ekofseptilowati.files.wordpress.com · Web viewINTEGRAL TAK TENTU Pada bagia sebelumnya, kita telah...
Transcript of ekofseptilowati.files.wordpress.com · Web viewINTEGRAL TAK TENTU Pada bagia sebelumnya, kita telah...
A. PENGERTIAN INTEGRALDi kelas XI, telah dipelajari tentang konsep turunan. Pemahaman tentang
konsep turunan ini dapat digunakan untuk memahami konsep integral. Coba
tentukan turunan fungssi berikut:
ƒ1(x) = 3x3 + 3
ƒ2(x) = 3x3 + 7
ƒ3(x) = 3x3 - 1
ƒ4(x) = 3x3 - 10
Perhatikan bahwa fungsi-fungsi tersebut memiliki bentuk umum ƒ(x) =
3x3 + c, dengan c suatu konstanta. Setiap fungsi di atas memiliki turunan ƒ΄(x) =
9x2 .
Bagaimana jika menentukan fungsi ƒ(x) dari ƒ΄(x) yang diketahui?.
Menentukan fungsi ƒ(x) dari ƒ΄(x) berarti menentukan antiturunan dari ƒ΄(x).
Sehingga, integral merupakan antiturunan (antidiferensial atau operasi invers
terhadap differensial.
integralMATERI:
1. Pengertian integral2. integral tak entu3. integral tertentu4. menentukan luas daerah5. menentukan volume benda putar
Jika F(x) adalah fungsi umum yang bersifat F΄(x)= ƒ(x), maka F(x)
merupakan antiturunan atau integral dari ƒ(x).
Pengintegralan fungsi ƒ(x) terhadap x dinotasikan sebagai berikut:
Dengan :
= notasi integral (yang diperkenalkan oleh Leibniz, seorang
matematikawan dari Jerman).
ƒ(x) = fungsi integral
F(x) = fungsi integral umum yang bersifat F΄(x) = ƒ(x)
c = konstannta pengintegralan
Sekarang perhatikan fungsi berikut:
, didapat
Jadi, jika maka
didapat
Jadi, jika maka
didapat
Jadi jika maka
Dari uraian tersebut nampak bahhwa jika maka
atau dapat dituliskan Sebagai
contoh , turunan fungsi adalah Ini berarti, antiturunan
dari adalah atau dituliskan . Uraian
ini menggambarkan hubungan sebagai
1. Tentukan turunan dari setiap fungsi berikut!
Jika maka , n ≠ -1 dengan c suatu konstanta
a. c.
b. d.
2. Tentukan antiturunan x jika diketahui
a. c.
b. d.
Penyelesaian
1. a.
b.
c.
d.
2. a.
b.
c.
d.
B. INTEGRAL TAK TENTUPada bagia sebelumnya, kita telah mengetahui bahwa integral merupakan
antiturunan. Jadi, apabila terdapat fungsi F(x) yang dapat didiferensialkan pada
interval [a, b] sedemikian hingga , maka anti turunan dari
adalah F(x) + c.
Secara sistematis ditulis
Di mana =Lambang integral yang menyatakan operasi antiturunan
= Fungsi integral, yaitu fungsi yang dicari antiturunannya
c = konstanta
Sebagai contoh, dapat kita tuliskan
Karena
sehimmga kita dapat memandang integral tak tentu sebagai wakil keseluruhan
keluarga fungsi (satu antiturunan untuk setiap nilai konstanta c).
Jika n bilangan rasional dan n ≠ 1, maka di mana c
adalah konstanta
Teorema 1
Jika ƒ adalah fungsi yang terintegralkan dan k suatu konstanta, maka
Jika ƒ dan g fungsi-fungsi yang terintegralkan , maka
Teorema 1Teorema 1
Teorema 2
Teorema 3
Jika ƒ dan g fungsi-fungsi yang terintegralkan , maka
Teorema 4
Aturan Integral Substitusi
Jika u suatu fungsi yang dapat didiferensialkan dan r suatu bilangan
rasional tidak nol, maka , di mana c
adalah konstanta dan r≠-1
Teorema 5
1. Aturan Integral SubstitusiAturan integral substitusi seperti tertulis pada teorema. Aturan ini digunakan
untuk memecahkan masalah pengintegralan yang tidak dapat diselesaikan
dengan rumus-rumus dasar yang sudah dipelajari.
Contoh:
Hitunglah integral dari
a. b. c.
Penyelesaian:
a.
misalkan u = 9 - x2, maka du = -2xdx
xdx=
Aturan Integral Parsial
Jika u dan v adalah fungsi-fungsi yang dapat didiferensialkan, maka
Teorema 6
Aturan Integral Trigonometri
Di man c adalah konstanta
Teorema 7
=
=
=
=
Jadi, =
b.
misalkan u = =
Sehingga =
=
Jadi =
c.
misalkan u = 1 - 2x2, maka du = -4xdx
dx =
=
=
=
Jadi =
2. Integral dengan Bentuk , dan Pengintegralan bentuk-bentuk , dan dapat dilakukan
dengan menggunakan substitusi dengan x = a sin t, x = a tan t, x = a sec t.
Sehingga diperoleh bentuk-bentuk seperti berikut
Contoh:
Hitunglah
Penyelesaina:
Untuk mengerjakan integral ini, terlebih dahulu kalian harus mengubah sin (3x + 1)
cos (3x + 1) ke dalam rumus trigonometri sudut rangkap, yaitu
Dengan rumus ini, kalian mendapatkan:
1. Tentukanlah integral berikut!
a. f.
b. g.
c. h.
d. i.
e. j.
Skor 50
2. Tentukanlah integral berikut!
a.
b.
c.
d.
Skor 35
3. Tentukanlah fungsi g(t), jika diketahui
a. g΄ (t)=7 dan g(0)=0
b. g΄ (t)=3t2 + 8t – 1 dan g(2)=5
c. g΄ (t)=6t2 + 4t + 1 dam g(1)=5
Skor 15
C. INTEGRAL TERTENTU1. Memahami Luas Sebagai Suatu Limit Tertentu
Sebelumnya kalian telah mempelajari grafik fungsi kuadrat. Daerah grafik
fungsi kuadrat berupa garis lengkung. Berapakah luas daerah yang batas-
batasnya berupa garis lengkung ini? Untuk mengetahui, lakukanlah aktivitas
berikut.
1. Gambarlah grafik fungsi kuadrat, misalnya f(x)=9–x2 pada interval [0,3].
2. Bagi selang menjadi n selang bagian yang lebarnya masing-masing
, memakai titiktitik
3. Buat persegi panjang-persegi panjang yang alasnya ∆x dan tingginya
f(xi). Tentukan pula luas setiap persegi panjang tersebut!
4. Jumlahkan luas setiap persegi panjang tersebut!
5. Dengan memilih ∆x sekecil-kecilnya hingga mendekati nol, hitunglah
limit jumlah dari hasil pada langkah 4. Hasil yang kalian dapatkan
menunjukkan luas daerah yang dibatasi kurva f(x)=9-x2, sumbu-x, garis
x = 0, dan x = 3.
6. Buatlah kesimpulannya dan diskusikan kesimpulan tersebut dengan
teman-temanmu!
Dari Aktivitas ini, kalian memperoleh daerah yang akan ditentukan luasnya.
Setelah membagi interval [0, 3] menjadi n selang bagian yang lebarnya
masing-masing , kalian memperoleh:
Luas setiap persegi panjang pada gambar tersebut adalah:
Luas seluruh persegi panjang adalah sebagai berikut.
Dengan memilih ∆x → 0 maka n →∞, sehingga akan diperoleh luas daerah
yang dibatasi kurva f(x) =9-x2, sumbu-x, garis x=0, dan x =3 sebagai berikut.
Sekarang, perhatikan kembali persamaan berikut.
Dengan menggunakan notasi sigma, kalian dapat menuliskan persamaan
tersebut sebagai berikut.
Jika ∆x → 0, maka akan diperoleh
Dengan mengambil batas daerah x1 = a dan x2 = b, maka bentuk di atas
merupakan suatu bentuk integral tertentu yang dituliskan sebagai
Sehingga diperoleh
Jika fungsi f terdefinisi pada interval [a, b], maka adalah integral
tertentu terhadap fungsi f dari a ke b. Pengintegralannya dituliskan sebagai
berikut.
Dengan
= fungsi integran
= batas bbawah
= batas atas
Sehingga kalian harus dapat membedakan bahwa integral tertentu
adalah bilangan, sedangkan integral tak tentu yang dibahas sebelumnya
adalah fungsi.
Gambarlah daerah dari integral tertentu berikut. Kemudian, hitunglah integral tersebut!
1
2.
3.
4.
5.
6.
2. Teorema Dasar Kalkulus
Berdasarkan definisi integral tertentu, maka dapat diturunkan suatu teorema
yang disebut dengan Teorema Dasar Kalkulus.
Dalam pengerjaan hitung integral tertentu ini akan lebih mudah jika kalian
menggunakan teorema-teorema berikut.
CONTOH
1. Hitunglah
Penyelesaian:
2. Tentukanlah
Penyelesaian:
Oleh karena untuk f(x) =x2, berlaku f(-x) = f(x), maka f(x) = x2 merupakan fungsi
genap. Dengan menggunakan Teorema 4, akan diperoleh:
3. Tentukanlah jika fungsi f didefinisikan sebagai
Penyelesaian:
1. Tentukanlah integral tertentu berikut!
a. e.
b. f.
c. g.
d. h.
Skor 80
2. Jika dan hitunglah integral-integral
berikut!
a. d.
b. e.
c.
Skor 10
3. Diketahui f merupakan fungsi ganjil dan g merupakan fungsi
genap dengan Tentukanlah integral-integral berikut!
a. b. c.
Skor 10
D. MENENTUKAN LUAS DAERAH1. Menentukan Luas Daerah di Atas Sumbu-x
Pada subbab c kalian telah mengetahui bahwa luas merupakan limit suatu
jumlah, yang kemudian dapat dinyatakan sebagai integral tertentu. Pada
subbab ini, akan dikembangkan pemahaman untuk menentukan luas daerah
yang dibatasi oleh beberapa kurva.
Misalkan R daerah yang dibatasi oleh kurva y = f(x), sumbu-x, garis x = a,
dan garis x = b, dengan f(x) ≥ 0 pada [a, b], maka luas daerah R adalah
sebagai berikut.
CONTOH
Tentukanlah luas daerah yang dibatasi oleh kurva f(x) = 4 – x2, sumbu-x,
garis x = 0, dan x = 1.
Penyelesaian:
Daerah tersebut adalah daerah R.
Luas daerah R adalah:
Jadi, luas daerah R adalah satuan luas
2. Menentukan Luas Daerah di Bawah Sumbu-xMisalnya S daerah yang dibatasi oleh kurva y = f(x), sumbu-x, garis x = a,
dan garis x = b, dengan f(x) ≤ 0 pada [a, b], seperti yang telah dibahas
di subbab sebelumnya, maka luas daerah S adalah
CONTOH
Tentukanlah luas daerah yang dibatasi oleh garis sumbu-x, garis x
=4, dan sumbu-y.
Penyelesaian:
Daerah tersebut adalah daerah S. Luas Daerah S adalah
Jadi, luas daerah yang diarsir adalah 6 satuan.
3. Menentukan Luas Daerah yang Terletak Dibatasi Kurva y=f(x) dan Sumbu-xMisalkan T daerah yang dibatasi oleh kurva y=f(x), sumbu-x, garis x=a, dan
garis x=c, dengan f(x)≥0 pada [a, b] dan f(x) )≤ 0 pada [b, c], maka luas
daerah T adalah
Rumus ini didapat dengan membagi daerah T menjadi T1 dan T2 masing-
masing pada interval [a, b] dan [b, c]. Kalian dapat menentukan luas T1
sebagai luas darah yang terletak di atas sumbu-x dan luas T2 sebagai luas
daerah yang terletak di bawah sumbu-x.
CONTOH
Tentukanlah luas daerah yang dibatasi oleh kurva y= f(x)= -sin x,
0 ≤ x ≤ 2π, dan sumbu-x.
Jawab:
Luas daerah yang dibatasi oleh kurva y= f(x)= -sin x,
0 ≤ x ≤ 2π, dan sumbu-x. adalah
Jadi, luas daerah tersebut adalah 4 satuan luas.
4. Menentukan Luas Daerh yang Terletak di Antara Dua KurvaLuas daerah U pada gambar di bawah adalah
L(U) = Luas ABEF - Luas ABCD
ABEF adalah daerah yang dibatasi oleh kurva y1=f(x), x=a, x=b, dan y=0
sehingga Luas ABEF =
Adapun ABCD adalah daerah yang dibatasi oleh kurva y2=g(x), x=a, x=b,
dan y =0 sehingga Luas ABEF=
Dengan demikian, luas daerah U adalah
CONTOH
Tentukanlah luas daerah yang dibatasi oleh kurva f(x) =4 –x2, garis x=0, dan
di atas garis y =1.
Penyelesaian:
Luas daerah yang dimaksud adalah luas daerah U. Tentukanlah batas-batas
pengintegralan, yaitu absis titik potong antara kurva y =f(x)= 4 –x2 dan garis
y =1 di kuadran I. Substitusi y =1 ke persamaan y=4 –x2 sehingga didapat:
4 –x2 =1
x2 = 3
Oleh karena daerah U ada di kuadran I, maka batas-batas pengintegralannya
adalah x =0 sampai x = 3 .
Dengan demikian, luas daerah U adalah sebagai berikut.
Jadi, luas daerah U adalah satuan luas.
1. Gambarlah daerah yang dibatasi oleh kurva-kurva berikut! Kemudian, tentukan
luas daerah tersebut!
a. dan sumbu-x.
b. , sumbu-x, dan garis x = 2
c. , sumbu-x, x = 0, dan sumbu simetri parabola
d. , dan x = 5
e. dan sumbu garis y = -4
f.
Skor 60
2. Suatu daerah yang dibatasi oleh kurva f(x) = x2 - 2x - 8 dan sumbu-x dibagi
menjadi dua bagian oleh sumbu-y. Tentukan perbandingan luas bagian masing-
masing!
Skor 60
3. Tentukan luas persegi panjang terbesar yang dapat dibuat dalam daerah yang
dibatasi kurva y = x2 dan garis y = 4.
Skor 60
E. MENENTUKAN VOLUME BENDA PUTAR1. Menentukan Volume Benda Putar yang Diputar Mengelilingi
Sumbu-xSecara umum, volume dinyatakan sebagai luas alas dikali tinggi. Secara
matematis, ditulis V= A.h
Kemudian, perhatikan sebuah benda yang bersifat bahwa penampang-
penampang tegak lurusnya pada suatu garis tertentu memiliki luas tertentu.
Misalnya, garis tersebut adalah sumbu-x dan andaikan luas penampang di x
adalah A(x) dengan a ≤ x ≤ b. Bagi selang [a, b] dengan titik-titik bagi
.
Melalui titik-titik ini, luas bidang tegak lurus pada sumbu-x, sehingga
diperoleh pemotongan benda menjadi lempengan yang tipis-tipis. Volume
suatu lempengan ini dapat dianggap sebagai volume tabung, yaitu
dengan
Dengan jumlah yang kalian dapatkan kemudian akan
menjadi .
A(x) adalah luas alas benda putar, oleh karena alas benda putar ini berupa
lingkaran, maka A(x) = π r2 jari-jari yang dimaksud merupakan sebuah
fungsi dalam xi misalnya f(x). Dengan demikian volume benda putar dapat
dinyatakan sebagai
Misalkan R daerah yang dibatasi oleh grafik fungsi f(x), sumbu-x, garis x =a,
garis x = b, dengan a < b, maka volume benda putar yang diperoleh dengan
memutar daerah R mengelilingi sumbu-x adalah
2. Menentukan Volume Benda Putar yang Diputar Mengelilingi Sumbu-yMisalkan S daerah yang dibatasi oleh grafik fungsi x=f(y), sumbu-y, garis
x=a, garis x =b, dengan a<b, maka volume benda putar yang diperoleh
dengan memutar daerah S mengelilingi sumbu-y adalah V.
CONTOH
Tentukanlah volume benda putar, jika daerah yang dibatasi oleh grafik
f(x)=4 – x2, sumbu-x, dan sumbu-y diputar 360° terhadap:
a. sumbu-x
b. sumbu-y
Penyelesaian:
a. Volumenya adalah:
Jadi, volume benda putar yang terjadi jika daerah R diputar mengelilingi
sumbu-x adalah satuan volume.
b. Untuk menentukan volume benda putar yang terjadi jika daerah R diputar
mengelilingi sumbu-y, kalian harus nyatakan persamaan kurva y = f(x )=
4 -x2 menjadi persamaan x2 dalam variabel y. y = 4 – x2 → x2 = 4 - y
Volume benda putar tersebut adalah
Jadi, volume benda putar yang terjadi jika daerah R diputar mengelilingi
sumbu-y adalah 8π satuan volume.
3. Menentukan Volume Benda Putar yang Dibatasi kuerva f(x)
dan g(x) jika Diputar Mengelilingi Sumbu-xJika daerah yang dibatasi oleh kurva f(y) dan g(y) dengan │f(y)│ ≥ │g(y)│
pada interval [a, b] diputar mengelilingi sumbu-x. Seperti yang telah
dijelaskan di subbab sebelumnya, maka volume benda putar yang diperoleh
adalah sebagai berikut.
CONTOH
Tentukanlah volume benda putar, jika daerah yang dibatasi oleh grafik
f(x)=x-2, sumbu-y, garis x=2, dan y =-1 diputar 360° mengelilingi sumbu-x
Penyelesaian:
Karena daerah yang dimaksud ada di bawah sumbu-x, maka volume
nya adalah
Jadi, volume benda putar yang terjadi jika daerah S diputar mengelilingi
sumbu-x adalah satuan volume.
4. Menentukan Volume Benda Putar yang Dibatasi kuerva f(x)
dan g(x) jika Diputar Mengelilingi Sumbu-yJika daerah yang dibatasi oleh kurva f(y) dan g(y) dengan │f(y)│ ≥ │g(y)│
pada interval [a, b] diputar mengelilingi sumbu-y. Seperti yang telah
dijelaskan di subbab sebelumnya, maka volume benda putar yang diperoleh
adalah sebagai berikut.
CONTOH
Tentukanlah volume benda putar, jika daerah yang dibatasi oleh grafik
, sumbu-x, garis x = 0, dan garis x = 4 diputar 360°
mengelilingi sumbu-y.
Penyelesaian:
Untuk menentukan volume benda putar tersebut, tentukan batas-batas
pengintegralan, yaitu ordinat titik potong antara kurva y = , dan
garis x = 4.
Substitusi x = 4 ke persamaan y = , sehingga diperoleh, y=
,
Jadi, batas-batas pengintegralannya adalah y = -1 sampai y = 0. Oleh karena
daerah tersebut diputar mengelilingi sumbu-y, maka kalian harus
menyatakan persamaan kurva y= , menjadi persamaan x dalam
variabel y. Dari y=
x = 4y +8
Jadi, volume benda putar tersebut adalah
Dengan demikian, volume benda putar yang terjadi jika daerah U diputar
mengelilingi sumbu-y adalah. satuan volume