terapi hnp

download terapi hnp

of 6

Transcript of terapi hnp

  • 7/29/2019 terapi hnp

    1/6

    HERNIA NUKLEUS PULPOSUS

    14

    Penatalaksanaan HNP

    Penatalaksanaan NPB diberikan untuk meredakan gejala akut dan mengatasi etiologi.

    Pada kasus HNP, terapi dibagi berdasarkan terapi konservatif dan bedah.

    1. Terapi konservatifTujuan terapi konservatif adalah mengurangi iritasi saraf, memperbaiki kondisi fisik

    pasien dan melindungi dan meningkatkan fungsi tulang punggung secara keseluruhan. 90%

    pasien akan membaik dalam waktu 6 minggu, hanya sisanya yang membutuhkan

    pembedahan.

    Terapi konservatif untuk NPB, termasuk NPB akibat HNP meliputi:

    a. Tirah baringTujuan tirah baring untuk mengurangi nyeri mekanik dan tekanan intradiskal, lama

    yang dianjurkan adalah 2-4 hari. Tirah baring terlalu lama akan menyebabkan otot

    melemah. Pasien dilatih secara bertahap untuk kembali ke aktivitas biasa.

    Posisi tirah baring yang dianjurkan adalah dengan menyandarkan punggung, lutut dan

    punggung bawah pada posisi sedikit fleksi. Fleksi ringan dari vertebra lumbosakral akan

    memisahkan permukaan sendi dan memisahkan aproksimasi jaringan yang meradang.

    2. Medikamentosaa. Analgetik dan NSAID

  • 7/29/2019 terapi hnp

    2/6

    b. Pelemas otot: digunakan untuk mengatasi spasme ototOpioid: tidak terbukti lebih

    efektif dari analgetik biasa. Pemakaian jangka panjang dapat menyebabkan

    ketergantungan

    c. Kortikosteroid oral: pemakaian masih menjadi kontroversi namun dapatdipertimbangkan pada kasus HNP berat untuk mengurangi inflamasi.

    d. Analgetik ajuvan: dipakai pada HNP kronis

    3. Terapi fisika.

    Traksi pelvis

    Menurut panel penelitian di Amerika dan Inggris traksi pelvis tidak terbukti

    bermanfaat. Penelitian yang membandingkan tirah baring, korset dan traksi dengan tirah

    baring dan korset saja tidak menunjukkan perbedaan dalam kecepatan penyembuhan.

    b. Diatermi/kompres panas/dinginTujuannya adalah mengatasi nyeri dengan mengatasi inflamasi dan spasme otot.

    Pada keadaan akut biasanya dapat digunakan kompres dingin, termasuk bila terdapat

    edema. Untuk nyeri kronik dapat digunakan kompres panas maupun dingin.

    c. Korset lumbalKorset lumbal tidak bermanfaat pada NPB akut namun dapat digunakan untuk

    mencegah timbulnya eksaserbasi akut atau nyeri pada NPB kronis. Sebagai penyangga

    korset dapat mengurangi beban pada diskus serta dapat mengurangi spasme.

  • 7/29/2019 terapi hnp

    3/6

    4. LatihanDirekomendasikan melakukan latihan dengan stres minimal pada punggung

    seperti jalan kaki, naik sepeda atau berenang. Latihan lain berupa kelenturan dan

    penguatan. Latihan bertujuan untuk memelihara fleksibilitas fisiologik, kekuatan otot,

    mobilitas sendi dan jaringan lunak. Dengan latihan dapat terjadi pemanjangan otot,

    ligamen dan tendon sehingga aliran darah semakin meningkat.

    a. Latihan kelenturanPunggung yang kaku berarti kurang fleksibel akibatnya vertebra lumbosakral tidak

    sepenuhnya lentur. Keterbatasan ini dapat dirasakan sebagai keluhan kencang.

    Latihan untuk kelenturan punggung adalah dengan membuat posisi meringkuk seperti

    bayi dari posisi terlentang. Tungkai digunakan sebagai tumpuan tarikan. Untuk

    menghasilkan posisi knee-chest, panggul diangkat dari lantai sehingga punggung

    teregang, dilakukan fleksi bertahap punggung bawah bersamaan dengan fleksi leher dan

    membawa dagu ke dada. Dengan gerakan ini sendi akan mencapai rentang.

    b. Latihan penguatan- Latihan pergelangan kaki: Gerakkan pergelangan kaki ke depan dan belakang dari

    posisi berbaring.

    - Latihan menggerakkan tumit: Dari posisi berbaring lutut ditekuk dan kembalidiluruskan dengan tumit tetap menempel pada lantai (menggeser tumit).

    - Latihan mengangkat panggul: Pasien dalam posisi telentang, dengan lutut danpunggung fleksi, kaki bertumpu di lantai. Kemudian punggung ditekankan pada lantai

  • 7/29/2019 terapi hnp

    4/6

    dan panggul diangkat pelan-pelan dari lantai, dibantu dengan tangan yang bertumpu

    pada lantai. Latihan ini untuk meningkatkan lordosis vertebra lumbal.

    - Latihan berdiri: Berdiri membelakangi dinding dengan jarak 10-20 cm, kemudianpunggung menekan dinding dan panggul direnggangkan dari dinding sehingga

    punggung menekan dinding. Latihan ini untuk memperkuat muskulus kuadriseps.

    - Latihan peregangan otot hamstring: Peregangan otot hamstring penting karena otothamstring yang kencang menyebabkan beban pada vertebra lumbosakral termasuk

    pada anulus diskus posterior, ligamen dan otot erector spinae. Latihan dilakukan dari

    posisi duduk, kaki lurus ke depan dan badan dibungkukkan untuk berusaha

    menyentuh ujung kaki. Latihan ini dapat dilakukan dengan berdiri.

    - Latihan berjinjit: Latihan dilakukan dengan berdiri dengan seimbang pada 2 kaki,kemudian berjinjit (mengangkat tumit) dan kembali seperti semula. Gerakan ini

    dilakukan 10 kali.

    - Latihan mengangkat kaki: Latihan dilakukan dengan menekuk satu lutut, meluruskankaki yang lain dan mengangkatnya dalam posisi lurus 10-20 cm dan tahan selama 1-5

    detik. Turunkan kaki secara perlahan. Latihan ini diulang 10 kali.

    - Proper body mechanics: Pasien perlu mendapat pengetahuan mengenai sikap tubuhyang baik untuk mencegah terjadinya cedera maupun nyeri.

    Beberapa prinsip dalam menjaga posisi punggung adalah sebagai berikut:

    - Dalam posisi duduk dan berdiri, otot perut ditegangkan, punggung tegak dan lurus.Hal ini akan menjaga kelurusan tulang punggung. Ketika akan turun dari tempat tidur

    posisi punggung didekatkan ke pinggir tempat tidur. Gunakan tangan dan lengan

  • 7/29/2019 terapi hnp

    5/6

    untuk mengangkat panggul dan berubah ke posisi duduk. Pada saat akan berdiri

    tumpukan tangan pada paha untuk membantu posisi berdiri.

    - Pada posisi tidur gunakan tangan untuk membantu mengangkat dan menggeser posisipanggul.

    - Saat duduk, lengan membantu menyangga badan. Saat akan berdiri badan diangkatdengan bantuan tangan sebagai tumpuan.

    - Saat mengangkat sesuatu dari lantai, posisi lutut ditekuk seperti hendak jongkok,punggung tetap dalam keadaan lurus dengan mengencangkan otot perut. Dengan

    punggung lurus, beban diangkat dengan cara meluruskan kaki. Beban yang diangkat

    dengan tangan diletakkan sedekat mungkin dengan dada.

    - Jika hendak berubah posisi, jangan memutar badan. Kepala, punggung dan kaki harusberubah posisi secara bersamaan.

    - Hindari gerakan yang memutar vertebra. Bila perlu, ganti wc jongkok dengan wcduduk sehingga memudahkan gerakan dan tidak membebani punggung saat bangkit.

    - Dengan melakukan latihan setiap hari, atau setidaknya 3-4 kali/minggu secara teraturmaka diperkirakan dalam 6-8 minggu kekuatan akan membaik sebanyak 20-40%

    dibandingkan saat NPB akut.

    5. Terapi operatifTerapi bedah berguna untuk menghilangkan penekanan dan iritasi pada saraf

    sehingga nyeri dan gangguan fungsi akan hilang. Tindakan operatif pada HNP harus

    berdasarkan alasan yang kuat yaitu berupa:10

  • 7/29/2019 terapi hnp

    6/6

    - Defisit neurologik memburuk.- Gangguan otonom (miksi, defekasi, seksual).- Paresis otot tungkai bawah.

    Pada discectomy, sebagian dari discus intervertebralis diangkat untuk mengurangi tekanan

    terhadap nervus. Laminectomy dapat dilakukan sebagai dekompresi.

    DAFTAR PUSTAKA

    10. Suryamiharja A, Meliala L. Penuntun Penatalaksanaan Nyeri Neuropatik. Edisi Kedua.

    Medikagama Press. Yogyakarta, 2000.

    14. Wibowo S. Farmakoterapi Nyeri Punggung Bawah. Dalam: Meliala L, Nyeri Punggung

    Bawah, Kelompok Studi Nyeri Perhimpunan Dokter Spesialis Saraf Indonesia. Jakarta, 2003.