SAMPLING DAN POPULASI DALAM PENELITIAN KUANTITATIF DAN KUALITATIF

37
SAMPLING DAN POPULASI DALAM PENELITIAN KUANTITATIF DAN KUALITATIF KELOMPOK III: JANUARSYAM DINA DESNILA SARI

description

SAMPLING DAN POPULASI DALAM PENELITIAN KUANTITATIF DAN KUALITATIF. KELOMPOK III: JANUARSYAM DINA DESNILA SARI. Sampling ( metode penarikan sampel ). - PowerPoint PPT Presentation

Transcript of SAMPLING DAN POPULASI DALAM PENELITIAN KUANTITATIF DAN KUALITATIF

Page 1: SAMPLING DAN POPULASI DALAM PENELITIAN KUANTITATIF DAN KUALITATIF

SAMPLING DAN POPULASI DALAM PENELITIAN KUANTITATIF

DAN KUALITATIF

KELOMPOK III:JANUARSYAM

DINADESNILA SARI

Page 2: SAMPLING DAN POPULASI DALAM PENELITIAN KUANTITATIF DAN KUALITATIF

Desain Penelitian

PopulasiSampling

Page 3: SAMPLING DAN POPULASI DALAM PENELITIAN KUANTITATIF DAN KUALITATIF

Sampling ( metode penarikan sampel)

• Pengambilan sebagian data dari keseluruhan objek, yang didasarkan atas hasil penelitian suatu kesimpulan/keputusan mengenai keseluruhan objek.

• Metode ini menggunakan sampel untuk meneliti/ menyelidiki karakteristik objek penelitian.

Page 4: SAMPLING DAN POPULASI DALAM PENELITIAN KUANTITATIF DAN KUALITATIF

Alasan Memilih Metode SamplingObjek yang

diteliti sifatnya mudah rusak

Objek yang diteliti bersifat

homogen

Hanya sebagian saja dari populasi

yang ada

Menghemat biaya

Menghemat waktu dan

tenaga

Mencari keakuratan suatu data

Page 5: SAMPLING DAN POPULASI DALAM PENELITIAN KUANTITATIF DAN KUALITATIF

Dua Masalah yang dihadapi ketika menggunakan metode sampling

Bagaimana memperoleh sampel yang representatif?

• Sampel yang dapat mewakili elemen lain dalam populasi/ mencerminkan keadaan populasi.

Bagaimana proses pengambilan sampel? Dan berapa banyak unit yang diambil?

• Sehingga masalah yang dihadapi teknik penarikan manakah yang cocok dengan karakteristik populasi, tujuan dan masalah penelitian yang dikaji.

Page 6: SAMPLING DAN POPULASI DALAM PENELITIAN KUANTITATIF DAN KUALITATIF

POPULASI

Population (Inggris) Jumlah Penduduk

Berhubungan dengan masalah-masalah kependudukan

Menjadi kata populer dan berkembang menjadi kata yang dapat dipakai diberbagai disiplin ilmu. Terutama dalam metode penelitian

Page 7: SAMPLING DAN POPULASI DALAM PENELITIAN KUANTITATIF DAN KUALITATIF

Populasi Penelitian• Serumpun atau sekelompok objek yang

menjadi sasaran penelitian yang bersifat universum (keseluruhan).

• Objek yang diteliti dapat berupa manusia, hewan, tumbuh-tumbuhan, udara, gejala, nilai, peristiwa, sikap hidup, dan sebagainya, sehingga objek-objek ini dapat menjadi sumber data penelitian.

Page 8: SAMPLING DAN POPULASI DALAM PENELITIAN KUANTITATIF DAN KUALITATIF

Macam-macam populasi dilihat dari penentuan sumber data

Populasi terbatas

populasi yang memiliki sumber data yang jelas batas-batasnya secara kuantitatif

Misalnya, jumlah murid SLTA di Surabaya pada tahun 2004 sebanyak 150.000 siswa terdiri dari 78.000 murid

putra dan 72.000 murid putri

Page 9: SAMPLING DAN POPULASI DALAM PENELITIAN KUANTITATIF DAN KUALITATIF

Macam-macam populasi dilihat dari kompleksitas objek populasi

Populasi homogen

• keseluruhan individu yang menjadi anggota populasi, memiliki sifat-sifat yang relative sama satu sama lainnya

• Ciri yang menonjol dari populasi homogen, tidak ada perbedaan hasil tes dari jumlah tes populasi yang berbeda

Populasi heteroge

n

• keseluruhan individu anggota populasi relative memiliki sifat-sifat individual, sifat tersebut membedakan individu anggota populasi yang satu dengan yang lainnya

• individu anggota populasi memiliki sifat yang bervariasi sehingga memerlukan penjelasan terhadap sifat-sifat tersebut baik secara kuantitatif maupun kualitatif

Page 10: SAMPLING DAN POPULASI DALAM PENELITIAN KUANTITATIF DAN KUALITATIF

Populasi juga dapat dibedakanpopulasi sampling

Misalnya, apabila kita mengambil rumah tangga sebagai sampel

keseluruhan rumah tangga dalam wilayah penelitian

populasi sasaran

diteliti hanyalah rumah tangga yang bekerja sebagai petani

seluruh petani dalam wilayah penelitian

Page 11: SAMPLING DAN POPULASI DALAM PENELITIAN KUANTITATIF DAN KUALITATIF

Informasi tentang populasi sangat diperlukan untuk menarik kesimpulan. Bila kita dapat mengobservasi keseluruhan individu anggota populasi, kita akan mendapatkan besaran yang menyatakan karakteristik populasi yang sebenarnya; dalam statistika disebut parameter

Page 12: SAMPLING DAN POPULASI DALAM PENELITIAN KUANTITATIF DAN KUALITATIF

ParameterSuatu nilai yang menggambarkan

ciri/karakteristik populasi. Parameter merupakan suatu nilai yang stabil karena diperoleh dari observasi terhadap seluruh anggota populasi. Biasanya dilambangkan dengan huruf-huruf Yunani. Misalnya: Rata-rata populasi dilambangkan dengan μ (baca: myu). Jika kita mengamati seluruh populasi berarti kita melakukan sensus.

Page 13: SAMPLING DAN POPULASI DALAM PENELITIAN KUANTITATIF DAN KUALITATIF

Populasi, Parameter dan StatistikPOPULASI

yang memiliki karakteristik tertentu (isi, cakupan, waktu)

Himpunan dari elemen, unit

elementer, atauunit penelitian

dijadikan sebagai

objek penelitian

SIAPAyang

diteliti

APAyang diteliti

DATA

Parameter( , , 2 )

SAMPELhimpunan bagian

(subset) dari populasi

Statistik( X, s, s2 )Estimasi

(inferensia statistik)

Page 14: SAMPLING DAN POPULASI DALAM PENELITIAN KUANTITATIF DAN KUALITATIF

Teknik Pengambilan Sampelprobabilita

suatu teknik pengambilan sampel yang mendasarkan diri bahwa

setiap anggota populasi memiliki kesempatan yang sama untuk

dipilih sebagai sampel

hasil dari suatu penelitian dapat digunakan untuk memprediksi populasi

nonprobabilita

suatu teknik penarikan sampel yang mendasarkan pada setiap anggota populasi tidak memiliki

kesempatan yang sama.

hasil dari suatu penelitian yang menggunakan teknik ini tidak dapat

digunakan untuk memprediksi populasi

Page 15: SAMPLING DAN POPULASI DALAM PENELITIAN KUANTITATIF DAN KUALITATIF

Teknik pengambilan sampel probabilita

Simple Random Sampling

teknik pengambilan

sampel dilakukan

secara acak tanpa

memperhatikan strata yang

ada dalam populasi itudipakai jika

populasi dari suatu

penelitian homogen dan tidak terlalu

banyak jumlahnya.

Proportionate Stratified Random

Sampling

Teknik ini digunakan bila

populasi mempunyai

anggota yang tidak homogen dan berstrata

secara proporsional

Suatu organisasi yang mempunyai

pegawai dari latar belakang

pendidikan yang berstrata, maka

populasi pegawai itu berstrata.

Disproportionate Stratified Random

Sampling

Teknik ini digunakan

untuk menentukan

jumlah sampel bila

populasi berstrata

tetapi kurang proporsional

Cluster Sampling

digunakan untuk menentukan

sampel bila objek yang akan diteliti atau sumber data sangat luas, misal

penduduk dari suatu negara, provinsi atau

kabupaten

Untuk menentukan penduduk mana

yang akan dijadikan sumber data, maka

pengambilan sampelnya

berdasarkan daerah populasi yang telah

ditetapkan

Page 16: SAMPLING DAN POPULASI DALAM PENELITIAN KUANTITATIF DAN KUALITATIF

Teknik pengambilan sampel nonprobabilita

Sampling Sistematis

Sampling Kuota

Sampling Incidental

Purposive Sampling

Sampling Jenuh

Snowball Sampling

Page 17: SAMPLING DAN POPULASI DALAM PENELITIAN KUANTITATIF DAN KUALITATIF

Sampling Sistematis

Teknik pengambilan sampel berdasarkan urutan dari anggota populasi yang telah diberi nomer urut.

Page 18: SAMPLING DAN POPULASI DALAM PENELITIAN KUANTITATIF DAN KUALITATIF

Sampling Kuota

Teknik untuk menentukan sampel dari populasi yang mempunyai ciri-ciri tertentu sampai jumlah (kuota) yang diinginkan.

Page 19: SAMPLING DAN POPULASI DALAM PENELITIAN KUANTITATIF DAN KUALITATIF

Sampling Incidental

teknik penentuan sampel berdasarkan kebetulan, yaitu siapa saja yang kebetulan/incidental bertemu dengan peneliti dapat digunakan sebagai sampel bila dipandang orang yang kebetulan ditemui itu cocok sebagai sumber data.

Page 20: SAMPLING DAN POPULASI DALAM PENELITIAN KUANTITATIF DAN KUALITATIF

Purposive SamplingTeknik penentuan sampel dengan pertimbangan tertentu. Misalnya akan melakukan penelitian tentang kualitas makanan, maka sumber datanya adalah orang yang ahli makanan. Teknik ini lebih cocok digunakan untuk penelitian kualitatif atau penelitian-penelitian yang tidak melakukan generalisasi.

Page 21: SAMPLING DAN POPULASI DALAM PENELITIAN KUANTITATIF DAN KUALITATIF

Sampling JenuhTeknik penentuan sampel bila semua anggota populasi digunakan sebagai sampel. Hal ini sering dilakukan bila jumlah populasi relatif kecil, kurang dari 30 orang, atau penelitian yang ingin membuat generalisasi dengan kesalahan yang sangat kecil. Istilah lain sampel jenuh adalah sensus, dimana semua anggota populasi dijadikan sampel.

Page 22: SAMPLING DAN POPULASI DALAM PENELITIAN KUANTITATIF DAN KUALITATIF

Snowball SamplingTeknik penentuan sampel yang mula-mula jumlahnya kecil kemudian membesar. Ibarat bola salju yang menggelinding yang lama-lama menjadi besar. Dalam penentuan sampel, pertama-tama dipilih satu atau dua orang, tetapi karena dengan dua orang ini belum merasa lengkap terhadap data yang diberikan, maka peneliti mencari orang lain yang dipandang lebih tahu dan dapat melengkapi data yang diberikan olehdua orang sebelumnya. Begitu seterusnya,sehingga jumlah sampel semakin banyak.

Page 23: SAMPLING DAN POPULASI DALAM PENELITIAN KUANTITATIF DAN KUALITATIF

Sampling dalam Penelitian KuantitatifPenelitian ilmiah yang sistematis terhadap bagian-bagian dan fenomena serta hubungan-hubungannya. Tujuan penelitian kuantitatif adalah mengembangkan dan menggunakan model-model matematis, teori-teori dan/atau hipotesis yang berkaitan dengan fenomena alam. Proses pengukuran adalah bagian yang sentral dalam penelitian kuantitatif karena hal ini memberikan hubungan yang fundamental antara pengamatan empiris dan ekspresi matematis dari hubungan-hubungan kuantitatif.

Page 24: SAMPLING DAN POPULASI DALAM PENELITIAN KUANTITATIF DAN KUALITATIF

Atau lebih jelasnya adalah …• Definisi, pengukuran data kuantitatif dan statistik objektif

melalui perhitungan ilmiah berasal dari sampel orang-orang atau penduduk yang diminta menjawab atas sejumlah pertanyaan tentang survei untuk menentukan frekuensi dan persentase tanggapan mereka.

• Sebagai contoh: 240 orang, 79% dari populasi sampel, mengatakan bahwa mereka lebih percaya pada diri mereka pribadi masa depan mereka dari setahun yang lalu hingga hari ini. Menurut ketentuan ukuran sampel statistik yang berlaku, maka 79% dari penemuan dapat diproyeksikan ke seluruh populasi dari sampel yang telah dipilih. pengambilan data ini adalah disebut sebagai survei kuantitatif atau penelitian kuantitatif.

Page 25: SAMPLING DAN POPULASI DALAM PENELITIAN KUANTITATIF DAN KUALITATIF

Penelitian Kuantitatif secara garis besar ada dua teknik sampling

Probability sampling

• Teknik pengambilan sampel yang memberikan peluang yang sama bagi setiap unsur ( anggota) populasi untuk dipilih menjadi anggota sampel.

Nonprobability sampling

• Teknik pengambilan sampel yang tidak memberi peluang atau kesempatan sama bagi setiap unsur atau anggota populasi untuk dipilih menjadi sampel.

Page 26: SAMPLING DAN POPULASI DALAM PENELITIAN KUANTITATIF DAN KUALITATIF

Teknik Probability sampling meliputi:

Simple random sampling

Proportionate Stratified random

sampling

Disproportionate Stratified random

sampling

Cluster random sampling

Page 27: SAMPLING DAN POPULASI DALAM PENELITIAN KUANTITATIF DAN KUALITATIF

Simple random sampling

Teknik ini mengambil sample secara acak tanpa memperhatikan strata atau pembagian dalam populasi tersebut. Cara demikian dilakukan bila anggota populasi dianggap homogeny

Page 28: SAMPLING DAN POPULASI DALAM PENELITIAN KUANTITATIF DAN KUALITATIF

Proportionate Stratified random sampling

Teknik ini digunakan bila populasi mempunyai anggota/ unsur yang tidak homogen dan berstrata secara proporsional. Setelah populasi distratakan secara bermakna, sampel anggota dari setiap strata dapat diambil dengan menggunakan prosedur seperti dalam pengambilan sampel acak sederhana. Subyek yang diambil dari tiap strata harus proporsional sesuai jumlah elemen dalam strata.

Page 29: SAMPLING DAN POPULASI DALAM PENELITIAN KUANTITATIF DAN KUALITATIF

Disproportionate Stratified random sampling

Teknik ini digunakan untuk menentukan jumlah sampel, bila populasi yang berstrata tetapi kurang proporsional. Alasan peneliti memakai teknik ini karena khawatir bahwa sampel tidak mencerminkan bagaimana seluruh anggota pada tingkatan strata. Keputusan pengambilan sampel ini dibuat entah ketika suatu atau beberapa strata terlalu kecil atau terlalu besar, atau ketika terdapat lebih banyak variabilitas yang ditaksir dalam strata tertentu.

Page 30: SAMPLING DAN POPULASI DALAM PENELITIAN KUANTITATIF DAN KUALITATIF

Cluster random samplingTeknik ini mengambil sample dari cluster atau elemen yang telah tersedia. Hampir sama seperti stratified random sampling hanya saja dalam teknik ini cluster atau elemennya sudah ada, sedangkan pada stratified random sampling, elemennya harus ditentukan dahulu. Oleh karena itu, dibanding dua teknik sebelumnya, teknik ini lebih murah karena cluster atau elemennya sudah tersedia.

Page 31: SAMPLING DAN POPULASI DALAM PENELITIAN KUANTITATIF DAN KUALITATIF

Teknik Nonprobability sampling meliputi:

Systematic sampling

Teknik pengambilan sample berdasarkan urutan tertentu secara sistematis dari populasi dengan

pengambilan urutan pertama secara acak. Teknik ini mudah dilakukan daripada simpel random sample dan stratified random sample, terutama apabila

kerangka sample (sample frame) tidak dapat diketahui.

Page 32: SAMPLING DAN POPULASI DALAM PENELITIAN KUANTITATIF DAN KUALITATIF

Sampling dalam Penelitian Kualitatif

• Prof. Dr. Lexy J. Moleong, M.A. mengemukakan defenisi penelitian kualitatif adalah penelitian yang bermaksud untuk memahami fenomena tentang apa yang dialami oleh subjek penelitian misalnya perilaku, persepsi, motivasi, tindakan secara holistik, dan dengan cara deskripsi dalam bentuk kata-kata dan bahasa, pada suatu konteks khusus yang alamiah dan dengan memanfaatkan berbagai metode alamiah.

Page 33: SAMPLING DAN POPULASI DALAM PENELITIAN KUANTITATIF DAN KUALITATIF

Menurut Sugiyono Metode penelitian kualitatif adalah

• metode penelitian yang digunakan untuk meneliti pada objek yang alamiah dimana peneliti adalah sebagai instrumen kunci, teknik pengumpulan data dilakukan secara triangulasi, analisis data bersifat induktif, dan hasil penelitian kualitatif lebih menekankan makna daripada generalisasi.

Page 34: SAMPLING DAN POPULASI DALAM PENELITIAN KUANTITATIF DAN KUALITATIF

Menurut Sudarwan Penelitian kualitatif merupakan• Perilaku artistik. Penelitian kualitatif berangkat dari ilmu-ilmu

perilaku dan ilmu-ilmu sosial. Esensinya adalah sebagai sebuah metode pemahaman atas keunikan, dinamika, dan hakikat holistik dari kehadiran manusia dan interaksinya dengan lingkungan. Peneliti kualitatif percaya bahwa “kebenaran” adalah dinamis dan dapat ditemukan hanya melalui penelaahan terhadap orang-orang dalam interaksinya dengan situasi sosial kesejarahan mereka.Memperhatikan beberapa pengertian penelitian kualitatif di atas, dapat disimpulkan bahwa penelitian kualitatif adalah penelitian yang bermaksud untuk memahami fenomena alamiah atas keunikan, dinamika, dan hakikat holistik dari kehadiran manusia dan interaksinya dengan lingkungan dimana peneliti adalah sebagai instrumen kunci, teknik pengumpulan data dilakukan secara triangulasi, analisis data bersifat induktif, dan hasil penelitian kualitatif lebih menekankan makna daripada generalisasi.

Page 35: SAMPLING DAN POPULASI DALAM PENELITIAN KUANTITATIF DAN KUALITATIF

Beberapa poin penting dalam penelitian kualitatif

• Penelitian Kualitatif ditujukan untuk mengeksplorasi dan mencoba memahami sebuah fenomena secara mendalam.

• Penelitian kualitatif memiliki keterbatasan dalam generalisasi.

• Penelitian kualitatif lebih banyak menggunakan observasi langsung, wawancara dan diskusi mendalam sebagai pengumpul data.

• Penelitian kualitatif tidak terikat dengan hipotesis (bahkan tidak mengharuskan adanya hipotesis), dan berbagai temuan di lapangan dapat berkembang.

• Peneliti merupakan faktor utama keberhasilan.

Page 36: SAMPLING DAN POPULASI DALAM PENELITIAN KUANTITATIF DAN KUALITATIF

Teknik sampling yang sering digunakan

Purposive Sampling

Teknik pengambilan sumber data dengan pertimbangan

tertentu, misalnya seseorang yang kita anggap paling tahu

tentang apa yang kita cari/harapkan sehingga akan

memudahkan peneliti menjelajahi objek/situasi

sosial yang di teliti.

Snowball Sampling

Teknik pengambilan sumber data, yang pada awalnya jumlahnya

sedikit, lama-lama menjadi besar. Hal ini dilakukan karena jumlah

sumber data yang sedikit tersebut belum mampu

memberikan data yang lengkap, lalu mencari lagi sumber data lain

yang dapat di gunakan sebagai sumber data pelengkap. Dengan

demikian sumber data akan semakin besar seperti bola salju.

Page 37: SAMPLING DAN POPULASI DALAM PENELITIAN KUANTITATIF DAN KUALITATIF

SELESAI ….

TERIMA KASIH….