BUDAYA POLITIK

23
BUDAYA POLITIK BUDAYA POLITIK DI INDONESIA DI INDONESIA POLITICAL CULTURE POLITICAL CULTURE OF INDONESIA OF INDONESIA

Transcript of BUDAYA POLITIK

BUDAYA POLITIKBUDAYA POLITIK DI INDONESIA DI INDONESIA

POLITICAL CULTUREPOLITICAL CULTUREOF INDONESIAOF INDONESIA

ARTI BUDAYA POLITIKARTI BUDAYA POLITIK Adalah sejumlah pola sikap, Adalah sejumlah pola sikap, keyakinan dan perasaan tertentu keyakinan dan perasaan tertentu yang mendasari, mengarahkan dan yang mendasari, mengarahkan dan memberi arti pada tingkah laku memberi arti pada tingkah laku proses politik dalam suatu proses politik dalam suatu sistem politik, mencakup cita-sistem politik, mencakup cita-cita politik atau norma yang cita politik atau norma yang sedang berlaku dimasyarakat. sedang berlaku dimasyarakat.

KOMPONEN-KOMPONEN BUDAYA KOMPONEN-KOMPONEN BUDAYA POLITIKPOLITIK

• KOMPONEN KOGNITIF yaitu komponen yang menyangkut tentang pengatahuan politik dan kepercayaan pada politik, paranan dan segala kewajiban serta input dan outputnya.

• KOMPONEN AFEKTIF yaitu perasaan terhadap sistem politik, peranannya, para pelaku dan penampilan.

• KOMPONEN EVALUATIF yaitu keputusan dan perundangan tentang objek-objek politik yang secara tipikal melibatkan kombinasi standar nilai dan kriteria dengan informasi dan perasaan.

Syarat hak pilih dalam Syarat hak pilih dalam PEMILUPEMILU

• 1.• 2.• 3.• 4.• 5.• 6

Sistem PolitikSistem Politik• 1. Sistem kepartaian• a. Partai Tunggal• b. dwi partai• c. Multi partai• 2. Sistem pemilihan umum.• a. Sistem DISTRIK (Daerah Pilihan)• b. Sistem Stelsel daftar (urutan No. Calon)

• c. Sistem Proporsional (Perhitungan Berimbang)

Peranan individu dalam Peranan individu dalam sistem Politiksistem Politik

• 1. Struktur khusus, seperti Badan legeslatif, eksekutif dan yudikatif.

• 2. Penunjang Jabatan, seperti pemimpin Monarki dsb.

CIRI-CIRI BUDAYA POLITIKCIRI-CIRI BUDAYA POLITIK 1. Budaya politik yang berhubungan dengan 1. Budaya politik yang berhubungan dengan legitimasilegitimasi

2. pengaturan kekuasaan2. pengaturan kekuasaan 3. Proses pembuatan kebijakan3. Proses pembuatan kebijakan 4. Kegiatan partai politik4. Kegiatan partai politik 5. Perilaku aparat negara5. Perilaku aparat negara 6. Gejolak masyarakat terhadap kekuasaan 6. Gejolak masyarakat terhadap kekuasaan pemerintahpemerintah

7. Kegiatan politik yang meluas pada semua 7. Kegiatan politik yang meluas pada semua sektorsektor

8. Budaya politik yang menyangkut 8. Budaya politik yang menyangkut pengalokasian sumber-sumber di masyarakat.pengalokasian sumber-sumber di masyarakat.

TIPE-TIPE BUDAYA POLITIKTIPE-TIPE BUDAYA POLITIK Berdasarkan orientasi politik.Berdasarkan orientasi politik. 1. TIPE BUDAYA POLITIK PAROKIAL1. TIPE BUDAYA POLITIK PAROKIAL 2. TIPE BUDAYA POLITIK SUBYEK2. TIPE BUDAYA POLITIK SUBYEK 3. TIPE BUDAYA POLITIK PARTISIPAN3. TIPE BUDAYA POLITIK PARTISIPAN Berdasarkan sikap yang Berdasarkan sikap yang ditunjukkan.ditunjukkan.

1. TIPE BUDAYA POLITIK MILITAN1. TIPE BUDAYA POLITIK MILITAN 2. TIPE BUDAYA POLITIK TOLERANSI2. TIPE BUDAYA POLITIK TOLERANSI

CIRI-CIRI TIPE BUDAYA CIRI-CIRI TIPE BUDAYA POLITIK PAROKIALPOLITIK PAROKIAL

1. Sistem politik tradisional dan 1. Sistem politik tradisional dan sederhanasederhana

2. Spesialisasi masih kecil2. Spesialisasi masih kecil 3. Belum memiliki tugas khusus3. Belum memiliki tugas khusus 4. perannya dilakukan bersamaan 4. perannya dilakukan bersamaan dengan bidang yang lain.dengan bidang yang lain.

5. Tingkat partisipasi individu 5. Tingkat partisipasi individu rendahrendah

6. Dominasi pada pemimpin6. Dominasi pada pemimpin

CIRI-CIRI TIPE BUDAYA POLITIK SUBYEK1. Sistem politiknya tinggi2. Partisipasi individu masih rendah3. Menerima segala keputusan yang diambil4. Mematuhi perintah, menerima, loyal, dan setia terhadap perintah dan kebijakan pemimpin5. bersifat pasrah atau pasif. Tipe ini terbentuk karena pengaruh pemerintahanDiktatur atau kolonial

TIPE BUDAYA POLITIK TIPE BUDAYA POLITIK PARTISIPANPARTISIPAN

1. Partisipasi individu terhadap 1. Partisipasi individu terhadap politik sangat tinggipolitik sangat tinggi

2. Individu sebagai anggota aktif 2. Individu sebagai anggota aktif dalam kehidupan politikdalam kehidupan politik

3. Memiliki kesadaran terhadap hak 3. Memiliki kesadaran terhadap hak serta tanggung jawab.serta tanggung jawab.

4. Masyarakat memiliki kesadaran 4. Masyarakat memiliki kesadaran politikpolitik

Budaya politik yang paling baik dan Budaya politik yang paling baik dan dipraktekkan pada negara demokrasidipraktekkan pada negara demokrasi

Bentuk dari kebudayaan Bentuk dari kebudayaan Bentuk fisik yaitu benda-benda hasil Bentuk fisik yaitu benda-benda hasil karya manusia misalnya patung , rumah karya manusia misalnya patung , rumah dsb.dsb.

Bentuk non fisik yaitu aktivitas Bentuk non fisik yaitu aktivitas manusia dalam masyarakat misalnya manusia dalam masyarakat misalnya berinteraksi, pola tingka laku dsb.berinteraksi, pola tingka laku dsb.

Suatu sistem yang kompleks dari ide, Suatu sistem yang kompleks dari ide, gagasan, nilai, norma atau aturan gagasan, nilai, norma atau aturan misalnya sistem politik, sistem misalnya sistem politik, sistem kepartaian dsb.kepartaian dsb.

CIRI-CIRI BUDAYACIRI-CIRI BUDAYA POLITIK MILITAN POLITIK MILITAN

1. Tidak mengenal perbedaan1. Tidak mengenal perbedaan 2. Apabila terjadi krisis 2. Apabila terjadi krisis biasanya mencari kambing hitam biasanya mencari kambing hitam (Suka memperalat orang lain)(Suka memperalat orang lain)

Budaya politik ini dikenal pada Budaya politik ini dikenal pada pemerintahan yang dipegang oleh pemerintahan yang dipegang oleh pemimpin yang berasal dari pemimpin yang berasal dari militermiliter

BUDAYA BUDAYA POLITIK TOLERANSI POLITIK TOLERANSI

1. Budaya Politik yang memiliki mental absolut1. Budaya Politik yang memiliki mental absolut CiriCiri : Memiliki nilai dan kepercayaan yang : Memiliki nilai dan kepercayaan yang di-di-

anggap sempurna.anggap sempurna.

2. Budaya politik yang memiliki mental yang 2. Budaya politik yang memiliki mental yang akomodatif akomodatif

CiriCiri : Bersifat terbuka, menerima kritik dan : Bersifat terbuka, menerima kritik dan saran yang dianggap berharga. saran yang dianggap berharga.

Berdasarkan doktrin yang Berdasarkan doktrin yang dianutdianut

1. Budaya Politik Tradisional1. Budaya Politik Tradisional 2. Budaya Politik Islam2. Budaya Politik Islam 3. Budaya Politik Modern3. Budaya Politik Modern

Perkembangan budaya Perkembangan budaya politik politik

di Indonesia (Clifford di Indonesia (Clifford Geertz)Geertz) 1. Budaya Politik abangan1. Budaya Politik abangan

2. Budaya Politik Santri2. Budaya Politik Santri 3. budaya politik priyayi3. budaya politik priyayi

Perkembangan Politik di Perkembangan Politik di Indonesia (Masoed dan Indonesia (Masoed dan

Mac Anrews)Mac Anrews) 1. Sistem Demokrasi Industrials1. Sistem Demokrasi Industrials 2. Sistem Politik Otoriter2. Sistem Politik Otoriter 3. Sistem Demokratis Pra 3. Sistem Demokratis Pra industrialisindustrialis

SOSIALISASI POLITIK

• Adalah Proses individu-individu dapat memperoleh pengetahuan,nilai-nilai dan sikap-sikap terhadap sistem politik masyarakatnya

Sarana sosialisasi politik• 1. Keluarga (Informal)• 2. Sekolah (formal)• 3. Peer group (Teman sebaya)• 4. Media massa • 5. Pemerintah• 6. Partai politik

PARTAI POLITIK

• Adalah Kumpulan/kelompok yang terorganisir yang membantu dalam membuat kebijakan pemerintah

FUNGSIPARTAI POLITIK• 1. Sebagai sarana sosialisasi politik

• 2.Sebagai sarana komunikasi politik

• 3. Sebagai sarana pengangkatan (Rekrutmen) anggota

• 4. Sebagai sarana pengatur konflik

Pengertian partisipasi politik• Kegiatan seseorang atau sekelompok orang untuk ikut serta secara aktif dalam kehidupan politik.

• Contoh : memilih pemimpin negara.

PENGERTIAN BUDAYA POLITIKPENGERTIAN BUDAYA POLITIK Kata budaya berasal dari bahasa Kata budaya berasal dari bahasa Sansekerta yaitu BUDHI artinya akal Sansekerta yaitu BUDHI artinya akal dan DAYA artinya kemampuan.dan DAYA artinya kemampuan.

Arti BUDAYA ( Culture) yaitu Arti BUDAYA ( Culture) yaitu kemampuan manusia yang disertai kemampuan manusia yang disertai dengan akal/pikiran.dengan akal/pikiran.

Kata POLITIK berasal dari bahasa Kata POLITIK berasal dari bahasa Yunani/Latin yaitu POLIS artinya Yunani/Latin yaitu POLIS artinya Kota/Negara.Kota/Negara.

Arti Politik (Politic) yaitu Cara Arti Politik (Politic) yaitu Cara mempengaruhi seseorang agar mempengaruhi seseorang agar keinginan/tujuannya tercapai. keinginan/tujuannya tercapai.