ANALISA KERJA LUBRICATION SYSTEM PADA EXAVATOR ...
-
Upload
khangminh22 -
Category
Documents
-
view
3 -
download
0
Transcript of ANALISA KERJA LUBRICATION SYSTEM PADA EXAVATOR ...
i
ANALISA KERJA LUBRICATION SYSTEM
PADA EXAVATOR ZX200-5G
Disusun sebagai salah satu syarat menyelesaikan Program Studi Strata I
pada Jurusan Teknik Mesin Fakultas Teknik
Oleh :
ALIM YUDA APRIYANTO
D200150134
PROGRAM STUDI TEKNIK MESIN
FAKULTAS TEKNIK
UNIVERSITAS MUHAMMADIYAH SURAKARTA
2021
i
HALAMAN PERSETUJUAN
ANALISA KERJA LUBRICATION SYSTEM
PADA EXAVATOR ZX200-5G
PUBLIKASI ILMIAH
Oleh :
ALIM YUDA APRIYAN TO
D200150134
Telah diperiksa dan disetujui untuk diuji oleh :
Dosen
Pembimbing
Supriyono, ST.,MT.,PhD.
ii
HALAMAN PENGESAHAN
ANALISA KERJA LUBRICATION SYSTEM
PADA EXAVATOR ZX200-5G
OLEH :
ALIM YUDA APRIYANTO
D200150134
Telah dipertahankan didepan Dewan Penguji
Fakultas Psikologi
Universitas Muhammadiyah Surakarta
Pada Hari Selasa, 22 Maret 2021
Dan dinyatakan oleh memenuhi syarat
Dewan Penguji
1. Supriyono, ST.,MT.,PhD. ( )
(Ketua Dewan Penguji)
2. Wijianto ST., M.Eng.Sc. ( )
(Anggota I Dewan Penguji)
3. Sartono Putro,Ir.,MT. ( )
(Anggota II Dewan Penguji)
iii
PERNYATAAN
Dengan ini saya menyatakan bahwa dalam publikasi ilmiah ini tidak terdapat
karya yang pernah diajukan untuk memperoleh gelar kesarjanaan di suatu
perguruan tinggi dan sepanjang pengetahuan saya juga tidak terdapat karya atau
pendapat yang pernah ditulis atau diterbitkan orang lain, kecuali secara tertulis
diacu dalam naskah dan disebutkan dalam daftar pustaka.
Apabila kelak terbukti ada ketidakbenaran dalam pernyataan saya di atas, maka
akan saya pertanggungjawabkan sepenuhnya.
Surakarta, 28 Agustus 2021
Penulis
Alim Yuda Apriyanto
D200150134
1
ANALISA KERJA LUBRICATION SYSTEM
PADA EXAVATOR ZX200-5G
Abstrak
Excavator ZX200-5G jenis Backhoe. Unit excavator dan peralatan itu sendiri
memiliki periode yang digunakan. Karena mereka untuk memaksimalkan layanan
Hexindo harus melakukan perawatan berkala untuk mencegah kerusakan satuan.
Tujuan dari proyek akhir saya adalah untuk mempelajari dengan seksama tentang
pemeliharaan di Hitachi Excavator ZX200-5G jenis backhoe. Perawatan harian
dan pemeliharaan berkala lain lakukan setelah unit dioperasikan untuk 250 jam,
500 jam, 1000 jam dan 2000 jam. Kesimpulan dari pemeliharaan deily di Hitachi
untuk jam perawatan setiap kali adalah untuk menjaga kemampuan unit excavator,
kemampuan excavator harus dalam kondisi baik untuk mencegah kerusakan unit
dan ada terus. Setelah kondisi pemeliharaan unit dan mengurangi beberapa
elemen, dapat digunakan seperti sebagai produk baru.
Kata kunci : excavator, hitachi excavator, backhoe
Abstract
Excavator ZX200-5G type Backhoe. The unit of excavator and equipments itself
have period in the used. Because of them for maximizing the service Hexindo
must do periodicolly maintenance to prevent breakdown unit. The purpose of my
final project is to study carefully about the maintenance in Hitachi’s Excavator
ZX200-5G type backhoe. Daily maintenance and another periodic maintenance do
after the unit operated for 250 hour, 500 hour, 1000 hour and 2000 hour. The
conclusions of the deily maintenance in Hitachi for the each time maintenance
hour is to keep ability of the unit excavator, the ability of excavator must in good
condition to prevent for breakdown unit and there is a continuously. After the
maintenance condition of unit and reduce some of the elements, it cam be used
like as the new product.
Keywords: excavator, hitachi excavator, backhoe
1. PENDAHULUAN
Dalam dunia bisnis setiap konsumen membutuhkan barang maupun produk yang
berkualitas dan bergaransi kerana apabila terjadi sesuatu pada produk tersebut
maka dapat diklaim sebagai garansi pabrik. Bisnis tidak hanya di bidang logistik,
jasa automotive maupun energi dan mineral tetapi juga Heavy Equipment sebagai
2
teknologi pendukung eksploitasi sumber energi bumi ini seperti industri
pertambangan emas, batu bara, nikel, bijih besi, dll.
PT.Aneka Dharma Persada, adalah perusahaan yang bergerak di bidang
kontruksi terkemuka yang ikut memajukan pembangunan di Indonesia yang juga
memakai produk dari Hitachi Produk. Hitachi sendiri meliputi Excavator, Dozer,
Crane, Wheel Loader dan Rigid Dump Truck. PT.Aneka Dharma Persada. selalu
memberikan pelayanan terbaik bagi customer termasuk jika unit sedang
breakdown, tentunya sesuai perjanjian yang telah ditetapkan sebelum pemakaian
unit.
Di project , PT. Aneka Dharma Persada. mempunyai kata mutiara di bidang
kesehatan mengatakan “mencegah lebih baik daripada mengobati”, secara logika
juga dapat diterapkan pada unit-unit alat berat yaitu merawat lebih baik dari pada
memperbaiki. Jadi, sebelum unit itu mengalami overhaul dari waktu yang
ditentukan, maka dilakukan manajemen perawatan yang sebaik-baiknya sesuai
dengan Standard Operational Procedure (SOP), atas dasar latar belakang tersebut
maka penulis mengambil judul Tugas Akhir tentang “Analisa Lubrication pada
Excavator ZX200-5G Hitachi Jenis backhoe”.
2. METODE
Metode Pengumpulan Data yang digunakan oleh penulis untuk
melengkapi laporan Tugas Akhir ini adalah : (1) Studi Literatur : Studi literatur
adalah metode pengumpulan data dengan membaca dan mempelajari semua
literatur yang dibutuhkan untuk penyusunan tugas akhir ini. Selain itu, penulis
juga mengambil literatur yang didapatkan dari internet sebagai bahan penulisan.
(2) Interview : Interview adalah metode pengumpulan data dengan cara
melakukan wawancara kepada pihak yang lain yang lebih menguasai atau
mengerti banyak tentang pelumasan pada Excavator ZX200-5G Hitachi jenis
backhoe ini seperti melakukan wawancara kepada supervisor, formen, mekanik,
dan rooster dilapangan yang banyak mengetahui secara teknis maupun masalah-
masalah yang dihadapi dalam mengnangani sistem pelumasan unit excavator
ZX200-5G Hitachi jenis backhoe. (3) Studi lapangan : Pencarian data dengan
3
terjun langsung kelapangan untuk melihat secara langsung keadaan sebenarnya
dan mengambil data yang ada dilapangan.
3. HASIL DAN PEMBAHASAN
Kekentalan merupakan salah satu unsur kandungan oli paling rawan karena
berkaitan dengan ketebalan oli atau seberapa besar resistensinya untuk mengalir.
Kekentalan oli langsung berkaitan dengan sejauh mana oli berfungsi sebagai
pelumas sekaligus pelindung benturan antar permukaan logam.
Viskositas (kekentalan) berasal dari perkataan Viscous. Suatu bahan
apabila dipanaskan sebelum menjadi cair terlebih dulu menjadi viscous yaitu
menjadi lunak dan dapat mengalir pelan-pelan. Viskositas dapat dianggap sebagai
gerakan dibagian dalam (internal) suatu fluida (Sears & Zemansky, 2015)
Jika suatu benda bergerak dalam zat cair atau sebaliknya akan timbul gaya yang
besarnya berbanding lurus dengan kecepatannya
Pada percobaan Viskometer Bola Jatuh, bola kecil dijatuhkan dalam cairan
yang diukur viskositasnya. Mula-mula bola akan mengalami percepatan
dikarenakan grafitasi, namun karena kekentalan cairan percepatan bola berkurang
dan akhirnya menjadi nol. Pada saat itu kecepatan bola tetap (kecepatan terminal
).
Gambar 1 Viscometer bola jatuh
4
Maka menurut hukum Stokes :
𝑣𝑚 = 2 𝑟 2 𝑔 9µ (𝜌 − 𝜌𝑜)………..(1)
Dimana :
𝑣𝑚 = kecepatan terminal (cm/dt)
µ = Viskositas
r = jejari bola (cm)
𝜌 = rapat massa bola (gr/𝑐𝑚3 )
𝜌𝑜 = rapat massa cairan (gr/𝑐𝑚3 )
Tabel 1.Perbandingan viskosistas oil engine
Jenis Oli Temperatu
terrendah
(°C)
Temperature
tertinggi
(°C)
Viskositas
terrendah
(mPa.s)
Viskositas
tertinggi
(mPa.s)
Perubahan
kecepatan
Viskositas
(mPa.s/°C)
10W 40
Semi
sinetis
29,1 61,9 33 155 3,19
10W 40
Full
sintetis
29 63,2 34,5 140,2 2,66
20W 40
Mineral
28,8 63,1 34,5 155,4 2,71
5
Pompa oli (oil pump) pada sistem pelumas unit Excavator ZX200 5G
adalah pompa jenis gear pump. Pompa ini menggunakan gigi gear untuk
mempompa oli dari ruang carter menuju komponen mesin yang harus dilumasi.
Gear pump bekerja deangan cara mengalirkan fluida melalui celah-celah
antara gigi dengan dinding. Kemudian fluida dikeluarkan melalui saluran outlet
karena sifat paasangan roda gigi yang selalu memiliki titik kontak. Suatu
pasangan roda gigi secara ideal akan selalu memiliki satu titik kontak dengan
pasangannya meskipun roda gigi tersebut berputar. Hal inilah yang dimanfaatkan
oleh mekanisme gear pump untuk mengalirkan fluida. Dengan kata lain, secara
ideal fluida tidak akan masuk melalui titik kontak pasangan roda gigi tersebut
Komponen gear pump pada unit Excavator ZX200 5G sebagai berikut:
Gambar 2 kompone gear pump
Daya yang dihasilkan oleh poros (Pin) adalah
Pin = T. .rs ………(2)
Dimana : Data diambil dari tabel lampiran
rs = 2000 rpm
T = 637 Nm
6
Pin =
=
=
= 133345,3 W
=
= 178,6 HP
Daya yang dihasilkan oleh pompa (Pout) dapatdicari dengan persamaan di
bawah ini :
Pout =
……….(3)
Dimana : Data diambil dari tabel lampiran
Pout = daya yang dikeluarkan (KW)
qv = 8000 l/m (flow rate)
= 8095,9 bar (perbedaan tekanan outlet dan inlet)
Vi = 4,2 cm3/rev (volume oli yang dipindahkan per putaran
penuh poros)
= 0.85 – 0.90 mechanical efficiency
=
=
= 8095,9 bar
Pout =
=
= 107.945,3KW
7
=
= 144,7 HP
Efisiensi =
x 100%
=
x 100%
= 81,1%
4. PENUTUP
Ketika mesin start, poros engkol akan memutar pompa oli akibatnya terjadi
hisapan pada bagian inlet hose oil pump. Oli masuk kedalam pompa melalui
inlet valve dan pada sisi lainnya oli ditekan oleh pompa. Oli bertekanan tersebut
mengalir melalui jalur oli masuk kedalam filter oli. Didalam filter, oli disaring
dari berbagai kotoran dan kerak. Setelah disaring, oli kemudian disalurkan melalui
oil feed menuju bagian atas mesin dan ke oil jet, Sampai diatas mesin, oli secara
otomatis akan melumasi poros cam dan rocker arm selanjutnya oli kembali ke
carter melalui saluran oli disamping blok silinder. Sementara itu, oli akan keluar
dalam bentuk semprotan dari oil jet dibagian bawah silinder untuk melumasi
bagian piston dan connecting rod. Dibagian poros engkol terdapat komponen
weight balance, yang berbentuk seperti sekop. Sehingga ketika poros engkol
berputar oli dari karter akan diobrak-abrik oleh weight balance agar tersebar ke
seluruh bagian mesin.
8
Tabel 2. Hasil viskositas atau kekentalan oli di dapat dalam bentuk
berikut:
Jenis Oli Temperatu
terrendah
(°C)
Temperature
tertinggi
(°C)
Viskositas
terrendah
(Mpa.s)
Viskositas
tertinggi
(Mpa.s)
Perubahan
Kecepatan
Viskositas
(MPa.s/°C)
10W 40
Semi sinetis
29,1 61,9 33 155 3,19
10W 40
Full sintetis
29 63,2 34,5 140,2 2,66
20W 40
Mineral
28,8 63,1 34,5 155,4 2,71
Untuk pompa oli yang digunakan adalah jenis gear pump dimana dari
perhitungan pada pembahasan didapatkan hasil sebagai berikut:
Pin = 178,6 HP…..(4)
Pout = 144,7 HP…..(5)
m 81,1 %........(6)
DAFTAR PUSTAKA
Takarina, M., 2007, Bimbingan Mekanik Maintenance, PT. PAMAPERSADA
NUSANTARA, Job Site KCMB.
Team Mining Support., Report (ZX200-5G) PT SIMS Jaya Agung, PT. Hexindo
Adiperkasa, Tbk., Jakarta.
Team Plenner Mining Support., Maintenance Procoss, PT. Hexindo Adiperkasa,
Tbk., Jakarta.
Tim Riset., 2004, Perawatan, PT. PAMAPERSADA NUSANTARA.
Tim Riset dan pelatihan., 2009, ZX200-5G Maintenance Book, Hitachi
Conntruction Machinery, Japan