RPP BI Kelas 6
-
Upload
independent -
Category
Documents
-
view
1 -
download
0
Transcript of RPP BI Kelas 6
PERANGKAT PELAKSANAAN PEMBELAJARAN
MATA PELAJARAN: BAHASAINDONESIA
Oleh:
ANIYAH DAMAYANTI
1047040616
21.D
PROGRAM STUDI PENDIDIKAN GURU SEKOLAH DASAR
FAKULTAS ILMU PENDIDIKAN
UNIVERSITAS NEGERI MAKASSAR
2014
RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN
(RPP)
Satuan Pendidikan : SD Inpres 12/79 Watampone
Mata Pelajaran : Bahasa Indonesia
Kelas / Semester : VI / I
Materi Pembelajaran : Puisi
Alokasi Waktu : 2 x 35 Menit
I. Standar Kompetensi :
4. Mengungkapkan pikiran, perasaan dan informasi
secara tertulis dalam bentuk formulir, ringkasan,
dialog, dan parafrase.
II. Kompetensi Dasar :
4.4 Mengubah puisi ke dalam bentuk prosa dengan tetap
memperhatikan makna puisi
III. Indikator :
A. Kognitif
1. Produk :
Menjelaskan isi/maksud yang terkandung dalam
puisi
2. Proses :
Membaca isi puisi dengan cermat dengan
memperhatikan makna puisi
Mengubah puisi kedalam bentuk prosa sederhana
dengan tetap mempertahankan makna atau isi
puisi
B. Afektif :
1. Karakter
a. Jujur :
Jujur dalam mengerjakan soal latihan
b. Tanggung jawab :
Saling membantu dalam mengerkajan tugas
kelompok
c. Hati-hati :
Mengerjakan tugas dengan hati-hati
d. Teliti :
Menyimak penjelasan dan menyelesaikan tugasnya
dengan teliti
2. Keterampilan Sosial
a. Bertanya :
Mengajukan pertanyaan terhadap materi yang
dipelajari
b. Menyumbang ide atau berpendapat :
Aktif menyumbangkan ide dalam proses
pembelajaran dan menyelesaikan tugas kelompok
c. Menjadi pendengar yang baik :
Selalu menghargai pendapat teman
d. Berkomunikasi :
Berkomunikasi dengan teman kelompok
IV. Tujuan Pembelajaran :
A. Kognitif
1. Produk :
Melalui penjelasan guru dan penugasan siswa
diharapkan dapat menjelaskan isi/maksud yang
terkandung dalam puisi
2. Proses :
Melalui penjelasan dan penugasan guru, siswa
diharapkan dapat membaca puisi dengan
memperhatikan makna dari puisi tersebut
Melalui penjelasan guru dan diskusi kelompok
siswa diharapkan dapat mengubah puisi kedalam
bentuk prosa sederhana dengan tetap
mempertahankan makna atau isi puisi
B. Afektif :
1. Karakter :
a. Jujur :
Melalui proses pembelajaran siswa diharapkan
dapat jujur dalam mengerjakan soal latihan
b. Tanggung jawab :
Melalui kerja kelompok siswa diharapkan dapat
saling membantu dalam mengerjakan tugas
kelompok
c. Hati-hati :
Melalui kerja kelompok siswa diharapkan dapat
mengerjakan tugas dengan hati-hati
d. Teliti :
Melalui proses pembelajaran siswa diharapkan
dapat menyimak penjelasan dengan teliti
2. Keterampilan Sosial :
a. Bertanya :
Melalui proses pembelajaran siswa diharapkan
dapat mengajukan pertanyaan terhadap materi
yang dipelajari
b. Menyumbang ide atau berpendapat :
Melalui proses pembelajaran siswa diharapkan
dapat Aktif menyumbangkan ide dalam proses
pembelajaran
c. Menjadi pendengar yang baik :
Melalui proses pembelajaran siswa diharapkan
dapat selalu menghargai pendapat teman
d. Berkomunikasi :
Melalui proses pembelajaran siswa diharapkan
dapat berkomunikasi dengan teman kelompok
V. Materi Ajar : Puisi
VI. Metode dan Model Pembelajaran :
A. Metode Pembelajaran : Number Heads Together
B. Model Pembelajaran : Penjelasan, tanya jawab,
diskusi dan penugasan
VII. Sumber / Media Pembelajaran :
A. Sumber :
- Kurikulum KTSP 2006
- Farika dan Edi Warsidi.2008. Bahasa Indonesia
Membuatku Cerdas 6.Jakarta: Pusat Perbukuan
Departemen Pendidikan Nasional.Hal. 52-54.
B. Media :
Puisi
VIII. Proses Pembelajaran Mengajar atau Skenario Pembelajaran
No. Kegiatan Pembelajaran Waktu1. Kegiatan Awal
Mengucapkan salam
Mengecek kebersihan
Membaca doa
Mengabsen
Apersepsi
5 menit
2. Kegiatan Inti
Eksplorasi
Guru menampilkan media
berupa puisi.
Guru menyampaikan materi
55 menit
tentang menemukan makna
atau isi puisi dengan cara
mengubah puisi ke dalam
bentuk prosa sederhana
dengan tetap
Tanya jawab tentang cara
mengubah puisi ke dalam
bentuk prosa sederhana dan
menemukan makna/ isi puisi.
Melalui Number Heads
Together, siswa dibentuk
kelompok
Elaborasi
Guru memberikan tugas
kepada masing-masing
kelompok untuk
mengerjakannya.
Setiap kelompok
mendiskusikan jawaban yang
benar dan memastikan tiap
anggota kelompok dapat
mengerjakannya / mengetahui
jawabannya
Konfirmasi
Guru memanggil salah satu
siswa untuk melaporkan
hasil diskusi kelompoknya
Tanggapan dari teman-teman
yang lain, kemudian guru
menunjuk nomor lain
Guru menyimpulkan hasil
diskusi
Evaluasi3. Kegiatan Akhir
Guru menyimpulkan materi
pelajaran
Guru memotivasi siswa agar
rajin belajar.
Berdoa
Mengucapkan salam
10 menit
10 . Penilaian
A. Teknik penilaian : tes dan non tes
B. Bentuk instrumen : tertulis dan penampilan
C. Instrumen :
1. Bacalah puisi berikut dengan cermat, kemudian
ubahlah kedalam bentuk prosa sederhana
PELITAKU
Karya Tio Satria
Ilmu yang kauberikan
Laksana pelita yang tak pernah padam
Menerangi jalan gulita
Agar kaki tak salah memijak
Guruku,
Tak akan pernah aku lupa
Semua kenangan belajar bersamamu
Doakanlah aku menjadi harapanmu
2. Tulislah isi/maksud atau pesan puisi tersebut
3. Kemukakanlah hasil pekerjaanmu di depan teman-
temanmu.
D. Kunci jawaban :
1. Guru adalah orang yang memberikan ilmu. Guru
mengajarkan banyak hal agar aku tidak salah
melangkah dalam menjalani hidup. Guru seperti
cahaya yang pernah mati. Cahaya yang selalu
menerangi jalan yang gelap.
Aku tidak akan pernah melupakan jasa guru selama
aku belajar bersamanya. Doakanlah aku, guruku,
agar aku bisa menjadi orang yang berguna seperti
harapanmu.
2. Isi/maksud dari puisi di atas adalah guru sangat
berjasa dalam hidup kita. Oleh karena itu. Kita
tidak boleh melupakannya.
E. Pedoman penskoran :
1. Jawaban benar skor 40, jawaban kurang tepat skor
20, jawaban salah skor 5 dan tidak menjawab skor
0
Jumlah skor perolehan
Jumlah maksimal
2. Jawaban benar skor 30, jawaban kurang tepat skor
15, jawaban salah skor 5 dan tidak menjawab skor
0
3. Jawaban benar skor 30, jawaban kurang tepat skor
15, jawaban salah skor 5 dan tidak menjawab skor
0
Jumlah Nilai = x 100
Daftar Pustaka :
1. Darisman, Muh Dkk. 2006. Mari belajar bahasa indonesia.
Jakarta: Yudis tira.
2. Farika dan Edi Warsidi.2008.Bahasa Indonesia Membuatku
Cerdas 6.Jakarta: Pusat Perbukuan Departemen Pendidikan
Nasional.Hal. 52-54.
Watampone, 19 November 2014
Mengetahui
Guru Pamong
ERNIATI,S.PdNIP: 19780902 200502 2 008
Mahasiswa PPL
ANIYAH DAMAYANTINIM: 1147 040 616
Dosen Pembimbing
Dr. Awaluddin Muin, S.Pd,M.Sn
NIP: 195790713 200501 1 003
Kepala Sekolah
Dra. ANDI ERYANTINIP: 19611109 198203 2 009
BUKU / BACAAN SISWA
Mata Pelajaran : Bahasa Indonesia
Kelas/Semester : VI/I
Hari/tanggal : Rabu, 19 November 2014
Alokasi Waktu : 2 X 35 Menit
A. Judul : Puisi
B. Tujuan Pembelajaran :
Siswa diharapkan dapat menjelaskan isi/maksud yang
terkandung dalam puisi dan mengubah puisi kedalam
bentuk prosa sederhana dengan tetap mempertahankan
makna atau isi puisi
C. Uraian Materi
Puisi adalah karangan yang bentuknya terikat dan
bahasanya singkat, tetapi bermakna.
Bentuknya terikat karena di dalam puisi mempunyai
aturan-aturan, yaitu:
a) Diikat adanya bait.
b) Diikat adanya larik atau baris tiap bait.
c) Diikat adanya jumlah suku kata tiap larik atau
baris.
d) Diikat adanya sajak atau rima, yaitu persamaan
bunyi.
e) Diikat adanya irama atau pertentangan bunyi.
Prosa adalah suatu karangan yang bentuknya bebas dan
bahasanya terurai. Bentuknya bebas karena tidak ada
aturan khusus. Bahasanya terurai artinya kata disesuaikan
dengan kalimat sehingga mudah dipahami.
Kamu harus tahu, bahwa mengubah puisi menjadi prosa
disebut parafrase puisi. Parafrase bisa disebut
mengungkapkan kembali suatu puisi dalam bentuk lain,
tetapi tidak mengubah makna puisi. Langkah-langkah saat
kamu memparafrasekan puisi adalah sebagai berikut.
a. Membaca puisi tersebut secara cermat.
b. Memerhatikan kata-kata yang sulit dalam puisi
tersebut.
c. Mengungkapkan isi puisi tersebut berdasarkan
kata-kata sulit itu.
Ayo, perhatikan contoh parafrase berikut ini.
Kamu diajak untuk mengubah puisi ke dalam bentuk
prosa dengan tetap memperhatikan makna puisi. Ayo, buat
kelompok yang terdiri atas 3-4 anak. Carilah kolom khusus
di koran. Kemudian carilah kata kerja aktif transitif dan
intransitif pada kolom tersebut.
Tuhan Telah Menegurmu
Tuhan telah menegurmu dengan cukup sopan
Lewat anak-anak yang kelaparan
Tuhan telah menegurmu dengan cukup sopan
Lewat semayup suara adzan
Oleh Apip Mustopa
Setelah diparafrase menjadi:
Tuhan Telah Menegurmu
(Tahukah) Tuhan (kini) telah menegurmu (hai manusia)
dengan cukup sopan
Lewat (perut) anak-anak (jalanan) yang kelaparan
(Dengarkan) Tuhan telah menegurmu (lagi) dengan cukup
sopan
Lewat semayup (kumandang) suara adzan
D. Contoh Soal Latihan
BERMAIN PIANO
Tang ting ting ting
Jari jemari menari di atas tuts
Melodi merdu mengalun
Do re mi fa
Nada-nada tercipta beriring
Mengantar lagu yang kunyanyikan
Saat kubermain piano
Indah mengalun melodi terdengar
Saat kubermain piano
Lagu merdu berhias dentingan
Saat kubermain piano
Riang bahagia hatiku
Karya Yulia
Ubahlah puisi tersebut kedalam bentuk prosa!
E. Kunci Jawaban
BERMAIN PIANO
Tang ting ting ting terdengar suara ketika
akumenekan tuts pianoku. Suaranya sangat merdu.
Nada-nada yang terdengar bernotasi do re mi fa.
Nada-nada itu mengiringi lagu yang kunyanyikan.
Aku sangat senang bermain piano. Ketika bermain
piano, aku mendengar suara melodi yang indah. Lagu
yang kunyanyikan semakin merdu dengan diiringi suara
pianoku. Aku sangat senang bermain piano.
F. Pedoman Penskoran
Jawaban benar skor 100,
jawaban kurang tepat skor 50,
tidak menjawab skor 0
G. Daftar Pustaka
1. Darisman, Muh Dkk. 2006. Mari belajar bahasa indonesia.
Jakarta: Yudis tira.
2. Umri Nur Aini, Indriani. 2008. Bahasa Indonesia.
Jakarta: Pusat Perbukuan Nasional
3. Edi, Warsidi Farika. 2008. Bahasa Indonesia membuatku
cerdas. Jakarta: Pusat Perbukuan, Departemen
Pendidikan Nasional
LEMBAR KERJA SISWA
(LKS)
Mata Pelajaran : Bahasa Indonesia
Kelas/Semester : VI/I
Hari Tanggal : Rabu, 19 November 2014
Alokasi Waktu : 15 Menit
Nama Kelompok :
Nama Anggota Kelompok : 1. ……………..
2………………
3………………
4………………
A. Indikator :
Menjelaskan isi/maksud yang terkandung dalam puisi dan
mengubah puisi kedalam bentuk prosa sederhana dengan
tetap mempertahankan makna atau isi puisi
B. Tujuan Pembelajaran :
Siswa diharapkan dapat menjelaskan isi/maksud yang
terkandung dalam puisi dan mengubah puisi kedalam
bentuk prosa sederhana dengan tetap mempertahankan
makna atau isi puisi
C. Langkah-langkah Kegiatan :
1. Duduklah dengan teman kelompok kalian!
2. Bacalah teks yang telah dibagikan!
3. Kemudian isilah bacaan yang belum lengkap!
4. Bacakanlah hasil diskusi kelompokmu di depan teman-
temanmu!
D. Daftar Pustaka :
Darisman, Muh Dkk. 2006. Mari belajar bahasa indonesia.
Jakarta: Yudis tira.
Umri Nur Aini, Indriani. 2008. Bahasa Indonesia. Jakarta:Pusat Perbukuan Nasional
Edi, Warsidi Farika. 2008. Bahasa Indonesia membuatkucerdas. Jakarta: Pusat Perbukuan, Departemen PendidikanNasional
E. Soal Latihan
1.Bacalah puisi berikut kemudian ubahlah puisi kedalam
bentuk prosa!
TERIMA KASIH PETANI
Dari pagi hingga senja
Tak lelah kau mengelolah tanah
Menanam padi, menanam sayuran
Menanam bibit buah-buahan
Hidupmu di desa
Hidupmu sederhana
Hasil tanimu dikirim ke kota
Memenuhi kebutuhan pangan
Masyarakat yang membutuhkan
Terima kasih petani
Jasamu sangat berarti
Kau adalah pahlawan
Tanpa ingin kata pujian
Karya N. R. Pamungkas
2.Tuliskan isi/maksud yang terkandung dalam puisi di
atas?
F. Kunci Jawaban
1.Adapun prosa dari puisi diatas adalah
Seorang petani yang dari pagi yang tak mengenal lelah
dalam mengelolah tanah.
Menanam padi, menanam sayuran dan menanam bibit buah-
buahan. Hidupnya di desa dan sangan sederhana.hasil
usahanya akan di kirim ke kota untuk memenuhi
kebutuhan rakyat.terimah kasih atas semua jasamu.
Engkau adalah pahlawan yang tidak ingin mendapat
pujian.
2.Isi/maksud dari puisi di atas adalah kerja keras
sorang petani yang tidak mengenal
lelah dan pengorbanan seorang petani dalam memenuhi
kebutuhan masyarakat.
G. Pedoman Penskoran
1. Jika benar skor 70, jika kurang benar skor 40, jika salah skor 10 dan jika tidak menjawab skor 0.
2. Jika benar skor 30 , jika kurang benar skor 20, jikasalah skor 10 dan jika tidak menjawab skor 0.
Produk:
1). Menjelasakan
isi/maksud yang
terkandung dalam
puisi
SOAL NO. 2 JAWABAN NO 2
Proses: 1). Mengubah puisi
ke dalam bentuk
prosa dengan
tetap
mempertahankan
makna atau isi
puisi.
SOAL NO.1 JAWABAN NO.1
AFEKTIFKarakter:Jujur, tanggung jawab, hati-hati dan teliti
Terlampir Terlampir
Keterampilan SosialBertanya, menyumbang ide atau berpendapat,
Terlampir Terlampir
menjadi pendengar yang baik,
LEMBAR PENILAIAN AFEKTIF
Karakter
No Nama Siswa
Aspek yang Dinilai
Teliti Hati-Hati
BertanggungJawab
Disiplin
1 Bayu Anggaria
2 Saharuddin
3 Fajar
4 a. wiqra
5 Rendi
6 Wawan Anugrah
7 Budiman Nasyim
8 Fitra ramadhani
9 Prita pricilia
10 Audrey Hermiani
11 Putri maharani
12 M. Rafli
Maulana
13 Ramadhan
14 Pela Putri
15 Dedi
16 Tiara Juli A
17 Asdar
SKOR:1 = Kurang Baik (K)2 = Cukup (C)3 = Baik (B)4 = Sangat Baik (SB)
Keterampilan Sosial
No Nama SiswaAspek yang Dinilai
Bertanya
MenyumbangIde
Pendengar yangBaik
1 Bayu Anggaria
2 Saharuddin
3 Fajar
4 A. wiqra
5 Rendi
6 Wawan Anugrah
7 Budiman Nasyim
8 Fitra ramadhani
9 Prita pricilia
10 Audrey Hermiani
11 Putri maharani
12 M. Rafli
Maulana
13 Ramadhan
14 Pela Putri
15 Dedi
16 Tiara Juli A
17 Asdar
SKOR:1 = Kurang Baik (K)2 = Cukup (C)3 = Baik (B)4 = Sangat Baik (SB)
NILAI MENULISKAN MAKNA/ISI PADA PUISI
(EVALUASI)
No. Nama Siswa Nilai
1. Bayu Anggara 65
2. Saharuddin 65
3. Fajar 65
4. A. Wiqra 65
5. Rendi 65
6. Wawan Anugrah 65
7. Budiman Nasyim 85
8. Fitra ramadhani 80
9. Prita pricilia 77
10. Audrey Hermiani -
11. Putri maharani 70
12. M. Rafli Maulana 78
13. Ramadhan -
14. Pela Putri 70
15. Dedi 65
16. Tiara Juli A 80
17. Asdar 0
Sore itu
“Ini dari kami bertiga
Pita hitam pada karangan bunga
Sebab kami ikut berduka
Bagi kakak yang ditembak mati
siang tadi”.
Karya: Taufiq Ismail
Karangan Bunga(Ada) tiga anak kecil
Dalam langkah malu-malu(,)
Datang ke Salemba
(pada) sore itu(.)
(Mereka berkata sambil menyerahkan sebuah karangan bunga(:)
”Ini dari kami bertiga(,)
Pita hitam pada (sebuah) karangan bunga(.)
Kami serahkan ini(,) sebab kami ikut berduka