PRESENTASI SNH

download PRESENTASI SNH

of 29

description

snh

Transcript of PRESENTASI SNH

  • Tinjauan PUSTAKAAzizah ChairianiTrinda Paramitha

  • DEFINISIStroke menurut definisi World Health Organization (WHO) adalah suatu tanda klinis yang berkembang cepat akibat gangguan fungsi otak fokal (atau global), dengan gejala gejala yang berlangsung selama 24 jam atau lebih dan dapat menyebabkan kematian, tanpa adanya penyebab lain yang jelas selain vaskuler.1Stroke iskemik adalah tanda klinis disfungsi atau kerusakan jaringan otak yang disebabkan kurangnya aliran darah ke otak sehingga mengganggu kebutuhan darah dan oksigen di jaringan otak.2

  • ANATOMI

  • VASKULARISASIOtak menerima 17% curah jantung dan menggunakan 20% konsumsi oksigen total tubuh manusia untuk metabolisme aerobiknya. Otak diperdarahi oleh dua pasang arteriarteri karotis internaarteri vertebralis.Dalam rongga kranium, keempat arteri ini saling berhubungan dan membentuk sistem anastomosis, yaitu sirkulus Willisi.2

  • Arteri karotis interna dan eksterna bercabang dari arteria karotis komunis kira-kira setinggi rawan tiroidea.Arteri karotis interna masuk ke dalam tengkorak dan bercabang kira-kira setinggi kiasma optikum, menjadi arteri serebri anterior dan media. Arteri serebri anterior memberi suplai darah pada struktur-struktur seperti nukleus kaudatus dan putamen basal ganglia, kapsula interna, korpus kolosum dan bagian-bagian (terutama medial) lobus frontalis dan parietalis serebri, termasuk korteks somestetik dan korteks motorik. Arteri serebri media mensuplai darah untuk lobus temporalis, parietalis dan frontalis korteks serebri.2

  • Arteria vertebralis kiri dan kanan berasal dari arteria subklavia sisi yang sama. Arteri vertebralis memasuki tengkorak melalui foramen magnum, setinggi perbatasan pons dan medula oblongata.Kedua arteri ini bersatu membentuk arteri basilaris, arteri basilaris terus berjalan sampai setinggi otak tengah, dan di sini bercabang menjadi dua membentuk sepasang arteri serebri posterior.Cabang-cabang sistem vertebrobasilaris ini memperdarahi medula oblongata, pons, serebelum, otak tengah dan sebagian diensefalon.Arteri serebri posterior dan cabang-cabangnya memperdarahi sebagian diensefalon, sebagian lobus oksipitalis dan temporalis, aparatus koklearis dan organ-organ vestibular.2 Darah vena dialirkan dari otak melalui dua sistem : kelompok vena interna, yang mengumpulkan darah ke Vena galen dan sinus rektus, dan kelompok vena eksterna yang terletak di permukaan hemisfer otak, dan mencurahkan darah, ke sinus sagitalis superior dan sinus-sinus basalis lateralis, dan seterusnya ke vena-vena jugularis, dicurahkan menuju ke jantung. 2

  • EPIDEMIOLOGI

  • ETIOLOGI

  • KLASIFIKASI STROKE(Berdasarkan kelainan patologis)

  • KLASIFIKASI STROKE(Berdasarkan waktu terjadinya)

  • KLASIFIKASI STROKE(Berdasarkan lokasi lesi vaskuler)

  • PATOFISIOLOGI

  • Faktor resiko arteriosclerosisEmboliTrombusPembentukan energy/ATP berkurangPompa Natrium Kalium sel gagalPasokan darah berkurangSel neuron membengkakPerfusi serebral menuruniskemiainfarkOklusi P.Darah otakTerjadi eksitotoksisitasCa intrasel ditingkatkanRespon tubuhA.Cerebri posteriorA.Karotis internaa.Cerebri mediaAmaurosis fugaks,gejala sensorik dan motorik diekstremitas kontralateral,Koma,hemiparesis,afasia visual(butakata),kelumpuhan saraf kranialis III: hemianopsia,koreoatetosisHemiparesis/monoparesis (lengan)kontralateral,hemianopsia,afasia globala.Cerebri anteriorKelumpuhan tungkai,defisit sensorik,demensia,gerakan menggegamSistem vertebrobasilarLumpuh,ataksia,tanda babinski bilateral,disfagia,baal wajah,mulut,lidah,gang penglihatan,pendengaran,koma

  • Kerusakan dan kematian neuron progresifRelease neurotransmitter eksitatorik ex glutamat dalam jumlah berlebihinfarkRelease nitrit oxideAktivasi enzim nitrat oxida sintasemerangsang aktivitas kimiawi dan listrik di sel otak lain dengan melekat ke molekul dineuron lain,reseptor N-metil-D-aspartat (NMDA)Terjadi eksitoksisitas

  • PERBEDAAN STROKE HEMORAGIK DAN STROKE INFARK BERDASARKAN ANAMNESIS

    GejalaStroke hemoragikStroke non hemoragikOnset atau awitanMendadakMendadakSaat onsetSedang aktifIstirahatPeringatan-+Nyeri kepala++++/-Kejang+-Muntah+-Penurunan kesadaran++++/-

  • PERBEDAAN STROKE HEMORAGIK DAN STROKE INFARK BERDASARKAN TANDA-TANDANYA

    TandaStroke hemoragikStroke InfarkBradikardi++(dari awal)+/- (hari ke 4)Udem papilSering-Kaku kuduk+-Tanda kernig, brudzinky++-

  • GEJALA KLINIS

  • GEJALA KLINIS

  • GEJALA KLINIS

  • TATALAKSANAPengobatan terhadap hipertensi pada stroke akut :Pada pasien stroke iskemik akut, tekanan darah diturunkan sekitar 15% ( sistolik maupun diastolik) dalam 24 jam pertama setelah awitan apabila tekanan darah sistolik (TDS) >220 mmhg atau tekanan darah diastolik (TDD) >120mmhg.Pada pasien stroke iskemik akut yang akan diberi terapi trombolitik (rtpa) ,tekanan darah diturunkan hingga TDS
  • Pengobatan terhadap hipoglikemia atau hiperglikemiaPemberian antikoagulanPemberian antiplatelet Dalam keadaan tertentu vasopresor terkadang digunakan untuk memperbaiki aliran darah ke otak. Pada keadaan tersebut, pemantauan kondisi neurologis dan jantung harus dilakukan secara ketat.

  • PENCEGAHAN PRIMER PADA STROKE6Mengatur pola makan yang sehat Makanan biji-bijian yang membantu menurunkan kadar kolestrol.Makanan lain yang berpengaruh terhadap prevensi stroke :Makanan/ zat yang membantu mencegah peningkatan homosistein seperti asam folat, vitamin B6, B12 dan riboflavinSusu yang mengandung protein, kalsium, seng, dan B12 mempunyai efk terhadap strokeBeberapa jenis ikan seperti ikan tuna dan ikan salmon.Makanan yang kaya vitamin dan antioksidan Buah-buahan dan sayur-sayuran Teh hitam dan teh hijau yang mengandung antioksidan.

  • Penanganan stres dan beristirahat yang cukupIstirahat cukup dan tidur teratur antara 6-8 jam sehariMengendalikan stressPeningkatan kesehatan secara teratur dan taat anjuran dokter dalam hal diet dan obatFaktor resiko seperti penyakit jantung, hipertensi, dislipidemia, DM harus dipantau secara teraturPengendalian hiperyensi dilakukan dengan target tekanan darah
  • PENCEGAHAN SEKUNDER STROKE ISKEMIK6 Bila terdapat faktor resiko seperti hipertensi sebaiknya dilakukan penurunan tekanan darah. Bila terdapat faktor resiko DM gula darah diperiksa secara teratur. Hiperlipidemia, pengobatan dengan meggunakan statin dianjurkan Kurangi konsumsi atau hentikan konsumsi merokok dan minum alkohol. Memberikan nasehat menghindari lingkungan perokokUntuk pasien dengan stroke iskemik atau TIA yang masih dapat melakukan aktivitas fisik, setidaknya 30 menit. Bagi pasien dengan disabilitas setelah stroke iskemik diperlukan pengawasan dan melakukan fisioterapi.