Standar Prosedur Operasional Usg Pelvis

2
STANDAR PROSEDUR OPERASIONAL ULTRASONOGRAFI (USG) PELVIS RSUD dr ABDUL AZIZ NO DOKUMEN NO REVISI 2 HALAMAN 1/1 TANGGAL TERBIT Ditetapkan di Singkawang Direktur dr. Carlos Dja’afara M.Kes 1958 0321 1996 031 001 PENGERTIAN Pemeriksaan USG daerah pelvis adalah pemeriksaan dengan menggunakan gelobang ultrasound untuk menilai struktur organ pada kavum pelvis. TUJUAN Untuk mengevaluasi struktur organ ginekologis, misalnya kelainan uterus dan adneksa serta kelainan lain pada kavum pelvis. KEBIJAKAN 1. SK direktur tentang Pemberlakuan Buku Standar Pelayanan Radiologi dari Departemen Kesehatan dan Perhimpunan Dokter Spesialis Indonesia di RSUD dr Abdul Aziz. 2. Standar Pelayanan Radiologi PDSRI. PROSEDUR TRANSDUCER Dalam pemeriksaan pelvis, digunakan transduser seperti USG abdomen dengan frekuensi 2,5-3 Mhz. Apabila diperlukan, dapat diguakan transduser transvaginal PERSIAPAN Persiapan pasien diminta minum terlebih dahulu agar buli-buli terisi urine dan dapat digunakan sebagai jendela untuk melihat struktur uterus dan adneksa. PELAKSANAAN Dokter melakukan pemeriksaan dengan posisi supine. PENILAIAN Ukuran, bentuk uterus, endometrial line, ada /

description

hkh

Transcript of Standar Prosedur Operasional Usg Pelvis

Page 1: Standar Prosedur Operasional Usg Pelvis

STANDAR PROSEDUR

OPERASIONALULTRASONOGRAFI (USG) PELVIS

RSUD dr ABDUL AZIZ

NO DOKUMEN NO REVISI2

HALAMAN1/1

TANGGAL TERBIT Ditetapkan di SingkawangDirektur

dr. Carlos Dja’afara M.Kes1958 0321 1996 031 001

PENGERTIANPemeriksaan USG daerah pelvis adalah pemeriksaan dengan menggunakan gelobang ultrasound untuk menilai struktur organ pada kavum pelvis.

TUJUAN Untuk mengevaluasi struktur organ ginekologis, misalnya kelainan uterus dan adneksa serta kelainan lain pada kavum pelvis.

KEBIJAKAN

1. SK direktur tentang Pemberlakuan Buku Standar Pelayanan Radiologi dari Departemen Kesehatan dan Perhimpunan Dokter Spesialis Indonesia di RSUD dr Abdul Aziz.

2. Standar Pelayanan Radiologi PDSRI.

PROSEDUR

TRANSDUCERDalam pemeriksaan pelvis, digunakan transduser seperti USG abdomen dengan frekuensi 2,5-3 Mhz. Apabila diperlukan, dapat diguakan transduser transvaginal

PERSIAPANPersiapan pasien diminta minum terlebih dahulu agar buli-buli terisi urine dan dapat digunakan sebagai jendela untuk melihat struktur uterus dan adneksa.

PELAKSANAANDokter melakukan pemeriksaan dengan posisi supine. PENILAIANUkuran, bentuk uterus, endometrial line, ada / tidaknya nodul-massa, fluid collection intra uteri.Perhatikan pula ukuran dan struktur ovarium, massa / tumor adneksa, cairan bebas, blood clot atau kantong kehamilan pada kavum douglass.

UNIT TERKAIT

1. Staf Medis Fugsional Radiologi2. Instalasi Radiologi3. Instalasi Rawat Inap4. Instalasi Rawat Jalan5. Instalasi Gawat Darurat