Referat Keratitis

download Referat Keratitis

of 38

Transcript of Referat Keratitis

Slide 1

REFERATKERATITIS

Pembimbing:dr. Suyatno, Sp.M

Disusun oleh:Alvian Yuta Nugraha, S.KedLia Agustina Arini, S.Ked

FAKULTAS KEDOKTERAN UNIVERSITAS MUHAMMADIYAH SURAKARTA2016

Kornea merupakan bagian anterior dari mata yang harus dilalui cahaya, dalam perjalanan pembentukan bayangan di retina.Kelainan kornea yang paling sering ditemukan keratitis

kornea harus tetap jernih dan permukaannya rata agar tidak menghalangi proses pembiasan sinar. Kelainan yang bisa merusak bentuk dan kejernihan kornea dapat menimbulkan gangguan penglihatan yang hebat, terutama bila letaknya di sentral (daerah pupil), 2

DEFINISImengenai

ANATOMI KORNEAanteriorPosterior6ETIOLOGIPATOFISIOLOGIKlasifikasiKeratitis LagoftalmusKeratitis NeurotropikKeratitis Pajanan (Exposure)Keratitis FilamentosaKeratitis Sklerotikans

9KlasifikasiKeratitis LagoftalmusKeratitis NeurotropikKeratitis Pajanan (Exposure)Keratitis FilamentosaKeratitis Sklerotikans

10

Keratitis Bakterial

Factor resikoPenyebab : Organisme sering (common)Organisme lainnyaStaphylococcus aureusNeiserria sp.Staphylococcus epidermidisMoraxella sp.Streptococcus pneumonia and other Sterptococcus sp.Mycobacterium sp.Pseudomonas aeruginosa (paling sering pada pengguna kontak lensa)Nocardia sp.Enterobacteriaceae (Proteus, Enterobacter, Serratia)Anaerob Non- sporaCorynebacterium sp.

Bacterial keratitisInfiltrat stroma, oval, putih kekuningan, Supurasi stroma dan hypopyon

- topical ciprofloxacin 0.3% or ofloxacin 0.3%Infectious crystalline keratitis jarang, indolent infection (Strep. viridans) Particularly following penetrating keratoplastyputih, bercabang, deposit crystalline pada anterior stromal - topical antibioticsTreatment biasanya berhubungan dengan penggunaan steroid jangka panjang

Acanthamoeba keratitis Contact lens wearers at particular risk Symptoms worse than signs Small, patchy anterior stromal infiltrates Perineural infiltrates (radial keratoneuritis) Ulceration, ring abscess & small, satellite lesions- chlorhexidine or polyhexamethylenebiguanide Stromal opacificationTreatment

Fungal keratitisbiasanya setelah trauma ocular dengan benda organic dan pemakaian steroid topikal lamaUlkus putih keabu-abuan dikelilingi feathery infiltrates progresi lambat dan kadang hipopion

Ulkus putih keabu-abuan dikelilingi feathery infiltrates

Herpes simplex epithelial keratitis ulkus dendritik dengan terminal bulbs pewarnaan dengan fluoresceinBisa membesar menjadi geographic Aciclovir 3% ointment x 5 daily Trifluorothymidine 1% drops 2-hourly Debridement if non-compliantTreatment

Herpes simplex disciform keratitisoedema Central epithelial dan stromal oedemaFolds in Descemet membranekeratic precipitates- topical steroids with antiviral cover dikelilingi Wessely ringTreatment

tandaAssociationsHerpes zoster keratitis lesi epitel kecil, dendritik atau stellatMembaik pada beberapa hari Multiple, granular pada membrane BowmanBisa menjadi kronikKeratitis Nummularepithelial keratitis akut Treatment - topical steroids, if appropriate

26Keratitis berdasarkan bentuk klinisnya :Gejala klinis yang sering timbul yaitu mengeluh mata terasa gatal, terasa seperti ada pasir,fotofobia,visus menurun, sekresi mukus berlebihan, sukar menggerakan kelopak mata, erosi kornea sehingga menyebabkan mata kering. Miniskus air mata pada tepi kelopak mata bawah hilang, edema konjungtiva bulbi, terdapat filamen (benang- benang) melekat pada kornea.Pemeriksaan dengan tes schrimer, zat warna Rose Bengal konjungtiva, tear film break up time. Terapi tergantung penyebab. Jika kekurangan komponen air, diberikan air mata buatan. Jika kekurangan komponen mukus diberikan lensa kontak.

30Bila timbul keratitis, harus segera diobati. Cara yang paling efektif adalah menutup mata dengan plester horizontal, dengan tarsorafi, atau dengan ptosis yang diinduksi toksin botulinum. Bila perlu, dapat diberikan faktor penumbuh saraf secara topikal sebagai serum autolog; ini mungkin bermafaat pada kasus lanjut. Infeksi sekunder pada kornea harus ditangani sebaik-baiknya.

31Diagnosis Banding

kesimpulan37TERIMAKASIH