CHERI NISA KEJANG DEMAM KOMPLEKS.doc

9

Click here to load reader

Transcript of CHERI NISA KEJANG DEMAM KOMPLEKS.doc

Page 1: CHERI NISA KEJANG DEMAM KOMPLEKS.doc

7/21/2019 CHERI NISA KEJANG DEMAM KOMPLEKS.doc

http://slidepdf.com/reader/full/cheri-nisa-kejang-demam-kompleksdoc 1/9

REFLEKSI KASUS

KEJANG DEMAM KOMPLEKS

Nama : Melissa

No. Stambuk : G 5! " #

Pembimbi$% : &'. E((e$&) Salim* S+.A

DEPAR,EMEN ILMU KESE-A,AN ANAK 

FAKUL,AS KEDOK,ERAN UNIERSI,AS ,ADULAKO

RUMA- SAKI, UMUM DAERA- UNDA,A

PALU

/!#

Page 2: CHERI NISA KEJANG DEMAM KOMPLEKS.doc

7/21/2019 CHERI NISA KEJANG DEMAM KOMPLEKS.doc

http://slidepdf.com/reader/full/cheri-nisa-kejang-demam-kompleksdoc 2/9

PENDA-ULUAN

Kejang demam terdiri dari kejang demam sederhana dan kejang demam kompleks.

Kejang demam sederhana adalah kejang demam yang berlangsung singkat, kurang dari 15

menit, dan umumnya akan berhenti sendiri. Kejang bersifat umum, tonik atau klonik, tanpa

gerakan fokal dan tidak berulang dalam waktu 24 jam.

Kejang demam merupakan kejang yang terjadi pada saat seorang bayi atau anak 

mengalami demam tanpa infeksi sistem saraf pusat. Kejang demam biasanya terjadi pada

awal demam. Anak akan terlihat aneh untuk beberapa saat, kemudian kaku, kelojotan dan

memutar matanya. Anak tidak responsif untuk beberapa waktu, napas akan terganggu, dan

kulit akan tampak lebih gelap dari biasanya. Setelah kejang, anak akan segera normal

kembali. Kejang biasanya berakhir kurang dari 1 menit, tetapi walaupun jarang dapat terjadi

selama lebih dari 15 menit.

Kejang demam kompleks terjadi ratarata 25 ! 5" # dari seluruh kasus kejang

demam. Kejang demam kompleks berhubungan dengan peningkatan risiko kejang demam

 berulang, kejang demam dengan status epileptikus dan epilepsi.

Kejang demam kompleks berhubungan dengan banyak faktor, seperti gejala klinisnya,

infeksi $irus, faktor genetik dan metabolik, serta kemungkinan adanya abnormalitas struktur 

otak. %urner et al barubaru ini berhasil memetakan suatu lokus genetik di kromosom 12

yang berhubungan dengan peningkatan risiko kejang demam kompleks. Kejang demam

kompleks juga memiliki kemungkinan untuk menjadi salah satu gejala adanya infeksi

meningitis bakterial akut.

&ada laporan kasus ini, akan dibahas mengenai kejang demam kompleks pada pasien

anak yang dirawat di &a$. 'atelia (S)* )+*AA.

KASUS

2

Page 3: CHERI NISA KEJANG DEMAM KOMPLEKS.doc

7/21/2019 CHERI NISA KEJANG DEMAM KOMPLEKS.doc

http://slidepdf.com/reader/full/cheri-nisa-kejang-demam-kompleksdoc 3/9

IDEN,I,AS PASIEN

 +ama - An. '

)mur - 11 bulan 1 hari

/enis Kelamin - &erempuan

Alamat - /l. *ewi Sartika

anggal0 waktu - 2" +o$ember 2"1, pukul 2".""

Kelu0a$ Utama :

Kejang berulang 1 hari yang lalu sebelum masuk (umah Sakit

Ri1a)at Pe$)akit Seka'a$% :

Kejang berulang 1 hari yang lalu, frekuensi kali, lama kirakira 152" menit, jarak 

antara kejang sekitar " menit, kejang seluruh tubuh dengan mata melihat ke atas *emam

sejak kemarin, tinggi, terusmenerus, tidak menggigil dan tidak berkeringat Anak tidak sadar 

setelah kejang, ini merupakan kejang yang ketiga 3atuk tidak ada, ual tidak ada, muntah

tidak ada, sesak napas tidak ada (iwayat trauma kepala tidak ada, 3uang air keil lanar,

warna biasa, 3uang air besar lanar, warna kekuningan dan konsistensi biasa.

Ri1a)at Pe$)akit Da0ulu :

Anak pernah kejang pada usia 1 bulan dan usia 6 bulandengan lama kejang 7 15

menit.

Ri1a)at Pe$)akit Kelua'%a :

Ada anggota keluarga yang pernah menderita kejang 8kakak0 saudara pasien9

Ri1a)at ke0amila$ &a$ Pe'sali$a$ :

Selama hamil ibu tidak pernah menderita penyakit berat, tidak mengkonsumsi obat

obatan atau jamu, tidak pernah mendapat penyinaran selama hamil, kontrol teratur ke bidan.

:ahir seara spontan dengan 3erat badan lahir 2;"" gram.

Ri1a)at Imu$isasi :

Page 4: CHERI NISA KEJANG DEMAM KOMPLEKS.doc

7/21/2019 CHERI NISA KEJANG DEMAM KOMPLEKS.doc

http://slidepdf.com/reader/full/cheri-nisa-kejang-demam-kompleksdoc 4/9

<munisasi tidak lengkap, 83'% 1 kali,hepatitis kali, *& kali, polio kali dan ampak 

tidak dilakukan9

Peme'iksaa$ (isik :

Keadaan umum - sakit sedang

Kesadaran - 'ompos entis

ekanan *arah - mm=g

>rekuensi denyut nadi - 1" ? 0menit

>rekuensi nafas - 4" ?0 menit

Suhu - ;,6 o'

&anjang badan - 6 m

3erat badan - ;,5kg

Status gi@i - %i@i Kurang

Peme'iksaa$ Sistemik :

Kulit - eraba hangat, sianosis tidak ada, puat tidak ada, kuning tidak ada,

turgor kembali epat

Kepala - 3entuk bulat, simetris, tidak ada deformitas, rambut lebat, berwarna

oklat,

:eher - idak teraba pembesaran K%3, tidak ada pembesaran kelenjar iroid

ata - Konjungti$a tidak anemis, sklera tidak ikterik, pupil isokor, reflek  

ahaya 0 normal

elinga - idak ditemukan kelainan

=idung - idak ditemukan kelainan, nafas uping hidung tidak ada

ulut - ukosa mulut dan bibir basah

enggorokan - onsil 11 tidak hiperemis, faring tidak hiperemis

*ada

 

- &aru

<nspeksi - +ormohest, simetris kiri dan kanan

&alpasi - >remitus kiri sama dengan kanan &erkusi - Sonor

Auskultasi - suara nafas $esikuler, ronkhi tidak ada , whee@ing

tidak ada

/antung

3unyi jantung normal, irama teratur, bising tidak ada

&erut - <nspeksi - ampak embung, tidak ada sikatris, distensi tidak ada

&alpasi - +yeri tekan tidak ada, hepar dan lien tidak teraba

&erkusi - impani

Auskultasi - 3ising usus 89 kesan normal

4

Page 5: CHERI NISA KEJANG DEMAM KOMPLEKS.doc

7/21/2019 CHERI NISA KEJANG DEMAM KOMPLEKS.doc

http://slidepdf.com/reader/full/cheri-nisa-kejang-demam-kompleksdoc 5/9

%enital - idak ada keluhan

Anggota gerak - Atas -

Akral hangat,tidak ada edema.

3awah -

Akral hangat, tidak ada edema.

Peme'iksaa$ Labo'ato'ium :

*arah - =emoglobin - , g0dl

:eukosit - 144""0 mm

Britrosit - ."."""0mm

=ematokrit - 2;,4 #

rombosit - 54"""0mm

Dia%$osa Ke'2a:Kejang *emam Kompleks

Dia%$osis ba$&i$% :

Kejang demam sederhana

,e'a+i :

<C>* Kaen 3 tpm

<nj. 'efota?im 25" mg 0<C

&araetamol syr D1 th

Stesolit retal 1" mg

Re$3a$a :

:umbal &ungsi 'ek %*S

BB% pemeriksaan darah rutin

Follo1 U+ :

,a$%%al /! No4embe' /!# +ukul . 6I7

S - &anas 89, kejang 89

E - K) - baik

Kesadaran - ompos mentis

* - 1""0;"

 +adi - 6 ?0 menit

&ernafasan - " ? 0 menit

Suhu - ,6 °'

ata - Anemis 809, <kterus 809,

:eher - tidak ada perbesaran K%3, tidak ada perbesaran kelemjar tiroid

5

Page 6: CHERI NISA KEJANG DEMAM KOMPLEKS.doc

7/21/2019 CHERI NISA KEJANG DEMAM KOMPLEKS.doc

http://slidepdf.com/reader/full/cheri-nisa-kejang-demam-kompleksdoc 6/9

horaks - Cesikuler, Fh 809, (h 809, 3/<0<< murni,reguler

Abdomen - peristaltik 89 kesan normal, tidak ada nyeri tekan

Bktremitas - Atas - Akral hangat, edema 89

3awah - Akral hangat , edema 89

A- Kejang demam kompleks

& - <C>* kaen 3 tetes0 menit

Stesolid supp. 2 ? 1" mg 8 jika kejang9

&araetamol syr ? 1 G th

,a$%%al // No4embe' /!# +ukul . 6I7

S - &anas 89, kejang 89

E - K) - baik

Kesadaran - ompos mentis

* - 1""0"

 +adi - 1""?0 menit

&ernafasan - 2 ? 0 menit

Suhu - ; °'

ata - Anemis 809, <kterus 809,

:eher - tidak ada perbesaran K%3, tidak ada perbesaran kelemjar tiroid

horaks - Cesikuler, Fh 809, (h 809, 3/<0<< murni,reguler

Abdomen - peristaltik 89 kesan normal, tidak ada nyeri tekan

Bktremitas - Atas - Akral hangat, edema 89

3awah - Akral hangat , edema 89

A- Kejang demam kompleks

& - <C>* kaen 3 tetes0 menit

Stesolid supp. 2 ? 1" mg 8 jika kejang9

&araetamol syr ? 1 G th

3oleh pulang dengan konseling

Page 7: CHERI NISA KEJANG DEMAM KOMPLEKS.doc

7/21/2019 CHERI NISA KEJANG DEMAM KOMPLEKS.doc

http://slidepdf.com/reader/full/cheri-nisa-kejang-demam-kompleksdoc 7/9

DISKUSI

*iagnosa pada kasus ini ditegakkan berdasarkan anamnesis, pemeriksaan fisik dan

 pemeriksaan penunjang. Sehingga dapat disimpulkan bahwa pasien tersebut mengalami

kejang demam. Kejang demam pada pasien ini merupakan kejang demam kompleks.

Kejang demam kompleks adalah kejang demam dengan salah satu iri berikut -1

1. Kejang lama 7 15 menit. Kejang lama adalah kejang yang berlangsung lebih dari

15 menit atau kejang berulang lebih dari 2 kali dan diantara bangkitan kejang anak 

tidak sadar.

2. 3erulang atau lebih dari 1 kali dalam 24 jam

)ntuk dapat menentukan jenis kejang demam yang diderita oleh pasien, sebaiknya

dilakukan pemeriksaan BB% 8elektroansefalografi9 untuk melihat adanya abnormalitas.

Apabila terdapat adanya abnormalitas pada gambaran BB%, maka sangat mungkin pasien

mengalami kejang demam kompleks.

*alam kasus ini, diagnosis bandingnya adalah kejang demam sederhana. =al ini

dikarenakan usia anak pada kasus tersebut diatas adalah antara bulan ! 5 tahun. &ada pasien

ini didapatkan kejang yang bersifat umum.

)ntuk pengobatan pada pasien kejang demam, ada hal yang perlu dikerjakan-

1. pengobatan fase akut

2. menari dan mengobati penyebab

. pengobatan profilaksis

&ada kasus ini, pengobatan yang dilakukan yaitu menyembuhkan inflamasi yang

menyebabkan adanya demam dan mempro$okasi adanya bangkitan. &engobatan pasien pada

fase akut dia@epam. *ia@epam merupakan pilihan utama dengan pemberian seara intra$ena

;

Page 8: CHERI NISA KEJANG DEMAM KOMPLEKS.doc

7/21/2019 CHERI NISA KEJANG DEMAM KOMPLEKS.doc

http://slidepdf.com/reader/full/cheri-nisa-kejang-demam-kompleksdoc 8/9

atau intrarektal. *osisi di@apem intra$ena ",",5 mg0kg33 atau dia@epam rektal ",5 ",;5

mg0kg33.

enari penyebab dari kejang dapat dilakukan dengan pemeriksaan airan

serebrospinal untuk menyingkirkan kemungkinan meningitis. Serta pengobatan profilaksis

seara intermitten dengan memakai dia@epam 5 mg tiap 6 jam. dan terusmenerus dengan anti

kon$ulsan tiap hari dengan pemberian fenobarbital 45 mg0kg330hari atau asam $alproat 15

4" mg0kg330hari.

Bdukasi yang diberikan kepada keluarga mengenai penyakit ini adalah bahwa kejang

dapat timbul kembali jika pasien panas. Eleh karena itu, keluarga pasien harus sedia obat

 penurun panas, termometer, dan kompres hangat jika pasien panas, sangat perlu dijelaskan

alasan pemberian obat rumatan adalah untuk menurunkan resiko berulangnya kejang. :ama

 pengobatan rumatan adalah 1 tahun bebas kejang, kemudian dihentikan seara bertahap

selama 1 sampai 2 bulan.

&rognosis dari kejang demam tergantung dari penanganan kejang yang tepat dan

epat. =alhal yang perlu die$aluasi pada kejang demam adalah perkembangan mental dan

neurologi, dan resiko terjadinya epilepsi. Adapun prognosis pada kasus ini dubia sebab

kemungkinan untuk terjadinya kejang demam berulang dapat terjadi, akan tetapi pada pasien

 pengobatan telah diberikan dengan segera pada saat anak mengalami kejang.

DAF,AR PUS,AKA

1. )KK +eurologi <*A<. Konsensus &enatalaksanaan Kejang *emam. 2"".

2. Kimia A, 3en/oseph B&, (udloe , 'apraro A, Saro *, =ummel *, /ohnston &,

=arper 3. Hield of :umbar &unture Among 'hildren Fho &resent Fith heir >irst

'omple? >ebrile Sei@ure. &ediatris 2"1"I12I2.

6

Page 9: CHERI NISA KEJANG DEMAM KOMPLEKS.doc

7/21/2019 CHERI NISA KEJANG DEMAM KOMPLEKS.doc

http://slidepdf.com/reader/full/cheri-nisa-kejang-demam-kompleksdoc 9/9

. (oberton *, South . &ratial &aediatris Si?th Bdition. )K - 'hurhill

:i$ingstone. 2"";I page 562.

4. ejani +(. >ebrile Sei@ure. *alam emediine.medsape.om 5 >ebruari 2"1".

5. Soetomenggolo , <smael S. 3uku Ajar +eurologi Anak. /akarta - <*A<I h. 24451.

. Kimia A, 3en/oseph B&, (udloe , 'apraro A, Saro *, =ummel *, /ohnston &,

=arper 3. Hield of :umbar &unture Among 'hildren Fho &resent Fith heir >irst

'omple? >ebrile Sei@ure. &ediatris 2"1"I12I2.