ppt uro
-
Upload
sri-puji-hartini -
Category
Documents
-
view
10 -
download
3
description
Transcript of ppt uro
KOLIK RENALOleh :
Bayu RaditiyaNur Ayu VirginiaSri Puji Hartini
Pembimbingdr. Agung Prasetya N., SpU
DEFINISI
• Nyeri tajam yang disebabkan oleh sumbatan, spasme otot polos, atau terputarnya organ berongga
Kolik
• Nyeri hebat yang intermiten (hilang-timbul), tiba-tiba dan bisa sangat berat
• Biasanya berawal di punggung bagian mid-lateral atas dan menjalar anteroinferior menuju daerah lipatan paha dan kelamin
• Sering disertai mual dan muntah, hematuria, dan demam, bila disertai infeksi
Kolik
Renal
Etiologi
• Faktor penyebab yang tersering adalah batu ginjal (nephrolithiasis).
• Umumnya tanpa gejala kecuali batu tersebut sudah berada di kaliks, pelvis renal, atau ureter.
• Pembentukan batu ginjal diduga berhubungan dengan gangguan aliran urin, gangguan metabolik, infeksi saluran kemih
• Rasa nyeri yang dihasilkan oleh batu ginjal dan saluran kemih disebabkan oleh:• Pelebaran, peregangan dan kejang otot dari ginjal dan
saluran kemih karena osbtruksi/sumbatan pada saluran ginjal dan saluran kemih. • Gerakan peristaltik dari saluran kemih dan saluran ginjal
serta migrasi dari batu
Nephrolitiasis (Batu Ginjal)Batu ginjal adalah massa keras seperti batu yang berada di ginjal dan salurannya dan dapat menyebabkan nyeri, perdarahan, penyumbatan aliran kemih, atau infeksi.
Faktor Predisposisi Faktor intrinsik : • Herediter (keturunan) • Usia : 30-50 tahun• Jenis kelamin : laki-laki 3x lebih banyak dibandingkan perempuan.
Faktor ekstrinsik :• Iklim dan temperatur : suhu yang panas • Asupan air : Rendahnya asupan air dan tingginya kadar mineral kalsium
pada air yang dikonsumsi• Diet : Tinggi purin, oksalat dan kalsium mempermudah terjadinya
penyakit batu saluran kemih.• Pekerjaan : banyak duduk atau kurang aktivitas atau sedentary life.
Manifestasi klinik• Nyeri kolik, yang terasa di satu atau kedua sisi pinggang atau perut •Muncul mendadak• Hilang timbul• Intensitasnya kuat
Gambaran umum kolik renal dibagi menjadi 2 tipe :• Kolik renal tipikal • Kolik renal atipikal
Kolik Renal Tipikal• Fase akut
dimulai dari pinggang, unilateral, menyebar ke sisi bawah, menyilang perut ke lipat paha. Nyeri tetap, progresif, dan kontinu
• Fase konstan / plateau Saat nyeri telah mencapai intensitas maksimum, nyeri akan menetap sampai pasien diobati atau hilang dengan sendirinya
• Fase hilangnya nyeri (Relieve) Pada fase terakhir ini, nyeri hilang dengan tiba-tiba, cepat, dan pasien merasakan kelegaan
Kolik Renal Atipikal• Kolik renal atipikal • Etiologi kolik tipikal bisa juga menyebabkan kolik
atipikal. Obstruksi pada calyx dapat menyebabkan nyeri pinggang yang lebih ringan tapi episodik. Hematuria dapat juga terjadi, dapat disertai muntah-muntah hebat, mual, diare, ataupun nyeri ringan yang tidak biasa sehingga memungkinkan kesalahan diagnosis
• Diagnosis• Pemeriksaan fisik
ginjal yang mengalami hidronefrosis/obstruktif, nyeri tekan/ketok pada pinggang, batu uretra anterior bisa di raba, ada keadaan akut paling sering ditemukan adalah kelembutan di daerah pinggul (flank tenderness), ini disebabkan oleh hidronefrosis akibat obstruksi sementara yaitu saat batu melewati ureter menuju kandung kemih.
• Laboratorium• Hematuria • sedimen urin => batu• pH urin
• Radiologis • Foto polos abdomen• IVP• CT Scan
• Diagnosis Banding1. Kolik bilier 2. Appendisitis3. Divertikulitis 4. Infeksi traktus urinarius
Penatalaksanaan• ESWL (Extracorporeal Shockwave
Lithotripsy)• Endourologi• Bedah Terbuka
ESWL (Extracorporeal Shockwave Lithotripsy)
Endourologi• Tindakan Endourologi tindakan invasif minimal
untuk mengeluarkan batu saluran kemih yang terdiri atas memecah batu, dan kemudian mengeluarkannya dari saluran kemih melalui alat yang dimasukkan langsung ke dalam saluran kemih.
Bedah Terbuka• Beberapa variasi operasi terbuka untuk batu
ureter mungkin masih dilakukan. • Tergantung pada anatomi dan posisi batu,
ureterolitotomi bisa dilakukan lewat insisi pada flank, dorsal atau anterior.
Pencegahan • Menghindari dehidrasi dengan minum cukup dan
diusahakan produksi urine sebanhyak 2-3 liter perhari
• Diet untuk mengurangi kadar zat-zat komponen pembentuk batu
• Aktivitas harian yang cukup • Pemberian medikamentosa
Komplikasi• sepsis• ISK• Perforasi ureter • Hematom perirenal
TERIMA KASIH