STP 5 produk,,.. strategi pemasaran

22
BAB 1 PENDAHULUAN 1.1. Latar Belakang Pemasaran adalah sistem keseluruhan dari kegiatan usaha yang ditujukan untuk merencanakan, dan mendistribusikan barang dan jasa yang dapat memuaskan kebutuhan kepada pembeli yang ada maupun pembeli potensial.Pada saat ini kegiatan pemasaran mempunyai peranan yang sangat pentingdalam dunia usaha. Kadang-kadang istilah pemasaran ini diartikan sama dengan beberapa istilah,seperti : penjualan, perdagangan, dan distribusi. Dalam bidang bisnis setiap usaha mempunyai hambatan atau permasalahannya. Dan saya akan membahas masalah pemasaran tersebut. Masalah Pemasaran atau masalah marketing adalah salah satu dari sekian banyak masalah yang dihadapi perusahaan sehari-hari. Di bidang teknologi para ahli telah banyak menemukan hal-hal yang baru yang kemudian dijelmakan menjadi mesin-mesin dan metoda baru yang mengakibatkan para produsen mampu bekerja secara lebih efisien. Penemuan baru ini mendorong timbulnya usaha-usaha baru di berbagai bidang, dengan menghasilkan produk-produk baru pula. Demikianlah dunia industri makin berkembang dari waktu ke waktu. Para produsen kemudian dihadapkan pada masalah lain, yakni bagaimana menjual hasil produk tersebut agar uang yang telah diinvestasikan dapat segera kembali dengan membawa sejumlah keuntungan. Di lain pihak, pembeli (tepatnya calon pembeli) mempunyai kebebasan untuk memutuskan alokasi uang yang dimilikinya. Makin banyak penjual yang 1 FEB-UB Manajemen Pemasaran

Transcript of STP 5 produk,,.. strategi pemasaran

BAB 1PENDAHULUAN

1.1. Latar Belakang

Pemasaran adalah sistem keseluruhan darikegiatan usaha yang ditujukan untuk merencanakan,dan mendistribusikan barang dan jasa yang dapatmemuaskan kebutuhan kepada pembeli yang ada maupunpembeli potensial.Pada saat ini kegiatan pemasaranmempunyai peranan yang sangat pentingdalam duniausaha. Kadang-kadang istilah pemasaran ini diartikansama dengan beberapa istilah,seperti : penjualan,perdagangan, dan distribusi. Dalam bidang bisnissetiap usaha mempunyai hambatan ataupermasalahannya. Dan saya akan membahas masalahpemasaran tersebut.

Masalah Pemasaran atau masalah marketing adalahsalah satu dari sekian banyak masalah yang dihadapiperusahaan sehari-hari. Di bidang teknologi paraahli telah banyak menemukan hal-hal yang baru yangkemudian dijelmakan menjadi mesin-mesin dan metodabaru yang mengakibatkan para produsen mampu bekerjasecara lebih efisien. Penemuan baru ini mendorongtimbulnya usaha-usaha baru di berbagai bidang,dengan menghasilkan produk-produk baru pula.Demikianlah dunia industri makin berkembang dariwaktu ke waktu. Para produsen kemudian dihadapkanpada masalah lain, yakni bagaimana menjual hasilproduk tersebut agar uang yang telah diinvestasikandapat segera kembali dengan membawa sejumlahkeuntungan.

Di lain pihak, pembeli (tepatnya calon pembeli)mempunyai kebebasan untuk memutuskan alokasi uangyang dimilikinya. Makin banyak penjual yang

1

FEB-UB Manajemen Pemasaran

menawarkan produk yang serupa, makin terbuka pulakesempatan nereka untuk memilih. Tentu banyak halyang mereka pakai sebagai bahan pertimbangan sebelummenentukan produk apa yang dibeli, kapan pembeliandilakukan, di mana tempat membeli, dan berbagai yanglain. Ada yang membeli produk karena harga yangmurah, mutu yang tinggi, pemeliharaannya mudah,pemakaiannya sederhana, wama yang menarik, ukuranyang sesuai, bentuk yang tepat dan pertimbanganlain. Begitu pula dalam memutuskan tempat membeli,seseorang mungkin mempertimbangkan jarak yang dekat,toko yang lengkap, susunan barang-barang yangmenarik, pelayanan yang memuaskan dan sebagainya.Pendek kata, pasar yang ada sekarang lebih merupakanPasar Pembeli. Artinya, “kekuasaan” untuk menentukanterjadinya sesuatu transaksi lebih banyakberada ditangan pembeli.

Secara ringkas perlu ditekankan disini bahwapasar yang dihadapi oleh sebagian besar pengusahaadalah yang rasionil. Tampaknya calon pembeli tidakdapat dijadikan obyek yang pasif, yang secaraspontan akan menerima dan mempercayai penjual danproduk-produk yang ditawarkannya. Pepatah “Kalautidak dapat menipu jangan berdagang” tampaknyasekarang ini sudah tidak berlaku lagi. Pembeli masakini adalah pembeli yang kritis, yang masing-masingmempunyai prioritas barang-barang mana yangdibutuhkannya, barang-barang apa yang disukainya dansebagainya.Dengan demikian, di dalam suatu di manapasar digunakan sebagai tempat untuk memperoleh danmenyampaikan barang atau jasa, dan bukan dengansistem jatah, maka peranan pemasaran tidak bolehdiabaikan . Kegagalan pengusaha untuk mendapatkanpembeli bagi produknya merupakan salah satu penyebabutama kegagalan yang terjadi. oleh karena itu,

2

FEB-UB Manajemen Pemasaran

penulis ingin membandingkan bagaimana bagaimanastrategi pemasaran dari segi STP (segmenting,targeting, positioning) dari kelima produk tersebutdan strategi tersebut.

1.2. Rumusan Masalah

1.2.1. Bagaimana STP dari aqua, indomie, pepsi, thebotol sosro dan the sariwangi dalampemasarannya?

1.2.2. Dari STP yang dipakai oleh produk-produktersebut, strategi mana yang lebih efisiendalam pemasarannya?

3

FEB-UB Manajemen Pemasaran

BAB 2KAJIAN PUSTAKA

Ada tiga elemen dalam strategi pemasaran yaitusegmentation, targeting dan positioning. Segmentasipada dasarnya adalah suatu strategi untuk memahamistruktur pasar. Sedangkan targeting adalah persoalanbagaimana memilih, menyeleksi dan menjangkau pasar.Setelah pasar sasaran dipilih, maka proses selanjutnyaadalah melakukan positioning. Positioning pada dasarnyaadalah suatu strategi untuk memasuki jendela otakkonsumen. Positioning biasanya tidak menjadi masalahdan tidak dianggap penting selama barang-barang yangtersedia dalam suatu masyarakat tidak begitu banyak danpersaingan belum menjadi sesuatu yang penting.Positioning baru akan menjadi penting bilamanapersaingan suda sangat sengit.

2.1. Segmentasi

Kotler, mendefinisikan segmentasi pasarsebagai suatu proses untuk membagi pasar menjadikelompok-kelompok konsumen yang lebih homogen,dimana tiap kelompok konsumen dapat dipilihsebagai target pasar untuk dicapai perusahaandengan strategi bauran pemasarannya, sedangkanMurphy, mendefinisikan segmentasi pasar sebagaisuatu proses membagi sekeluruhan pasar(lingkungan) yang heterogen menjadi kelompok-kelompok yang lebih kecil dan homogen dengankebutuhan yang relatif serupa yang diharapkandapat dipenuhi oleh suatu perusahaan dengan baik.

Segmentasi pasar membantu perusahaan untukmembuat suatu produk yang spesifik dan memenuhikebutuhan sebagian pasar yang menjadi targetnya,

4

FEB-UB Manajemen Pemasaran

sehingga kegunaan segmentasi pasar untuk desainstrategi pemasaran adalah sebagai berikut :Memperoleh posisi bersaing yang lebih efektif bagimerek-merek yang ada. Lebih mengefektifkan lagiposisi merek saat ini dengan bertumpu pada pasaryang terbatasMemisahkan posisi dua atau lebih merek dariperusahaan yang sama untuk meminimalisasikanibalisme. Mengidentifikasi gap dalam pasar yangmenunjukkan peluang untuk mengembangkan produkbaru.

Segmentasi pasar yang efektif harus memenuhipersyaratan berikut :

o Dapat diukur (measureability) :menunjukkan bahwa besar daya beli setiapsegmen harus dapat diukur dengan tingkattertentu, meskipun pada kenyataannyabeberapa variabel tertentu tidak mudahdiukur.

o Dapat dicapai (accessibility) :menunjukkan seberapa jauh segmen dapatdijangkau dan dilayani dengan efektif.

o Berarti (substantially) : suatu kelompokakan pantas disebut segmen apabila cukupbesar dan atau cukup menguntungkan

o Layak (feasibility) : menunjukkan seberapajauh program-program efektif dapat disusununtuk menarik minat segmen

Dalam melakukan segmentasi pasar terdapatprosedur yang biasa dilakukan dalam risetpemasaran, dimana tediri dari tiga tahap yaitu :

o Tahap survey

5

FEB-UB Manajemen Pemasaran

Para peneliti akan mengadakan wawancaradan membentuk tim fokus untuk menambahpengetahuan tentang motivasi, sikap danperilaku konsumen dan untuk melakukan haltersebut peneliti menyiapkan kuesioner formaluntuk mengumpulkan data tentang : Atribut-atribut produk dan tingkat

kepentingannya Perhatian merek (brand awareness) dan

rating merek (brand ratings) Pola penggunaan produk Sikap berdasarkan kategori produk Demografik psikografik dan mediagrafik

dari responden

o Tahap Analisis

Peneliti akan menggunakan analisisfaktor terhadap data untuk memisahkanvariabel yang berkorelasi tinggi, laludilakukan analisis pengelompokkan untukmenghasilkan segmen-segmen pasar.

o Tahap Pemberian Profil

Masing-masing kelompok akan diberikanprofil yang berhubungan dengan sikap,perilaku, demografik, psikografik dankebiasaan konsumsi media.

2.2. Target (Targeting)

Target (targeting) adalah memilih satu ataulebih segmen pasar untuk dimasuki atau caraperusahaan mengoptimalkan suatu pasar dan dalam

6

FEB-UB Manajemen Pemasaran

penentuan target pasar perusahaan harusmenggunakan konsep prioritas, variabilitas danfleksibilitas. Konsep prioritas dipakai karenaperusahaan tidak bisa melayani semua orang dalamsatu pasar. Konsep variabilitas digunakan untukmenghadapi situasi persaingan yang sudah semakinmeningkat, karena perusahaan tidak bisa memberikanpelayanan yang sama kepada semua orang yang usahdiprioritaskan. Semakin sama akan semakin tidakoptimal, dan perusahaan dapat optimal dalammelayani orang jika bisa memberikan lebih banyakvariasi. Konsep feksibilitas ada hubungannyadengan variasi tadi karena semakin fleksibel,suatu perusahaan bisa memberikan variasi tangpabanyak keluar ongkos tambah.

2.3. Posisi (Positioning)

Pengertian positioning diberikan oleh beberapaahli sebagai berikut :

Menurut Don E. Schwitz

Positioning adalah bagaimana untukmeningkatkan sekaligus menempatkan produkyang kita buat terhadap pesaing kita dalampikiran konsumen, dengan kata lainpositioning dipakai untuk mengisi danmemenuhi keinginan konsumen dalam kategoritertentu.

Menurut Kotler

Sebuah tindakan dalam mendesainpenawaran perusahaan dan image sehingga

7

FEB-UB Manajemen Pemasaran

menciptakan tempat dan nilai tersendiri dalampikiran konsumen.

Menurut Al Ries dan Jack Trout.

Positioning adalah segala sesuatu yanganda lakukan terhadap pikiran dari prospek,dengan kata lain anda menempatkan produk kedalam alam pikiran proses anda.

Menurut David A. Aaker

Positioning merupakan kata lain dari“kesan”, dan kesan itu ditujukan kepadasejumlah obyek yang membentuk persaingan satusama lain.

Jadi dapat disimpulkan positioning merupakansuatu usaha yang dilakukan oleh perusahaan dalammendesain produk-produk mereka sehingga dapatmenciptakan kesan dan image tersendiri dalampikiran konsumennya sesuai dengan yang diharapkan.

8

FEB-UB Manajemen Pemasaran

BAB 3PEMBAHASAN

3.1. Produk yang dibandingkan

3.1.1. Aqua3.1.2. Indomie3.1.3. Pepsi3.1.4. Teh botol sosro3.1.5. Teh sariwangi

3.2. Segmenting, Targeting, Positioning

3.2.1. Aqua Aqua adalah salah satu brandproduk air mineral kemasan yang telah melekat dihati masyarakat indonesia,baik dikalangan anak-anak,remaja,dewasa bahkan manula pun mengenalimerek Aqua dengan baik.Aqua di produksi oleh PT.Aqua Golden Missisipi ,di dirikan pada tahun 1973 oleh bapak TirtoUtomo, pabrik didirikan di Bekasi dan setelahtiga puluh tahun kini memiliki 14 pabrik. Tahun 1998 PT. Aqua GoldenMissisipi melakukan stategi dan bergabungdengaan grup Danone yang merupakan salah satuproduk air minuman kemasan terbesar di dunia.PT. Aqua Golden Missisipi dalam mengembangkanusahanya melalukan sekmentasi,posisioning dantargeting agar dapat mempertahankan prodaknya ditengah maraknya produk air kemasan yang serupa.Adapun segmentasi,posisioning dan targeting yangdilakukan adalah :o Segmentasi Demografi

9

FEB-UB Manajemen Pemasaran

Air minuman kemasan dengan merek Aqua ditujukan untuk semua kalangan masyarakatkarena air minim dengan merek Aqua telahlulus uji laboraturium sehingga aman dikomsumsi oleh anak-anak, remaja dan orangdewasa.

o GeografisnyaDitujukan untuk semua lapisan masyarakat

seluruh indonesia.o Spikografis

Ditujukan untuk semua kalanganmasyarakat .

o Targeting Dipandang dari sisi targetingnya PT.Aqua

Golden Missisipi memiliki pasar potensi untukproduk air miniral bagi semua kalanganprofesi,kalangan usia diseluruh Indonesiayang peduli akan kesehatan.

o Dari sisi positioningPenempatan produk Aqua di pasar PT. Aqua

Golden Missisipi dikenal sebagai MarketLeader di bidang air minum kemasan, yangmerupakan pelopor air minum dalam kemasan diIndonesia sejak tahun 1973 sampai sekarang.

3.2.2. IndomiePT. Indofood CBP Sukses Makmur Tbk.

Produk merupakan produsen makanan dan minumansalah satubnya adalah produk mie instan indomieini ada dengan segmentasi yang sudah terencanamelihat dari kebiasaan masyarakat indonesia danNigeria. mengkonsumsi mie instan selama ini dan

10

FEB-UB Manajemen Pemasaran

ditentukan juga beberapa spesifikasi segmenpasar:o Segmentasi

GeografiKebanyakan produk-produk mie instan

khususnya indomie cocok untuk seluruhdaerah di Indonesia.,Warga Indonesia yangmelakukan perjalanan ke luar negerimembawa Indomie untuk mengatasi masalahketersediaan makanan yang praktis dansesuai dengan selera Indonesia.karena mieinstant sesuai untuk daerah dataran tinggimaupun rendah. Bahkan ada beberapa produkindomie yang sudah memiliki pasar di luarnegri, artinya produk mie tersebut cocokbagi segala keadaan geografi, dan banyakdikomsumsi semua kalangan baik dikalanganbawah dan menengah dengan selogan“IDOMIE SELERAKU”

DemografisProduk ini lebih cocok dikonsumsi

oleh orang dewasa kecuali balita yangmembutuhkan kepraktisan dalammemasak .Produk indomie sangat sesuaidengan kebutuhan rumah tangga maupun yangbelum berumah tangga (anak-anak kos).tidak memiliki ciri khusus ditujukan bagimasyarakat yang memiliki gaya hiduppraktis.

o TargetingTarget pasar dari indomie adalah lebih

kepada anak, remaja dan keluarga. padaindustri mie instan di pasar. Target mereka

11

FEB-UB Manajemen Pemasaran

pada umumnya adalah masyarakat menegah danbawah.

3. PositioningMie instan ndomie adalah merek produk mi

instan yang sangat populer di NegaraIndonesia dan Nigeria. Indomie sebagai salahsatu dari segelintir produk asli Indonesiayang mampu menembus pasar internasionaldisini memposisikan diri sebagai marketleader.

3.2.3. PepsiPepsi (sebelumnya bernama Pepsi-Cola)

adalah merek minuman ringan yang dimiliki olehPepsiCo Inc, salah satu produsen minuman ringanterkemuka di dunia. Minuman ini diproduksi dandijual di seluruh dunia melalui, toko, restorandan mesin penjual. Dibuat pertama kali olehCaleb Bradham, seorang ahli farmasi yang berasaldari New Bern, California Utara pada tahun 1898.Awalnya Pepsi-Cola bernama "Minuman Brad"("Brad's drink") kemudian pada 28 Agustus 1898dirubah menjadi "Pepsi-Cola" dan terdaftarmenjadi merek dagang pada 16 Juni 1903. DiIndonesia, Pepsi diproduksi oleh PT. Pepsi-ColaIndobeverages dengan pabriknya yang berlokasi diPurwakarta, Jawa Barat. Perusahaan tersebutmerupakan joint-venture antara PepsiCo AmerikaSerikat dengan Indofood CBP Sukses Makmur,Indonesia. o Segmenting

Segmentasi Geografis : diproduksi dandipasarkan di seluruh dunia.

Segmentasi demografis: kelompok usiaremaja dan dewasa muda antara 14-30 tahun,

12

FEB-UB Manajemen Pemasaran

Jenis kelamin laki-laki dan perempuan,status pernikahan: semua status (menikahdan belum menikah), tingkat penghasilan:menengah ke atas, tingkat pendidikan: sd-sarjana, jenis pekerjaan: pelajar,mahasiswa maupun karyawan, agama: beragamaapapun.

Segmentasi psychographic, status sosial:masyarakat menengah ke atas.

Segmentasi psikologis, dimana konsumsiterhadap Pepsi merupakan gaya hidup yangakan meningkatkan prestise konsumennya.

o TargetingSasaran pemasaran Pepsi di seluruh dunia

sama yaitu membidik remaja dan kalangan mudabaik pria maupun wanita. Salah satu sloganyang pernah dikeluarkan Pepsi, “The choice ofa New generation”, sangat jelas menunjukkantarget konsumen yang dibidik. Pepsi selalumenggunakan selebriti muda untuk mengiklankanproduknya dengan maksud selebriti populerakan menarik masyarakat dari golongan mudauntuk membeli produk Pepsi.

o PositioningPepsi menetapkan posisi sebagai minuman

ringan bagi kalangan muda dalam bentukpraktis yang menyegarkan dengan mengembalikankeadaan tubuh yang dehidrasi, minuman yangmencerminkan kegembiraan untuk mengisi waktudan menemani di saat-saat menyenangkan.

3.2.4. Teh botol sosro

13

FEB-UB Manajemen Pemasaran

Teh Botol sosro merupakan produk minumanteh yang di kemas di dalam botol dan sudahmelekat di jiwa seluruh masyarakat Indonesiabahwa teh botol merupakan pelopor minuman tehyang dikemas di dalam botol di Indonesia.Seperti yang telah saya tulis di blog sebelumnyabahwa teh botol sosro merupakan produk dari PTSINAR SOSRO.

Tahun 1940, Keluarga Sosrodjojo memulaiusahanya di sebuah kota kecil bernama Slawi diJawa Tengah. Pada saat memulai bisnisnya, produkyang dijual adalah teh kering dengan merek TehCap Botol dimana daerah penyebarannya masih diseputar wilayah Jawa Tengah.

Tahun 1953, Keluarga Sosrodjojo mulaimemperluas bisnisnya dengan merambah ke ibukotaJakarta untuk memperkenalkan produk Teh CapBotol yang sudah sangat terkenal di daerah JawaTengah.

Perjalanan memperkenalkan produk Teh CapBotol ini dimulai dengan melakukan strategiproduct sampling ke beberapa pasar di kotaJakarta. Awalnya, datang ke pasar-pasar untukmemperkenalkan Teh Cap Botol dengan cara memasakdan menyeduh teh langsung di tempat. Setelahseduhan tersebut siap, teh tersebut dibagikankepada orang-orang yang ada di pasar. Tetapicara ini kurang berhasil karena teh yang telahdiseduh terlalu panas dan proses penyajiannyaterlampau lama sehingga pengunjung di pasar yangingin mencicipinya tidak sabar menunggu.

Cara kedua, teh tidak lagi diseduhlangsung di pasar, tetapi dimasukkan kedalampanci-panci besar untuk selanjutnya dibawa kepasar dengan menggunakan mobil bak terbuka.

14

FEB-UB Manajemen Pemasaran

Lagi-lagi cara ini kurang berhasil karena tehyang dibawa, sebagian besar tumpah dalamperjalanan dari kantor ke pasar. Hal inidisebabkan pada saat tersebut jalanan di kotaJakarta masih berlubang dan belum sebagussekarang.

Akhirnya muncul ide untuk membawa tehyang telah diseduh di kantor, dikemas kedalambotol yang sudah dibersihkan. Ternyata cara inicukup menarik minat pengunjung karena selainpraktis juga bisa langsung dikonsumsi tanpaperlu menunggu tehnya dimasak seperti carasebelumnya. Pada tahun 1969 muncul gagasan untukmenjual ready to drink tea dalam kemasan botol,dan pada tahun 1974 didirikan PT SINAR SOSROyang merupakan pabrik teh siap minum dalamkemasan botol pertama di Indonesia dan di dunia.

o Segmentasi :Teh botol sosre merupakan produk

unggulan PT. Sinar Sosro Selain Teh BotolSosro, disediakan pula STee, Fruit Tea, JoyTea Green, dan TEBS untuk memenuhi segmenpasar yang berbeda-beda. Sedangkan produk nonteh adalah air mineral Prim-A, Happy Jus, danCountry Choice.

o Segmentasi Teh Botol Sosro mempunyai segmentasi

pasar yang sangat luas, Mereka ingin menariksemua lapisan masyarakat dan semua kalanganmasyarakat untuk menjadi costumer dari tehbotol. Mulai dari kalangan bawah, Teh BotolSosro juga sangat diminati sampai ke kalanganeksekutif di Indonesia.

o Targeting :

15

FEB-UB Manajemen Pemasaran

Aspek demografi : Usia

- Anak – anak (usia 9 sampai 12 tahun)- Remaja (usia 13 sampai 18 tahun)- Dewasa

Jenis Kelamin : Pria dan Wanita Pekerjaan : Semua orang yang

mempunyai pekerjaan Pendidikan : Semua golongan

masyarakatTarget dari teh botol ini adalah

yang menyukai rasa asli teh (non fruity)dan praktis, para supir atau pejalan kakidan orang-orang yang kehausan. Maka dariitu kemasannya praktis dan banyak dijualdikios kecil. Jadi jika Anda haus, yatinggal minum sosro. Sosro memiliki targetpasar yang jelas, dengan target orang yangsedang melakukan perjalanan.

Aspek psikografi : Proses diferensiasi yang dilakukan Sosro

membuahkan hasil baik, sehingga Sosrodikenal sebagai minuman teh dalam kemasanbotol yang dapat memberikan kesegaran.Dalam perkembangannya, untuk bersaingdengan competitor Sosro mulai melakukankampanye bahwa dengan mengkonsumsi teh akanmembuat tubuh menjadi sehat, karena tehmengandung anti oksidan. Hal ini menambahkeunggulan kompetitif dari Sosro.

Aspek geografi : Wilayah pemasaran untuk konsumen adalah

seluruh wilayah Indonesia dikota besarmaupun kota kecil di Indonesia,

16

FEB-UB Manajemen Pemasaran

o Positioning :“Apapun makanannya…. Minumnya Teh Botol

Sosro”. Itu merupakan Tag Line dari produkMinuman teh kemasan botol ini. Berbagaivariasi produk dari teh botol dapat di nikmatoleh masyarakat. Dengan rasanya yang khas danteh botol sebagai minuman teh kemasan botolyang telah menjadi top of mind darimasyarakat, tidak heran jika sayamensugestikan produk ini dapat menguasaiseluruh pasar yang ada di dunia. Produk yangunik dan baru untuk negara-negara peminum tehdi luar Indonesia. Memasuki pasar yang barudengan target market, culture dan semua aspekyang berbeda dari Indonesia merupakan sebuahtantangan bagi Teh Botol untuk menjadi produkTeh nomor wahid se-jagad raya.

3.2.5. Teh sariwangiTeh sariwangi merupakan merek Teh yang

terkemuka yang beroperasi dalam segmen Teh Celupsuatu cara modern untuk minum teh yang lain dariteh bubuk. Diperkenalkan pada tahun 1973diproduksi oleh PT. Unilever melakukan strategipasar dengan cara penjualan melalui kantin ,Toko, penjual kaki lima dan Supermarket. Dengancara itulah teh Sariwangi dipasarkan . Tehsariwangi dalam persaingan dengan kompetitormeningkatkan konsumsi melalui saat-saat bersamateh, resep, kampanye bahwa dengan mengkonsumsiteh akan membuat tubuh menjadi sehat karena tehmengandung anti oksidan . Hal ini menambahkeunggulan bagi Teh Sariwangi.

PT.Unilever dalam meningkatkan danmengembangkan usaha produk Teh sariwangi kepada

17

FEB-UB Manajemen Pemasaran

masyarakat dunia dan khususnya indonesia untukmengkonsumsi dan memajukan produk Teh sariwangiasli buatan indonesia melakukan Segmentasi ,Targeting dan Posisioning pasar yakni : o Segmentasi the sariwangi

Segmentasi Geografi Teh sariwangi diperuntuk bagi masyarakat

kota sampai ke pedesaan bahkan sampaimasyarakat dunia.

Segmentasi DemografisTeh Sariwangi di konsumsi untuk anak-

anak, remaja dan orang tua Segmentasi Psychografis dan Segmen Perilaku

Karena dengan mengkonsumsi Teh sariwangidapat membantu meningkatkan fungsi pembuluhdarah, memerangi kepenatan , mengurangikadar kolesterol dan meningkatkan rasatubuh yang bugar. Selama 15 tahun dibawahPT.Unilever, Teh sariwangi tumbuh secarakonstan setiap tahun.

o Positioning dan TargetingTeh sariwangi sebagai merek Teh modern ,

progresif, inovatif dan populer. Selalumengembangkan kelembutan rasa ( Teh Hijau,Teh Melati ,Teh Madu, Teh Jeruk nipis dan TehVanila ) dengan slogan baru “ Mari ngeteh,Mari Bicara “. Resep Teh sariwangimenciptakan pengalaman rasa baru merupakansuatu keberhasilan yang sangat luar biasa.Inovasi baru teh sariwangi dengan meluncurkanSarimurni teh bundar ( Teh denganOsmofilter ) pada tahun 2007. Dewasa ini Tehsariwangi adalah minuman ringan favoritsetelah air.

18

FEB-UB Manajemen Pemasaran

19

FEB-UB Manajemen Pemasaran

BAB 4PENUTUP

4.1. Kesimpulan

Berdasarkan segmentai, targeting, danpositioning (STP) yang di gunakan oleh kelima produktersebut (Aqua, Indomie, Pepsi, Teh Botol Sosro, TehSariwangi), STP yang paing efisien dalampemasarannya adalah STP dari produk Teh Botol Sosro.Hal tersebut dapat dilihat dari sisi positioningproduk Teh Botol Sosro. Teh Botol Sosro dapatmembuat suatu kesan yang sangat mendalam, bahkanmenjadi sugesti dalam fikiran masyarakat bahwa TehBotol Sosro merupakan produk yang harus menemanikegiatan masyarakat. Dengan slogannya “ apapunminumannya, minumnya Teh Botol Sosro” telah dapatmembuat Teh Botol Sosro menjadi seperti satu-satunyaminuman yang harus dipilih untuk masyarakat konsumsidalam setiap kegiatannya atau untuk apapun yangmereka makan dengan meminum Teh Botol Sosro.

Menciptakan suatu brainminded sangat sulitdilakukan. Produk-produk yang berhasil menciptakanbrain image lah yang dapat dikatakan sebagai produkyang berhasil dan sukses dipasaran. Hal tersebutdapat dilakukan oleh produk Teh Botol Sosro.

4.2. Saran

Pemasaran suatu produk sangat penting bagikesuksesan suatu produk di pasaran. Oleh karena itustartegi pemasaran yang digunakan (STP) harus dibuatsebaik-baiknya agar produk tersebut dapat bersaingdenagn kompetitor-kompetitornya dan dapat

20

FEB-UB Manajemen Pemasaran

menciptakan sebuah brain image yang dapatmensugestikan bahwa produk tersebut merupakan produkyang harus dipilih oleh konsumen. Dalam hal tersebutpilihan slogan yang akan digunakan juga sangatmempengaruhi menciptaan brain image tersebut.

21

FEB-UB Manajemen Pemasaran

DAFTAR PUSTAKA

Anomin. 2013. STP Aqua (Online),http://c-mind.blogspot.com/2013/10/stp-aqua.html . Diakses tanggal 1 November 2014.

Anomin. 2013. STP Indomie (Online), http://c-mind.blogspot.com/2013/10/stp-indomie.html .Diakses tanggal 1 November 2014.

Anomin. 2013. STP Pepsi (Online),http://c-mind.blogspot.com/2013/10/stp-pepsi.html. Diakses tanggal 1 November 2014.

Anomin. 2013. STP Teh Botol Sosro (Online), http://c-mind.blogspot.com/2013/10/stp-teh-botol-sosro.html . Diakses tanggal 1 November 2014.

Anomin. 2013. STP Teh Sariwangi (Online), http://c-mind.blogspot.com/2013/10/stp-teh-saariwangi.html . Diakses tanggal 1 November 2014.

Erdiasa. 2012. Strategi Pemasaran (STP) (Online).http://erdiasa38e.blogstudent.mb.ipb.ac.id/2012/03/06/strategi-pemasaran-stp/ . Diakses tanggal 1November 2014.

22

FEB-UB Manajemen Pemasaran