Acara 2 Sari Buah Fix

download Acara 2 Sari Buah Fix

of 24

Transcript of Acara 2 Sari Buah Fix

  • 8/18/2019 Acara 2 Sari Buah Fix

    1/24

    LAPORAN PRAKTIKUM

    TEKNOLOGI PENGAWETAN PANGAN

    Disusun Oleh:

    KELOMPOK 18

    Desi Dwi .R NIM H0910!"

    Di#h Nu$ .A NIM H0910!8

    K#%u% K&'(i .) NIM H0910*1

    M&n# T$#hsuhi%# .K NIM H0910**

    R&s+i, Kh&i$ul .A NIM H091

    P$#,i%+# A.W NIM H091099

    -h## /#$$#s#n%i NIM H0911

    ILMU DAN TEKNOLOGI PANGAN

    /AKULTA- PERTANIAN

    UNIER-ITA- -EELA- MARET

    -URAKARTA

    012

  • 8/18/2019 Acara 2 Sari Buah Fix

    2/24

    A3ARA II

    PENGAWETAN -ARI UAH NANA- DAN TOMAT

    A. PENDAHULUAN

    1. Latar Belakang

     Nanas dan tomat merupakan salah satu komoditas buah-buahan

    yang memiliki banyak kandungan gizi yang bermanfaat dan berguna bagi

    kesehatan tubuh manusia. Buah nanas banyak mengandung vitamin A dan

    C sebagai antioksidan. Kandungan serat pada buah dapat mempermudah

     buang air besar pada penderita sembelit.

     Namun sangat disayangkan kedua buah ini memiliki sifat yang

    mudah rusak dan busuk sehingga tidak tahan lama ika disimpan! sehingga

    diperlukan adanya teknologi pengolahan pangan yang "o"ok digunakan

    untuk menaga umur simpan kedua enis buah tersebut! salah satunya

    adalah pembuatan sari buah dengan metode penga#etan menggunakan

     penga#et Natrium benzoat dan Asam sitrat. $elain itu diperlukan adanya

    tingkat pengemasan yang kedap udara untuk men"egah masuknya mikrobaaerob pada sari buah dan membuat sari buah "epat mengalami kerusakan.

    %inuman sari buah adalah minuman ringan yang dibuat dari sari

     buah dan air dengan atau tanpa penambahan gula dan bahan tambahan

    makanan yang diizinkan! menurut persyaratan mutu sari buah. $ari buah

    adalah "airan yang dihasilkan dari penghan"uran buah segar yang matang.

    Keadaan buah yang digunakan sebagai bahan baku sangat menentukan

     pembuatan sari buah. Buah yang digunakan dalam pembuatan sari buah

    harus dalam keadaan "ukup matang dan segar.

    &. 'erumusan masalah

    Bagaimana efektivitas penga#et natrium benzoat dan asam sitrat pada sari

     buah nanas dan tomat(

    ). *uuan

  • 8/18/2019 Acara 2 Sari Buah Fix

    3/24

  • 8/18/2019 Acara 2 Sari Buah Fix

    4/24

    *anaman nanas + Ananas comosus L. Merr., berasal dari benua

    Amerika. Kemudian tanaman ini menyebar ke segala penuru dunia yang

     beriklim tropik. Berdasarkan bentuk daun dan buahnya! tanaman nanas dapat

    digolongkan menadi empat! yaitu Cayenne, Cusen, Spanish, dan  Abacaxi.

     Namun! di 9ndonesia pada umumnya hanya dikembangkan dua golongan

    nanas yaitu golongan Cayenne dan golongan Queen. Nilai ekonomi tanaman

    nanas terletak pada buahnya. Buah nanas bukan hanya dimakan sebagai buah

    segar! tetapi uga dapat diolah menadi bebagai ma"am makanan olahan dan

    minuman +$antoso! 166:,

    T#5el .1 Kandungan gizi buah nanas segar +133 gram bahan,

    .

    $umber ; 4irektorat

  • 8/18/2019 Acara 2 Sari Buah Fix

    5/24

    memberikan rasa dan aroma yang khas dari sari buah! meningkatkan  flavor 

    +mengimbangi rasa manis,! serta memperpanang umur simpan

    +menga#etkan, sari buah tersebut. mumnya! penambahan asam sitrat

    dilakukan hingga p sari buah yang dihasilkan men"apai 2!/! yaitu p yang

    diinginkankan untuk sari buah. Namun sari buah yang telah "ukup asam!

    tidak perlu ditambah asam sitrat +?a"hruddin! &33&,.

    Asam sitrat merupakan asam organik lemah yang ditemukan pada

    daun dan buah tumbuhan genus sitrus +eruk-erukan,. $enya#a ini

    merupakan bahan penga#et yang baik dan alami! selain digunakan sebagai

     penambah rasa asam pada makanan dan minuman ringan. 4alam biokimia!

    asam sitrat dikenal sebagai senya#a antara dalam siklus asam sitrat! yang

     penting dalam metabolisme makhluk hidup. Asam sitrat dapat uga digunakan

    sebagai zat pembersih yang ramah lingkungan dan sebagai antioksidan.

    Keasaman asam sitrat didapatkan dari tiga gugus karboksil C00 yang

    melepas proton dalam larutan. >ika hal ini teradi! ion yang dihasilkan adalah

    ion sitrat. $itrat sangat baik digunakan dalam larutan penyangga +buffer,

    untuk mengendalikan p larutan. 9on sitrat dapat bereaksi dengan banyak ion

    logam dengan pengkelatan! sehingga digunakan sebagai penga#et dan

     penghilang kesadahan air +arsanti! &313,.

    Asam sitrat digunakan se"ara eDstensif dalam industri minuman untuk 

    memberikan rasa asam pada minuman. 'ada minuman yang tidak 

     berkarbonasi asam sitrat dapat memberikan p yang beragam pada minuman!

    selain itu asam sitrat pada minuman us buah merupakan komponen alami

    yang ter"ampur se"ara baik dengan aroma dari minuman tersebut. ntuk 

    minuman berkarbonasi asam sitrat digunakan sebagai a"udulant atau penguat

    rasa. Asam sitrat terurai dengan melepaskan karbon dioksida dan air 

    +apsari dan 8stiasih! &31/,.

    'enurunan nilai *'* +*otal 'adatan *erlarut, minuman menandakan

    teradinya penurunan kadar sukrosa dalam minuman. Kadar sukrosa yang

    semakin menurun +nilai *'* yang semakin menurun, diduga disebabkan

    karena adanya proses fermentasi oleh mikroba. Karbohidrat +dalam hal ini

    sukrosa, menadi substrat utama yang dipe"ah oleh mikroba dalam proses

  • 8/18/2019 Acara 2 Sari Buah Fix

    6/24

    fermentasi menadi unit-unit gula yang lebih sederhana. $emakin lama

     penyimpanan maka semakin banyak karbohidrat yang didegradasi karena

    kesempatan mikroba untuk mendegradasi karbohidrat menadi senya#a

    organik semakin besar +?arikha! &31),. 'eningkatan total padatan terlarut bisa

    saa teradi karena adanya pembentukan gula disakarida karena gula berada

     pada suasan asam. >ika gula pada konsentrasi tinggi pada suasana asam dan

    suhu kamar akan teradi reaksi pembentukan disakarida dengan ikatan yang

    menonol adalah E-4-1- dan F-4-1- +=ienoviar dan Nashrianto! &313,.

    %inuman sari buah itu sendiri adalah minuman ringan yang dibuat

    dari sari buah dan air dengan atau tanpa penambahan gula dan bahan

    tambahan makanan yang diizinkan! menurut persyaratan mutu sari buah. $ari

     buah adalah "airan yang dihasilkan dari penghan"uran buah segar yang

    matang. 'ada prinsipnya dikenal dua ma"am sari buah! yaitu sari buah en"er !

    yang diperoleh dari pengepresan daging buah! dilanutkan dengan

     penambahan air! penambahan atau tanpa penambahan gula! dan sari buah

     pekat yaitu "airan yang dihasilkan dari pengepresan daging buah dan

    dilanutkan dengan proses pemekatan +*riyono! &313,.$ari buah merupakan komoditas perdagangan penting di sebagian

     besar negara. sari buah memberikan nutrisi yang bermanfaat bagi kesehatan

    manusia dan permintaan akan sari buah terus meningkat. 'embusukan sari

     buah dan sayuran terutama disebabkan oleh mikroflora osmofilik. 'asteurisasi

    termal dianggap sebagai teknologi yang paling efektif dalam menonaktifkan

    mikroorganisme dan enzim untuk memperpanang umur simpan produk.

     Namun! suhu pengolahan yang tinggi dapat mempengaruhi kualitas

    keseluruhan sari buah karena menyebabkan perubahan nutrisi dan biokimia

    +=osnah! &31&,.

    $e"ara konvensional! ekstraksi sari buah dapat dilakukan dengan

    menghan"urkan dan menekan buah. Namun! dengan penghan"uran atau

     penekanan sari buah tidak dapat sepenuhnya diambil dari buah. $ampai saat

    ini! pektinase telah banyak digunakan dalam pengolahan sari buah buah

    +Nguyen et al ! &31),.

  • 8/18/2019 Acara 2 Sari Buah Fix

    7/24

    idrolisis disakarida dapat teradi pada p asam dan membentuk 

    monosakarida. $uasana larutan yang semakin asam akibat penambahan asam

    sitrat akan mempermudahkan teradinya proses hidrolisis sukrosa sehingga

    nilai total padatan terlarut akan semakin meningkat. 'eningkatan penambahan

    asam sitrat mempengaruhi nilai total padatan terlarut yang semakin

    meningkat. Namun pada sari buah nanas mengalami penurunan *'*!

    sehingga dapat disimpulkan mungkin teradi kontaminasi mikroba pada sari

     buah nanas selama roses produksi. 'enurunan nilai p uga disebabkan oleh

    terbentuknya asam pada produk yang dihasilkan oleh aktivitas mikroba.

    %ikroba yang sering dikaitkan dengan kerusakan minuman sari buah adalah

    khamir! bakteri asam laktat! beberapa bakteri tidak tahan asam! dan beberapa

     enis kapang +Kusuma#ati! &33:,.

    'embuatan sari buah nanas dapat dilakukan dengan "ara mengupas

    kulit nanas dan mata buahnya dengan menggunakan pisau kemudian

    dipotong-potong untuk menge"ilkan ukuran agar mempermudah pada saat

     penghan"uran buah nanas dengan menggunakan blender. Buah nanas yang

    telah di"u"i bersih kemudian dimasukkan ke dalam blender dengan

     penambahan air 1 ; & +1 liter air ; & kg daging buah nanas, untuk diambil sari

     buahnya. $ari buah yang diperoleh kemudian disaring lagi sampai benar-

     benar terpisah dari ampasnya dengan menggunakan kain saring

    +Nurazizah! &31&,.

    ?aktor penting yang perlu diperhatikan dalam pembuatan sari buah

    antara lain formulasi sari buah dan proses pemanasan atau pasteurisasi.

    ?ormulasi sari buah dituukan untuk mendapatkan komposisi rasa! aroma

    serta #arna yang tepat dan disukai! dengan "ara menambahkan bahan

    tambahan pada sari buah seperti air! gula serta asam sitrat dengan komposisi

    yang tepat. $edangkan proses pasteurisasi merupakan "ara yang sering

    digunakan dalam industri pengolahan pangan untuk men"egah

     berkembangnya mikroorganisme! terutama yang bersifat patogenik dan

     perusak pada bahan makanan! serta mengurangi resiko rusaknya beberapa zat

    gizi seperti vitamin C karena proses pemanasan menggunakan suhu yang

    tidak terlalu tinggi kurang dari 133⁰C +Kusuma#ardhani! &313,.

  • 8/18/2019 Acara 2 Sari Buah Fix

    8/24

    'engemasan merupakan sistem yang terkoordinasi untuk menyiapkan

     barang menadi siap untuk ditransportasikan! didistribusikan! disimpan!

    diual! dan dipakai. Adanya #adah atau pembungkus dapat membantu

    men"egah atau mengurangi kerusakan! melindungi produk yang ada di

    dalamnya! melindungi dari bahaya pen"emaran serta gangguan fisik +gesekan!

     benturan! getaran,. 4i samping itu pengemasan berfungsi untuk 

    menempatkan suatu hasil pengolahan atau produk industri agar mempunyai

     bentuk-bentuk yang memudahkan dalam penyimpanan! pengangkutan dan

    distribusi +%areta! &311,.

    >us dapat berupa sari buah asli maupun dengan adanya proses

     pengolahan. $ari buah merupakan minuman bebas lemak! kaya nutrisi dan

    vitamin! serta mineral! sumber fitonutrien alami yang berkontribusi untuk 

    kesehatan manusia. 'enga#etan sari buah telah menadi kegiatan usaha yang

     penting di negara-negara yang menghasilkan buah musiman yang melimpah!

    dan setelah musim panen berakhir! maka penyimpanan buah untuk menaga

    kualitas buah menadi penting! terutama menaga kualitas sari buah.

    'enga#etan sari buah dengan "ara kimia#i dapat men"egah pembusukan

    mikroba selama penyimpanan. $alah satunya asam benzoat yang didalam

     produk sari buah berfungsi sebagai penga#et untuk menghambat aktivitas

    mikroba +$hahna#az et al ! &31),.

    Konsentrasi benzoat memiliki dampak langsung terhadap

     penghambatan mikroorganisme. $emakin tinggi konsentrasi benzoat semakin

    tinggi efek antimikrobanya. $elain memiliki efek penghambatan pada

    mikroorganisme di dalam ekstrak buah! penambahan benzoat yang berlebihan

    dapat merusak profil sensoris pada sari buah! yang dapat menurunkan p!

    deraat briD! mengurangi gula! dan penurunan sukrosa. 'enggunaan asam

     benzoat pada buah! bubur! sari buah telah dielaskan dalam aturan C048G

    tahun &331 dam &33 masing masing sebesar 1333mg7kg asam benzoat

    +Akhtar et al ! &313,.

    3. METODE PENELITIAN

    1. *empat dan Haktu 'enelitian

  • 8/18/2019 Acara 2 Sari Buah Fix

    9/24

    'raktikum *eknologi 4aging dan 9kan dilakukan di Lab =ekayasa

    *eknologi asil 'ertanian niversitas $ebelas %aret pada kamis! )3

    0ktober &312! dan umat )1 0ktober &312.

    &. Alat

    a. p meter  

     b. =efraktometer 

    ". *imbangan

    d. 'engaduk 

    e.

  • 8/18/2019 Acara 2 Sari Buah Fix

    10/24

    Buah nanas dan tomat

    4ikupas! dibersihkan! dipotong-potong! dandimasukkan ke dalam ui"er 

    $ari buah yang dihasilkan disaring dengan kain saring

    4itambah air dengan proporsi &D volume sari buah

    4itambahkan gula 135 b7v

    4itambahkan penga#et dengan 2 variasi

    4ipasteurisasi pada suhu 3oC selama 1/ menit

    4imasukkan ke dalam "up dan dikemas dengan "upsealer 

    4isimpan pada suhu kamar 

    4iamati +pada hari ke-3! )! ,;

    J *otal padatan terlarut dengan refraktrometer 

    J  p dengan p meter 

    J *erbentuknya gas

    2. Cara Kera

    /. =an"angan 'er"obaan

    =an"angan per"obaan pada praktikum ini adalah =AL +=an"angan

    A"ak Lengkap,! yaitu menggunakan & kali pengulangan dengan 2 variasi

     perlakuan +kontrol! penambahan asam benzoat 15! penambahan asam

    sitrat 15 dan penambahan 3!/5 benzoat asam sitrat 3!/5.

    D. HA-IL DAN PEMAHA-AN

    T#5el .1 'eneraan *otal 'adatan *erlarut

    Kel 'erlakuan penga#etan ari ke-

    3 )

    1-) $ari tomat kontrol 13 6 /!2

    2- $ari tomat benzoat 3!15 13.1 13!&/ 13

    Kontrol: 0 ppm pengawet,0,1% Natrium Benzoat,0,1% asam sitrat,0,05% asam sitra t+ 0,05%natrium benzoate.

  • 8/18/2019 Acara 2 Sari Buah Fix

    11/24

    -6 $ari nanas kontrol 11!2/ 13! 13

    13-1& $ari nanas benzoat 3!15 11!)/ 11!/ 11!2

    1)-1/ $ari nanas sitrat 3!15 11!)/ 11!& 6!21-1: $ari nanas benzoate 3!/5 sitrat 3!/5 11.: 11!&/ 11.6/

    16-&1 $ari tomat sitrat 3!15 13 13!&

    &&-&2 $ari tomat benzoat 3!/5 sitrat 3!/5 6! 13$umber; Laporan $ementara

    4alam praktikum penga#etan a"ara 2 kali ini kami melakukan

     praktikum penga#etan sari buah menggunakan nanas dan tomat sebagai

     bahan baku yang akan dia#etkan. Cara pembuatannya "ukup sederhana! yaitu

    dengan memblender buah nanas dan tomat se"ara terpisah. Kemudian hasil

     blender disaring menggunakan saringanuntuk mendapatkan sari buahnya. $ari

     buah yang digunakan dalam praktikum ini sebanyak 233 ml. kemudian

    tambahkan gula pasir sebanyak 135 b7v atau 23 gr. $etelah itu buat & kali

     pengulangan dengan masing masing &33 ml sari buah. 4ari &33 ml tersebut

    kemudian dimasukkan ke dalam 2 "up yang berbeda. 4iadikan 2 perlakuan!

    yaitu perlakuan 1 sebagai kontrol +tanpa penambahan penga#et,! perlakuan &

     penambahan 3!15 b7v atau 3!& gr benzoat! perlakuan ) penambahan 3!1 b7v

    atau 3!& gr asam sitrat! dan perlakuan 2 penambahan kombinasi 3!/5 b7v atau

    1 gr asam sitrat dan 3!/5 b7v atau 1 gr benzoat. Kemudian lakukan hal yang

    sama pada pengulangan ke &. $etelah itu dilakukan proses pasteurisasi.

    %enurut Kusuma#ardhani dan =atih +&313, pasteurisasi merupakan "ara

    yang sering digunakan dalam industri pengolahan pangan untuk men"egah

     berkembangnya mikroorganisme! terutama yang bersifat patogenik dan

     perusak pada bahan makanan! serta mengurangi resiko rusaknya beberapa zat

    gizi seperti vitamin C karena proses pemanasan menggunakan suhu yang

    tidak terlalu tinggi kurang dari 1333C. *erakhir dilakukan proses sealer 

    dengan mesin "up sealer.

    %enurut %areta +&311,! pengemasan merupakan sistem yang

    terkoordinasi untuk menyiapkan barang menadi siap untuk ditransportasikan!

    didistribusikan! disimpan! diual! dan dipakai. Adanya #adah atau

     pembungkus dapat membantu men"egah atau mengurangi kerusakan!

    melindungi produk yang ada di dalamnya! melindungi dari bahaya

  • 8/18/2019 Acara 2 Sari Buah Fix

    12/24

     pen"emaran serta gangguan fisik +gesekan! benturan! getaran,. 4i samping itu

     pengemasan berfungsi untuk menempatkan suatu hasil pengolahan atau

     produk industri agar mempunyai bentuk-bentuk yang memudahkan dalam

     penyimpanan! pengangkutan dan distribusi. Kemampuan bahan kemasan

    untuk mele#atkan 0&  akan memper"epat tumbuhnya mikroorganisme

    +kapang dan khamir, yang menyebabkan tebentuknya asam akibat proses

    fermentasi. $elain itu! kemampuan bahan kemasan menyerap sinar uga

    memper"epat hidrolisis sukrosa menadi glukosa dan fruktosa. %esin "up

    sealer adalah mesin semi otomatis untuk mengemas produk sari buah dalam

    kemasan gelas plastik. %esin "up sealer berfungsi untuk menutup kemasan

    gelas plastik.

    %inuman sari buah itu sendiri adalah minuman ringan yang dibuat

    dari sari buah dan air dengan atau tanpa penambahan gula dan bahan

    tambahan makanan yang diizinkan! menurut persyaratan mutu sari buah. $ari

     buah adalah "airan yang dihasilkan dari penghan"uran buah segar yang

    matang. 'ada prinsipnya dikenal dua ma"am sari buah! yaitu sari buah en"er !

    yang diperoleh dari pengepresan daging buah! dilanutkan dengan

     penambahan air! penambahan atau tanpa penambahan gula! dan sari buah

     pekat yaitu "airan yang dihasilkan dari pengepresan daging buah dan

    dilanutkan dengan proses pemekatan +*riyono! &313,.

    'enambahan bahan penga#et dilakukan untuk membuat makanan

    tampak lebih berkualitas! tahan lama! menarik! serta rasa dan teksturnya lebih

    sempurna. 'enggunaan bahan penga#et dapat menadikan bahan makanan

     bebas dari mikroba baik bersifat patogen maupun non patogen yang dapat

    menyebabkan kerusakan bahan makanan seperti bakteri pembusuk +$iaka!

    &336,. 'enggunaan penga#et dalam produk pangan berperan sebagai

    antimikroba atau antioksidan atau keduanya. $elain tuuan di atas!

     penambahan penga#et uga bertuuan untuk memelihara kesegaran dan

    men"egah kerusakan makanan atau bahan makanan.

    Beberapa bahan penga#et yang umum digunakan dan enis makanan

    serta batas penggunaannya pada makan diantaranya adalah senya#a organik 

    seperti asam benzoat! asam sorbat! asam propionat! asam asetat! epoksida dan

  • 8/18/2019 Acara 2 Sari Buah Fix

    13/24

    senya#a anorganik seperti garam nitrat dan nitrit dan lain-lain. Asam benzoat

    dan natrium benzoat dapat digunakan untuk menga#etkan minuman ringan

    dan ke"ap dengan dosis 33 mg7kg! serta sari buah! saus tomat! saus sambal!

     em dan eli! manisan! agar! dan makanan lain dengan dosis 1 g7kg dan a"ar 

    ketimun dalam botol dan saos +8ffendi! &336,. %ekanisme penghambatan

    mikroba oleh benzoat yaitu mengganggu permeabilitas membran sel!

    struktur sistem genetik mikroba! dan mengganggu enzim intraseluler.

    Benzoat yang umum digunakan adalah benzoat dalam bentuk garamnya

    karena lebih mudah larut dibanding asamnya. 4alam bahan pangan!

    garam benzoat terurai menadi bentuk efektif yaitu bentuk asam benzoat

    yang tidak terdisosiasi. 'enggunaan bahan penga#et yang berlebih dapat

    menyebabkan radang lambung! usus! dan kulit pada pengguna +$iaka! &336,.

    'enga#et kedua yang diberikan adalah penambahan asam sitrat. Asam

    sitrat merupakan asam organik lemah yang ditemukan pada daun dan buah

    tumbuhan genus sitrus +eruk-erukan,. $enya#a ini merupakan bahan

     penga#et yang baik dan alami! selain digunakan sebagai penambah rasa asam

     pada makanan dan minuman ringan. 4alam biokimia! asam sitrat dikenal

    sebagai senya#a antara dalam siklus asam sitrat! yang penting dalam

    metabolisme makhluk hidup. Asam sitrat dapat uga digunakan sebagai zat

     pembersih yang ramah lingkungan dan sebagai antioksidan. Keasaman asam

    sitrat didapatkan dari tiga gugus karboksil C00 yang melepas proton dalam

    larutan. >ika hal ini teradi! ion yang dihasilkan adalah ion sitrat. $itrat sangat

     baik digunakan dalam larutan penyangga +buffer, untuk mengendalikan p

    larutan. 9on sitrat dapat bereaksi dengan banyak ion logam dengan pengkelatan! sehingga digunakan sebagai penga#et dan penghilang

    kesadahan air +arsanti! &313,.

    4i dalam pembuatan sari buah! asam sitrat digunakan untuk mengatur 

     p! terutama yang menggunakan buah-buahan dengan tingkat keasaman yang

    rendah sehingga "ukup untuk menghasilkan p seperti yang diinginkan.

    'enggunaan asam sitrat uga berfungsi untuk memberikan rasa dan aroma

    yang khas dari sari buah! meningkatkan  flavor   +mengimbangi rasa manis,!

    serta memperpanang umur simpan +menga#etkan, sari buah tersebut.

  • 8/18/2019 Acara 2 Sari Buah Fix

    14/24

  • 8/18/2019 Acara 2 Sari Buah Fix

    15/24

    yang lebih sederhana. $emakin lama penyimpanan maka semakin banyak 

    karbohidrat yang didegradasi karena kesempatan mikroba untuk 

    mendegradasi karbohidrat menadi senya#a organik semakin besar.

    Banyaknya mikroba yang terdapat pada sari buah dikarenakan tidak adanya

     bahan penga#et yang mampu men"egah pertumbuhan mikroba.

    ntuk penambahan benzoate 3!15 memiliki total padatan terlarut

    yang relatif stabil! namun mengalami sedikit penurunan pada hari ke-. al

    tersebut sesuai teori Akhtar +&313, konsentrasi benzoat memiliki dampak 

    langsung terhadap penghambatan mikroorganisme. $emakin tinggi

    konsentrasi benzoat semakin tinggi efek antimikrobanya. $elain memiliki

    efek penghambatan pada mikroorganisme di dalam ekstrak buah!

     penambahan benzoat yang berlebihan dapat merusak profil sensoris pada sari

     buah! yang dapat menurunkan p! deraat briD! mengurangi gula! dan

     penurunan sukrosa. $ehingga penurunan padatan terlarut mengkin teradi

    karena penambahan benzoat berlebih.

    ntuk penambahan asam sitrat 3!15 uga mengalami penurunan

     umlah padatan terlarut pada sari buah nanas! namun mengalami peningkatan

     pada sari buah tomat. $ehingga dari hasil praktikum hanya sari buah tomat

    yang sesuai dengan teori. %enurut art +1663, dalam Kusuma#ati +&33:,!

    hidrolisis disakarida dapat teradi pada p asam dan membentuk 

    monosakarida. $uasana larutan yang semakin asam akibat penambahan asam

    sitrat akan mempermudahkan teradinya proses hidrolisis sukrosa sehingga

    nilai total padatan terlarut akan semakin meningkat. %enurut Agustina +&332,

    dalam Kusuma#ati +&33:,! peningkatan penambahan asam sitrat

    mempengaruhi nilai total padatan terlarut yang semakin meningkat. Namun

     pada sari buah nanas mengalami penurunan *'*! hal ini dapat teradi karena

    aktivitas mikroba seperti yang dielaskan oleh ?arikha dkk +&31),

    menyatakan nilai *'* yang penurunannya tidak signifikan selama

     penyimpanan menunukkan sedikitnya gula yang digunakan oleh mikroba dan

    mengindikasikan sedikitnya total mikroba pada minuman. $elama

     penyimpanan substrat yang dihidrolisis semakin berkurang sehingga proses

    hidrolisis semakin menurun! dan akhirnya mengakibatkan penurunan total

  • 8/18/2019 Acara 2 Sari Buah Fix

    16/24

     padatan terlarut. 4apat diketahui bah#a hasil praktikum masih sesuai dengan

    teori yang ada.

    $edangkan dengan penambahan bahan penga#et "ampuran yaitu

     benzoate 3!/5 asam sitrat 3!/5! ternyata kurang efektif dan tidak stabil.

    $edangkan meningkatan total padatan terlarut pada hari ke- bisa saa teradi

    karena adanya pembentukan gula disakarida karena gula berada pada suasan

    asam. >ika gula pada konsentrasi tinggi pada suasana asam dan suhu kamar 

    akan teradi reaksi pembentukan disakarida dengan ikatan yang menonol

    adalah E-4-1- dan F-4-1- +=ienoviar dan Nashrianto! &313,. 4ari hasil

     praktikum dan teori dapat disimpulkan bah#a penambahan penga#et yang

    terbaik pada sari buah adalah sari buah benzoate 3!15.

    T#5el . 'eneraan p

    Kel 'erlakuan penga#etan ari ke-

    3 ) 1-) $ari tomat kontrol )!:2/ )!&6/ )!/&

    2- $ari tomat benzoate 3!15 2!1/ 2!11 2!/

    -6 $ari nanas kontrol )!2/ )!&// )!1/

    13-1& $ari nanas benzoat 3!15 )!61/ 2!333 2!2

    1)-1/ $ari nanas sitrat 3!15 &!6: )!&// )!/2/

    1-1: $ari nanas benzoate 3!/5 sitrat 3!/5 )!/)/ )!2/ )!6/

    16-&1 $ari tomat sitrat 3!15 )!&6 )!&)/

    &&-&2 $ari tomat benzoat 3!/5 sitrat 3!/5 )!: 2!1:/ 2!))/$umber; Laporan $ementara

    'ada praktikum ini sari buah nanas diberi perlakuan tanpa penga#et

    +kontrol,! penambahan benzoat +3!15,! penambahan asam sitrat +3!15,! serta

     penambahan benzoat +3!3/5, asam sitrat +3!3/5,. $etelah itu dikemas

    dengan "up kemudian disealer menggunakan mesin "up sealer. 'ada hari ke-

    3! ke-)! dan ke- dilakukan pengamatan terhadap total padatan terlarut! p!

    dan terbentuknya gelembung gas. p adalah deraat keasaman atau kebasaan

    suatu benda yang diukur dengan menggunakan skala p antara 3 hingga 12.

    'engukuran deraat keasaman +p, menggunakan alat p meter. $ebelum

  • 8/18/2019 Acara 2 Sari Buah Fix

    17/24

    digunakan! p meter dikalibrasiterlebih dahulu dengan menggunakan larutan

     buffer p 2!3 dan p !3.

    4ari praktikum yang telah dilakukan dapat dilihat teradinya

     perubahan p yang berbeda pada tiap perlakuan. 'erlakuan sari buah

    ditambah asam sitrat 3!15 memiliki nilai p yang paling rendah! diikuti

    dengan kontrol! perlakuan sari buah sitrat 3!3/5 benzoat 3!3/5! dan p

    terbesar terdapat pada sari buah benzoat 3!15. 4ari tabel dapat kita lihat

     bah#a pada perlakuan kontrol baik tomat maupun nanas keduanya pengalami

     penurunan nilai p. al tersebut dapat teradi karena pada sampel sari buah

    tanpa penambahan penga#et dapat ditumbuhi oleh mikroba! dan aktivitas

    mikroba pada sari buah dapat membentuk asam sehingga membuat p

    semakin rendah. al tersebut sesuai dengan teori Kusuma#ati +&33:,!

     penurunan nilai p uga disebabkan oleh terbentuknya asam pada produk 

    yang dihasilkan oleh aktivitas mikroba. %ikroba yang sering dikaitkan

    dengan kerusakan minuman sari buah adalah khamir! bakteri asam laktat!

     beberapa bakteri tidak tahan asam! dan beberapa enis kapang.

    'ada sampel sari buahbenzoat 3!15 "enderung mengalami kestabilan

     p selama proses penyimpanan! bahkan pada beberapa sampel menunukan

    aktivitas kenaikan nilai p. al tersebut sudah sesuai dengan teori yang ada

     bah#a semestinya penambahan benzoat dapat menghambat pertumbuhan

    mikroba yang berarti uga nilai p nya tetap stabil. al tersebut sesuai

    dengan teori $iaka +&336,! benzoat bekera sangat efektif pada p &!/ 2!3

    untuk men"egah pertumbuhan khamir dan bakteri. %ekanisme

     penghambatan mikroba oleh benzoat yaitu mengganggu permeabilitas

    membran sel! struktur sistem genetik mikroba! dan mengganggu enzim

    intraseluler.

    'enambahan sitrat 3!15 "enderung stabil tapi mengalami sedikit

    kenaikan p selama proses penyimpan namun masih terdapat pada urutan p

    terendah dari pada perlakuan lainnya. al tersebut dapat dielaskan

     berdasarkan teori ?a"hruddin +&33&,! di dalam pembuatan sari buah! asam

    sitrat digunakan untuk mengatur p! terutama yang menggunakan buah-

     buahan dengan tingkat keasaman yang rendah sehingga "ukup untuk 

  • 8/18/2019 Acara 2 Sari Buah Fix

    18/24

    menghasilkan p seperti yang diinginkan. 'enggunaan asam sitrat uga

     berfungsi untuk memberikan rasa dan aroma yang khas dari sari buah!

    meningkatkan flavor  +mengimbangi rasa manis,! serta memperpanang umur 

    simpan +menga#etkan, sari buah tersebut. mumnya! penambahan asam

    sitrat dilakukan hingga p sari buah yang dihasilkan men"apai 2!/! yaitu p

    yang diindinkan untuk sari buah. $ari buah tomat dan nanas termasuk 

    kedalam buah yang memiliki tingkat keasaman tinggi! sehingga dengan

     penambahan asam sitrat tentu saa mampu menambah tingkat keasamannya!

    sehigga membuat p nya semakin rendah. 9tulah sebabnya mengapa pada

     penelitian ini p terendahnya terdapat pada sampel sari buahsitrat 3!15.

    'enambahan sari buah dengan benzoat dan sitrat "enderung

    mengalami kenaikan nilai p. 'enambahan penga#et yang di"ampur kurang

    efektif dalam penga#etan sari buah! hal tersebut mungkin teradi karena

    konsentrasi penga#et yang sedikit pada kedua yaitu hanya 3!/5 membuat

    kinera penga#et tidak dapat maksimal. 4apat diketahui penga#et terbaik 

    dalam menaga stabilitas p terdapat pada sampel sari buah dengan

     penambahan benzoat 3!15.T#5el .! *erbentuknya

  • 8/18/2019 Acara 2 Sari Buah Fix

    19/24

     penambahan benzoat +3!3/5, ditambah asam sitrat +3!3/5,. $etelah itu

    dikemas dengan "up kemudian disealer menggunakan mesin "up sealer. 'ada

    hari ke-3! ke-)! dan ke- dilakukan pengamatan terhadap total padatan

    terlarut! p! dan terbentuknya gelembung gas.

    *erbentuknya gelembung gas pada gas dapat dilihat se"ara langsung

    dengan teradinya penggembungan tutup "up yang berbahan plastik. 'ada

    sampel kontrol dapat diketahui semakin lama proses penyimpanan! maka

    akan semakin banyak gas yang dihasilkan. 'ada sampel sari buah +tomat dan

    nanas, ditambah benzoat 3!1 5 tidak terdapat sama sekali gas selama proses

     penyimpanan. 'ada sampel sari buah +tomat dan nanas, ditambah sitrat 3!15

    terbentuk gelembung gas. 'ada sampel sari buah +tomat dan nanas, ditambah

     benzoat 3!3/5 ditambah sitrat 3!3/5 uga terdapat sedikit gelembung gas.

    ntuk perlakuan kontrol! hasil praktikum sudah sesuai dengan teori

    karena pada perlakuan kontrol tidak ditambahkan bahan penga#et sehingga

    mikroba dapat tumbuh dengan baik. Aktifitas mikroba tersebut menghasilkan

    gas C3& melalui proses fermentasi. %enurut ?ardiaz +16:6, ika glukosa

    dipe"ah oleh bakteri asam laktat homofermentatif! maka akan menghasilkan &

    asam laktat. >ika glukosa dipe"ah oleh bakteri asam laktat heterofermentatif!

    maka akan menghasilkan asam laktat! asam asetat! alkohol7etanol dan C0&.

    C3&  yang dihasilkan oleh fermentasi bakteri asam laktat heterofermentatif 

    tersebutlah yang menyebabkan timbulnya gelembung gas pada sari buah.

    $elain itu gelembung gas dapat terbentuk akibat aktivitas respirasi mikroba

    yang menghasilkan C0&  dengan "ara melepaskan atom hidrogen se"ara

     bertahap sehingga dapat menurunkan p minuman.

    ntuk sampel sari bauh benzoat tentu saa tidak terdapat gas! karena

     proses pembentukan gas oleh bakteri asam laktat dapat di"egah oleh adanya

     penga#et benzoat. menurut $iaka +&336,! benzoat bekera sangat efektif pada

     p &!/ 2!3 untuk men"egah pertumbuhan khamir dan bakteri.

    %ekanisme penghambatan mikroba oleh benzoat yaitu mengganggu

     permeabilitas membran sel! struktur sistem genetik mikroba! dan

    mengganggu enzim intraseluler.

  • 8/18/2019 Acara 2 Sari Buah Fix

    20/24

    ntuk sampel sari buah sitrat masih terbentuk gelembung gas pada

    sampel. al tersebut dapat teradi karena menurut teori apsari dan 8stiasih!

    +&31/, asam sitrat terurai dengan melepaskan karbon dioksida dan air.

    $ehingga pada sampel mungkin teradi penguraian asam sitrat selama

     penyimpanan yang dapat menghasilkan C0& dan menyebabkan terbentuknya

    gelembung gas. $ehingga terbentuknya gelembung gas pada sampel bukan

    menandakan adanya mikroba melainkan karena proses penguraiannya asam

    sitrat.

    ntuk sampel sari buah +tomat dan nanas, benzoat 3!3/5 asam

    sitrat 3!3/5 uga tidak terbentuk gelembung gas! ke"uali pada kelompok &&-

    &2 pengulangan 1. *idak adanya gelembung gas karena adanya benzoat yang

    telah dielaskan diatas dapat menghambat terbentuknya mikroba pada bahan

    yang dapat menghasilkan senya#a C0&. Namun teradinya pembentukan

    gelembung gas pada kelompok &&-&2 dimungkinkan teradi karena kurangnya

    dosis penggunaan benzoat dan asam sitrat sehingga kurang efektif dalam

    menghambat mikroba! umlah mikroba a#al yang terlalu banyak! dan ketidak 

    telitian praktikan dalam melakukan per"obaan seperti ketidak telitian dalam

    menimbang bahan penga#et serta ketidaktelitian dalam menggunakan alat!

    serta adanya penilaian obyektif dari masing-masing praktikan sehingga hasil

    yang didapat kurang valid. $ehingga dari seluruh praktikum yang telah

    dilakukan dapat kita ketahui enis penga#et yang paling efektif pada sari

     buah dilihat dari total padatan terlarut! p! maupun terbentuknya gelembung

    gas adalah penambahan sari buah dengan benzoate 3!15.

    E. KE-IMPULAN DAN -ARAN1. Kesimpulan

    Kesimpulan dari praktikum 2 penga#etan sari buah nanas dan tomat

    ini adalah bahan penga#et yang paling efektif dalam penga#etan sari buah

    adalah penambahan Natrium Benzoat 3!15 pada sari buah nanas maupun

    tomat.

    &. $aran

    *iap praktikan sebaiknya men"oba se"ara langsung semua a"ara yang

    terdapat dalam praktikum ini! agar manfaat dari praktikum dapat lebih

  • 8/18/2019 Acara 2 Sari Buah Fix

    21/24

    dirasakan. 4iharapkan penelitian ini dapat dilanutkan dan dikembangkan

    demi ter"iptanya perkembangan ilmu pengetahuan dan teknologi di bidang

    9lmu dan *eknologi 'angan.

    DA/TAR PU-TAKA

    Akhtar! $aeed.!  Muhammad ia!, An"aar Ahmad, Atif #isar. $%&%. 'sycho-

    Chemical, Mirobiolo(ical, and Sensory Stability of Chemically 'reserved 

     Man(o 'ulp. >ournal Botani 'akistan. 2&+&,; :/)-:&.

    8ffendi! %$. &336. )eknolo(i 'en(olahan dan 'en(a"etan 'an(an. Bandung ;

    Alfabeta.

    8siasih! * dan apsari! %.4.M. &31/. *ariasi 'roses dan +rade Apel Malus

    Sylvestris Mill pada 'en(olahan Minuman Sari uah Apel/ 0a1ian

     'ustaka. >urnal 'angan dan Agroindustri ol. ) No ).

    ?a"hruddin! L. &33&. Membuat Aneka Sari uah. Mogyakarta ; Kanisius.

    ?arikha! 9.N! dkk. &31). 'en(aruh 2enis dan 0onsentrasi ahan 'enstabil Alami

    terhadap 0arakteristik 3isikokimia Sari uah #a(a Merah 4ylocereus

     'olyrhi!us Selama 'enyimpanan. >urnal *eknosains 'angan ol & No 1.

    arsanti 4ini. &313. Sintesis dan 0arakterisasi oron 0arbida dari Asam orat, Asam Sitrat dan 0arbon Aktif . >urnal $ains *eknologi %odifikasi

    Cua"a! ol. 11! No. 1.

    Kusuma#ardhani! =atih. &313. 5ptimasi 'roses 'asteurisasi 0ontinyu Sari uah

     elimbin(Averrhoa Carambola Linn. alaman 1. niversitas Bra#iaya.

    %alang.

    Kusuma#ati! =iska 'ratama. &33:.  'en(aruh 'enambahan Asam Sitrat dan

     'e"arna Alami 0ayu Secan( Caesalpina sappan L )erhadap Stabilitas

    6arna Sari uah elimbin( Manis. $kripsi. ?akultas *eknologi

    'ertanian 9'B. Bogor.

  • 8/18/2019 Acara 2 Sari Buah Fix

    22/24

    %areta! 4ea *io.! Nur! $ofia. &311. 'en(emasan 'roduk Sayuran 7en(an ahan

     0emas 'lastik 'ada 'enyimpanan Suhu uan( dan Suhu 7in(in.

    %ediagro. ol . No 1. alaman &-23.

     Nguyen! . '. *.! Le! *. *. and Le! . . %. &31).  Application 5f Combined 

    8ltrasound and Cellulase 'reparation to +uava 'sidium +ua1ava Mash

    )reatment in 2uice 'rocessin(/ 5ptimi!ation of iocatalytic Conditions by

     esponse Surface Methodolo(y. 9nternational ?ood =esear"h >ournal

    &3+1,.

     Nurazizah. &31&.  'en((unaan 0itosan Seba(ai ahan 'en(a"et pada Sirup

     #anas Ananas Comosus L. Merr.  Laboratorium 'engolahan dan

    Analisis asil 'ertanian ?akultas 'ertanian niversitas =iau. =iau.

    =ienoviar dan Nashrianto! . &313.  'en((unaan Asam Askorbat *itamin C

    untuk Menin(katkan 7aya Simpan Sirup osela 4ibiscus Sabdariffa

     Linn.. >urnal asil 'enelitian 9ndustri! ol. &)! No.1.

    =osnah! C.$.L! et al. &31&. )he 9ffect of Stora(e on the Quality Attributes of 

    8ltraviolet-:rradiated and )hermally 'asteurised 'ineapple 2uices.

    9nternational ?ood =esear"h >ournal 16 +),.

    $antoso! B. 166:. Sari uah #anas. Mogyakarta ; Kanisius.

    $hahna#az! %uhammad.! $aghir Ahmed $heikh! $alma %inhas. &31).  ole of 

    Sodium en!oate as A Chemical 'reservative in 9xtendin( the Shelf Life

    of 5ran(e 2uice. ournal of ?ood $"ien"e and

    *e"hnology. ol. &+1, pp. 33-31:.

    $iaka! 9.%. &336.  Analisis ahan 'en(a"et en!oat pada Saos )omat yan( 

     eredar di 6ilayah 0ota 7enpasar . >urnal Kimia! ol.)! No.&.

    *riyono Agus. &313.  'en(aruh 0onsentrasi a(i terhadap 0arakteristik Sari

     uah dari eberapa *arietas 'isan( Musa 'aradisiaca L.  >urnal

    'rosiding $eminar Nasional *eknik Kimia OKeuanganP.

  • 8/18/2019 Acara 2 Sari Buah Fix

    23/24

    LAMPIRAN

    G#'5#$ .1 $ari Buah Nanas G#'5#$ . 'enambahan Air dan

    Bahan 'enga#et

    G#'5#$ .! 'roses 'asteurisasi G#'5#$ .2 'emasukan dalam Cup

  • 8/18/2019 Acara 2 Sari Buah Fix

    24/24

    G#'5#$ ." 'roses Sealin( 

    G#'5#$ .6 $ari Buah dalam Cup