Tidak mampu memusatkan perhatian (in-attention )

Gerakan mendadak sulit diprediksi dan membahayakan diri ( impulsif )

Aktifitas berlebihan dan diam hanya saat tidur

Gejala muncul di Rumah, Sekolah, Tempat Umum

Berkisar 3 – 10% anak usia sekolah Laki-laki yang di diagnosis HIPERAKTIF

3 – 4 kali Perempuan Gejala Hiperaktif menetap sampai

remaja bahkan dewasa terutama in-attention, sedangkan gejala hiperaktif dan impulsif berkurang

ANAK : Nilai sekolah tidak baikHambatan sosialPekerjaan/Ketrampilan

kurang Resiko penyalahgunaan Narkoba Resiko cidera meningkat

KELUARGA : Tingkat stres meningkat Depresi meningkat

Prestasi keluarga menurun

Perilaku di klas jelek Nilai Ulangan jelak Perlu les-les tambahan Perlu pengulangan2 pelajaran Bila SMA bisa gagal ujian

Problem thd produktifitas dan motivasi Kemampuan mengekspresikan Ide dan

Emosi berkurang Kemampuan kerja memori berkurang Problem hubungan antar manusia ( sosial ) Hambatan bicara atau berargumentasi

Terapi PERILAKU Terapi OBAT Kombinasi OBAT + PERILAKU Pendidikan ORTU + PASIEN ttg

Hiperaktif Support ke Keluarga

Strategi Khusus :

Orang Tua di support Pendidikan ORTU dan Pasien

•Sistim reward•Time out•Dukungan Sosial•Model Perilaku

•Kerja Kelompok

•Ketrampilan Olah Raga

•Latihan Ketrampilan sosial

Identifikasi masalah situasi dan faktor pencetus

Interaksi positif Anak-ORTU ditingkatkan Interaksi negatif Anak-ORTU dikurangi Penggunaan imbalan untuk menurunkan

problem perilaku Penggunaan hukuman untuk problem

perilaku serius