PPT EKLAMSIA

17
EKLAMSIA Oleh : SINDY DWI RIRIANDINI FAA 110 005

description

9999o

Transcript of PPT EKLAMSIA

ASUHAN PERSALINAN NORMAL

EKLAMSIAOleh :SINDY DWI RIRIANDINIFAA 110 005DEFINISIAdalah kelainan pada masa kehamilan, dalam masa persalinan atau nifas yang ditandai dengan timbulnya kejang atau koma dimana sebelumnya sudah menimbulkan gejala preeklamsia.Insidensi 7-10 % dari kehamilan dan merupakan penyebab kematian ibu no 2 di IndonesiaETIOLOGI Belum diketahui secara pastiDisebabkan beberapa faktor dan besarnya kemungkinan akan menimbilkan komplikasi yang dapat menimbulkan kematianTanda dan GejalaSakit kepalaGangguan penglihatanMualNyeri epigastriumHiperrefleksiaKenaikan TDPengeluaran protein dalam urineEdema kaki, tangan sampai mukaMenurunnya kesadaran wanita hamil sampai komaKejang

DiagnosisEklamsia selalu didahului oleh preeklmasiaEklamsia harus dibedakan dengan epilepsiKomplikasi Komplikasi Ibu

KematianPerdarahan otakEdema paruGagal ginjalKomplikasi Janin

AsfiksiaSolusio plasentaPersalinan prematuritas

KlasifikasiEklamsia Gravidarumkejadian 150% - 60%, serangan terjadi dalam keadaan hamilEklamsia Parturientumkejadian sekitar 30% - 35%, saat sedang inpartuEklamsia puerperiumkejadian jarang, terjadinya serangan kejang atau koma setelah persalinan berakhirPROGNOSAEklmasia masih merupakan penyakit pada kehamilan yang memakan korban besar baik dari ibu maupun bayiDiuresis : jika diurese > 800 cc dalam 24 jam atau 200 cc tiap 6 jam =baikOliguri = buruk

Pencegahan Meningkatkan jumlah balai pemeriksaan hamil dam mengusahakan agar semua wanita hamil memeriksakan diri sejak hamil mudaMencari pada tiap pemeriksaan tanda tanda preeklamsi dan mengobatinya segera apabila ditemukanPenatalaksanaanPenanganan kejang

Beri obat antikonvulsanPerlengkapan penanganan kejangLindungi dari traumaAspirasi mulut dan tenggorokanBaringkan pasien pada posisi mi-kiBeri O2 4-6 liter/menit2. Penangan umumJika tekanan diastolic >110 mmHg, berikan antihipertensi, sampai tekanan diastolic di antara 90-100 mmHgInf RLUkur keseimbangan cairanKateterisasi urinObs TTVAuskultasi paruNilai pembekuan darah3. Antikonvulsan Magnesium SulfatDiazepam

4. AntihipertensiHidralazinNifedipineLabetolol5. PersalinanDalam 12 jam sejak gejala eklamsia timbulJika terdapat gawat janin, atau persalinan tidak terjadi dalam 12 jam > lakukan scJika anesthesia umum tidak tersedia, atau janin mati, aterm terlalu kecil, lakukan persalinan ppv.jika serviks matang, lakukan induksi dengan oksitosin 2-5 IU dlm 500ml dekstrose 10 tetes/menit

6. Perawatan PostpartumAntikonvulsan diteruskan sampai 24 jam postpartum atau kejang terakhirTeruskan terapi hipertensi jika tekanan diastolik masih >110 mmHgPantau urin7. RujukanRujuk ke fasilitas yang lebih lengkap jika:Oliguria (