LP Pemberian Medikasi IV
2
LP Pemberian Medikasi IV Definisi Merupakan pemeberian medikasi yang memasukan medikasi secara langsung ke aliran vena (KOzier, 2009). Indikasi Menurut Kzier (2009)! 1. "ara yang sesuai #ika memerlukan e$ek yang cepat 2. %apat dilakukan melalui&' line yang sudah terpasang. menghindari ketidaknyamanan yang ditimbulkan pada penggunaan #alur parental lainnya Jenis Pemberian Medikasi Rute IV *. &n$us cairan &' bervlume besar ! bat dicampur *000 atau +00 ml cairan k 2. &n$use intravena intermitten ( piggyback setup) ! bat dicampur *00 atau + kmpatibel secara berkala .&n$use vlume terkntrl! menggunakan -adah cairan yang kecil sekitar *00 biasanya pada anak /. %rngan intravena (intravenous push, &' ) atau blus! pemberian bat &' tanpa diencerkan dan langsung dimasukkan ke dalam sirkulasi sistemik melalui pungs vena, #alur &' yang sudah terpasang, port in#eksi atau IV lock +. 1aluran in#eksi intermitten Hal-Hal yang perlu diperatikan *. Observasi adanya tanda tanda reaksi yang merugikan klien secara ke masuk ke aliran darah dan beker#a cepat. Obat yang masuk tidak dapat dikel kembali dihentikan ker#anya 2. Ka#i 33' sebelum, selama dan sesudah pemberian bat tersebut. 1umber! 4erman, 1nyder, Kzier 5 6rb. (2009). Kzier 5 6rb 4uku 7#ar raktik Kepera-ata 6disi +. 7lih bahasa! 6ni Meiliya, 6sty 8ahyuningsih, %evi ulianti. ener#. :a
-
Upload
christina-airyunda-pertiwi -
Category
Documents
-
view
33 -
download
0
Transcript of LP Pemberian Medikasi IV
LP Pemberian Medikasi IV
DefinisiMerupakan pemeberian medikasi yang memasukan medikasi secara langsung ke aliran darah vena (KOzier, 2009).
IndikasiMenurut Kozier (2009):1. Cara yang sesuai jika memerlukan efek yang cepat2. Dapat dilakukan melalui IV line yang sudah terpasang. R/ menghindari ketidaknyamanan yang ditimbulkan pada penggunaan jalur parental lainnya
Jenis Pemberian Medikasi Rute IV1. Infus cairan IV bervolume besar : obat dicampur 1000 atau 500 ml cairan kompatibel2. Infuse intravena intermitten (piggyback setup) : obat dicampur 100 atau 50 ml cairan kompatibel secara berkala3. Infuse volume terkontrol: menggunakan wadah cairan yang kecil sekitar 100-150 ml. biasanya pada anak4. Dorongan intravena (intravenous push, IVP) atau bolus: pemberian obat IV tanpa diencerkan dan langsung dimasukkan ke dalam sirkulasi sistemik melalui pungsi vena, jalur IV yang sudah terpasang, port injeksi atau IV lock5. Saluran injeksi intermitten
Hal-Hal yang perlu diperhatikan1. Observasi adanya tanda-tanda reaksi yang merugikan klien secara ketat. R/ obat masuk ke aliran darah dan bekerja cepat. Obat yang masuk tidak dapat dikeluarkan kembali/ dihentikan kerjanya !2. Kaji TTV sebelum, selama dan sesudah pemberian obat tersebut.
Sumber:Berman, Snyder, Kozier & Erb. (2009). Kozier & Erb Buku Ajar Praktik Keperawatan Klinis. Edisi 5. Alih bahasa: Eni Meiliya, Esty Wahyuningsih, Devi Yulianti. Penerj. Jakarta: EGC
