Tes Provokasi Nyeri

19
Pemeriksaan Provokasi Nyeri Oleh : Lia Putranti

description

sains

Transcript of Tes Provokasi Nyeri

Page 1: Tes Provokasi Nyeri

Pemeriksaan Provokasi Nyeri

Oleh : Lia Putranti

Page 2: Tes Provokasi Nyeri

Test valsava Efek test valsava mengakibatkan naiknya

tekanan intrakranial Jika terdapat proses desak ruang dikanalis

vertebralis bagian servikal akan meningkatkan tekanan intratekal yang mengakibatkan nyeri radikuler

Page 3: Tes Provokasi Nyeri

Prosedur pemeriksaan test valsava

Pasien diminta untuk menghela nafas Pasien diminta untuk mengejan sewaktu ia

menahan nafas

positif timbul nyeri radikuler yang berpangkal di tingkat leher dan menjalar ke tangan.

Page 4: Tes Provokasi Nyeri

TES VALSAVA

Page 5: Tes Provokasi Nyeri

Test naffziger

Efek test naffziger mengakibatkan tekanan intratekal yang diteruskan sepanjang rongga arachnoid medula spinalis.

Jika terdapat proses desak ruang dikanalis vertebralis maka radiks akan meregang saat dilakukan naffziger akan timbul nyeri radikuler sesuai dengan dermatomnya

Page 6: Tes Provokasi Nyeri

Prosedur pemeriksaan test naffziger

Pasien diminta berdiri atau berbaring Pemeriksa menekan kedua vena jugularis dengan

kedua tangan pemeriksa sekitar 2 menit sampai pasien merasa kepalanya penuh

Pasien diminta untuk mengejan saat dilakukan menekan vena jugularis

positif timbul nyeri radikuler sesuai dermatom

Page 7: Tes Provokasi Nyeri

Test Laseque

Test ini bertujuan untuk menilai iritasi radiks saraf yang membentuk fleksus lumbosakral ( saraf iskhiadikus ) 

Page 8: Tes Provokasi Nyeri

Prosedur pemeriksaan test laseque

 pasien berbaring telentang dalam keadaan santai  Pemeriksa melakukan fleksi pada sendi panggul

pasien dengan cara : salah satu tangan memegang tumit pasien dan mengangkatnya, sementara tangan yang lain menekan lutut agar tetap lurus

Pemeriksa mencatat sudut fleksi pasif tersebut meimbulkan rasa nyeri

POSITIF bila timbul rasa sakit menjalar saat kaki fleksi sudut < 70° dan ada tahanan

Page 9: Tes Provokasi Nyeri

Lanjutan

Test laseque positif dijumpai pada kasus : - iritasi pada n. ischidikus, - Hernia Nucleus Pulposus, - arthitis sarkoiliaka atau koksitis

Page 10: Tes Provokasi Nyeri

TES LASEQUE

Page 11: Tes Provokasi Nyeri

Test O’Connel

Tes O’Connel (test Laseque silang) nyeri pada tungkai yang sakit pada saat dilakukan pada tungkai yang sehat 

Page 12: Tes Provokasi Nyeri

Pemeriksaan test O’Connel

Sama seperti test laseque

POSITIF timbul nyeri pada pangkal n. ischiadikus yang sakit apabila tungkai yang sehat diangkat.

Page 13: Tes Provokasi Nyeri

Test Patrick Tujuan test ini untuk membangkitkan nyeri di

sendi panggul yang terkena penyakit 

Page 14: Tes Provokasi Nyeri

Pemeriksaan test patrick

Penderita dalam keadaan tidur telentang Pemeriksa menempatkan tumit (maleolus

eksterna) tungkai yang sakit pada lutut tungkai yang lain

Pemeriksa melakukan penekanan pada lutut tungkai yang difleksikan tadi

POSITIF gangguan pada sendi panggul yang terkena penyakit.

Page 15: Tes Provokasi Nyeri

PATRICK TES

Page 16: Tes Provokasi Nyeri

Test Kontra Patrick

Test ini bertujuan untuk menentukan lokasi patologi di sendi sakroiliaka

Test kontra patrick biasanya untuk menentukan lokasi patologik yang tepat apabila terdapat keluhan nyeri dibagian bokong, baik yang menjalar sepanjang tungkai maupun yang terbatas pada daerah gluteal dan sakral saja

Page 17: Tes Provokasi Nyeri

Prosedur pemeriksaan test kontra-patrick

Pasien diminta berbaring terlentang ditempat tidur

Dilakukan fleksi tungkai yang sakit ke sisi luar, kemudian dilakukan endorotasi serta aduksi

Pemeriksa melakukan penekanan sejenak pada lutut tungkai tersebut

Test kontra-patrick positif apabila timbul nyeri digaris sendi sakroiliaka.

Page 18: Tes Provokasi Nyeri

Kontra-Patrick

Page 19: Tes Provokasi Nyeri