisional

Taman Sari Royal Heritage Spa (TSRH Spa)

Bagaimana membuat pengantin ‘manglingi’

atau wajah tampil beda dan lebih cantik.

Ternyata perlu melalui proses perawatan

baik dari luar maupun dari dalam diri. Perawatan

spa adalah salah satunya, yang membuat

mempelai menjadi percaya diri di depan para

tamu resepsi. Meski spa merupakan konsep

modern, namun Taman Sari Royal Heritage

Spa mampu membuat perawatan ini bercitarasa

tradisionalnya. Setidaknya bisnis kecantikan

tersebut dituntut memiliki keterampilan, konsep

serta mutu pelayanan yang baik.

Mooryati Soedibyo, sebagai founder dari

Mustika Ratu dan juga Taman Sari Royal

Heritage Spa, mencoba menerapkan perawatan-

perawatan yang pernah dialami sebagai seorang

puteri yang dibesarkan di dalam keraton.

“Jadi tidak hanya pelayanan perawatan secara

Jawa tapi kostumer yang datang ke sini kita

perlakukan selayaknya raja dan ratu seperti di

dalam keraton,” jelas Wiwit Azmi Lestari, AMF,

SE, Diploma Cidesco selaku QC & Senior Trainer

Taman Sari Royal Heritage Spa.

HAL 51-63_PROSPEK.indd 60HAL 51-63_PROSPEK.indd 60 11/15/2010 5:27:27 PM11/15/2010 5:27:27 PM

Page 61: Majalah Elshinta Edisi November

November ‘10 I Majalah Elshinta 61

Tips :

Pelayanan menjadi hal penting dalam

bisnis ini.

Mempersiapkan konsep yang baik dan

menarik.

Memperhatikan peningkatan kualitas

karyawan.

Produk-produk yang berinovasi

Kecantikan sebagai sebuah komoditas bisnis

yang sangat menjanjikan, melirik para pelaku

usaha untuk bergerak di bidang ini. Dalam bisnis

pernikahan, perawatan spa telah menjadi bagian

penting bagi calon pengantin. Terutama untuk

meningkatkan rasa percaya diri, maupun kondisi

tubuh yang harus prima di saat melangsungkan

pernikahan, melalui rangkaian perawatan pre-

wedding seperti treatment maupun spa.

Aura anggun akan terpancar dari luar dan

dalam, karena adanya keseimbangan antara

pikiran, tubuh dan jiwa. Senada dengan apa yang

ditawarkan oleh Taman Sari Royal Heritage Spa

sebagai sebuah layanan spa berkonsep budaya

Jawa, dimana konsep tersebut dimodifikasi dan

dikembangkan menjadi suatu perawatan Modern

dengan citra rasa tradisional. “Prosesi perawatan

pernikahan yang paling lama adalah adat

Jawa dari mulai siraman sampai dengan acara

midodareni. Namun yang kita tawarkan disini

tidak sepanjang itu. Namun kita berikan konsep

persiapannya satu setengah bulan sebelum

pernikahan,” ucapnya.

Dengan treatment asmaragama massage,

teknik pijatan ala India ini berpengaruh

melancarkan peredaran darah di sekitar perut

dan pinggang. Tidak saja berdampak pada

kondisi prima sebelum pernikahan, tapi juga

dibutuhkan pada suasana sesudah menikah.

“Dengan asmaragama massage peredaran

darah menjadi lancar, maka otomatis darah

akan mendapat asupan oksigen, serta makanan

sehingga berdampak pada organ reproduksi yang

dapat bekerja lebih baik,” jelasnya.

Untuk merasakan sensasi perawatan ini,

bagi wanita dibutuhkan kocek Rp. 4 juta rupiah

sedangkan bagi pria lebih murah yaitu Rp. 2.

500.000,-. Tidak hanya menawarkan paket bagi

calon pengantin, TSRH Spa juga menawarkan spa

mulai dari bayi hingga usia lanjut yang tentunya

dengan nature treatment . Merupakan ciri khas

perawatan TSRH Spa yaitu perawatan tradisional

Jawa, di mana produk-produknya adalah natural

dan herbal yang benar-benar dari alam dan tidak

berunsur kimia.

Wiwit Azmi Lestari, AMF, SE, Wiwit Azmi Lestari, AMF, SE,

HAL 51-63_PROSPEK.indd 61HAL 51-63_PROSPEK.indd 61 11/15/2010 5:27:31 PM11/15/2010 5:27:31 PM

Page 62: Majalah Elshinta Edisi November

62 November ‘10 I Majalah Elshinta

PROSPEK

Ke a h l i a n r u p a n y a

menjadi modal utama

d a r i j a s a m e r i a s

pengantin. 18 tahun yang lalu,

Yustine Aprianto memulai

usahanya hanya ber-’modal

dengkul’ . Berkat menjalin

hubungan dengan banyak

Yustine Griya Busana

orang, ia mendapat kepercayaan

merias perkawinan anak-anak

mereka dengan memberikan

uang terlebih dahulu. “Mama

gunakan uang tersebut sebagai

modal usaha seperti membeli

perlengkapan make-up dan

lainnya,” tutur Angela Prisa

Rias Pengantin ‘Modal Dengkul’

atau Icha, putri sulungnya yang

mengikuti jejak Yustine sebagai

perias pengantin.

Yustine Griya Busana

awalnya hanya menangani

pernikahan tradisional, namun

berdasarkan permintaan

berkembang dengan riasan

Angela Prisa, make up artis pengantin Angela Prisa, make up artis pengantin

HAL 51-63_PROSPEK.indd 62HAL 51-63_PROSPEK.indd 62 11/15/2010 5:27:33 PM11/15/2010 5:27:33 PM

Page 63: Majalah Elshinta Edisi November

November ‘10 I Majalah Elshinta 63

Tips Sukses Usaha Jasa Perkawinan1. Berusaha selalu yang terbaik

2. Menjaga kepercayaan client dengan hasil yang

optimal

3. Selalu mengembang kan bakat yang ada.

4. Mencintai budaya perkawinan Indonesia dan selalu

mengembangkan ke generasi penerus. jadi budaya

perkawinan indonesia bisa berkembang sampe anak

cucu kita

m a k e - u p a r t i s . “ K a m i

berkolaborasi, Mama paes

tradisional dan saya memberi

sentuhan make up artis yang

soft tapi tidak keluar pakem.

Kebetulan banyak diminati

pasangan muda, “ jelas Icha,

yang memperoleh pendidikan

make up artis Napoleon di

Australia. Sejak SMP Icha sudah

mendampingi sang Mama

bekerja, tapi untuk terjun

langsung merias pengantin

dilakukan 5 tahun ini.

Koleksi busananya ada

ratusan, semua dibuat sendiri

karena Icha juga mempunyai

t a l e n t s e b a g a i s e o r a n g

disainer. “Kecuali bulan Puasa

dan Muharam, kami banyak

permintaan sebulan bisa

menangai delapan sampai

sepuluh pengant in . Dan

tempatnya bisa di seluruh

Indonesia,” ungkap wanita

kelahiran Magelang 26 Maret

1985. “Rate untuk pengantin

tradisional yang dirias Mama

biasanya di atas Rp 15 juta.

Kalau saya dengan make-up

soft memasang tarif setengah

dari rate Mama,” lanjut anak

pertama dari dua bersaudara

ini.

Selain melalui website

dan media promosinya hanya

dari mulut ke mulut. Namun

costumernya cukup lumayan

dari kalangan biasa sampai

para pejabat. Dan usahanya

pun berkembang tidak hanya

make up tapi juga dekorasi,

foto perkawinan, penyewaan

busana dan menerima pesanan

membuat busana pengantin.

“Untuk menangani usaha ini

kami dibantu 70 karyawan,

mereka siap melayani acara

pernikahan dari costumer

dengan kualitas yang selalu

diutamakan,” ungkap Icha yang

tengah kuliah International

Business di Australia.

HAL 51-63_PROSPEK.indd 63HAL 51-63_PROSPEK.indd 63 11/15/2010 5:27:39 PM11/15/2010 5:27:39 PM

Page 64: Majalah Elshinta Edisi November

64 November ‘10 I Majalah Elshinta

ANJANGSANA

Okelah, Anda mungkin

b e r t a n y a - t a n y a ;

mengapa pula setelah

tsunami yang mengiris hati di

Mentawai, kita harus memilih

pulau sebagai tujuan liburan?

Jawabannya hanya satu ; pulau-

pulau di Indonesia, terlalu

indah dan tidak ada duanya.

Terlalu berharga untuk tidak

dipedulikan hanya karena

kemungkinan yang belum tentu

terjadi. Dan jangan khawatir,

Karimun Jawa berada di wilayah

yang relatif jauh dari titik-titik

rawan gempa. Jadi, relatif aman

dari terjangan tsunami.

L e t a k n y a d i u t a r a

Semarang, Jawa Tengah. Tak

jauh dari Jepara. Gugusan

Karimun Jawa

Menyapa Indahnya Samudera

terdiri dari 27 pulau. Jika Anda

biasa menggunakan kapal cepat

dari pelabuhan Tanjung Mas

Semarang, atau berangkat dari

pelabuhan Kartini di Jepara? Di

situ, ada kapal cepat atau kapal

kayu yang bisa dipilih. Waktu

tempuhnya dari Semarang atau

Jepara, antara 2 hingga 6 jam.

Bahkan, ada penerbangan yang

bisa disewa. Di Bandara Ahmad

Yani Semarang, sewalah pesawat

kecil dengan tujuan Bandara

Dewodaru di pulau Kemujan.

Tujuan pertama adalah

pulau terbesar, Pulau Menjangan

Besar. Tentu saja ada Pulau

Menjangan Kecil dan 25 pulau

lain. Namun yang paling banyak

didatangi antara lain Pulau

Cemara besar dan Kecil serta

Pulau Gelam. Di Menjangan

Besar, ada banyak pantai dan

diving spot yang bisa dipilih.

Juga penangkaran ikan. Bukan

sembarang ikan, tapi ikan hiu.

Jika Anda termasuk mereka

yang pernah menjerit-jerit

menyaksikan film Jaws, belasan

tahun lalu, lupakan saja tempat

ini. Memang tak ada hiu putih

raksasa. Namun tetap saja,

dibutuhkan keberanian untuk

terjun dan berenang bersama

ikan-ikan ganas ini.

Di Pulau Cemara, ehm…

tumbuh banyak cemara. Juga

pantai berpasir putih yang

halus, hamparan coral reef

yang indah plus ikan-ikan

HAL 64-66_ANJANGSANA.indd 64HAL 64-66_ANJANGSANA.indd 64 11/15/2010 5:28:42 PM11/15/2010 5:28:42 PM

Page 65: Majalah Elshinta Edisi November

November ‘10 I Majalah Elshinta 65

Gugusan kepulauan ini, pertama kali didiami oleh Sunan Nyamplungan, putera Sunan Muria. Kini, Karimun Jawa adalah kawasan wisata kelas dunia yang menyapa dengan segala keindahan laut dan pulaunya.

cantiknya serta daratan pantai

yang menjorok ke laut. Di Pulau

Gelam, air lautnya yang biru

kejauhan, tak akan bisa Anda

pungkiri keindahannya. Begitu

menggoda sampai-sampai tak

jarang para turis mancanegara

lupa tidak melepaskan pakaian

mereka dulu dan langsung

menyemplungkan diri. Di udara

Karimun Jawa yang terik, air

dingin laut, memang daya tarik

luar biasa. Laut dan keindahan

di atas dan di bawahnya,

merupakan daya tarik utama

Karimun Jawa. Snorkling dan

diving menjadi cara untuk

m e n i k m a t i n y a . N a m u n ,

pengalaman, memisahkan diri

di sebuah pulau kecil sambil

menunggu matahari tenggelam

ditemani angin laut, bisa menjadi

pengalaman kesendirian yang

menakjubkan. Pastikan saja,

Anda tidak tertinggal perahu.

Beberapa pulau di kawasan

ini sudah berpenduduk, yaitu

Pulau Genting, Pulau Kemujan,

Pulau Karimunjawa, Pulau

Nyamuk, dan Pulau Parang. Jadi,

soal penginapan dan akomodasi,

Karimun Jawa termasuk lokasi

HAL 64-66_ANJANGSANA.indd 65HAL 64-66_ANJANGSANA.indd 65 11/15/2010 5:28:49 PM11/15/2010 5:28:49 PM

Page 66: Majalah Elshinta Edisi November

66 November ‘10 I Majalah Elshinta

ANJANGSANA

wisata yang menyediakan cukup

pilihan. Ada wisma kelas Melati

bagi backpackers dan resort

untuk tuan-tuan berkantung

tebal. Juga Wisma Apung,

penginapan di atas permukaan

air laut. Motor dan mobil bisa

disewa, jika Anda cukup pintar

untuk tidak lupa memesannya

terlebih dulu. Bagaimanapun,

kendaraan di pulau kecil, bukan

perpaduan yang cocok. Alat-alat

diving dan snorkeling juga bisa

disewa. Makanan dan minuman

serta obat-obatan, bisa didapat

dengan mudah. Banyak pilihan

untuk memuaskan selera.

Jika Anda datang pada bulan

Januari hingga Maret via Jepara,

Anda mungkin beruntung

menyaksikan festival Durian

dan Lomban.

Satu hal yang tidak boleh

Anda lupakan, Karimun Jawa

adalah kawasan Taman Nasional.

Jangan coba-coba melakukan

sesuatu yang vandalistik.

Ancaman hukumannya tidak

main-main. Jika ada waktu,

kunjungi Kantor Taman Nasional

Karimun Jawa di Semarang,

untuk informasi yang lebih

detail. Wendy Danoeatmadja/

Foto: Istimewa

HAL 64-66_ANJANGSANA.indd 66HAL 64-66_ANJANGSANA.indd 66 11/15/2010 5:28:53 PM11/15/2010 5:28:53 PM

Page 67: Majalah Elshinta Edisi November

IKLN OGB.indd 67IKLN OGB.indd 67 11/16/2010 1:42:03 PM11/16/2010 1:42:03 PM

Page 68: Majalah Elshinta Edisi November

68 November ‘10 I Majalah Elshinta

KESEHATAN

Tidak ditanggulanginya rasa ngilu dapat

berdampak jangka panjang. Gigi bakal

meradang dan pada akhirnya terjadi

pembusukan pada gigi yang mengancam organ

lain pada tubuh. “Gigi depan itu kaitannya

dengan mata, yang samping taring itu dengan

paru sedangkan yang lainnya berkaitan dengan

ginjal, lambung. Sedangkan yang terletak paling

belakang itu dengan jantung. Jadi jika gigi sudah

rusak maka kumannya akan menyebar,” jelas Prof.

Dr. Drg. Moch. Rubianto MS, Sp. Perio, Guru Besar

Gigi ngilu sering dianggap remeh. Padahal, itu tanda awal kerusakan gigi. Tahukan Anda, kesehatan gigi berhubungan dengan kesehatan organ tubuh lainnya? Bahkan gigi terinfeksi berat memicu kematian.

Gigi Infeksi Picu Kematian

Fakultas Kedokteran Gigi, Universitas Airlangga.

Mulut sendiri merupakan tempat yang sangat

ideal bagi perkembangan bakteri. “Di dalam mulut

itu terdapat kurang lebih 400 bakteri, namun

yang berbahaya itu hanya tiga jenis kuman yang

siap mengganggu kesehatan gigi dan gusi yang

berdampak pada kesehatan tubuh,” jelas Dr.

Rubianto.

Jadi jangan remehkan gigi sensitif. Gigi

sensitif merupakan istilah umum yang digunakan

untuk menunjukkan adanya dentine hypersensitive,

HAL 68-69_KESEHATAN.indd 68HAL 68-69_KESEHATAN.indd 68 11/15/2010 5:29:56 PM11/15/2010 5:29:56 PM

Page 69: Majalah Elshinta Edisi November

November ‘10 I Majalah Elshinta 69

yaitu terbukanya dentin akibat menipisnya

lapisan email gigi. Penderita gigi sensitif akan

mengalami rasa tidak nyaman, khususnya

ketika mengkonsumsi makanan atau minuman

panas dan dingin. Rasa ngilu tersebut bisa

dipicu oleh berbagai hal, seperti menggosok

gigi terlalu keras, kebiasaan mengkonsumsi

makanan atau minuman dengan suhu ekstrem,

serta sering mengkonsumsi makanan yang

terlalu manis. Rasa ngilu pada gigi ada baiknya

tidak dianggap remeh. Pasalnya, rasa ngilu

tersebut diakibatkan runtuhnya email gigi

sebagai pelindung syaraf pada gigi.

Akibatnya makanan apapun yang masuk

akan langsung berhubungan dengan syaraf

gigi. “Pencegahan untuk gejala tesebut

maka kita harus mengubah pola hidup kita.

Karena gigi ngilu bukanlah karena faktor

bawaan, tapi akibat dari gaya hidup yang

kurang sehat,” ucap Dr. Rubianto. Sedangkan

cara penanggulangan untuk rasa ngilu ini

tergantung dari kasusnya. Bila kesalahannya

karena cara menyikat gigi maka mengetahui

cara memilih dan menyikat gigi yang baik

dan benar harus kita lakukan.Seperti hindari

memberi tekanan yang terlalu keras saat

menyikat gigi, selain itu gunakan pula pasta gigi

yang mengandung potasium citrate.

Namun yang lebih penting adalah

mengubah pola hidup kita menjadi lebih sehat

dengan mengkonsumsi makanan dengan gizi

yang seimbang, kaya gandum murni, buah

dan sayur, serta mengurangi mengkonsumsi

makanan atau minuman yang asam. Sebagai

cermin dari kesehatan tubuh, mengutamakan

kesehatan gigi sudah keharusan. Namun saat

ini kesehatan gigi menjadi kurang menjadi

prioritas bagi kebanyakan orang, baik karena

mahalnya perawatan gigi atau karena kurangnya

perhatian kita terhadap kesehatan gigi.

Itu sebabnya kita hanya pergi ke dokter

gigi jika keadaan gigi sudah parah dan rasa

sakit sudah tak tertahankan lagi. Kondisi yang

demikian tentunya menyebabkan turunnya

aktivitas, mulai dari hilangnya waktu bekerja

sampai waktu bersama keluarga, sehingga

produktivitas menurun. Gigi yang sudah

terinfeksi berat selain dapat mempengaruhi

kesehatan secara umum bahkan hingga

mengakibatkan kematian. Maka sudah saatnya

kita mulai melakukan perawatan gigi untuk

hidup yang lebih berkualitas. Anto Kurniawan/

Foto: Istimewa

HAL 68-69_KESEHATAN.indd 69HAL 68-69_KESEHATAN.indd 69 11/15/2010 5:29:57 PM11/15/2010 5:29:57 PM

Page 70: Majalah Elshinta Edisi November

70 November ‘10 I Majalah Elshinta

FILE

Pajak dan Drum di Usia Dinipetugas Pajak. Tentu tidak

dengan serius mengerutkan

dahi, karena itu dilakukan

sambil bermain. Meski pajak

menjadi salahsatu income

Negara, perbuatan negative juga

terjadi di kehidupan nyata. “Kita

setting ada beberapa perusahaan

yang tidak membayar atau

memalsukan pajak, mereka

diadukan ke yang berwajib dan

diproses di pengadilan,” jelas

Ari. Dari simulasi ini diharap

anak-anak yang kelak menjadi

warga masyarakat pembayar

p a j a k d a p a t m e m a t u h i

kewajibannya.

S e l a i n i t u K i d Z a n i a

Jakarta dalam rangkaian

acara memperingat i har i

ulang tahun ke-3, November

2010, mengadakan kegiatan

bertajuk KidZania Festival.

Diantaranya menyelenggarakan

kompetisi drum, perkusi dan

tari. Acara yang bekerjasama

dengan Gilang Ramadhan

Studio Drummer ini diikuti

oleh putera-puteri yang berusia

6-14 tahun. Menghadirkan

juri beken, diantaranya Gilang

Ramadhan, Eki Soekarno,

juga Vicky Burki serta Septian

Dwicahyo. “Program KidZania

Festival memang dirancang

untuk memberikan kesempatan

kepada anak-anak agar tampil

percaya diri, di samping alternatif

kegiatan mengisi waktu luang.

Tentu diharapkan anak-anak

memperoleh pembelajaran

untuk berkompetisi dengan

sehat,” ujar Ari Kartika. Teks:

Er, Anto/ Foto ; Rizki.

“Pengetahuan tentang

pajak selayaknya diperkenalkan

pada anak sejak dini,” ungkap

Ari Kartika, Head of Marketing

Communication KidZania.

Untuk itu ‘theme park’ atau

‘kota’ anak-anak KidZania

bekerjasama dengan Dirjen

Pajak, Kementerian Keuangan

RI menghadirkan establishment

Tax Office. Di sini mereka

mendapat informasi seperti

difinisi pajak, mengisi NPWP,

membuat SPT (Surat Pajak

Tahunan) hingga menjadi

KidZania

HAL 70-73_FILE.indd 70HAL 70-73_FILE.indd 70 11/15/2010 5:35:22 PM11/15/2010 5:35:22 PM

Page 71: Majalah Elshinta Edisi November

November ‘10 I Majalah Elshinta 71

Menampilkan lebih dari 150 pelaku

waralaba dari dalam dan luar negeri,

Franchise & License Indonesia Expo ke

-8 yang berlangsung di Assembly Hall, Jakarta

Covention Center merupakan pameran terlengkap

di Indonesia. Peserta yang terdiri dari pelaku

Bisnis Waralaba, Peluang Usaha, Pemegang Licensi

dan UKM menjadikan pameran ini tempat yang

tepat untuk menemukan peluang usaha. “Untuk

jenis bidang usaha peserta pameran, tahun ini

sangatlah beragam namun masih didominasi

oleh pelaku waralaba dari bidang kuliner (F&B)

sebesar 50 % dari total peserta, sedang lainnya

berasal dari bidang Kesehatan, Pendidikan, Retail/

Minimarket, Otomotif, Laundry dll dengan jumlah

prosentase lebih merata. Sehingga dapat dilihat oleh

pengunjung sebagai referensi peluang bisnis,” ujar

Ella Haryanto, Communication Manager Panorama

Convex.

Adapun nama-nama besar yang telah menjadi

peserta rutin dari pameran waralaba dan juga

banyak diminati dan dicari para pengunjung adalah

Franchise & License Indonesia Expo ke - 8

Tempat Menemukan Peluang Usaha

Indomaret, Alfamart, Yomart, Cipaganti, Shop &

Drive, Kimia Farma, Century Health Care, Apotik

K-24, Baba Rafi, Sour Sally dan masih banyak lagi.

Sedangkan nama baru yang hadir adalah Bakmi Naga,

Marvel & Disney Indonesia hingga Waralaba Asing.

Teks : Anto/ Foto : Rina

HAL 70-73_FILE.indd 71HAL 70-73_FILE.indd 71 11/15/2010 5:35:24 PM11/15/2010 5:35:24 PM

Page 72: Majalah Elshinta Edisi November

72 November ‘10 I Majalah Elshinta

FILE

Pentingnya Cuci Tangan

Sebagai salah satu brand antiseptik terkemuka

di Indonesia, Dettol bekerjasama dengan

Carrefour berupaya untuk menyebarkan

kesadaran masyarakat terhadap kebersihan tangan

serta pentingnya kebiasaan mencuci tangan. Maka

kegiatan edukasi yang melibatkan anak-anak sekolah

dasar beserta orangtuanya dan masyarakat umum pun

dilakukan Dettol, bertepatan dengan Hari Cuci Tangan

Pakai Sabun Sedunia. “Kami berharap dengan kegiatan

edukasi ini, masyarakat mulai menerapkan perilaku

cuci tangan menggunakan sabun dari sekarang

sebelum terlambat,” ucap Ratanjit Das, Presiden

Direktur Reckitt Benckiser. Kegiatan bertema Cuci

Tangan Pakai Sabun, Perilaku Sederhana Berdampak

Luar Biasa ini juga melibatkan seluruh pengunjung

untuk melakukan gerakan cuci tangan secara

serentak. Teks/ Foto : Anto

9 November 2010 agakya

m e n j a d i h a r i y a n g

bersejarah bagi bangsa

Indonesia. Pasalnya, setelah

batal 2 kali, Obama akhirnya

bisa mendaratkan kakinya di

Indonesia setelah bertolak dari

India. Dalam kunjungan A.

Sebagai salah satu eksportir

pelumas sintetik terbesar di

pantai barat Amerika Serikat

(West Coast) dan menyumbang

pertumbuhan ekonomi yang

cukup besar, khususnya bagi

perekonomian negara bagian

Obama Datang, Top 1 Selalu di Depan

California, Top 1 pun menjadi salah

satu tamu yang diundang Obama.

Dalam kesempatan jamuan makan

malam, Joseph M. Ryan selaku presiden

Top 1 oil Products Company USA turut

hadir. Dalam catatan sejarah, Top 1

telah berkiprah tidak kurang dari 32

tahun di Indonesia. Selain Joseph, Rudy

Hartono sebagai Presiden Komisaris PT

Topindo Atlas Asia (Top 1 Indonesia)

juga turut datang.

Kepercayaan dari pemerintah

Amerika Serikat serta pemerintah

Indonesia untuk mengundang Rudy

Hartono & Joseph M Ryan ke Istana

Negara RI ini tentunya menjadi

sebuah moment penting dan juga

kebanggaan bagi perusahaan ini,

selaku distributor produk TOP 1 di

Indonesia, dan menjadi bagian dari

perjalanan sejarah TOP 1 di seluruh

dunia. Teks: Choen/Foto: IstRudy Hartono, Top 1 IndonesiaRudy Hartono, Top 1 Indonesia

HAL 70-73_FILE.indd 72HAL 70-73_FILE.indd 72 11/15/2010 5:35:33 PM11/15/2010 5:35:33 PM

Page 73: Majalah Elshinta Edisi November

November ‘10 I Majalah Elshinta 73

Pemirsa televisi kini makin dimanjakan

dengan kehadiran beragam stasiun TV

di Indonesia. Yang terbaru adalah Aliftv,

stasiun TV yang memberikan sajian bernuansa

islami. Dibawah naungan usaha Mahaka

Media, Aliftv pun secara resmi tayang dengan

diselenggarakannya acara grand launching di

Jakarta (20/10). Selain bernuansa religi, Aliftv pun

menyajikan ragam berita aktual, hangat, penting

dan terpercaya kepada pemirsa. Dengan hadirnya

TV ini diharapkan akan memberikan cakrawala

baru tentang informasi dunia Islam, ekonomi,

politik dan sosial budaya. Teks/Foto: Choen

Aliftv Memberi Inspirasi

Bisnis ritel belakangan menjadi makin

menjamur dar i perkotaan hingga

pedesaan. Kunci sukses di bisnis ini adalah

kemampuan dalam mengidentifikasi kesempatan,

adaptasi dalam strategi penawaran, teknologi

dan sumber daya. Dalam kesempatan peluncuran

buku yang digelar di The Belezza, Jakarta ini

pun dimeriahkan dengan penganugerahan Retail

Legend Award kepada para tokoh ritel Indonesia.

Menurut Meshvara Kanjaya dan Yongky Susilo

yang juga sebagai penulis buku, terbitnya buku

ini diharapkan dapat memberikan pengetahuan

bagi yang ingin mengetahui tentang seluk beluk

dunia ritel. Teks & Foto: Choen

Retail Rules, Buku Pondasi Ritel

Sebagai anak perusahaan PT. Perusahaan Gas

Negara (PT GAS) yang didirikan tahun 2008

lalu, PGASCOM tumbuh dan berkembang

untuk menawarkan solusi telekomunikasi terpadu

melalui layanan backbone berkapasitas besar

dengan kualitas tinggi guna memenuhi kebutuhan

telekomunikasi Dalam Negeri dan Internasional.

Hal ini terlihat dengan cakupan layanan PGASCOM

yang tersedia saat ini meliputi link utama Link

Jakarta – Singapura, termasuk didalamnya : 1)

Link Batam – Singapura 2) Link Jakarta – Batam 3)

Link Jambi – Batam dan 4) Link Jakarta - Jambi.

Hal ini terwujud pada infrastruktur kabel

optik yang ditanam pada ROW (Right of Way) pipa

gas (bukan area publik), sehingga posisi kabel

Penuhi Kebutuhan Telekomunikasi Internasional

aman dari berbagai gangguan serta jangkauan

diatas permukaan tanah. Selain ditanam dengan

kedalaman 1,5 meter dibawah dasar laut, juga

diproteksi dengan timbunan bebatuan (Rock

Dumping) sehingga aman dari ganguan jangkar

kapal. Ke depannya, PGASCOM akan terus

memperluas jaringan fiber optic di beberapa kota

lainnya sehingga dapat digunakan oleh pelaku

industri telekomunikasi di wilayah Indonesia dan

Internasional dan PGASCOM percaya Nothing is

impossible. Teks : Anto/ Foto : Doc. PGASCOM.

HAL 70-73_FILE.indd 73HAL 70-73_FILE.indd 73 11/15/2010 5:35:38 PM11/15/2010 5:35:38 PM

Page 74: Majalah Elshinta Edisi November

74 November ‘10 I Majalah Elshinta

TELUSUR

74 November ‘10 I Majalah Elshinta

“Berka t kebe rhas i l an

mengelola manajemen

sumber daya manusia,

hingga manajemen keuangan

yang mampu eksis hingga saat

ini, membuat kita memilih

Indomaret. Siapa sih yang

tidak ingin untung, justru kita

ADVERTORIAL

Nasri Tersenyum Bersama

Menyadari kebutuhan masyarakat akan sebuah pasar modern yang semakin meningkat, membuat Nasri mengambil kesempatan bergabung bersama franchise Indomaret. Setelah empat tahun berlalu, ternyata keputusannya sangat tepat karena Nasri berhasil mengembalikan modal investasinya hingga mampu tersenyum lega bersama Indomaret.

mendapatkan senyum sampai

hari ini karena keberhasilan

Indomaret,” ujar Nasri. Sebagai

franchiser, dirinya terbilang

sukses memiliki gerai Indomaret

di bilangan Lenteng Agung,

Jakarta Selatan.

Ditunjang lokasi yang

strategis serta ketekunan

mengelola bisnisnya, Nasri

berhas i l mengemba l ikan

modal investasi yang telah

ditanamkan pada bulan Juni

2006. “Alhamdulillah investasi

yang kita tanamkan sudah

kembali, saat ini tinggal meraih

HAL 74-75_Indomaret.indd 74HAL 74-75_Indomaret.indd 74 11/16/2010 1:11:34 PM11/16/2010 1:11:34 PM

Page 75: Majalah Elshinta Edisi November

November ‘10 I Majalah Elshinta 75

TELUSUR

November ‘10 I Majalah Elshinta 75

keuntungannya,” ucapnya.

Keberadaan gerai Indomaretnya

yang berada di depan stasiun

kereta api serta halte bus,

sangat menguntungkan bagi

pelanggan untuk berbelanja di

tempat ini.

Rupanya keberhasilan

tidak saja didukung letaknya

sa ja , namun juga peran

sertanya franchiser dalam

program pengembangannya,

t idak semata-mata hanya

mempercayakan kepada pihak

franchise. “Sebagai franchiser

kita juga mempunyai kewajiban

dalam memantau perkembangan

toko itu sendiri, tidak boleh

lepas tangan begitu saja, karena

kita adalah mitra,” katanya

menjelaskan. Apalagi pihak

Indomaret memiliki program

promosi yang sangat gencar

demi perkembangannya.

Bertahan Berkat Inovasi

Hal ini dibenarkan oleh

Laurensius Tirta Widjaja,

selaku Marketing Director PT.

Indomarco Prismatama, Ia

mengatakan, sebagai mitra kita

juga membutuhkan franchiser

yang juga mempunyai jiwa

wirausaha. Indomaret sebagai

jaringan minimarket di bawah

pengelolaan PT. Indomarco

Prismatama, yang berdiri pada

tahun 1988 adalah pionir di

kelas minimarket. Hingga

September 2010 gerainya

bertumbuh mencapai 4 .

626 buah. Prestasinya telah

dikukuhkan dengan diterimanya

penghargaan dari Presiden

Megawati Soekarnoputri tahun

2003 sebagai “Perusahaan

Waralaba yang Unggul”.

“Untuk b isn is s is t im

franchise kita baru mulai

sembilan tahun kemudian,

tepatnya pada 1997. Kenapa

cukup lama, karena memang

pada tahun itu baru terdapat

regulasi mengenai franchise.

S e r t a k i t a j u g a h a r u s

meyakinkan bahwa bisnis ini

bisa berkembang maju. Dari

situlah cukup waktu bagi kita,

untuk memastikan bahwa

bisnis ini bisa dijadikan salah

satu pilihan bagi masyarakat

untuk bergabung bersama-sama

dengan kita,” jelas Laurensius.

Sebagai pemain lama

di bidang retail modern ,

Indomaret terbukti mampu

bertahan hingga kini lewat

inovasi yang dilakukannya.

“Inovasi, terobosan maupun

pengembangan akan terus

kita lakukan, sementara ini

k i ta te lah mengeluarkan

suatu alat pembayaran yaitu

Indomaret Card. Kami akan

terus berinovasi hingga mereka

merasa Indomaret menjadi one

stop shopping,” ungkapnya.

Jika Anda tertarik bergabung

dengan bisnis waralaba ini

dapat mengakses: indomaret.

co.id Teks: Anto/ Foto:

Rizki.

HAL 74-75_Indomaret.indd 75HAL 74-75_Indomaret.indd 75 11/16/2010 1:11:36 PM11/16/2010 1:11:36 PM

Page 76: Majalah Elshinta Edisi November

76 November ‘10 I Majalah Elshinta

BISNIS UNIK

Dari penyakit stroke yang diderita

orang tuanya, ternyata membawa Midin

mengenal bisnis si penghisap darah ini.

“Tahun 2008 awal mula merintis usaha budidaya

lintah ini karena penyakit orang tua saya yang

diterapi lintah oleh salah seorang terapis.

Kami bertanya lintahnya dari mana, katanya

berasal dari alam. Dari situ saya berkeinginan

untuk membudidayakan lintah!” jelas Muhidin.

Enha Farm

Bisnis Lintah yang Menggiurkan

“Ternyata tidak semudah kita memelihara ikan

karena saat itu kita tidak memiliki referensi,”

tambahnya.

Melalui proses otodidak serta melakukan

riset kurang lebih selama setahun, Muhidin

mulai mendapatkan benih-benih lintah. Modal

awalnya sebesar 10 juta rupiah. Saat itu, belum

banyak pelaku bisnis yang melirik karena kesan

lintah sendiri yang kotor serta rasa jijik. Namun

76 November ‘10 I Majalah Elshinta

Muhidin (kiri) dengan lintah budidayanyaMuhidin (kiri) dengan lintah budidayanya

HAL 76-77.indd 76HAL 76-77.indd 76 11/15/2010 5:37:08 PM11/15/2010 5:37:08 PM

Page 77: Majalah Elshinta Edisi November

November ‘10 I Majalah Elshinta 77

Hewan menjijikkan dan sering dianggap hama ini ternyata memiliki banyak manfaat. Salah satunya adalah untuk kesehatan. Peluang inilah yang dilihat oleh Midin Muhidin dengan mendirikan Enha Farm, sebuah pembudidaya lintah.

ternyata keputusan Muhidin untuk terjun di

bisnis ini mulai terbukti. Kini setiap minggunya

Midin mampu mengirim 100 – 1000 ekor lintah

sekali kirim dengan harga Rp. 3.000 per ekor.

Ini menghasilkan omzet hingga kisaran 30 juta

rupiah.

Lintah termasuk binatang tidak bertulang

belakang seperti belut dan cacing. Sebagai hewan

hermaprodit lintah memiliki dua kelamin jantan

dan betina sekaligus. Lintah dapat dibudidayakan

dengan mengembangbiakkannya pada lokasi yang

mirip dengan habitat alaminya, yaitu lokasi yang

tidak terpapar matahari langsung, agak teduh dan

lembab. Tempat budidayanya dapat berupa kolam

konkrit atau peluran, kolam kanvas dan polytank.

Cara mengawinkannya di wadah ukuran 2 x 1,5 m

yang cukup diisi 2000 ekor indukan lintah.

Mereka akan kawin dan berkembang biak

secara alami, bertelur dengan sendirinya. Pada

habitat aslinya Lintah akan bertelur di akar-

akar tanaman enceng gondok. Setelah bertelur,

lintah dipisah di kolam lain, agar tidak menjadi

kanibal dan bisa berkembang biak secara alami.

Anak lintah cukup diberi pelet, setelah 2 bulan

diberi darah dari pakan lain yang tidak bertulang

belakang. Lintah bila diberi pakan dan kenyang

mampu bertahan hingga 6 bulan.

Dari segi kegunaan, lintah telah terbukti

dapat memberikan manfaat bagi kesehatan.

“Ternyata dari informasi yang kami kumpulkan,

lintah ini sangat bermanfaat. Di luar negeri,

lintah digunakan untuk alat kesehatan dan

sudah dilegalkan sejak tahun 2004. Jerman,

Rusia, serta China memanfaatkannya untuk

bahan obat-obatan,” ujar Muhidin. Melalui

pemasaran dengan menawarkan kepada klinik-

klinik terapi pengobatan, prospek bisnis ini

tampak menggiurkan. Enha Farm sendiri tidak

hanya mengirim lintah ke daerah seputar Jakarta

saja, tapi juga Jawa Tengah hingga Jawa Timur.

Selain itu, Enha Farm juga membuka kesempatan

bagi mereka yang tertarik dan bermitra dalam

bisnis ini. Teks : Anto/ Foto : Rizki Rahmat.

November ‘10 I Majalah Elshinta 77

HAL 76-77.indd 77HAL 76-77.indd 77 11/15/2010 5:37:11 PM11/15/2010 5:37:11 PM

Page 78: Majalah Elshinta Edisi November

78 November ‘10 I Majalah Elshinta

OASE

Salah satu sentra ikan hias yang selalu ramai

didatangi pembeli saat weekend, terletak

di jalan Sumenep, Jakarta Pusat. Sentra

ikan hias di Jalan Sumenep merupakan salah

satu lokasi penjualan ikan hias terlengkap yang

ada di Jakarta. Di lokasi ini dijual beragam jenis

ikan hias baik yang hidup di air tawar atau air

laut. Untuk jenis ikan air tawar ada ikan mas koi,

arwana, cupang dan sebagainya. Sedangkan untuk

ikan laut seperti ikan jenis Domi, Clown dan Kuda

Laut. Tersedia pula salah satu ikan unik yakni

ikan naga yang masih diminati oleh sebagian

masyarakat khususnya etnis China.

Meski terlihat ramai saat hari libur namun,

penjual ikan mengaku bahwa tiga tahun

belakangan sejak krisis finansial omzet mereka

berkurang. “Jika dulu masih banyak pengunjung

Sentra Ikan Hias SumenepSentra Ikan Hias Sumenep

Ikan Primadona Ikan Primadona Harga Istimewa Harga Istimewa Ikan hias tak cuma bernilai sebagai hewan peliharaan. Ikan hias juga dipercaya bisa membawa keberuntungan dan ketenangan batin. Harga ikan primadona seperti arwana tentu masih istimewa, inilah yang membuat bisnis manis ikan hias ini tetap bertahan.

HAL78-79_OASE.indd 78HAL78-79_OASE.indd 78 11/15/2010 5:37:57 PM11/15/2010 5:37:57 PM

Page 79: Majalah Elshinta Edisi November

November ‘10 I Majalah Elshinta 79

yang datang namun sekarang lagi ada penurunan,

kurang lebih hampir tiga tahun belakangan,” kata

Abas, salah seorang penjual ikan di tempat ini.

”Namun hal tersebut bukan karena berkurangnya

peminat ikan hias tapi karena semakin banyaknya

penjual-penjual ikan di beberapa tempat sehingga

mempengaruhi omzet,” tambahnya. Terutama

banyaknya toko penjual ikan di mal-mal yang

mudah dijangkau.

Untuk rata-rata omzet bulanan seorang

pedagang di sentra ini, bisa mencapai kurang

lebih sekitar 1,5 juta rupiah. Beberapa hal yang

perlu diperhatikan mengenai usaha ikan hias

menurut Abas, bahwa pengeluaran terbesar

adalah listrik karena harus menyala terus

menerus. Juga pentingnya perawatan kebersihan

agar ikan bebas terhadap penyakit. “Karena jika

ikan sudah terkena penyakit dapat menular pada

ikan lainnya,” ujarnya menjelaskan.

Berbagai jenis ikan yang didatangkan dari

peternak ikan hias di sekitar Jakarta, Bogor,

Sukabumi hingga Blitar ini, memiliki harga yang

cukup bervariasi, mulai dari 5 ribu rupiah hingga

ratusan ribu rupiah perekor. Untuk jenis ikan

istimewa harganya masih cukup tinggi seperti

arwana jenis super red, misalnya harganya

mencapai 3,5 hingga 4 juta rupiah per ekor.

Sedangkan ikan arwana jenis golden red harganya

berkisar 1,5 hingga 2 juta rupiah per ekor.

Di sentra ikan hias Sumenep ini tidak

hanya menyediakan ikan hias saja, namun juga

perlengkapan pemeliharaannya seperti akuarium,

serta semua kebutuhan akuarium dari mulai

saringan air, tanaman air, obat ikan, makanan

ikan, hingga binatang peliharaan lain seperti

kura-kura.

Selain mendatangkan relaksasi dan

kesenangan, memelihara ikan hias bagi

beberapa kalangan dapat membawa hoki atau

keberuntungan. Dengan memelihara ikan, mereka

mendambakan bisa menenangkan batin dan

memberikan kedamaian serta saat melihatnya.

“Ikan yang banyak menjadi pilihan pembeli adalah

ikan hias berwarna cerah. Untuk sekarang ini

seperti ikan koi dan arwana masih tetap dicari.

Namun tidak sedikit juga masyarakat memilih

ikan yang dipercaya memiliki makna tertentu,

seperti ikan mas koi yang diyakini membawa

hoki,” ujar Abas.

Demikian pula halnya dengan Edy yang siang

itu mengajak puteranya berkunjung ke lokasi ini.

“Saya kerap mendatangi lokasi penjualan ikan

hias khususnya di hari libur. Hari kerja siang

ini pun saya datang bersama anak saya. Selain

bertujuan mencari ikan hias, tempat ini juga saya

jadikan sarana hiburan kedua anak saya. Memang

anak saya senang dengan ikan hias,” ungkapnya.

Teks/ Foto : Anto Kurniawan

HAL78-79_OASE.indd 79HAL78-79_OASE.indd 79 11/15/2010 5:38:01 PM11/15/2010 5:38:01 PM

Page 80: Majalah Elshinta Edisi November

80 November ‘10 I Majalah Elshinta

HUNIAN

Tanaman Ramah Dalam RumahUntuk menambah estetika interior rumah, Anda perlu menambahkan aksen tanaman indoor. Disamping sebagai keindahan, tanaman ini juga ramah lingkungan karena berfungsi sebagai anti polutan atau membersihkan pencemaran udara sekitar.

Polusi udara di kota besar

sangat tinggi, bukan saja

dari asap kendaraan

bermotor tapi juga asap rokok,

zat kimia pada dinding, cat

furniture, lem, dan lain-lain

yang membuat suasana tidak

nyaman. Pencemaran udara ini

tentu berdampak buruk pada

kesehatan, terutama gangguan

pernafasan. Namun begitu,

suasana akan menjadi segar

ketika kita sedang letih sepulang

kerja melihat tanaman indah

di ruangan. Karena tanaman ini

pun berfungsi meminimalisir

pencemaran udara sebagai anti

polutan.

Tidak semua jenis tanaman

dapat bertahan hidup dalam

ruangan, karena hanya mendapat

sedikit cahaya matahari.

Kebanyakan jenis tanaman hias

yang memiliki keindahan daunnya

seperti Aglaonema, sanseviera,

anthorium, jenis palem, suplir,

HAL 80-81.indd 80HAL 80-81.indd 80 11/15/2010 5:39:14 PM11/15/2010 5:39:14 PM

Page 81: Majalah Elshinta Edisi November

November ‘10 I Majalah Elshinta 81

Tips Perawatan Tanaman Indoor

Lakukan pemupukan secara rutin

karena tanaman hanya memperoleh

makanan dari pot yang terbatas.

Ganti pot secara teratur seiring

bertumbuhnya tanaman, agar ukuran

pot tetap sesuai dengan ukuran

tanaman.

Setiap seminggu atau 2 minggu sekali

keluarkan tanaman agar mendapat

sinar matahari selama 2 sampai 3 jam.

Pangkas daun-daun yang layu dan tua

agar pertumbuhannya lebih baik

kuping gajah, berbagai jenis bonsai, dan

kaktus. Untuk tanaman bunga dapat

juga dimanfaatkan, tetapi harus dengan

perawatan ekstra karena tidak bertahan

lama.

Tanaman ini tentu menggunakan pot,

sehingga sangat perlu diperhatikan jenis,

bahan, warna serta bentuk pot agar sesuai

dengan keindahan interior rumahnya.

Peletakkannya bisa di lantai, rak-rak

tanaman, digantung di teras, untuk pot

berukuran kecil atau bonsai dapat ditaruh

atas meja. Dengan pemilihan jenis tanaman

serta pot yang tepat, suasana dalam rumah

akan menjadi asri, lebih hidup dan sehat.

Silakan Anda coba? Teks/Foto: Er

HAL 80-81.indd 81HAL 80-81.indd 81 11/15/2010 5:39:19 PM11/15/2010 5:39:19 PM

Page 82: Majalah Elshinta Edisi November

82 November ‘10 I Majalah Elshinta

BUSANA

Kebaya kuno

bermuara dari

semenjak ratusan

tahun di Tiongkok,

kemudian merambah ke

Malaka dan Nusantara

yang merupakan busana

kehormatan bagi kerabat

kerajaan. Lalu, kebaya

tampil lebih leluasa,

beradaptasi dengan

busana tradisi China,

Cheongsam, dan modifikasi

gaya Victorian Noni-noni

Belanda. Blus tradisi yang

dikenakan berkombinasi

dengan sarung, kain batik,

songket ini tampil sebagai

busana formal.

KEBAYA

Komoditi di Musim

HAL 82-85_BUSANA2 oke.indd 82HAL 82-85_BUSANA2 oke.indd 82 11/15/2010 5:40:00 PM11/15/2010 5:40:00 PM

Page 83: Majalah Elshinta Edisi November

November ‘10 I Majalah Elshinta 83

Bagaimana sibuknya kaum wanita bila hendak menghadiri pesta pernikahan? Kebaya menjadi salah satu busana yang paling dicari. Bahkan bagi keluarga mempelai kebaya menjadi seragam wajib untuk menyambut tetamu. Peluang menggiurkan bagi pelaku usaha mode sebagai komoditi di ‘musim pernikahan’.

Pernikahan

Dalam perkembangannya Kebaya Modern menjadi

tren di kalangan wanita masa kini. Para perancang busana

berintepretasi dan memodifikasi secara bebas namun tidak

keluar ‘pakem’ yang simple, simetris, anggun, feminine

dan sensual. Kreasinya berupa kebaya encim kuno, kebaya

resort, kebaya nyonya, klasik modern, kebaya peranakan,

kebaya kutu baru, kebaya bordir dengan kombinasi

ballgown.

HAL 82-85_BUSANA2 oke.indd 83HAL 82-85_BUSANA2 oke.indd 83 11/15/2010 5:40:05 PM11/15/2010 5:40:05 PM

Page 84: Majalah Elshinta Edisi November

84 November ‘10 I Majalah Elshinta

BUSANA

Karya besar ini

tampil dalam Parade

Kebaya pada acara Jakarta

Fashion Week 2010, yang

diselenggarakan pada

6-12 November 2010 di

Pacific Place, Jakarta. 17

desainer terkenal unjuk

kreasi memperkaya

budaya nasional seperti:

Adjie Notonegoro, Afif

Syakur, Anne Avantie,

Ari Seputra, Edward

Hutabarat, Ferry Sunarto,

Gea Panggabean, Harry

HAL 82-85_BUSANA2 oke.indd 84HAL 82-85_BUSANA2 oke.indd 84 11/15/2010 5:40:12 PM11/15/2010 5:40:12 PM

Page 85: Majalah Elshinta Edisi November

November ‘10 I Majalah Elshinta 85

Darsono, Lenny Agustin

Marga Alam, Musa

Widyatmodjo, Priyo

Oktavino, Rade Sirait,

Ramli, Suzy Lucon, dan

Widi Budimulia. Acara

ini tentu dihadiri para

pecinta fashion, selebriti,

buyers, pemerhati mode,

media, mereka saling

menjalin hubungan yang

lebih dekat dengan para

pelaku industri mode.

Er Foto: Keke

HAL 82-85_BUSANA2 oke.indd 85HAL 82-85_BUSANA2 oke.indd 85 11/15/2010 5:40:19 PM11/15/2010 5:40:19 PM

Page 86: Majalah Elshinta Edisi November

86 November ‘10 I Majalah Elshinta

SANTAP MANTAP

Resto Duren Harum

50 Karton 50 Karton 500 Pengunjung500 Pengunjung

Manisnya aneka ragam makanan berbahan dasar durian dapat Anda jumpai di resto yang satu ini. Juice, es krim, keripik hingga ke lempo/dodol rasa durian adalah sejumlah makanan yang disediakan Resto Duren Harum. Dalam sehari, resto ini bisa menghabiskan 50 karton durian.

Durian memang tidak ada matinya. Sejak

4 tahun lalu, konsep resto durian pun

didesain mengingat jumlah konsumen

pemburu durian yang membludak. Benar saja,

resto yang bermukim di kawasan Jalan Panjang,

Kebon Jeruk, Jakarta Barat ini pun terus menjadi

serbuan para pemuja durian di ibukota.

Menurut kepala toko Resto Duren Harum,

Alan, selama 4 tahun ini perkembangannya

sangat baik. Setidaknya, di restonya itu disediakan

sekitar 11 macam durian diantaranya montong,

thailand, lokal, kanyo, chane, kerandum, medan

dan lainnya. “Selain durian lokal, kami pun

menyediakan durian impor dengan kualitas

nomor satu. Dijual satuan (kiloan), ada pula yang

dijual dalam bentuk es krim, keripik, juice dan

dodol,” jelasnya.

Dikatakan Alan, saat ini Resto Duren yang

dikelolanya sudah memiliki cabang di beberapa

kawasan lainnya seperti di Serpong, Bintaro,

HAL 86-87_SANTAP MANTAP.indd 86HAL 86-87_SANTAP MANTAP.indd 86 11/15/2010 5:41:52 PM11/15/2010 5:41:52 PM

Page 87: Majalah Elshinta Edisi November

November ‘10 I Majalah Elshinta 87

Keith MarthinKeith Marthin

Lebak Bulus, Cirendeu dan Buncit. Diakuinya,

selama ini konsumen yang datang ke restonya itu

terdiri dari berbagai lapisan masyarakat dan suku.

“Yang sering makan di sini macam-macam, ada

Chinese, Jawa sampai Betawi, anak-anak hingga

dewasa, ekonomi kelas rendah hingga atas,” ujar

pria kelahiran Banyumas ini.

50 Karton SehariMengenai jumlah pengunjung, di akhir pekan

resto ini bisa menerima pengunjung hingga 500

orang perharinya. Meski ia pun tak menampik jika

di hari-hari biasa tidak seramai itu. Maka tak aneh,

jika dalam sehari, restonya bisa menjual durian

hingga 50 karton. Satu kartonnya terdiri dari

5-6 buah durian. Kelebihannya, karena dikelola

dengan apik, durian itu mampu bertahan hingga

satu bulan. Karena setiap hari tersedia, buah

primadona ini seolah tidak mengenal musim.

Meski barang dipilih dari kualitas nomor

wahid, soal harga Anda jangan kuatir, pasti

miring. “Untuk es krim ukuran kecil hanya Rp

10.000, yang besar Rp 45.000. Sementara untuk

durian satuan, perkilonya kami menjualnya antara

Rp 21.000 - 38.000. Untuk kualitas yang dijamin

bagus, harga segitu sangat kompetitif,” ucap

pria berusia 28 tahun, yang dalam pengelolaan

restonya dibantu 12 karyawan ini.

Mengingat cukup potensialnya pasar durian

di tanah air, ke depan pihaknya pun berencana

akan membuka resto-resto durian lainnya di luar

daerah. “Sepertinya kami akan merencanakan

untuk membuka resto durian di luar kota. Mudah-

mudahan bisa cepat terealisasi,” harapnya. Teks

& Foto: Cucun Hendriana

Tips Memilih Durian

1. Bentuk bulat penuh

2. Bagian bawah belum pecah

3. Tangkai tebal dan pendek serta duri

jarang

4. Cium aroma buah masak

5. Tepuk-tepuk bergema

6. Durian jatuhan tangkainya bergerigi

Durian import berkualitasDurian import berkualitas Disukai banyak konsumenDisukai banyak konsumen

Ragam makanan mulai dari dodol hingga keripik durenRagam makanan mulai dari dodol hingga keripik duren

HAL 86-87_SANTAP MANTAP.indd 87HAL 86-87_SANTAP MANTAP.indd 87 11/15/2010 5:41:55 PM11/15/2010 5:41:55 PM

Page 88: Majalah Elshinta Edisi November

88 Februari ‘10 I Majalah Elshinta

ASAH OTAK

Elshinta #11KUPON TTS

Bagi Anda yang telah

berhasil mengisi TTS

dengan cermat, dapat

me ngirimkan hasilnya

ke Redaksi Majalah

Elshinta. Melalui kartu

pos (besertakan kupon)

atau lewat email.

Setelah diundi maka 5

orang pengirim berhak

mendapatkan bingkisan

hadiah dari Elshinta.

88 November ‘10 I Majalah Elshinta

FORMULIR BERLANGGANAN MAJALAH ELSHINTA

Nama : ..........................................................................................................

Alamat : ..........................................................................................................

......................................................................Kode Pos .....................

Telp/ Hp : .........................................................................................................

Transfer pada tanggal ............................................a/n PT. Nuansa Karya Berita,

No rekening BCA 459.30.21.958 Cabang Wisma Indocement

Mengirim Uang Sejumlah Rp ......................................................................................

Permintaan edisi .........................................s/d............................................................

* Bukti transfer dan data diri bisa dikirim melalui fax : (62-21) 58359094-95

** Konfi rmasikan fax Anda ke Hotline Pelanggan

Untuk berlangganan Rp 48.600 (6 Bulan) Rp 91.800 (12Bulan)

Untuk wilayah Jabodetabek harga sudah termasuk ongkos kirim

Untuk wilayah lain harap hubungi Hotline Pelanggan CALL/ SMS : (62-21) 9393 8019 Atau hubungi Redaksi Majalah Elshinta

Telp : (62-21) 58359108, 58359112

Fax : (62-21) 58359094

Tanda Tangan

( )

1 2 3 4 5 6 7 8

9

10 11

12 13

14 15 16 17 18

19 20 21

22 23 24

25 26 27 28 29

30 31 32

33 34

35 36

37 38

39 40 41

Mendatar :

1.Dalam keadaan sehat untuk bertanding 3.Ukuran banyak 144 buah 7.Badan Sensor Film 9.Untung dalam berdagang 10.Alat untuk menulis 11.Negara Indo Cina asal tanaman ginseng 12.Bagian tubuh sebelah muka 14.Sudut pandangan 16.Bersifat (mengandung) sindiran 19.Alat musik gesek 21.Dewa api agama hindu 23.Pulau di NTT tempat letak kota Ende 25.Merasai dengan ujung tangan 27.Muda.. muda remaja (sangat muda) 30.Negara bagian AS yang berpegunungan ALEUT 32.Bahan baku jalan raya 33.Gesit,tangkas 35.Udara yang berhembus 36.Kedudukan 37.(Kata perangkai untuk) menyatakan tempat permulaan dalam ruang atau deretan 39.cantik,elok (Jawa) 40.Bulu di atas mata 41.Pecahan rupiah

Menurun :

1.Sendi;sesuatu hal yang mempunyai pengaruh untuk menentukan berlakunya suatu kejadian 2.Teratur, dengan sepatutnya 3.Nama bunga 4.Pertimbangan pikiran (hati) mengenai baik buruk (pendapat) yang dialami oleh lidah atau badan ketika kena sesuatu 5.Sungai besar di Rusia 6.Gula 7.Hewan unggas yang dapat terbang 8.Aliran politik dalam parlemen atau Dewan-dewan Perwakilan 13.Penyakit buang-buang air 15.Sedang beranak 17.Daerah yang subur di tengah-tengah padang pasir 18.Kata tunjuk dekat 20.Wortel putih 22.Bola 24.Bersifat seperti karet (dapat mulur dan mengkerut) 25.Gelar Ken Arok 26.Burung rawa berleher panjang 28.Sikap masa bodoh 29.Yang digunakan untuk menguatkan suatu pendapat 31.Kependekan kata kakanda 34.Selaras 38.Unsur ABRI

1. Istiqomah, Jl. Rawa

tengah 3 D3-45

Cileunyi Bandung

2. Adrian Herdiansyah,

Komp. Indah Taman

Asri Blok A10-12

Bekasi

3. Budi M. Mansyur, Jambi

4. Tuti Kusmadini,

Jakarta

5. Ade S, Permata Indah

Sentosa Rt. 07/05 Solo

Jawa Tengah

Pemenang Kuis TTS Edisi 9

HAL 88.indd 88HAL 88.indd 88 11/15/2010 5:43:02 PM11/15/2010 5:43:02 PM

Page 89: Majalah Elshinta Edisi November

90 November ‘10 I Majalah Elshinta

Apapun di dunia yang menyedihkan ini tidak

pernah pasti, kecuali cinta kasih ibu. - James

Joyce in A Portrait of the Artist as a Young

Man (1916)

Ibu adalah nama Tuhan pada bibir dan

hati anak-anaknya. - William Makepeace

Thackeray, dalam Vanity Fair (1847-1848),

Vol. II, Ch. 2

Cinta kasih ibu, tumbuh lewat memberi. -

Charles Lamb

Surga ada di telapak kaki ibu. - Hadist Bukhari

Muslim

KONTEMPLASI

Sebuah bangsa ditentukan kualitasnya bukan

oleh para pemimpin politik, presiden atau

penguasa. Sebuah bangsa, besar dan tumbuh

karena kualitas ibu – J.F. Kennedy

Semua pemimpin besar, dilahirkan oleh wanita,

ibu mereka – Douglas McArthur

Dalam perang, para prajurit yang terluka

memanggil ibu mereka, bukan ayah atau

kekasih. - Hannibal

Hati seorang ibu adalah ruang kelas tempat

anaknya belajar.. -Henry Ward Beecher

IBUBeribu Kasih

Ibukota, ibu pertiwi, ibu Negara, ibu jari hingga surga di telapak kaki ibu, tiga huruf ini begitu istimewa. 9 bulan 10 hari ibu mengandung lalu melahirkan kita, sudah semestinya kita hormat akan kasihnya dengan memaklumatkan 22 Desember sebagai Hari Ibu

HAL 90_KONTEMPLASI.indd 90HAL 90_KONTEMPLASI.indd 90 11/15/2010 5:43:40 PM11/15/2010 5:43:40 PM

Page 90: Majalah Elshinta Edisi November

HAL 85.indd 85HAL 85.indd 85 8/16/2010 8:32:46 PM8/16/2010 8:32:46 PM

Page 91: Majalah Elshinta Edisi November

HAL 92.indd 92HAL 92.indd 92 11/15/2010 5:45:05 PM11/15/2010 5:45:05 PM