Air Zat Gizi Esensial

35
ZAT GIZI ESENSIAL

description

AIR SEBAGAI ZAT GIZI YANG SANGAT PENTING

Transcript of Air Zat Gizi Esensial

Page 1: Air Zat Gizi Esensial

ZAT GIZI ESENSIAL

Page 2: Air Zat Gizi Esensial

Air adalah komponen kimiawi penting tubuh

Semua sistem dalam tubuh bergantung pada air Tubuh tidak dapat memproduksi cukup air melalui proses

metabolisme ataupun dari asupan makanan

Karena itu, manusia harus minum sepanjang hari untuk memenuhi kebutuhan air harian agar dapat terhindar dari

efek negatif terhadap kesehatannya

Page 3: Air Zat Gizi Esensial

Tubuh manusia mengandung air sekitar 55-78% bergantung pada ukuran tubuh

Ada “rule of thumb” bahwa 2/3 tubuh terdiri dari air (merupakan komponen utama tubuh)

Page 4: Air Zat Gizi Esensial

DISTRIBUSI AIR DALAM TUBUH:Semua jaringan termasuk lemak memiliki ruang untuk cairan

ekstra dan intra-selCairan ekstrasel termasuk cairan interstisial yang mengelilingi

seluruh sel tubuh (80% cairan ekstrasel)dan cairan intravaskular atau plasma darah merupakan ruang

yang relatif paling kecil (20% cairan ekstrasel).

Page 5: Air Zat Gizi Esensial

Skema distribusi cairan tubuh

Cairan tubuh45 l

Extraseluler15 l

Intraseluler30 l

Darah / intevaskuler

3 lNa : K28 : 1

Interseluler/Intertestial

12 lNa : K28 : 1

Na : K1 : 10

Page 6: Air Zat Gizi Esensial

90 % air diabsorpsi di usus kecil bagian atas dan bersirkulasi ke seluruh tubuh

10 % air diabsorpsi di usus besar

Page 7: Air Zat Gizi Esensial

Air merupakan

zat gizi esensial

bagi kehidupan

Mengatur suhu tubuh

Pelumas sendi

Meringankan beban ginjal dan hati dengan melarutkan sisa2 metabolisme

Membawa zat2 gizi dan oksigen ke sel

Membantu melarutkan mineral dan zat gizi lainnya sehingga dapat dimanfaatkan oleh tubuh

Membantu mencegah konstipasi

Melindungi organ dan jaringan tubuh

Melembabkan jaringan mulut, mata dan hidung

Page 8: Air Zat Gizi Esensial

AIR SERING TERLUPAKAN DALAM ANJURAN ASUPAN MAKANAN (RDA)

PENTINGNYA KECUKUPAN HIDRASI SERING TIDAK DISAMPAIKAN KEPADA KLIEN / PASIEN

DOKTER DAN AHLI GIZI SERINGKALI BINGUNG DAN MEMPERTANYAKAN BERAPA BANYAK AIR MINUM YANG

DIANJURKAN DAN BAGAIMANA CARA MENDETEKSI STATUS HIDRASI KLIEN / PASIEN

Page 9: Air Zat Gizi Esensial
Page 10: Air Zat Gizi Esensial

KEBUTUHAN TUBUH AKAN AIR HARIANsekitar 30 mL per-kg BB

Rata-rata untuk individu dewasa dengan aktivitas ringansekitar 2 – 2,5 liter

(8 – 10 gelas)

Dengan rincian:

Pada laki-laki 2,9 liter (12 gelas)

Pada perempuan 2,2 liter (9 gelas)

Page 11: Air Zat Gizi Esensial

PERKIRAAN KEBUTUHAN AIR AGAR UNTUK ORANG DEWASA DI IKLIM PANAS

1. Untuk menggantikan air yang hilang dari urin (1,5 liter), pernapasan, keringat dan gerakan usus – makanan hanya menyumbang 20% dari total asupan air, sehingga perlu tambahan minum air sebanyak 2 liter;

2. Dalam sehari minum 8 gelas air ukuran 8 x 30 mL atau total sekitar 1900 mL sehari;

3. Asupan yang dianjurkan, untuk laki-laki sekitar 3 liter (13 gelas), dan perempuan sekitar 2,2 liter (9 gelas).

Page 12: Air Zat Gizi Esensial

Masalah yang sedang dihadapi dunia:DEHIDRASI RINGAN KRONIK

Kurangnya cairan tubuh dapat menyebabkan dehidrasi (saat air dalam tubuh tidak mencukupi untuk melakukan fungsi

kerja tubuh secara normal) Dehidrasi ringanpun akan menguras energi tubuh dan

menyebabkan kelelahan

Kehilangan cairan sebesar 2% BB sudah dapat menyebabkan gangguan pada respon fisiologis dan performa tubuh

Kehilangan 4-6% menimbulkan keluhan fisikKehilangan 12% menyebabkan gangguan pergerakan tubuh

Kehilangan 15-25% dapat berakibat fatal

Page 13: Air Zat Gizi Esensial

Masalah yang sedang dihadapi dunia:DEHIDRASI RINGAN KRONIK

Penelitian2 mutakhir mengindikasikan bahwa kurangnya asupan cairan, khususnya air mempunyai efek pada risiko:

Batu dan infeksi saluran kencing; Kanker usus besar dan saluran kencing;

Konstipasi; Obesitas pada anak dan remaja;

Hipertensi dan tromboemboli vena;Penyakit jantung koroner dan prolaps katup mitral jantung;

Stroke pembuluh darah otak; Hiperosmolar hiperglikemik diabetik ketoasidosis;

Glaukoma;Fungsi kelenjar ludah;

Gangguan kesehatan lansia secara umum

Page 14: Air Zat Gizi Esensial

Keadaan2 yang dapat meningkatkan kejadian DEHIDRASI RINGAN KRONIK

Gangguan pada mekanisme rasa haus, Kurang menyukai rasa air minum,

Kebiasaan mengonsumsi diuretika alamiah (kafein dan alkohol),

Partisipasi dalam latihan fisik, dan Kondisi lingkungan (wc yang jorok).

Page 15: Air Zat Gizi Esensial

CARA MENENTUKAN STATUS HIDRASI

Cek warna urin?Warna kuning pucat dan tidak berbau?

atauWarna kuning tua dan bau menyengat?

Rasa haus? Berat badan? Tracer technique? Bioelectrical impedance? Plasma or serum osmolarity? Urine

osmolarity, gravity, 24-h volume?

Page 16: Air Zat Gizi Esensial

Cek warna urin dengan bantuan grafik warna urin:

Warna urin tidak boleh lebih gelap dari warna

no 4

Page 17: Air Zat Gizi Esensial

STATUS HIDRASI NORMALKondisi dari individu sehat yang dapat mempertahankan

keseimbangan air tubuhnya

JENIS DEHIDRASI

Isotonik Hipertonik HipotonikKehilangan garam (diare) dan hanya kekurangan cairan ekstrasel

Kurang cairan masuk dan banyak carian keluar

Bila kehilangan cairan saluran cerna diganti dengan air atau cairan yang kurang kandungan elektrolit

Diberi larutan garam isotonik

Minum air Cairan hipertonik dan isotonik

Page 18: Air Zat Gizi Esensial

Ringan-sedang BeratMulut kering dan lengketMengantuk/lelahHausSedikit urinnyaAirmata kurang/keringOtot lemahSakit kepalaPusing / silau melihat sinar

Haus beratSangat mengantuk dan kebingunganTidak berkeringatUrine sedikit warna kuning gelap / tidak adaMata cekungMenggigil dan kulit kering, elastisitas hilangTekanan darah rendahNadi cepatPanasKesadaran menurun

TANDA2 DEHIDRASI

Page 19: Air Zat Gizi Esensial

CARA MEMPERTAHANKAN STATUS HIDRASI

Jumlah air yang dibutuhkan tubuh sangat bervariasi, bergantung pada:

makanan yang dikonsumsisuhu dan kelembaban lingkungan

tingkat aktivitas fisikjenis kelamin

usia

Page 20: Air Zat Gizi Esensial

Keseimbangan Cairan• Air dalam tubuh selalu dijaga dalam keadaan seimbang• Keseimbangan cairan dilakukan melalui keseimbangan

cairan masuk dan keluar • Air masuk berasal dari

– Air minum 550 - 1500– Air makanan 200 - 1000– Air oksidasi 200 - 300

• Air keluar– Urine 500 - 1400– Pernafasan 350– Keringat 450 - 900– Faeses 150

Page 21: Air Zat Gizi Esensial

KESEIMBANGAN AIR TUBUH: AIR MASUK -KELUAR

Air masuk:

• Air minum

• Air dari makanan

• Air yang dihasilkan tubuh

Air keluar dari:

• Ginjal

• Kulit

• Saluran napas

• Saluran cerna

Page 22: Air Zat Gizi Esensial

Air oksidasi

• Air yang diperoleh dari pemecahan bahan makanan menghasilkan energi

• Jumlahnya sekitar 10-15% total air

Bama 100 g

Air oksidasi ( g )

Newburgh Peters

ProteinKarbohlemak

4160

107

4056

107

Page 23: Air Zat Gizi Esensial

• National Research Council Amerika Serikat merekomendasikan 1 ml air/kkal kebutuhan energi bagi orang dewasa di bawah ”kondisi rata-rata kebutuhan energi dan kondisi lingkungan”

• Makanan padat menyumbang sekitar 750 ml air per hari (20-30%) dan metabolisme oksidatif menyumbang 250 ml (10%), sehingga tersisa kebutuhan (60%) minimum 1200-2000 ml cairan (non kafein, non alkohol) untuk dikonsumsi per hari (Charney, 2008).

Page 24: Air Zat Gizi Esensial

• Pengaturan konsumsi air– Konsumsi air diatur oleh rasa haus dan

kenyang– Hal ini terjadi melalui perubahan yang

dirasakan oleh mulut, hipotalmus dan perut– Kehilangan air yang terlalu cepat mekanisme

ini tidak dapat segera mengembalikan keseimbangan

Page 25: Air Zat Gizi Esensial

• Pengaturan pengeluaran air– Diatur oleh ginjal dan otak– Hipotalamus mengatur konsentrasi garam di dalam

darah , merangsang kelenjar pituari mengeluarkan ADH

– ADH dikeluarkan bila garam terlalu tinggi , volme darah atau tekanan darah terlalu rendah

– ADH merangsang ginjal menyerap kembali air – Sel ginjal mengeluarkan renin– Renin mengaktifkan protein darah ( angiotensin )

mengecilkan diameter pembuluh darah

Page 26: Air Zat Gizi Esensial

REGULASI KESEIMBANGAN AIR

Page 27: Air Zat Gizi Esensial

Keseimbangan cairan dan elektrolit

• Tubuh harus menjaga keseimbangan elektrolit dalam tubuh

• Sel harus berada dalam kosntrasi kompartemen yang benar

• Mineral makro terdapat dalam ikatan garam yang larut air

• Kecendrungan air mengikuti garam ( osmosis ) • Disosiasi garam dalam air dinamakan elektrolit• Dalam larutan elektrolit selalu ada

keseimbangan anatara anion dan kation

Page 28: Air Zat Gizi Esensial

Konsentrasi normal elektrolitExtraseluler

mEq / lIntraseluler

mEq / lKation

SodiumPotasiumCalsiunm

Magnesium

135 – 1423.5 – 5.54.5 – 5.51.5 – 3.0

10150

1 – 240

AnionsClorida

Bicarbonat PosfatSulfat

Organic acidsProtein

98 – 10626 – 302 – 52 – 53 – 6

15 - 19

210

14010

40

Page 29: Air Zat Gizi Esensial

KEBUTUHAN AIR RUJUKAN ASUPAN di AS

USIA KRITERIA LAKI-2 LITER/HARI

PEREMPUANLITER’/HARI

MKN MINUM TOTAL MKN MINUM TOTAL0-6 bl ASI 0 0,7 0,7 0 0,7 0,7

7-12 bl ASI, MPASI 0,2 0,6 0,8 0,2 0,6 0,8

1-3 th Median 0,4 0,9 1,3 0,4 0,9 1,3

4-8 th Median 0,5 1,2 1,7 0,5 1,2 1,7

9-13 th Median 0,6 1,8 2,4 0,5 1,6 2,1

14-18 th Median 0,7 2,6 3,3 0,5 1,8 2,3

19 th Median 0,7 3,0 3,7 0,5 2,2 2,7

Bumil Median 0,7 2,3 3,0

Buteki Median 0,7 3,1 3,8

Page 30: Air Zat Gizi Esensial

KEBUTUHAN AIR RUJUKAN ASUPAN di EROPA

USIA LAKI-2 ML/HARI

PEREMPUANML/HARI

MKN MINUM TOTAL MKN MINUM TOTAL2-3 th 390 910 1300 390 910 1300

4-8 th 480 1120 1600 480 1120 1600

9-13 th 630 1470 2100 570 1330 1900

14 th 750 1750 2500 600 1400 2000

Bumil 690 1610 2300

Buteki 600 2100 2700

Page 31: Air Zat Gizi Esensial

1% : Haus, suhu tbh mulai meningkat, performance mulai turun2% : Sangat haus, suhu tbh meningkat, performance menurun3% : (Idem dan semakin parah)4% : Physical performance menurun 20 - 30%5% : Sakit kepala, rasa melayang, Lelah (fatique)6% : Lemah, keram, gangguan serius thermoregulation7% : Pingsan

Source: Nutrition for Cyclists, Grandjean&Ruud, Clinics in Sports Med. Vol 13(1);235-246. Jan 1994

Hubungan Kekurangan Air Tubuh (Dehidrasi) dgn Kinerja Fisik & Kesehatan

Page 32: Air Zat Gizi Esensial

Dehydration subjects had a lower reactive time compared to hydration subjects

Dehydration subjects had a lower motoric coordination compared to hydration subjects

Dehydration subjects had a lower stamina compared to hydration subjects

DAMPAK BURUK BAGI KECERDASAN

Page 33: Air Zat Gizi Esensial

AIR YANG AMAN DIMINUM?

tidak berwarna,

tidak berbau,

tidak berasa,

tidak mengandung zat berbahaya, dan tidak mengandung cemaran

pestisida, jamur dan bahan lain yang membahayakan tubuh

Page 34: Air Zat Gizi Esensial

MASALAH PENYEDIAAN AIR YANG AMAN DIMINUM?

Pengamanan sumber air; Kontrol terhadap kontaminan;

Penanganan air mentah secara efektif; Sistem penyimpanan dan distribusi untuk mencegah

re-kontaminasi; Monitoring kualitas air mentah dan air siap minum;

dan Tatalaksana yang memadai terhadap semua aspek

dari sistem air

Page 35: Air Zat Gizi Esensial