Demam Pada Penyakit Oleh Karena Parasit (PR)

16
PATOGENESIS DEMAM PADA PATOGENESIS DEMAM PADA PENYAKIT PARASIT PENYAKIT PARASIT BLOK BIOMEDIK III BLOK BIOMEDIK III TA 2011-2012 TA 2011-2012

description

1

Transcript of Demam Pada Penyakit Oleh Karena Parasit (PR)

  • PATOGENESIS DEMAM PADA PENYAKIT PARASITBLOK BIOMEDIK IIITA 2011-2012

  • Malaria penyakit infeksi yang disebakan oleh plasmodium, gejala utamanya adalah demam.Terjadinya demam berhubungan dengan proses skizogoni (pecahnya merozoit/skizon) dan pengaruh glycosyl phosphatidyl inositol (GPI) atau terbentuknya sitokin dan atau toksin lainnya.

  • Berat ringannya manifestasi malaria tergantung jenis plasmodium yang menyebabkan infeksi :Plasmodium vivax demam tiap hari ke-3Plasmodium falciparum demam tiap 24-48 jamPlasmodium malariae demam tiap hari ke-4Plasmodium ovale demam tiap hari ke-3

  • Gejala klasik : Trias MalariaPeriode dingin Menggigil, kulit dingin dan keringBerlangsung 15 menit sampai 1 jamDiikuti dengan meningkatnya temperaturPeriode panasMuka merah, kulit panas dan kering, nadi cepat, temperatur sampai 40oCRespirasi meningkat, sakit kepalaBerlangsung selama 2 jam atau lebihDiikuti dengan keadaan berkeringat

  • Periode berkeringat Berkeringat mulai dari temporal, diikuti seluruh tubuhTemperatur turun, penderita merasa lelah dan sering tertidurBila penderita bangun akan merasa sehat dan dapat melakukan pekerjaan biasa

  • Proses penyebarannya adalah dimulai nyamuk Anopheles yang mengandung gametosit menggigit manusia, keluar sporozoit dari kelenjar ludah nyamuk masuk ke dalam darah dan jaringan hati, membentuk skizon jaringan dalam sel hati (eksoeritrositer).

  • Setelah sel hati pecah keluar merozoit, masuk ke eritrosit membentuk skizon dalam eritrosit (eritrositer). Eritrosit pecah dan merozoit keluar, sebagian besar merozoit masuk kembali ke eritrosit dan sebagian membentuk gametosit jantan dan betina yang siap dihisap oleh nyamuk.

  • Di dalam tubuh nyamuk terjadi perkawinan antara sel gamet jantan dan betina yang disebut zigot. Zigot berubah menjadi ookinet, kemudian masuk ke lambung nyamuk berubah menjadi ookista. Ookista matang dan pecah, keluar sporozoit dan masuk ke kelenjar liur nyamuk dan siap ditularkan ke dalam tubuh manusia.

  • Manusia mampu mempertahankan suhu tubuh stabil dengan suatu fluktuasi ringan diregulasi oleh pusat termoregulator hipotalamus anteriorDemam suatu pengaturan termostat tubuh pada suatu titik set lebih tinggi pusat termoregulator bekerja mempertahankan suhu pada titik ini secara tepat.

    PATOGENESIS DEMAM MALARIA

  • Serangan demam terdapat perbedaan antara suhu aktual dan titik set termoregulator mendadak merasa dingin, menggigil suhu tubuh meningkat pada titik set lebih tinggi tidak merasa dingin lagi

  • Bila stimulus demam tetap ada suhu tubuh tinggiBila stimulus demam menurun titik set kembali normal mendadak merasa panas dan berkeringat

  • Demam terjadi bila mikroba memicu inang untuk melepaskan polipeptida spesifik yang bekerja pada otak (pirogen endogen)

  • Pirogen endogen dilepaskan oleh monosit dan makrofag dalam respons terhadap ruptur skizonRuptur skizon melepaskan : lemak, glycosyl phosphatidyl inositol (GPI), sitokin (interleukin dan interferon) IL 1a , IL 1b dan IL 6 , tumor necrosis facator (TNF)

  • Pirogen endogen dicadangkan pada sitokin bekerja langsung pada hipotalamus anterior mengubah titik set termoregulator menstimulasi sintesis prostaglandin E dalam pusat termoregulator di hipotalamus demam, menggigil, vasokonstriksi perifer, metabolisme meningkat

  • TNF dan IL 6 menyebabkan mialgia, anoreksia, malaise, dan penurunan berat badan.Sewaktu densitas parasit rendah, jumlah toksin yang dilepaskan kecil, respon TNF akan rendahBila parasitemia meningkat, lebih banyak toksin yang dilepaskan dan respon TNF meningkat