ENSEFALOPATI

6
Gejala klinis Otak otak (retardasi pertumbuhan uterin, kejang), jantung (penurunan detak jantung, air ketuban mekonium, depresi pernapasan, pucat, sianosis, apneu, bradikardi) Hepar klinis (Atrofi otot, nevi laba-laba, eritema palmare, ginekomastia, atrofi testis,bau napas manis dan busuk, flapping tremor, hilang decorum, dan kejang) dan pemeriksaan fisik (splenomegali, ascites) Ginjal Myokloni, kejang tonik klonic, asterixia, disarti, agitasi, tetani, bingung, papil edema, hipereflexia, nistagmus, koma Jantung Meningkatnya tekanan darah, papil edema, kejang, koma Patofisiologi Otak Edema cerebral menyebabkan peningkatan TIK dan sering pula terjadi HIE berat, accitatory as.amino mempunyai peranan penting dalam patogenesis cedera asfiksia otak Hepar Proses terjadinya ensefalopati hanyalah usus berkat senyawa2 yang mengandung nitrogen yg dihasilkannya Ginjal Patofisiologinya tdk diketahui.. Jantung Patogenesisnya tidaklah pasti tetapi mungkin berhubungan dengan spasme arterioler atau edema cerebral ENSEFALOPATI METABOLIK Pembagian Otak Ensefalopati hypoxic ischemic Hepar Ensefalopati hepatic Ginjal Ensefalopati uremic Jantung Ensefalopati hipertensi Dasar Diagnosis Otak Ensefalopati hypoxic ischemic bayi baru lahir dan APGAR score yang rendah Hepar Ensefalopati hepatic gejala klinis, tes lab., dan EEG Ginjal Ensefalopati Uremic Klinis, EEG, lab elektrolit, BUN, Creatinin, Glukosa darah lengkap, Serum Ca, Fosfat, PTH, Serum magnesium Jantung Ensefalopati Hipertensi Gejala klinis, urinalisis, BUN dan kreatinin, Cardiac enzim, EKG, CT Scan.

description

m

Transcript of ENSEFALOPATI

ENSEFALOPATI Lokasi central (klinis)

Gejala klinis Otak otak (retardasi pertumbuhan uterin, kejang), jantung (penurunan detak jantung, air ketuban mekonium, depresi pernapasan, pucat, sianosis, apneu, bradikardi) Heparklinis (Atrofi otot, nevi laba-laba, eritema palmare, ginekomastia, atrofi testis,bau napas manis dan busuk, flapping tremor, hilang decorum, dan kejang) dan pemeriksaan fisik (splenomegali, ascites)GinjalMyokloni, kejang tonik klonic, asterixia, disarti, agitasi, tetani, bingung, papil edema, hipereflexia, nistagmus, koma

Jantung Meningkatnya tekanan darah, papil edema, kejang, koma

Patofisiologi OtakEdema cerebral menyebabkan peningkatan TIK dan sering pula terjadi HIE berat, accitatory as.amino mempunyai peranan penting dalam patogenesis cedera asfiksia otak

Hepar

Proses terjadinya ensefalopati hanyalah usus berkat senyawa2 yang mengandung nitrogen yg dihasilkannya GinjalPatofisiologinya tdk diketahui..

Jantung Patogenesisnya tidaklah pasti tetapi mungkin berhubungan dengan spasme arterioler atau edema cerebral

ENSEFALOPATI METABOLIK

Pembagian Otak

Ensefalopati hypoxic ischemic

Hepar Ensefalopati hepatic

Ginjal

Ensefalopati uremic

Jantung Ensefalopati hipertensi

Dasar Diagnosis Otak

Ensefalopati hypoxic ischemic bayi baru lahir dan APGAR score yang rendah Hepar Ensefalopati hepatic gejala klinis, tes lab., dan EEG Ginjal Ensefalopati Uremic Klinis, EEG, lab elektrolit, BUN, Creatinin, Glukosa darah lengkap, Serum Ca, Fosfat, PTH,

Serum magnesium

Jantung Ensefalopati Hipertensi Gejala klinis, urinalisis, BUN dan kreatinin, Cardiac enzim, EKG, CT Scan.

TerapiOtak

Bersifat suportif dan berhubungan langsung dengan manifestasi kelainan system organ

Hepar Untuk menurunkan produksi toksin oleh bakteri diberi antibiotika, non digestif disakarida, terapi experiment, diet

dan transplantasi hati.

Ginjal

Hemodialysis, peritoneal dialisis dan transplantasi ginjal.

Jantung Terapi ensefalopati hipertensi ini yang utama adalah mempertahankan tekanan diastolic antara 100 sampai 110 mmHg. Sedangkan untuk terapi obat-obatannya adalah sodium nitroprusid (Ind )dosis dewasa 0,5-1mcg/kg/min IV infusion, labetalol (normodyne) (Ind )dosis 20 mg IV bolus, kemudian 20-80 mg IV bolus tidak melebihi 300mg, dan 2mg/min IV infus, nitroglycerin (nitro-bid) (Ind ) 5-300 mcg/min infus, trimethaphan camsylate (arfonad) (Ind )dosis 0,5-10 mg/min IV infus, hydralazine (hydrea) (Ind )dosis 5-20 mg IV bolus dan 0,5-1mg/min IV infus, phentolamine (regitine) (Ind )5-10 mg IV bolus dan 0,2-5 mg/min IV infus, dan nicardipine (cardene) (Ind )dosis awal 5-15 mg/h IV dan dosis maintenance 3-5 mg/h IV.Encephalopaty MetabolicHypoxic Ischaemic EncephalophatyEncephalophaty HepaticEncephalophaty HipertensiEncephalopathy Uremic

DefinisiSuatu jenis penyakit dimana neuron-neuron otak tidak berfungsi lagi karena proses transportasi metabolisme oksidatif serebral tergangguPenyebab penting kerusakan permanent sel-sel pada Susunan Saraf Pusat (SSP) yang berdampak pada kematian atau kecacatan berupa palsy cerebral atau defisiensi mentalGangguan otak yang disebabkan oleh gagal liver kronik, terutama pada alkaholik dengan sirosis yang menghasilkan kerusakan kognitif, psikiatri dan motorik.Gangguan system otak karena terjadinya infark, perdarahan atau serangan iskemikKelainan dari system organic otak akibat gagal ginjal akut dan gagal ginjal kronik dimana nilai CrCl65 th, resiko lebih cepat

SinonimEnsefalopati porto sistemik, ensefalopati hepar, ensefalopati pra-koma hati.

hipertensi, krisis hipertensi, hipertensi darurat, accelerasi hipertensi, hipertensi maligna, nekrosis, dan aterosklerosis.

uremia, gangguan organic otak, gagal ginjal akut, ESRD, dialysis, hiperparatiroid dan paratiroidektomi.

EtiologiHipoksia pada fetus disebabakan oleh oksigenase yang tidak adekuat dari darah maternal, tekanan darah ibu yang rendah, relaksasi uterus yang kurang, plasenta terlepas dini, penekanan tali pusat, vasokonstriksi darah uterus dan insufisiensi plasentaSuatu kepatologian yang disebabkan oleh adanya beberapa bahan toksik dalam sirkulasi sistemik yang berasal dari metabolisme nitrogen.Penyebab terbanyak pada individu dengan riwayat hipertensi sebelumnya, penyakit renovaskular, parenkim ginjal, dan pheokromocitomaKarena ketidakseimbangan dari neurotrasmiter asam amino di dalam otak

PatofisiologiEdema cerebral menyebabkan peningkatan TIK dan sering terjadi pula HIE berat. Excitatory asam amino mempunyai peranan penting dalam patogenesis cedera asfiksia otakProses terjadinya ensefalopati hanyalah usus berkat senyawa senyawa yg mengandung nitrogen yang dihasilkannya. Patogenesisnya tidak pasti tetapi mungkin berhubungan dengan spasme arterioler atau edema serebralPatofisiologinya tdk diketahui..

Manifestasi Klinik.Retardasi pertumbuhan uterin, penurunan detak jantung, air ketuban mekonium, depresi pernafasan, pucat, sianosis, apneu, bradikardi dan tidak ada respon terhadap stimulasi, kejangAtrofi otot, nevi laba-laba, eritema palmare, ginekomastia, atrofi testis, splenomegali, ascites, bau nafas yang manis dan busuk, flapping tremor, apraksia konstruksional, adanya gejala pyramidal, hilang decorum, kejangMeningkat retinopati dengan papiledema dan kejangMyokloni, kejang tonik klonic, asterixia, disarti, agitasi, tetani, bingung, papil edema, hipereflexia, nistagmus, koma

Diagnosis Bayi baru lahir, APGAR Score rendahGejala klinis, test lab. Dan EEGGejala klinis, pemeriksaan urinalisis, BUN, kreatinin, cardiac enzim, CT Scan dan EGKlinis, EEG, lab elektrolit, BUN, Creatinin, Glukosa darah lengkap, Serum Ca, Fosfat, PTH, Serum magnesium

TerapiBersifat suportif dan berhubungan langsung dengan manifestasi kelainan system organ

Untuk menurunkan produksi toksin oleh bakteri diberi antibiotika, non digestif disakarida, terapi experiment, diet dan transplantasi hatiTerapi ensefalopati hipertensi ini yang utama adalah mempertahankan tekanan diastolic antara 100 sampai 110 mmHg. Sedangkan untuk terapi obat-obatannya adalah sodium nitroprusid, labetalol (normodyne), nitroglycerin (nitro-bid), trimethaphan camsylate (arfonad), hydralazine (hydrea), phentolamine (regitine), dan nicardipine (cardene).

Hemodialysis, peritoneal dialisis dan transplantasi ginjal.